Dokumen tersebut membahas tentang kelapa parut kering dan santan kelapa. Kelapa parut kering adalah produk yang menggunakan daging buah kelapa sebagai bahan baku, sedangkan santan kelapa adalah cairan putih kental hasil ekstraksi dari kelapa. Kedua produk tersebut memiliki berbagai manfaat untuk industri makanan dan kesehatan.
4. Kelapa Parut
Kering
Kelapa parut kering (Desicated Coconut) adalah salah
satu produk yang menggunakan daging buah kelapa
sebagai bahan baku. Kelapa parut kering berwarna
putih, memiliki rasa dan bau khas kelapa.
6. KELAPA TUA
Cara
Pembuatan
Berikut Merupakan Cara
Pembuatan Kelapa Parut
Kering
DIKUPAS
DIKULITI
DICUCI
DIBELAH-BELAH
DIPARUT
DIKERINGKAN
DIAYAK
DIMASUKKAN TOPLES
KELAPA PARUT KERING
7. Pemanfaatan
Kelapa parut kering dimanfaatkan secara luas pada industri
konveksionari (candy) sebagai bahan penambah aroma
dalam pembuatan coklat batangan atau sebagai pengisi
produk berbasis kacang-kacangan, industri pengolahan
kue (bakery), industri es krim (frozen food) dan konsumsi
rumah tangga (ready to cook mix).
9. Santan Kelapa
Santan kelapa merupakan cairan
putih kental hasil ekstraksi dari
kelapa yang dihasilkan dari kelapa
yang diparut dan kemudian diperas
bersama air. Santan mempunyai
rasa lemak dan digunakan sebagai
perasa yang menyedapkan masakan
menjadi
gurih.
Dahulu,
untuk
memperoleh
santan
dilakukan
dengan cara diperas dengan tangan
dari kelapa yang diparut dan
menambahkan air panas sehingga
santan yang dihasilkan lebih baik
11. Manfaat Santan Kelapa Dalam
Pengolhan Makanan
Santan mempunyai rasa lemak, sehingga membuat rasa
masakan menjadi lebih sedap dan gurih dengan aroma
khas
kelapa
yang
harum
(adanya
senyawa
nonylmethylketone). Santan juga dikenal dalam berbagai
masakan tradisional negara-negara kawasan Asia Pasifik
seperti Thailand, India, Sri Lanka, Malaysia, Filipina, Hawai
sampai Brazil. Bahkan saat ini banyak makanan etnik
bersantan yang mulai disebarluaskan ke negara-negara
Barat (Eropa dan Amerika) dan diterima dengan baik oleh
para konsumen.
13. Pemanfaatan Santan Kelapa
Untukmempunyai beberapa manfaat
Santan Kesehatan
antara lain pada kandungan asam
lemak jenuhnya yaitu asam laurat.
Asam laurat merupakan asam lemak
berantai sedang (Medium Chain Fatty
Acid) yang ditemukan secara alami
dalam Air Susu Ibu (ASI). Asam laurat
dalam tubuh akan diubah menjadi
monolaurin. Monolaurin mempunyai
beberapa manfaat antara lain sebagai
antivirus, antibakteri dan antiprotozoa.
Monolaurin juga diketahui dapat
menghancurkan
virus
penyebab
penyakit HIV, herpes dan influenza.
14. Sambungan…
Santan memiliki potensi untuk
menggantikan susu sapi. Santan
tidak mengandung laktosa seperti
pada susu sapi sehingga santan
dapat dikonsumsi oleh para penderita
lactose intolerant. Protein pada susu
sapi
mempunyai
potensi
menyebabkan alergi lebih tinggi
dibandingkan protein pada santan
sehingga
anak-anak
yang
mempunyai alergi minum susu dapat
menggantikannya dengan minum
santan kelapa.
15. Sambungan…
Santan kelapa termasuk ingridien pangan yang
memiliki kadar air, protein dan lemak yang cukup
tinggi seperti halnya susu sapi, sehingga santan
bersifat mudah rusak karena mudah ditumbuhi oleh
mikroba pembusuk. Sementara itu, pengawetan
santan
dengan
metode
sterilisasi
dapat
menyebabkan beberapa kerusakan mutu produk.
Kerusakan tersebut antara lain pecahnya emulsi
santan, timbulnya aroma tengik dan terjadi
perubahan warna menjadi lebih gelap.
16. Cara Pengawetan Santan
Kelapa
Cara pengawetan santan kelapa dapat
dilakukan dengan
pengemasan aseptis
Pengalengan
pasteurisasi
Sterilisasi secara komersial
17. Cara Pengawetan Santan
Pengawetan jangka pendek dapat dengan
Kelapa
mudah dicapai dengan pasteurisasi santan
pada suhu 72°C selama 20 menit, tetapi
penyimpanan jangka panjang hanya dapat
dicapai
dengan
menggunakan
cara
pemanasan yang cukup yang menjamin
sterilitasi komersial dari produk. Sebagai
contoh,
jika
dipasteurisasi,
santan
mempunyai umur simpan tidak lebih dari 5
hari pada suhu 4°C (refrigerator), sedangkan
santan kaleng dapat tahan sampai lebih dari
24 bulan pada kondisi penyimpanan suhu
ruang.