2. SUKU BUNGA DALAM EKONOMI
• Suku Bunga Nominal
dapat diartikan sebagai suku
bunga yang digunakan sebagai
ukuran untuk menentukan
besarnya bunga yang harus
dibayar oleh pihak peminjam
dana modal.
• Suku Bunga Riil
menunjukkan persentase
kenaikan nilai riil dari modal
ditambah bunganya dalam
setahun, dinyatakan sebagai
persentase dari nilai riil modal
sebelum dibungakan.
3. Suku Bunga Bank
• Dalam kegiatan perbankan sehari-hari ada 2
macam bunga yang diberikan kepada
nasabahnya, yaitu:
1. Bunga simpanan
Bunga yang diberikan sebagai rangsangan atau balas jasa
bagi nasabah yang menyimpan uangnya di bank. Bunga
simpanan merupakan harga yang harus dibayar bank
kepada nasabahnya.
2. Bunga pinjaman
Bunga yang diberikan kepada para peminjam atau harga
yang harus dibayar oleh nasabah peminjam kepada bank.
4. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Suku Bunga
1. Kebutuhan dana;
2. Persaingan;
3. Kebijaksanaan pemerintah;
4. Target laba yang diinginkan;
5. Jangka waktu;
6. Kualitas jaminan;
7. Reputasi perusahaan;
8. Produk yang kompetitif;
9. Hubungan baik;
10. Jaminan pihak ketiga.
5. Komponen dalam menentukan Suku Bunga
Kredit (Based Lending Rate)
1. Total biaya dana (cost of fund);
2. Biaya operasi;
3. Cadangan risiko kredit macet;
4. Laba yang diinginkan;
5. Pajak.
6. Based Lending Rate = Cost of Fund + Laba yang diinginkan +
Cadangan Risiko Kredit Macet +
Total biaya operasi + (%pajak x %laba)
Cost of Fund = bunga simpanan yang dibebankan
100% - cadangan wajib
Perhitungan Suku Bunga Kredit yang dibebankan
7. Bank Budak Melayu menentukan suku bunga untuk
bunga simpanan tertinggi pada deposito yaitu 6%
pa (per tahun). Total biaya operasi diperkirakan
sekitar 4%. Sedangkan cadangan risiko kredit macet
sebesar 1%. Kemudian laba yang diinginkan bank
ditetapkan sebesar 5%. Cadangan wajib atau
reserve requirement (RR) yang ditetapkan
pemerintah adalah 5% serta pajak 20%.
Berapa besarnya bunga kredit yang dibebankan
(based lending rate) yang ditetapkan oleh Bank
Budak Melayu?
Contoh Soal
8. Cost of Fund = bunga simpanan yang dibebankan
100% - cadangan wajib
= 6% .
100% - 5%
= 6% = 6,3% dibulatkan 7%
95%
Based Lending Rate = Cost of Fund + Laba yang diinginkan +
Cadangan Risiko Kredit Macet +
Total biaya operasi + (%pajak x %laba)
= 7% + 5% + 1% + 4% + (20% x 5%)
Bunga kredit yang diberikan = 18% per tahun
9. PT. Adhi Cuni mengajukan permohonan fasilitas
kredit kepada Bank Banjar Junut untuk mengimpor
bahan baku pabrik mereka. Berdasarkan suku
bunga pasar uang, komite Bank Banjar Junut
menentukan Cost Of Fund sebesar 5,5%. Total biaya
operasi diperkirakan sekitar 3%. Sedangkan
cadangan risiko kredit macet sebesar 1%. Kemudian
laba yang diinginkan bank ditetapkan sebesar 5%
dan Pajak 20%.
Berapa tingkat suku bunga yang akan ditawarkan
Bank Banjar Junut kepada PT. Adhi Cuni ?
Contoh Soal
10. Bahan Pertimbangan Pemberian Suku
Bunga Kredit (Modification)
1. Letak geografis bank dan tingkat persaingan;
2. Elastisitas permintaan kredit calon debitur;
3. Status usaha dan keuangan debitur;
4. Hubungan debitur dengan bank;
5. Perkembangan kondisi pasar uang;
6. Resiko kredit;
7. Jangka waktu ikatan kredit;
8. Jumlah kredit.
11. Konsep Awal Suku Bunga & Investasi
Time Value Of Money (Nilai Waktu Terhadap Uang)
• Nilai Uang Masa Depan (Future Value)
• Nilai Uang Sekarang (Net Present Value)
12. • F = P (1+i)N
• P = F .
(1+i)N
Keterangan :
F = Nilai Uang Masa Depan
P = Nilai Uang Sekarang
i = tingkat suku bunga/pengembalian
modal
N = jumlah tahun
Perhitungan Nilai Investasi
13. • Jika Saudara menginvestasikan uang sebesar
$100 di bank dengan tingkat suku bunga
5%pa. Berapa nilai uang yang diinvestasikan
pada tahun kedua?
F = P (1+i)N
= $100 (1+0,05)2
= $110,25
Contoh Soal
14. Pada akhir tahun ke 5, Pak Ali akan menerima
uang sebesar Rp. 16.000.000,- tingkat bunga
atau diskonto sebesar 11 %, maka nilai sekarang
dari uang Pak Ali adalah :
Rp. 16.000.000
P = -----------------------
(1 + 0,11)5
= Rp. 9.495.221
Contoh Soal
15. Apabila suatu barang modal dapat digunakan dan memberikan
pendapatan selama beberapa tahun, tingkat pengembalian
modal dihitung dengan menggunakan rumus berikut:
Tingkat Pengembalian Modal = Pendapatan Bersih
Modal Awal
Pendapatan bersih = hasil penjualan – pengeluaran netto
Pengeluaran netto = (modal awal+biaya produksi/operasi) -
nilai modal akhir
Menentukan Tingkat Pengembalian Modal
Pada Investasi
16. Seorang pemilik modal membeli sebuah bus
angkutan kota dengan harga Rp.100 juta dan
dalam setahun biaya operasi yang
dikeluarkannya adalah Rp.25 Juta. Pada akhir
tahun bus tersebut dijual dengan harga Rp.75
Juta. Apabila dalam tahun tersebut seluruh
pembayaran dari penumpang yang diperolehnya
adalah sebanyak Rp.60 Juta.
Berapakah tingkat pengembalian modal yang
diterimanya?
Contoh Soal
17. • Modal Awal dan biaya operasional :
= Rp.100 Juta + Rp.25 Juta
= Rp.125 Juta
• Pengeluaran Netto = Rp.125 Juta – Rp.75 Juta
= Rp.50 Juta
• Pendapatan Bersih = Rp.60 Juta – Rp.50 Juta
= Rp. 10 Juta
• Tingkat Pengembalian Modal = Rp.10 Juta x 100%
Rp.100 Juta
= 10%
18. Seorang pengusaha mendirikan restoran dengan
modal Rp.20 juta. Hasil penjualan bersih tiap
tahun selama 4 tahun operasinya berturut-turut
adalah Rp.15 Juta, Rp.16 Juta, Rp.12 Juta dan
Rp.13 Juta. Pada akhir tahun keempat restoran
tersebut dijualnya dengan harga Rp.5 Juta.
Apabila suku bunga adalah 10% setahun, adakah
investasi pengusaha itu menguntungkan?
Contoh Soal
19. • Pengeluaran Netto = Rp.20 Juta – Rp.5 Juta
= Rp.15 Juta
• Pendapatan Bersih = (Rp.15+16+12+13) – Rp.15
= Rp. 41 Juta
• Tingkat Pengembalian Modal = Rp.41 Juta x 100%
Rp.20 Juta
= 205%