Pembinaan kesehatan usia lanjut di panti werdhaMahzar Wahyudi
lansia perlu di perhatian selayak manusia seutuh nya. usahakan kesehatan lansia harus tetap optimal, meningkatakan kualitas hidup lansia, dan mempertahankan produktivitasnya
Pembinaan kesehatan usia lanjut di panti werdhaMahzar Wahyudi
lansia perlu di perhatian selayak manusia seutuh nya. usahakan kesehatan lansia harus tetap optimal, meningkatakan kualitas hidup lansia, dan mempertahankan produktivitasnya
PENGARUH STRATEGI PELAKSANAAN KOMUNIKASI HARGA DIRI RENDAH TERHADAP PERUBAHAN...Nanang Soleh
PENGARUH STRATEGI PELAKSANAAN KOMUNIKASI HARGA DIRI RENDAH TERHADAP PERUBAHAN HARGA DIRI PASIEN YANG MENJALANI HEMODIALISA DI RUANG HEMODIALISA RS BHAYANGKARA TK.I RADEN SAID SUKANTO JAKARTA
Asuhan Keperawatan Klien dengan Defisit Perawatan Diri.pptxRuth684124
Asuhan keperawatan jiwa pada pasien gangguan jiwa serta bagaimana cara menangani dan mengenal komunikasi terapeutik yang benar dan dapat dipahami oleh pasien yang mengalami gangguan jiwa serta menentukan topik pembahasan dan mengkontrak waktu arah pasien dapat bercerita bagaimana dia bisa menyebabkan gangguan jiwa , serta dapat memberikan pemahaman mengenai gangguan jiwa pada pada pasien, apa yang harus dilakukan bila pasien menolak yaitu melakukan pendekatan terlebih dahulu agar pasien merasa aman dan tenang
RPL BK FORMAT KLASIKAL ( POLA HIDUP SEHAT )izar jk
Pola hidup sehat adalah suatu konsep hidup yang mengedepankan upaya-upaya dan kegiatan-kegiatan hidup yang sehat. ya tentu saja kita harus menjaga tubuh agar sehat selalu dari segi jasmani maupun rohani.
cara menerapkannya pun sangan mudah kita mengatur pola makan yang sehat, berolahraga, istirahat cukup dan menjaga kebersihan diri.
semoga materi ini akan bermaaf bagi pembaca
TERIMAKASIH
(Aborsi kandungan) obat penggugur kandungan untuk masa depan yang belum mau {...
Matrik jiwa
1. MATRIKS STRATEGI PELAKSANAAN TINDAKAN KEPERAWATAN JIWA
STIKES KARYA HUSADA SEMARANG 2015
N
o
Diagnosa
Keperawatan
Sasaran Pertemuan
1 2 3 4 S S.D12
1 Isolasi sosial Pasien 1. Identifikasi
penyebab isolasi
social: siapa yang
serumah, siapa yang
dekat, yang tidak
dekat, dan apa
sebabnya
2. Keuntungan punya
teman dan bercaka-
cakap
3. Kerugian tidak
punya teman dan
tidak bercakap-cakap
4. Latih cara
berkenalan dengan
anggota keluarga
5. Masukkan pada
jadwal kegiatan
untuk latihan
berkenalan
1. Evaluasi kegiatan
berkenalan
(beberapa orang)
berikan pujian
2. Latih cara
berbicara saat
melakukan
kegiatan harian
(latih 2 kegiatan)
3. Masukkan pada
jadwal kegiatan
untuk latihan
berkenalan 2-3
orang tetangga atau
tamu, berbicara
saat melakukan
kegiiatan harian
1. Evaluasi kegiatan
latihan berkenalan
(beberapa orang) &
bicara saat
melakukan dua
kegiatan harian.
Berikan pujian
2. Latih cara berbicara
saat melakukan
kegiatan harian (2
kegiatan baru)
3. Masukkan pada
jadwal kegiatan
untuk latihan
berkenalan 4-5 orang
, berbicara saat
melakukan 4
kegiatan harian
1. Evaluasi kegiatan
latihan berkenalan
bicara saat
melakukan empat
kegiatan harian.
Berikan pujian
2. Latih cara berbicara
social: belanja ke
warung, meminta
sesuatu, manjawab
pertanyaan
3. Masukkan pada
jadwal kegiatan
untuk latihan
berkenalan >5
orang , berbicara saat
melakukan 4
kegiatan harian dan
sosialisasi
1. Evaluasi kegiatan
latihan berkenalan
bicara saat
melakukan kegiatan
harian dan
sosialisasi. Berikan
pujian
2. Latih kegiatan harian
3. Nilai kegiatan yang
telah mandiri
4. Nilai apakah isolasi
social teratasi
Keluarga 1. Diskusikan masalah
yang dirasakan
dalam merawat
pasien
2. Jelaskan pengertian,
tanda gejala, dan
proses terjadinya
isolasi social
1. Evaluasi kegiatan
keluarga dalam
merawat/melatih
pasien berkenalan
dan berbicara saat
melakukan
kegiatan harian.
Beri pujian
1. Evaluasi kegiatan
keluarga dalam
merawat/melatih
pasien berkenalan
dan berbicara saat
melakukan kegiatan
harianih dan RT.
Beri pujian
1. Evaluasi kegiatan
keluarga dalam
merawat/melatih
pasien berkenalan
dan berbicara saat
melakukan kegiatan
harianih dan RT,
berbelanja . Beri
1. Evaluasi kegiatan
keluarga dalam
merawat/melatih
pasien berkenalan,
berbicara saat
melakukan kegiatan
harian/ RT,
berbelanja , &
Stikes Karya Husada/Kep.Jiwa/2015
2. (gunakan booklet)
3. Jelaskan cara
merawat isolasi
social
4. Latih dua cara
merawat berkenalan,
berbicara saat
melakukan kegiatan
harian
5. Anjurkan membantu
pasien sesuai jadwal
dan member pujian
2. Jelaskan kegiatan
rumah tangga yang
melibatkan pasien
berbicara (makan,
sholat bersama)
3. Latih cara
membimbing
pasien berbicara
dan member pujian
4. Anjurkan
membantu pasien
sesuai jadwal
2. Jelaskan cara
melatiha pasien
melakukan kegiatan
social seperti
berbelanja, meminta
sesuatu dll
3. Latih keluarga
mengajak pasien
berbelanja
4. Anjurkan membantu
pasien sesuai jadwal
dan berikan pujian
pujian
2. Jelaskan follow up ke
PKM, tanda kambuh,
rujukan
3. Anjurkan membantu
pasien sesuai jadwal
dan membrikan
pujian
kegiatan lain dan
follow up. Beri
pujian
2. Nilai kemampuan
keluarga merawat
pasien
3. Nlai kemampuan
keluarga melakukan
control ke PKM
2 Deficit
perawatan diri
Pasien 1. Identifikasi masalah-
masalah perawatan
diri: kebersihan diri,
berdandan,
makan/minum,
BAK/BAB
2. Jelaskan pentingnya
kebersihan diri
3. Jelaskan cara dan alat
kebersihan diri
4. Latih cara menjaga
kebersihan diri: mandi
dan ganti pakaian,
sikat gigi, cuci
rambut, potong kuku
5. Masukkan pada
jadwal kegiatan untuk
latihan mandi, sikat
gigi, ( 2kali sehari),
cuci rambut (2 kali
perminggu), potong
kuku (1 kali
1. Evaluasi kegiatan
kebersihan diri. Beri
pujian
2. Jelaskan cara dan
alat untuk berdandan
3. Latih cara berdandan
setehan kebersihan
diri: sisiran, rias
muka untuk
perempuan, sisiran,
cukuran untuk pria
4. Masukkan pada
jadwal kegiatan
untuk kebersihan diri
dan berdandan
1. Evaluasi kegiatan
kebersihan diri dan
berdandan . Beri
pujian
2. Jelaskan cara dan
alat makan dan
minum
3. Latih cara makan
dan minum yang
baik
4. Masukkan pada
jadwal kegiatan
untuk kebersihan diri
,berdandan dan
makan & minum
1. Evaluasi kegiatan
kebersihan diri,
berdandan dan
makan & minum .
Beri pujian
2. Jelaskan cara BAB
& BAK yang baik
3. Latih cara BAB dan
BAK yang baik
4. Masukkan pada
jadwal kegiatan
untuk kebersihan diri
,berdandan, makan
& minum, dan BAB
dan BAK
1. Evaluasi kegiatan
latihan perawatan
diri : kebersihan
diri, berdandan dan
makan & minum .
Beri pujian
2. Latih kegiatan harian
3. Nilai kemampuan
yang telah mandiri
4. Nilai apakah
perawatan diri telah
baik
Stikes Karya Husada/Kep.Jiwa/2015
3. seminggu)
Keluarga 1. Diskusikan masalah
yang dirasakan dalam
merawat pasien
2. Jelaskan pengertian,
tanda gejala, dan
proses terjadinya
deficit perawatan diri
(gunakan booklet)
3. Jelaskan cara merawat
deficit perawatan diri
4. Latih dua cara
merawat: kebersihan
diri dan berdandan
5. Anjurkan membantu
pasien sesuai jadwal
dan member pujian
1. Evaluasi keluarga
dalam
merawat/melatih
pasien kebersihan
dir. Berikan pujian
2. Latih dua (yang lain)
cara merawat:
makan & minum dan
BAB & BAK
3. Anjurkan membantu
pasien sesuai jadwal.
Berikan pujian
1. Evaluasi keluarga
dalam
merawat/melatih
pasien kebersihan dir
dan berdandan.
Berikan pujian
2. Bombing keluarga
merawat kebersihan
diri dan berdandan
dan makan&
minumpasien
3. Anjurkan membantu
pasien sesuai jadwal.
Berikan pujian
1. Evaluasi keluarga
dalam
merawat/melatih
pasien kebersihan
dir, berdandan dan
makan & minum.
Berikan pujian
2. Nimning keluarga
merawat BAB &
BAK pasien
3. Jelaskan follow up
ke PKM, tanda
kambuh, rujukan
4. Anjurkan membantu
pasien sesuai jadwal.
Berikan pujian
1. Evaluasi kegiatan
latihan perawatan
diri : kebersihan dir,
berdandan dan
makan & minum,
BAB & BAK.
Berikan pujian
2. Latih kegiatan harian
3. Nilai kemampuan
yang telah mandirii
4. Nilai apakah
perawatan diri telah
baik
3 Harga diri
rendah
Pasien 1. Identifikasi
kemampuan
melakukan kegiatan
dan aspek positif
pasien (buat daftar
kegiatan)
2. Bantu pasien menilai
kegiatan yang dapat
dilakukan saat ini
(pilih dari daftar
kegiatan): buat daftar
kegiatan yangdapat
dilakukan saat ini
3. Bantu pasien memilih
salah satu kegiatan
1. Evaluasi kegiatan
pertama yang telah
dilatih dan berikan
pujian
2. Bantu pasien
memilih kegiatan
kedua yang akan
dilatih
3. Latih kegiatan kedua
kedua (alat dan cara)
4. Masukkan pada
jadwal kegiatan
untuk latihan : dua
kegiatan masing2
dua kali per hari
1. Evaluasi kegiatan
pertama dan kedua
yang telah dilatih
dan berikan pujian
2. Bantu pasien
memilih kegiatan
ketiga yang akan di
latih
3. Latih kegiatan ketiga
( alat dan cara)
4. Masukkan pada
jadwal kegiatan
untuk latihan : tiga
kegiatan masing2
dua kali per hari
1. Evaluasi kegiatan
pertama, kedua dan
ketiga yang telah
dilatih dan berikan
pujian
2. Bantu pasien untuk
memilih kegiatan ke
empat yang akan
dilatih
3. Latih kegiatan ke
empat (alat dan cara)
4. Masukkan pada
jadwal kegiatan
untuk latihan : empat
kegiatan masing2
1. Evaluasi kegiatan
latihan dan berikan
pujian
2. Latih kegiatan
dianjurkan sampai ta
terhingga
3. Nilai kemampuan
yang telah mandiri
4. Nilai apakah harga
diri pasien meingkat
Stikes Karya Husada/Kep.Jiwa/2015
4. yang dapat dilakukan
saat ini untuk dilatih
4. Latih kegiatan yang
dipilh (alat dan cara
melakukannya)
5. Masukkan pada
jadwal kegiatan untuk
latihan dua kali per
minggu
dua kali per hari
Keluarga 1. Diskusikan masalah
yang dirasakan dalam
merawat pasien
2. Jelaskan pengertian,
tanda gejala, dan
proses terjadinya
harga diri rendah
(gunakan booklet)
3. Jelaskan cara merawat
harga diri rendah
terutama memberikan
pujian semua hal yang
positif pada pasien
4. Latih keluarga
memberikan tanggung
jawab kegiatan yang
dipilih pasien:
bombing dan berikan
pujian
5. Anjurkan membantu
pasien sesuai jadwal
dan member pujian
1. Evaluasi kegiatan
keluarga dalam
membimbing pasien
melaksanakan
kegiatan kebersihan
diri dan berikan
pujian
2. Bersama keluarga
melatih pasien dalam
melakukan kegiatan
kedua yang dipilih
pasien
3. Anjurkan membantu
pasien sesuai jadwal
dan memberi pujian
1. Evaluasi kegiatan
keluarga dalam
membimbing pasien
melaksanakan
kegiatan yang telah
dilatih dan berikan
pujian
2. Bersama pasien
melatih pasien
melakukan kegiatan
ketiga yang dipilih
3. Anjurkan membantu
pasin sesuai jadwal
dan berikan pujian
1. Evaluasi kegiatan
keluarga dalam
membimbing pasien
melaksanakan
kegiatan dan berikan
pujian
2. Bersama pasien
melatih pasien
melakukan kegiatan
keempat yang
dipilih
3. Jelaskan follow up
ke PKM, tanda
kambuh, rujukan
4. Anjurkan membantu
pasin sesuai jadwal
dan berikan pujian
1. Evaluasi kegiatan
keluarga dalam
membimbing pasien
melakukan kegiatan
yang dipilih pasien
beri pujian
2. Nilai kemampuan
keluarga
membimbing pasien
3. Nilai kemampuan
keluarga melakukan
control ke PKM
4 Resiko bunuh
diri
Pasien 1. Identifikasi beratnya
masalah resiko bunuh
1. Evaluasi kegiatan
berpikir positif
1. Evaluasi kegiatan
berpikir positif
1. Evaluasi kegiatan
berpikir positif
1. Evaluasi kegiatan
latihan peningkatan
Stikes Karya Husada/Kep.Jiwa/2015
5. diri : isyarat, ancaman,
percobaan (jika
percobaan segera
rujuk)
2. Identifikasi tanda-
tanda bahaya
mengankannya
(lingkungan aman
untuk pasien)
3. Latih cara
mengendalikan diri
dari dorongan bunuh
diri: buat daftar aspek
positif diri sendiri,
latihan afirmasi /
berpikir aspek positif
yang dimiliki
4. Masukkan pada
jadwal latihan berpikir
positif 5 kali perhari
tentang diri sendiri,
berikan pujian, kaji
ulang resiko bunuh
diri
2. Latih cara
mengendalikan diri
dari dorongan bunuh
diri : buat daftar
aspek positif
keluarga dan
lingkungan, latih
afirmasi/berfikir
aspek positif
keluarga dan
lingkungan
3. Masukkan pada
jadwal latihan
berpikir positif
tentang dir, keluarga
dan lingkungan
tentang diri sendiri,
keluarga dan
lingkungan. berikan
pujian, kaji ulang
resiko bunuh diri
2. Diskusikan harapan
dan masa depan
3. Diskusikan cara
mencapai harapan
dan masa depan
4. Latih cara mencapai
harapan dan masa
depan secara
bertahap (setahap
demi setahap)
5. Masukkan pada
jadwal latihan
berpikir positif
tentang diri,
keluarga, lingkungan
dan tahapan yang
dipilih
tentang diri sendiri,
keluarga dan
lingkungan serta
kegiatan yang
dipilih. berikan
pujian
2. Latih tahap kedua
kegiatan mencapai
masa depan
3. Masukkan pada
jadwal latihan
berpikir positif
tentang diri,
keluarga, lingkungan
dan tahapan yang
dipilih untuk
persiapan masa
depan
positif diri, keluarga
dan lingkungan. Beri
pujian
2. Evaluasi tahapan
kegiatan mencapai
harapan maa depan
3. Latih kegiatan harian
4. Nilai kemampuan
yang telah mandir
5. Nilai apakah resiko
bunuh diri teratasi
Keluarga 1. Diskusikan masalah
yang dirasakan dalam
merawat pasien
2. Jelaskan pengertian,
tanda gejala, dan
proses terjadinya
resiko bunuh diri
(gunakan booklet)
3. Jelaskan cara merawat
resiko bunuh diri
4. Latih cara
memberikan hal
1. Evaluasi kegiatan
keluarga dalam
memberikan pujian
dan penghargaan
atas keberhasilan
dan aspek positif
pasien. Beri pujian
2. Latih cara member
penghargaan pada
pasien dan
memciptakan
suasana positif
1. Evaluasi kegiatan
keluarga dalam
memberikan pujian
dan penghargaan
pada pasien serta
menciptakan suasana
positif dalam
keluarga. Berikan
pujian
2. Bersama keluarga
berdiskusi dengan
pasien tentang
1. Evaluasi kegiatan
keluarga dalam
memberikan pujian,
penghargaan,
menciptakan suasana
yang positif dan
membimbing
langkah-langkah
mencapai harapan
masa depan. Berikan
pujian
2. Bersama keluarga
1. Evaluasi kegiatan
keluarga dalam
memberikan pujian,
penghargaan,
menciptakan suasana
ang positif dan
membimbing
langkah-langkah
mencapai harapan
masa depan dan
berikan pujian
2. Nilai kemampuan
Stikes Karya Husada/Kep.Jiwa/2015
6. positif pasien, member
dukungan pencapaian
masa depan
5. Anjurkan membantu
pasien sesuai jadwal
dan memberikan
pujian
dalam keluarga:
tidak mebicarakan
keburukan anggota
keluarga
3. Anjurkan membantu
pasien sesuai jadwal
dan memberikan
pujian
harapan masa depan
serta langkah-
langkah
mencapainya
3. Anjurkan membantu
pasien sesuai jadwal.
Berikan pujian
berdiskusi tentang
langkah dan kegiatan
untuk mencapai
harapan masa depan
3. Jelasskan follow up
ke PKM, tanda
kambuh, rujukan
4. Anjurkan membantu
pasien sesuai jadwal
dan berikan pujian
keluarga merawat
pasien
3. Nilai kemampuan
keluarga melakukan
control ke PKM
5 Waham Pasien 1. Identifikasi tanda dan
gejala waham
2. Bantu orientasi
realitas: panggil nama,
orientasi lingkungan,
orang dan tempat
/lingkungan
3. Diskusikan kebutuhan
pasien yang tidak
terpenuhi
4. Bantu pasien
memenuhi kebutuhan
yang realistis
5. Masukkan pada
jadwal kegiatan
pemenuhan kebutuhan
1. Evaluasi kegiatan
pemenuhan
kebutuhan pasien
dan berikan pujian
2. Diskusikan
kemampuan yang
dimiliki
3. Latih kemampuan
yang dipilih, berikan
pujian
4. Masukkan pada
jadwal pemenuhan
kebutuhan dan
kegiatan yang telah
dilatih
1. Evaluasi kegiatan
pemenuhan
kebutuhan pasien,
kegiatan yang
dilakukan pasien dan
berikan pujian
2. Jelaskan tentang
obat yang
diminum(6 benar,
jenis, guna, dosis,
frekuensi, cara,
kontinuitas minum
obat) dan tanyakan
manfaat yang
dirasakan pasien
3. Masukkan pada
jadwal pemenuhan
kebutuhan, kegiatan
yang telah dilatih
dan obat
1. Evaluasi kegiatan
pemenuhan
kebutuhan pasien,
kegiatan yang
dilakukan pasien dan
minum obat.
berikan pujian
2. Diskusikan
kebutuhan lain dan
cara memenuhinya
3. Diskusikan
kemampuan yang
dimiliki dan memilih
yang akan dilatih.
Kemudian latih
4. Masukkan pada
jadwal pemenuhan
kebutuhan, kegiatan
yang telah dilatih
dan minum obat
1. Evaluasi kegiatan
kebutuhan, kegiatan
yang dilatih dan
minum obat. Berikan
pujian
2. Nilai kemampuan
yang telah mandiri
3. Nilai apakah
frekuensi munculnya
waham berkurang,
apakah waham
terkontrol
Keluarga 1. Diskusikan masalah
yang dirasakan dalam
merawat pasien
1. Evaluasi kegiatan
keluarga dalam
membimbing pasien
1. Evaluasi kegiatan
keluarga dalam
membimbing pasien
1. Evaluasi kegiatan
keluarga dalam
membimbing pasien
1. Evaluasi kegiatan
keluarga dalam
membimbing
Stikes Karya Husada/Kep.Jiwa/2015
7. 2. Jelaskan pengertian,
tanda gejala, dan
proses terjadinya
waham (gunakan
booklet)
3. Jelaskan cara
merawat: tidak
disangkal, tidak
diikuti/diterima
(netral)
4. Latih cara mengetahui
kebutuhan pasien dan
mengetahui
kemampuan pasien
5. Anjurkan membantu
pasien sesuai jadwal
dan memberikan
pujian
memenuhi
kebutuhanya.
Berikan pujian
2. Latih cara memenuhi
kebutuhan pasien
3. Latih cara melatih
kemampuan yang
dimiliki pasien
4. Anjurkan membantu
pasien sesuai jadwal
dan memberikan
pujian
memenuhi
kebutuhan pasien
dan membimbing
pasien melaksanakan
kegiatan yang telah
dilatih. Berikan
pujian
2. Jelaskan obat yang
diminum pasien dan
cara
membimbingnya
3. Anjurkan membantu
pasien sesuai jadwal
dan memberikan
pujian
memenuhi
kebutuhan pasien
dan membimbing
pasien melaksanakan
kegiatan yang telah
dilatih dan minum
obat . Berikan pujian
2. Jelaskan follow up
ke PKM, tanda
kambuh, rujukan
3. Anjurkan membantu
pasien sesuai jadwal
dan memberikan
pujian
memenuhi
kebutuhan pasien,
membimbing pasien
melaksanakan
kegiatan yang telah
dilatih, minum obat.
Berikan pujian
2. Nilai kemampuan
keluarga merawat
pasien
3. Nilai kemampuan
keluarga mealkukan
control ke PKM
6 Resiko
perilaku
kekerasa
Pasien 1. Identifikasi penyebab,
tanda & gejala, PK
yang dilakukan, akibat
PK
2. Jelaskan cara
mengontrol PK: fisik,
obat, verbal, spiritual.
3. Latihan cara
mengontrol PK fisik
1&2
4. Masukkan pada
jadwal kegiatan untuk
latihan fisik
1. Evaluasi kegiatan
latihan fisik 1,2.beri
pujian
2. Latih cara
mengontrol Pk
dengan obat.
(jelaskan 6 benar:
jenis, guna, dosis,
frekuensi, cara,
kontinuitas minum
obat)
3. Masukkan pada
jadwal kegiatan
untuk latihan fisik
dan minum obat
1. Evaluasi kegiatan
latihan fisik 1,2 &
obat. Beri pujian.
2. Latih cara
mengontrol PK
secara verbal (3 cara,
yaitu:
mengungkapkan,
meminta, menolak
dengan benar)
3. Masukkan pada
jadwal kegiatan
untuk latihan fisik,
minum obat dan
verbal.
1. Evaluasi kegiatan
latihan fisik 1,2 &
obat & verbal. Beri
pujian.
2. Latih cara
mengontrol spiritual
(2 kegiatan)
3. Masukkan pada
jadwal kegiatan
untuk latihan fisik,
minum obat, verbal
dan spiritual.
1. Evaluasi kegiatan
latihan fisik 1,2 &
obat & verbal &
spiritual. Beri pujian.
2. Nilai kemampuan
yang telah mandiri
3. Nilai apakah PK
yang terkontrol
keluarga 1. Diskusikan masalah 1. Evaluasi kegiatan 1. Evaluasi kegiatan 1. Evaluasi kegiatan 1. Evaluasi kegiatan
Stikes Karya Husada/Kep.Jiwa/2015
8. yang dirasakan dalam
merawat pasien
2. Jelaskan pengertian,
tanda & gejala, dan
proses terjadinya PK
(gunakan blooklet)
3. Jelaskan cara merawat
PK: fisik
4. Latih satu cara
merawat PK : fisik 1,2
5. Anjurkan membantu
pasien sesuai jadwal
dan member pujian
keluarga dalam
merawat atau
melatih pasien fisik
1,2. Beri pujian
2. Jelaskan 6 benar cara
memberikan obat
3. Latih cara
memberikan obat/
membimbing minum
obat
4. Anjurkan membantu
pasien sesuai jadwal
dan member pujian
keluarga dalam
merawat/ melatih
pasien fisik 1,2 dan
memberikan obat.
Beri pujian
2. Latih cara
membimbing
verbal/bicara
3. Latih cara
membimbing
kagiatan spiritual
4. Anjurkan membantu
pasien sesuai jadwal
dan memberikan
pujian
keluarga dalam
merawat/melatih
pasien fisik 1,2 ,
memberikan obat
verbal & spiritual.
Beri pujian
2. Jelaskan follow up
ke PKM, tanda
kambuh, rujukan
3. Ajurkan membantu
pasien sesuai jadwal
dan memberikan
pujian
keluarga dalam
merawat/melatih
pasien fisik 1,2,
memberikan obat
verbal & spiritual
dan follow up. Beri
pujian
2. Nilai kemampuan
keluarga merawat
pasien
3. Nilai kemampuan
keluarga melakukan
control ke PKM
7 Halusinasi Pasien 1. Identifikasi halusinasi:
isi, frekuensi, waktu
terjadi, situassi
pencetus, perasaan,
respon
2. Jelasskan cara
mengontrol halusinasi:
hardik, obat,
bercakap-cakap,
melakukan kegiatan
3. Latih cara mengontrol
halusinasi dengan
menghardik
4. Masukkan pada
jadwal kegiatan untuk
latihan menghardik
1. Evaluasi kegiatan
menghardik.
Berikan pujian
2. Latih cara
mengontrol
halusinassi dengan
obat (jelaskan 6
benar: jenis, guna,
dosis, frekuensi,
cara, kontinuitas
minum obat)
3. Masukkan pada
jadwal kegiatan
untuk latihan
menghardik dan
minum obat
1. Evaluasi kegiatan
menghardik dan
obat. Berikan pujian
2. Latih cara
mengontrol
halusinasi dengan
bercakap-cakap
3. Masukkan pada
jadwal kegiatan
untuk latihan
menghardik, minum
obat dan bercakap-
cakap
1. Evaluasi kegiatan
menghardik, obat
dan bercakap-cakap.
Berikan pujian
2. Latih cara
mengontrol
halusinasi dengan
melakukan kegiatan
harian (mulai 2
kegiatan)
3. Masukkan pada
jadwal kegiatan
untuk latihan
menghardik, minum
obat dan bercakap-
cakap
1. Evaluasi kegiatan
menghardik, minum
obat, bercakap-cakap
dan kegiatan harian.
Berikan pujian
2. Latih kegiatan harian
3. Nilai kemampuan
yang telah mandiri
4. Nilai apakah
halusinasi terkontrol
Keluarga 1. Diskusikan masalah
yang dirasakan dalam
1. Evaluasi kegiatan
keluarga dalam
1. Evaluasi kegiatan
keluarga dalam
1. Evaluasi kegiatan
keluarga dalam
1. Evaluasi kegiatan
keluarga dalam
Stikes Karya Husada/Kep.Jiwa/2015
9. merawat pasien
2. Jelaskan pengertian,
tanda gejala, dan
proses terjadinya
halusinasi (gunakan
booklet)
3. Jelaskan cara merawat
halusinasi
4. Latih cara mengontrol
halusinasi: hardik
5. Anjurkan membantu
pasien sesuai jadwal
dan memberikan
pujian
merawat/melatih
pasien dengan
menghardik. Berikan
pujian
2. Jelaskan 6 bernar
cara memberikan
obat
3. Latih cara
memberikan/membi
mbing minum obat
4. Anjurkan membantu
pasien sesuai jadwal
dan memberikan
pujian
merawat/melatih
pasien dengan
menghardik dan
memberikan obat.
Berikan pujian
2. Jelaskan car
bercakap-cakap dan
melakukan kegiatan
untuk mengontrol
halusinasi
3. Latih dan sediakan
waktu bercakap-
cakap dengan
passion terutama
saat halusinasi
4. Anjurkan membantu
pasien sesuai jadwal
dan memberikan
pujian
merawat/melatih
pasien dengan
menghardik dan
memberikan obat,
bercakap-cakap.
Berikan pujian
2. Jelaskan follow up
ke PKM, tanda
kambuh, rujukan
3. Anjurkan membantu
pasien sesuai jadwal
dan memberikan
pujian
merawat/melatih
pasien menghardik,
minum obat,
bercakap-cakap dan
melakukan kegiatan
harian dan follow up.
Berikan pujian
2. Milai kemampuan
keluarga merawat
pasien
3. Nilai kemampuan
keluarga melakukan
control ke PKM
Stikes Karya Husada/Kep.Jiwa/2015
10. merawat pasien
2. Jelaskan pengertian,
tanda gejala, dan
proses terjadinya
halusinasi (gunakan
booklet)
3. Jelaskan cara merawat
halusinasi
4. Latih cara mengontrol
halusinasi: hardik
5. Anjurkan membantu
pasien sesuai jadwal
dan memberikan
pujian
merawat/melatih
pasien dengan
menghardik. Berikan
pujian
2. Jelaskan 6 bernar
cara memberikan
obat
3. Latih cara
memberikan/membi
mbing minum obat
4. Anjurkan membantu
pasien sesuai jadwal
dan memberikan
pujian
merawat/melatih
pasien dengan
menghardik dan
memberikan obat.
Berikan pujian
2. Jelaskan car
bercakap-cakap dan
melakukan kegiatan
untuk mengontrol
halusinasi
3. Latih dan sediakan
waktu bercakap-
cakap dengan
passion terutama
saat halusinasi
4. Anjurkan membantu
pasien sesuai jadwal
dan memberikan
pujian
merawat/melatih
pasien dengan
menghardik dan
memberikan obat,
bercakap-cakap.
Berikan pujian
2. Jelaskan follow up
ke PKM, tanda
kambuh, rujukan
3. Anjurkan membantu
pasien sesuai jadwal
dan memberikan
pujian
merawat/melatih
pasien menghardik,
minum obat,
bercakap-cakap dan
melakukan kegiatan
harian dan follow up.
Berikan pujian
2. Milai kemampuan
keluarga merawat
pasien
3. Nilai kemampuan
keluarga melakukan
control ke PKM
Stikes Karya Husada/Kep.Jiwa/2015