Kelenjar tiroid dan paratiroid berperan penting dalam mengatur metabolisme tubuh melalui hormon-hormonnya. Kelenjar tiroid menghasilkan tiroksin, triiodotironin, dan kalsitonin untuk mengontrol metabolisme, pertumbuhan, dan kadar kalsium darah. Gangguan produksi hormonnya dapat menyebabkan hipo atau hipertiroidisme. Sementara itu, kelenjar paratiroid menghasilkan hormon paratiroid untuk memelihara kese
3. KELENJAR TIROID
Kelenjar tiroid (Kelenjar Gondok) adalah
salah satu dari kelenjar endokrin terbesar pada
tubuh manusia. Kelenjar ini dapat ditemui di bagian
depan leher, sedikit di bawah laring.
4.
5. Fungsi Kelenjar Tiroid yaitu mengatur
berbagai ‘Metabolisme’ tubuh, terutama yang
berhubungan dengan Pembentukan Energi,
penggunaan tubuh atas hormon hormon lain dan
vitamin serta mengatur pertumbuhan dan
pematangan dari sel jaringan tubuh.
7. Tiroid mengeluarkan tiga hormon penting, yaitu
Triodotironin, Tiroksin dan Kalsitonin.
No. Hormon Prinsip Kerja
1. Tiroksin Mengatur metabolisme,
pertumbuhan, perkembangan,
dan kegiatan system saraf
2. Triiodontironin Mengatur metabolisme,
pertumbuhan, perkembangan
dan kegiatan sistem saraf
3. Kalsitonin Menurunkan kadar kalsium
dalam darah dengan cara
mempercepat absorpsi kalsium
oleh tulang.
8. Gangguan pada kelenjar Gondok
Kegagalan pada ‘pengaturan’ produksi hormon kelenjar gondok
akan menyebabkan terjadinya :
o Hypothyroidism (kekurangan hormon kelenjar Gondok).
Penyebab :
• Kehilangan jaringan.
Akibat dari berbagai tindakan medis yang
menyebabkan hilangnya jaringan kelenjar
(seperti tindakan operasi, penyinaran dsb.)
• Antibodi Antithyroid.
dapat terjadi pada sejumlah penderita dengan
diabetes, lupus, rheumatoid arthritis, chronic
hepatitis, atau Sindroma Sjogren. Antibodi ini
dapat menyebabkan menurunnya produksi
hormon Thyroid.
9. •Kongenital (Kelainan bawaan)
Hypothyroidism yang dapat terjadi
sejak lahir.
•Kelainan pada produksi hormon thyroid
“Hashimoto thyroiditis”
adalah gagalnya kelenjar Gondok
memproduksi hormon Thyroid, hal mana
ditandai dengan meningkatnya jumlah TSH di
dalam darah. Meningkatnya TSH ini akan
menyebabkan “Goiter” (pembesaran kelenjar
Gondok yang nyata, nampak di depan leher)
10. o Hyperthyroidism (Kelebihan hormone kelenjar Gondok)
Penyakit Grave : Adalah dimana kelenjar Thyroid,
mengalami rangsangan yang berlebihan dalam
pembentukan hormon.
Toxic Multinodular Goiter : Kelainan ini timbul
akibat produksi hormon Thyroid yang berlebihan dari
kelenjar Gondok itu sendiri tanpa ada pengaruh
rangsangan dari mana mana.
Thyroiditis : Radang kelenjar Gondok yang dapat
menyebabkan satu lonjatan hyperthyroid, sehingga
dapat menimbulkan keadaan hypothyroidism, dan akan
menurun ketika radang teratasi.
11. KELENJAR PARATIROID
Kelenjar Paratiroid (kelenjar anak
gondok) terletak disetiap sisi kelenjar tiroid yang
terdapat di dalam leher, kelenjar ini berjumlah 4
buah yang bersusun berpasangan yang
menghasilkan hormon pada tiroksin.
Masing-masing melekat pada bagian
belakang kelenjar tiroid, kelenjar ini menghasilkan
hormon parathormon (PTH) yang berfungsi
mempertahankan kadar kalsium dan fosfor dalam
darah.
12.
13. Hormon PTH mengendalikan keseimbangan kalsium
dan fosfat dalam tubuh melalui :
Stimulasi aktivitas osteoklas (sel penghancur tulang)
yang menyababkan pengeluaran kalsium.
Pengaktifan vitamin D yang diperlukan untuk
mengabsorpsi kalsium dalam makanan.
Stimulasi reabsorpsi kalsium dari tubulus ginjal
sehingga menurukan kehilangan ion kalsium dalam
urine dan meningkatkan kadar kalsium dalam darah.
14. Fungsi kelenjar paratiroid:
• Mengatur metabolisme fosfor
• Memelihara kosentrasi ion kalsium yang tetap dalam
plasma
• Mengontrol ekskresi kalsim dan fosfat melalui ginjal
• Mempercepat absorsi kalsium di intesting
• Jika kalsium berkurang hormon paratiroid menstimulasi
reabsorsi tulang sehinga menambah kalsium dalam darah
• Menstimulasi dan mentrasportasi kalsium dan fosfat
melalui membran sel.
15. SEKRESI HORMON PARATIROID
Bila kadar kalsium dalam darah turun, kelenjar
paratiroid akan dirangsang untuk mengekskresikan
PTH hingga didapatkan kadar kalsium normal
dalam darah.
Bila kadar kalsium dalam darah meningkat maka
pengeluaran hormon PTH dari kelenjar paratiroid
ditekan, sehingga kadar kalsium dalam darah
kembali normal.
16. Gangguan pada Kelenjar Paratiroid
berdasarkan kadar kalsium yang dihasilkan :
Hiperparatiroidisme
keseimbangan distrusi kalium
terganggu,kalsium dikeluarkan lagi dari tulang dan
dimasukkan kembali keserum darah,akibatnya
terjadi penyakit tulang dan peningkatan aktivitas
osteoklas.
Hipoparatiroidisme
terjadinya kekurangan kalsium didalam darah
atau hipokalsemia mengakibatkan keadaan yang
disebut telani, juga mengakibatkan peningkatan
iritabilitas sistem neuromuskular dan tetanus.