SlideShare a Scribd company logo
Modul ke:
Fakultas
Program Studi
Matematika 2
Bilangan Kompleks
Beny Nugraha, MT, M.Sc
02FAKULTAS
TEKNIK
TEKNIK
ELEKTRO
Definisi
• Himpunan bilangan yang terbesar di dalam
matematika adalah himpunan bilangan
kompleks.
• Bilangan kompleks adalah bilangan yang terdiri
dari dua bagian : bagian real dan bagian
imajiner (khayal).
Asal Mula Bilangan Imajiner
• Tinjau kembali persamaan kuadrat dalam
aljabar:
• Nilai z dapat dicari dengan menggunakan
rumus abc berikut:
• Permasalahan akan muncul apabila
diskriminan D = b2 – 4ac bernilai negatif (<0)
karena bilangan negatif tidak memiliki akar.
Asal Mula Bilangan Imajiner
• Diperkenalkan konsep bilangan imajiner:
• Di mana j disebut sebagai operator.
• Dengan pemahanan di atas, maka bilangan
negatif di bawah akar dapat diganti dengan
bilangan imajiner tersebut. Contoh:
• Contoh Soal:
Tentukan akar-akar persamaan kuadrat berikut:
Jawab:
Dengan menggunakan rumus abc:
Kemudian dengan:
Maka hasilnya adalah:
Sehingga akar-akar persamaan tersebut terdiri
dari bilangan real, yakni 1, dan bilangan imajiner,
yakni 2√2
Bilangan Kompleks
• Bilangan kompleks dilambangkan oleh z dan
ditulis sebagai berikut:
• Di mana x = Re z = bagian real dari z, dan y =
Im z = bagian imajiner dari z.
• Contoh:
memiliki Re z = 2 dan Im z = 5
Bilangan Kompleks
• Perhatikan bahwa bagian imajiner dari
bilangan kompleks adalah bilangan real, bukan
imajiner.
• Pada contoh tersebut, bagian imajiner dari z
adalah 5 (bukan j5 atau 5j).
• Bagian real dan bagian imajiner boleh bernilai
nol. Contoh:
z = 0+ 2j = 2j atau z = 2 + 0j = 2
Bentuk Polar Bilangan Kompleks
• Bilangan kompleks selalu merupakan pasangan dua
bilangan real, yaitu x dan y.
• Bilangan kompleks dapat digambarkan dalam bidang
kompleks, yakni bidang yang sama dengan bidang
kartesius, hanya saja sumbu vertikalnya merupakan
bagian imajiner dan sumbu horisontalnya merupakan
bagian real.
Bentuk Polar Bilangan Kompleks
• Bilangan kompleks dapat ditulis sebagai z = (x,y) yang
maknanya sama dengan z = x + jy.
• Dari gambar dapat ditentukan bahwa jarak antara
titik (x, y) dan titik asal (0,0) disebut modulus atau
nilai mutlak dari z, ditulis:
Bentuk Polar Bilangan Kompleks
• Sudut dari z disebut fase atau argumen dari z dan
memenuhi persamaan:
• Dari gambar juga dapat ditentukan bahwa:
Bentuk Polar Bilangan Kompleks
• Sehingga persamaan lengkapnya menjadi:
• Hasil di atas disebut juga bentuk polar dari bilangan
kompleks.
• Persamaan di atas dapat dipersingkat lagi, dengan:
Bentuk Polar Bilangan Kompleks
• Maka bentuk polarnya dapat ditulis:
• Atau sering juga disingkat dengan bentuk:
• Di mana θ adalah fasa-nya, dan dari persamaan z = x
+ jy, maka nilai fasa-nya adalah:
Bentuk Polar Bilangan Kompleks
• Contoh:
Tulis z = -1 – i dalam bentuk polar.
Jawab:
Dari soal didapat bahwa nilai x = -1 dan nilai y = -1.
Kemudian bisa dihitung modulus z adalah:
Dan fasa-nya adalah:
Operasi Perhitungan Bilangan Kompleks
1. Penjumlahan
Contoh:
Diketahui bahwa z1 = 3 + 5j dan z2 = 1 - 2j.
Tentukan z1 + z2
Jawab:
z1 + z2 = (3 + 5j) + (1 - 2j)
= (3 + 1) + (5j - 2j)
= 4 + 3j
Operasi Perhitungan Bilangan Kompleks
2. Pengurangan
Contoh:
Dari soal yang sama, tentukan z1 – z2.
Jawab:
z1 - z2 = (3 + 5j) - (1 - 2j)
= 3 + 5j – 1 + 2j
= 2 + 7j
Operasi Perhitungan Bilangan Kompleks
3. Perkalian
Contoh:
Dari soal yang sama, tentukan z1 z2.
Jawab:
z1 - z2 = (3 + 5j) . (1 - 2j)
= (3.1) + (3. -2j) + (5j.1) + (5j. -2j)
= 3 - 6j + 5j - 10j2 . Ingat bahwa j2 = -1
= 13 – j
Operasi Perhitungan Bilangan Kompleks
4. Pembagian
• Hasil bagi bilangan kompleks dapat
disederhanakan ke dalam bentuk z = x + jy
dengan cara mengalikan pembilang dan
penyebut dengan sekawan kompleks
penyebut.
• Di mana sekawan kompleks dari bentuk z = x +
jy adalah z = x – jy.
Operasi Perhitungan Bilangan Kompleks
4. Pembagian
Contoh:
Hitung
Jawab:
Kalikan penyebut dan pembilang dengan
sekawan kompleks dari penyebut. Sehingga:
PR!!!
PR#1:
Tentukan
Operasi Perhitungan Bilangan Kompleks
5. Perkalian & Pembagian Dalam Bentuk Polar
• Jika diketahui:
• Maka perkalian z1.z2 adalah:
• Dan pembagian kedua bilangan kompleks
tersebut adalah:
Operasi Perhitungan Bilangan Kompleks
5. Perkalian & Pembagian Dalam Bentuk Polar
• Contoh: Diketahui dua bilangan kompleks
bentuk polar berikut:
Tentukan perkalian dan pembagian kedua
bilangan tersebut.
Operasi Perhitungan Bilangan Kompleks
5. Perkalian & Pembagian Dalam Bentuk Polar
• Jawab:
Bentuk Eksponen & Trigonometri
• Telah diketahui bahwa:
• Jika kedua persamaan di atas dijumlah dan
dikurangkan, maka akan didapat:
Bentuk Eksponen & Trigonometri
• Jika θ diganti dengan z maka:
Bentuk Eksponen & Trigonometri
• Contoh:
Tentukan sin j.
Jawab:
Terima Kasih
Beny Nugraha, MT, M.Sc

More Related Content

What's hot

ppt pertidaksamaan linear satu variabel
ppt pertidaksamaan linear satu variabelppt pertidaksamaan linear satu variabel
ppt pertidaksamaan linear satu variabel
Nuurwashilaah -
 
Bilangan kompleks
Bilangan kompleksBilangan kompleks
Bilangan kompleks
Irwandaniin
 
Penerapan keliling dan luas lingkaran pada soal cerita
Penerapan keliling dan luas lingkaran pada soal ceritaPenerapan keliling dan luas lingkaran pada soal cerita
Penerapan keliling dan luas lingkaran pada soal cerita
Mega Putri Hardini
 
lkpd soal operasi bentuk aljabar (aisyah turidho)
lkpd soal operasi bentuk aljabar (aisyah turidho)lkpd soal operasi bentuk aljabar (aisyah turidho)
lkpd soal operasi bentuk aljabar (aisyah turidho)
Aisyah Turidho
 

What's hot (20)

Matematika Diskrit Relasi Rekursif
Matematika Diskrit Relasi RekursifMatematika Diskrit Relasi Rekursif
Matematika Diskrit Relasi Rekursif
 
1 Bilangan Kompleks
1 Bilangan Kompleks1 Bilangan Kompleks
1 Bilangan Kompleks
 
Fungsi kuadrat
Fungsi kuadratFungsi kuadrat
Fungsi kuadrat
 
LKPD Fungsi Komposisi dan Invers.pdf
LKPD Fungsi Komposisi dan Invers.pdfLKPD Fungsi Komposisi dan Invers.pdf
LKPD Fungsi Komposisi dan Invers.pdf
 
Makalah Fungsi Kuadrat
Makalah Fungsi KuadratMakalah Fungsi Kuadrat
Makalah Fungsi Kuadrat
 
ppt pertidaksamaan linear satu variabel
ppt pertidaksamaan linear satu variabelppt pertidaksamaan linear satu variabel
ppt pertidaksamaan linear satu variabel
 
RPP - Pemodelan SPLDV
RPP - Pemodelan SPLDVRPP - Pemodelan SPLDV
RPP - Pemodelan SPLDV
 
Analisis vektor
Analisis vektorAnalisis vektor
Analisis vektor
 
Bilangan kompleks
Bilangan kompleksBilangan kompleks
Bilangan kompleks
 
koordinat tabung dan bola
koordinat tabung dan bolakoordinat tabung dan bola
koordinat tabung dan bola
 
Bilangan kompleks
Bilangan kompleksBilangan kompleks
Bilangan kompleks
 
Penerapan keliling dan luas lingkaran pada soal cerita
Penerapan keliling dan luas lingkaran pada soal ceritaPenerapan keliling dan luas lingkaran pada soal cerita
Penerapan keliling dan luas lingkaran pada soal cerita
 
integral fungsi kompleks
integral fungsi kompleksintegral fungsi kompleks
integral fungsi kompleks
 
Barisan dan Deret Bilangan ppt
Barisan dan Deret Bilangan pptBarisan dan Deret Bilangan ppt
Barisan dan Deret Bilangan ppt
 
kekontinuan fungsi
kekontinuan fungsikekontinuan fungsi
kekontinuan fungsi
 
Powerpoint operasi hitung bentuk aljabar
Powerpoint operasi hitung bentuk aljabarPowerpoint operasi hitung bentuk aljabar
Powerpoint operasi hitung bentuk aljabar
 
lkpd soal operasi bentuk aljabar (aisyah turidho)
lkpd soal operasi bentuk aljabar (aisyah turidho)lkpd soal operasi bentuk aljabar (aisyah turidho)
lkpd soal operasi bentuk aljabar (aisyah turidho)
 
Rpp kd 3.2 program linear fix
Rpp kd 3.2 program linear fixRpp kd 3.2 program linear fix
Rpp kd 3.2 program linear fix
 
Ppt eksponen dan logaritma
Ppt eksponen dan logaritmaPpt eksponen dan logaritma
Ppt eksponen dan logaritma
 
Fungsi komposisi dan fungsi invers -ppt
Fungsi komposisi dan fungsi invers -pptFungsi komposisi dan fungsi invers -ppt
Fungsi komposisi dan fungsi invers -ppt
 

Viewers also liked

61207366 analisa-variabel-kompleks
61207366 analisa-variabel-kompleks61207366 analisa-variabel-kompleks
61207366 analisa-variabel-kompleks
Rafika Viya
 
Slide week 2a bilangan kompleks
Slide week 2a   bilangan kompleksSlide week 2a   bilangan kompleks
Slide week 2a bilangan kompleks
Beny Nugraha
 
Dasar Telekomunikasi - Slide week 10 - pensinyalan
Dasar Telekomunikasi - Slide week 10 - pensinyalanDasar Telekomunikasi - Slide week 10 - pensinyalan
Dasar Telekomunikasi - Slide week 10 - pensinyalan
Beny Nugraha
 
Telekounikasi Analog & Digital - Slide week 2 - lanjutan sinyal & spektrum
Telekounikasi Analog & Digital - Slide week 2 - lanjutan sinyal & spektrumTelekounikasi Analog & Digital - Slide week 2 - lanjutan sinyal & spektrum
Telekounikasi Analog & Digital - Slide week 2 - lanjutan sinyal & spektrum
Beny Nugraha
 
Bab1 vektor di-r3_dan_ilmu_ukur_analitik_ruang
Bab1 vektor di-r3_dan_ilmu_ukur_analitik_ruangBab1 vektor di-r3_dan_ilmu_ukur_analitik_ruang
Bab1 vektor di-r3_dan_ilmu_ukur_analitik_ruang
agung8463
 

Viewers also liked (20)

fungsi-fungsi kompleks
fungsi-fungsi kompleksfungsi-fungsi kompleks
fungsi-fungsi kompleks
 
Bilangan kompleks
Bilangan kompleksBilangan kompleks
Bilangan kompleks
 
Analisis kompleks
Analisis kompleksAnalisis kompleks
Analisis kompleks
 
Fungsi Kompleks (pada bilangan kompleks)
Fungsi Kompleks (pada bilangan kompleks)Fungsi Kompleks (pada bilangan kompleks)
Fungsi Kompleks (pada bilangan kompleks)
 
Kompleks11
Kompleks11Kompleks11
Kompleks11
 
61207366 analisa-variabel-kompleks
61207366 analisa-variabel-kompleks61207366 analisa-variabel-kompleks
61207366 analisa-variabel-kompleks
 
Rumus trigonometri
Rumus trigonometriRumus trigonometri
Rumus trigonometri
 
Slide week 2a bilangan kompleks
Slide week 2a   bilangan kompleksSlide week 2a   bilangan kompleks
Slide week 2a bilangan kompleks
 
Bilangan kompleks
Bilangan kompleks Bilangan kompleks
Bilangan kompleks
 
Dasar Telekomunikasi - Slide week 10 - pensinyalan
Dasar Telekomunikasi - Slide week 10 - pensinyalanDasar Telekomunikasi - Slide week 10 - pensinyalan
Dasar Telekomunikasi - Slide week 10 - pensinyalan
 
Telekounikasi Analog & Digital - Slide week 2 - lanjutan sinyal & spektrum
Telekounikasi Analog & Digital - Slide week 2 - lanjutan sinyal & spektrumTelekounikasi Analog & Digital - Slide week 2 - lanjutan sinyal & spektrum
Telekounikasi Analog & Digital - Slide week 2 - lanjutan sinyal & spektrum
 
Transformasi linier (analisa kompleks)
Transformasi linier (analisa kompleks) Transformasi linier (analisa kompleks)
Transformasi linier (analisa kompleks)
 
FUNGSI ANALITIK
FUNGSI ANALITIKFUNGSI ANALITIK
FUNGSI ANALITIK
 
Bab1 vektor di-r3_dan_ilmu_ukur_analitik_ruang
Bab1 vektor di-r3_dan_ilmu_ukur_analitik_ruangBab1 vektor di-r3_dan_ilmu_ukur_analitik_ruang
Bab1 vektor di-r3_dan_ilmu_ukur_analitik_ruang
 
Persamaan dan pertidaksamaan nilai harga mutlak
Persamaan dan pertidaksamaan nilai harga mutlakPersamaan dan pertidaksamaan nilai harga mutlak
Persamaan dan pertidaksamaan nilai harga mutlak
 
Divergence,curl,gradient
Divergence,curl,gradientDivergence,curl,gradient
Divergence,curl,gradient
 
A presentation on inverter by manoj
A presentation on inverter by manojA presentation on inverter by manoj
A presentation on inverter by manoj
 
trigonometri Powerpoint
trigonometri Powerpointtrigonometri Powerpoint
trigonometri Powerpoint
 
Buku Guru matematika_sma kelas x kurikulum 2013_[blogerkupang.com]
Buku Guru matematika_sma kelas x kurikulum 2013_[blogerkupang.com]Buku Guru matematika_sma kelas x kurikulum 2013_[blogerkupang.com]
Buku Guru matematika_sma kelas x kurikulum 2013_[blogerkupang.com]
 
Buku pengantar-fisika-matematik-rinto-anugraha
Buku pengantar-fisika-matematik-rinto-anugrahaBuku pengantar-fisika-matematik-rinto-anugraha
Buku pengantar-fisika-matematik-rinto-anugraha
 

Similar to Slide week 2a bilangan kompleks

Matematika 2 - Slide week 5 Integral Lipat Tiga
Matematika 2 - Slide week 5 Integral Lipat TigaMatematika 2 - Slide week 5 Integral Lipat Tiga
Matematika 2 - Slide week 5 Integral Lipat Tiga
Beny Nugraha
 
Makalah mtk
Makalah mtkMakalah mtk
Makalah mtk
VJ Asenk
 

Similar to Slide week 2a bilangan kompleks (20)

Pertemuan-1.pptx
Pertemuan-1.pptxPertemuan-1.pptx
Pertemuan-1.pptx
 
BILANGAN-KOMPLEKS MATEMATIKA LANJUTAN KELAS 11
BILANGAN-KOMPLEKS MATEMATIKA LANJUTAN KELAS 11BILANGAN-KOMPLEKS MATEMATIKA LANJUTAN KELAS 11
BILANGAN-KOMPLEKS MATEMATIKA LANJUTAN KELAS 11
 
BILANGAN-KOMPLEKS MATEMATIKA LANJUTAN KELAS 11
BILANGAN-KOMPLEKS MATEMATIKA LANJUTAN KELAS 11BILANGAN-KOMPLEKS MATEMATIKA LANJUTAN KELAS 11
BILANGAN-KOMPLEKS MATEMATIKA LANJUTAN KELAS 11
 
Matematika 2 - Slide week 5 Integral Lipat Tiga
Matematika 2 - Slide week 5 Integral Lipat TigaMatematika 2 - Slide week 5 Integral Lipat Tiga
Matematika 2 - Slide week 5 Integral Lipat Tiga
 
Bilangan kompleks
Bilangan kompleksBilangan kompleks
Bilangan kompleks
 
Bilangan Kompleks I - Sifat Operasi
Bilangan Kompleks I - Sifat OperasiBilangan Kompleks I - Sifat Operasi
Bilangan Kompleks I - Sifat Operasi
 
01_bilangankomplek.ppt
01_bilangankomplek.ppt01_bilangankomplek.ppt
01_bilangankomplek.ppt
 
Makalah mtk
Makalah mtkMakalah mtk
Makalah mtk
 
Persamaan Kuadrat Kelas 9
Persamaan Kuadrat Kelas 9Persamaan Kuadrat Kelas 9
Persamaan Kuadrat Kelas 9
 
Ppt heppi pryitno
Ppt heppi pryitnoPpt heppi pryitno
Ppt heppi pryitno
 
Indra mds
Indra mdsIndra mds
Indra mds
 
Modul 7 persamaan diophantine
Modul 7   persamaan diophantineModul 7   persamaan diophantine
Modul 7 persamaan diophantine
 
Trigonometri ppt bab6
Trigonometri ppt bab6Trigonometri ppt bab6
Trigonometri ppt bab6
 
Mtk Modul 3.2.pptx
Mtk Modul 3.2.pptxMtk Modul 3.2.pptx
Mtk Modul 3.2.pptx
 
spdv,spltv,and sptldv
spdv,spltv,and sptldvspdv,spltv,and sptldv
spdv,spltv,and sptldv
 
Bab i kalkulus
Bab i kalkulusBab i kalkulus
Bab i kalkulus
 
PERPANGKATAN/PENARIKAN AKAR PADA BILANGAN BULAT DAN SISTEM BILANGAN ROMAWI
PERPANGKATAN/PENARIKAN AKAR PADA BILANGAN BULAT DAN SISTEM BILANGAN ROMAWIPERPANGKATAN/PENARIKAN AKAR PADA BILANGAN BULAT DAN SISTEM BILANGAN ROMAWI
PERPANGKATAN/PENARIKAN AKAR PADA BILANGAN BULAT DAN SISTEM BILANGAN ROMAWI
 
Modul 3 Bilangan Bulat.pptx
Modul 3 Bilangan Bulat.pptxModul 3 Bilangan Bulat.pptx
Modul 3 Bilangan Bulat.pptx
 
Kalkulus
Kalkulus Kalkulus
Kalkulus
 
11b-RL AC Pertemuan 13.pptx
11b-RL AC Pertemuan 13.pptx11b-RL AC Pertemuan 13.pptx
11b-RL AC Pertemuan 13.pptx
 

More from Beny Nugraha

Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 13&14 - Transformasi z
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 13&14 - Transformasi zPengolahan Sinyal Digital - Slide week 13&14 - Transformasi z
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 13&14 - Transformasi z
Beny Nugraha
 
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 12 - konvolusi circular
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 12 - konvolusi circularPengolahan Sinyal Digital - Slide week 12 - konvolusi circular
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 12 - konvolusi circular
Beny Nugraha
 
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 8 - persamaan beda
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 8  - persamaan bedaPengolahan Sinyal Digital - Slide week 8  - persamaan beda
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 8 - persamaan beda
Beny Nugraha
 
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 14 - transformasi z
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 14 - transformasi zPengolahan Sinyal Digital - Slide week 14 - transformasi z
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 14 - transformasi z
Beny Nugraha
 
Matematika 2 - Slide week 10 - Teori Laplace dan Cramer
Matematika 2 - Slide week 10 - Teori Laplace dan CramerMatematika 2 - Slide week 10 - Teori Laplace dan Cramer
Matematika 2 - Slide week 10 - Teori Laplace dan Cramer
Beny Nugraha
 
Matematika 2 - Slide week 13 - Eigen
Matematika 2 - Slide week 13 - EigenMatematika 2 - Slide week 13 - Eigen
Matematika 2 - Slide week 13 - Eigen
Beny Nugraha
 
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 13 - modulasi gabungan (hybrid)
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 13 - modulasi gabungan (hybrid)Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 13 - modulasi gabungan (hybrid)
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 13 - modulasi gabungan (hybrid)
Beny Nugraha
 
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 12 - modulasi digital
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 12 - modulasi digitalTelekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 12 - modulasi digital
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 12 - modulasi digital
Beny Nugraha
 
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 14 - lanjutan modulasi gabunga...
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 14 - lanjutan modulasi gabunga...Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 14 - lanjutan modulasi gabunga...
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 14 - lanjutan modulasi gabunga...
Beny Nugraha
 
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 7 - DFT urutan waktu diskrit
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 7 - DFT urutan waktu diskritPengolahan Sinyal Digital - Slide week 7 - DFT urutan waktu diskrit
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 7 - DFT urutan waktu diskrit
Beny Nugraha
 
Matematika 2 - Slide week 9 - invers matriks
Matematika 2 - Slide week 9 - invers matriksMatematika 2 - Slide week 9 - invers matriks
Matematika 2 - Slide week 9 - invers matriks
Beny Nugraha
 
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9 transmisi digital
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9   transmisi digitalTelekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9   transmisi digital
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9 transmisi digital
Beny Nugraha
 
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7 derau dalam sistem komunikasi
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7   derau dalam sistem komunikasiTelekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7   derau dalam sistem komunikasi
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7 derau dalam sistem komunikasi
Beny Nugraha
 
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 10 noise dan error pada tran...
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 10   noise dan error pada tran...Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 10   noise dan error pada tran...
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 10 noise dan error pada tran...
Beny Nugraha
 
Matematika 2 - Slide week 8 - eliminasi gauss
Matematika 2 - Slide week 8 - eliminasi gaussMatematika 2 - Slide week 8 - eliminasi gauss
Matematika 2 - Slide week 8 - eliminasi gauss
Beny Nugraha
 
Pengolahan SInyal Digital - Slide week 5 - transformasi fourier sinyal waktu...
Pengolahan SInyal Digital - Slide week 5 -  transformasi fourier sinyal waktu...Pengolahan SInyal Digital - Slide week 5 -  transformasi fourier sinyal waktu...
Pengolahan SInyal Digital - Slide week 5 - transformasi fourier sinyal waktu...
Beny Nugraha
 
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 6 - transformasi fourier sinyal waktu ...
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 6 - transformasi fourier sinyal waktu ...Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 6 - transformasi fourier sinyal waktu ...
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 6 - transformasi fourier sinyal waktu ...
Beny Nugraha
 
Dasar Telekomunikasi - Slide week 12 - pengantar komunikasi data
Dasar Telekomunikasi - Slide week 12 - pengantar komunikasi dataDasar Telekomunikasi - Slide week 12 - pengantar komunikasi data
Dasar Telekomunikasi - Slide week 12 - pengantar komunikasi data
Beny Nugraha
 
Dasar Telekomunikasi - Slide week 9 - penomoran
Dasar Telekomunikasi - Slide week 9 - penomoranDasar Telekomunikasi - Slide week 9 - penomoran
Dasar Telekomunikasi - Slide week 9 - penomoran
Beny Nugraha
 
Dasar Telekomunikasi - Slide week 7 - switching elektromekanis dan non-elektr...
Dasar Telekomunikasi - Slide week 7 - switching elektromekanis dan non-elektr...Dasar Telekomunikasi - Slide week 7 - switching elektromekanis dan non-elektr...
Dasar Telekomunikasi - Slide week 7 - switching elektromekanis dan non-elektr...
Beny Nugraha
 

More from Beny Nugraha (20)

Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 13&14 - Transformasi z
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 13&14 - Transformasi zPengolahan Sinyal Digital - Slide week 13&14 - Transformasi z
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 13&14 - Transformasi z
 
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 12 - konvolusi circular
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 12 - konvolusi circularPengolahan Sinyal Digital - Slide week 12 - konvolusi circular
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 12 - konvolusi circular
 
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 8 - persamaan beda
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 8  - persamaan bedaPengolahan Sinyal Digital - Slide week 8  - persamaan beda
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 8 - persamaan beda
 
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 14 - transformasi z
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 14 - transformasi zPengolahan Sinyal Digital - Slide week 14 - transformasi z
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 14 - transformasi z
 
Matematika 2 - Slide week 10 - Teori Laplace dan Cramer
Matematika 2 - Slide week 10 - Teori Laplace dan CramerMatematika 2 - Slide week 10 - Teori Laplace dan Cramer
Matematika 2 - Slide week 10 - Teori Laplace dan Cramer
 
Matematika 2 - Slide week 13 - Eigen
Matematika 2 - Slide week 13 - EigenMatematika 2 - Slide week 13 - Eigen
Matematika 2 - Slide week 13 - Eigen
 
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 13 - modulasi gabungan (hybrid)
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 13 - modulasi gabungan (hybrid)Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 13 - modulasi gabungan (hybrid)
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 13 - modulasi gabungan (hybrid)
 
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 12 - modulasi digital
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 12 - modulasi digitalTelekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 12 - modulasi digital
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 12 - modulasi digital
 
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 14 - lanjutan modulasi gabunga...
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 14 - lanjutan modulasi gabunga...Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 14 - lanjutan modulasi gabunga...
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 14 - lanjutan modulasi gabunga...
 
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 7 - DFT urutan waktu diskrit
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 7 - DFT urutan waktu diskritPengolahan Sinyal Digital - Slide week 7 - DFT urutan waktu diskrit
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 7 - DFT urutan waktu diskrit
 
Matematika 2 - Slide week 9 - invers matriks
Matematika 2 - Slide week 9 - invers matriksMatematika 2 - Slide week 9 - invers matriks
Matematika 2 - Slide week 9 - invers matriks
 
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9 transmisi digital
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9   transmisi digitalTelekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9   transmisi digital
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 9 transmisi digital
 
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7 derau dalam sistem komunikasi
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7   derau dalam sistem komunikasiTelekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7   derau dalam sistem komunikasi
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 7 derau dalam sistem komunikasi
 
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 10 noise dan error pada tran...
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 10   noise dan error pada tran...Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 10   noise dan error pada tran...
Telekomunikasi Analog dan Digital - Slide week 10 noise dan error pada tran...
 
Matematika 2 - Slide week 8 - eliminasi gauss
Matematika 2 - Slide week 8 - eliminasi gaussMatematika 2 - Slide week 8 - eliminasi gauss
Matematika 2 - Slide week 8 - eliminasi gauss
 
Pengolahan SInyal Digital - Slide week 5 - transformasi fourier sinyal waktu...
Pengolahan SInyal Digital - Slide week 5 -  transformasi fourier sinyal waktu...Pengolahan SInyal Digital - Slide week 5 -  transformasi fourier sinyal waktu...
Pengolahan SInyal Digital - Slide week 5 - transformasi fourier sinyal waktu...
 
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 6 - transformasi fourier sinyal waktu ...
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 6 - transformasi fourier sinyal waktu ...Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 6 - transformasi fourier sinyal waktu ...
Pengolahan Sinyal Digital - Slide week 6 - transformasi fourier sinyal waktu ...
 
Dasar Telekomunikasi - Slide week 12 - pengantar komunikasi data
Dasar Telekomunikasi - Slide week 12 - pengantar komunikasi dataDasar Telekomunikasi - Slide week 12 - pengantar komunikasi data
Dasar Telekomunikasi - Slide week 12 - pengantar komunikasi data
 
Dasar Telekomunikasi - Slide week 9 - penomoran
Dasar Telekomunikasi - Slide week 9 - penomoranDasar Telekomunikasi - Slide week 9 - penomoran
Dasar Telekomunikasi - Slide week 9 - penomoran
 
Dasar Telekomunikasi - Slide week 7 - switching elektromekanis dan non-elektr...
Dasar Telekomunikasi - Slide week 7 - switching elektromekanis dan non-elektr...Dasar Telekomunikasi - Slide week 7 - switching elektromekanis dan non-elektr...
Dasar Telekomunikasi - Slide week 7 - switching elektromekanis dan non-elektr...
 

Recently uploaded

PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
muhammadyudiyanto55
 
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfPETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
Hernowo Subiantoro
 
CONTOH DOKUMEN TINDAK LANJUT_PENERAPAN DISIPLIN POSITIF.pdf
CONTOH DOKUMEN TINDAK LANJUT_PENERAPAN DISIPLIN POSITIF.pdfCONTOH DOKUMEN TINDAK LANJUT_PENERAPAN DISIPLIN POSITIF.pdf
CONTOH DOKUMEN TINDAK LANJUT_PENERAPAN DISIPLIN POSITIF.pdf
Pangarso Yuliatmoko
 

Recently uploaded (20)

Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docxForm B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
Form B1 Rubrik Observasi Presentasi Visi Misi -1.docx
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
 
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           xKoneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt           x
Koneksi Antar Materi Modul 1.4.ppt x
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
 
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdfPETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
PETUNJUK TEKNIS PPDB JATIM 2024-sign.pdf
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak (1). SDN 001 BU.pdf
 
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docxCONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
CONTOH LAPORAN PARTISIPAN OBSERVASI.docx
 
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdfLK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
LK 1 - 5T Keputusan Berdampak PERMATA BUNDA.pdf
 
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdfSapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
Sapawarga - Manual Guide PPDB Tahun 2024.pdf
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
CONTOH DOKUMEN TINDAK LANJUT_PENERAPAN DISIPLIN POSITIF.pdf
CONTOH DOKUMEN TINDAK LANJUT_PENERAPAN DISIPLIN POSITIF.pdfCONTOH DOKUMEN TINDAK LANJUT_PENERAPAN DISIPLIN POSITIF.pdf
CONTOH DOKUMEN TINDAK LANJUT_PENERAPAN DISIPLIN POSITIF.pdf
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNajwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Najwa Qarina_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdfNaufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
Naufal Khawariz_2021 B_Analisis Kritis Jurnal.pdf
 
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docxDokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
Dokumen Tindak Lanjut Pengelolaan Kinerja Guru.docx
 
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdfLaporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
Laporan Piket Guru untuk bukti dukung PMM.pdf
 
Sejarah dan Perkembangan Agama Hindu.pptx
Sejarah dan Perkembangan Agama Hindu.pptxSejarah dan Perkembangan Agama Hindu.pptx
Sejarah dan Perkembangan Agama Hindu.pptx
 
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.pptperumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
perumusan visi, misi dan tujuan sekolah.ppt
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.com
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.comModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.com
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 2 Fase A Kurikulum Merdeka - abdiera.com
 

Slide week 2a bilangan kompleks

  • 1. Modul ke: Fakultas Program Studi Matematika 2 Bilangan Kompleks Beny Nugraha, MT, M.Sc 02FAKULTAS TEKNIK TEKNIK ELEKTRO
  • 2. Definisi • Himpunan bilangan yang terbesar di dalam matematika adalah himpunan bilangan kompleks. • Bilangan kompleks adalah bilangan yang terdiri dari dua bagian : bagian real dan bagian imajiner (khayal).
  • 3. Asal Mula Bilangan Imajiner • Tinjau kembali persamaan kuadrat dalam aljabar: • Nilai z dapat dicari dengan menggunakan rumus abc berikut: • Permasalahan akan muncul apabila diskriminan D = b2 – 4ac bernilai negatif (<0) karena bilangan negatif tidak memiliki akar.
  • 4. Asal Mula Bilangan Imajiner • Diperkenalkan konsep bilangan imajiner: • Di mana j disebut sebagai operator. • Dengan pemahanan di atas, maka bilangan negatif di bawah akar dapat diganti dengan bilangan imajiner tersebut. Contoh:
  • 5. • Contoh Soal: Tentukan akar-akar persamaan kuadrat berikut: Jawab: Dengan menggunakan rumus abc:
  • 6. Kemudian dengan: Maka hasilnya adalah: Sehingga akar-akar persamaan tersebut terdiri dari bilangan real, yakni 1, dan bilangan imajiner, yakni 2√2
  • 7. Bilangan Kompleks • Bilangan kompleks dilambangkan oleh z dan ditulis sebagai berikut: • Di mana x = Re z = bagian real dari z, dan y = Im z = bagian imajiner dari z. • Contoh: memiliki Re z = 2 dan Im z = 5
  • 8. Bilangan Kompleks • Perhatikan bahwa bagian imajiner dari bilangan kompleks adalah bilangan real, bukan imajiner. • Pada contoh tersebut, bagian imajiner dari z adalah 5 (bukan j5 atau 5j). • Bagian real dan bagian imajiner boleh bernilai nol. Contoh: z = 0+ 2j = 2j atau z = 2 + 0j = 2
  • 9. Bentuk Polar Bilangan Kompleks • Bilangan kompleks selalu merupakan pasangan dua bilangan real, yaitu x dan y. • Bilangan kompleks dapat digambarkan dalam bidang kompleks, yakni bidang yang sama dengan bidang kartesius, hanya saja sumbu vertikalnya merupakan bagian imajiner dan sumbu horisontalnya merupakan bagian real.
  • 10. Bentuk Polar Bilangan Kompleks • Bilangan kompleks dapat ditulis sebagai z = (x,y) yang maknanya sama dengan z = x + jy. • Dari gambar dapat ditentukan bahwa jarak antara titik (x, y) dan titik asal (0,0) disebut modulus atau nilai mutlak dari z, ditulis:
  • 11. Bentuk Polar Bilangan Kompleks • Sudut dari z disebut fase atau argumen dari z dan memenuhi persamaan: • Dari gambar juga dapat ditentukan bahwa:
  • 12. Bentuk Polar Bilangan Kompleks • Sehingga persamaan lengkapnya menjadi: • Hasil di atas disebut juga bentuk polar dari bilangan kompleks. • Persamaan di atas dapat dipersingkat lagi, dengan:
  • 13. Bentuk Polar Bilangan Kompleks • Maka bentuk polarnya dapat ditulis: • Atau sering juga disingkat dengan bentuk: • Di mana θ adalah fasa-nya, dan dari persamaan z = x + jy, maka nilai fasa-nya adalah:
  • 14. Bentuk Polar Bilangan Kompleks • Contoh: Tulis z = -1 – i dalam bentuk polar. Jawab: Dari soal didapat bahwa nilai x = -1 dan nilai y = -1. Kemudian bisa dihitung modulus z adalah: Dan fasa-nya adalah:
  • 15. Operasi Perhitungan Bilangan Kompleks 1. Penjumlahan Contoh: Diketahui bahwa z1 = 3 + 5j dan z2 = 1 - 2j. Tentukan z1 + z2 Jawab: z1 + z2 = (3 + 5j) + (1 - 2j) = (3 + 1) + (5j - 2j) = 4 + 3j
  • 16. Operasi Perhitungan Bilangan Kompleks 2. Pengurangan Contoh: Dari soal yang sama, tentukan z1 – z2. Jawab: z1 - z2 = (3 + 5j) - (1 - 2j) = 3 + 5j – 1 + 2j = 2 + 7j
  • 17. Operasi Perhitungan Bilangan Kompleks 3. Perkalian Contoh: Dari soal yang sama, tentukan z1 z2. Jawab: z1 - z2 = (3 + 5j) . (1 - 2j) = (3.1) + (3. -2j) + (5j.1) + (5j. -2j) = 3 - 6j + 5j - 10j2 . Ingat bahwa j2 = -1 = 13 – j
  • 18. Operasi Perhitungan Bilangan Kompleks 4. Pembagian • Hasil bagi bilangan kompleks dapat disederhanakan ke dalam bentuk z = x + jy dengan cara mengalikan pembilang dan penyebut dengan sekawan kompleks penyebut. • Di mana sekawan kompleks dari bentuk z = x + jy adalah z = x – jy.
  • 19. Operasi Perhitungan Bilangan Kompleks 4. Pembagian Contoh: Hitung Jawab: Kalikan penyebut dan pembilang dengan sekawan kompleks dari penyebut. Sehingga:
  • 21. Operasi Perhitungan Bilangan Kompleks 5. Perkalian & Pembagian Dalam Bentuk Polar • Jika diketahui: • Maka perkalian z1.z2 adalah: • Dan pembagian kedua bilangan kompleks tersebut adalah:
  • 22. Operasi Perhitungan Bilangan Kompleks 5. Perkalian & Pembagian Dalam Bentuk Polar • Contoh: Diketahui dua bilangan kompleks bentuk polar berikut: Tentukan perkalian dan pembagian kedua bilangan tersebut.
  • 23. Operasi Perhitungan Bilangan Kompleks 5. Perkalian & Pembagian Dalam Bentuk Polar • Jawab:
  • 24. Bentuk Eksponen & Trigonometri • Telah diketahui bahwa: • Jika kedua persamaan di atas dijumlah dan dikurangkan, maka akan didapat:
  • 25. Bentuk Eksponen & Trigonometri • Jika θ diganti dengan z maka:
  • 26. Bentuk Eksponen & Trigonometri • Contoh: Tentukan sin j. Jawab: