Masa kanak-kanak awal berlangsung dari usia dua hingga enam tahun. Pada masa ini, tugas-tugas perkembangan anak meliputi belajar berjalan, berbicara, makan makanan padat, mengendalikan pembuangan, membedakan benar dan salah, serta membentuk pengertian dasar tentang lingkungan fisik dan sosial.
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
perkembangan peserta didik
1. TUGAS-TUGAS PADA MASA KANAK-KANAK AWAL
Matakuliah Perkembangan Peserta Didik
Oleh : kelompok 2
Nama : 1. Anis Safitri (130321602954)
2. Dewi Susanti (130321611992)
3. Kinanthi Ayu Widuri (130321602969)
4. Mohammad Ato’ila (130321612015)
5. Rizky Intan Rahmadani (130321612012)
Off : B
JURUSAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MALANG
FEBRUARI 2014
2. Definisi:
Masa kanak-kanak merupakan masa terpanjang dalam rentang kehidupan dimana
individu relative tidak berdaya dan tergantung pada orang lain.
Masa kanak-kanak dibagi menjadi dua periode, yaitu periode awal dan periode akhir.
Ciri-ciri masa kanak-kanak:
1. Perkembangan Fisik
Selama masa kanak-kanak merupakan masa pertumbuhan yang relatif
seimbang meskipun terdapat perbedaan musim.
Bentuk-bentuk Perkembangan Fisik:
a. Tinggi badan
b. Berat badan
c. Perbandingan tubuh
d. Tulang dan otot
e. Lemak
f. gigi
2. Perkembangan Emosi
Selama masa kanak-kanak emosi anak sangat kuat, sehingga
merupakan saat ketidakseimbangan, artinya anak mudah terbawa ledakan-
ledakan emosional sehingga sulit dibimbing dan diarahkan (Hurlock:114).
Jenis pola emosi yang berkembang pada anak awal:
a. Amarah
b. Takut
c. Cemburu
d. Irihati
e. Ingin tahu
f. Gembira
g. Sedih
h. Kasih Sayang
3. Perkembangan Sosial:
Perkembangan sosial pada tahap ini terjadi pada usia 4 tahun ditandai:
1. Anak mulai mengetahu aturan
2. Sedikit demi sedikit anak sudah mulai tunduk pada peraturan
3. Anak mulai menyadari hak dan kepentingan orang lain
4. Anak mulai dapat bermain dengan anak-anak yang lain
4. Perkembangan Bermain
Pada usia anak awal anak sudah mengetahui jenis mainan tertentu
yang dianggap lebih sesuai untuk laki-laki dan perempuan.
Anak laki-laki lebih sadar daripada anak perempuan tentang kesesuaian
mainannya dengan jenis kelamin.
Pada periode ini anak laki-laki menunjukan minat bermain yang lebih luas
daripada anak perempuan.
3. 5. Perkembangan Pengertian
a. Pengertian tentang kehidupan
Anak cenderung memberikan sifat yang hidup kepada benda-benda
mati
b. Pengertian tentang kematian
Anak-anak menghubungkan kematian dengan sesuata yang pergi,
karena mereka tidak mengerti apa makna mati
c. Pengertian tentang fungsi tubuh
Anak-anak belum mempunyai konsep yang tepat tantang fungsi tubuh
dan kelahiran
d. Pengertian tantang ruang
Anak pada usia 4 tahun sudah dapat menaksir jarak yang dekat secara
tepat namun jika jarak jauh anak belum bisa.
e. Pengertian tentang berat
Sebelum periode anak awal berakhir jarang terjadi anak-anak
memperkirakan berat badan sesuai dengan besarnya benda
f. Pengertian tentang bilangan
Pada periode ini anak mengerti bilangan sampai 5, konsep bilangan
diatas 5 masih sangat samar-samar
g. Pengertian waktu
Anak belum mengerti tentang lamanya waktu
Mereka belum dapat memperkirakan waktu menurut kegiatan-
kegiatan mereka sendiri
Anak usia 4-5 tahun sudah mengerti tentang hari-hari dalam
satu minggu.
h. Pengertian tentang diri sendiri
Pada usia 3 tahun anak mengerti tentang jenis kelamin, nama lengkap
dan berbagai nama anggota tubuh.
i. Pengertian tentang kesadaran sosial
Sebelum periode berakhir, anak sudah dapat membentuk pendapat
tentang orang lain: apakah orang itu jahat, baik, bodoh, dan pintar
j. Pengertian tentang keindahan
Anak menyukai music dengan irama yang pasti, senang dengan
bentuk yang sederhana dan warna yang mencolok.
k. Pengertian tentang kelucuan
Yang dianggap lucu antara lain:
Wajah-wajah yang lucu
Kelakar mengenai binatang piaraan
6. Perkembangan Kesadaran Beragama
Kesadaran beragama pada periode ini ditandai dengan;
a. Sikap keagamaannya bersifat reseptif meskipun banyak bertanya
b. Pandangan ketuhanannya bersifat personifikasi
c. Penghayatan secara rohania masih belum mendalam meskipun
mereka telah melakukan berbagai kegiatan ritual.
d. Ketuhanan dipahamani secara (ideosyncritie) khayalan pribadi.
4. Masa kanak-kanak awal berlangsung dari usia anak dua sampai dengan enam tahun
(Hurlock, 1980).
Masing-masing tahap tersebut memiliki tugas-tugas yang harus diselesaikan sebelum
menuju tahap atau periode berikutnya yang dikenal sebagai tugas-tugas
perkembangan.
Tugas pada masa kanak-kanak awal sesuai dengan pendapat Menurut Hurlock(1980),
adalah sebagai berikut:
1. Belajar memakan-makanan padat
2. Belajar berjalan
3. Be;ajar berbicara
4. Belajar mengendalikan pembuangan kotoran tubuh
5. Mempelajari perbedaan seks dan tata caranya
6. Mempersiapkan diri untuk membaca
7. Belajar membedakan benar dan salah
8. Serta mulai mengembangkan hati nurani
Tugas pada masa kanak-kanak awal sesuai dengan pendapat menurut Havighurst, J.R
(1961) adalah sebagai berikut:
1. Belajar berjalan
2. Belajar memakan makanan padat
3. Belajar berbicara
4. Belajar mengendalikan pembuangan kotoran tubuh
5. Mencapai stabilitas fisiologi
6. Membentuk pengertian sederhana tentang realitas fisik dan sosial
7. Belajar kontak perasaan dengan orang tua,keluarga, dan orang lain
8. Belajar mengetahui mana yang benar dan mana yang salah serta
mengembangkan kata hati
Tugas pada masa kanak-kanak awal sesuai dengan pendapat menurut Surakhmad, W
& Syah, A. (1979:24) adalah sebagai berikut:
1. Belajar bercakap
2. Belajar menguasai buang air kecil dan buang air besar
3. Belajar mengenal perbedaan jenis kelamin
4. Mencapai kestabilan jasmaniah
5. Membentuk pengertian sederhana mengenai kenyataan sosial dan alam
6. Belajar mengadakan hubungan emosional dengan orang tua,saudara-saudara
dan orang lain.
7. Belajar membedakan yabg benar dan salah, dan mengembangkan pembentuan
kata hati.