Recommended
More Related Content
What's hot
What's hot (20)
Similar to BPO Semester V
Similar to BPO Semester V (20)
Recently uploaded
Recently uploaded (20)
BPO Semester V
- 1. Mata Kuliah Budaya Pengembanga Organisai (BPO) Semester V Budaya Pembelajaran
- 2. Topik yang akan kita bahas Topik 2 Model Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Topik 3 Peran Intervensi Personal dalam Pemberdayaan Topik 1 Menciptakan Lingkungan Pemberdayaan
- 3. Budaya Pembelajaran, Apa sih ? ● Learning culture ( budaya pembelajaran ) bagian dari budaya perusahaan yang digunakan sebagai cara untuk membentuk a. kepercayaan, b. nilai, dan c. perilaku karyawan, sehingga menjadi personal learning yang dapat menguntungkan karyawan dan mendorong timbulnya inovasi yang akan memengaruhi peningkatan kinerja organisasi.
- 4. Nah, Kalau Budaya Pemberdayaan ? Budaya pemberdayaan merupakan bagian dari budaya perusahaan yang didefinisikan sebagai satu usaha/program/kegiatan untuk memampukan seorang pegawai atau sebuah tim, dari tidak atau belum : 1. bisa menjadi bisa, 2. terampil menjadi terampil, 3. kompeten menjadi lebih kompeten, 4. tahu, dan seterusnya. Dengan harapan agar seorang pegawai atau sebuah tim mampu menjalankan tugas dan kewajiban mereka dengan semaksimal mungkin demi tercapainnya tujan perusahaan
- 5. Langkah Menciptakan Budaya Pemberdayaan Kenali apa sih tujuan yang ingin dicapai perusahaan melalui penciptaan budaya perbedayaan ini Perencanaan Lakukan pengawasan dan pendataan untuk memastikan budaya yang telah direncanakan dan diterapkan tersebut dapat terlaksana dengan baik dan tepat. Awasi Perbaiki kembali setiap kegagalan, kesalahan atau kelemahan dalam penerapan budaya tersebut agar dapat menjadi lebih baik berdasarkan hasil pengawasan Evaluasi Tentukan Tentukan dan tetapkan budaya pemberdayaan yang tepat sesuai kebutuhan seorang pegawai atau tim dengan suatu tugas dan tanggung jawab yang mereka dapatkan dalam perusahaan
- 6. Topik yang akan kita bahas Topik 2 Model Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Topik 3 Peran Intervensi Personal dalam Pemberdayaan Topik 1 Menciptakan Lingkungan Pemberdayaan ✔
- 7. Mengenal 6 Model (tahap) Pemberdayaan 3. Confident Tahap timbulnya kepercayaan diri karyawan dalam menjalankan tugas barunya 1. Desire Keinginan untuk mendelegasikan pekerjaan 2. Trust Membangun kepercayaan antara manajemen dan karyawan Terbangunya kredibilitas organisasi melalui kompetisi sehat antar sumberdaya manusiannya 4. Credibility 5. Accountability Sarana evaluasi serta penyerahan tanggung jawab tugas pada seorang karyawan yang berhasil melewati 4 model sebelumnya 6. Communication Keterbukaan antara manajemen dan karyawan melalui kritik dan saran terhadap hasil kerja
- 8. 4 Aspek dalam Model( tahap ) Desire 70% 40% 60% Mendorong terciptanya perspektif baru dan memikirkan strategi kerja Aspek 3 Aspek 1 Pekerja diberi kesempatan untuk mengidentifikasikan permasalahan yang sedang berkembang Aspek 2 Memperluas keterlibatan pekerja 90% Menggambarkan keahlian tim dan melatih karyawan untuk mengawasi sendiri Aspek 4
- 9. 5 Aspek dalam Model (tahap) Trust Menyediakan waktu dan sumber daya yang mencukupi bagi karyawan dalam menyelesaikan kerja Aspek 2 65% Menyediakan pelatihan yang mencukupi bagi kebutuhan kerja Aspek 3 75% Menghargai perbedaan pandangan dan menghargai kesuksesan yang diraih oleh karyawan Aspek 4 85% Memberi kesempatan pada karyawan untuk berpartisipasi dalam pembuatan kebijakan Aspek 1 45% Menyediakan akses informasi yang cukup Aspek 5 99%
- 10. 4 Aspek dalam Model (tahap) confident Mendelegasikan tugas yang penting kepada karyawan Delegasikan Memperluas tugas dan membangun jaringan antara departemen Perluas Tugas Menyediakan jadwal instruksi pekerjaan dan mendorong penyelesaian yang baik Jadwalkan Menggali ide dan saran dari karyawan Gali Ide 01 02 03 04
- 11. 4 Aspek dalam Model (tahap) Credibility Difference is fun Membantu menyelesaikan perbedaan-perbedaan dalam penentuan tujuan dan prioritas You need their participation Memperkenalkan inisiatif individu untuk melakukan perubahan melalui partisipasi Set your new target Peningkatan target di semua bagian pekerjaan They’re your partner Memandang karyawan sebagai partner strategis Aspek 4 Aspek 3 Aspek 2 Aspek 1
- 12. 4 Aspek dalam Model (tahap) Accountability Menggunakan jalur pelatihan (training)dalam mengevaluasi kinerja karyawan Training is important Melibatkan karyawan dalam penentuan standar dan ukuran Set your standard Memberikan tugas dan ukuran yang jelas Make it clear Memberikan bantuan kepada karyawan dalam penyelesaian beban kerja Help Them Aspek 1 Aspek 3 Aspek 2 Aspek 4
- 13. 3 Aspek dalam Model (tahap) Communication Menetapkan kebijakan komunikasi terbuka (open door communication) Aspek 1 Menyediakan waktu untuk mendapatkan informasi dan mendiskusikan permasalahan secara terbuka Aspek 2 Menciptakan kesempatan untuk pelatihan silang Aspek 3
- 14. Topik yang akan kita bahas Topik 2 Model Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Topik 3 Peran Intervensi Personal dalam Pemberdayaan Topik 1 Menciptakan Lingkungan Pemberdayaan ✔ ✔
- 15. Intervensi personal (Definisi) Menurut KBBI memiliki arti bersifat pribadi atau perorangan Campur tangan seseorang atau sebuah kelompok atas urusan orang atau kelompok lain Personal Intervensi
- 16. Dampak dari Intervensi Personal dalam Pemberdayaan Dalam beberapa definisi dan penjelasan kata intervensi memiliki makna negatif yakni mencampuri urusan yang bukan urusannya atau dapat disebut suatu yang yang berlebihan Mengingat bahwa kegiatan pemberdayaan ini ditujukan bagi sebuah perusahaan yang merupakan organisasi berorientasi keuntungan jangka pendek dan panjang Intervensi personal dapat berdampak buruk bagi pelaksanaan budaya pemberdayaan dalam organisasi tersebut. Sehingga sangat disarankan setiap elemen dalam perusahaan dapat berjalan beriringan sesuai dengan tugas dan tanggung jawab masing masing dalam menjalankan budaya organisasi ini. Dampak Saran
- 17. Topik yang akan kita bahas Topik 2 Model Pemberdayaan Sumber Daya Manusia Topik 3 Peran Intervensi Personal dalam Pemberdayaan Topik 1 Menciptakan Lingkungan Pemberdayaan ✔ ✔ ✔
- 18. Presentasi ini disusun oleh M. Eko Cahyono Thanks to : Slidego