SlideShare a Scribd company logo
1 of 30
Sistem Endokrin
Oleh: Lyliana Endang Setianingsih
Pengertian Sistem Endokrin
 Sistem endokrin adalah suatu sistem dalam tubuh manusia yang bertugas
untuk melakukan sekresi (memproduksi) hormon yang berfungsi untuk
mengatur seluruh kegiatan organ-organ dalam tubuh manusia sesuai
dengan yang dibutuhkan organ tersebut.
 Kelenjar endokrin melepaskan sekresinya langsung ke dalam darah.
 Kelenjar endokrin terdapat pada pulau Langerhans, kelenjar gonad
(ovarium dan testis), kelenjar adrenal, hipofise, tiroid dan paratiroid.
Fungsi Kelenjar Endokrin
 Mengontrol dan merangsang aktifitas kelenjar tubuh,
 Merangsang pertumbuhan jaringan,
 Menghasilkan hormon-hormon yang dibutuhkan oleh organ-organ
tertentu, mengatur oksidasi, metabolisme, dan meningkatkan penyerapan
(absorpsi) glukosa pada usus halus, mempengaruhi metabolisme lemak,
hidrat arang, protein, vitamin, dan mineral.
 Fungsi dari hormon adalah mengendalikan proses-proses dalam tubuh
manusia seperti proses metabolisme, proses oksidatif, perkembangan
seksual, dan lain-lain. Menjaga keseimbangan fungsi tubuh (homeostasis).
Kelenjar Endokrin Dalam Tubuh
1. Kelenjar Hipofisis
2. Kelenjar Tiroid
3. Kelenjar Paratiroid
4. Kelenjar Anak Ginjal (Adrenal/ Suprarenal)
5. Kelenjar Pankreas
6. Kelenjar Gonad (kelenjar reproduksi)
Kelenjar Endokrin Pada Manusia
Kelenjar Hipofisis
 Disebut juga glandula pituitaria terletak di otak besar.
 Hipofise dikenal sebagai master of gland karena kemampuan hipofise
dalam mempengaruhi atau mengontrol aktivitas kelenjar endokrin lain.
 Kelenjar hipofisis juga bekerja sama dengan hipotalamus (suatu organ
dalam otak) untuk mengendalikan organ-organ dalam tubuh.
 Terbagi menjadi 3 bagian berdasarkan letaknya, yaitu bagian depan
(anterior), bagian tengah (central), dan juga bagian belakang
(posterior).
Hormon yang Dihasilkan Oleh Kelenjar
Hipofisis Anterior (Adenohipofise)
1. Hormon Somatotropin, berfungsi untuk merangsang metabolisme protein
dan lemak serta merangsang pertumbuhan tulang dan otot.
2. Hormon Tirotropin, berfungsi untuk merangsang pertumbuhan dan
perkembangan dari kelenjar gondok (kelenjar tiroid) dan juga untuk merangsang
sekresi tiroksin.
3. Hormon Adenocorticotropin (ACTH), berfungsi untuk mengontrol
perkembangan dan pertumbuhan aktifitas kulit ginjal dan merangsang kelenjar
adrenal untuk memproduksi hormon glukokortikoid (hormon untuk metabolisme
karbohidrat).
Hormon yang Dihasilkan Oleh Kelenjar
Hipofisis Anterior (lanjutan)
4. Hormon Lactogenic, berfungsi untuk memelihara korpus luteum (kelenjar
endokrin sementara pada ovarium) sehingga dapat menghasilkan progesteron
(hormon perkembangan dan pertumbuhan primer pada wanita) dan air susu ibu.
5. Hormon Gonadotropin,
• Pada wanita berfungsi untuk merangsang pematangan folikel dalam ovarium
(siklus mentruasi), menghasilkan hormon estrogen (pertumbuhan dan
perkembangan sekunder pada wanita), dan menghasilkan progesteron.
• Pada pria berfungsi untuk merangsang terjadinya spermatogenesis (siklus
pembentukan sperma) serta merangsang sel-sel interstitial testis untuk
menghasilkan hormon androgen dan testosterone.
Hormon yang Dihasilkan Oleh Kelenjar
Hipofisis Tengah
 Hanya memproduksi satu hormon yang disebut dengan Melanosit
Stimulating Hormon (MSH).
 Hormon MSH bertanggung jawab terhadap pewarnaan pada kulit
manusia.
 Semakin banyak melanosit yang diproduksi, maka semakin hitam kulit
seseorang.
Hormon yang Dihasilkan Oleh Kelenjar
Hipofisis Posterior (Neurohipofise)
1. Hormon Vasopresin atau Hormon Diuretik (ADH), yang berfungsi
untuk mempengaruhi proses reabsorpsi urin pada tubulus distal ginjal
guna mencegah terlalu banyak urin yang keluar.
2. Hormon Oksitosin, yang berfungsi untuk merangsang otot polos yang
terdapat di uterus (alat reproduksi dalam wanita).
Kelenjar Tiroid
 Kelenjar tiroid terletak di bagian depan leher atau bagian depan
kerongkongan tepat dibawah kartilago krikoid antara fasia koli media dan
fasia prevertebralis.
 Dalam ruang yang sama juga terletak trakea, esofagus, pembuluh darah
besar dan saraf.
 Sekresi hormon tiroid dikendalikan oleh kadar hormon perangsang tiroid
yaitu Thyroid Stimulating Hormon (TSH) yang dihasilkan oleh lobus
anterior kelenjar hipofisis
Hormon yang Dihasilkan Oleh Kelenjar
Tiroid
1. Tiroksin (T4), berfungsi untuk mengatur pertumbuhan dan
perkembangan tubuh manusia, mengatur aktivitas saraf, dan juga
mengatur metabolisme organik.
2. Triiodothyronine (T3), fungsinya sama dengan hormon tiroksin.
3. Kalsitonin, adalah polipeptida yang menurunkan kadar kalsium serum
dengan menghambat reabsorbsi kalsium dan tulang.
Fungsi Hormon Tiroid
 Melakukan kontrol terhadap proses pembakaran kalori yang dilakukan oleh tubuh.
Kontrol metabolisme ini dapat berdampak kepada kenaikan atau penurunan berat
badan seseorang.
 Mengontrol kecepatan pengolahan makanan dalam sistem pencernaan.
 Membantu mengatur irama detak jantung dan tekanan darah.
 Menaikkan atau menurunkan suhu tubuh.
 Mengontrol kecepatan tubuh dalam melakukan reproduksi sel.
 Membantu pertumbuhan pada anak-anak.
 Mengoptimalkan pertumbuhan otak, terutama pada anak-anak.
 Mengaktifkan sistem saraf untuk meningkatkan daya fokus dan kecepatan refleks
tubuh.
Kelenjar Tiroid
Kelenjar Paratiroid
 Kelenjar ini terletak di setiap sisi dari kelenjar tiroid dan berjumlah 4 buah
yang tersusun secara berpasangan.
 Kelenjar Paratiroid menghasilkan hormon parahormon yang berfungsi untuk
menjaga keseimbangan kalsium dalam darah dan juga mengatur metabolisme
fosfor.
 Kelenjar paratiroid mensintesa dan mengeluarkan hormon paratiroid
(Parathyroid Hormon/PTH), yang dikendalikan oleh kadar kalsium dalam
darah.
 PTH bekerja pada tiga sasaran utama dalam pengendalian homeostasis
kalsium yaitu di ginjal, tulang dan usus.
 Di dalam ginjal, PTH meningkatkan reabsorbsi kalsium. Pada tulang, PTH
merangsang aktifitas osteoplastik, sedangkan di usus, PTH meningkatkan
absorbsi kalsium.
Kelenjar Anak Ginjal (Adrenal/ Suprarenal)
 Kelenjar adrenal/suprarenal terletak di bagian atas kedua ginjal.
 Kelenjar suprarenal atau kelenjar anak ginjal menempel pada ginjal. Terdiri
dari dua lapis yaitu bagian korteks dan medula.
 Hormon yang dihasilkan bagian korteks kelenjar adrenal:
1. Mineralokortikoid (aldosteron),
2. Glukokortikoid
3. Androgen/hormon seks (androgen dan estrogen)
Fungsi Hormon Kelenjar Adrenal
1. Mineralokortikoid (aldosteron), berfungsi mengatur keseimbangan elektrolit
dengan meningkatkan retensi natrium dan eksresi kalium. Membantu dalam
mempertahankan tekanan darah normal dan curah jantung.
2. Glukokortikoid, berfungsi dalam metabolisme glukosa (glukosaneogenesis)
yang meningkatkan kadar glukosa darah, metabolisme cairan dan elektrolit,
inflamasi dan imunitas terhadap stressor.
3. Androgen/hormon seks (androgen dan estrogen), kelebihan pelepasan
androgen mengakibatkan virilisme (penampilan sifat laki-laki secara fisik dan
mental pada wanita) dan kelebihan pelepasan estrogen mengakibatkan
ginekomastia dan retensi natrium dan air.
Hormon yang Dihasilkan Bagian Medula
Kelenjar Adrenal
1. Hormon Adrenalin, yang berperan dalam segala hal yang berhubungan
dengan peningkatan fisiologis manusia, seperti meningkatkan denyut
jantung, meningkatkan kecepatan pernapasan, dan menyempitkan
pembuluh darah manusia.
2. Hormon Noradrenalin, yang fungsinya adalah kebalikan dari hormon
Adrenalin.
Kelenjar Pankreas
 Kelenjar pankreas berfungsi sebagai endokrin dan eksokrin.
 Sebagai organ endokrin karena di pankreas terdapat pulau-pulau Langerhans yang
terdiri dari 3 jenis sel yaitu sel beta (B) 75%, sel alfa (A) 20% dan sel delta (D)
5%.
 Sekresi hormon pankreas dihasilkan oleh pulau Langerhans.
 Sel alfa menghasilkan glukagon dan sel beta merupakan sumber insulin,
sedangkan sel delta mengeluarkan somatostatin, gastrin dan polipeptida
pankreas.
 Fungsi insulin terutama untuk memindahkan glukosa dan gula lain melalui
membran sel ke jaringan utama terutama sel otot, fibroblast dan jaringan lemak.
 Fungsi glukagon merangsang glikogenolisis (pemecahan glikogen menjadi
glukosa) dan meningkatkan glukosa dalam darah.
Efek Anabolik dari Hormon Insulin
 Efek pada hepar, yaitu meningkatkan sintesa dan penyimpanan glukosa,
menghambat glikogenolisis, glukoneogenesis dan ketogenesis
meningkatkan sintesa triglicerida dari asam lemak bebas di hepar.
 Efek pada otot, yaitu meningkatkan sintesis protein, meningkatkan
transfortasi asam amino dan meningkatkan glikogenesis.
 Efek pada jaringan lemak, yaitu meningkatkan sintesa trigliserida dari
asam lemak bebas, meningkatkan penyimpanan trigliserida dan
menurunkan lipolisis.
Kelenjar Gonad
 Kelenjar ini disebut juga dengan kelenjar reproduksi karena produknya
yang berhubungan dengan alat reproduksi manusia.
 Kelenjar ini terletak di bagian alat reproduksi pria dan wanita.
 Jika pada pria, terdapat di testis, dan wanita terdapat di ovarium.
 Testis terdiri dari dua buah dalam skrotum. Testis mempunyai 2 fungsi
yaitu sebagai organ endokrin dan reproduksi.
 Ovarium berfungsi sebagai organ endokrin dan reproduksi. Sebagai organ
endokrin, ovarium menghasilkan sel telur (ovum) yang setiap bulannya
pada masa ovulasi siap dibuahi sperma.
 Estrogen dan progesteron akan mempengaruhi perkembangan seks
sekunder, menyiapkan endometrium untuk menerima hasil konsepsi serta
mempertahankan laktasi.
Hormon yang Dihasilkan Oleh Kelenjar
Gonad
 Hormon Estrogen, yang berfungsi dalam pertumbuhan dan
perkembangan alat reproduksi sekunder wanita seperti perkembangan
payudara, perkembangan pinggul, dan lain-lain.
 Hormon Progesteron, yang berfungsi dalam perkembangan dan
pertumbuhan alat reproduksi primer wanita, seperti perkembangan uterus,
dan lain-lain.
 Hormon Androgen, yang berfungsi dalam pertumbuhan dan
perkembangan primer pada pria, seperti pembentukan sperma.
 Hormon Testosteron, berperan dalam pertumbuhan dan perkembangan
sekunder pria, seperti perubahan suara, pertumbuhan jakun, dan lain-lain.
Kelenjar Gonad
Terima Kasih 

More Related Content

Similar to SistemEndokrin

Bio Materi Hormon SMA
Bio Materi Hormon SMABio Materi Hormon SMA
Bio Materi Hormon SMADesy Fadjar
 
Sistem endokrin (kerja kursus)
Sistem endokrin (kerja kursus)Sistem endokrin (kerja kursus)
Sistem endokrin (kerja kursus)Ahmad Lili
 
Sistem endokrin
Sistem endokrinSistem endokrin
Sistem endokrinLia_Aulia
 
SISTEM HORMON- KEL 1 XI MIPA 2-B.pptx
SISTEM HORMON- KEL 1 XI MIPA 2-B.pptxSISTEM HORMON- KEL 1 XI MIPA 2-B.pptx
SISTEM HORMON- KEL 1 XI MIPA 2-B.pptxAnggita92
 
Sistem koordinasi 2 (hormon)
Sistem koordinasi 2 (hormon)Sistem koordinasi 2 (hormon)
Sistem koordinasi 2 (hormon)Yaya Nicky
 
Ppt sistem hormon pada manusia
Ppt sistem hormon pada manusia Ppt sistem hormon pada manusia
Ppt sistem hormon pada manusia MargaretSurbakti
 
Sistem endokrin kebidanan
Sistem endokrin kebidananSistem endokrin kebidanan
Sistem endokrin kebidananSinggih Singgih
 
Sistem kelenjar endokrin (kelompok 7)
Sistem kelenjar endokrin (kelompok 7)Sistem kelenjar endokrin (kelompok 7)
Sistem kelenjar endokrin (kelompok 7)Icha Nurrahmia
 
1.SISTEM ENDOKRIN - 1.pdf
1.SISTEM ENDOKRIN - 1.pdf1.SISTEM ENDOKRIN - 1.pdf
1.SISTEM ENDOKRIN - 1.pdfDianiAyu1
 
Kelompok 6_Hormon, Enzim, dan Koenzim.pptx
Kelompok 6_Hormon, Enzim, dan Koenzim.pptxKelompok 6_Hormon, Enzim, dan Koenzim.pptx
Kelompok 6_Hormon, Enzim, dan Koenzim.pptxFadhillFardholl
 
SISTEM ENDOKRIN PADA MANUSIA
SISTEM ENDOKRIN PADA MANUSIASISTEM ENDOKRIN PADA MANUSIA
SISTEM ENDOKRIN PADA MANUSIARikiRisandi2
 

Similar to SistemEndokrin (20)

Hormon
HormonHormon
Hormon
 
Bio Materi Hormon SMA
Bio Materi Hormon SMABio Materi Hormon SMA
Bio Materi Hormon SMA
 
Sistem endokrin (kerja kursus)
Sistem endokrin (kerja kursus)Sistem endokrin (kerja kursus)
Sistem endokrin (kerja kursus)
 
Sistem endokrin
Sistem endokrinSistem endokrin
Sistem endokrin
 
SISTEM HORMON- KEL 1 XI MIPA 2-B.pptx
SISTEM HORMON- KEL 1 XI MIPA 2-B.pptxSISTEM HORMON- KEL 1 XI MIPA 2-B.pptx
SISTEM HORMON- KEL 1 XI MIPA 2-B.pptx
 
Sistem koordinasi 2 (hormon)
Sistem koordinasi 2 (hormon)Sistem koordinasi 2 (hormon)
Sistem koordinasi 2 (hormon)
 
Ppt sistem hormon pada manusia
Ppt sistem hormon pada manusia Ppt sistem hormon pada manusia
Ppt sistem hormon pada manusia
 
Kel 5 sistem endokrin
Kel 5 sistem endokrinKel 5 sistem endokrin
Kel 5 sistem endokrin
 
fungsi-neuroendokrin
fungsi-neuroendokrinfungsi-neuroendokrin
fungsi-neuroendokrin
 
Sistem endokrin kebidanan
Sistem endokrin kebidananSistem endokrin kebidanan
Sistem endokrin kebidanan
 
Sistem endokrin
Sistem endokrinSistem endokrin
Sistem endokrin
 
Tugas biomedik 1
Tugas biomedik 1Tugas biomedik 1
Tugas biomedik 1
 
Sistem kelenjar endokrin (kelompok 7)
Sistem kelenjar endokrin (kelompok 7)Sistem kelenjar endokrin (kelompok 7)
Sistem kelenjar endokrin (kelompok 7)
 
1.SISTEM ENDOKRIN - 1.pdf
1.SISTEM ENDOKRIN - 1.pdf1.SISTEM ENDOKRIN - 1.pdf
1.SISTEM ENDOKRIN - 1.pdf
 
Biologi, sistem endokrin
Biologi, sistem endokrinBiologi, sistem endokrin
Biologi, sistem endokrin
 
Sistem hormon manusia
Sistem hormon manusiaSistem hormon manusia
Sistem hormon manusia
 
Sistem hormon
Sistem hormonSistem hormon
Sistem hormon
 
sistem hormon
sistem hormon sistem hormon
sistem hormon
 
Kelompok 6_Hormon, Enzim, dan Koenzim.pptx
Kelompok 6_Hormon, Enzim, dan Koenzim.pptxKelompok 6_Hormon, Enzim, dan Koenzim.pptx
Kelompok 6_Hormon, Enzim, dan Koenzim.pptx
 
SISTEM ENDOKRIN PADA MANUSIA
SISTEM ENDOKRIN PADA MANUSIASISTEM ENDOKRIN PADA MANUSIA
SISTEM ENDOKRIN PADA MANUSIA
 

Recently uploaded

MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxMPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxISKANDARSYAPARI
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALMayangWulan3
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptika291990
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.pptDesiskaPricilia1
 
materi tentang sistem imun tubuh manusia
materi tentang sistem  imun tubuh manusiamateri tentang sistem  imun tubuh manusia
materi tentang sistem imun tubuh manusiastvitania08
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxrittafarmaraflesia
 
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfSWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfFatimaZalamatulInzan
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptRoniAlfaqih2
 
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3spenyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3smwk57khb29
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANYayahKodariyah
 
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikPPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikSavitriIndrasari1
 
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...AdekKhazelia
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptRoniAlfaqih2
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannandyyusrizal2
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfhsetraining040
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptxrachmatpawelloi
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptbekamalayniasinta
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxkaiba5
 

Recently uploaded (18)

MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptxMPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
MPI 3. Pengendalian Penyakit pada JH 2023 Kadar.pptx
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
 
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.pptPERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
PERHITUNGAN_DAN_KATEGORI_STATUS_GIZI.ppt
 
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
456720224-1-Antenatal Care-Terpadu-10-T-ppt.ppt
 
materi tentang sistem imun tubuh manusia
materi tentang sistem  imun tubuh manusiamateri tentang sistem  imun tubuh manusia
materi tentang sistem imun tubuh manusia
 
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptxkonsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
konsep nutrisi pada pasien dengan gangguan kardiovaskuler.pptx
 
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdfSWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
SWAMEDIKASI ALERGI PRODI SARJANA FARMASI.pdf
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
 
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3spenyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
penyuluhan terkait kanker payudara oleh mahasiswa k3s
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
 
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensikPPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
PPT presentasi tentang ekshumasi stase forensik
 
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
PANDUAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PRODI KEPERAWATAN ANESTESIOLOGI PROGRAM SARJANA T...
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
 
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinannPelajaran Distosia Bahu pada persalinann
Pelajaran Distosia Bahu pada persalinann
 
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdfStrategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
Strategi_Pengendalian_RisikoZSFADXSCFQ.pdf
 
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
414325562-Ppt- Keperawatan GawatDarurat Trauma-Abdomen.pptx
 
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.pptPERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
PERAN PERAWAT DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN KELOMPOK 4.ppt
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
 

SistemEndokrin

  • 1. Sistem Endokrin Oleh: Lyliana Endang Setianingsih
  • 2. Pengertian Sistem Endokrin  Sistem endokrin adalah suatu sistem dalam tubuh manusia yang bertugas untuk melakukan sekresi (memproduksi) hormon yang berfungsi untuk mengatur seluruh kegiatan organ-organ dalam tubuh manusia sesuai dengan yang dibutuhkan organ tersebut.  Kelenjar endokrin melepaskan sekresinya langsung ke dalam darah.  Kelenjar endokrin terdapat pada pulau Langerhans, kelenjar gonad (ovarium dan testis), kelenjar adrenal, hipofise, tiroid dan paratiroid.
  • 3.
  • 4. Fungsi Kelenjar Endokrin  Mengontrol dan merangsang aktifitas kelenjar tubuh,  Merangsang pertumbuhan jaringan,  Menghasilkan hormon-hormon yang dibutuhkan oleh organ-organ tertentu, mengatur oksidasi, metabolisme, dan meningkatkan penyerapan (absorpsi) glukosa pada usus halus, mempengaruhi metabolisme lemak, hidrat arang, protein, vitamin, dan mineral.  Fungsi dari hormon adalah mengendalikan proses-proses dalam tubuh manusia seperti proses metabolisme, proses oksidatif, perkembangan seksual, dan lain-lain. Menjaga keseimbangan fungsi tubuh (homeostasis).
  • 5. Kelenjar Endokrin Dalam Tubuh 1. Kelenjar Hipofisis 2. Kelenjar Tiroid 3. Kelenjar Paratiroid 4. Kelenjar Anak Ginjal (Adrenal/ Suprarenal) 5. Kelenjar Pankreas 6. Kelenjar Gonad (kelenjar reproduksi)
  • 7. Kelenjar Hipofisis  Disebut juga glandula pituitaria terletak di otak besar.  Hipofise dikenal sebagai master of gland karena kemampuan hipofise dalam mempengaruhi atau mengontrol aktivitas kelenjar endokrin lain.  Kelenjar hipofisis juga bekerja sama dengan hipotalamus (suatu organ dalam otak) untuk mengendalikan organ-organ dalam tubuh.  Terbagi menjadi 3 bagian berdasarkan letaknya, yaitu bagian depan (anterior), bagian tengah (central), dan juga bagian belakang (posterior).
  • 8.
  • 9. Hormon yang Dihasilkan Oleh Kelenjar Hipofisis Anterior (Adenohipofise) 1. Hormon Somatotropin, berfungsi untuk merangsang metabolisme protein dan lemak serta merangsang pertumbuhan tulang dan otot. 2. Hormon Tirotropin, berfungsi untuk merangsang pertumbuhan dan perkembangan dari kelenjar gondok (kelenjar tiroid) dan juga untuk merangsang sekresi tiroksin. 3. Hormon Adenocorticotropin (ACTH), berfungsi untuk mengontrol perkembangan dan pertumbuhan aktifitas kulit ginjal dan merangsang kelenjar adrenal untuk memproduksi hormon glukokortikoid (hormon untuk metabolisme karbohidrat).
  • 10. Hormon yang Dihasilkan Oleh Kelenjar Hipofisis Anterior (lanjutan) 4. Hormon Lactogenic, berfungsi untuk memelihara korpus luteum (kelenjar endokrin sementara pada ovarium) sehingga dapat menghasilkan progesteron (hormon perkembangan dan pertumbuhan primer pada wanita) dan air susu ibu. 5. Hormon Gonadotropin, • Pada wanita berfungsi untuk merangsang pematangan folikel dalam ovarium (siklus mentruasi), menghasilkan hormon estrogen (pertumbuhan dan perkembangan sekunder pada wanita), dan menghasilkan progesteron. • Pada pria berfungsi untuk merangsang terjadinya spermatogenesis (siklus pembentukan sperma) serta merangsang sel-sel interstitial testis untuk menghasilkan hormon androgen dan testosterone.
  • 11.
  • 12. Hormon yang Dihasilkan Oleh Kelenjar Hipofisis Tengah  Hanya memproduksi satu hormon yang disebut dengan Melanosit Stimulating Hormon (MSH).  Hormon MSH bertanggung jawab terhadap pewarnaan pada kulit manusia.  Semakin banyak melanosit yang diproduksi, maka semakin hitam kulit seseorang.
  • 13. Hormon yang Dihasilkan Oleh Kelenjar Hipofisis Posterior (Neurohipofise) 1. Hormon Vasopresin atau Hormon Diuretik (ADH), yang berfungsi untuk mempengaruhi proses reabsorpsi urin pada tubulus distal ginjal guna mencegah terlalu banyak urin yang keluar. 2. Hormon Oksitosin, yang berfungsi untuk merangsang otot polos yang terdapat di uterus (alat reproduksi dalam wanita).
  • 14. Kelenjar Tiroid  Kelenjar tiroid terletak di bagian depan leher atau bagian depan kerongkongan tepat dibawah kartilago krikoid antara fasia koli media dan fasia prevertebralis.  Dalam ruang yang sama juga terletak trakea, esofagus, pembuluh darah besar dan saraf.  Sekresi hormon tiroid dikendalikan oleh kadar hormon perangsang tiroid yaitu Thyroid Stimulating Hormon (TSH) yang dihasilkan oleh lobus anterior kelenjar hipofisis
  • 15. Hormon yang Dihasilkan Oleh Kelenjar Tiroid 1. Tiroksin (T4), berfungsi untuk mengatur pertumbuhan dan perkembangan tubuh manusia, mengatur aktivitas saraf, dan juga mengatur metabolisme organik. 2. Triiodothyronine (T3), fungsinya sama dengan hormon tiroksin. 3. Kalsitonin, adalah polipeptida yang menurunkan kadar kalsium serum dengan menghambat reabsorbsi kalsium dan tulang.
  • 16. Fungsi Hormon Tiroid  Melakukan kontrol terhadap proses pembakaran kalori yang dilakukan oleh tubuh. Kontrol metabolisme ini dapat berdampak kepada kenaikan atau penurunan berat badan seseorang.  Mengontrol kecepatan pengolahan makanan dalam sistem pencernaan.  Membantu mengatur irama detak jantung dan tekanan darah.  Menaikkan atau menurunkan suhu tubuh.  Mengontrol kecepatan tubuh dalam melakukan reproduksi sel.  Membantu pertumbuhan pada anak-anak.  Mengoptimalkan pertumbuhan otak, terutama pada anak-anak.  Mengaktifkan sistem saraf untuk meningkatkan daya fokus dan kecepatan refleks tubuh.
  • 18. Kelenjar Paratiroid  Kelenjar ini terletak di setiap sisi dari kelenjar tiroid dan berjumlah 4 buah yang tersusun secara berpasangan.  Kelenjar Paratiroid menghasilkan hormon parahormon yang berfungsi untuk menjaga keseimbangan kalsium dalam darah dan juga mengatur metabolisme fosfor.  Kelenjar paratiroid mensintesa dan mengeluarkan hormon paratiroid (Parathyroid Hormon/PTH), yang dikendalikan oleh kadar kalsium dalam darah.  PTH bekerja pada tiga sasaran utama dalam pengendalian homeostasis kalsium yaitu di ginjal, tulang dan usus.  Di dalam ginjal, PTH meningkatkan reabsorbsi kalsium. Pada tulang, PTH merangsang aktifitas osteoplastik, sedangkan di usus, PTH meningkatkan absorbsi kalsium.
  • 19.
  • 20. Kelenjar Anak Ginjal (Adrenal/ Suprarenal)  Kelenjar adrenal/suprarenal terletak di bagian atas kedua ginjal.  Kelenjar suprarenal atau kelenjar anak ginjal menempel pada ginjal. Terdiri dari dua lapis yaitu bagian korteks dan medula.  Hormon yang dihasilkan bagian korteks kelenjar adrenal: 1. Mineralokortikoid (aldosteron), 2. Glukokortikoid 3. Androgen/hormon seks (androgen dan estrogen)
  • 21. Fungsi Hormon Kelenjar Adrenal 1. Mineralokortikoid (aldosteron), berfungsi mengatur keseimbangan elektrolit dengan meningkatkan retensi natrium dan eksresi kalium. Membantu dalam mempertahankan tekanan darah normal dan curah jantung. 2. Glukokortikoid, berfungsi dalam metabolisme glukosa (glukosaneogenesis) yang meningkatkan kadar glukosa darah, metabolisme cairan dan elektrolit, inflamasi dan imunitas terhadap stressor. 3. Androgen/hormon seks (androgen dan estrogen), kelebihan pelepasan androgen mengakibatkan virilisme (penampilan sifat laki-laki secara fisik dan mental pada wanita) dan kelebihan pelepasan estrogen mengakibatkan ginekomastia dan retensi natrium dan air.
  • 22. Hormon yang Dihasilkan Bagian Medula Kelenjar Adrenal 1. Hormon Adrenalin, yang berperan dalam segala hal yang berhubungan dengan peningkatan fisiologis manusia, seperti meningkatkan denyut jantung, meningkatkan kecepatan pernapasan, dan menyempitkan pembuluh darah manusia. 2. Hormon Noradrenalin, yang fungsinya adalah kebalikan dari hormon Adrenalin.
  • 23.
  • 24. Kelenjar Pankreas  Kelenjar pankreas berfungsi sebagai endokrin dan eksokrin.  Sebagai organ endokrin karena di pankreas terdapat pulau-pulau Langerhans yang terdiri dari 3 jenis sel yaitu sel beta (B) 75%, sel alfa (A) 20% dan sel delta (D) 5%.  Sekresi hormon pankreas dihasilkan oleh pulau Langerhans.  Sel alfa menghasilkan glukagon dan sel beta merupakan sumber insulin, sedangkan sel delta mengeluarkan somatostatin, gastrin dan polipeptida pankreas.  Fungsi insulin terutama untuk memindahkan glukosa dan gula lain melalui membran sel ke jaringan utama terutama sel otot, fibroblast dan jaringan lemak.  Fungsi glukagon merangsang glikogenolisis (pemecahan glikogen menjadi glukosa) dan meningkatkan glukosa dalam darah.
  • 25. Efek Anabolik dari Hormon Insulin  Efek pada hepar, yaitu meningkatkan sintesa dan penyimpanan glukosa, menghambat glikogenolisis, glukoneogenesis dan ketogenesis meningkatkan sintesa triglicerida dari asam lemak bebas di hepar.  Efek pada otot, yaitu meningkatkan sintesis protein, meningkatkan transfortasi asam amino dan meningkatkan glikogenesis.  Efek pada jaringan lemak, yaitu meningkatkan sintesa trigliserida dari asam lemak bebas, meningkatkan penyimpanan trigliserida dan menurunkan lipolisis.
  • 26.
  • 27. Kelenjar Gonad  Kelenjar ini disebut juga dengan kelenjar reproduksi karena produknya yang berhubungan dengan alat reproduksi manusia.  Kelenjar ini terletak di bagian alat reproduksi pria dan wanita.  Jika pada pria, terdapat di testis, dan wanita terdapat di ovarium.  Testis terdiri dari dua buah dalam skrotum. Testis mempunyai 2 fungsi yaitu sebagai organ endokrin dan reproduksi.  Ovarium berfungsi sebagai organ endokrin dan reproduksi. Sebagai organ endokrin, ovarium menghasilkan sel telur (ovum) yang setiap bulannya pada masa ovulasi siap dibuahi sperma.  Estrogen dan progesteron akan mempengaruhi perkembangan seks sekunder, menyiapkan endometrium untuk menerima hasil konsepsi serta mempertahankan laktasi.
  • 28. Hormon yang Dihasilkan Oleh Kelenjar Gonad  Hormon Estrogen, yang berfungsi dalam pertumbuhan dan perkembangan alat reproduksi sekunder wanita seperti perkembangan payudara, perkembangan pinggul, dan lain-lain.  Hormon Progesteron, yang berfungsi dalam perkembangan dan pertumbuhan alat reproduksi primer wanita, seperti perkembangan uterus, dan lain-lain.  Hormon Androgen, yang berfungsi dalam pertumbuhan dan perkembangan primer pada pria, seperti pembentukan sperma.  Hormon Testosteron, berperan dalam pertumbuhan dan perkembangan sekunder pria, seperti perubahan suara, pertumbuhan jakun, dan lain-lain.