SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
TERBENTUKNYA
KOLONIALISME DAN
IMPERIALISME
PORTUGIS DI
INDONESIA
VASCO DA GAMMA
Kolonialisme dan imperialismemulai
berkembang sekitar abad ke-15 yang diawali
dengan adanya gejala pembaruan di Eropa di
bidang ekonomi, politik, sosial, maupun budaya
dalam bentuk gerakan Renaisans dan
Humanisme yang berpikiran maju. Kemampuan
berpikir yang berhaluan maju inilah yang
kemudian menghasilkan banyak penemuan-
penemuan baru seperti perkembangan ilmu
pengetahuan, teknologi, sosial-ekonomi, dan
kebudayaan.
Bangsa Portugis Menjajah Indonesia
Pada tahun 1512, bangsa Portugis yang dipimpin oleh
Fransisco Serrao mulai berlayar menuju Kepulauan Maluku.
Kedatangan bangsa Portugis di Maluku yang semula hanya ingin
berdagang rempah-rempah diambut baik oleh rakyat Maluku, bahkan
pada tahun 1512, Antonio de Brito diberi kesempatan untuk
mendirikan kantor dagang dan benteng Santo Paolo di Ternate
sebagai tempat berlindung dari serangan musuh.
Akan tetapi, setelah pihak Portugis meminta hak monopoli
perdaganagn cengkih dan menetapkan harga serendah-rendahnya,
rakyat Maluku mulai bersikap tidak simpati terhadap bangsa
Portugis yang ditandai dengan ditolaknya hubungan dagang. Sikap
tersebut memici permusuhan antara rakyat Maluku denga Portugis.
Orang-orang Portugis yang semula dianggap sebagai sahabat rakyat
Ternate berubah menjadi pemeras dan musuh.
Laksamana Laut Arab, Persia, India dan
seluruh Wilayah Timur. Vasco da Gama adalah
seorang penjelajah berkebangsaan Portugis, yang
menemukan jalur jalan laut langsung
dari Eropa ke Malabar, India dengan melakukan
penjelajahan laut mengelilingi Afrika.
Da Gama ditugasi oleh Raja Manuel I dari
Portugal untuk mencari negeri-negeri Kristen di
benua Timur (Baginda, seperti banyak orang Eropa
lainnya, mengira bahwa India adalah Kerajaan
Kristen dari Prester John), dan untuk
mendapatkan akses Portugis ke pasar komersial di
benua Timur. Da Gama memperluas penjelajahan
laut dari
• Pelayaran da Gama berhasil membangun
rute lautan dari Eropa ke India yang
memungkinkan perdagangan dengan Timur
Jauh, tanpa menggunakan
rute kafilah Jalur Sutera yang mahal dan
tidak aman, antaraTimur Tengah dan Asia
Tengah.
• pelayaran ini juga terhambat. Rute ini
penuh bahaya:hanya 54 dari 170 kelasi, dan
dua dari empat kapal, yang kembali ke
Portugal dengan selamat pada 1499.
Perjalanan pertama
Jalur yang diikuti dalam
perjalanan pertama Vasco da
Gama(1497 - 1499) :
Mengelilingi Tanjung =>
Mombasa => Malindi => India
• Mereka tiba di India pada 20
Mei 1498. Kadang-kadang
terjadi perundingan yang
sengit dengan penguasa
setempat menghasilkan Wyatt
Enourato, dalam perlawanan
dari para pedagang Arab.
Kembali
Vasco da Gama mendarat di Calicut, 20
Mei 1498
• Paulo da Gama meninggal di Azores dalam
perjalanan pulang, tetapi ketika Vasco da
Gama kembali ke Portugal pada September
1499,
• Ia mendapatkan gelar "Admiral Samudera
Hindia", dan hak-hak feodal atas Sines
dikukuhkan. Ia juga dianugerahi
gelar Dom (count) oleh Manuel I.
Pelayaran da Gama membuktikan bahwa
pantai Afrika yang lebih jauh (pantai
Timur), Contra Costa, adalah penting bagi
kepentingan Portugis. Pelabuhan-
pelabuhannya menyediakan air bersih dan
perbekalan, kayu dan pelabuhan untuk
reparasi, dan tempat untuk menunggu
sementara musim tidak menguntungkan.
Selain itu, komoditi rempah-rempah terbukti
juga merupakan kontribusi penting bagi
ekonomi Portugal.
 Pada 12 Februari 1502, da Gama kembali beralyar dengan
sebuah armada 20 kapal perang, untuk memaksakan
kepentingan Portugis. Pedro Álvares Cabral telah diutus ke
India dua tahun sebelumnya (ketika ia kebetulan
menemukan Brasil, meskipun sebagian orang mengklaim
hal itu dilakukan dengan sengaja), dan menemukan bahwa
orang-orang yang ada di pos perdagangan itu telah
dibunuh, dan ketika ia menemukan perlawanan lebih
lanjut, ia membombardir Calicut. Ia juga membawa pulang
sutera dan emas untuk membuktikan bahwa ia telah
berkunjung ke India lagi.
 Pada suatu saat, da Gama menantikan sebuah kapal yang
kembali dariMekkah, dan menyita semua barang
dagangannya. Mereka kemudian mengeram ke-380
penumpangnya dan kemudian membakar kapal itu. Baru
empat hari kemudian kapal itu tenggelam dan
menewaskan semua penumpangnya, laki-laki, perempuan,
dan anak-anak, ketika da Gama kembali ke Calicut pada
30 Oktober, 1502, pihak Zamorin bersedia
menandatangani suatu perjanjian.
Da Gama menyerang dan menuntut upeti dari
pelabuhan Kilwa yang dikuasai orang-orang Arab di Afrika
Timur, salah satu pelabuhan yang terlibat dalam upaya
melawan Portugis. Da Gama memainkan peranan sebagai
pemilik kapal yang diberi izin untuk menyerang kapal-
kapal dagang Arab. Akhirnya ia menghancurkan sebuah
armada Calicut yang terdiri atas 29 kapal, dan pada
dasarnya menaklukkan kota pelabuhan tersebut. Sebagai
ganjaran untuk keamanan, ia memperoleh konsesi-
konsesi dagang yang sangat berharga dan sejumlah besar
barang sitaan, yan membuat ia sangat disukai oleh takhta
Portugal.
Setelah kembali ke Portugal, pada September
1503, ia diangkat menjadi Count dari Vidigueira di tanah
yang sebelumna dimiliki oleh keluargaBragança. Ia juga
dianugerahi dengan hak-hak feodal dan yurisdiksi
atasVidigueira dan Vila dos Frades.
Pelayaran ketiga
Ke Kuburan di Biara Jerónimos di Belem
Setelah mendapatkan reputasi yang ditakuti
sebagai "penyelesai" segala masalah yang muncul di
India, ia diutus ke anak benua itu sekali lagi pada
1524. Rencananya adalah ia menggantikan Eduardo
de Menezes sebagai raja muda (wakil) dari wilayah
kekuasaan Portugal, tetapi ia menderita malaria tak
lama setelah tiba di Goa dan meninggal di kota
Cochin pada Malam Natal 1524. Tubuhnya mula-
mula dimakamkan di Gereja St. Francis, Fort
Kochi,Kochi, dan belakangan kerangkanya
dipindahkan ke Portugal pada 1539 dan
dimakamkan kembali di sebuah kuburan yang indah
di Vidigueira. Biara Hieronimit di Belém dibangun
untuk menghormati pelayarannya ke India.
Kesimpulan:
Tebentuknya Kolonialisme dan Imperialisme
di Nusantara berkaitan degan terjadinya
gejala perubahan atau pembaruan di Eropa
dan Asia Barat di bidang politik, sosial,
ekonomi maupun kebudayaan pada
pertengahan abad ke-15. Perubahan itu
menyebabkan bangsa-bangsa Eropa
mencari tempat untuk memenuhi
kebutuhannya. Bermacam cara
untukmencapai tersebut yaitu menjajah

More Related Content

What's hot

Proyek 2 : Perlawanan Rakyat Terhadap Bangsa Eropa di Nusantara
Proyek 2 : Perlawanan Rakyat Terhadap Bangsa Eropa di NusantaraProyek 2 : Perlawanan Rakyat Terhadap Bangsa Eropa di Nusantara
Proyek 2 : Perlawanan Rakyat Terhadap Bangsa Eropa di NusantaraMuhammad Iqbal
 
Strategi Perlawanan Bangsa Indonesia terhadap Penjajahan Bangsa Eropa Sejarah...
Strategi Perlawanan Bangsa Indonesia terhadap Penjajahan Bangsa Eropa Sejarah...Strategi Perlawanan Bangsa Indonesia terhadap Penjajahan Bangsa Eropa Sejarah...
Strategi Perlawanan Bangsa Indonesia terhadap Penjajahan Bangsa Eropa Sejarah...Mustofa Hidayat
 
Rangkuman pelajaran ips
Rangkuman pelajaran ipsRangkuman pelajaran ips
Rangkuman pelajaran ipscanisius75
 
Alasan portugis datang ke indonesia
Alasan portugis datang ke indonesiaAlasan portugis datang ke indonesia
Alasan portugis datang ke indonesiaAjudan Puker
 
Rangkuman Untuk Ulangan IPS
Rangkuman Untuk Ulangan IPSRangkuman Untuk Ulangan IPS
Rangkuman Untuk Ulangan IPScanisius75
 
Tokoh pelayaran dunia @SMA N 1 Kejayan
Tokoh pelayaran dunia @SMA N 1 KejayanTokoh pelayaran dunia @SMA N 1 Kejayan
Tokoh pelayaran dunia @SMA N 1 Kejayanismettherap
 
imperialisme dan kolonialisme indonesia
imperialisme dan kolonialisme indonesiaimperialisme dan kolonialisme indonesia
imperialisme dan kolonialisme indonesiaapriene shalsabila
 
Perlawanan Bangsa Indonesia Terhadap Praktik Kolonial
Perlawanan Bangsa Indonesia Terhadap Praktik KolonialPerlawanan Bangsa Indonesia Terhadap Praktik Kolonial
Perlawanan Bangsa Indonesia Terhadap Praktik KolonialNadhira Felicia
 
8. voc (verangde oost indische compagnie)
8. voc (verangde oost indische compagnie)8. voc (verangde oost indische compagnie)
8. voc (verangde oost indische compagnie)SMA Negeri 9 KERINCI
 
Sejarah Indonesia SMA Kelas XI - Lahirnya VOC 1602-1799
Sejarah Indonesia SMA Kelas XI - Lahirnya VOC 1602-1799Sejarah Indonesia SMA Kelas XI - Lahirnya VOC 1602-1799
Sejarah Indonesia SMA Kelas XI - Lahirnya VOC 1602-1799MardeliaNF
 

What's hot (17)

Proyek 2 : Perlawanan Rakyat Terhadap Bangsa Eropa di Nusantara
Proyek 2 : Perlawanan Rakyat Terhadap Bangsa Eropa di NusantaraProyek 2 : Perlawanan Rakyat Terhadap Bangsa Eropa di Nusantara
Proyek 2 : Perlawanan Rakyat Terhadap Bangsa Eropa di Nusantara
 
Strategi Perlawanan Bangsa Indonesia terhadap Penjajahan Bangsa Eropa Sejarah...
Strategi Perlawanan Bangsa Indonesia terhadap Penjajahan Bangsa Eropa Sejarah...Strategi Perlawanan Bangsa Indonesia terhadap Penjajahan Bangsa Eropa Sejarah...
Strategi Perlawanan Bangsa Indonesia terhadap Penjajahan Bangsa Eropa Sejarah...
 
Rangkuman pelajaran ips
Rangkuman pelajaran ipsRangkuman pelajaran ips
Rangkuman pelajaran ips
 
2784
27842784
2784
 
Sejarah VOC
Sejarah VOCSejarah VOC
Sejarah VOC
 
Alasan portugis datang ke indonesia
Alasan portugis datang ke indonesiaAlasan portugis datang ke indonesia
Alasan portugis datang ke indonesia
 
Sejarahh VOC
Sejarahh VOCSejarahh VOC
Sejarahh VOC
 
Pemerintahan kolonial
Pemerintahan kolonialPemerintahan kolonial
Pemerintahan kolonial
 
Rangkuman Untuk Ulangan IPS
Rangkuman Untuk Ulangan IPSRangkuman Untuk Ulangan IPS
Rangkuman Untuk Ulangan IPS
 
Tokoh pelayaran dunia @SMA N 1 Kejayan
Tokoh pelayaran dunia @SMA N 1 KejayanTokoh pelayaran dunia @SMA N 1 Kejayan
Tokoh pelayaran dunia @SMA N 1 Kejayan
 
Tokoh Tokoh Pada Masa VOC
Tokoh Tokoh Pada Masa VOCTokoh Tokoh Pada Masa VOC
Tokoh Tokoh Pada Masa VOC
 
Sejarah voc
Sejarah vocSejarah voc
Sejarah voc
 
Kekuasaan voc
Kekuasaan vocKekuasaan voc
Kekuasaan voc
 
imperialisme dan kolonialisme indonesia
imperialisme dan kolonialisme indonesiaimperialisme dan kolonialisme indonesia
imperialisme dan kolonialisme indonesia
 
Perlawanan Bangsa Indonesia Terhadap Praktik Kolonial
Perlawanan Bangsa Indonesia Terhadap Praktik KolonialPerlawanan Bangsa Indonesia Terhadap Praktik Kolonial
Perlawanan Bangsa Indonesia Terhadap Praktik Kolonial
 
8. voc (verangde oost indische compagnie)
8. voc (verangde oost indische compagnie)8. voc (verangde oost indische compagnie)
8. voc (verangde oost indische compagnie)
 
Sejarah Indonesia SMA Kelas XI - Lahirnya VOC 1602-1799
Sejarah Indonesia SMA Kelas XI - Lahirnya VOC 1602-1799Sejarah Indonesia SMA Kelas XI - Lahirnya VOC 1602-1799
Sejarah Indonesia SMA Kelas XI - Lahirnya VOC 1602-1799
 

Similar to Terbentuknya Kolonialisme dan Imperialisme Portugis di Indonesia

Tokoh-Tokoh Pelayaran Bangsa Eropa_SMAN 1 KEJAYAN Kab.PASURUAN
Tokoh-Tokoh Pelayaran Bangsa Eropa_SMAN 1 KEJAYAN Kab.PASURUANTokoh-Tokoh Pelayaran Bangsa Eropa_SMAN 1 KEJAYAN Kab.PASURUAN
Tokoh-Tokoh Pelayaran Bangsa Eropa_SMAN 1 KEJAYAN Kab.PASURUANcholil_ryan
 
Tokoh-tokoh pelayaran dunia_SMAN 1 Kejayan KAB.PASURUAN
Tokoh-tokoh pelayaran dunia_SMAN 1 Kejayan KAB.PASURUANTokoh-tokoh pelayaran dunia_SMAN 1 Kejayan KAB.PASURUAN
Tokoh-tokoh pelayaran dunia_SMAN 1 Kejayan KAB.PASURUANDimas Bayu
 
Datangnya Kolonialisme dan Imperialisme Barat di Indonesia & Kebijakan Peme...
Datangnya Kolonialisme dan Imperialisme Barat di Indonesia & Kebijakan Peme...Datangnya Kolonialisme dan Imperialisme Barat di Indonesia & Kebijakan Peme...
Datangnya Kolonialisme dan Imperialisme Barat di Indonesia & Kebijakan Peme...Nadya Shafirah
 
Buku Ajar Sejarah imperialisme dan kolonialisme
Buku Ajar Sejarah imperialisme dan kolonialismeBuku Ajar Sejarah imperialisme dan kolonialisme
Buku Ajar Sejarah imperialisme dan kolonialismeArmadira Enno
 
Biografi Para Tokoh Penjelajah Dunia
Biografi Para Tokoh Penjelajah DuniaBiografi Para Tokoh Penjelajah Dunia
Biografi Para Tokoh Penjelajah Duniayoga wijaya
 
Kedatangan_Bangsa_Portugis_ke_Indonesia.pptx
Kedatangan_Bangsa_Portugis_ke_Indonesia.pptxKedatangan_Bangsa_Portugis_ke_Indonesia.pptx
Kedatangan_Bangsa_Portugis_ke_Indonesia.pptxRudiHartono626450
 
Perkembangan kolonialisme dan imperialisme di indonesia
Perkembangan kolonialisme dan imperialisme di indonesiaPerkembangan kolonialisme dan imperialisme di indonesia
Perkembangan kolonialisme dan imperialisme di indonesiaKamel Yusuf
 
Bab 2 proses kebangkitan nasional
Bab 2 proses kebangkitan nasionalBab 2 proses kebangkitan nasional
Bab 2 proses kebangkitan nasionalcah bagoez87
 
Penjelajahan Samudera dan Masuknya Bangsa Barat-1.pdf
Penjelajahan Samudera dan Masuknya Bangsa Barat-1.pdfPenjelajahan Samudera dan Masuknya Bangsa Barat-1.pdf
Penjelajahan Samudera dan Masuknya Bangsa Barat-1.pdfUlulAzmiMuhammad1
 
kolonialismedanimperialisme-151019110928-lva1-app6892.pdf
kolonialismedanimperialisme-151019110928-lva1-app6892.pdfkolonialismedanimperialisme-151019110928-lva1-app6892.pdf
kolonialismedanimperialisme-151019110928-lva1-app6892.pdfMeinaLegista
 
kolonialismedanimperialisme-151019110928-lva1-app6892 (1).pdf
kolonialismedanimperialisme-151019110928-lva1-app6892 (1).pdfkolonialismedanimperialisme-151019110928-lva1-app6892 (1).pdf
kolonialismedanimperialisme-151019110928-lva1-app6892 (1).pdfMeinaLegista
 
perlawananmalukumakasarkepadavoc-160409031927.pptx
perlawananmalukumakasarkepadavoc-160409031927.pptxperlawananmalukumakasarkepadavoc-160409031927.pptx
perlawananmalukumakasarkepadavoc-160409031927.pptxSamuelTabeel
 
Perlawanan maluku makasar kepada voc
Perlawanan maluku makasar kepada vocPerlawanan maluku makasar kepada voc
Perlawanan maluku makasar kepada vocSuratno Ratno Miharjo
 
Poros maritim dan arus balik kebudayaan
Poros maritim dan arus balik kebudayaanPoros maritim dan arus balik kebudayaan
Poros maritim dan arus balik kebudayaanDudi Hartono
 
Perkembangan Kolonialisme dan Imperialisme Barat
Perkembangan Kolonialisme dan Imperialisme BaratPerkembangan Kolonialisme dan Imperialisme Barat
Perkembangan Kolonialisme dan Imperialisme BaratArdhia Pramesti
 
MATERI KOLONIALISASI-IMPERIALISME KELAS XI.pptx
MATERI KOLONIALISASI-IMPERIALISME KELAS XI.pptxMATERI KOLONIALISASI-IMPERIALISME KELAS XI.pptx
MATERI KOLONIALISASI-IMPERIALISME KELAS XI.pptxDevitaWijayanti1
 

Similar to Terbentuknya Kolonialisme dan Imperialisme Portugis di Indonesia (20)

Tokoh-Tokoh Pelayaran Bangsa Eropa_SMAN 1 KEJAYAN Kab.PASURUAN
Tokoh-Tokoh Pelayaran Bangsa Eropa_SMAN 1 KEJAYAN Kab.PASURUANTokoh-Tokoh Pelayaran Bangsa Eropa_SMAN 1 KEJAYAN Kab.PASURUAN
Tokoh-Tokoh Pelayaran Bangsa Eropa_SMAN 1 KEJAYAN Kab.PASURUAN
 
Tokoh-tokoh pelayaran dunia_SMAN 1 Kejayan KAB.PASURUAN
Tokoh-tokoh pelayaran dunia_SMAN 1 Kejayan KAB.PASURUANTokoh-tokoh pelayaran dunia_SMAN 1 Kejayan KAB.PASURUAN
Tokoh-tokoh pelayaran dunia_SMAN 1 Kejayan KAB.PASURUAN
 
Datangnya Kolonialisme dan Imperialisme Barat di Indonesia & Kebijakan Peme...
Datangnya Kolonialisme dan Imperialisme Barat di Indonesia & Kebijakan Peme...Datangnya Kolonialisme dan Imperialisme Barat di Indonesia & Kebijakan Peme...
Datangnya Kolonialisme dan Imperialisme Barat di Indonesia & Kebijakan Peme...
 
Buku Ajar Sejarah imperialisme dan kolonialisme
Buku Ajar Sejarah imperialisme dan kolonialismeBuku Ajar Sejarah imperialisme dan kolonialisme
Buku Ajar Sejarah imperialisme dan kolonialisme
 
Biografi Para Tokoh Penjelajah Dunia
Biografi Para Tokoh Penjelajah DuniaBiografi Para Tokoh Penjelajah Dunia
Biografi Para Tokoh Penjelajah Dunia
 
Kedatangan_Bangsa_Portugis_ke_Indonesia.pptx
Kedatangan_Bangsa_Portugis_ke_Indonesia.pptxKedatangan_Bangsa_Portugis_ke_Indonesia.pptx
Kedatangan_Bangsa_Portugis_ke_Indonesia.pptx
 
Perkembangan kolonialisme dan imperialisme di indonesia
Perkembangan kolonialisme dan imperialisme di indonesiaPerkembangan kolonialisme dan imperialisme di indonesia
Perkembangan kolonialisme dan imperialisme di indonesia
 
Bab 2 proses kebangkitan nasional
Bab 2 proses kebangkitan nasionalBab 2 proses kebangkitan nasional
Bab 2 proses kebangkitan nasional
 
Penjelajahan Samudera dan Masuknya Bangsa Barat-1.pdf
Penjelajahan Samudera dan Masuknya Bangsa Barat-1.pdfPenjelajahan Samudera dan Masuknya Bangsa Barat-1.pdf
Penjelajahan Samudera dan Masuknya Bangsa Barat-1.pdf
 
A.d.a.
A.d.a.A.d.a.
A.d.a.
 
Kolonialisme dan imperialisme
Kolonialisme dan imperialismeKolonialisme dan imperialisme
Kolonialisme dan imperialisme
 
kolonialismedanimperialisme-151019110928-lva1-app6892.pdf
kolonialismedanimperialisme-151019110928-lva1-app6892.pdfkolonialismedanimperialisme-151019110928-lva1-app6892.pdf
kolonialismedanimperialisme-151019110928-lva1-app6892.pdf
 
kolonialismedanimperialisme-151019110928-lva1-app6892 (1).pdf
kolonialismedanimperialisme-151019110928-lva1-app6892 (1).pdfkolonialismedanimperialisme-151019110928-lva1-app6892 (1).pdf
kolonialismedanimperialisme-151019110928-lva1-app6892 (1).pdf
 
perlawananmalukumakasarkepadavoc-160409031927.pptx
perlawananmalukumakasarkepadavoc-160409031927.pptxperlawananmalukumakasarkepadavoc-160409031927.pptx
perlawananmalukumakasarkepadavoc-160409031927.pptx
 
Tugas
TugasTugas
Tugas
 
Perlawanan maluku makasar kepada voc
Perlawanan maluku makasar kepada vocPerlawanan maluku makasar kepada voc
Perlawanan maluku makasar kepada voc
 
Poros maritim dan arus balik kebudayaan
Poros maritim dan arus balik kebudayaanPoros maritim dan arus balik kebudayaan
Poros maritim dan arus balik kebudayaan
 
Perkembangan Kolonialisme dan Imperialisme Barat
Perkembangan Kolonialisme dan Imperialisme BaratPerkembangan Kolonialisme dan Imperialisme Barat
Perkembangan Kolonialisme dan Imperialisme Barat
 
VOC
VOCVOC
VOC
 
MATERI KOLONIALISASI-IMPERIALISME KELAS XI.pptx
MATERI KOLONIALISASI-IMPERIALISME KELAS XI.pptxMATERI KOLONIALISASI-IMPERIALISME KELAS XI.pptx
MATERI KOLONIALISASI-IMPERIALISME KELAS XI.pptx
 

More from Hilda Ayu

Karya Seni Kreasi
Karya Seni KreasiKarya Seni Kreasi
Karya Seni KreasiHilda Ayu
 
Biografi Jenderal TNI Anumerta Achmad Yani
Biografi Jenderal TNI Anumerta Achmad YaniBiografi Jenderal TNI Anumerta Achmad Yani
Biografi Jenderal TNI Anumerta Achmad YaniHilda Ayu
 
Kerajaan Islam diJawa
Kerajaan Islam diJawaKerajaan Islam diJawa
Kerajaan Islam diJawaHilda Ayu
 
Perkembangan dan Akulturasi Kebudayaan Islam di Nusantara
Perkembangan dan Akulturasi Kebudayaan Islam di NusantaraPerkembangan dan Akulturasi Kebudayaan Islam di Nusantara
Perkembangan dan Akulturasi Kebudayaan Islam di NusantaraHilda Ayu
 
Kerajaan Islam di Sumatera
Kerajaan Islam di SumateraKerajaan Islam di Sumatera
Kerajaan Islam di SumateraHilda Ayu
 
Kerajaan Islam di Sulawesi
Kerajaan Islam di SulawesiKerajaan Islam di Sulawesi
Kerajaan Islam di SulawesiHilda Ayu
 
Kerajaan Islam di Jawa
Kerajaan Islam di JawaKerajaan Islam di Jawa
Kerajaan Islam di JawaHilda Ayu
 
Simpanan Tabungan, Deposito dan Giro
Simpanan Tabungan, Deposito dan GiroSimpanan Tabungan, Deposito dan Giro
Simpanan Tabungan, Deposito dan GiroHilda Ayu
 
Etika Profesi
Etika ProfesiEtika Profesi
Etika ProfesiHilda Ayu
 
Pengertian Warga Negara
Pengertian Warga Negara Pengertian Warga Negara
Pengertian Warga Negara Hilda Ayu
 
Nama-nama jajanan Jawa
Nama-nama jajanan JawaNama-nama jajanan Jawa
Nama-nama jajanan JawaHilda Ayu
 
Tari Seudati, Syiar dan Syair Islam dari Aceh (Sejarah Indonesia)
Tari Seudati, Syiar dan Syair Islam dari Aceh (Sejarah Indonesia)Tari Seudati, Syiar dan Syair Islam dari Aceh (Sejarah Indonesia)
Tari Seudati, Syiar dan Syair Islam dari Aceh (Sejarah Indonesia)Hilda Ayu
 

More from Hilda Ayu (12)

Karya Seni Kreasi
Karya Seni KreasiKarya Seni Kreasi
Karya Seni Kreasi
 
Biografi Jenderal TNI Anumerta Achmad Yani
Biografi Jenderal TNI Anumerta Achmad YaniBiografi Jenderal TNI Anumerta Achmad Yani
Biografi Jenderal TNI Anumerta Achmad Yani
 
Kerajaan Islam diJawa
Kerajaan Islam diJawaKerajaan Islam diJawa
Kerajaan Islam diJawa
 
Perkembangan dan Akulturasi Kebudayaan Islam di Nusantara
Perkembangan dan Akulturasi Kebudayaan Islam di NusantaraPerkembangan dan Akulturasi Kebudayaan Islam di Nusantara
Perkembangan dan Akulturasi Kebudayaan Islam di Nusantara
 
Kerajaan Islam di Sumatera
Kerajaan Islam di SumateraKerajaan Islam di Sumatera
Kerajaan Islam di Sumatera
 
Kerajaan Islam di Sulawesi
Kerajaan Islam di SulawesiKerajaan Islam di Sulawesi
Kerajaan Islam di Sulawesi
 
Kerajaan Islam di Jawa
Kerajaan Islam di JawaKerajaan Islam di Jawa
Kerajaan Islam di Jawa
 
Simpanan Tabungan, Deposito dan Giro
Simpanan Tabungan, Deposito dan GiroSimpanan Tabungan, Deposito dan Giro
Simpanan Tabungan, Deposito dan Giro
 
Etika Profesi
Etika ProfesiEtika Profesi
Etika Profesi
 
Pengertian Warga Negara
Pengertian Warga Negara Pengertian Warga Negara
Pengertian Warga Negara
 
Nama-nama jajanan Jawa
Nama-nama jajanan JawaNama-nama jajanan Jawa
Nama-nama jajanan Jawa
 
Tari Seudati, Syiar dan Syair Islam dari Aceh (Sejarah Indonesia)
Tari Seudati, Syiar dan Syair Islam dari Aceh (Sejarah Indonesia)Tari Seudati, Syiar dan Syair Islam dari Aceh (Sejarah Indonesia)
Tari Seudati, Syiar dan Syair Islam dari Aceh (Sejarah Indonesia)
 

Recently uploaded

Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxFitriaSarmida1
 
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptxAKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptxcupulin
 
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxperwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxMas PauLs
 
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMPBioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMPNiPutuDewikAgustina
 
Pembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi Perapotekan
Pembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi PerapotekanPembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi Perapotekan
Pembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi PerapotekanNesha Mutiara
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfWebinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfTeukuEriSyahputra
 
Jaringan Komputer dan Internet - Informatika Kelas XI.pptx
Jaringan Komputer dan Internet - Informatika Kelas XI.pptxJaringan Komputer dan Internet - Informatika Kelas XI.pptx
Jaringan Komputer dan Internet - Informatika Kelas XI.pptxarbidu2022
 
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfSurat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfEirinELS
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxJawahirIhsan
 
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia pptMateri Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia pptParulianGultom2
 
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxcontoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxdedyfirgiawan
 
Materi Pertemuan 1Materi Pertemuan 1.pptx
Materi Pertemuan 1Materi Pertemuan 1.pptxMateri Pertemuan 1Materi Pertemuan 1.pptx
Materi Pertemuan 1Materi Pertemuan 1.pptxRezaWahyuni6
 
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptxKegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptxWulanEnggarAnaskaPut
 
FARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi Sosial
FARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi SosialFARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi Sosial
FARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi SosialParulianGultom2
 
Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...
Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...
Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...walidumar
 
ATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKA
ATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKAATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKA
ATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKAVeonaHartanti
 
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfUAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfssuser29a952
 
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptxfurqanridha
 

Recently uploaded (20)

Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docxKisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
Kisi kisi Ujian sekolah mata pelajaran IPA 2024.docx
 
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptxAKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
AKSI NYATA DISIPLIN POSITIF MEMBUAT KEYAKINAN KELAS_11zon.pptx
 
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxperwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
 
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMPBioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
 
Pembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi Perapotekan
Pembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi PerapotekanPembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi Perapotekan
Pembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi Perapotekan
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfWebinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
 
Jaringan Komputer dan Internet - Informatika Kelas XI.pptx
Jaringan Komputer dan Internet - Informatika Kelas XI.pptxJaringan Komputer dan Internet - Informatika Kelas XI.pptx
Jaringan Komputer dan Internet - Informatika Kelas XI.pptx
 
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdfSurat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
Surat Pribadi dan Surat Dinas 7 SMP ppt.pdf
 
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar IPAS Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia pptMateri Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
 
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docxcontoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
contoh-kisi-kisi-bahasa-inggris-kelas-9.docx
 
Materi Pertemuan 1Materi Pertemuan 1.pptx
Materi Pertemuan 1Materi Pertemuan 1.pptxMateri Pertemuan 1Materi Pertemuan 1.pptx
Materi Pertemuan 1Materi Pertemuan 1.pptx
 
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptxKegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
 
FARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi Sosial
FARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi SosialFARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi Sosial
FARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi Sosial
 
Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...
Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...
Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...
 
ATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKA
ATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKAATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKA
ATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKA
 
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfUAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
 
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
 

Terbentuknya Kolonialisme dan Imperialisme Portugis di Indonesia

  • 3.
  • 4. Kolonialisme dan imperialismemulai berkembang sekitar abad ke-15 yang diawali dengan adanya gejala pembaruan di Eropa di bidang ekonomi, politik, sosial, maupun budaya dalam bentuk gerakan Renaisans dan Humanisme yang berpikiran maju. Kemampuan berpikir yang berhaluan maju inilah yang kemudian menghasilkan banyak penemuan- penemuan baru seperti perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, sosial-ekonomi, dan kebudayaan.
  • 5. Bangsa Portugis Menjajah Indonesia Pada tahun 1512, bangsa Portugis yang dipimpin oleh Fransisco Serrao mulai berlayar menuju Kepulauan Maluku. Kedatangan bangsa Portugis di Maluku yang semula hanya ingin berdagang rempah-rempah diambut baik oleh rakyat Maluku, bahkan pada tahun 1512, Antonio de Brito diberi kesempatan untuk mendirikan kantor dagang dan benteng Santo Paolo di Ternate sebagai tempat berlindung dari serangan musuh. Akan tetapi, setelah pihak Portugis meminta hak monopoli perdaganagn cengkih dan menetapkan harga serendah-rendahnya, rakyat Maluku mulai bersikap tidak simpati terhadap bangsa Portugis yang ditandai dengan ditolaknya hubungan dagang. Sikap tersebut memici permusuhan antara rakyat Maluku denga Portugis. Orang-orang Portugis yang semula dianggap sebagai sahabat rakyat Ternate berubah menjadi pemeras dan musuh.
  • 6. Laksamana Laut Arab, Persia, India dan seluruh Wilayah Timur. Vasco da Gama adalah seorang penjelajah berkebangsaan Portugis, yang menemukan jalur jalan laut langsung dari Eropa ke Malabar, India dengan melakukan penjelajahan laut mengelilingi Afrika. Da Gama ditugasi oleh Raja Manuel I dari Portugal untuk mencari negeri-negeri Kristen di benua Timur (Baginda, seperti banyak orang Eropa lainnya, mengira bahwa India adalah Kerajaan Kristen dari Prester John), dan untuk mendapatkan akses Portugis ke pasar komersial di benua Timur. Da Gama memperluas penjelajahan laut dari
  • 7. • Pelayaran da Gama berhasil membangun rute lautan dari Eropa ke India yang memungkinkan perdagangan dengan Timur Jauh, tanpa menggunakan rute kafilah Jalur Sutera yang mahal dan tidak aman, antaraTimur Tengah dan Asia Tengah. • pelayaran ini juga terhambat. Rute ini penuh bahaya:hanya 54 dari 170 kelasi, dan dua dari empat kapal, yang kembali ke Portugal dengan selamat pada 1499.
  • 8. Perjalanan pertama Jalur yang diikuti dalam perjalanan pertama Vasco da Gama(1497 - 1499) : Mengelilingi Tanjung => Mombasa => Malindi => India
  • 9. • Mereka tiba di India pada 20 Mei 1498. Kadang-kadang terjadi perundingan yang sengit dengan penguasa setempat menghasilkan Wyatt Enourato, dalam perlawanan dari para pedagang Arab.
  • 10. Kembali Vasco da Gama mendarat di Calicut, 20 Mei 1498 • Paulo da Gama meninggal di Azores dalam perjalanan pulang, tetapi ketika Vasco da Gama kembali ke Portugal pada September 1499, • Ia mendapatkan gelar "Admiral Samudera Hindia", dan hak-hak feodal atas Sines dikukuhkan. Ia juga dianugerahi gelar Dom (count) oleh Manuel I.
  • 11. Pelayaran da Gama membuktikan bahwa pantai Afrika yang lebih jauh (pantai Timur), Contra Costa, adalah penting bagi kepentingan Portugis. Pelabuhan- pelabuhannya menyediakan air bersih dan perbekalan, kayu dan pelabuhan untuk reparasi, dan tempat untuk menunggu sementara musim tidak menguntungkan. Selain itu, komoditi rempah-rempah terbukti juga merupakan kontribusi penting bagi ekonomi Portugal.
  • 12.  Pada 12 Februari 1502, da Gama kembali beralyar dengan sebuah armada 20 kapal perang, untuk memaksakan kepentingan Portugis. Pedro Álvares Cabral telah diutus ke India dua tahun sebelumnya (ketika ia kebetulan menemukan Brasil, meskipun sebagian orang mengklaim hal itu dilakukan dengan sengaja), dan menemukan bahwa orang-orang yang ada di pos perdagangan itu telah dibunuh, dan ketika ia menemukan perlawanan lebih lanjut, ia membombardir Calicut. Ia juga membawa pulang sutera dan emas untuk membuktikan bahwa ia telah berkunjung ke India lagi.  Pada suatu saat, da Gama menantikan sebuah kapal yang kembali dariMekkah, dan menyita semua barang dagangannya. Mereka kemudian mengeram ke-380 penumpangnya dan kemudian membakar kapal itu. Baru empat hari kemudian kapal itu tenggelam dan menewaskan semua penumpangnya, laki-laki, perempuan, dan anak-anak, ketika da Gama kembali ke Calicut pada 30 Oktober, 1502, pihak Zamorin bersedia menandatangani suatu perjanjian.
  • 13. Da Gama menyerang dan menuntut upeti dari pelabuhan Kilwa yang dikuasai orang-orang Arab di Afrika Timur, salah satu pelabuhan yang terlibat dalam upaya melawan Portugis. Da Gama memainkan peranan sebagai pemilik kapal yang diberi izin untuk menyerang kapal- kapal dagang Arab. Akhirnya ia menghancurkan sebuah armada Calicut yang terdiri atas 29 kapal, dan pada dasarnya menaklukkan kota pelabuhan tersebut. Sebagai ganjaran untuk keamanan, ia memperoleh konsesi- konsesi dagang yang sangat berharga dan sejumlah besar barang sitaan, yan membuat ia sangat disukai oleh takhta Portugal. Setelah kembali ke Portugal, pada September 1503, ia diangkat menjadi Count dari Vidigueira di tanah yang sebelumna dimiliki oleh keluargaBragança. Ia juga dianugerahi dengan hak-hak feodal dan yurisdiksi atasVidigueira dan Vila dos Frades.
  • 14. Pelayaran ketiga Ke Kuburan di Biara Jerónimos di Belem Setelah mendapatkan reputasi yang ditakuti sebagai "penyelesai" segala masalah yang muncul di India, ia diutus ke anak benua itu sekali lagi pada 1524. Rencananya adalah ia menggantikan Eduardo de Menezes sebagai raja muda (wakil) dari wilayah kekuasaan Portugal, tetapi ia menderita malaria tak lama setelah tiba di Goa dan meninggal di kota Cochin pada Malam Natal 1524. Tubuhnya mula- mula dimakamkan di Gereja St. Francis, Fort Kochi,Kochi, dan belakangan kerangkanya dipindahkan ke Portugal pada 1539 dan dimakamkan kembali di sebuah kuburan yang indah di Vidigueira. Biara Hieronimit di Belém dibangun untuk menghormati pelayarannya ke India.
  • 15. Kesimpulan: Tebentuknya Kolonialisme dan Imperialisme di Nusantara berkaitan degan terjadinya gejala perubahan atau pembaruan di Eropa dan Asia Barat di bidang politik, sosial, ekonomi maupun kebudayaan pada pertengahan abad ke-15. Perubahan itu menyebabkan bangsa-bangsa Eropa mencari tempat untuk memenuhi kebutuhannya. Bermacam cara untukmencapai tersebut yaitu menjajah