SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
OTOMATISASI TATA KELOLA
SARANA DAN PRASARANA
KELAS XII
• MUHAMMAD ROFI’I, S.AP
• SMK GARUDA MAHADHIKA
7
Penghapusan
Sarpras
KOMPETENSI DASAR
3.16 Menerapkan penghapusan sarana dan
prasarana
4.16 Melakukan kegiatan penghapusan sarana dan
prasarana
7
Penghapusan
Sarpras
7. PENGHAPUSAN SARPRAS
Pengertian penghapusan sarpras
Landasan hukum penghapusan sarpras
Tujuan dan syarat penghapusan sarpras
Tata cara dan prosedur penghapusan sarpras
Dokumen penghapusan sarpras
A. PENGERTIAN PENGHAPUSAN
SARPRAS
• Penghapusan sarana dan prasarana merupakan kegiatan pembebasan
sarana dan prasarana dari pertanggung jawaban yang berlaku dengan
alasan yang dapat dipertanggung jawabkan
B. LANDASAN HUKUM PENGHAPUSAN
SARPRAS
Peraturan menteri dalam negeri
nomor 17 tahun 2007 tentang
pedoman teknis pengelolaan barang
milik daerah
Peraturan Kementerian
Keuangan (PMK) Nomor
83/PMK.06/2016
Tata Cara Pelaksanaan
Pemusnahan Dan Penghapusan
Barang Milik Negara
C. TUJUAN DAN SYARAT
PENGHAPUSAN SARPRAS
•Tujuan
•Syarat
• Mencegah atau sekurang-kurangnya membatasi kerugian/pemborosan biaya pemeliharaan
sarana dan prasarana yang kondisinya semakin buruk, berlebihan atau rusak dan sudah tidak
dapat digunakan lagi.
• Meringankan beban kerja pelaksanaan inventaris.
• Membebaskan ruangan dari penumpukan barang-barang yang tidak dipergunakan lagi.
• Membebaskan barang dari tanggung jawab pengurusan kerja.
• Dalam keadaan sudah tua atau rusak berat sehingga tidak dapat diperbaiki atau dipergunakan
lagi.
• Perbaikan akan menelan biaya yang besar sehingga merupakan pemborosan.
• Secara teknis dan ekonomis kegunaannya tidak seimbang dengan besarnya biaya
pemeliharaan.
• Tidak sesuai lagi dengan kebutuhan masa kini.
• Penyusutan di luar kekuasaan pengurus barang (misalnya barang kimia).
• Barang yang berlebih jika disimpang lebih lama akan bertambah rusak dan tak terpakai lagi.
D. TATA CARA DAN PROSEDUR
PENGHAPUSAN SARPRAS
Penghapusan barang
yang rusak/tua/berlebih
Penghapusan barang
yang
hilang/dicuri/dirampok/di
selewengkan
Penghapusan barang
karena bencana alam
• Setiap pengurus membuat daftar barang inventaris yang akan diusulkan untuk dihapuskan
kepada pejabat yang berwenang
• Pengurus menghimpun atau meletakkan barang yang akan diusulkan untuk dihapuskan
tersebut pada tempat tertentu yang telah ditetapkan oleh pimpinan satuan kerja.
• Pengurus mengusulkan penghapusannya kepada unit utamanya masing-masing di daerah
tingkat I.
• Unit utama membentuk panitia penghapusan barang
• Panitia memeriksa barang yang diusulkan untuk dihapuskan oleh unit kerja dan panitia
melaporkannya kepada pimpinan unit utama disertai dengan usul/ rekomendasi
penyelesaiannya.
• Pimpinan unit utama meneliti barang yang diusulkan untuk dihapuskan
• Jika barang yang akan dihapuskan seperti barang tidak bergerak, biro perlengkapan akan
meminta persetujuan/ izin tertulis dari menteri keuangan diteruskan kepada biro hukum.
Penghapusan barang yanPenghapusan barang
yang/ rusak/ tua/ berlebih
• Penghapusan barang yang hilang/dicuri/dirampok/diselewengkan
• Pimpinan unit satuan kerja bertanggung jawab atas barang yang hilang melaporkan
ke pimpinan unit dan kepolisian.
• Pihak kepolisian diharapkan mengeluarkan berita acara pemeriksaan dalam waktu
3 bulan.
• Hasil penyelidikan berisikan tentang kehilangan, barang tersebut bukan karena
kelalaian petugas atau kehilangan yang disebabkan karena kelalaian petugas.
• Pimpinan unit utama mengusulkan penghapusannya kepada menteri dilampiri
berita acara dan bukti setoran hasil penjualan, mentri mengeluarkan surat
keputusan (SK) penghapusannya.
• Penghapusan dari daftar inventaris dilakukan setelah SK penghapusan
dikeluarkan.
• Penghapusan barang karena bencana alam
• Tata caranya disamakan dengan penghapusan barang
yang rusak/tua dengan tambahan SK dari Pemda yang
menyatakan bahwa daerah tersebut telah terjadi
bencana alam.
Prosedur penghapusan sarpras
Penghapusan barang inventaris dengan
lelang (Menghapus dengan menjual
barang-barang)
Penghapusan barang inventaris
dengan pemusnahan (Penghapusan
barang inventaris yang dilakukan
dengan memperhitungkan faktor-
faktor pemusnahan ditinjau dari segi
uang)
Menurut Julian (2012) ada cara-cara dan proses penghapusan sarana dan prasarana.
Dalam pelaksanaan penghapusan dikenal dua jenis, yaitu penghapusan melalui lelang
dan penghapusan melalui pemusnahan.
• Penghapusan barang inventaris dengan lelang
• Pembentukan Panitia Penjualan oleh Kepala Dinas Pendidikan
• Melaksanakan sesuai prosedur lelang
• Mengikuti acara pelelangan
• Pembuatan “Risalah Lelang” oleh kantor lelang dengan menyebutkan
banyaknya nama barang, keadaan barang yang dilelang
• Pembayaran uang lelang yang disetorkan ke Kas Negara selambat-
lambatnya 3 hari
• Penghapusan barang inventaris dengan pemusnahan
• Pembentukan panitia penghapusan oleh Kepala Dinas Pendidikan;
• Sebelum barang dihapuskan perlu dilakukan pemilihan barang yang dilakuakn tiap
tahun; bersamaan dengan waktu memperkirakan kebutuhan;
• Panitia melakukan penelitian barang yang akan dihapus;
• Setelah mengadakan penelitian secukupnya barang-barang yang diusulkan untuk
dihapus sesuai Surat Keputusan dan disaksikan oleh pejabat pemerintah setempat
dan kepolisian, pemusnahannya dilakukan oleh unit kerja yang bersangkutan
dengan cara dibakar, dikubur, dan sebagaiannya;
• Menyampaikan berita acara ke atasan/ Menteri sehingga dikeluarkan keputusan
penghapusan;
• Kepala sekolah selanjutnya menghapuskan barang tersebut dari buku induk dan
buku golongan inventaris.
E. DOKUMEN PENGHAPUSAN SARPRAS
E. DOKUMEN PENGHAPUSAN SARPRAS

More Related Content

What's hot

190371290 tanggap-darurat
190371290 tanggap-darurat190371290 tanggap-darurat
190371290 tanggap-darurat
Agus Witono
 
Training dan latihan dasar pemadam kebakaran
Training dan latihan dasar pemadam kebakaranTraining dan latihan dasar pemadam kebakaran
Training dan latihan dasar pemadam kebakaran
karyadi adi
 
Materi pelatihan apar 1
Materi pelatihan apar 1Materi pelatihan apar 1
Materi pelatihan apar 1
Eko Kiswanto
 
Prosedur ruang terbatas
Prosedur ruang terbatasProsedur ruang terbatas
Prosedur ruang terbatas
Raja Bangun
 
Pertolongan pertama pada kecelakaan
Pertolongan pertama pada kecelakaanPertolongan pertama pada kecelakaan
Pertolongan pertama pada kecelakaan
mayavivianti
 
Tanggap darurat-di-gedung-perkantoran
Tanggap darurat-di-gedung-perkantoranTanggap darurat-di-gedung-perkantoran
Tanggap darurat-di-gedung-perkantoran
Agus Witono
 
Standarisasi penulisan jenis dan jumlah basan dan baran
Standarisasi penulisan jenis dan jumlah basan dan baranStandarisasi penulisan jenis dan jumlah basan dan baran
Standarisasi penulisan jenis dan jumlah basan dan baran
rupbasanjaksel
 
Keselamatan dan kesehatan kerja (k3)
Keselamatan dan kesehatan kerja (k3)Keselamatan dan kesehatan kerja (k3)
Keselamatan dan kesehatan kerja (k3)
shazli setiawan
 
Kebakaran di perusahaan & upaya penanggulangan bahaya kebakaran
Kebakaran di perusahaan & upaya penanggulangan bahaya kebakaranKebakaran di perusahaan & upaya penanggulangan bahaya kebakaran
Kebakaran di perusahaan & upaya penanggulangan bahaya kebakaran
Adiba Qonita
 
Pencegahan dan penanggulangan kebakaran
Pencegahan dan penanggulangan kebakaranPencegahan dan penanggulangan kebakaran
Pencegahan dan penanggulangan kebakaran
Mn Hidayat
 

What's hot (20)

Pemeliharaan peralatan
Pemeliharaan peralatanPemeliharaan peralatan
Pemeliharaan peralatan
 
190371290 tanggap-darurat
190371290 tanggap-darurat190371290 tanggap-darurat
190371290 tanggap-darurat
 
Training dan latihan dasar pemadam kebakaran
Training dan latihan dasar pemadam kebakaranTraining dan latihan dasar pemadam kebakaran
Training dan latihan dasar pemadam kebakaran
 
Materi pelatihan apar 1
Materi pelatihan apar 1Materi pelatihan apar 1
Materi pelatihan apar 1
 
Prosedur ruang terbatas
Prosedur ruang terbatasProsedur ruang terbatas
Prosedur ruang terbatas
 
Defensive Driving Training
Defensive Driving TrainingDefensive Driving Training
Defensive Driving Training
 
Materi pertolongan pertama
Materi pertolongan pertamaMateri pertolongan pertama
Materi pertolongan pertama
 
Fire drill - Latihan pemadam kebakaran
Fire drill - Latihan pemadam kebakaranFire drill - Latihan pemadam kebakaran
Fire drill - Latihan pemadam kebakaran
 
Manajemen aset
Manajemen aset Manajemen aset
Manajemen aset
 
Presentation Apar
Presentation AparPresentation Apar
Presentation Apar
 
Pertolongan pertama pada kecelakaan
Pertolongan pertama pada kecelakaanPertolongan pertama pada kecelakaan
Pertolongan pertama pada kecelakaan
 
K3 DALAM PERKANTORAN
K3 DALAM PERKANTORANK3 DALAM PERKANTORAN
K3 DALAM PERKANTORAN
 
Tanggap darurat-di-gedung-perkantoran
Tanggap darurat-di-gedung-perkantoranTanggap darurat-di-gedung-perkantoran
Tanggap darurat-di-gedung-perkantoran
 
Standarisasi penulisan jenis dan jumlah basan dan baran
Standarisasi penulisan jenis dan jumlah basan dan baranStandarisasi penulisan jenis dan jumlah basan dan baran
Standarisasi penulisan jenis dan jumlah basan dan baran
 
Keselamatan dan kesehatan kerja (k3)
Keselamatan dan kesehatan kerja (k3)Keselamatan dan kesehatan kerja (k3)
Keselamatan dan kesehatan kerja (k3)
 
Kebakaran di perusahaan & upaya penanggulangan bahaya kebakaran
Kebakaran di perusahaan & upaya penanggulangan bahaya kebakaranKebakaran di perusahaan & upaya penanggulangan bahaya kebakaran
Kebakaran di perusahaan & upaya penanggulangan bahaya kebakaran
 
Penyelenggaraan_Pelayanan Kesehatan Kerja.ppt
Penyelenggaraan_Pelayanan Kesehatan Kerja.pptPenyelenggaraan_Pelayanan Kesehatan Kerja.ppt
Penyelenggaraan_Pelayanan Kesehatan Kerja.ppt
 
Pencegahan dan penanggulangan kebakaran
Pencegahan dan penanggulangan kebakaranPencegahan dan penanggulangan kebakaran
Pencegahan dan penanggulangan kebakaran
 
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)_ Materi Training "MANAJEMEN PERSONALIA"
 
Investigasi Kecelakaan
Investigasi KecelakaanInvestigasi Kecelakaan
Investigasi Kecelakaan
 

Similar to XII BAB 7.pptx

2011004asetdaerah 110120014019-phpapp01
2011004asetdaerah 110120014019-phpapp012011004asetdaerah 110120014019-phpapp01
2011004asetdaerah 110120014019-phpapp01
ari saputra
 

Similar to XII BAB 7.pptx (6)

Metode Lelang dan Penghapusan Aset_Materi Training "ASSET MANAGEMENT"
Metode Lelang dan Penghapusan Aset_Materi Training "ASSET MANAGEMENT"Metode Lelang dan Penghapusan Aset_Materi Training "ASSET MANAGEMENT"
Metode Lelang dan Penghapusan Aset_Materi Training "ASSET MANAGEMENT"
 
Metode Lelang dan Penghapusan Aset _ Materi Training "LOGISTICS MANAGEMENT"
Metode Lelang dan Penghapusan Aset _ Materi Training "LOGISTICS MANAGEMENT"Metode Lelang dan Penghapusan Aset _ Materi Training "LOGISTICS MANAGEMENT"
Metode Lelang dan Penghapusan Aset _ Materi Training "LOGISTICS MANAGEMENT"
 
Metode Lelang dan Penghapusan Aset_ Materi Training "BUILDING & ASSETS MANAGE...
Metode Lelang dan Penghapusan Aset_ Materi Training "BUILDING & ASSETS MANAGE...Metode Lelang dan Penghapusan Aset_ Materi Training "BUILDING & ASSETS MANAGE...
Metode Lelang dan Penghapusan Aset_ Materi Training "BUILDING & ASSETS MANAGE...
 
Penghapusan dan pemusnahan BMD
Penghapusan dan pemusnahan BMDPenghapusan dan pemusnahan BMD
Penghapusan dan pemusnahan BMD
 
2011004asetdaerah 110120014019-phpapp01
2011004asetdaerah 110120014019-phpapp012011004asetdaerah 110120014019-phpapp01
2011004asetdaerah 110120014019-phpapp01
 
Pengelolaan Barang Milik Daerah
Pengelolaan Barang Milik DaerahPengelolaan Barang Milik Daerah
Pengelolaan Barang Milik Daerah
 

More from Muhammad Rofi'i

BAB 3 Sistem Administrasi.pptx
BAB 3 Sistem Administrasi.pptxBAB 3 Sistem Administrasi.pptx
BAB 3 Sistem Administrasi.pptx
Muhammad Rofi'i
 
BAB 9 Penilaian Kinerja Pegawai.pptx
BAB 9 Penilaian Kinerja Pegawai.pptxBAB 9 Penilaian Kinerja Pegawai.pptx
BAB 9 Penilaian Kinerja Pegawai.pptx
Muhammad Rofi'i
 
BAB 2 Regulasi Kepegawaian.pptx
BAB 2 Regulasi Kepegawaian.pptxBAB 2 Regulasi Kepegawaian.pptx
BAB 2 Regulasi Kepegawaian.pptx
Muhammad Rofi'i
 
BAB 4 Kebutuhan Pegawai.pptx
BAB 4 Kebutuhan Pegawai.pptxBAB 4 Kebutuhan Pegawai.pptx
BAB 4 Kebutuhan Pegawai.pptx
Muhammad Rofi'i
 
BAB 1 Administrasi Kepegawaiaan 2.pptx
BAB 1 Administrasi Kepegawaiaan 2.pptxBAB 1 Administrasi Kepegawaiaan 2.pptx
BAB 1 Administrasi Kepegawaiaan 2.pptx
Muhammad Rofi'i
 
BAB 1 Administrasi Kepegawaiaan.pptx
BAB 1 Administrasi Kepegawaiaan.pptxBAB 1 Administrasi Kepegawaiaan.pptx
BAB 1 Administrasi Kepegawaiaan.pptx
Muhammad Rofi'i
 
BAB 4 PERATURAN PERKAWINAN PEGAWAI.pptx
BAB 4 PERATURAN PERKAWINAN PEGAWAI.pptxBAB 4 PERATURAN PERKAWINAN PEGAWAI.pptx
BAB 4 PERATURAN PERKAWINAN PEGAWAI.pptx
Muhammad Rofi'i
 
BAB 8 PENSIUNAN PEGAWAI.pptx
BAB 8 PENSIUNAN PEGAWAI.pptxBAB 8 PENSIUNAN PEGAWAI.pptx
BAB 8 PENSIUNAN PEGAWAI.pptx
Muhammad Rofi'i
 
BAB 5 PEMBERHENTIAAN PEGAWAI.pptx
BAB 5 PEMBERHENTIAAN PEGAWAI.pptxBAB 5 PEMBERHENTIAAN PEGAWAI.pptx
BAB 5 PEMBERHENTIAAN PEGAWAI.pptx
Muhammad Rofi'i
 
BAB 6 KESEJAHTERAAN PEGAWAI.pptx
BAB 6 KESEJAHTERAAN PEGAWAI.pptxBAB 6 KESEJAHTERAAN PEGAWAI.pptx
BAB 6 KESEJAHTERAAN PEGAWAI.pptx
Muhammad Rofi'i
 
BAB 9 PENYIMPANAN DOKUMEN PEGAWAI.pptx
BAB 9 PENYIMPANAN DOKUMEN PEGAWAI.pptxBAB 9 PENYIMPANAN DOKUMEN PEGAWAI.pptx
BAB 9 PENYIMPANAN DOKUMEN PEGAWAI.pptx
Muhammad Rofi'i
 
BAB 10 EVALUASI PENGELOLAAN ADMINISTRASI KEPEGAWAIAAN.pptx
BAB 10 EVALUASI PENGELOLAAN ADMINISTRASI KEPEGAWAIAAN.pptxBAB 10 EVALUASI PENGELOLAAN ADMINISTRASI KEPEGAWAIAAN.pptx
BAB 10 EVALUASI PENGELOLAAN ADMINISTRASI KEPEGAWAIAAN.pptx
Muhammad Rofi'i
 

More from Muhammad Rofi'i (20)

BAB 3 Sistem Administrasi.pptx
BAB 3 Sistem Administrasi.pptxBAB 3 Sistem Administrasi.pptx
BAB 3 Sistem Administrasi.pptx
 
BAB 9 Penilaian Kinerja Pegawai.pptx
BAB 9 Penilaian Kinerja Pegawai.pptxBAB 9 Penilaian Kinerja Pegawai.pptx
BAB 9 Penilaian Kinerja Pegawai.pptx
 
BAB 2 Regulasi Kepegawaian.pptx
BAB 2 Regulasi Kepegawaian.pptxBAB 2 Regulasi Kepegawaian.pptx
BAB 2 Regulasi Kepegawaian.pptx
 
BAB 4 Kebutuhan Pegawai.pptx
BAB 4 Kebutuhan Pegawai.pptxBAB 4 Kebutuhan Pegawai.pptx
BAB 4 Kebutuhan Pegawai.pptx
 
BAB 1 Administrasi Kepegawaiaan 2.pptx
BAB 1 Administrasi Kepegawaiaan 2.pptxBAB 1 Administrasi Kepegawaiaan 2.pptx
BAB 1 Administrasi Kepegawaiaan 2.pptx
 
BAB 1 Administrasi Kepegawaiaan.pptx
BAB 1 Administrasi Kepegawaiaan.pptxBAB 1 Administrasi Kepegawaiaan.pptx
BAB 1 Administrasi Kepegawaiaan.pptx
 
XII BAB 2.pptx
XII BAB 2.pptxXII BAB 2.pptx
XII BAB 2.pptx
 
XII BAB 1.pptx
XII BAB 1.pptxXII BAB 1.pptx
XII BAB 1.pptx
 
XII BAB 5.pptx
XII BAB 5.pptxXII BAB 5.pptx
XII BAB 5.pptx
 
XII BAB 9.pptx
XII BAB 9.pptxXII BAB 9.pptx
XII BAB 9.pptx
 
XII BAB 3.pptx
XII BAB 3.pptxXII BAB 3.pptx
XII BAB 3.pptx
 
XII BAB 4.pptx
XII BAB 4.pptxXII BAB 4.pptx
XII BAB 4.pptx
 
BAB 7 CUTI PEGAWAI.pptx
BAB 7 CUTI PEGAWAI.pptxBAB 7 CUTI PEGAWAI.pptx
BAB 7 CUTI PEGAWAI.pptx
 
BAB 4 PERATURAN PERKAWINAN PEGAWAI.pptx
BAB 4 PERATURAN PERKAWINAN PEGAWAI.pptxBAB 4 PERATURAN PERKAWINAN PEGAWAI.pptx
BAB 4 PERATURAN PERKAWINAN PEGAWAI.pptx
 
BAB 8 PENSIUNAN PEGAWAI.pptx
BAB 8 PENSIUNAN PEGAWAI.pptxBAB 8 PENSIUNAN PEGAWAI.pptx
BAB 8 PENSIUNAN PEGAWAI.pptx
 
BAB 5 PEMBERHENTIAAN PEGAWAI.pptx
BAB 5 PEMBERHENTIAAN PEGAWAI.pptxBAB 5 PEMBERHENTIAAN PEGAWAI.pptx
BAB 5 PEMBERHENTIAAN PEGAWAI.pptx
 
BAB 6 KESEJAHTERAAN PEGAWAI.pptx
BAB 6 KESEJAHTERAAN PEGAWAI.pptxBAB 6 KESEJAHTERAAN PEGAWAI.pptx
BAB 6 KESEJAHTERAAN PEGAWAI.pptx
 
BAB 9 PENYIMPANAN DOKUMEN PEGAWAI.pptx
BAB 9 PENYIMPANAN DOKUMEN PEGAWAI.pptxBAB 9 PENYIMPANAN DOKUMEN PEGAWAI.pptx
BAB 9 PENYIMPANAN DOKUMEN PEGAWAI.pptx
 
BAB 10 EVALUASI PENGELOLAAN ADMINISTRASI KEPEGAWAIAAN.pptx
BAB 10 EVALUASI PENGELOLAAN ADMINISTRASI KEPEGAWAIAAN.pptxBAB 10 EVALUASI PENGELOLAAN ADMINISTRASI KEPEGAWAIAAN.pptx
BAB 10 EVALUASI PENGELOLAAN ADMINISTRASI KEPEGAWAIAAN.pptx
 
BAB 3 DISIPLIN PEGAWAI.pptx
BAB 3 DISIPLIN PEGAWAI.pptxBAB 3 DISIPLIN PEGAWAI.pptx
BAB 3 DISIPLIN PEGAWAI.pptx
 

Recently uploaded

Power point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsurPower point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsur
DoddiKELAS7A
 
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptxMateri Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
AvivThea
 
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptxMATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
randikaakbar11
 

Recently uploaded (20)

Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptxMekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
Mekanisme Mendengar Pada Manusia dan Hewan.pptx
 
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
Materi: Mengapa tidak memanfaatkan Media ?
 
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptxSlide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Power point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsurPower point materi IPA pada materi unsur
Power point materi IPA pada materi unsur
 
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar MengajarVariasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
Variasi dan Gaya Mengajar, Mata Kuliah Strategi Belajar Mengajar
 
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptxMateri Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
 
P5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup b
P5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup bP5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup b
P5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup b
 
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfUAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
 
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerakAksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
Aksi Nyata Modul 1.3 Visi Guru penggerak
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
 
Obat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitik
Obat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitikObat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitik
Obat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitik
 
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptxMATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
 
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptxInformatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
Informatika Latihan Soal Kelas Tujuh.pptx
 
Demokrasi dan Pendidikan Demokrasi kwn ppt.ppt
Demokrasi dan Pendidikan Demokrasi kwn ppt.pptDemokrasi dan Pendidikan Demokrasi kwn ppt.ppt
Demokrasi dan Pendidikan Demokrasi kwn ppt.ppt
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 5.pdf
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptxAKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
AKUNTANSI INVESTASI PD SEKURITAS UTANG.pptx
 

XII BAB 7.pptx

  • 1. OTOMATISASI TATA KELOLA SARANA DAN PRASARANA KELAS XII • MUHAMMAD ROFI’I, S.AP • SMK GARUDA MAHADHIKA
  • 3. KOMPETENSI DASAR 3.16 Menerapkan penghapusan sarana dan prasarana 4.16 Melakukan kegiatan penghapusan sarana dan prasarana 7 Penghapusan Sarpras
  • 4. 7. PENGHAPUSAN SARPRAS Pengertian penghapusan sarpras Landasan hukum penghapusan sarpras Tujuan dan syarat penghapusan sarpras Tata cara dan prosedur penghapusan sarpras Dokumen penghapusan sarpras
  • 5. A. PENGERTIAN PENGHAPUSAN SARPRAS • Penghapusan sarana dan prasarana merupakan kegiatan pembebasan sarana dan prasarana dari pertanggung jawaban yang berlaku dengan alasan yang dapat dipertanggung jawabkan
  • 6. B. LANDASAN HUKUM PENGHAPUSAN SARPRAS Peraturan menteri dalam negeri nomor 17 tahun 2007 tentang pedoman teknis pengelolaan barang milik daerah Peraturan Kementerian Keuangan (PMK) Nomor 83/PMK.06/2016 Tata Cara Pelaksanaan Pemusnahan Dan Penghapusan Barang Milik Negara
  • 7. C. TUJUAN DAN SYARAT PENGHAPUSAN SARPRAS •Tujuan •Syarat • Mencegah atau sekurang-kurangnya membatasi kerugian/pemborosan biaya pemeliharaan sarana dan prasarana yang kondisinya semakin buruk, berlebihan atau rusak dan sudah tidak dapat digunakan lagi. • Meringankan beban kerja pelaksanaan inventaris. • Membebaskan ruangan dari penumpukan barang-barang yang tidak dipergunakan lagi. • Membebaskan barang dari tanggung jawab pengurusan kerja. • Dalam keadaan sudah tua atau rusak berat sehingga tidak dapat diperbaiki atau dipergunakan lagi. • Perbaikan akan menelan biaya yang besar sehingga merupakan pemborosan. • Secara teknis dan ekonomis kegunaannya tidak seimbang dengan besarnya biaya pemeliharaan. • Tidak sesuai lagi dengan kebutuhan masa kini. • Penyusutan di luar kekuasaan pengurus barang (misalnya barang kimia). • Barang yang berlebih jika disimpang lebih lama akan bertambah rusak dan tak terpakai lagi.
  • 8. D. TATA CARA DAN PROSEDUR PENGHAPUSAN SARPRAS Penghapusan barang yang rusak/tua/berlebih Penghapusan barang yang hilang/dicuri/dirampok/di selewengkan Penghapusan barang karena bencana alam
  • 9. • Setiap pengurus membuat daftar barang inventaris yang akan diusulkan untuk dihapuskan kepada pejabat yang berwenang • Pengurus menghimpun atau meletakkan barang yang akan diusulkan untuk dihapuskan tersebut pada tempat tertentu yang telah ditetapkan oleh pimpinan satuan kerja. • Pengurus mengusulkan penghapusannya kepada unit utamanya masing-masing di daerah tingkat I. • Unit utama membentuk panitia penghapusan barang • Panitia memeriksa barang yang diusulkan untuk dihapuskan oleh unit kerja dan panitia melaporkannya kepada pimpinan unit utama disertai dengan usul/ rekomendasi penyelesaiannya. • Pimpinan unit utama meneliti barang yang diusulkan untuk dihapuskan • Jika barang yang akan dihapuskan seperti barang tidak bergerak, biro perlengkapan akan meminta persetujuan/ izin tertulis dari menteri keuangan diteruskan kepada biro hukum. Penghapusan barang yanPenghapusan barang yang/ rusak/ tua/ berlebih
  • 10. • Penghapusan barang yang hilang/dicuri/dirampok/diselewengkan • Pimpinan unit satuan kerja bertanggung jawab atas barang yang hilang melaporkan ke pimpinan unit dan kepolisian. • Pihak kepolisian diharapkan mengeluarkan berita acara pemeriksaan dalam waktu 3 bulan. • Hasil penyelidikan berisikan tentang kehilangan, barang tersebut bukan karena kelalaian petugas atau kehilangan yang disebabkan karena kelalaian petugas. • Pimpinan unit utama mengusulkan penghapusannya kepada menteri dilampiri berita acara dan bukti setoran hasil penjualan, mentri mengeluarkan surat keputusan (SK) penghapusannya. • Penghapusan dari daftar inventaris dilakukan setelah SK penghapusan dikeluarkan.
  • 11. • Penghapusan barang karena bencana alam • Tata caranya disamakan dengan penghapusan barang yang rusak/tua dengan tambahan SK dari Pemda yang menyatakan bahwa daerah tersebut telah terjadi bencana alam.
  • 12. Prosedur penghapusan sarpras Penghapusan barang inventaris dengan lelang (Menghapus dengan menjual barang-barang) Penghapusan barang inventaris dengan pemusnahan (Penghapusan barang inventaris yang dilakukan dengan memperhitungkan faktor- faktor pemusnahan ditinjau dari segi uang) Menurut Julian (2012) ada cara-cara dan proses penghapusan sarana dan prasarana. Dalam pelaksanaan penghapusan dikenal dua jenis, yaitu penghapusan melalui lelang dan penghapusan melalui pemusnahan.
  • 13. • Penghapusan barang inventaris dengan lelang • Pembentukan Panitia Penjualan oleh Kepala Dinas Pendidikan • Melaksanakan sesuai prosedur lelang • Mengikuti acara pelelangan • Pembuatan “Risalah Lelang” oleh kantor lelang dengan menyebutkan banyaknya nama barang, keadaan barang yang dilelang • Pembayaran uang lelang yang disetorkan ke Kas Negara selambat- lambatnya 3 hari
  • 14. • Penghapusan barang inventaris dengan pemusnahan • Pembentukan panitia penghapusan oleh Kepala Dinas Pendidikan; • Sebelum barang dihapuskan perlu dilakukan pemilihan barang yang dilakuakn tiap tahun; bersamaan dengan waktu memperkirakan kebutuhan; • Panitia melakukan penelitian barang yang akan dihapus; • Setelah mengadakan penelitian secukupnya barang-barang yang diusulkan untuk dihapus sesuai Surat Keputusan dan disaksikan oleh pejabat pemerintah setempat dan kepolisian, pemusnahannya dilakukan oleh unit kerja yang bersangkutan dengan cara dibakar, dikubur, dan sebagaiannya; • Menyampaikan berita acara ke atasan/ Menteri sehingga dikeluarkan keputusan penghapusan; • Kepala sekolah selanjutnya menghapuskan barang tersebut dari buku induk dan buku golongan inventaris.