Dokumen tersebut merangkum berbagai jenis hernia yang terjadi di berbagai bagian tubuh, termasuk hernia ingguinalis, femoralis, umbilikalis, epigastrik, skrotalis, dan obturatoria. Dokumen tersebut menjelaskan ciri-ciri, lokasi, dan gambar CT scan dari berbagai jenis hernia tersebut.
2. Penonjolan suatu kantong peritoneum, suatu organ atau lemak praperitoneum melalui cacat
kongenital atau akuisita (dapatan). Hernia terdiri atas cincin, kantong, dan isi hernia
Klasifikasi Hernia :
1. Berdasarkan lokasi terjadi :
• Hernia Femoralis :
Pintu masuk hernia femoralis adalah anulus femoralis.
Selanjutnya, isi hernia masuk ke dalam kanalis femoralis yang
berbentuk corong sejajar dengan vena femoralis sepanjang kurang lebih
2 cm dan keluar pada fosa ovalis
• Hernia Umbilikalis:
Hernia umbilikalis merupakan hernia kongenital pada umbilikus
yang hanya tertutup peritoneum dan kulit akibat penutupan yang
inkomplet dan tidak adanya fasia umbilikalis.
• Hernia Paraumbilikus :
Hernia paraumbilikus merupakan hernia melalui suatu celah di
garis tengah di tepi kranial umbilikus, jarang terjadi di tepi kaudalnya.
Penutupan secara spontan jarang terjadi sehingga umumnya diperlukan
Tindakan operasi untuk koreksi
3. Hernia Epigastrika
Hernia epigastrika atau hernia linea alba adalah hernia yang keluar
melalui defek di linea alba antara umbilikus dan prosessus xifoideus.
Hernia Ventralis
Hernia ventralis adalah nama umum untuk semua hernia di dinding perut bagian
anterolateral; nama lainnya adalah hernia insisional dan hernia sikatriks.
Hernia Lumbalis
Di daerah lumbal antara iga XII dan krista iliaka, ada dua trigonum masing-
masing trigonum kostolumbalis superior berbentuk segitiga terbalik dan
trigonum kostolumbalis inferior atau trigonum iliolumbalis berbentuk segitiga.
Hernia Obturatoria Hernia obturatoria ialah hernia melalui foramen obturatorium
4. 2. Berdasarkan Sifatnya:
Hernia Reponibel : Isi hernia masih bisa keluar masuk dari rongga abdomen ke
dalam kantong hernia dan sebaliknya. Tidak ada keluhan nyeri.
Hernia Ireponibel : Isi hernia tidak bisa masuk atau dimasukkan ke dalam rongga
abdomen.Tidak ada keluhan nyeri.
Hernia Inkaserata : Hernia ireponibel disertai jepitan usus —> tanda-tanda
obstruksi ileus
Hernia Strangulata : Hernia ireponibel disertai gangguan sirkulasi lokal akibat
iskemi atau nekrosis isi hernia —> rasa sakit/tegang
5. 3. Berdasarkan penyebabnya :
Hernia Kongenital Kelemahan otot abdomen sejak lahir
Hernia Traumatik
Akibat penengkatan tekanan intra-abdomen (batuk kronis,
mengejan, mengangkat benda berat)
Hernia Insisional Dinding abdomen lemah akibat pembedahan sebelumnya
6. Hernia Inguinalis
Tipe paling banyak ditemukan (75%)
Prevalensi tinggi pada pria dibandingkan wanita
Klasifikasi :
- Hernia Inguinalis Direk (Medial) (defek Trigonum
Hesselbach (2)) —> Dewasa
- Hernia Inguinalis Indirek (Lateralis) (defek
penutupan Prosesus Vaginalis (3)) —> Congenital;
Asma, Aktivitas Berat —> Acquired
7. Gas-filled bowel loops are projecting over the
greater trochanter on the left. This unsual
position is highly suggestive of an inguinal
hernia containing bowel
Large right inguinal hernia containing distended
small bowel loops.
Hernia Inguinal
Signs : bowel loop enlargement, thickening of intestinal fold, air-fluid level
8. Dolichocolon (+)
A large segment of sigmoid colon is herniated
from the left inguinal canal into the left hemi-
scrotum
Hernia Inguinal
9. Hernia Femoralis
Tipe kedua terbanyak ditemukan (15%)
Prevalensi tinggi pada wanita dibandingkan pria
Segitiga Femoralis
Klasifikasi :
A : Leher kantong hernia lateral arteri
B : Kantong hernia anterior pembuluh darah
femoralis
C: Femoral hernia
D: Melewati ligamen lakunar
E: Dibelakang pembuluh darah femoralis
F: Turun menuju pembuh darah femoralis melalui
fascia pectineus
De Garengeot’s hernia : melibatkan vermiform
apendiks —> Mengalami inkarserata
11. Hernia Umbilikalis
Mildly dilated loopes of bowel from stomach to the
rectum, including a loop of bowel located anteriorly
within the umbilicus
Sering pada anak-anak lahir
prematur
12. Hernia Epigastrium
A) Dilated air small bowel loop
B) Mulitple air-fluid level
Defek linea alba
Defect of Linea Alba
13. Hernia Skrotalis
Hernia inguinalis mencapai
testis dan skrotum
Dilated loops of bowel filling the abdomen
with a loop of bowel noted in each of the
scrotal sacs
14. Hernia Obturator
- It is nicknamed “little old lady’s hernia” as it affects
this group due to atrophy and loss of preperitoneal
fat around obturator vessels in obturator canal
predisposing to obturator hernia.
- Multiparity, COPD, constipation, ascites, and causes of
raised intra-abdominal pressure are its other
predisposing factors
- Commonly commonly seen in elderly females and
postpregnancy patients due to greater width of the
pelvis, larger obturator canal, and increased laxity of
the pelvic tissues.
Dilated loops of bowel filling the lower
abdomen and pelvis
CT Scan of lower pelvis and inguinal region
showing herniation of small bowel loop
through left obturator canal extending
between pectineus and obturator internus
muscle