SlideShare a Scribd company logo
1 of 22
PERENCANAAN PEMBANGUNAN
Dosen Pengampu :
Dr. Agus Sjafari, M.Si
PENDAHULUAN
• Pembangunan pada hakekatnya adalah upaya mewujudkan
masyarakat yang adil dan makmur yang menjadi cita-cita
bangsa Indonesia.
• Pembangunan juga dipandang sebagai peningkatan
pertumbuhan ekonomi disertai keadilan sosial secara sadar.
• Pembangunan (development) secara umum menganut tiga
paradigma, yaitu pertumbuhan (growth), perbaikan
(improvement), dan perubahan (change).
• Sebagai suatu proses, maka pembangunan masyarakat tidak
terlepas dari aspek manajemen yang menanganinya. Dalam
suatu proses manajemen yang umum akan meliputi aspek
perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing),
penggerakan (actuating), dan pengawasan (controlling).
• Petumbuhan
Perhitungannya menggunakan
pertumbuhan ekonomi. Pertumbuhan
ekonomi indonesia di perkirakan diatas
5% namun targetnya 5,2%
• Perbaikan
yang dikaji dalam perbaikan adalah
perbaikan onfrastruktur [fisik/sarana dan
prasarana baik fasilitas umum atau pun
fasilitas sosial yang berbentuk fisik,
seperti jalan]
• Perubahan
yang menjadi alat ukur/indikator nya lebih
luas atau lebih kepada sosial budaya.
Contohnya perubahan sikap moral. Ex.
Pembangunan dibidang hukum. Moralitas
diukur dari sejauh mana perilaku
masyarakat menjadi lebih baik. Dalam
merubah sikap mental masyarakat
tidaklah mudah.
Hubungannya dengan
pemberdayaan
• Menjadi pendorong bagi pemberdayaan
masyarakat. Misal pertumbuhan
ekonomi menjadi pendorong, "semakin
tinggi pendapatan masyarakat akan
mendorong pemberdayaan masyarakat
menjadi lebih baik"
PENGERTIAN DAN ISU-ISU PENDEKATAN
PERENCANAAN PEMBANGUNAN
• Perencanaan (planning) ditinjau dari segi sistem menurut
Chadwick (1978) merupakan suatu proses yang
bertingkat yang dapat mengontrol suatu susunan kegiatan
dimana urutan proses pekerjaan harus dilakukan.
• Roberts et al (1984) dalam bukunya Planning and
Ecology, mendefinisikan planning sebagai suatu aktivitas
yang berkaitan dengan alokasi atau eksploitasi yang
rasional dari sumber-sumber daya untuk kemaslahatan
manusia baik jangka pendek maupun jangka panjang.
• Perencanaan pembangunan juga tidak bisa dilepaskan
dari konsep hubungan antara sistem social (social
system) dan lingkungan alam atau sistem ekologi
(ecological systems).
LANJUTAN
• Perencanaan pembangunan dari perspektif lingkungan
menurut Eagles (1984) memiliki dua komponen yaitu : (1).
sekumpulan alasan yang melihat tujuan perencanaan dari segi
ekologi dan pembangunan manusia; (2). seperangkat kriteria
sebagai acuan dalam menilai pembangunan dari aspek etika
ekologi dan etika social.
• Sikap manusia akan berkisar dari negativistic, utilitarian,
neutralistic, humanistic, aesthetic sampai kepada ecologistic
(naturalistic).
• Isu lain dalam proses perencanaan pembangunan yaitu antara
“top down” dan “bottom up”, atau antara pendekatan “central
approach” dan “local approach”.
• Pendekatan “top down” atau “central approach” berarti
perencanaan pembangunan utamanya datang dari pemerintah
Pusat, atau dari lembaga pemerintah dibandingkan dari
masyarakat bawah.
lanjutan
• Pendekatan lokal dalam pembangunan akhirnya sangat
diperlukan, dengan beberapa alasan yaitu : (1). adanya
keanekaragaman dan kondisi daerah, (2) pentingnya
pemerataan dalam pembangunan dan (3) adanya
ketidakpastian dalam konsep-konsep pembangunan
terdahulu.
• Isu-isu utama yang muncul dari pengalaman Negara-
negara berkembang dalam hal ini yaitu : (1)
pengembangan partisipasi masyarakat, (2) target group
(3) monitoring dan evaluasi dan (4) kemiskinan, teknologi
dan produktivitas.
• Aspek-aspek dalam pembangunan tidak hanya ekonomi,
tetapi juga social, politik, hukum dan administrasi.
Perembangunan dalam hal ini dilakukan secara terencana
dan dengan kesengajaan
KONSEP: MODEL PERENCANAAN
PEMBANGUNAN (EKONOMI)
• Menurut Todaro (1986) dalam buku Perencanaan
Pembangunan : Model dan Metode, perencanaan
(pembangunan) ekonomi merupakan usaha secara sadar dari
suatu organisasi pusat untuk mempengaruhi, mengarahkan,
serta dalam beberapa hal, bahkan mengendalikan perubahan
dalam variable-variabel ekonomi yang utama (misalnya : PDB,
konsumsi, investasi, tabungan dll.).
• Selanjutnya Todaro menguraikan pendekatan perencanaan
dalam perekonomian kapitalis, kolektivitas, dan ekonomi
campuran.
• Model pembangunan ekonomi merupakan seperangkat
hubungan terorganisasi yang memerikan berfungsinya suatu
kesatuan perekonomian (rumah tangga, individu, nasional dan
internasional) dengan seperangkat asumsi-asumsi yang
disederhanakan.
lanjutan
• Pemilihan model akan sangat tergantung
kepada kematangan perekonomian yang
ada, bagaimana struktur kelembagaan
ekonomi dan peranan sektor swasta vs
sektor pemerintah dalam pembangunan,
ketersediaan data dan informasi, dan
kendala-kendala operatisional tertentu
(misalnya kelangkaan modal, devisa, dan
lain lain).
Model agregat
• Tipe model perencanaan yang paling
sederhana adalah model agregat yang
berhubungan dengan perekonomian
secara keseluruhan dan menyangkut
komponen-komponen agregat seperti
konsumsi, produksi, investasi, tabungan ,
ekspor, impor, dan lain lain. Model ini
biasanya digunakan untuk menentukan
laju pertumbuhan PDB dengan asumsi
yang disederhanakan.
Model sektoral
• Tipe model perencanaan berikutnya adalah model
sektoral, yang terdiri dari dua pendekatanutama,
yaitu pembagian kedalam sektor utama dan dan
pendekatan sektor utama yang lengkap.
Model pendekatan antarindustri
• Pendekatan ketiga terhadap perencanaan dan yang
paling canggih yaitu model antarindustri dimana
kegiatan dari seluruh sektor ekonomi yang produktif
dan saling berkaitan satu sama lain dalam konteks
seperangkat persamaan linier yang simultan yang
menyatakan proses produksi yang spesifik dari
masing-masing industri.
APLIKASI: SISTEM PERENCANAAN
PEMBANGUNAN NASIONAL INDONESIA
• Perencanaan pembangunan nasional dari
perspektif “top down” atau “central approach”
bisa dideskripsikan sebagai berikut (LAN, 1993
dalam buku Sistem Administrasi Negara Republik
Indonesia) :
Rencana Jangka Panjang
• Perencanaan jangka panjang dalam
pembangunan nasional sebelum era reformasi
dituangkan dalam Garis-garis Besar Haluan
Negara (GBHN) yang merupakan Ketetapan
MPR.
Rencana Jangka Menengah
• Pada Pola Umum Pelita digariskan tujuan,
prioritas dan arah kebijaksanaan
pembangunan secara umum dan dalam
bidang-bidang serta sektor-sektor.
Rencana Pembangunan Daerah
• Dari rencana jangka menengah (Repelita)
diadakan pembagian kedalam sektor-sektor
pembangunan, maupun kedalam rencana
pembangunan wilayah-wilayah / propinsi.
Rencana Pembangunan
Tahunan
• Perencanaan pembangunan tahunan tercermin
dalam APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja
Negara). Perencanaan tahunan merupakan
penjabaran dari Repelita.
Perencanaan Pembangunan secara “bottom up”
• Mekanisme perencanaan dengan pendekatan
sebaliknya, yaitu perencanaan pembangunan dari
segi pendekatan “bottom-up” atau “local approach”
dalam system perencanaan pembangunan Indonesia
juga memperoleh tempat dan sudah ada mekanisme
dan aturannya.
SISTEM PERENCANAAN PADA
PEMBANGUNAN MASYARAKAT
Community Development
• Community development (CD) atau
pembangunan masyarakat bisa dilihat dari
beberapa bentuk. Menurut Irwin T. Sanders
(1958) dalam bukunya The Community : An
Introduction to Social System, disebutkan
bahwa terdapat empat cara melihat konsep CD
yaitu sebagai sebuah proses, sebagai sebuah
metode, sebagai sebuah program, dan sebagai
sebuah gerakan.
lanjutan
• CD sebagai sebuah metode (meliputi proses dan
tujuan) maka terkait dengan suatu cara mencapai hasil
akhir, dari suatu metode kerja sampai tujuan bisa
tercapai. Penekanan kepada suatu hasil akhir (end).
• CD sebagai sebuah program (meliputi metode dan isi),
melibatkan suatu metode yang terdiri dari sekumpulan
prosedur, dan isi yang terdiri dari sederet aktivitas.
• CD sebagai sebuah gerakan (meliputi program dan
dinamika emosional), maka CD cenderung menjadi
terinstitusionalisasi untuk membentuk struktur
organisasinya sendiri, untuk menerima prosedur dan
para praktisi professional.
Prinsip-prinsip
• Kegiatan yang dilakukan harus berhubungan dengan
kebutuhan dasar masyarakat;
• Pembangunan masyarakat yang seimbang memerlukan
penerapan program dengan beberapa tujuan;
• Perubahan sikap masyarakat sangat penting dicapai pada
tahap awal pembangunan;
• Pembangunan masyarakat mengendaki peningkatan partisipasi
masyarakat yang lebih baik, revitalisasi pemerintah local dan
transisi menuju administrasi lokal yang efektif;
• Pelatihan pemimpin local agar menjadi slah satu tujuan
program;
• Mendorong partisipasi wanita dan pemuda;
• Agar efektif, perlu bantuan pemerintah secara intensif dan
extensive pada proyek-proyek atas inisiatif masyarakat;
lanjutan
• Implementasi pembangunan masyarakat pada tingkat
masyarakat memerlukan kebijakan yang konsisten,
administrasi yang tepat, rekrutmen dan pelatihan
pengelola, mobilisasi sumberdana local dan nasional,
dan evaluasi;
• Sumberdaya dari organisasi non pemerintah harus
dumanfaatkan secara optimal pada tingkat lokal,
nasional dan internasional;
• Kemajuan ekonomi dan social pada tingkat lokal
memerlukan kesejajaran pembangunan pada skala
yang lebih luas.
ASPEK PERENCANAAN COMMUNITY
DEVELOPMENT
1. Planning (perencanaan) meliputi kegiatan-kegiatan :
• Peramalan, perumusan tujuan, pemrograman, penyusunan tata
waktu, perumusan kebijakan, penyusunan prosedur, dan
penganggaran
2. Organizing (pengorganisasian) meliputi kegiatan-kegiatan :
• Pengorganisasian / pembentukan struktur, pendelegasian, dan
pemantapan hubungan kerja
3. Staffing and Leading (penempatan dan kepemimpinan) meliputi
kegiatan-kegiatan
• Pengambilan keputusan, komunikasi, seleksi personel,
pengembangan orang, memotivasi, dan pemecahan masalah.
4. Controlling (pengawasan) meliputi kegiatan-kegiatan :
• Menentukan standar kinerja, mengukur kinerja, mengevaluasi
kinerja dan perbaikan kinerja kegiatan.
Dampak Pembangunan
Polusi Udara Kerusakan lingkungan
Kerusakan alam
Kemiskinan

More Related Content

What's hot

Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional
Sistem Perencanaan Pembangunan NasionalSistem Perencanaan Pembangunan Nasional
Sistem Perencanaan Pembangunan NasionalDadang Solihin
 
Unsur pokok perencanaan Pembangunan Daerah
Unsur pokok perencanaan Pembangunan DaerahUnsur pokok perencanaan Pembangunan Daerah
Unsur pokok perencanaan Pembangunan DaerahAnnisa Annisa
 
Konsep dan Teknik Perencanaan
Konsep dan Teknik PerencanaanKonsep dan Teknik Perencanaan
Konsep dan Teknik PerencanaanRandy Wrihatnolo
 
Penyusunan RPJPD, RPJMD, Renstra SKPD dan Renja SKPD
Penyusunan  RPJPD, RPJMD, Renstra SKPD dan Renja SKPD  Penyusunan  RPJPD, RPJMD, Renstra SKPD dan Renja SKPD
Penyusunan RPJPD, RPJMD, Renstra SKPD dan Renja SKPD Dadang Solihin
 
Pendekatan perencanaan pembangunan
Pendekatan perencanaan pembangunanPendekatan perencanaan pembangunan
Pendekatan perencanaan pembangunanQiu El Fahmi
 
Sistem, Proses, Mekanisme, dan Dokumen Perencanaan Pembangunan Nasional Sesua...
Sistem, Proses, Mekanisme, dan Dokumen Perencanaan Pembangunan Nasional Sesua...Sistem, Proses, Mekanisme, dan Dokumen Perencanaan Pembangunan Nasional Sesua...
Sistem, Proses, Mekanisme, dan Dokumen Perencanaan Pembangunan Nasional Sesua...Dadang Solihin
 
Konsep, Sistem, dan Metode Perencanaan dan Evaluasi Pembangunan Daerah sesua...
Konsep, Sistem, dan Metode Perencanaan dan Evaluasi Pembangunan Daerah  sesua...Konsep, Sistem, dan Metode Perencanaan dan Evaluasi Pembangunan Daerah  sesua...
Konsep, Sistem, dan Metode Perencanaan dan Evaluasi Pembangunan Daerah sesua...Dadang Solihin
 
Analisis proyek full version
Analisis proyek full versionAnalisis proyek full version
Analisis proyek full versionKrisdinar Sumadja
 
Strategi Pemberdayaan Masyarakat dalam Pembangunan Ekonomi Lokal
Strategi Pemberdayaan Masyarakat dalam Pembangunan Ekonomi LokalStrategi Pemberdayaan Masyarakat dalam Pembangunan Ekonomi Lokal
Strategi Pemberdayaan Masyarakat dalam Pembangunan Ekonomi LokalDadang Solihin
 
Monitoring dan Evaluasi Perencanaan Pembangunan Daerah
Monitoring dan Evaluasi Perencanaan Pembangunan DaerahMonitoring dan Evaluasi Perencanaan Pembangunan Daerah
Monitoring dan Evaluasi Perencanaan Pembangunan DaerahDadang Solihin
 
Makalah PERENCANAAN PEMBANGUNAN
Makalah PERENCANAAN PEMBANGUNANMakalah PERENCANAAN PEMBANGUNAN
Makalah PERENCANAAN PEMBANGUNANMutiara Shifa
 
Arti, Elemen, dan Jenis Perencanaan
Arti, Elemen, dan Jenis PerencanaanArti, Elemen, dan Jenis Perencanaan
Arti, Elemen, dan Jenis PerencanaanDadang Solihin
 
Beberapa pertanyaan dalam perencanaan pembangunan
Beberapa pertanyaan dalam perencanaan pembangunanBeberapa pertanyaan dalam perencanaan pembangunan
Beberapa pertanyaan dalam perencanaan pembangunanYuca Siahaan
 
Barang publik dan barang privat
Barang publik dan barang privatBarang publik dan barang privat
Barang publik dan barang privatAriee Moeslim
 
Paradigma dalam pembangunan sosial (percentation)
Paradigma dalam pembangunan sosial (percentation)Paradigma dalam pembangunan sosial (percentation)
Paradigma dalam pembangunan sosial (percentation)Islamic University
 
Dasar-dasar Monitoring dan Evaluasi Perencanaan Pembangunan
Dasar-dasar Monitoring dan Evaluasi Perencanaan PembangunanDasar-dasar Monitoring dan Evaluasi Perencanaan Pembangunan
Dasar-dasar Monitoring dan Evaluasi Perencanaan PembangunanDadang Solihin
 
Perencanaan partisipatif
Perencanaan partisipatifPerencanaan partisipatif
Perencanaan partisipatifriyanto apri
 

What's hot (20)

Paradigma Pembangunan
Paradigma PembangunanParadigma Pembangunan
Paradigma Pembangunan
 
Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional
Sistem Perencanaan Pembangunan NasionalSistem Perencanaan Pembangunan Nasional
Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional
 
Unsur pokok perencanaan Pembangunan Daerah
Unsur pokok perencanaan Pembangunan DaerahUnsur pokok perencanaan Pembangunan Daerah
Unsur pokok perencanaan Pembangunan Daerah
 
Konsep dan Teknik Perencanaan
Konsep dan Teknik PerencanaanKonsep dan Teknik Perencanaan
Konsep dan Teknik Perencanaan
 
Penyusunan RPJPD, RPJMD, Renstra SKPD dan Renja SKPD
Penyusunan  RPJPD, RPJMD, Renstra SKPD dan Renja SKPD  Penyusunan  RPJPD, RPJMD, Renstra SKPD dan Renja SKPD
Penyusunan RPJPD, RPJMD, Renstra SKPD dan Renja SKPD
 
Pendekatan perencanaan pembangunan
Pendekatan perencanaan pembangunanPendekatan perencanaan pembangunan
Pendekatan perencanaan pembangunan
 
Sistem, Proses, Mekanisme, dan Dokumen Perencanaan Pembangunan Nasional Sesua...
Sistem, Proses, Mekanisme, dan Dokumen Perencanaan Pembangunan Nasional Sesua...Sistem, Proses, Mekanisme, dan Dokumen Perencanaan Pembangunan Nasional Sesua...
Sistem, Proses, Mekanisme, dan Dokumen Perencanaan Pembangunan Nasional Sesua...
 
Konsep, Sistem, dan Metode Perencanaan dan Evaluasi Pembangunan Daerah sesua...
Konsep, Sistem, dan Metode Perencanaan dan Evaluasi Pembangunan Daerah  sesua...Konsep, Sistem, dan Metode Perencanaan dan Evaluasi Pembangunan Daerah  sesua...
Konsep, Sistem, dan Metode Perencanaan dan Evaluasi Pembangunan Daerah sesua...
 
Analisis proyek full version
Analisis proyek full versionAnalisis proyek full version
Analisis proyek full version
 
Strategi Pemberdayaan Masyarakat dalam Pembangunan Ekonomi Lokal
Strategi Pemberdayaan Masyarakat dalam Pembangunan Ekonomi LokalStrategi Pemberdayaan Masyarakat dalam Pembangunan Ekonomi Lokal
Strategi Pemberdayaan Masyarakat dalam Pembangunan Ekonomi Lokal
 
Monitoring dan Evaluasi Perencanaan Pembangunan Daerah
Monitoring dan Evaluasi Perencanaan Pembangunan DaerahMonitoring dan Evaluasi Perencanaan Pembangunan Daerah
Monitoring dan Evaluasi Perencanaan Pembangunan Daerah
 
Makalah PERENCANAAN PEMBANGUNAN
Makalah PERENCANAAN PEMBANGUNANMakalah PERENCANAAN PEMBANGUNAN
Makalah PERENCANAAN PEMBANGUNAN
 
Organisasi Pemerintahan
Organisasi PemerintahanOrganisasi Pemerintahan
Organisasi Pemerintahan
 
Arti, Elemen, dan Jenis Perencanaan
Arti, Elemen, dan Jenis PerencanaanArti, Elemen, dan Jenis Perencanaan
Arti, Elemen, dan Jenis Perencanaan
 
Beberapa pertanyaan dalam perencanaan pembangunan
Beberapa pertanyaan dalam perencanaan pembangunanBeberapa pertanyaan dalam perencanaan pembangunan
Beberapa pertanyaan dalam perencanaan pembangunan
 
Barang publik dan barang privat
Barang publik dan barang privatBarang publik dan barang privat
Barang publik dan barang privat
 
Paradigma dalam pembangunan sosial (percentation)
Paradigma dalam pembangunan sosial (percentation)Paradigma dalam pembangunan sosial (percentation)
Paradigma dalam pembangunan sosial (percentation)
 
Dasar-dasar Monitoring dan Evaluasi Perencanaan Pembangunan
Dasar-dasar Monitoring dan Evaluasi Perencanaan PembangunanDasar-dasar Monitoring dan Evaluasi Perencanaan Pembangunan
Dasar-dasar Monitoring dan Evaluasi Perencanaan Pembangunan
 
Formulasi kebijakan
Formulasi kebijakanFormulasi kebijakan
Formulasi kebijakan
 
Perencanaan partisipatif
Perencanaan partisipatifPerencanaan partisipatif
Perencanaan partisipatif
 

Similar to Perencanaan Pembangunan

Sistem perencanaan pembangunan dan anggaran daerah
Sistem perencanaan pembangunan dan anggaran daerahSistem perencanaan pembangunan dan anggaran daerah
Sistem perencanaan pembangunan dan anggaran daerahrizqialfadly
 
Siklus Manajemen Pembangunan
Siklus Manajemen PembangunanSiklus Manajemen Pembangunan
Siklus Manajemen PembangunanDadang Solihin
 
Pembangunan administrasi dalam rangka administrasi pembangunan kesehatan
Pembangunan administrasi dalam rangka administrasi pembangunan kesehatanPembangunan administrasi dalam rangka administrasi pembangunan kesehatan
Pembangunan administrasi dalam rangka administrasi pembangunan kesehatanMuhammad Sholeh
 
PPT Ekonomi Regional Kelompok 6.pptx
PPT Ekonomi Regional Kelompok 6.pptxPPT Ekonomi Regional Kelompok 6.pptx
PPT Ekonomi Regional Kelompok 6.pptxAnggiatTampubolon1
 
Perencanaan Pembangunan Daerah
Perencanaan Pembangunan DaerahPerencanaan Pembangunan Daerah
Perencanaan Pembangunan DaerahDadang Solihin
 
administrasi-bagi-pembangunan-manajemen-pembangunan.ppt
administrasi-bagi-pembangunan-manajemen-pembangunan.pptadministrasi-bagi-pembangunan-manajemen-pembangunan.ppt
administrasi-bagi-pembangunan-manajemen-pembangunan.pptBambangAriSatria
 
Administrasi bagi pembangunan 1 7
Administrasi bagi pembangunan 1 7Administrasi bagi pembangunan 1 7
Administrasi bagi pembangunan 1 7PLUR
 
Manajemen humas pendidikan Islam
Manajemen humas pendidikan Islam Manajemen humas pendidikan Islam
Manajemen humas pendidikan Islam AlifahMubarok
 
Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang dan Menengah Daerah
Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang dan Menengah DaerahPenyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang dan Menengah Daerah
Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang dan Menengah DaerahDadang Solihin
 
perencanaan pembangunan nasional
perencanaan pembangunan nasionalperencanaan pembangunan nasional
perencanaan pembangunan nasionalCucu Sya'diah
 
Konsep Pengorganisasian Pengembangan Masyarakat
Konsep Pengorganisasian Pengembangan MasyarakatKonsep Pengorganisasian Pengembangan Masyarakat
Konsep Pengorganisasian Pengembangan MasyarakatSafira Sahida
 
Prinsip-prinsip Pembangunan Masyarakat
Prinsip-prinsip Pembangunan MasyarakatPrinsip-prinsip Pembangunan Masyarakat
Prinsip-prinsip Pembangunan MasyarakatSiti Sahati
 
Azas dan Prinsip Pengembangan Masyarakat
Azas dan Prinsip Pengembangan MasyarakatAzas dan Prinsip Pengembangan Masyarakat
Azas dan Prinsip Pengembangan MasyarakatLusia Komala Widiastuti
 
Insani vol 6_no_2_des_2019_yerah_melita-cc6b9-2142_701
Insani vol 6_no_2_des_2019_yerah_melita-cc6b9-2142_701Insani vol 6_no_2_des_2019_yerah_melita-cc6b9-2142_701
Insani vol 6_no_2_des_2019_yerah_melita-cc6b9-2142_701STISIPWIDURI
 

Similar to Perencanaan Pembangunan (20)

Sistem perencanaan pembangunan dan anggaran daerah
Sistem perencanaan pembangunan dan anggaran daerahSistem perencanaan pembangunan dan anggaran daerah
Sistem perencanaan pembangunan dan anggaran daerah
 
Siklus Manajemen Pembangunan
Siklus Manajemen PembangunanSiklus Manajemen Pembangunan
Siklus Manajemen Pembangunan
 
Pembangunan administrasi dalam rangka administrasi pembangunan kesehatan
Pembangunan administrasi dalam rangka administrasi pembangunan kesehatanPembangunan administrasi dalam rangka administrasi pembangunan kesehatan
Pembangunan administrasi dalam rangka administrasi pembangunan kesehatan
 
PPT Ekonomi Regional Kelompok 6.pptx
PPT Ekonomi Regional Kelompok 6.pptxPPT Ekonomi Regional Kelompok 6.pptx
PPT Ekonomi Regional Kelompok 6.pptx
 
Perencanaan Pembangunan Daerah
Perencanaan Pembangunan DaerahPerencanaan Pembangunan Daerah
Perencanaan Pembangunan Daerah
 
Andrew kresna ekautra
Andrew kresna ekautraAndrew kresna ekautra
Andrew kresna ekautra
 
Makalah perencanaan pembangunan 2
Makalah perencanaan pembangunan 2Makalah perencanaan pembangunan 2
Makalah perencanaan pembangunan 2
 
administrasi-bagi-pembangunan-manajemen-pembangunan.ppt
administrasi-bagi-pembangunan-manajemen-pembangunan.pptadministrasi-bagi-pembangunan-manajemen-pembangunan.ppt
administrasi-bagi-pembangunan-manajemen-pembangunan.ppt
 
Administrasi bagi pembangunan 1 7
Administrasi bagi pembangunan 1 7Administrasi bagi pembangunan 1 7
Administrasi bagi pembangunan 1 7
 
ADMINISTRASI PEMBANGUNAN.ppt
ADMINISTRASI PEMBANGUNAN.pptADMINISTRASI PEMBANGUNAN.ppt
ADMINISTRASI PEMBANGUNAN.ppt
 
Manajemen humas pendidikan Islam
Manajemen humas pendidikan Islam Manajemen humas pendidikan Islam
Manajemen humas pendidikan Islam
 
Tugas kelompok 6
 Tugas kelompok 6 Tugas kelompok 6
Tugas kelompok 6
 
Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang dan Menengah Daerah
Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang dan Menengah DaerahPenyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang dan Menengah Daerah
Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang dan Menengah Daerah
 
PERENCANAAN
PERENCANAANPERENCANAAN
PERENCANAAN
 
perencanaan pembangunan nasional
perencanaan pembangunan nasionalperencanaan pembangunan nasional
perencanaan pembangunan nasional
 
Konsep Pengorganisasian Pengembangan Masyarakat
Konsep Pengorganisasian Pengembangan MasyarakatKonsep Pengorganisasian Pengembangan Masyarakat
Konsep Pengorganisasian Pengembangan Masyarakat
 
Prinsip-prinsip Pembangunan Masyarakat
Prinsip-prinsip Pembangunan MasyarakatPrinsip-prinsip Pembangunan Masyarakat
Prinsip-prinsip Pembangunan Masyarakat
 
Azas dan Prinsip Pengembangan Masyarakat
Azas dan Prinsip Pengembangan MasyarakatAzas dan Prinsip Pengembangan Masyarakat
Azas dan Prinsip Pengembangan Masyarakat
 
Ppt modul(1)(1)
Ppt modul(1)(1)Ppt modul(1)(1)
Ppt modul(1)(1)
 
Insani vol 6_no_2_des_2019_yerah_melita-cc6b9-2142_701
Insani vol 6_no_2_des_2019_yerah_melita-cc6b9-2142_701Insani vol 6_no_2_des_2019_yerah_melita-cc6b9-2142_701
Insani vol 6_no_2_des_2019_yerah_melita-cc6b9-2142_701
 

More from Siti Sahati

Mobilitas Penduduk
Mobilitas PendudukMobilitas Penduduk
Mobilitas PendudukSiti Sahati
 
Konsep Dasar Manajemen Mutu
Konsep Dasar Manajemen MutuKonsep Dasar Manajemen Mutu
Konsep Dasar Manajemen MutuSiti Sahati
 
Gugus Kendali Mutu
Gugus Kendali MutuGugus Kendali Mutu
Gugus Kendali MutuSiti Sahati
 
Continuous Quality Improvement (CQI)
Continuous Quality Improvement (CQI)Continuous Quality Improvement (CQI)
Continuous Quality Improvement (CQI)Siti Sahati
 
Blue Ocean Strategy
Blue Ocean StrategyBlue Ocean Strategy
Blue Ocean StrategySiti Sahati
 
Total Quality Management (Manajemen Kualitas Total)
Total Quality Management (Manajemen Kualitas Total)Total Quality Management (Manajemen Kualitas Total)
Total Quality Management (Manajemen Kualitas Total)Siti Sahati
 
Sistem Manajemen Mutu
Sistem Manajemen MutuSistem Manajemen Mutu
Sistem Manajemen MutuSiti Sahati
 
Sejarah Perkembangan Manajemen Mutu
Sejarah Perkembangan Manajemen MutuSejarah Perkembangan Manajemen Mutu
Sejarah Perkembangan Manajemen MutuSiti Sahati
 
Quality Assurance (Jaminan Mutu)
Quality Assurance (Jaminan Mutu)Quality Assurance (Jaminan Mutu)
Quality Assurance (Jaminan Mutu)Siti Sahati
 
Upaya Membangun Desa Produktif
Upaya Membangun Desa ProduktifUpaya Membangun Desa Produktif
Upaya Membangun Desa ProduktifSiti Sahati
 
Tantangan dan Kesempatan Perilaku Organisasi Publik
Tantangan dan Kesempatan Perilaku Organisasi PublikTantangan dan Kesempatan Perilaku Organisasi Publik
Tantangan dan Kesempatan Perilaku Organisasi PublikSiti Sahati
 
Analisis Kependudukan
Analisis KependudukanAnalisis Kependudukan
Analisis KependudukanSiti Sahati
 
Prospek dan Tantangan Smart City Di Indonesia
Prospek dan Tantangan Smart City Di IndonesiaProspek dan Tantangan Smart City Di Indonesia
Prospek dan Tantangan Smart City Di IndonesiaSiti Sahati
 
Measuring Human Development
Measuring Human DevelopmentMeasuring Human Development
Measuring Human DevelopmentSiti Sahati
 
Analisis Daya Dukung dan Jenjang Lokasi
Analisis Daya Dukung dan Jenjang LokasiAnalisis Daya Dukung dan Jenjang Lokasi
Analisis Daya Dukung dan Jenjang LokasiSiti Sahati
 
Analisis Transek
Analisis TransekAnalisis Transek
Analisis TransekSiti Sahati
 

More from Siti Sahati (20)

Mobilitas Penduduk
Mobilitas PendudukMobilitas Penduduk
Mobilitas Penduduk
 
Migrasi
MigrasiMigrasi
Migrasi
 
Konsep Dasar Manajemen Mutu
Konsep Dasar Manajemen MutuKonsep Dasar Manajemen Mutu
Konsep Dasar Manajemen Mutu
 
Gugus Kendali Mutu
Gugus Kendali MutuGugus Kendali Mutu
Gugus Kendali Mutu
 
Continuous Quality Improvement (CQI)
Continuous Quality Improvement (CQI)Continuous Quality Improvement (CQI)
Continuous Quality Improvement (CQI)
 
Blue Ocean Strategy
Blue Ocean StrategyBlue Ocean Strategy
Blue Ocean Strategy
 
Total Quality Management (Manajemen Kualitas Total)
Total Quality Management (Manajemen Kualitas Total)Total Quality Management (Manajemen Kualitas Total)
Total Quality Management (Manajemen Kualitas Total)
 
Sistem Manajemen Mutu
Sistem Manajemen MutuSistem Manajemen Mutu
Sistem Manajemen Mutu
 
Sejarah Perkembangan Manajemen Mutu
Sejarah Perkembangan Manajemen MutuSejarah Perkembangan Manajemen Mutu
Sejarah Perkembangan Manajemen Mutu
 
Quality Assurance (Jaminan Mutu)
Quality Assurance (Jaminan Mutu)Quality Assurance (Jaminan Mutu)
Quality Assurance (Jaminan Mutu)
 
Upaya Membangun Desa Produktif
Upaya Membangun Desa ProduktifUpaya Membangun Desa Produktif
Upaya Membangun Desa Produktif
 
Tantangan dan Kesempatan Perilaku Organisasi Publik
Tantangan dan Kesempatan Perilaku Organisasi PublikTantangan dan Kesempatan Perilaku Organisasi Publik
Tantangan dan Kesempatan Perilaku Organisasi Publik
 
Stress Kerja
Stress KerjaStress Kerja
Stress Kerja
 
Analisis Kependudukan
Analisis KependudukanAnalisis Kependudukan
Analisis Kependudukan
 
Prospek dan Tantangan Smart City Di Indonesia
Prospek dan Tantangan Smart City Di IndonesiaProspek dan Tantangan Smart City Di Indonesia
Prospek dan Tantangan Smart City Di Indonesia
 
Measuring Human Development
Measuring Human DevelopmentMeasuring Human Development
Measuring Human Development
 
Analisis SWOT
Analisis SWOTAnalisis SWOT
Analisis SWOT
 
Analisis Daya Dukung dan Jenjang Lokasi
Analisis Daya Dukung dan Jenjang LokasiAnalisis Daya Dukung dan Jenjang Lokasi
Analisis Daya Dukung dan Jenjang Lokasi
 
Analisis Transek
Analisis TransekAnalisis Transek
Analisis Transek
 
Photo Mapping
Photo MappingPhoto Mapping
Photo Mapping
 

Recently uploaded

Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxbkandrisaputra
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptxGiftaJewela
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfCloverash1
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1udin100
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 

Recently uploaded (20)

Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocxLembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
Lembar Catatan Percakapan Pasca observasidocx
 
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
421783639-ppt-overdosis-dan-keracunan-pptx.pptx
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdfKelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
Kelompok 1_Karakteristik negara jepang.pdf
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
Dampak Pendudukan Jepang.pptx indonesia1
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 

Perencanaan Pembangunan

  • 1. PERENCANAAN PEMBANGUNAN Dosen Pengampu : Dr. Agus Sjafari, M.Si
  • 2. PENDAHULUAN • Pembangunan pada hakekatnya adalah upaya mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur yang menjadi cita-cita bangsa Indonesia. • Pembangunan juga dipandang sebagai peningkatan pertumbuhan ekonomi disertai keadilan sosial secara sadar. • Pembangunan (development) secara umum menganut tiga paradigma, yaitu pertumbuhan (growth), perbaikan (improvement), dan perubahan (change). • Sebagai suatu proses, maka pembangunan masyarakat tidak terlepas dari aspek manajemen yang menanganinya. Dalam suatu proses manajemen yang umum akan meliputi aspek perencanaan (planning), pengorganisasian (organizing), penggerakan (actuating), dan pengawasan (controlling).
  • 3. • Petumbuhan Perhitungannya menggunakan pertumbuhan ekonomi. Pertumbuhan ekonomi indonesia di perkirakan diatas 5% namun targetnya 5,2% • Perbaikan yang dikaji dalam perbaikan adalah perbaikan onfrastruktur [fisik/sarana dan prasarana baik fasilitas umum atau pun fasilitas sosial yang berbentuk fisik, seperti jalan]
  • 4. • Perubahan yang menjadi alat ukur/indikator nya lebih luas atau lebih kepada sosial budaya. Contohnya perubahan sikap moral. Ex. Pembangunan dibidang hukum. Moralitas diukur dari sejauh mana perilaku masyarakat menjadi lebih baik. Dalam merubah sikap mental masyarakat tidaklah mudah.
  • 5. Hubungannya dengan pemberdayaan • Menjadi pendorong bagi pemberdayaan masyarakat. Misal pertumbuhan ekonomi menjadi pendorong, "semakin tinggi pendapatan masyarakat akan mendorong pemberdayaan masyarakat menjadi lebih baik"
  • 6. PENGERTIAN DAN ISU-ISU PENDEKATAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN • Perencanaan (planning) ditinjau dari segi sistem menurut Chadwick (1978) merupakan suatu proses yang bertingkat yang dapat mengontrol suatu susunan kegiatan dimana urutan proses pekerjaan harus dilakukan. • Roberts et al (1984) dalam bukunya Planning and Ecology, mendefinisikan planning sebagai suatu aktivitas yang berkaitan dengan alokasi atau eksploitasi yang rasional dari sumber-sumber daya untuk kemaslahatan manusia baik jangka pendek maupun jangka panjang. • Perencanaan pembangunan juga tidak bisa dilepaskan dari konsep hubungan antara sistem social (social system) dan lingkungan alam atau sistem ekologi (ecological systems).
  • 7. LANJUTAN • Perencanaan pembangunan dari perspektif lingkungan menurut Eagles (1984) memiliki dua komponen yaitu : (1). sekumpulan alasan yang melihat tujuan perencanaan dari segi ekologi dan pembangunan manusia; (2). seperangkat kriteria sebagai acuan dalam menilai pembangunan dari aspek etika ekologi dan etika social. • Sikap manusia akan berkisar dari negativistic, utilitarian, neutralistic, humanistic, aesthetic sampai kepada ecologistic (naturalistic). • Isu lain dalam proses perencanaan pembangunan yaitu antara “top down” dan “bottom up”, atau antara pendekatan “central approach” dan “local approach”. • Pendekatan “top down” atau “central approach” berarti perencanaan pembangunan utamanya datang dari pemerintah Pusat, atau dari lembaga pemerintah dibandingkan dari masyarakat bawah.
  • 8. lanjutan • Pendekatan lokal dalam pembangunan akhirnya sangat diperlukan, dengan beberapa alasan yaitu : (1). adanya keanekaragaman dan kondisi daerah, (2) pentingnya pemerataan dalam pembangunan dan (3) adanya ketidakpastian dalam konsep-konsep pembangunan terdahulu. • Isu-isu utama yang muncul dari pengalaman Negara- negara berkembang dalam hal ini yaitu : (1) pengembangan partisipasi masyarakat, (2) target group (3) monitoring dan evaluasi dan (4) kemiskinan, teknologi dan produktivitas. • Aspek-aspek dalam pembangunan tidak hanya ekonomi, tetapi juga social, politik, hukum dan administrasi. Perembangunan dalam hal ini dilakukan secara terencana dan dengan kesengajaan
  • 9. KONSEP: MODEL PERENCANAAN PEMBANGUNAN (EKONOMI) • Menurut Todaro (1986) dalam buku Perencanaan Pembangunan : Model dan Metode, perencanaan (pembangunan) ekonomi merupakan usaha secara sadar dari suatu organisasi pusat untuk mempengaruhi, mengarahkan, serta dalam beberapa hal, bahkan mengendalikan perubahan dalam variable-variabel ekonomi yang utama (misalnya : PDB, konsumsi, investasi, tabungan dll.). • Selanjutnya Todaro menguraikan pendekatan perencanaan dalam perekonomian kapitalis, kolektivitas, dan ekonomi campuran. • Model pembangunan ekonomi merupakan seperangkat hubungan terorganisasi yang memerikan berfungsinya suatu kesatuan perekonomian (rumah tangga, individu, nasional dan internasional) dengan seperangkat asumsi-asumsi yang disederhanakan.
  • 10. lanjutan • Pemilihan model akan sangat tergantung kepada kematangan perekonomian yang ada, bagaimana struktur kelembagaan ekonomi dan peranan sektor swasta vs sektor pemerintah dalam pembangunan, ketersediaan data dan informasi, dan kendala-kendala operatisional tertentu (misalnya kelangkaan modal, devisa, dan lain lain).
  • 11. Model agregat • Tipe model perencanaan yang paling sederhana adalah model agregat yang berhubungan dengan perekonomian secara keseluruhan dan menyangkut komponen-komponen agregat seperti konsumsi, produksi, investasi, tabungan , ekspor, impor, dan lain lain. Model ini biasanya digunakan untuk menentukan laju pertumbuhan PDB dengan asumsi yang disederhanakan.
  • 12. Model sektoral • Tipe model perencanaan berikutnya adalah model sektoral, yang terdiri dari dua pendekatanutama, yaitu pembagian kedalam sektor utama dan dan pendekatan sektor utama yang lengkap. Model pendekatan antarindustri • Pendekatan ketiga terhadap perencanaan dan yang paling canggih yaitu model antarindustri dimana kegiatan dari seluruh sektor ekonomi yang produktif dan saling berkaitan satu sama lain dalam konteks seperangkat persamaan linier yang simultan yang menyatakan proses produksi yang spesifik dari masing-masing industri.
  • 13. APLIKASI: SISTEM PERENCANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL INDONESIA • Perencanaan pembangunan nasional dari perspektif “top down” atau “central approach” bisa dideskripsikan sebagai berikut (LAN, 1993 dalam buku Sistem Administrasi Negara Republik Indonesia) : Rencana Jangka Panjang • Perencanaan jangka panjang dalam pembangunan nasional sebelum era reformasi dituangkan dalam Garis-garis Besar Haluan Negara (GBHN) yang merupakan Ketetapan MPR.
  • 14. Rencana Jangka Menengah • Pada Pola Umum Pelita digariskan tujuan, prioritas dan arah kebijaksanaan pembangunan secara umum dan dalam bidang-bidang serta sektor-sektor. Rencana Pembangunan Daerah • Dari rencana jangka menengah (Repelita) diadakan pembagian kedalam sektor-sektor pembangunan, maupun kedalam rencana pembangunan wilayah-wilayah / propinsi.
  • 15. Rencana Pembangunan Tahunan • Perencanaan pembangunan tahunan tercermin dalam APBN (Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara). Perencanaan tahunan merupakan penjabaran dari Repelita. Perencanaan Pembangunan secara “bottom up” • Mekanisme perencanaan dengan pendekatan sebaliknya, yaitu perencanaan pembangunan dari segi pendekatan “bottom-up” atau “local approach” dalam system perencanaan pembangunan Indonesia juga memperoleh tempat dan sudah ada mekanisme dan aturannya.
  • 16. SISTEM PERENCANAAN PADA PEMBANGUNAN MASYARAKAT Community Development • Community development (CD) atau pembangunan masyarakat bisa dilihat dari beberapa bentuk. Menurut Irwin T. Sanders (1958) dalam bukunya The Community : An Introduction to Social System, disebutkan bahwa terdapat empat cara melihat konsep CD yaitu sebagai sebuah proses, sebagai sebuah metode, sebagai sebuah program, dan sebagai sebuah gerakan.
  • 17. lanjutan • CD sebagai sebuah metode (meliputi proses dan tujuan) maka terkait dengan suatu cara mencapai hasil akhir, dari suatu metode kerja sampai tujuan bisa tercapai. Penekanan kepada suatu hasil akhir (end). • CD sebagai sebuah program (meliputi metode dan isi), melibatkan suatu metode yang terdiri dari sekumpulan prosedur, dan isi yang terdiri dari sederet aktivitas. • CD sebagai sebuah gerakan (meliputi program dan dinamika emosional), maka CD cenderung menjadi terinstitusionalisasi untuk membentuk struktur organisasinya sendiri, untuk menerima prosedur dan para praktisi professional.
  • 18. Prinsip-prinsip • Kegiatan yang dilakukan harus berhubungan dengan kebutuhan dasar masyarakat; • Pembangunan masyarakat yang seimbang memerlukan penerapan program dengan beberapa tujuan; • Perubahan sikap masyarakat sangat penting dicapai pada tahap awal pembangunan; • Pembangunan masyarakat mengendaki peningkatan partisipasi masyarakat yang lebih baik, revitalisasi pemerintah local dan transisi menuju administrasi lokal yang efektif; • Pelatihan pemimpin local agar menjadi slah satu tujuan program; • Mendorong partisipasi wanita dan pemuda; • Agar efektif, perlu bantuan pemerintah secara intensif dan extensive pada proyek-proyek atas inisiatif masyarakat;
  • 19. lanjutan • Implementasi pembangunan masyarakat pada tingkat masyarakat memerlukan kebijakan yang konsisten, administrasi yang tepat, rekrutmen dan pelatihan pengelola, mobilisasi sumberdana local dan nasional, dan evaluasi; • Sumberdaya dari organisasi non pemerintah harus dumanfaatkan secara optimal pada tingkat lokal, nasional dan internasional; • Kemajuan ekonomi dan social pada tingkat lokal memerlukan kesejajaran pembangunan pada skala yang lebih luas.
  • 20. ASPEK PERENCANAAN COMMUNITY DEVELOPMENT 1. Planning (perencanaan) meliputi kegiatan-kegiatan : • Peramalan, perumusan tujuan, pemrograman, penyusunan tata waktu, perumusan kebijakan, penyusunan prosedur, dan penganggaran 2. Organizing (pengorganisasian) meliputi kegiatan-kegiatan : • Pengorganisasian / pembentukan struktur, pendelegasian, dan pemantapan hubungan kerja 3. Staffing and Leading (penempatan dan kepemimpinan) meliputi kegiatan-kegiatan • Pengambilan keputusan, komunikasi, seleksi personel, pengembangan orang, memotivasi, dan pemecahan masalah. 4. Controlling (pengawasan) meliputi kegiatan-kegiatan : • Menentukan standar kinerja, mengukur kinerja, mengevaluasi kinerja dan perbaikan kinerja kegiatan.
  • 21. Dampak Pembangunan Polusi Udara Kerusakan lingkungan