5. 3. Datar
a. Makula
b. Patch
c. Eritema
d. Eritroderma
4. Lesi dengan perubahan pd permukaan
a. Skuama
b. Krusta
c. Ekskoriasi
d. fisura
e. Likenifikasi
f. Eskar
6. 5. Berisi cairan
a. Vesikel
b. Bula
c. Pustul
d. Furunkel
e. Abses
6. Lesi Vaskuler
a. Purpura
b. Talengiektasi
c. Infarct
26. 1. MAKULA :
– perubahan warna kulit semata tanpa perubahan
konsistensi / permukaan
– Tidak teraba, diameter < 1cm, >1 cm = patch
– Bentuk klinis : Hipo / Hiperpigmentasi, Depigmentasi
27. 2. PATCH
Lebih luas dr Makula, > 0.5cm
Bisa disertai skuama halus
Bisa bergabung / konfluens membentuk area yg
luas
34. 6. FISURA
Hilangnya kontinuitas permukaan kulit / mukosa
krn tegangan yg berlebihan atau turunnya
elastisitas jaringan
Srg muncul di telapak tangan / kaki
38. 2. BULA
Gelembung cairan, Ø > 0.5 cm.
• Atap bula tipis transparan
• Letak : subcorneal/intra epidermal & sub
epidermal
• Bentuk : bula hemoragik, bula purulen, bula
hipopion.
39. 3. PUSTUL
Vesikel berisi pus/nanah
yg mgd bakteri/virus ataupun steril
Warna : putih, kuning, hijau- kekuningan
40. 4. FURUNKEL
Deep necrotizing folikulitis dg supurasi
Bentuk klinis : Folicle center-nodule dg
inflamasi, > 1 cm, dpt disertasi “central
necrotic plug”
Bbrp furunkel bergabung KARBUNKEL
41. 5. ABSES
Akumulasi pus di dalam dermis / subkutan
Pus tidak tampak dipermukaan krn
terletak dalam