Dokumen tersebut memberikan informasi mengenai berbagai jenis lesi primer dan sekunder pada kulit, termasuk definisi, ciri-ciri, dan contohnya. Jenis lesi primer meliputi makula, papula, pustula, plak, nodus, kista, urtikaria, vesikel, dan bula. Sedangkan jenis lesi sekunder antara lain erosi, ekskoriasi, fisura, atrofi, ulkus, scar, skuama, dan krusta. Dokumen ini juga

1. Efloresensi
ELISSA LISENCIA
11.011

2. Lesi Primer
• Makula
• Papula
• Pustul
• Plak
• Nodus
• Kista
• Urtrikaria
• Vesikel
• Bula
Lesi sekunder
• Erosi
• Ekskoriasi
• Fisura
• Atrofi
• Ulkus
• Scar
• Skuama
• Krusta

3. makula
Kelainan kulit berbatas tegas dgn perubahan
warna semata

4. urtika
Edema setempat yg timbul mendadak dn hilang
sendiri

5. vesikula
Gelembung yg isinya cairan serum dgn d < 0,5
cm

6. bula
Vesikel yg ukuran lbh besar & ada cairannya

7. pustula
Vesikel berisi nanah

8. papula
Penonjolan di atas permukaan kulit, brbatas
tegas, +-1 cm

9. nodul
Seperti papul tp diameternya lbh besar

10. plak
Peninggian permukaan kulit , prmukaan rata &
brisi zat padat

11. kista
Ruangan berdinding & berisi cairan , sel / sisa sel

12. tumor
Penonjolan di permukaan kulit brdasarkan
pertumbuhan sel / jaringan tubuh

13. Sekunder

14. Skuama
Pelepasan lapisan tanduk dr prmukaan kulit

15. abses
Kantong berisi nanah di dlm jaringan

16. kunikulus

17. keloid
Hipertrofi yg pertumbuhannya melampaui batas

18. Rhagaden
Belahan kulit dgn dasar yg dalam

19. Ulkus
Kerusakan kulit yg memiliki dasar , dd, tepi, san
isi

20. Likenifikasi
• Penebalan kulit shgg garis “ lipatan lebih
tampak jelas

21. Hiperpigmentasi

22. Elforesensi khusus
• Kanalikuli
• Millia
• Komedo
• Eksantema
• Roseola
• Purpura

23. Kanalikuli
Ruam berupa saluran “ pd stratum korneum yg
timbul // dgn prmukaan kulit

24. eksantema
Ruam yg timbul serentak dlm waktu singkat +
demam

25. Roseola
Eksantema lentikular yg brwarna merah
tembaga

26. purpura
Prdarahan di dlm/ d bwh kulit yg tmpk
kmerahan & g ilang jk ad penekanan pd kulit

27. Sifat sifat efloresensi
• Ukuran ( miliar, lentikular, numular, plakat )
• Gambaran ( liner, anular, arsinar, polisiklis,
korimbiformis )
• Bentuk ( teratur / tdk )
• Lokalisasi ( sirkumskip, difus, generalisata,
regional, universalis, solitar, herpetiformis,
konfluens, diskret, serpiginosa, irisformis,
simetrik, bilateral, unilateral )

28. Infeksi pada kulit;
parasit dan insekta

30. skabies

31. Pedikulosis kapitis

32. Pedikulosis korporis

33. Pedikulosis pubis

34. Crepping eruption

35. Insect bite

36. tricomoniasis