SlideShare a Scribd company logo
1 of 26
PEMANFAATAN DAN PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI
PADA ORGANSASI PERUSAHAAN
(Studi Kasus Pizza Hut)
ARTIKEL
Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Sistem Informasi Manajemen
Achmat Nurfauzi
43217010134
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MERCU BUANA
JAKARTA
2018
Pengertian Sistem Informasi
Sistem Informasi (SI) merupakan kombinasi dari teknologi
informasi dan aktivitas orang yang menggunakan teknologi itu untuk
mendukung operasi dan manajemen. Dalam arti yang sangat luas,
istilah sistem informasi yang sering digunakan merujuk kepada interaksi
antara orang, proses algoritmik, data, dan teknologi. Dalam pengertian
ini, istilah ini digunakan untuk merujuk tidak hanya pada penggunaan
organisasi teknologi informasi dan komunikasi (TIK), tetapi juga untuk
cara di mana orang berinteraksi dengan teknologi ini dalam mendukung
proses bisnis.
Sistem informasi memiliki banyak peranan dalam suatu
organisasi/institusi/perusahaan diantaranya adalah turut serta dalam
pelaksanaan tugas rutin seperti mengaitkan perencanaan, pengerjaan,
dan pengendalian dalam sistem, mengkoordinasikan subsistem-
subsistem, dan mengintegrasikan subsistem-subsistem yang ada.
Selain memiliki banyak peranan, sistem informasi memiliki banyak
kemampuan juga, dimana dengan kemampuan yang dimiliki diharapkan
dapat meningkatkan produktivitas, mengurangi biaya-biaya tertentu,
meningkatkan servis terhadap konsumen, dan yang tidak kalah
pentingnya adalah adanya peningkatan dalam pengambilan keputusan.
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pekerjaan membuat
suatu sistem informasi adalah perusahaan perlu memperhitungkan
beberapa faktor dalam mengelola pengerjaan tersebut seperti besarnya
biaya investasi bagi pelatihan dan pengembangan, SDM yang handal,
hardware yang memadai serta waktu manajemen untuk memperhatikan
detil pengembangan system informasi dan lain sebagainya.
Pengelolaan system informasi yang banyak digunakan saat ini ada yang
berupa outsourcing dan ada yang berupa insourcing. Masing-masing
tentunya mempunyai kelebihan dan kekurangan.
Definisi Outsourcing
Outsourcing yaitu penggunaan pihak ketiga atau vendor untuk
membangun dan mengembangkan suatu paket Sistem Informsi yang
dibutuhkan oleh perusahaan. Sehingga, pihak perusahaan cukup
membeli beberapa paket sistem aplikasi yang siap pakai, karena paket
aplikasi tersebut dibuat oleh vendor yang telah memiliki spesialisasi
dibidang sistem aplikasi.
Outsourcing sistem informasi merupakan pemindahan seluruh
atau sebagian fungsi atau proses sistem infromasi perusahaan pada
pihak luar (Benamati dan Rajkumar, 2002). Sementara Aalders (2002)
menyatakan outsourcing adalah mengontrak/menyewa pihak ketiga
untuk mengelola sebuah proses bisnis lebih efisien dan efektif
daripada yang bisa dilakukan di dalam perusahaan sendiri. Dari
pengertian tersebut menunjukkan bahwa outsourcing menyebabkan
terciptanya hubungan bisnis antara perusahaan dan suplier dari luar.
Penggunaan suplier luar untuk melaksanakan aktifitas bisnis
dimaksudkan untuk mencapai efisiensi dan manfaat-manfaat lainnya.
Sebuah rencana outsourcing diharapkan akan menghasilkan
produktifitas yang lebih tinggi dengan membiarkan setiap kelompok
lebih memfokuskan usaha dan modalnya pada kompetensi inti.
Sistem informasi saat ini berperan penting dalam strategi
organisasi sehingga banyak organisasi yang menggantungkan
kesuksesannya pada sistem informasiyang dimiliki. Perkembangan dan
perubahan teknologi yang sangat cepat telah menimbulkan kesulitan
dalam mengelola sumber daya vital tersebut. Dengan outsourcing
seluruh atau beberapa fungsi teknologi informasi, memberikan alternatif
untuk mengelola bidang organisasi yang sangat kompleks ini. Menurut
Benamati dan Rajkumar (2002), outsourcing sistem informasi
melibatkan pelepasan kendali atas sumber daya organisasi yang
penting pada pihak ekternal.
Dari semua definisi diatas dapat disimpulkan bahwa dengan
melakukan outsourcing maka terdapat pekerjaan yang diserahkan
kepada pihak lain dalam jangka waktu tertentu. Umumnya pekerjaan
yang di-outsourcing-kan adalah pekerjaan yang sifatnya sebagai
penunjang. Tujuannya adalah untuk mendapatkan kinerja pekerjaan
yang professional dan tenaga kerja internal organisasi dapat fokus
untuk melaksanakan pekerjaan intinya (core business). Menurut Dani,
(2010) outsourcing mempengaruhi suatu organisasi secara keseluruhan
dalam hal bentuk organisasi, pekerja, cara operasional, serta cara
pengukuran
Sistem outsourcing memiliki keuntungan sehingga banyak
perusahaan menggunakan jasa vendor untuk melakukan outsourcing
pada perusahaannnya dalam rangka meningkatkan kinerja usahanya
melalui pengelolaan organisasi yang efektif dan efisien, tetapi, sistem
outsourcing juga memiliki kelemahan. Keputusan perusahaan untuk
menggunakan outsourcing atau insourcing ditentukan oleh factor
kemampuan sumber daya perusahaan.
Metode outsourcing cocok digunakan jika kebutuhan
pembangunan TI bukan merupakan core competensi perusahaan tetapi
proyek besar yang membutuhkan keahlian IT yang tinggi. Selain itu,
perusahaan tidak memiliki sumberdaya manusia yang kompeten dan
jika mempekerjakan staff justru menambah biayaseperti biaya
operasional, biaya kerja, tunjangan, dll. Perusahaan tidak yakin dapat
merawat dan mengembangkan fungsi IT untuk memenuhi kebutuhan
perusahaan yang semakin tinggi, kemampuan re-engineering, ROI,
kemampuan untuk beradaptasi dengan teknologi terbaru dan
keberlanjutan sistem.
Risiko Outsourcing
Menurut Richardus Eko Indrajit dan Richardus Djokopranoto (2004:105)
risiko tersebut dapat dihubungkan dan dihadapkan dengan tujuan
outsourcing.
Tujuan Outsourcing Risiko Outsourcing
Mempercepat keuntungan
reengineering
Keuntungan tidak diperoleh
secara cepat, tidak diperoleh
dalam jumlah yang signifikan
Mendapatkan akses pada kelas
dunia
Akses tidak diperoleh karena
pemberi jasa tidak menunjukan
perusahaan kelas dunia
Memperoleh suntikan kas
Suntikan kas ternyata seret atau
tidak ada sama sekali
dikarenakan perusahaan
pemberi jasa kesulitan secara
keuangan
Membebaskan sumber daya
untuk kepentingan lain
Sumber daya harus ditransfer ke
atau perusahaan pemberi jasa,
sehingga tetap kekurangan
sumber daya
Membebaskan diri dari fungsi
yang sulit dikelola atau
dikendalikan
Perusahaan mungkin tidak dapat
bebas seluruhnya dari kesulitan
yang sebtulnya ingin dihindari
Memperbaiki focus perusahaan
Karena berbagai tujuan yang
ingin dicapai maka focus core
bisnis mungkin tidak tercapai
Mengurangi biaya operasi
Biaya sesudah outsourcing
mungkin tidak berkurang, tapi
tetap bahkan bertambah
Penerapan outsourcing dalam pengembangan sistem dan
teknologi informasi oleh perusahaan tetap masih tepat. Namun
perusahaan perlu memperhatikan hal-hal terkait dengan kesuksesan
dalam penerapan outsourcing TI. Sparrow, 2003 dalam mygreenworld
blog ; menyatakan bahwa untuk mendapatkan keberhasilan dalam
outsourcing IT, maka hal-hal yang harus dilakukan adalah:
 Menentukan tujuan; tujuan utama-pengurangan biaya; beberapa
tujuan – value for money dan pengembangan teknologi;
manajemen krisis- untuk mengatasi kesulitan keuangan
 Memahami tujuan dari para stakeholder
 Menganalisa tujuan yang telah ditentukan
 Menyeleksi vendor outsource
 Benchmarking
 Perbaikan internal; staff, system, proses, etc
 Menentukan servis yang diinginkan dari vendor outsource
 Analisa business case
 Mentransfer staff
 Manajemen outsourcing (pengelolaan outsourcing, pengukuran
keberhasilan, pembatasan dan alokasi resiko serta pengontrolan)
Dalam menentukan vendor hendaknya memperhatikan kriteria-
kriteria berikut:
 Pemahaman terhadap kebutuhan bisnis klien
 Pengalaman dan kompetensi sumber daya manusia
 Adanya business case yang jelas
 Adanya perjanjian service level yang jelas
 Reputasi dan komitmen perusahaan outsourcer, mengingat
kontrak IT outsourcing biasanya dilakukan untuk jangka panjang.
Penerapan metode outsourcing dalam bidang sistim informasi dan
teknologi tetap masih layak digunakan. Namun perusahaan perlu
memperhatikan beberapa kriteria kesuksesan dalam hal itu, termasuk
dalam pemilihan vendor yang tepat. Mengingat resiko yang dihadapi
dalam outsourcing sistim informasi dan teknologi lebih tinggi dibanding
dengan outsourcing bidang lain. Termasuk kemungkinan bocornya
rahasia perusahaan ke pihak lain.
Definisi Insourcing
Kebalikan dari outsourcing adalah insourcing. Umumnya pekerja
akan lebih memilih model ini karena dianggap lebih berpihak kepada
mereka. Menurut Mia dalam blognya, insourcing adalah suatu usaha
pengembangan SI dan IT dalam perusahaan yang hanya melibatkan
sumber daya di dalam suatu organisasi atau suatu perusahaan dengan
membentuk divisi khusus yang berkompeten di bidangnya, seperti
departemen EDP (Electronic Data Processing). In-sourcing merupakan
model pengembangan dan dukungan sistem teknologi informasi yang
dilakukan oleh para pekerja di suatu area fungsional dalam organisasi
(misalnya Akunting, Keuangan, dan produksi) dengan sedikit bantuan
dari pihak spesialis sistem informasi atau tanpa sama sekali. Model ini
dikenal juga dengan istilah end-user computing atau end-user
development.
Kelebihandan Kelemahan Insourcing
Perbandingan Kelebihan dan Kekurangan Insourcing
Kelebihan Insourcing Kelemahan Insourcing
Requirement dapat dipahami secara
jelas.
Keterbatasan jumlah dan tingkat
kemampuan SDM yang menguasai
teknologi informasi mungkin tidak
mencukupi untuk membangun sistem
yang sesuai.
Penerapan software/hardware relative
lebih sesuai dengan kebutuhan
perusahaan.
Tidak ada batasan biaya dan waktu yang
jelas, karena tidak ada target. Dan
kalaupun ada target, tidak
ada punishment yang jelas ketika target
tidak tercapai.
Mengedepankan peran user dalam
menentukan tujuan dan sasaran
pengembangan infrastruktur sistem,
Minimnya dokumentasi, karena
dikerjakan oleh personel intern.
Meningkatkan partisipasi user dan
rasa memiliki pada infrastruktur yang
dikembangkan.
Kebocoran data mungkin dapat terjadi,
dikarenakan tidak
ada reward dan punishment yang jelas
khususnya kepada karyawan yang
menangani proyek SI.
Relatif mempercepat tahapan
pengembangan karena knowledge
transfer yang lebih mudah.
Pengembangan sistem dengan teknik
SDLC cenderung lambat dan mahal.
Respon yang cepat ketika terjadi
asalah dalam sistem.
Resiko
kerusakan software/hardware ditanggung
oleh perusahaan, begitu juga dengan
peralatan yang sudah lanjut usia.
Keamanan data relatif terjamin.
Perubahan kultur perusahaan relatif lebih
sulit dilakukan jika diatur oleh
karyawannya sendiri.
Cocok untuk pengembangan sistem
dan proyek yang bersifat kompleks
Pengambilan keputusan dapat
dikendalikan oleh perusahaan, tanpa
intervensi dari pihak luar.
Pengembangan sistem yang dilakukan sendiri akan
menghadapkan perusahaan kepada sejumlah risiko, yaitu:
 Sasaran sistem yang buruk
 Sistem yang dirancang dan didokumentasikan dengan buruk, karena
sepintar-pintarnya para pengguna tetap tidak akan bisa
mengalahkan profesionalisme speeialis informasi.
 Pengguanaan sumber daya informasi yang tidak efisien, misalnya
karena ketidakcocokan hardware dengan software sehingga harus
mengulang sistem yang telah dibuat.
 Hilangnya integritas data, misalnya pengguna akhir salah dalam
memasukan informasi sehingga berdampak kepada pengambilan
keputusan.
 Hilangnya keamanan karena kecerobohan pengguna akhir dalam
menjaga data
 Hilangnya kendali
Karena potensi yang dimilikinya, perusahaan harus
mengembangkan suatu rencana strategis sumber daya informasi
yang memungkinkan EUC berkembang dan tumbuh subur.
Sedangkan untuk risikonya, jenis-jenis pengendalian yang bekerja
begitu baik di layanan informasi juga harus diterapkan pada area-
area pengguna.
Sistem InformasiOrganisasi
Sistem informasi pada suatu organisasi dikembangkan untuk
memenuhi kebutuhan akan informasi yang berhubungan dengan
bagian-bagian tertentu dari organisasi. Sistem informasi organisasi
diterapkan pada area-area bisnis perusahaan untuk membantu para
manajer dalam mengambil keputusan dan memecahkan masalah.
Area Bisnis Perusahaan menggunakan basis data yang
diproduksi oleh sistem informasi transaksi, ditambah dari sumber-
sumber yang lain.
Sistem informasi pada suatu organisasi dikembangkan untuk
memenuhi kebutuhan akan informasi yang berhubungan dengan
bagian-bagian tertentu dari organisasi. Sistem informasi organisasi
diterapkan pada area-area bisnis perusahaan untuk membantu para
manajer dalam mengambil keputusan dan memecahkan masalah.
Setiap organisasi mempunyai tujuan yang hendak dicapainya
yaitu pertumbuhan dan kelangsungan hidup dengan memanfaatkan
atau mengelola sumber daya yang ada. Untuk mendukung itu perlu
suatu sistem guna mengarahkan agar aktivitas organiasasi searah
dengan tujuan, yaitu sistem pengendalian manajemen.
pengendalian manajemen adalah suatu proses yang menjamin
sumber daya dialokasikan secara terkendali dalam arti searah dengan
tujuan yang telah ditetapkan sehingga tercapai tujuan perusahaan.
Sistem pengendalian manajemen akan membawa keseragaman tujuan
diantara berbagai usaha sub unit didalam organisasi dan manajernya
kearah tujuan-tujuan dan sasaran-sasaran.
Jika didalam organisasi tidak ada pengendalian maka masing-
masing akan bekerja demi kepentingan sendiri-sendiri tanpa
mengabaikan kepentingan perusahaan secara keseluruhan. Dengan
adanya pengendalian setiap tindakan akan dievaluasi, sudahkah sejalan
antara hasil tindakan dengan rencana tindakan. Jika terjadi
penyimpangan perlu dicari penyebabnya sebagai tindakan koreksi.
Pengendalian tidak bisa dilaksanakan pada hasil tindakan karena sudah
terjadi, yang perlu dikendalikan adalah perencanaan dan pelaksanaan
atau kegiatan yang sedang berjalan. Untuk itu diperlukan informasi yang
cepat dan tepat agar setiap tindakan yang menunjukkan gejala akan
lepas kendali bisa segera dideteksi. Kebutuhan informasi dalam
pengendalian manajemen akan berbeda sesuai dengan tingkat
pengendalian dalam manajemen proses.
Sistem Informasi secara umum mempunyai beberapa peranan
dalam perusahaan, diantaranya sebagai berikut:
Minimize risk
Setiap bisnis memiliki risiko, terutama berkaitan dengan factor-
faktor keuangan. Pada umumnya risiko berasal dari ketidakpastian
dalam berbagai hal dan aspek-aspek eksternal lain yang berada diluar
control perusahaan.. Saat ini berbagai jenis aplikasi telah tersedia untuk
mengurangi risiko-risiko yang kerap dihadapi oleh bisnis seperti
forecasting, financial advisory, planning expert dan lain-lain. Kehadiran
teknologi informasi selain harus mampu membantu perusahaan
mengurangi risiko bisnis yang ada, perlu pula menjadi sarana untuk
membantu manajemen dalam mengelola risiko yang dihadapi.
Reduce Costs
Peranan teknologi informasi sebagai katalisator dalam berbagai
usaha pengurangan biaya-biaya operasional perusahaan pada akhirnya
akan berpengaruh terhadap profitabilitas perusahaan.
Ada empat cara yang ditawarkan teknologi informasi untuk
mengurangi biaya-biaya kegiatan operasional yaitu:
1. Eliminasi Proses
Implementasi berbagai komponen teknologi informasi akan
mampu menghilangkan atau mengeliminasi proses-proses yang dirasa
tidak perlu. Contoh call center untuk menggantikan fungsi layanan
pelanggan dalam menghadapi keluhan pelanggan.
2. Simplifikasi Proses
Berbagai proses yang panjang dan berbelit-belit (birokratis)
biasanya dapat disederhanakan dengan mengimplementasikan
berbagai komponen teknologi informasi. Contoh order dapat dilakukan
melalui situs perusahaan tanpa perlu datang ke bagian pelayanan order.
3. Integrasi Proses
Teknologi informasi juga mampu melakukan pengintegrasian
beberapa proses menjadi satu sehingga terasa lebih cepat dan praktis
(secara langsung akan meningkatkan kepuasan pelanggan juga).
4. Otomatisasi proses
Mengubah proses manual menjadi otomatis merupakan tawaran
klasik dari teknologi informasi.
Added- Value
Peranan selanjutnya dari teknologi informasi adalah untuk
menciptakan value bagi pelanggan perusahaan. Tujuan akhir dari
penciptaan value tidak sekedar untuk memuaskan pelanggan, tetapi
lebih jauh lagi untuk menciptakan loyalitas sehingga pelanggan tersebut
bersedia selalu menjadi konsumennya untuk jangka panjang.
Create New Realities
Perkembangan teknologi informasi terakhir yang ditandai dengan
pesatnya teknologi internet telah mampu menciptakan suatu arena
bersaing baru bagi perusahaan, yaitu di dunia maya. Berbagai konsep
e-business semacan e-commerce, e-procurement, e-customer, e-loyalty,
dan lain-lainnya pada dasarnya merupakan cara pandang baru dalam
menanggapi mekanisme bisnis di era globalisasi informasi.
Bagi beberapa perusahaan, sebuah strategi IT tidak selalu
pada kasus yang formal. Walaupun dinamakan perencanaan Sistem
Informasi (IS) “Strategic”, arsitektur aplikasi, data, teknologi dan proses
manajemen IS, yang terdiri dari standar pengembangan dan pelaporan,
semuanya disajikan dengan rencana, proses dan kebutuhan dari bisnis
yang ada saat ini. Tidak ada acuan baku untuk kegunaan teknologi di
perusahaan dan tidak terkesan adanya aturan yang signifikan dalam
menentukan strategi mana yang lebih efektif, menguntungkan dan dapat
dikerjakan dengan mudah.Jadi semua disesuaikan dengan kemampuan
dan keinginan perusahaan.
Perencanaan Strategis Sistem Informasi diperlukan agar sebuah
organisasi dapat mengenali target terbaik untuk melakukan pembelian
dan penerapan sistem informasi manajemen dan menolong untuk
memaksimalkan hasil dari investasi pada bidang teknologi informasi.
Sebuah sistem informasi yang dibuat berdasarkan Perancangan
Startegis Sistem Informasi yang baik, akan membantu sebuah
organisasi dalam pengambilan keputusan untuk melakukan rencana
bisnisnya dan merealisasikan pencapaian bisnisnya. Dalam dunia bisnis
saat ini, penerapan dari teknologi informasi untuk menentukan strategi
perusahaan merupaka salah satu cara yang paling efektif untuk
meningkatkan performa bisnis.
Perusahaan yang bertumbuh menjadi perusahaan yang tidak
sederhana membutuhkan teknologi system informasi untuk
mempermudah dalam operasional perusahaan dengan harapan profit
yang dihasilkan juga menjadi lebih baik, dan menciptakan strategi
persaingan. Ketika memutuskan membangun sebuah system informasi,
dibutuhkan banyak pertimbangan, dan tahap-tahap yang harus dilalui
untuk mengetahui kebutuhan dan keinginan sesungguhnya demi
mencapai output yang diharapkan.
Jika sudah mengenali kebutuhan maka pertimbangan selanjutnya
akan diserahkan kepada siapa pembangunan system informasinya, oleh
karena itu banyak hal yang harus diketahui ketika akan menyerahkan
pekerjaan kepada ahlinya atau akan menjalankan pekerjaan itu sendiri,
insourcing atau outcourcing, keduanya harus dikenali dan dipahami
untung ruginya supaya tidak salah dalam memutuskan.
Insourcing dan outsourcing, keduannya memiliki kelebihan dan
kekurangan, dan hanya userlah yang paling mengetahui alasan
mengapa harus memilih insourcing dan mengapa harus memilih
outsourcing. Keduanya bisa memberi keuntungan kepada perusahaan
jika alasan pemilihannya tepat. Perhatian khusus ketika harus
memutuskan menggunakan outsourcing adalah perusahaan harus
mengathu benar dengan siapa perusahaan berpartner, jangan sampai
ada hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, kerahasiaan perusahaan
sendiri harus bisa terjaga dengan baik.
Setelah system dibuat, pemeliharaan system dan pengembangan
serta pengawasan system selanjutnya juga merupakan bagian dari
program ini , perhatian khusus apabila memilih insourcing, karena
pemeliharaan dan pemgawasan system ini yang sudah dibuat jauh lebih
sulit , jika hal ini tidak mendapat perhatian khusus, maka perhatian
karyawan akan terbagi bahkan terbuang, karena sibuk memikirkan
pemeliharaan system dan melupakan atau menjadi mengabaikan core
bisnis sesusungguhnya. Pergeresan focus ini tentu saja sangat
merugikan perusahaan, karena karwayan dan perusahaan menjadi tidak
focus kepada pekerjaan meraka yang sesungguhnya.
Area Bisnis Dalam Perusahaan
Pemasaran
Sistem informasi pemasaran memberikan informasi yang
berhubungan dengan aktivitas pemasaran perusahaan, seperti :
 informasi mengenai kebutuhan pelanggan,
 produk-produk perusahaan,
 jaringan distribusi perusahaan,
 iklan dan aktivitas penjualan,
 ramalan penjualan,
 keputusan harga.
SISTEM INFO
FUNGSIONAL
SISTEM
INFORMASI
SDM
SISTEM INFO
KEUANGAN
SISTEM INFO
PEMASARAN
SISTEM INFO
EKSEKUTIF
SISTEM INFO
MANUFAKTUR
Sumber Daya Manusia
Sistem informasi sumber daya manusia memberikan
informasi kepada seluruh manajer perusahaan yang berkaitan
dengan sumber daya manusia perusahaan.
Sistem pemrosesan transaksi memberikan data input, sama
seperti subsistem riset sumber daya manusia yang melakukan
studi-studi khusus dan sub sistem inteligensi sumber daya manusia
yang mengumpulkan data lingkungan yang mengandung
permasalahan-permasalahan SDM.
Masing-masing subsistem output dari sistem informasi
sumber daya manusia akan menangani aspek-aspek tertentu dari
manajemen SDM:
 perencanaan,
 rekrutmen,
 pengelolaan tenaga kerja;
 kompensasi karyawan;
 memberikantunjangan kepada karyawan
 membuat laporan SDM perusahaan.
Manufaktur
Sistem informasi manufaktur memberikan informasi kepada
seluruh manajer perusahaan yang berkaitan dengan operasi
manufaktur perusahaan. Subsistem rekayasa industri terdiri atas
aktivitas-aktivitas yang dilakukan oleh para teknisi industri yang
melakukan studi atas operasi manufaktur untuk memastikan
keefisiensiannya.
Empat sub sistem output memberikan laporan atas subjek-subjek
yang sangat besar kepentingannya dalam manufaktur :
– produksi,
– Persediaan,
– mutu,
– dan biaya.
Keuangan
Sistem informasi keuangan memberikan informasi kepada
seluruh manajer perusahaan yang berkaitan dengan aktivitas
keuangan perusahaan. Subsistem audit internal terdiri atas aktivitas-
aktivitas oleh auditor internal perusahaan untuk menjaga integritas
sistem perusahaan.
Aktivitas-aktivitas output penting meliputi :
– peramalan tren perekonomian masa depan,
– mengelola aliran dana yang melalui perusahaan,
– dan mengendalikan keuangan perusahaan.
Eksekutif
Merupakan suatu sistem yang memberikan informasi kepada
para manajer di tingkat yang lebih tinggi atas kinerja perusahaan secara
keseluruhan.
Contoh Kasus
Pizza Hut Pada Tahun 1995 – Fast Food Information
Systems
Pizza Hut Inc. merupakan restoran pizza terbesar di dunia baik
dari segi jumlah outlet dan pangsa pasar yang dimilikinya (lebih dari
11.000 dan outlet pengiriman 90 negara di seluruh dunia). Pizza Hut Inc.
merupakan anak perusahaan dari PepsiCo Inc. dan pada bulan Oktober
1997, menjadi anak perusahaan dari Tricon Restaurant Global Inc.,
yang dibentuk dari pemisahaan kepemilikan restoran PepsiCo.
Pizza Hut didirikan pada tahun 1958 di Wichita oleh Frank
Carney. Dan mulai melakukan bisnis pertamanya bekerjasama dengan
mitra kerjanya yaitu John Bender. Pada malam pembukaan, mereka
memberikan pizza secara gratis sebagai media promosi. Setahun
kemudian Pizza Hut membuka restorannya di Kansas dan memulai
membuka unit waralaba pertamanya.
Pada awal 1960-an Pizza Hut tumbuh dengan strategi
pemasaran yang agresif dan pada tahun 1966, ketika jumlah unit
waralabanya mencapai 145, sebuah kantor rumah didirikan untuk
mengkoordinasikan bisnis dari Wichita. Dua tahun kemudian, waralaba
Pizza Hut pertama di buka di Kanada dan diikuti oleh pembentukan
Pizza Hut International Pemegang Asosiasi Franchise (IPHFHA). Hal ini
bertujuan untuk memperoleh keuntungan 40 persen dari operasi
waralaba perusahaan, atau 120 toko, dan menambahkan enam outlet
yang sepenuhnya dimiliki oleh Pizza Hut.
Strategi Pizza Hut, muncul pada tahun 1972. Carney
memperkenalkan struktur manajemen baru dan berusaha meyakinkan
PepsiCo, Inc. bahwa jaringan waralaba Pizza Hut layak untuk dibeli.
Prioritas pertama adalah strategi perusahaan meningkatkan penjualan
dan keuntungan dilanjutkan membangun basis keuangan yang kuat
bagi perusahaan untuk pembiayaan yang memadai bagi pertumbuhan
adalah prioritas kedua. Strategi ini juga disebut untuk membuka
restoran baru di negara berkembang. Pada tahun 1970 Pizza Hut
membuka unit di munich, Jerman dan Sydney, Australia. Pada tahun
yang sama, restoran 500 rantai dibuka di Nashville, Tennessee. Pada
tahun 1973, Pizza Hut diperluas lebih lanjut dengan membuka outlet di
Jepang dan Inggris. Tiga tahun kemudian mata rantai itu lebih dari 100
restoran di luar Amerika Serikat dan dua ribu unit dalam jaringan
waralabanya.
Tahun 1980-an muncul pesaing-pesaing baru Pizza Hut seperti,
Little Caesar, Domino Pizza International, dan Pizza Express, bersaing
untuk memperebutkan pangsa pasar di Amerika Serikat. Untuk
memperkuat brand-nya, Pizza Hut memperkenalkan menu “Pizza Pan”
pada tahun 1980 di seluruh jaringan outlet. Produk ini dengan kerak
tebal segera menjadi populer. Keberhasilan tambahan baru ke menu
Pizza Hut difasilitasi oleh sumber daya pemasaran yang disediakan oleh
PepsiCo. Sebagai contoh, pada tahun 1983 memperkenalkan “Pizza
Pan Pribadi”, dimana pelanggan mendapat jaminan lima menit pizza
mereka akan tiba dengan cepat dan panas. Tujuannya adalah untuk
membuat pizza, cepat terjangkau makan siang yang ideal.
Pada tahun 1990 Pizza Hut membuka restoran pertamanya di
Moskow dan diikuti di negara-negara Eropa Timur. Di tahun 1996 total
penjualan di seluruh dunia adalah $ 5.100.000.000 dan total karyawan
140.000.
Dalam persaingan yang ketat di bidang makanan cepat saji,
Pizza hut menerapkan keunggulan teknologi informasi seperti :
1) Penggunaan internet sebagai media promosi serta pemesanan
pizza.
2) Penggunaan sistem Point of Sales (POS) yang terintegrasi
dengan sistem otomatis oprasional “back of store”.
3) Melakukan pengembangan aplikasi “suite” untuk membantu store
manager dalam hal perencanaan dan peramalan bisnis,
manajemen inventorir dan manajemen sumberdaya manusia.
4) Menerapkan sistem untuk memberitahu manager terkait dengan
problem yang berpotensi akan terjadi serta terhubung ke kantor
pusat untuk memonitor performance dari tiap outlet.
5) Menerapkan perangkat nirkabel untuk sebagai bagian sistem
pemesanan
Pizza Hut Pada Saat Ini
Melalui peningkatan langkah-langkah pemasaran, seperti
program loyalitas Ponta poin dan kampanye promosi, Pizza Hut
berusaha untuk meningkatkan kepuasan pelanggan. Sistem pemesanan
melalui online menjadi salah satu gebrakan Pizza Hut dalam
peningkatkan kepuasan pelanggan, pelanggan dapat membayar
menggunakan kartu kredit, poin, dan kartu multi Ponta. Untuk saat ini,
terjadi peningkatan pemesanan dengan ponsel namun tidak diikuti
dengan waktu pelayanan. Dengan peningkatan layanan dan
kenyamanan dengan sistem online, Pizza Hut mengantisipasi
peningkatan pesanan online, sehingga mengurangi waktu yang
dihabiskan untuk pesanan telepon dan meningkatkan efesiensi
operasional. Selanjutnya, peningkatan sistem akan memungkinkan
Pizza Hut untuk memberikan berinteraksi dengan cepat ke lebih banyak
pelanggan dan terus menawarkan penawaran khusus.
Fitur sistem yang diaplikasikan oleh Pizza Hut di Amerika
dan Jepang meliputi :
1) Pertama kali di industri makanan cepat saji untuk sistem
pemesanan 24/7. Dengan sistem baru, Pizza Hut rantai pizza
pertama untuk menerima pesanan online untuk pengiriman
dalam waktu 24 jam sehari. Sistem akan menerima pesanan
sampai dua bulan di muka.
2) Sistem baru ini memungkinkan Pizza Hut untuk menerima
pesanan kartu kredit pembayaran, sehingga pelanggan dapat
menghindari kewajiban membayar tunai.
3) Pelanggan dapat menggunakan kartu Multi Ponta, yaitu mitra
multi-program, sehingga pelanggan dapat menggunakan
akumulasi poin mereka sebagai pengganti uang untuk melakukan
pembelian.
4) Kupon untuk pelanggan individu. Dengan mendaftar secara
online, pelanggan dapat menerima kupon disesuaikan melalui
email. Melalui fitur simulasi tabungan baru dijadwalkan untuk
ketersediaan pada awal Agustus, pelanggan menentukan set
makan menawarkan nilai terbaik atau mana yang kupon mereka
akan lebih baik untuk digunakan tergantung pada apa barang-
barang mereka telah memerintahkan, untuk tinggi layanan nilai
tambah.
5) Pemesanan menggunakan telepon selular. Pengguna Flash di
ponsel telah meningkatkan daya tarik visual, sehingga
pemesanan dapat pula menggunakan smartphone.
Melalui penggunaan sistem baru, Pizza Hut berusaha untuk
meningkatkan kepuasan pelanggan dengan membuat pemesanan
online lebih nyaman. Dengan pasar yang akan dituju adalah dua juta
pelanggan pengguna internet yang telah terdaftar. Rasio pengguna
internet yang tinggi akan memungkinkan Pizza Hut untuk lebih
meningkatkan kemampuan untuk menyediakan pelanggan informasi
yang lebih personal. Selanjutnya, Pizza Hut akan lebih cepat melayani
pesanan pelanggan lebih cepat
Kesimpulan Kasus
Dalam persaingan yang ketat di bidang makanan cepat saji,
Pizza Hut menerapkan keunggualan teknologi informasi yang lebih maju
dibandingkan pesaing-pesaingnya. Keunggulan teknologi dan
pemasaran yang jitu membuat Pizza Hut selangkah lebih maju dengan
melakukan beberapa gebrakan, diantaranya :
1) Penggunaan internet sebagai media promosi serta
pemesanan pizza.
2) Pertama kali di industri makanan cepat saji untuk sistem
pemesanan 24/7. Dengan sistem baru, Pizza Hut rantai
pizza pertama untuk menerima pesanan online untuk
pengiriman dalam waktu 24 jam sehari. Sistem akan
menerima pesanan sampai dua bulan di muka.
3) Sistem baru ini memungkinkan Pizza Hut untuk menerima
pesanan kartu kredit pembayaran, sehingga pelanggan
dapat menghindari kewajiban membayar tunai.
4) Menerapkan sistem untuk memberitahu manager terkait
dengan problem yang berpotensi akan terjadi serta
terhubung ke kantor pusat untuk memonitor performance
dari tiap outlet.
DAFTAR PUSTAKA
Putra, Yananto Mihadi. (2018). "Pengguna dan Pengembang Sistem Informasi". Modul
Kuliah Sistem Informasi Manajemen. FEB - Universitas Mercu Buana:
Jakarta.
http://romana54e.blogstudent.mb.ipb.ac.id/2015/01/08/pengelolaan-sistem-
informasi-dan-teknologi-outsourcinginsourcing-pada-perusahaan/#
(diunduh pada Sabtu, 29 September 2018 pukul 16:03 WIB)
http://suhartoyo50.blogstudent.mb.ipb.ac.id/2013/08/28/sistem-informasi-pada-
pizza-hut/ (diunduh pada Sabtu, 29 September 2018 pukul 16:54
WIB)
https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi_manajemen (diunduh
pada Sabtu, 29 September 2018 pukul 16:58WIB)
https://wawanlaksito.wordpress.com/2015/04/18/sistem-informasi-
organisasi/ (diunduh pada Sabtu, 29 September 2018 pukul
17:05WIB)

More Related Content

What's hot

SI-PI, Sari Kartika, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Pada Perusahaan, Universi...
SI-PI, Sari Kartika, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Pada Perusahaan, Universi...SI-PI, Sari Kartika, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Pada Perusahaan, Universi...
SI-PI, Sari Kartika, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Pada Perusahaan, Universi...Sari Kartika
 
Sim, nurul putri, hapzi ali, implementasi sistem informasi pada pt. gramedia ...
Sim, nurul putri, hapzi ali, implementasi sistem informasi pada pt. gramedia ...Sim, nurul putri, hapzi ali, implementasi sistem informasi pada pt. gramedia ...
Sim, nurul putri, hapzi ali, implementasi sistem informasi pada pt. gramedia ...nrlputri26
 
Perencanaan Strategis Teknologi Informasi di Politeknik Sawunggalih Aji Mengg...
Perencanaan Strategis Teknologi Informasi di Politeknik Sawunggalih Aji Mengg...Perencanaan Strategis Teknologi Informasi di Politeknik Sawunggalih Aji Mengg...
Perencanaan Strategis Teknologi Informasi di Politeknik Sawunggalih Aji Mengg...Bambang Sugianto
 
SIM-UTS, Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi Pada Perus...
SIM-UTS, Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi Pada Perus...SIM-UTS, Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi Pada Perus...
SIM-UTS, Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi Pada Perus...Afifah Luthfiah
 
Tugas sim masda alif araffi ( yananto mihadi putra) pengguna dan pengembang ...
Tugas sim masda alif araffi ( yananto mihadi putra)  pengguna dan pengembang ...Tugas sim masda alif araffi ( yananto mihadi putra)  pengguna dan pengembang ...
Tugas sim masda alif araffi ( yananto mihadi putra) pengguna dan pengembang ...masda araffi
 
Jurnal si ari wedhasmara
Jurnal si ari wedhasmaraJurnal si ari wedhasmara
Jurnal si ari wedhasmaraMbak Wahyu
 
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...Lisa Andriyani
 
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...Lisa Andriyani
 
introduction to digital firm
introduction to digital firmintroduction to digital firm
introduction to digital firmroelly humdiana
 
Si pi, asalila, hapzi ali, sistem informasi dalam kegiatan bisnis, universita...
Si pi, asalila, hapzi ali, sistem informasi dalam kegiatan bisnis, universita...Si pi, asalila, hapzi ali, sistem informasi dalam kegiatan bisnis, universita...
Si pi, asalila, hapzi ali, sistem informasi dalam kegiatan bisnis, universita...ASA LILA
 
Tugas sim, an'nida fatra yananto mihadi putra, se, m.si, informasi dalam prak...
Tugas sim, an'nida fatra yananto mihadi putra, se, m.si, informasi dalam prak...Tugas sim, an'nida fatra yananto mihadi putra, se, m.si, informasi dalam prak...
Tugas sim, an'nida fatra yananto mihadi putra, se, m.si, informasi dalam prak...Annidafatra
 
TUGAS SIM, LISANIAH AMINI LISA'ILINA, YANANTO MIHADI PUTRA, PENGGUNA DAN PENG...
TUGAS SIM, LISANIAH AMINI LISA'ILINA, YANANTO MIHADI PUTRA, PENGGUNA DAN PENG...TUGAS SIM, LISANIAH AMINI LISA'ILINA, YANANTO MIHADI PUTRA, PENGGUNA DAN PENG...
TUGAS SIM, LISANIAH AMINI LISA'ILINA, YANANTO MIHADI PUTRA, PENGGUNA DAN PENG...LisaniahAmini
 
Tugas kelompok 3 tatap muka 3 sistem informasi manajemen-converted
Tugas kelompok 3   tatap muka 3 sistem informasi manajemen-convertedTugas kelompok 3   tatap muka 3 sistem informasi manajemen-converted
Tugas kelompok 3 tatap muka 3 sistem informasi manajemen-convertedApriani Suci
 

What's hot (17)

SI-PI, Sari Kartika, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Pada Perusahaan, Universi...
SI-PI, Sari Kartika, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Pada Perusahaan, Universi...SI-PI, Sari Kartika, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Pada Perusahaan, Universi...
SI-PI, Sari Kartika, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Pada Perusahaan, Universi...
 
Sim, nurul putri, hapzi ali, implementasi sistem informasi pada pt. gramedia ...
Sim, nurul putri, hapzi ali, implementasi sistem informasi pada pt. gramedia ...Sim, nurul putri, hapzi ali, implementasi sistem informasi pada pt. gramedia ...
Sim, nurul putri, hapzi ali, implementasi sistem informasi pada pt. gramedia ...
 
Perencanaan Strategis Teknologi Informasi di Politeknik Sawunggalih Aji Mengg...
Perencanaan Strategis Teknologi Informasi di Politeknik Sawunggalih Aji Mengg...Perencanaan Strategis Teknologi Informasi di Politeknik Sawunggalih Aji Mengg...
Perencanaan Strategis Teknologi Informasi di Politeknik Sawunggalih Aji Mengg...
 
SIM-UTS, Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi Pada Perus...
SIM-UTS, Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi Pada Perus...SIM-UTS, Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi Pada Perus...
SIM-UTS, Afifah Luthfiah, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi Pada Perus...
 
SIM-11_pdf
SIM-11_pdfSIM-11_pdf
SIM-11_pdf
 
SIM-07_pdf
SIM-07_pdfSIM-07_pdf
SIM-07_pdf
 
Tugas sim masda alif araffi ( yananto mihadi putra) pengguna dan pengembang ...
Tugas sim masda alif araffi ( yananto mihadi putra)  pengguna dan pengembang ...Tugas sim masda alif araffi ( yananto mihadi putra)  pengguna dan pengembang ...
Tugas sim masda alif araffi ( yananto mihadi putra) pengguna dan pengembang ...
 
Jurnal si ari wedhasmara
Jurnal si ari wedhasmaraJurnal si ari wedhasmara
Jurnal si ari wedhasmara
 
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...
 
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...
Sim,lisa andriyani,hapzi ali,implementasi sistem informasi pada pt.kia (kokoh...
 
SIM-10_pdf
SIM-10_pdfSIM-10_pdf
SIM-10_pdf
 
introduction to digital firm
introduction to digital firmintroduction to digital firm
introduction to digital firm
 
Si pi, asalila, hapzi ali, sistem informasi dalam kegiatan bisnis, universita...
Si pi, asalila, hapzi ali, sistem informasi dalam kegiatan bisnis, universita...Si pi, asalila, hapzi ali, sistem informasi dalam kegiatan bisnis, universita...
Si pi, asalila, hapzi ali, sistem informasi dalam kegiatan bisnis, universita...
 
IT Governance
IT GovernanceIT Governance
IT Governance
 
Tugas sim, an'nida fatra yananto mihadi putra, se, m.si, informasi dalam prak...
Tugas sim, an'nida fatra yananto mihadi putra, se, m.si, informasi dalam prak...Tugas sim, an'nida fatra yananto mihadi putra, se, m.si, informasi dalam prak...
Tugas sim, an'nida fatra yananto mihadi putra, se, m.si, informasi dalam prak...
 
TUGAS SIM, LISANIAH AMINI LISA'ILINA, YANANTO MIHADI PUTRA, PENGGUNA DAN PENG...
TUGAS SIM, LISANIAH AMINI LISA'ILINA, YANANTO MIHADI PUTRA, PENGGUNA DAN PENG...TUGAS SIM, LISANIAH AMINI LISA'ILINA, YANANTO MIHADI PUTRA, PENGGUNA DAN PENG...
TUGAS SIM, LISANIAH AMINI LISA'ILINA, YANANTO MIHADI PUTRA, PENGGUNA DAN PENG...
 
Tugas kelompok 3 tatap muka 3 sistem informasi manajemen-converted
Tugas kelompok 3   tatap muka 3 sistem informasi manajemen-convertedTugas kelompok 3   tatap muka 3 sistem informasi manajemen-converted
Tugas kelompok 3 tatap muka 3 sistem informasi manajemen-converted
 

Similar to TUGAS SIM, ACHMAT NURFAUZI, YANANTO MIHADI PUTRA S.E., M.Si., CMA, PEMANFAATAN DAN PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PADA ORGANISASI PERUSAHAAN, 2018.

SI-PI,Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Univers...
SI-PI,Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Univers...SI-PI,Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Univers...
SI-PI,Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Univers...Sandy Setiawan
 
5. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Uni...
5. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Uni...5. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Uni...
5. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Uni...Sandy Setiawan
 
Tugas sim, sukartiningsih, yananto mihadi putra, sumber daya komputasi dan ko...
Tugas sim, sukartiningsih, yananto mihadi putra, sumber daya komputasi dan ko...Tugas sim, sukartiningsih, yananto mihadi putra, sumber daya komputasi dan ko...
Tugas sim, sukartiningsih, yananto mihadi putra, sumber daya komputasi dan ko...Sukartiningsih
 
5 si pi, jemmy esrom serang, hapzi ali, infrastruktur ti dan teknologi baru, ...
5 si pi, jemmy esrom serang, hapzi ali, infrastruktur ti dan teknologi baru, ...5 si pi, jemmy esrom serang, hapzi ali, infrastruktur ti dan teknologi baru, ...
5 si pi, jemmy esrom serang, hapzi ali, infrastruktur ti dan teknologi baru, ...JEMMY ESROM SERANG
 
Peranan sistem informasi manajemen dalam sebuah perusahaan
Peranan sistem informasi manajemen dalam sebuah perusahaanPeranan sistem informasi manajemen dalam sebuah perusahaan
Peranan sistem informasi manajemen dalam sebuah perusahaanfatmaseptiani
 
Fauziah, hapzi ali, forum 5 minggu 7, aspek apek dalam sistem teknologi infor...
Fauziah, hapzi ali, forum 5 minggu 7, aspek apek dalam sistem teknologi infor...Fauziah, hapzi ali, forum 5 minggu 7, aspek apek dalam sistem teknologi infor...
Fauziah, hapzi ali, forum 5 minggu 7, aspek apek dalam sistem teknologi infor...fauziah_fauziah
 
Tugas SIM_ Septian Dwi Noorcahyo_Yananto Mihadi Putra S.E., M.Si., CMA_Inform...
Tugas SIM_ Septian Dwi Noorcahyo_Yananto Mihadi Putra S.E., M.Si., CMA_Inform...Tugas SIM_ Septian Dwi Noorcahyo_Yananto Mihadi Putra S.E., M.Si., CMA_Inform...
Tugas SIM_ Septian Dwi Noorcahyo_Yananto Mihadi Putra S.E., M.Si., CMA_Inform...SeptianCahyo10
 
7. sim, ressy ika ariana, hapzi ali, implementasi sistem informasi, universit...
7. sim, ressy ika ariana, hapzi ali, implementasi sistem informasi, universit...7. sim, ressy ika ariana, hapzi ali, implementasi sistem informasi, universit...
7. sim, ressy ika ariana, hapzi ali, implementasi sistem informasi, universit...Ressy Ika Ariana
 
Tugas sim, dian anggraeni, yananto mihadi putra, se, m.si, pemanfaatan dan pe...
Tugas sim, dian anggraeni, yananto mihadi putra, se, m.si, pemanfaatan dan pe...Tugas sim, dian anggraeni, yananto mihadi putra, se, m.si, pemanfaatan dan pe...
Tugas sim, dian anggraeni, yananto mihadi putra, se, m.si, pemanfaatan dan pe...Dian Anggraeni
 
SIM UTS, Restu Artma Prayoga, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi pada P...
SIM UTS, Restu Artma Prayoga, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi pada P...SIM UTS, Restu Artma Prayoga, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi pada P...
SIM UTS, Restu Artma Prayoga, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi pada P...Restu Artma Prayoga
 
Tugas sim, rahayu, yananto mihadi putra, sistem informasi untuk persaingan ke...
Tugas sim, rahayu, yananto mihadi putra, sistem informasi untuk persaingan ke...Tugas sim, rahayu, yananto mihadi putra, sistem informasi untuk persaingan ke...
Tugas sim, rahayu, yananto mihadi putra, sistem informasi untuk persaingan ke...Rahayu Kikan
 
SIM, Adi Kurniawan Ramadhan, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi PT. Pro...
SIM, Adi Kurniawan Ramadhan, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi PT. Pro...SIM, Adi Kurniawan Ramadhan, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi PT. Pro...
SIM, Adi Kurniawan Ramadhan, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi PT. Pro...Adi Kurniawan R
 
Tugas sistem informasi manajemen
Tugas sistem informasi manajemenTugas sistem informasi manajemen
Tugas sistem informasi manajemenIqbal Ajib
 
Tugas sim, alfina rolitasari, yananto mihadi putra, penguna dan pengembang si...
Tugas sim, alfina rolitasari, yananto mihadi putra, penguna dan pengembang si...Tugas sim, alfina rolitasari, yananto mihadi putra, penguna dan pengembang si...
Tugas sim, alfina rolitasari, yananto mihadi putra, penguna dan pengembang si...AlfinaRltsr
 
Si pi, dwi rintani, hapzi ali, infrastruktur ti dan teknologi baru, universit...
Si pi, dwi rintani, hapzi ali, infrastruktur ti dan teknologi baru, universit...Si pi, dwi rintani, hapzi ali, infrastruktur ti dan teknologi baru, universit...
Si pi, dwi rintani, hapzi ali, infrastruktur ti dan teknologi baru, universit...dwi rintani
 
PRESENTASI E BOOK KELOMPOK 6 (Ahmad Sukron F. A., Dirga Eka P., Muhammad Ihsa...
PRESENTASI E BOOK KELOMPOK 6 (Ahmad Sukron F. A., Dirga Eka P., Muhammad Ihsa...PRESENTASI E BOOK KELOMPOK 6 (Ahmad Sukron F. A., Dirga Eka P., Muhammad Ihsa...
PRESENTASI E BOOK KELOMPOK 6 (Ahmad Sukron F. A., Dirga Eka P., Muhammad Ihsa...roniashari1
 
Tugas sim, decha vinesha, yananto mihadi p, pengguna dan pengembang sistem in...
Tugas sim, decha vinesha, yananto mihadi p, pengguna dan pengembang sistem in...Tugas sim, decha vinesha, yananto mihadi p, pengguna dan pengembang sistem in...
Tugas sim, decha vinesha, yananto mihadi p, pengguna dan pengembang sistem in...dechavns
 
Tugas sim, nadiya juhaina,yananto mihadi putra, pemanfaatan teknologi informa...
Tugas sim, nadiya juhaina,yananto mihadi putra, pemanfaatan teknologi informa...Tugas sim, nadiya juhaina,yananto mihadi putra, pemanfaatan teknologi informa...
Tugas sim, nadiya juhaina,yananto mihadi putra, pemanfaatan teknologi informa...NadiyaJuhaina1
 
2. sim, widiya puji astuti, hapzi ali, sistem informasi untuk keunggulan bers...
2. sim, widiya puji astuti, hapzi ali, sistem informasi untuk keunggulan bers...2. sim, widiya puji astuti, hapzi ali, sistem informasi untuk keunggulan bers...
2. sim, widiya puji astuti, hapzi ali, sistem informasi untuk keunggulan bers...Widiya Puji Astuti
 
Sistem Informasi di Era Digital
Sistem Informasi di Era DigitalSistem Informasi di Era Digital
Sistem Informasi di Era Digitaldesyliaika
 

Similar to TUGAS SIM, ACHMAT NURFAUZI, YANANTO MIHADI PUTRA S.E., M.Si., CMA, PEMANFAATAN DAN PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PADA ORGANISASI PERUSAHAAN, 2018. (20)

SI-PI,Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Univers...
SI-PI,Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Univers...SI-PI,Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Univers...
SI-PI,Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Univers...
 
5. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Uni...
5. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Uni...5. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Uni...
5. SI-PI, Sandy Setiawan, Hapzi Ali, Infrastruktur TI dan Teknologi Baru, Uni...
 
Tugas sim, sukartiningsih, yananto mihadi putra, sumber daya komputasi dan ko...
Tugas sim, sukartiningsih, yananto mihadi putra, sumber daya komputasi dan ko...Tugas sim, sukartiningsih, yananto mihadi putra, sumber daya komputasi dan ko...
Tugas sim, sukartiningsih, yananto mihadi putra, sumber daya komputasi dan ko...
 
5 si pi, jemmy esrom serang, hapzi ali, infrastruktur ti dan teknologi baru, ...
5 si pi, jemmy esrom serang, hapzi ali, infrastruktur ti dan teknologi baru, ...5 si pi, jemmy esrom serang, hapzi ali, infrastruktur ti dan teknologi baru, ...
5 si pi, jemmy esrom serang, hapzi ali, infrastruktur ti dan teknologi baru, ...
 
Peranan sistem informasi manajemen dalam sebuah perusahaan
Peranan sistem informasi manajemen dalam sebuah perusahaanPeranan sistem informasi manajemen dalam sebuah perusahaan
Peranan sistem informasi manajemen dalam sebuah perusahaan
 
Fauziah, hapzi ali, forum 5 minggu 7, aspek apek dalam sistem teknologi infor...
Fauziah, hapzi ali, forum 5 minggu 7, aspek apek dalam sistem teknologi infor...Fauziah, hapzi ali, forum 5 minggu 7, aspek apek dalam sistem teknologi infor...
Fauziah, hapzi ali, forum 5 minggu 7, aspek apek dalam sistem teknologi infor...
 
Tugas SIM_ Septian Dwi Noorcahyo_Yananto Mihadi Putra S.E., M.Si., CMA_Inform...
Tugas SIM_ Septian Dwi Noorcahyo_Yananto Mihadi Putra S.E., M.Si., CMA_Inform...Tugas SIM_ Septian Dwi Noorcahyo_Yananto Mihadi Putra S.E., M.Si., CMA_Inform...
Tugas SIM_ Septian Dwi Noorcahyo_Yananto Mihadi Putra S.E., M.Si., CMA_Inform...
 
7. sim, ressy ika ariana, hapzi ali, implementasi sistem informasi, universit...
7. sim, ressy ika ariana, hapzi ali, implementasi sistem informasi, universit...7. sim, ressy ika ariana, hapzi ali, implementasi sistem informasi, universit...
7. sim, ressy ika ariana, hapzi ali, implementasi sistem informasi, universit...
 
Tugas sim, dian anggraeni, yananto mihadi putra, se, m.si, pemanfaatan dan pe...
Tugas sim, dian anggraeni, yananto mihadi putra, se, m.si, pemanfaatan dan pe...Tugas sim, dian anggraeni, yananto mihadi putra, se, m.si, pemanfaatan dan pe...
Tugas sim, dian anggraeni, yananto mihadi putra, se, m.si, pemanfaatan dan pe...
 
SIM UTS, Restu Artma Prayoga, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi pada P...
SIM UTS, Restu Artma Prayoga, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi pada P...SIM UTS, Restu Artma Prayoga, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi pada P...
SIM UTS, Restu Artma Prayoga, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi pada P...
 
Tugas sim, rahayu, yananto mihadi putra, sistem informasi untuk persaingan ke...
Tugas sim, rahayu, yananto mihadi putra, sistem informasi untuk persaingan ke...Tugas sim, rahayu, yananto mihadi putra, sistem informasi untuk persaingan ke...
Tugas sim, rahayu, yananto mihadi putra, sistem informasi untuk persaingan ke...
 
SIM, Adi Kurniawan Ramadhan, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi PT. Pro...
SIM, Adi Kurniawan Ramadhan, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi PT. Pro...SIM, Adi Kurniawan Ramadhan, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi PT. Pro...
SIM, Adi Kurniawan Ramadhan, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Informasi PT. Pro...
 
Tugas sistem informasi manajemen
Tugas sistem informasi manajemenTugas sistem informasi manajemen
Tugas sistem informasi manajemen
 
Tugas sim, alfina rolitasari, yananto mihadi putra, penguna dan pengembang si...
Tugas sim, alfina rolitasari, yananto mihadi putra, penguna dan pengembang si...Tugas sim, alfina rolitasari, yananto mihadi putra, penguna dan pengembang si...
Tugas sim, alfina rolitasari, yananto mihadi putra, penguna dan pengembang si...
 
Si pi, dwi rintani, hapzi ali, infrastruktur ti dan teknologi baru, universit...
Si pi, dwi rintani, hapzi ali, infrastruktur ti dan teknologi baru, universit...Si pi, dwi rintani, hapzi ali, infrastruktur ti dan teknologi baru, universit...
Si pi, dwi rintani, hapzi ali, infrastruktur ti dan teknologi baru, universit...
 
PRESENTASI E BOOK KELOMPOK 6 (Ahmad Sukron F. A., Dirga Eka P., Muhammad Ihsa...
PRESENTASI E BOOK KELOMPOK 6 (Ahmad Sukron F. A., Dirga Eka P., Muhammad Ihsa...PRESENTASI E BOOK KELOMPOK 6 (Ahmad Sukron F. A., Dirga Eka P., Muhammad Ihsa...
PRESENTASI E BOOK KELOMPOK 6 (Ahmad Sukron F. A., Dirga Eka P., Muhammad Ihsa...
 
Tugas sim, decha vinesha, yananto mihadi p, pengguna dan pengembang sistem in...
Tugas sim, decha vinesha, yananto mihadi p, pengguna dan pengembang sistem in...Tugas sim, decha vinesha, yananto mihadi p, pengguna dan pengembang sistem in...
Tugas sim, decha vinesha, yananto mihadi p, pengguna dan pengembang sistem in...
 
Tugas sim, nadiya juhaina,yananto mihadi putra, pemanfaatan teknologi informa...
Tugas sim, nadiya juhaina,yananto mihadi putra, pemanfaatan teknologi informa...Tugas sim, nadiya juhaina,yananto mihadi putra, pemanfaatan teknologi informa...
Tugas sim, nadiya juhaina,yananto mihadi putra, pemanfaatan teknologi informa...
 
2. sim, widiya puji astuti, hapzi ali, sistem informasi untuk keunggulan bers...
2. sim, widiya puji astuti, hapzi ali, sistem informasi untuk keunggulan bers...2. sim, widiya puji astuti, hapzi ali, sistem informasi untuk keunggulan bers...
2. sim, widiya puji astuti, hapzi ali, sistem informasi untuk keunggulan bers...
 
Sistem Informasi di Era Digital
Sistem Informasi di Era DigitalSistem Informasi di Era Digital
Sistem Informasi di Era Digital
 

More from AchmatNurfauzi

324160 tugas sim, achmat nurfauzi, yananto mihadi putra, se, m.si., pengen
324160 tugas sim, achmat nurfauzi, yananto mihadi putra, se, m.si., pengen324160 tugas sim, achmat nurfauzi, yananto mihadi putra, se, m.si., pengen
324160 tugas sim, achmat nurfauzi, yananto mihadi putra, se, m.si., pengenAchmatNurfauzi
 
Tugas SIM, Achmad Nurfauzi, Yananto Mihadi Putra., S.E., M.Si., CMA., Telekom...
Tugas SIM, Achmad Nurfauzi, Yananto Mihadi Putra., S.E., M.Si., CMA., Telekom...Tugas SIM, Achmad Nurfauzi, Yananto Mihadi Putra., S.E., M.Si., CMA., Telekom...
Tugas SIM, Achmad Nurfauzi, Yananto Mihadi Putra., S.E., M.Si., CMA., Telekom...AchmatNurfauzi
 
Tugas SIM, Achmad Nurfauzi, Yananto Mihadi Putra, SE, M.Si., Sistem Pengambil...
Tugas SIM, Achmad Nurfauzi, Yananto Mihadi Putra, SE, M.Si., Sistem Pengambil...Tugas SIM, Achmad Nurfauzi, Yananto Mihadi Putra, SE, M.Si., Sistem Pengambil...
Tugas SIM, Achmad Nurfauzi, Yananto Mihadi Putra, SE, M.Si., Sistem Pengambil...AchmatNurfauzi
 
Tugas sim, achmat nurfauzi, yananto mihadi putra, se, m.si. implikasi etis d...
Tugas sim, achmat nurfauzi, yananto mihadi putra, se, m.si.  implikasi etis d...Tugas sim, achmat nurfauzi, yananto mihadi putra, se, m.si.  implikasi etis d...
Tugas sim, achmat nurfauzi, yananto mihadi putra, se, m.si. implikasi etis d...AchmatNurfauzi
 
TUGAS SIM, ACHMAT NURFAUZI, YANANTO MIHADI PUTRA S.E., M.Si., CMA, IMPLEMENTA...
TUGAS SIM, ACHMAT NURFAUZI, YANANTO MIHADI PUTRA S.E., M.Si., CMA, IMPLEMENTA...TUGAS SIM, ACHMAT NURFAUZI, YANANTO MIHADI PUTRA S.E., M.Si., CMA, IMPLEMENTA...
TUGAS SIM, ACHMAT NURFAUZI, YANANTO MIHADI PUTRA S.E., M.Si., CMA, IMPLEMENTA...AchmatNurfauzi
 
TUGAS SIM, ACHMAT NURFAUZI, YANANTO MIHADI PUTRA S.E., M.Si., CMA, IMPLEMENT...
TUGAS SIM, ACHMAT NURFAUZI, YANANTO MIHADI PUTRA S.E., M.Si., CMA,  IMPLEMENT...TUGAS SIM, ACHMAT NURFAUZI, YANANTO MIHADI PUTRA S.E., M.Si., CMA,  IMPLEMENT...
TUGAS SIM, ACHMAT NURFAUZI, YANANTO MIHADI PUTRA S.E., M.Si., CMA, IMPLEMENT...AchmatNurfauzi
 
TUGAS SIM, ACHMAT NURFAUZI, YANANTO MIHADI PUTRA S.E., M.Si., CMA, SUMBER DAY...
TUGAS SIM, ACHMAT NURFAUZI, YANANTO MIHADI PUTRA S.E., M.Si., CMA, SUMBER DAY...TUGAS SIM, ACHMAT NURFAUZI, YANANTO MIHADI PUTRA S.E., M.Si., CMA, SUMBER DAY...
TUGAS SIM, ACHMAT NURFAUZI, YANANTO MIHADI PUTRA S.E., M.Si., CMA, SUMBER DAY...AchmatNurfauzi
 
Tugas SIM, Achmat Nurfauzi, 43217010134, Yananto Mihadi Putra SE, M.Si, Pema...
Tugas SIM, Achmat Nurfauzi, 43217010134,  Yananto Mihadi Putra SE, M.Si, Pema...Tugas SIM, Achmat Nurfauzi, 43217010134,  Yananto Mihadi Putra SE, M.Si, Pema...
Tugas SIM, Achmat Nurfauzi, 43217010134, Yananto Mihadi Putra SE, M.Si, Pema...AchmatNurfauzi
 
Tugas sim, achmad nur fauzi, yananto mihadi putra,se,m. si, pemanfaatan siste...
Tugas sim, achmad nur fauzi, yananto mihadi putra,se,m. si, pemanfaatan siste...Tugas sim, achmad nur fauzi, yananto mihadi putra,se,m. si, pemanfaatan siste...
Tugas sim, achmad nur fauzi, yananto mihadi putra,se,m. si, pemanfaatan siste...AchmatNurfauzi
 

More from AchmatNurfauzi (9)

324160 tugas sim, achmat nurfauzi, yananto mihadi putra, se, m.si., pengen
324160 tugas sim, achmat nurfauzi, yananto mihadi putra, se, m.si., pengen324160 tugas sim, achmat nurfauzi, yananto mihadi putra, se, m.si., pengen
324160 tugas sim, achmat nurfauzi, yananto mihadi putra, se, m.si., pengen
 
Tugas SIM, Achmad Nurfauzi, Yananto Mihadi Putra., S.E., M.Si., CMA., Telekom...
Tugas SIM, Achmad Nurfauzi, Yananto Mihadi Putra., S.E., M.Si., CMA., Telekom...Tugas SIM, Achmad Nurfauzi, Yananto Mihadi Putra., S.E., M.Si., CMA., Telekom...
Tugas SIM, Achmad Nurfauzi, Yananto Mihadi Putra., S.E., M.Si., CMA., Telekom...
 
Tugas SIM, Achmad Nurfauzi, Yananto Mihadi Putra, SE, M.Si., Sistem Pengambil...
Tugas SIM, Achmad Nurfauzi, Yananto Mihadi Putra, SE, M.Si., Sistem Pengambil...Tugas SIM, Achmad Nurfauzi, Yananto Mihadi Putra, SE, M.Si., Sistem Pengambil...
Tugas SIM, Achmad Nurfauzi, Yananto Mihadi Putra, SE, M.Si., Sistem Pengambil...
 
Tugas sim, achmat nurfauzi, yananto mihadi putra, se, m.si. implikasi etis d...
Tugas sim, achmat nurfauzi, yananto mihadi putra, se, m.si.  implikasi etis d...Tugas sim, achmat nurfauzi, yananto mihadi putra, se, m.si.  implikasi etis d...
Tugas sim, achmat nurfauzi, yananto mihadi putra, se, m.si. implikasi etis d...
 
TUGAS SIM, ACHMAT NURFAUZI, YANANTO MIHADI PUTRA S.E., M.Si., CMA, IMPLEMENTA...
TUGAS SIM, ACHMAT NURFAUZI, YANANTO MIHADI PUTRA S.E., M.Si., CMA, IMPLEMENTA...TUGAS SIM, ACHMAT NURFAUZI, YANANTO MIHADI PUTRA S.E., M.Si., CMA, IMPLEMENTA...
TUGAS SIM, ACHMAT NURFAUZI, YANANTO MIHADI PUTRA S.E., M.Si., CMA, IMPLEMENTA...
 
TUGAS SIM, ACHMAT NURFAUZI, YANANTO MIHADI PUTRA S.E., M.Si., CMA, IMPLEMENT...
TUGAS SIM, ACHMAT NURFAUZI, YANANTO MIHADI PUTRA S.E., M.Si., CMA,  IMPLEMENT...TUGAS SIM, ACHMAT NURFAUZI, YANANTO MIHADI PUTRA S.E., M.Si., CMA,  IMPLEMENT...
TUGAS SIM, ACHMAT NURFAUZI, YANANTO MIHADI PUTRA S.E., M.Si., CMA, IMPLEMENT...
 
TUGAS SIM, ACHMAT NURFAUZI, YANANTO MIHADI PUTRA S.E., M.Si., CMA, SUMBER DAY...
TUGAS SIM, ACHMAT NURFAUZI, YANANTO MIHADI PUTRA S.E., M.Si., CMA, SUMBER DAY...TUGAS SIM, ACHMAT NURFAUZI, YANANTO MIHADI PUTRA S.E., M.Si., CMA, SUMBER DAY...
TUGAS SIM, ACHMAT NURFAUZI, YANANTO MIHADI PUTRA S.E., M.Si., CMA, SUMBER DAY...
 
Tugas SIM, Achmat Nurfauzi, 43217010134, Yananto Mihadi Putra SE, M.Si, Pema...
Tugas SIM, Achmat Nurfauzi, 43217010134,  Yananto Mihadi Putra SE, M.Si, Pema...Tugas SIM, Achmat Nurfauzi, 43217010134,  Yananto Mihadi Putra SE, M.Si, Pema...
Tugas SIM, Achmat Nurfauzi, 43217010134, Yananto Mihadi Putra SE, M.Si, Pema...
 
Tugas sim, achmad nur fauzi, yananto mihadi putra,se,m. si, pemanfaatan siste...
Tugas sim, achmad nur fauzi, yananto mihadi putra,se,m. si, pemanfaatan siste...Tugas sim, achmad nur fauzi, yananto mihadi putra,se,m. si, pemanfaatan siste...
Tugas sim, achmad nur fauzi, yananto mihadi putra,se,m. si, pemanfaatan siste...
 

Recently uploaded

IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024budimoko2
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxalalfardilah
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxsyafnasir
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023DodiSetiawan46
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfkustiyantidew94
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxc9fhbm7gzj
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptYanseBetnaArte
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 

Recently uploaded (20)

IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
Petunjuk Teknis Aplikasi Pelaksanaan OSNK 2024
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptxPPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
PPT_AKUNTANSI_PAJAK_ATAS_ASET_TETAP.pptx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptxTopik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
Topik 1 - Pengenalan Penghayatan Etika dan Peradaban Acuan Malaysia.pptx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023implementasu Permendikbudristek no 53 2023
implementasu Permendikbudristek no 53 2023
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdfHARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
HARMONI DALAM EKOSISTEM KELAS V SEKOLAH DASAR.pdf
 
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptxMateri Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
Materi Bimbingan Manasik Haji Tarwiyah.pptx
 
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).pptModul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
Modul 9 Penjas kelompok 7 (evaluasi pembelajaran penjas).ppt
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 

TUGAS SIM, ACHMAT NURFAUZI, YANANTO MIHADI PUTRA S.E., M.Si., CMA, PEMANFAATAN DAN PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PADA ORGANISASI PERUSAHAAN, 2018.

  • 1. PEMANFAATAN DAN PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI PADA ORGANSASI PERUSAHAAN (Studi Kasus Pizza Hut) ARTIKEL Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Sistem Informasi Manajemen Achmat Nurfauzi 43217010134 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS MERCU BUANA JAKARTA 2018
  • 2. Pengertian Sistem Informasi Sistem Informasi (SI) merupakan kombinasi dari teknologi informasi dan aktivitas orang yang menggunakan teknologi itu untuk mendukung operasi dan manajemen. Dalam arti yang sangat luas, istilah sistem informasi yang sering digunakan merujuk kepada interaksi antara orang, proses algoritmik, data, dan teknologi. Dalam pengertian ini, istilah ini digunakan untuk merujuk tidak hanya pada penggunaan organisasi teknologi informasi dan komunikasi (TIK), tetapi juga untuk cara di mana orang berinteraksi dengan teknologi ini dalam mendukung proses bisnis. Sistem informasi memiliki banyak peranan dalam suatu organisasi/institusi/perusahaan diantaranya adalah turut serta dalam pelaksanaan tugas rutin seperti mengaitkan perencanaan, pengerjaan, dan pengendalian dalam sistem, mengkoordinasikan subsistem- subsistem, dan mengintegrasikan subsistem-subsistem yang ada. Selain memiliki banyak peranan, sistem informasi memiliki banyak kemampuan juga, dimana dengan kemampuan yang dimiliki diharapkan dapat meningkatkan produktivitas, mengurangi biaya-biaya tertentu, meningkatkan servis terhadap konsumen, dan yang tidak kalah pentingnya adalah adanya peningkatan dalam pengambilan keputusan. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pekerjaan membuat suatu sistem informasi adalah perusahaan perlu memperhitungkan beberapa faktor dalam mengelola pengerjaan tersebut seperti besarnya biaya investasi bagi pelatihan dan pengembangan, SDM yang handal, hardware yang memadai serta waktu manajemen untuk memperhatikan detil pengembangan system informasi dan lain sebagainya. Pengelolaan system informasi yang banyak digunakan saat ini ada yang
  • 3. berupa outsourcing dan ada yang berupa insourcing. Masing-masing tentunya mempunyai kelebihan dan kekurangan. Definisi Outsourcing Outsourcing yaitu penggunaan pihak ketiga atau vendor untuk membangun dan mengembangkan suatu paket Sistem Informsi yang dibutuhkan oleh perusahaan. Sehingga, pihak perusahaan cukup membeli beberapa paket sistem aplikasi yang siap pakai, karena paket aplikasi tersebut dibuat oleh vendor yang telah memiliki spesialisasi dibidang sistem aplikasi. Outsourcing sistem informasi merupakan pemindahan seluruh atau sebagian fungsi atau proses sistem infromasi perusahaan pada pihak luar (Benamati dan Rajkumar, 2002). Sementara Aalders (2002) menyatakan outsourcing adalah mengontrak/menyewa pihak ketiga untuk mengelola sebuah proses bisnis lebih efisien dan efektif daripada yang bisa dilakukan di dalam perusahaan sendiri. Dari pengertian tersebut menunjukkan bahwa outsourcing menyebabkan terciptanya hubungan bisnis antara perusahaan dan suplier dari luar. Penggunaan suplier luar untuk melaksanakan aktifitas bisnis dimaksudkan untuk mencapai efisiensi dan manfaat-manfaat lainnya. Sebuah rencana outsourcing diharapkan akan menghasilkan produktifitas yang lebih tinggi dengan membiarkan setiap kelompok lebih memfokuskan usaha dan modalnya pada kompetensi inti. Sistem informasi saat ini berperan penting dalam strategi organisasi sehingga banyak organisasi yang menggantungkan kesuksesannya pada sistem informasiyang dimiliki. Perkembangan dan perubahan teknologi yang sangat cepat telah menimbulkan kesulitan dalam mengelola sumber daya vital tersebut. Dengan outsourcing seluruh atau beberapa fungsi teknologi informasi, memberikan alternatif
  • 4. untuk mengelola bidang organisasi yang sangat kompleks ini. Menurut Benamati dan Rajkumar (2002), outsourcing sistem informasi melibatkan pelepasan kendali atas sumber daya organisasi yang penting pada pihak ekternal. Dari semua definisi diatas dapat disimpulkan bahwa dengan melakukan outsourcing maka terdapat pekerjaan yang diserahkan kepada pihak lain dalam jangka waktu tertentu. Umumnya pekerjaan yang di-outsourcing-kan adalah pekerjaan yang sifatnya sebagai penunjang. Tujuannya adalah untuk mendapatkan kinerja pekerjaan yang professional dan tenaga kerja internal organisasi dapat fokus untuk melaksanakan pekerjaan intinya (core business). Menurut Dani, (2010) outsourcing mempengaruhi suatu organisasi secara keseluruhan dalam hal bentuk organisasi, pekerja, cara operasional, serta cara pengukuran Sistem outsourcing memiliki keuntungan sehingga banyak perusahaan menggunakan jasa vendor untuk melakukan outsourcing pada perusahaannnya dalam rangka meningkatkan kinerja usahanya melalui pengelolaan organisasi yang efektif dan efisien, tetapi, sistem outsourcing juga memiliki kelemahan. Keputusan perusahaan untuk menggunakan outsourcing atau insourcing ditentukan oleh factor kemampuan sumber daya perusahaan. Metode outsourcing cocok digunakan jika kebutuhan pembangunan TI bukan merupakan core competensi perusahaan tetapi proyek besar yang membutuhkan keahlian IT yang tinggi. Selain itu, perusahaan tidak memiliki sumberdaya manusia yang kompeten dan jika mempekerjakan staff justru menambah biayaseperti biaya operasional, biaya kerja, tunjangan, dll. Perusahaan tidak yakin dapat merawat dan mengembangkan fungsi IT untuk memenuhi kebutuhan
  • 5. perusahaan yang semakin tinggi, kemampuan re-engineering, ROI, kemampuan untuk beradaptasi dengan teknologi terbaru dan keberlanjutan sistem. Risiko Outsourcing Menurut Richardus Eko Indrajit dan Richardus Djokopranoto (2004:105) risiko tersebut dapat dihubungkan dan dihadapkan dengan tujuan outsourcing. Tujuan Outsourcing Risiko Outsourcing Mempercepat keuntungan reengineering Keuntungan tidak diperoleh secara cepat, tidak diperoleh dalam jumlah yang signifikan Mendapatkan akses pada kelas dunia Akses tidak diperoleh karena pemberi jasa tidak menunjukan perusahaan kelas dunia Memperoleh suntikan kas Suntikan kas ternyata seret atau tidak ada sama sekali dikarenakan perusahaan pemberi jasa kesulitan secara keuangan Membebaskan sumber daya untuk kepentingan lain Sumber daya harus ditransfer ke atau perusahaan pemberi jasa, sehingga tetap kekurangan sumber daya
  • 6. Membebaskan diri dari fungsi yang sulit dikelola atau dikendalikan Perusahaan mungkin tidak dapat bebas seluruhnya dari kesulitan yang sebtulnya ingin dihindari Memperbaiki focus perusahaan Karena berbagai tujuan yang ingin dicapai maka focus core bisnis mungkin tidak tercapai Mengurangi biaya operasi Biaya sesudah outsourcing mungkin tidak berkurang, tapi tetap bahkan bertambah Penerapan outsourcing dalam pengembangan sistem dan teknologi informasi oleh perusahaan tetap masih tepat. Namun perusahaan perlu memperhatikan hal-hal terkait dengan kesuksesan dalam penerapan outsourcing TI. Sparrow, 2003 dalam mygreenworld blog ; menyatakan bahwa untuk mendapatkan keberhasilan dalam outsourcing IT, maka hal-hal yang harus dilakukan adalah:  Menentukan tujuan; tujuan utama-pengurangan biaya; beberapa tujuan – value for money dan pengembangan teknologi; manajemen krisis- untuk mengatasi kesulitan keuangan  Memahami tujuan dari para stakeholder  Menganalisa tujuan yang telah ditentukan  Menyeleksi vendor outsource  Benchmarking  Perbaikan internal; staff, system, proses, etc  Menentukan servis yang diinginkan dari vendor outsource  Analisa business case  Mentransfer staff
  • 7.  Manajemen outsourcing (pengelolaan outsourcing, pengukuran keberhasilan, pembatasan dan alokasi resiko serta pengontrolan) Dalam menentukan vendor hendaknya memperhatikan kriteria- kriteria berikut:  Pemahaman terhadap kebutuhan bisnis klien  Pengalaman dan kompetensi sumber daya manusia  Adanya business case yang jelas  Adanya perjanjian service level yang jelas  Reputasi dan komitmen perusahaan outsourcer, mengingat kontrak IT outsourcing biasanya dilakukan untuk jangka panjang. Penerapan metode outsourcing dalam bidang sistim informasi dan teknologi tetap masih layak digunakan. Namun perusahaan perlu memperhatikan beberapa kriteria kesuksesan dalam hal itu, termasuk dalam pemilihan vendor yang tepat. Mengingat resiko yang dihadapi dalam outsourcing sistim informasi dan teknologi lebih tinggi dibanding dengan outsourcing bidang lain. Termasuk kemungkinan bocornya rahasia perusahaan ke pihak lain. Definisi Insourcing Kebalikan dari outsourcing adalah insourcing. Umumnya pekerja akan lebih memilih model ini karena dianggap lebih berpihak kepada mereka. Menurut Mia dalam blognya, insourcing adalah suatu usaha pengembangan SI dan IT dalam perusahaan yang hanya melibatkan sumber daya di dalam suatu organisasi atau suatu perusahaan dengan membentuk divisi khusus yang berkompeten di bidangnya, seperti
  • 8. departemen EDP (Electronic Data Processing). In-sourcing merupakan model pengembangan dan dukungan sistem teknologi informasi yang dilakukan oleh para pekerja di suatu area fungsional dalam organisasi (misalnya Akunting, Keuangan, dan produksi) dengan sedikit bantuan dari pihak spesialis sistem informasi atau tanpa sama sekali. Model ini dikenal juga dengan istilah end-user computing atau end-user development. Kelebihandan Kelemahan Insourcing Perbandingan Kelebihan dan Kekurangan Insourcing Kelebihan Insourcing Kelemahan Insourcing Requirement dapat dipahami secara jelas. Keterbatasan jumlah dan tingkat kemampuan SDM yang menguasai teknologi informasi mungkin tidak mencukupi untuk membangun sistem yang sesuai. Penerapan software/hardware relative lebih sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Tidak ada batasan biaya dan waktu yang jelas, karena tidak ada target. Dan kalaupun ada target, tidak ada punishment yang jelas ketika target tidak tercapai. Mengedepankan peran user dalam menentukan tujuan dan sasaran pengembangan infrastruktur sistem, Minimnya dokumentasi, karena dikerjakan oleh personel intern.
  • 9. Meningkatkan partisipasi user dan rasa memiliki pada infrastruktur yang dikembangkan. Kebocoran data mungkin dapat terjadi, dikarenakan tidak ada reward dan punishment yang jelas khususnya kepada karyawan yang menangani proyek SI. Relatif mempercepat tahapan pengembangan karena knowledge transfer yang lebih mudah. Pengembangan sistem dengan teknik SDLC cenderung lambat dan mahal. Respon yang cepat ketika terjadi asalah dalam sistem. Resiko kerusakan software/hardware ditanggung oleh perusahaan, begitu juga dengan peralatan yang sudah lanjut usia. Keamanan data relatif terjamin. Perubahan kultur perusahaan relatif lebih sulit dilakukan jika diatur oleh karyawannya sendiri. Cocok untuk pengembangan sistem dan proyek yang bersifat kompleks Pengambilan keputusan dapat dikendalikan oleh perusahaan, tanpa intervensi dari pihak luar.
  • 10. Pengembangan sistem yang dilakukan sendiri akan menghadapkan perusahaan kepada sejumlah risiko, yaitu:  Sasaran sistem yang buruk  Sistem yang dirancang dan didokumentasikan dengan buruk, karena sepintar-pintarnya para pengguna tetap tidak akan bisa mengalahkan profesionalisme speeialis informasi.  Pengguanaan sumber daya informasi yang tidak efisien, misalnya karena ketidakcocokan hardware dengan software sehingga harus mengulang sistem yang telah dibuat.  Hilangnya integritas data, misalnya pengguna akhir salah dalam memasukan informasi sehingga berdampak kepada pengambilan keputusan.  Hilangnya keamanan karena kecerobohan pengguna akhir dalam menjaga data  Hilangnya kendali Karena potensi yang dimilikinya, perusahaan harus mengembangkan suatu rencana strategis sumber daya informasi yang memungkinkan EUC berkembang dan tumbuh subur. Sedangkan untuk risikonya, jenis-jenis pengendalian yang bekerja begitu baik di layanan informasi juga harus diterapkan pada area- area pengguna.
  • 11. Sistem InformasiOrganisasi Sistem informasi pada suatu organisasi dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan akan informasi yang berhubungan dengan bagian-bagian tertentu dari organisasi. Sistem informasi organisasi diterapkan pada area-area bisnis perusahaan untuk membantu para manajer dalam mengambil keputusan dan memecahkan masalah. Area Bisnis Perusahaan menggunakan basis data yang diproduksi oleh sistem informasi transaksi, ditambah dari sumber- sumber yang lain. Sistem informasi pada suatu organisasi dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan akan informasi yang berhubungan dengan bagian-bagian tertentu dari organisasi. Sistem informasi organisasi diterapkan pada area-area bisnis perusahaan untuk membantu para manajer dalam mengambil keputusan dan memecahkan masalah. Setiap organisasi mempunyai tujuan yang hendak dicapainya yaitu pertumbuhan dan kelangsungan hidup dengan memanfaatkan atau mengelola sumber daya yang ada. Untuk mendukung itu perlu suatu sistem guna mengarahkan agar aktivitas organiasasi searah dengan tujuan, yaitu sistem pengendalian manajemen. pengendalian manajemen adalah suatu proses yang menjamin sumber daya dialokasikan secara terkendali dalam arti searah dengan tujuan yang telah ditetapkan sehingga tercapai tujuan perusahaan. Sistem pengendalian manajemen akan membawa keseragaman tujuan diantara berbagai usaha sub unit didalam organisasi dan manajernya kearah tujuan-tujuan dan sasaran-sasaran. Jika didalam organisasi tidak ada pengendalian maka masing- masing akan bekerja demi kepentingan sendiri-sendiri tanpa
  • 12. mengabaikan kepentingan perusahaan secara keseluruhan. Dengan adanya pengendalian setiap tindakan akan dievaluasi, sudahkah sejalan antara hasil tindakan dengan rencana tindakan. Jika terjadi penyimpangan perlu dicari penyebabnya sebagai tindakan koreksi. Pengendalian tidak bisa dilaksanakan pada hasil tindakan karena sudah terjadi, yang perlu dikendalikan adalah perencanaan dan pelaksanaan atau kegiatan yang sedang berjalan. Untuk itu diperlukan informasi yang cepat dan tepat agar setiap tindakan yang menunjukkan gejala akan lepas kendali bisa segera dideteksi. Kebutuhan informasi dalam pengendalian manajemen akan berbeda sesuai dengan tingkat pengendalian dalam manajemen proses. Sistem Informasi secara umum mempunyai beberapa peranan dalam perusahaan, diantaranya sebagai berikut: Minimize risk Setiap bisnis memiliki risiko, terutama berkaitan dengan factor- faktor keuangan. Pada umumnya risiko berasal dari ketidakpastian dalam berbagai hal dan aspek-aspek eksternal lain yang berada diluar control perusahaan.. Saat ini berbagai jenis aplikasi telah tersedia untuk mengurangi risiko-risiko yang kerap dihadapi oleh bisnis seperti forecasting, financial advisory, planning expert dan lain-lain. Kehadiran teknologi informasi selain harus mampu membantu perusahaan mengurangi risiko bisnis yang ada, perlu pula menjadi sarana untuk membantu manajemen dalam mengelola risiko yang dihadapi.
  • 13. Reduce Costs Peranan teknologi informasi sebagai katalisator dalam berbagai usaha pengurangan biaya-biaya operasional perusahaan pada akhirnya akan berpengaruh terhadap profitabilitas perusahaan. Ada empat cara yang ditawarkan teknologi informasi untuk mengurangi biaya-biaya kegiatan operasional yaitu: 1. Eliminasi Proses Implementasi berbagai komponen teknologi informasi akan mampu menghilangkan atau mengeliminasi proses-proses yang dirasa tidak perlu. Contoh call center untuk menggantikan fungsi layanan pelanggan dalam menghadapi keluhan pelanggan. 2. Simplifikasi Proses Berbagai proses yang panjang dan berbelit-belit (birokratis) biasanya dapat disederhanakan dengan mengimplementasikan berbagai komponen teknologi informasi. Contoh order dapat dilakukan melalui situs perusahaan tanpa perlu datang ke bagian pelayanan order. 3. Integrasi Proses Teknologi informasi juga mampu melakukan pengintegrasian beberapa proses menjadi satu sehingga terasa lebih cepat dan praktis (secara langsung akan meningkatkan kepuasan pelanggan juga).
  • 14. 4. Otomatisasi proses Mengubah proses manual menjadi otomatis merupakan tawaran klasik dari teknologi informasi. Added- Value Peranan selanjutnya dari teknologi informasi adalah untuk menciptakan value bagi pelanggan perusahaan. Tujuan akhir dari penciptaan value tidak sekedar untuk memuaskan pelanggan, tetapi lebih jauh lagi untuk menciptakan loyalitas sehingga pelanggan tersebut bersedia selalu menjadi konsumennya untuk jangka panjang. Create New Realities Perkembangan teknologi informasi terakhir yang ditandai dengan pesatnya teknologi internet telah mampu menciptakan suatu arena bersaing baru bagi perusahaan, yaitu di dunia maya. Berbagai konsep e-business semacan e-commerce, e-procurement, e-customer, e-loyalty, dan lain-lainnya pada dasarnya merupakan cara pandang baru dalam menanggapi mekanisme bisnis di era globalisasi informasi. Bagi beberapa perusahaan, sebuah strategi IT tidak selalu pada kasus yang formal. Walaupun dinamakan perencanaan Sistem Informasi (IS) “Strategic”, arsitektur aplikasi, data, teknologi dan proses manajemen IS, yang terdiri dari standar pengembangan dan pelaporan, semuanya disajikan dengan rencana, proses dan kebutuhan dari bisnis yang ada saat ini. Tidak ada acuan baku untuk kegunaan teknologi di perusahaan dan tidak terkesan adanya aturan yang signifikan dalam menentukan strategi mana yang lebih efektif, menguntungkan dan dapat
  • 15. dikerjakan dengan mudah.Jadi semua disesuaikan dengan kemampuan dan keinginan perusahaan. Perencanaan Strategis Sistem Informasi diperlukan agar sebuah organisasi dapat mengenali target terbaik untuk melakukan pembelian dan penerapan sistem informasi manajemen dan menolong untuk memaksimalkan hasil dari investasi pada bidang teknologi informasi. Sebuah sistem informasi yang dibuat berdasarkan Perancangan Startegis Sistem Informasi yang baik, akan membantu sebuah organisasi dalam pengambilan keputusan untuk melakukan rencana bisnisnya dan merealisasikan pencapaian bisnisnya. Dalam dunia bisnis saat ini, penerapan dari teknologi informasi untuk menentukan strategi perusahaan merupaka salah satu cara yang paling efektif untuk meningkatkan performa bisnis. Perusahaan yang bertumbuh menjadi perusahaan yang tidak sederhana membutuhkan teknologi system informasi untuk mempermudah dalam operasional perusahaan dengan harapan profit yang dihasilkan juga menjadi lebih baik, dan menciptakan strategi persaingan. Ketika memutuskan membangun sebuah system informasi, dibutuhkan banyak pertimbangan, dan tahap-tahap yang harus dilalui untuk mengetahui kebutuhan dan keinginan sesungguhnya demi mencapai output yang diharapkan. Jika sudah mengenali kebutuhan maka pertimbangan selanjutnya akan diserahkan kepada siapa pembangunan system informasinya, oleh karena itu banyak hal yang harus diketahui ketika akan menyerahkan pekerjaan kepada ahlinya atau akan menjalankan pekerjaan itu sendiri, insourcing atau outcourcing, keduanya harus dikenali dan dipahami untung ruginya supaya tidak salah dalam memutuskan.
  • 16. Insourcing dan outsourcing, keduannya memiliki kelebihan dan kekurangan, dan hanya userlah yang paling mengetahui alasan mengapa harus memilih insourcing dan mengapa harus memilih outsourcing. Keduanya bisa memberi keuntungan kepada perusahaan jika alasan pemilihannya tepat. Perhatian khusus ketika harus memutuskan menggunakan outsourcing adalah perusahaan harus mengathu benar dengan siapa perusahaan berpartner, jangan sampai ada hal-hal yang tidak diinginkan terjadi, kerahasiaan perusahaan sendiri harus bisa terjaga dengan baik. Setelah system dibuat, pemeliharaan system dan pengembangan serta pengawasan system selanjutnya juga merupakan bagian dari program ini , perhatian khusus apabila memilih insourcing, karena pemeliharaan dan pemgawasan system ini yang sudah dibuat jauh lebih sulit , jika hal ini tidak mendapat perhatian khusus, maka perhatian karyawan akan terbagi bahkan terbuang, karena sibuk memikirkan pemeliharaan system dan melupakan atau menjadi mengabaikan core bisnis sesusungguhnya. Pergeresan focus ini tentu saja sangat merugikan perusahaan, karena karwayan dan perusahaan menjadi tidak focus kepada pekerjaan meraka yang sesungguhnya.
  • 17. Area Bisnis Dalam Perusahaan Pemasaran Sistem informasi pemasaran memberikan informasi yang berhubungan dengan aktivitas pemasaran perusahaan, seperti :  informasi mengenai kebutuhan pelanggan,  produk-produk perusahaan,  jaringan distribusi perusahaan,  iklan dan aktivitas penjualan,  ramalan penjualan,  keputusan harga. SISTEM INFO FUNGSIONAL SISTEM INFORMASI SDM SISTEM INFO KEUANGAN SISTEM INFO PEMASARAN SISTEM INFO EKSEKUTIF SISTEM INFO MANUFAKTUR
  • 18. Sumber Daya Manusia Sistem informasi sumber daya manusia memberikan informasi kepada seluruh manajer perusahaan yang berkaitan dengan sumber daya manusia perusahaan. Sistem pemrosesan transaksi memberikan data input, sama seperti subsistem riset sumber daya manusia yang melakukan studi-studi khusus dan sub sistem inteligensi sumber daya manusia yang mengumpulkan data lingkungan yang mengandung permasalahan-permasalahan SDM. Masing-masing subsistem output dari sistem informasi sumber daya manusia akan menangani aspek-aspek tertentu dari manajemen SDM:  perencanaan,  rekrutmen,  pengelolaan tenaga kerja;  kompensasi karyawan;  memberikantunjangan kepada karyawan  membuat laporan SDM perusahaan. Manufaktur Sistem informasi manufaktur memberikan informasi kepada seluruh manajer perusahaan yang berkaitan dengan operasi manufaktur perusahaan. Subsistem rekayasa industri terdiri atas aktivitas-aktivitas yang dilakukan oleh para teknisi industri yang melakukan studi atas operasi manufaktur untuk memastikan keefisiensiannya.
  • 19. Empat sub sistem output memberikan laporan atas subjek-subjek yang sangat besar kepentingannya dalam manufaktur : – produksi, – Persediaan, – mutu, – dan biaya. Keuangan Sistem informasi keuangan memberikan informasi kepada seluruh manajer perusahaan yang berkaitan dengan aktivitas keuangan perusahaan. Subsistem audit internal terdiri atas aktivitas- aktivitas oleh auditor internal perusahaan untuk menjaga integritas sistem perusahaan. Aktivitas-aktivitas output penting meliputi : – peramalan tren perekonomian masa depan, – mengelola aliran dana yang melalui perusahaan, – dan mengendalikan keuangan perusahaan. Eksekutif Merupakan suatu sistem yang memberikan informasi kepada para manajer di tingkat yang lebih tinggi atas kinerja perusahaan secara keseluruhan.
  • 20. Contoh Kasus Pizza Hut Pada Tahun 1995 – Fast Food Information Systems Pizza Hut Inc. merupakan restoran pizza terbesar di dunia baik dari segi jumlah outlet dan pangsa pasar yang dimilikinya (lebih dari 11.000 dan outlet pengiriman 90 negara di seluruh dunia). Pizza Hut Inc. merupakan anak perusahaan dari PepsiCo Inc. dan pada bulan Oktober 1997, menjadi anak perusahaan dari Tricon Restaurant Global Inc., yang dibentuk dari pemisahaan kepemilikan restoran PepsiCo. Pizza Hut didirikan pada tahun 1958 di Wichita oleh Frank Carney. Dan mulai melakukan bisnis pertamanya bekerjasama dengan mitra kerjanya yaitu John Bender. Pada malam pembukaan, mereka memberikan pizza secara gratis sebagai media promosi. Setahun kemudian Pizza Hut membuka restorannya di Kansas dan memulai membuka unit waralaba pertamanya. Pada awal 1960-an Pizza Hut tumbuh dengan strategi pemasaran yang agresif dan pada tahun 1966, ketika jumlah unit waralabanya mencapai 145, sebuah kantor rumah didirikan untuk mengkoordinasikan bisnis dari Wichita. Dua tahun kemudian, waralaba Pizza Hut pertama di buka di Kanada dan diikuti oleh pembentukan Pizza Hut International Pemegang Asosiasi Franchise (IPHFHA). Hal ini bertujuan untuk memperoleh keuntungan 40 persen dari operasi waralaba perusahaan, atau 120 toko, dan menambahkan enam outlet yang sepenuhnya dimiliki oleh Pizza Hut.
  • 21. Strategi Pizza Hut, muncul pada tahun 1972. Carney memperkenalkan struktur manajemen baru dan berusaha meyakinkan PepsiCo, Inc. bahwa jaringan waralaba Pizza Hut layak untuk dibeli. Prioritas pertama adalah strategi perusahaan meningkatkan penjualan dan keuntungan dilanjutkan membangun basis keuangan yang kuat bagi perusahaan untuk pembiayaan yang memadai bagi pertumbuhan adalah prioritas kedua. Strategi ini juga disebut untuk membuka restoran baru di negara berkembang. Pada tahun 1970 Pizza Hut membuka unit di munich, Jerman dan Sydney, Australia. Pada tahun yang sama, restoran 500 rantai dibuka di Nashville, Tennessee. Pada tahun 1973, Pizza Hut diperluas lebih lanjut dengan membuka outlet di Jepang dan Inggris. Tiga tahun kemudian mata rantai itu lebih dari 100 restoran di luar Amerika Serikat dan dua ribu unit dalam jaringan waralabanya. Tahun 1980-an muncul pesaing-pesaing baru Pizza Hut seperti, Little Caesar, Domino Pizza International, dan Pizza Express, bersaing untuk memperebutkan pangsa pasar di Amerika Serikat. Untuk memperkuat brand-nya, Pizza Hut memperkenalkan menu “Pizza Pan” pada tahun 1980 di seluruh jaringan outlet. Produk ini dengan kerak tebal segera menjadi populer. Keberhasilan tambahan baru ke menu Pizza Hut difasilitasi oleh sumber daya pemasaran yang disediakan oleh PepsiCo. Sebagai contoh, pada tahun 1983 memperkenalkan “Pizza Pan Pribadi”, dimana pelanggan mendapat jaminan lima menit pizza mereka akan tiba dengan cepat dan panas. Tujuannya adalah untuk membuat pizza, cepat terjangkau makan siang yang ideal.
  • 22. Pada tahun 1990 Pizza Hut membuka restoran pertamanya di Moskow dan diikuti di negara-negara Eropa Timur. Di tahun 1996 total penjualan di seluruh dunia adalah $ 5.100.000.000 dan total karyawan 140.000. Dalam persaingan yang ketat di bidang makanan cepat saji, Pizza hut menerapkan keunggulan teknologi informasi seperti : 1) Penggunaan internet sebagai media promosi serta pemesanan pizza. 2) Penggunaan sistem Point of Sales (POS) yang terintegrasi dengan sistem otomatis oprasional “back of store”. 3) Melakukan pengembangan aplikasi “suite” untuk membantu store manager dalam hal perencanaan dan peramalan bisnis, manajemen inventorir dan manajemen sumberdaya manusia. 4) Menerapkan sistem untuk memberitahu manager terkait dengan problem yang berpotensi akan terjadi serta terhubung ke kantor pusat untuk memonitor performance dari tiap outlet. 5) Menerapkan perangkat nirkabel untuk sebagai bagian sistem pemesanan Pizza Hut Pada Saat Ini Melalui peningkatan langkah-langkah pemasaran, seperti program loyalitas Ponta poin dan kampanye promosi, Pizza Hut berusaha untuk meningkatkan kepuasan pelanggan. Sistem pemesanan melalui online menjadi salah satu gebrakan Pizza Hut dalam peningkatkan kepuasan pelanggan, pelanggan dapat membayar menggunakan kartu kredit, poin, dan kartu multi Ponta. Untuk saat ini,
  • 23. terjadi peningkatan pemesanan dengan ponsel namun tidak diikuti dengan waktu pelayanan. Dengan peningkatan layanan dan kenyamanan dengan sistem online, Pizza Hut mengantisipasi peningkatan pesanan online, sehingga mengurangi waktu yang dihabiskan untuk pesanan telepon dan meningkatkan efesiensi operasional. Selanjutnya, peningkatan sistem akan memungkinkan Pizza Hut untuk memberikan berinteraksi dengan cepat ke lebih banyak pelanggan dan terus menawarkan penawaran khusus. Fitur sistem yang diaplikasikan oleh Pizza Hut di Amerika dan Jepang meliputi : 1) Pertama kali di industri makanan cepat saji untuk sistem pemesanan 24/7. Dengan sistem baru, Pizza Hut rantai pizza pertama untuk menerima pesanan online untuk pengiriman dalam waktu 24 jam sehari. Sistem akan menerima pesanan sampai dua bulan di muka. 2) Sistem baru ini memungkinkan Pizza Hut untuk menerima pesanan kartu kredit pembayaran, sehingga pelanggan dapat menghindari kewajiban membayar tunai. 3) Pelanggan dapat menggunakan kartu Multi Ponta, yaitu mitra multi-program, sehingga pelanggan dapat menggunakan akumulasi poin mereka sebagai pengganti uang untuk melakukan pembelian. 4) Kupon untuk pelanggan individu. Dengan mendaftar secara online, pelanggan dapat menerima kupon disesuaikan melalui email. Melalui fitur simulasi tabungan baru dijadwalkan untuk ketersediaan pada awal Agustus, pelanggan menentukan set makan menawarkan nilai terbaik atau mana yang kupon mereka
  • 24. akan lebih baik untuk digunakan tergantung pada apa barang- barang mereka telah memerintahkan, untuk tinggi layanan nilai tambah. 5) Pemesanan menggunakan telepon selular. Pengguna Flash di ponsel telah meningkatkan daya tarik visual, sehingga pemesanan dapat pula menggunakan smartphone. Melalui penggunaan sistem baru, Pizza Hut berusaha untuk meningkatkan kepuasan pelanggan dengan membuat pemesanan online lebih nyaman. Dengan pasar yang akan dituju adalah dua juta pelanggan pengguna internet yang telah terdaftar. Rasio pengguna internet yang tinggi akan memungkinkan Pizza Hut untuk lebih meningkatkan kemampuan untuk menyediakan pelanggan informasi yang lebih personal. Selanjutnya, Pizza Hut akan lebih cepat melayani pesanan pelanggan lebih cepat Kesimpulan Kasus Dalam persaingan yang ketat di bidang makanan cepat saji, Pizza Hut menerapkan keunggualan teknologi informasi yang lebih maju dibandingkan pesaing-pesaingnya. Keunggulan teknologi dan pemasaran yang jitu membuat Pizza Hut selangkah lebih maju dengan melakukan beberapa gebrakan, diantaranya : 1) Penggunaan internet sebagai media promosi serta pemesanan pizza. 2) Pertama kali di industri makanan cepat saji untuk sistem pemesanan 24/7. Dengan sistem baru, Pizza Hut rantai pizza pertama untuk menerima pesanan online untuk
  • 25. pengiriman dalam waktu 24 jam sehari. Sistem akan menerima pesanan sampai dua bulan di muka. 3) Sistem baru ini memungkinkan Pizza Hut untuk menerima pesanan kartu kredit pembayaran, sehingga pelanggan dapat menghindari kewajiban membayar tunai. 4) Menerapkan sistem untuk memberitahu manager terkait dengan problem yang berpotensi akan terjadi serta terhubung ke kantor pusat untuk memonitor performance dari tiap outlet.
  • 26. DAFTAR PUSTAKA Putra, Yananto Mihadi. (2018). "Pengguna dan Pengembang Sistem Informasi". Modul Kuliah Sistem Informasi Manajemen. FEB - Universitas Mercu Buana: Jakarta. http://romana54e.blogstudent.mb.ipb.ac.id/2015/01/08/pengelolaan-sistem- informasi-dan-teknologi-outsourcinginsourcing-pada-perusahaan/# (diunduh pada Sabtu, 29 September 2018 pukul 16:03 WIB) http://suhartoyo50.blogstudent.mb.ipb.ac.id/2013/08/28/sistem-informasi-pada- pizza-hut/ (diunduh pada Sabtu, 29 September 2018 pukul 16:54 WIB) https://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_informasi_manajemen (diunduh pada Sabtu, 29 September 2018 pukul 16:58WIB) https://wawanlaksito.wordpress.com/2015/04/18/sistem-informasi- organisasi/ (diunduh pada Sabtu, 29 September 2018 pukul 17:05WIB)