SlideShare a Scribd company logo
1 of 8
Nama : Feny Kartika Mata Kuliah : Dietetik Lanjut
NIM : PO.62.31.3.11.166 Dosen : Retno Ayu Hapsari, S.Gz
Kasus Genap Dislipidemia
Ny. Es berusia 50 tahun dengan TB 153 cm dan BB 60 kg adalah seorang staf administrasi
disebuah departemen nasional melakukan pemeriksaan laboratorium lengkap yang ia lakukan rutin
setiap 6 bulan sekali. hasil pemeriksaan laboratorium terakhir menunjukan bahwa trigliserida pasien
lebih dari ambang batasnya yaitu 189 mg/dL, akan tetapi untuk kolesterol, HDL dan LDL normal
walaupun mendekati ambang batas.
Aktifitas Ny. Es sehari-hari adalah bekerja selama 5 hari dalam seminggu mulai pukul 08.00 –
16.00 dan tidak melakukan pekerjaan rumah tangga. Olah raga yang dilakukan adalah jalan pagi setiap
hari minggu ± 30 menit. Dari hasil anamnesa gizi Ny. Es diketahui bahwa pasien selalu makan teratur
dan tidak ada pantangan namun pasien sangat jarang sekali mengkonsumsi sayur.
Hasil Recall sehari Ny. Es adalah sebagai berikut :
Pagi : Nasi kuning 200 gram
Telur masak merah ( 1 porsi )
Kering tempe ( 1 porsi )
Snack : Donat ( 1 potong )
Teh manis hangat ( 1 gelas )
Siang : Nasi 200 gram
Ikan patin bakar ( 1 potong )
Sayur asem ( 1 porsi )
Es teh manis ( 1 gelas )
Snack : Singkong goreng ( 2 potong )
Malam : Nasi 200 gram
Opor ayam ( 1 potong )
Tahu bacem ( 1 porsi )
Pisang ( 1 potong )
Pertanyaan :
1. Tipe dislipidemia yang manakah Ny. ES tersebut ?
2. Kaji kasus dengan NCP
Nama : Feny Kartika Mata Kuliah : Dietetik Lanjut
NIM : PO.62.31.3.11.166 Dosen : Retno Ayu Hapsari, S.Gz
Recall
Waktu Menu Bahan B (g) E(kal) P(g) L(g) KH(g) Serat(g) Koles(mg)
Pagi
Nasi Kuning
Beras 100 361 6.7 0.6 79.5 0.8 0
Santan 50 53.1 0.5 5.1 2.3 1.4 0
Telur Masak
Merah
Telur Ayam 60 93.1 7.6 6.4 0.7 0 254.4
Santan 25 26.5 0.3 2.5 1.1 0.7 0
Minyak Goreng 2.5 21.6 0 2.5 0 0 0
Kering Tempe
Tempe 50 99.5 9.5 3.8 8.5 0.7 0
Minyak Goreng 5 43.1 0 5 0 0 0
Kecap 10 6 1 0 0.6 0.1 0
Snack
Donat
Tepung Terigu 25 91 2.6 0.3 19.1 0.7 0
Telur Ayam 15 23.3 1.9 1.6 0.2 0 63.6
Margarin 1 6.4 0 0.7 0 0 0
Gula Pasir 13 50.3 0 0 13 0 0
Minyak Goreng 5 43.1 0 5 0 0 0
Teh Manis
Hangat
The 3 1.5 0 0 0.3 0 0
Gula Pasir 13 50.3 0 0 13 0 0
Siang
Nasi Nasi Putih 200 260 4.8 0.4 57.2 0.6 0
Ikan Patin
Bakar
Ikan Patin 50 49 9.1 1.2 0 0 22.5
Kecap 10 6 1 0 0.6 0.1 0
Sayur Asem
Kool 25 5.5 0.3 0.1 1.1 0.7 0
Kacang Panjang 50 17.4 0.9 0.2 4 1.6 0
Labu Siam 25 3.8 0.6 0.1 0.5 0.5 0
Es Teh Manis
The 3 1.5 0 0 0.3 0 0
Gula Pasir 13 50.3 0 0 13 0 0
Snack
Singkong
Goreng
Singkong 200 262 2.2 0.6 63.8 3 0
Minyak Goreng 10 86.2 0 10 0 0 0
Malam
Nasi Nasi Putih 200 260 4.8 0.4 57.2 0.6 0
Opor Ayam
Daging Ayam 50 142 13.4 9.4 0 0 39.5
Santan 25 26.5 0.3 2.5 1.1 0.7 0
Minyak Goreng 2.5 21.6 0 2.5 0 0 0
Tahu Bacem
Tahu 100 76 8.1 4.8 1.9 1.2 0
Gula Aren 13 48 0.1 0 12.2 0 0
Buah Pisang Uli 25 23 0.3 0.1 5.8 0.6 0
Jumlah 2309 75.8 65.8 357 13.8 380
Nama : Feny Kartika Mata Kuliah : Dietetik Lanjut
NIM : PO.62.31.3.11.166 Dosen : Retno Ayu Hapsari, S.Gz
A. Identitas Pasien
Nama : Ny. ES
Umur : 50 tahun
Tinggi Badan : 153 cm
Berat Badan : 60 kg
Keluhan : -
Diagnosa : hipertrigliseridemia
B. Skrining Gizi
Resiko Ringan Resiko Sedang Resiko Tinggi
Berat badan turun 2,5-
5 kg dalam 6 bulan
terakhir
Berat badan turun 5-
7,5 kg dalam 6 bulan
terakhir
Berat badan turun >
7,5 kg dalam 6 bulan
terakhir
RBW = 80 - 120 % √ RBW = 70 – 80 % atau
120 – 130 %
RBW = < 70 % atau
> 130 %
IMT = 20 – 25 kg/m2 IMT = 17 – 18 atau 30
-35 kg/m2
√ IMT = < 17 kg/m2
atau > 35 kg/m2
Mual/muntah ringan,
diare
Mual/muntah
berkepanjangan, diare
Malabsorbsi
Nafsu makan turun Tidak ada nafsu makan Mendapat makanan
perantara dan/MLP
Gangguan mengunyah
atau menelan
Decubitus ringan dan
atau terbuka lainnya
Decubitus berat atau
luka terbuka yang tak
kunjung sembuh
Hipertensi Gagal ginjal Menderita penyakit
pankreas berat
Atherosklerosis,
peningkatan profil
lemak darah
Stadium awal penyakit
kanker dan/
kemoterapi
Kanker stadium
lanjut dengan
kekeksia
Menjalani operasi
ringan
Menjalani operasi
berat
Menjalani operasi
saluran cerna
Anemia Diabetis tidak
terkontrol
Malnutrisi
Ulkus Gangguan saluran
cerna, pendarahan
saluran cerna
Pasien di ICU luka
bakar
Istirahat ditempat
tidur
Menderita penyakit
jantung kongetiv
Mengalami sepsis
Dehidrasi ringan Stroke Trauma multiple
Albumin 3,2 – 3,4
mg/dl
Albumin 2,8 – 3,1
mg/dl
Albumin < 2,8 mg/dl
Total limphosit 1200 –
1500 sel/m3
Total limphosit 900 –
1200 sel/m3
Total limphosit < 900
sel/m3
Nama : Feny Kartika Mata Kuliah : Dietetik Lanjut
NIM : PO.62.31.3.11.166 Dosen : Retno Ayu Hapsari, S.Gz
Depresi ringan Depresi sedang Depresi berat
Demam ringan Lainnya Lainnya
Dari skrining diatas disimpulkan bahwa pasien beresiko ringan
Pasien dikatakan beresiko
tinggi
Bila terdapat 1 atau lebih faktor resiko tinggi atau 3 atau lebih
dari faktor resiko sedang atau 6 atau lebih faktor resiko ringan.
AHLI GIZI HARUS MELAKUKAN PENILAIAN STATUS GIZI
SECARA LENGKAP PERLU DI LAKUKAN EVALUASI KEMBALI
DALAM 3 – 5 HARI.
Pasien dikatakan beresiko
sedang
Bila terdapat 2 atau lebih faktor resiko sedang atau 4 – 6 faktor
resiko ringan.
AHLI GIZI HARUS MENEMUI PASIEN PALING LAMBAT DALAM
3 HARI, LAKUKAN PENILAIAN STATUS GIZI YANG
DIPERLUKAN EVALUASI KEMBALI 3 – 5 HARI.
Pasien dikatakan beresiko
ringan
Bila terdapat < 4 faktor resiko ringan, cek kembali dalam 7 –
10 hari.
C. Assessment
Antropometri
- Berat Badan 60 kg
- Tinggi Badan 153 cm
- BBI = (TB – 100) – 10%(TB – 100)
= (153-100) – 10%(153 – 100)
= 53 – 5,3 = 47,7 kg
IMT =
BBR = kg/m
2 (overweight)
Biokimia - Trigliserida 189 mg/dl (tinggi)
Dietary History selalu makan teratur dan tidak ada pantangan namun pasien sangat jarang
sekali mengkonsumsi sayur.
Hasil recall :
- E = 2309 kal
- P = 75,8 gram
- L = 65,8 gram
- KH = 357 gram
- Serat = 13,8 gram
- Kolesterol = 380 mg
Audit gizi :
-
-
-
-
Nama : Feny Kartika Mata Kuliah : Dietetik Lanjut
NIM : PO.62.31.3.11.166 Dosen : Retno Ayu Hapsari, S.Gz
Aktivitas Fisik - Aktifitas Ny. Es sehari-hari adalah bekerja selama 5 hari dalam
seminggu mulai pukul 08.00 – 16.00
- Tidak melakukan pekerjaan rumah tangga
- Olah raga yang dilakukan adalah jalan pagi setiap hari minggu ± 30
menit.
D. Diagnose gizi
1. Domain Intake
a. Kelebihan Intake Makanan dan Minuman Oral (NI-2.2) disebabkan oleh keyakinan yang salah
terhadap makanan dan zat gizi dan hal-hal yang berkaitan dengan zat gizi dibuktikan dengan
audit Energi 141,87% (lebih), Protein 124,20% (lebih), Lemak 145,54% (lebih), dan karbohidrat
146,23% (lebih).
2. Domain Klinis
a. Perubahan Nilai Laboratorium Terkait Zat Gizi Lemak (NC-2.2) disebabkan oleh kelainan
metabolisme lipid dibuktikan dengan hasil pemeriksaan laboratorium trigliserida yaitu 189
mg/dl (tinggi).
b. Berat Badan Lebih (NC-3.3) disebabkan pola makan yang salah dibuktikan dengan IMT
.
3. Domain Behaviour
a. Pengetahuan Yang Kurang dikaitkan dengan Pangan dan Gizi ((NB-1.1) disebabkan oleh
keyakinan atau perhatian yang salah mengenai makanan, zat gizi dan masalah-masalah lain
berhubungan dengan makanan/zat gizi dibuktikan dengan Ny. ES sangat jarang sekali
mengkonsumsi sayur dan makanan yang dimakan sehari-hari sebagian besar tinggi lemak.
Konsumsi : dari diagnosa gizi diatas dapat disimpulkan bahwa domain yang paling diutamakan
adalah domain perilaku. Diharapkan dengan perbaikan dan peningkatan pengetahuan
yang berhubungan dengan gizi maka dapat memperbaiki Intake makanan dengan
pola makan bergizi seimbang, dengan perbaikan intake tersebut maka akan
diharapkan juga akan memperbaiki domain klinis.
E. Intervensi gizi
1. Tujuan Diet
Jangka panjang :
- Menurunkan berat badan hingga mencapai BBI (status gizi normal)
- Memperbaiki pola makan pasien
Jangka pendek :
- Menurunkan kadar trigliserida pasien.
- Mengubah jenis asupan lemak.
- Menurunkan asupan kolesterol makanan.
- Meningkatkan asupan karbohidrat kompleks dan menurunkan asupan karbohidrat sederhana.
2. Jenis Diet
Diet Dislipidemia I
3. Perhitungan Zat Gizi
Nama : Feny Kartika Mata Kuliah : Dietetik Lanjut
NIM : PO.62.31.3.11.166 Dosen : Retno Ayu Hapsari, S.Gz
+1532,179 kkal -1386,259 kkal
+ 57,456 gram - 51,984 gram
+42,56 gram -38,5 gram
+229,824 gram -207,94 gram
4. Prinsip Diet
a. Energi cukup
b. Protein cukup
c. Lemak cukup
d. Karbohidrat cukup
e. Vitamin cukup
f. Serat tinggi
5. Syarat Diet
BMR = 0,9 x 47,7 kg x 24 jam = 1030,32 kkal
Korti = 10 % x 47,7 kg x 8 jam = 38,16 - kkal
992,16 kkal
Korum = 7,5% x 992,16 kkal = 74,412 - kkal
917,748 kkal
f. aktivitas = 50% x 917,748 kkal = 458,874 + kkal
1376,622 kkal
SDA = 6% x 1376,622 kkal = 82,597 + kkal
1459,219 kkal
Nama : Feny Kartika Mata Kuliah : Dietetik Lanjut
NIM : PO.62.31.3.11.166 Dosen : Retno Ayu Hapsari, S.Gz
a. Energi cukup sebesar 1459,219 kal sesuai kebutuhan untuk mencapai berat badan normal dan
sebagai sumber tenaga.
b. Protein diberikan cukup sebesar gram, terutama dari ikan yang banyak mengandung lemak
omega-3. Sumber protein nabati lebih dianjurkan. Untuk mengganti sel-sel jaringan tubuh yang
rusak.
c. Lemak diberikan cukup sebesar gram untuk pelarut vitamin larut air A, D, E, K dan
menurunkan kadar kolesterol.
d. Karbohidrat diberikan cukup sebesar gram untuk sumber energi.
e. Cukup vitamin dan mineral.
f. Serat tinggi 30-50 gram/hari untuk mencegah konstipasi. Terutama serat larut air yang terdapat
dalam apel, beras tumbuk atau beras merah, havermout, dan kacang-kacangan.
6. Rute
Oral
7. Frekuensi
3 kali makanan utama 2 kali makanan selingan
8. Bentuk Makanan
Makanan biasa
9. Edukasi Gizi
Topik : Diet Penyakit Dislipidemia
Sasaran
Metode
Waktu
Alat Peraga
Materi
:
:
:
:
:
Ny. ES dan keluarga
Diskusi, ceramah, tanya jawab
± 30 menit
Leaflet dan foodmodel
1. Makanan yang dianjurkan dan tidak
dianjurkan (perlu dihindari)
2. Kebutuhan zat gizi pasien dan pentingnya
peranan zat gizi bagi pasien
F. Monitoring dan Evaluasi
1. Monitoring
- Perubahan nilai laboratorium trigliserida pasien.
- Status gizi pasien.
- Pola makan pasien.
2. Evaluasi
- Keluhan-keluhan akibat penyakit yang diderita.
- Daya terima pasien terhadap diet yang dianjurkan.
- Perubahan status gizi pasien.
Nama : Feny Kartika Mata Kuliah : Dietetik Lanjut
NIM : PO.62.31.3.11.166 Dosen : Retno Ayu Hapsari, S.Gz
Anjuran Menu
Waktu Menu Bahan B(G) E(kal) P(g) L(g) KH(g) Srt(g) klst(g)
Pagi
07.00
Healthy Sandwich
Roti Tawar 40 109.6 3.5 1.2 20.8 1.1 0
Tahu 50 38 4.1 2.4 0.9 0.6 0
Olive Oil 2.5 22 0 2.5 0 0 0
Bombay 5 2.2 0.1 0 0.5 0.1 0
Tomat 10 2.1 0.1 0 0.5 0.1 0
Ketimun 10 1.3 0.1 0 0.3 0.1 0
Susu Kedelai Susu Kedelai 25 30.4 3.1 2 0 1.5 0
Buah Kiwi 50 30.5 0.5 0.3 5.4 2 0
Snack
10.00
Pisang Bakar Pisang Ambon 75 69 0.8 0.4 17.5 1.8 0
Jus Apel Apel 150 88.6 0.3 0.6 23 4.1 0
Siang
Nasi Merah
Beras Merah
Tumbuk 75 268.5 5.6 1.9 56.4 4.1 0
Lele Bakar Kecap
Ikan Lele 50 41.9 7.4 1.1 0 0 29
Kecap 10 6 1 0 0.6 0.1 0
Pepes Tahu Tahu 50 38 4.1 2.4 0.9 0.6 0
Sayur Asem
Bening
Labu Siam 25 5 0.2 0.1 1.1 0.3 0
Kacang Panjang 50 17.4 0.9 0.2 4 1.6 0
Jagung Kuning 25 27 0.8 0.3 6.3 0.7 0
Buah Semangka 150 48 0.9 0.6 10.8 0.8 0
Snack Jus Alpukat Alpukat 50 39.6 0.3 1.9 5.9 0.8 0
Malam
Nasi Merah
Beras Merah
Tumbuk 75 268.5 5.6 1.9 56.4 4.1 0
Sup Putih Telur Putih Telur 60 30 6.3 0 0.6 0 0
Sate Tempe
Tempe 25 49.8 4.8 1.9 4.3 0.3 0
Kecap 10 6 1 0 0.6 0.1 0
Kacang Tanah 20 82.8 3.8 7.2 2.4 1.2 0
Tumis Sayur
Terong Ungu 50 14 0.4 0.1 3.3 1.3 0.1
Labu Kuning 50 19.5 0.4 0.3 4.4 1.4 0
Olive Oil 2.5 22 0 2.5 0 0 0
Buah Pisang Uli 25 23 0.3 0.1 5.8 0.6 0
Jumlah 1387 56 32 229.2 27.9 29.1

More Related Content

What's hot

tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)
tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)
tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)Feny Kartika
 
Kasus saluran cerna atas 2
Kasus saluran cerna atas 2Kasus saluran cerna atas 2
Kasus saluran cerna atas 2'Rheyfan Caspian
 
Nutrition Care Procces (NCP) HIV AIDS
Nutrition Care Procces (NCP) HIV AIDSNutrition Care Procces (NCP) HIV AIDS
Nutrition Care Procces (NCP) HIV AIDSDwi Handayani
 
Kasus k empedu kolelitiasis
Kasus k empedu kolelitiasisKasus k empedu kolelitiasis
Kasus k empedu kolelitiasis'Rheyfan Caspian
 
Diet rendah sisa dan diet tinggi serat
Diet rendah sisa dan diet tinggi seratDiet rendah sisa dan diet tinggi serat
Diet rendah sisa dan diet tinggi seratFanny K. Sari
 
DIET PADA PENYAKIT SALURAN PENCERNAAN
DIET PADA PENYAKIT SALURAN PENCERNAAN DIET PADA PENYAKIT SALURAN PENCERNAAN
DIET PADA PENYAKIT SALURAN PENCERNAAN pjj_kemenkes
 
Pertemuan 3 konversi pangan mentah dan terolah
Pertemuan 3 konversi pangan mentah dan terolahPertemuan 3 konversi pangan mentah dan terolah
Pertemuan 3 konversi pangan mentah dan terolahSutyawan
 
Perencanaan Menu untuk Remaja Anemia selama 7 hari
Perencanaan Menu untuk Remaja Anemia selama 7 hariPerencanaan Menu untuk Remaja Anemia selama 7 hari
Perencanaan Menu untuk Remaja Anemia selama 7 hariFakhriyah Elita
 
Kelompok 3 (diet pada penyakit lambung)
Kelompok 3 (diet pada penyakit lambung)Kelompok 3 (diet pada penyakit lambung)
Kelompok 3 (diet pada penyakit lambung)Indri Wati
 
Konseling Gizi (perencanaan)
Konseling Gizi (perencanaan)Konseling Gizi (perencanaan)
Konseling Gizi (perencanaan)Dessycis
 
Ppt rencana asuhan gizi dengan metode ncp
Ppt rencana asuhan gizi dengan metode ncpPpt rencana asuhan gizi dengan metode ncp
Ppt rencana asuhan gizi dengan metode ncpRahmi Fadhilla
 
Peningkatan mutu gizi pangan
Peningkatan mutu gizi panganPeningkatan mutu gizi pangan
Peningkatan mutu gizi panganSutyawan
 

What's hot (20)

Kasus gout
Kasus goutKasus gout
Kasus gout
 
tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)
tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)
tatalaksana Gizi Penyakit anemia (NCP)
 
Kasus saluran cerna atas 2
Kasus saluran cerna atas 2Kasus saluran cerna atas 2
Kasus saluran cerna atas 2
 
Nutrition Care Process (NCP) Obesitas Anak
Nutrition Care Process (NCP) Obesitas AnakNutrition Care Process (NCP) Obesitas Anak
Nutrition Care Process (NCP) Obesitas Anak
 
Nutrition Care Procces (NCP) HIV AIDS
Nutrition Care Procces (NCP) HIV AIDSNutrition Care Procces (NCP) HIV AIDS
Nutrition Care Procces (NCP) HIV AIDS
 
Kasus k empedu kolelitiasis
Kasus k empedu kolelitiasisKasus k empedu kolelitiasis
Kasus k empedu kolelitiasis
 
Kasus anemia
Kasus anemiaKasus anemia
Kasus anemia
 
Diet rendah sisa dan diet tinggi serat
Diet rendah sisa dan diet tinggi seratDiet rendah sisa dan diet tinggi serat
Diet rendah sisa dan diet tinggi serat
 
Kasus infeksi dhf
Kasus infeksi dhfKasus infeksi dhf
Kasus infeksi dhf
 
Kasus hati hepatitis
Kasus hati hepatitisKasus hati hepatitis
Kasus hati hepatitis
 
Kasus saluran cerna bawah
Kasus saluran cerna bawahKasus saluran cerna bawah
Kasus saluran cerna bawah
 
Nutrition Care Process (NCP) Obesitas Dewasa
Nutrition Care Process (NCP) Obesitas DewasaNutrition Care Process (NCP) Obesitas Dewasa
Nutrition Care Process (NCP) Obesitas Dewasa
 
Asuhan gizi sirosis hati
Asuhan gizi sirosis hati Asuhan gizi sirosis hati
Asuhan gizi sirosis hati
 
DIET PADA PENYAKIT SALURAN PENCERNAAN
DIET PADA PENYAKIT SALURAN PENCERNAAN DIET PADA PENYAKIT SALURAN PENCERNAAN
DIET PADA PENYAKIT SALURAN PENCERNAAN
 
Pertemuan 3 konversi pangan mentah dan terolah
Pertemuan 3 konversi pangan mentah dan terolahPertemuan 3 konversi pangan mentah dan terolah
Pertemuan 3 konversi pangan mentah dan terolah
 
Perencanaan Menu untuk Remaja Anemia selama 7 hari
Perencanaan Menu untuk Remaja Anemia selama 7 hariPerencanaan Menu untuk Remaja Anemia selama 7 hari
Perencanaan Menu untuk Remaja Anemia selama 7 hari
 
Kelompok 3 (diet pada penyakit lambung)
Kelompok 3 (diet pada penyakit lambung)Kelompok 3 (diet pada penyakit lambung)
Kelompok 3 (diet pada penyakit lambung)
 
Konseling Gizi (perencanaan)
Konseling Gizi (perencanaan)Konseling Gizi (perencanaan)
Konseling Gizi (perencanaan)
 
Ppt rencana asuhan gizi dengan metode ncp
Ppt rencana asuhan gizi dengan metode ncpPpt rencana asuhan gizi dengan metode ncp
Ppt rencana asuhan gizi dengan metode ncp
 
Peningkatan mutu gizi pangan
Peningkatan mutu gizi panganPeningkatan mutu gizi pangan
Peningkatan mutu gizi pangan
 

Similar to Kasus dislipidemia tika

PROSES ASUHAN GIZI TERSTANDAR PRAKTIKUM DIETETIK.docx
PROSES ASUHAN GIZI TERSTANDAR PRAKTIKUM DIETETIK.docxPROSES ASUHAN GIZI TERSTANDAR PRAKTIKUM DIETETIK.docx
PROSES ASUHAN GIZI TERSTANDAR PRAKTIKUM DIETETIK.docxAlfikaDaniaRamadayan
 
Diet lanjut hipertensi dislipidemia
Diet lanjut hipertensi dislipidemiaDiet lanjut hipertensi dislipidemia
Diet lanjut hipertensi dislipidemiatasyakhae2016
 
kasus DM GESTASIONAL.docx
kasus DM GESTASIONAL.docxkasus DM GESTASIONAL.docx
kasus DM GESTASIONAL.docxFridaMuna
 
pasien SN + Hipertensi stage 1 (3).docx
pasien SN + Hipertensi stage 1 (3).docxpasien SN + Hipertensi stage 1 (3).docx
pasien SN + Hipertensi stage 1 (3).docxselipertiwi1
 
PPT KASUS BESAR.pptx
PPT KASUS BESAR.pptxPPT KASUS BESAR.pptx
PPT KASUS BESAR.pptxElaNurmalah1
 
Kasus hipertensi.pptx
Kasus hipertensi.pptxKasus hipertensi.pptx
Kasus hipertensi.pptxAnjelinaLina1
 
persentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pptx
persentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pptxpersentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pptx
persentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pptxBundaRayendraHarithA
 
persentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pdf
persentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pdfpersentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pdf
persentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pdfBundaRayendraHarithA
 
Pp studi kasus poli gizi indri savitri 2014
Pp studi kasus poli gizi indri savitri 2014Pp studi kasus poli gizi indri savitri 2014
Pp studi kasus poli gizi indri savitri 2014Indri Savitri
 
Diabetes bukan penyakit baru
Diabetes bukan penyakit baruDiabetes bukan penyakit baru
Diabetes bukan penyakit baruLina Susanti
 
451715122222222222-ADIME-DIARE-pptx.pptx
451715122222222222-ADIME-DIARE-pptx.pptx451715122222222222-ADIME-DIARE-pptx.pptx
451715122222222222-ADIME-DIARE-pptx.pptxverapardosi92
 
ANISYA KADRYA ZAHRA_DIV REGULER_NCP TB (2) (1).docx
ANISYA KADRYA ZAHRA_DIV REGULER_NCP TB (2) (1).docxANISYA KADRYA ZAHRA_DIV REGULER_NCP TB (2) (1).docx
ANISYA KADRYA ZAHRA_DIV REGULER_NCP TB (2) (1).docxZahraanisyaA
 
PAKAN SATWA LIAR.pptx
PAKAN SATWA LIAR.pptxPAKAN SATWA LIAR.pptx
PAKAN SATWA LIAR.pptxedywiranata
 

Similar to Kasus dislipidemia tika (20)

PROSES ASUHAN GIZI TERSTANDAR PRAKTIKUM DIETETIK.docx
PROSES ASUHAN GIZI TERSTANDAR PRAKTIKUM DIETETIK.docxPROSES ASUHAN GIZI TERSTANDAR PRAKTIKUM DIETETIK.docx
PROSES ASUHAN GIZI TERSTANDAR PRAKTIKUM DIETETIK.docx
 
Diet lanjut hipertensi dislipidemia
Diet lanjut hipertensi dislipidemiaDiet lanjut hipertensi dislipidemia
Diet lanjut hipertensi dislipidemia
 
kasus DM GESTASIONAL.docx
kasus DM GESTASIONAL.docxkasus DM GESTASIONAL.docx
kasus DM GESTASIONAL.docx
 
pasien SN + Hipertensi stage 1 (3).docx
pasien SN + Hipertensi stage 1 (3).docxpasien SN + Hipertensi stage 1 (3).docx
pasien SN + Hipertensi stage 1 (3).docx
 
PPT KASUS BESAR.pptx
PPT KASUS BESAR.pptxPPT KASUS BESAR.pptx
PPT KASUS BESAR.pptx
 
Kasus hipertensi.pptx
Kasus hipertensi.pptxKasus hipertensi.pptx
Kasus hipertensi.pptx
 
persentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pptx
persentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pptxpersentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pptx
persentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pptx
 
persentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pdf
persentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pdfpersentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pdf
persentasi mtbs dan gizi buruk azizah.pdf
 
Pp studi kasus poli gizi indri savitri 2014
Pp studi kasus poli gizi indri savitri 2014Pp studi kasus poli gizi indri savitri 2014
Pp studi kasus poli gizi indri savitri 2014
 
PPT Anak.pptx
PPT Anak.pptxPPT Anak.pptx
PPT Anak.pptx
 
Lap. vivi point 1
Lap. vivi point 1Lap. vivi point 1
Lap. vivi point 1
 
Diabetes bukan penyakit baru
Diabetes bukan penyakit baruDiabetes bukan penyakit baru
Diabetes bukan penyakit baru
 
Kasus Musculoskeletal
Kasus MusculoskeletalKasus Musculoskeletal
Kasus Musculoskeletal
 
451715122222222222-ADIME-DIARE-pptx.pptx
451715122222222222-ADIME-DIARE-pptx.pptx451715122222222222-ADIME-DIARE-pptx.pptx
451715122222222222-ADIME-DIARE-pptx.pptx
 
Kasus dm hamil
Kasus dm hamilKasus dm hamil
Kasus dm hamil
 
Gizi seimbang dan energi
Gizi seimbang dan energiGizi seimbang dan energi
Gizi seimbang dan energi
 
ANISYA KADRYA ZAHRA_DIV REGULER_NCP TB (2) (1).docx
ANISYA KADRYA ZAHRA_DIV REGULER_NCP TB (2) (1).docxANISYA KADRYA ZAHRA_DIV REGULER_NCP TB (2) (1).docx
ANISYA KADRYA ZAHRA_DIV REGULER_NCP TB (2) (1).docx
 
Makanan rda
Makanan rdaMakanan rda
Makanan rda
 
PAKAN SATWA LIAR.pptx
PAKAN SATWA LIAR.pptxPAKAN SATWA LIAR.pptx
PAKAN SATWA LIAR.pptx
 
3. studi kasus dm
3. studi kasus dm3. studi kasus dm
3. studi kasus dm
 

Recently uploaded

11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BAbdiera
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxIgitNuryana13
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5KIKI TRISNA MUKTI
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxPurmiasih
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 

Recently uploaded (20)

11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase BModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 4 Fase B
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptxPaparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
Paparan Refleksi Lokakarya program sekolah penggerak.pptx
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
Materi Strategi Perubahan dibuat oleh kelompok 5
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docxLK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
LK.01._LK_Peta_Pikir modul 1.3_Kel1_NURYANTI_101.docx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 

Kasus dislipidemia tika

  • 1. Nama : Feny Kartika Mata Kuliah : Dietetik Lanjut NIM : PO.62.31.3.11.166 Dosen : Retno Ayu Hapsari, S.Gz Kasus Genap Dislipidemia Ny. Es berusia 50 tahun dengan TB 153 cm dan BB 60 kg adalah seorang staf administrasi disebuah departemen nasional melakukan pemeriksaan laboratorium lengkap yang ia lakukan rutin setiap 6 bulan sekali. hasil pemeriksaan laboratorium terakhir menunjukan bahwa trigliserida pasien lebih dari ambang batasnya yaitu 189 mg/dL, akan tetapi untuk kolesterol, HDL dan LDL normal walaupun mendekati ambang batas. Aktifitas Ny. Es sehari-hari adalah bekerja selama 5 hari dalam seminggu mulai pukul 08.00 – 16.00 dan tidak melakukan pekerjaan rumah tangga. Olah raga yang dilakukan adalah jalan pagi setiap hari minggu ± 30 menit. Dari hasil anamnesa gizi Ny. Es diketahui bahwa pasien selalu makan teratur dan tidak ada pantangan namun pasien sangat jarang sekali mengkonsumsi sayur. Hasil Recall sehari Ny. Es adalah sebagai berikut : Pagi : Nasi kuning 200 gram Telur masak merah ( 1 porsi ) Kering tempe ( 1 porsi ) Snack : Donat ( 1 potong ) Teh manis hangat ( 1 gelas ) Siang : Nasi 200 gram Ikan patin bakar ( 1 potong ) Sayur asem ( 1 porsi ) Es teh manis ( 1 gelas ) Snack : Singkong goreng ( 2 potong ) Malam : Nasi 200 gram Opor ayam ( 1 potong ) Tahu bacem ( 1 porsi ) Pisang ( 1 potong ) Pertanyaan : 1. Tipe dislipidemia yang manakah Ny. ES tersebut ? 2. Kaji kasus dengan NCP
  • 2. Nama : Feny Kartika Mata Kuliah : Dietetik Lanjut NIM : PO.62.31.3.11.166 Dosen : Retno Ayu Hapsari, S.Gz Recall Waktu Menu Bahan B (g) E(kal) P(g) L(g) KH(g) Serat(g) Koles(mg) Pagi Nasi Kuning Beras 100 361 6.7 0.6 79.5 0.8 0 Santan 50 53.1 0.5 5.1 2.3 1.4 0 Telur Masak Merah Telur Ayam 60 93.1 7.6 6.4 0.7 0 254.4 Santan 25 26.5 0.3 2.5 1.1 0.7 0 Minyak Goreng 2.5 21.6 0 2.5 0 0 0 Kering Tempe Tempe 50 99.5 9.5 3.8 8.5 0.7 0 Minyak Goreng 5 43.1 0 5 0 0 0 Kecap 10 6 1 0 0.6 0.1 0 Snack Donat Tepung Terigu 25 91 2.6 0.3 19.1 0.7 0 Telur Ayam 15 23.3 1.9 1.6 0.2 0 63.6 Margarin 1 6.4 0 0.7 0 0 0 Gula Pasir 13 50.3 0 0 13 0 0 Minyak Goreng 5 43.1 0 5 0 0 0 Teh Manis Hangat The 3 1.5 0 0 0.3 0 0 Gula Pasir 13 50.3 0 0 13 0 0 Siang Nasi Nasi Putih 200 260 4.8 0.4 57.2 0.6 0 Ikan Patin Bakar Ikan Patin 50 49 9.1 1.2 0 0 22.5 Kecap 10 6 1 0 0.6 0.1 0 Sayur Asem Kool 25 5.5 0.3 0.1 1.1 0.7 0 Kacang Panjang 50 17.4 0.9 0.2 4 1.6 0 Labu Siam 25 3.8 0.6 0.1 0.5 0.5 0 Es Teh Manis The 3 1.5 0 0 0.3 0 0 Gula Pasir 13 50.3 0 0 13 0 0 Snack Singkong Goreng Singkong 200 262 2.2 0.6 63.8 3 0 Minyak Goreng 10 86.2 0 10 0 0 0 Malam Nasi Nasi Putih 200 260 4.8 0.4 57.2 0.6 0 Opor Ayam Daging Ayam 50 142 13.4 9.4 0 0 39.5 Santan 25 26.5 0.3 2.5 1.1 0.7 0 Minyak Goreng 2.5 21.6 0 2.5 0 0 0 Tahu Bacem Tahu 100 76 8.1 4.8 1.9 1.2 0 Gula Aren 13 48 0.1 0 12.2 0 0 Buah Pisang Uli 25 23 0.3 0.1 5.8 0.6 0 Jumlah 2309 75.8 65.8 357 13.8 380
  • 3. Nama : Feny Kartika Mata Kuliah : Dietetik Lanjut NIM : PO.62.31.3.11.166 Dosen : Retno Ayu Hapsari, S.Gz A. Identitas Pasien Nama : Ny. ES Umur : 50 tahun Tinggi Badan : 153 cm Berat Badan : 60 kg Keluhan : - Diagnosa : hipertrigliseridemia B. Skrining Gizi Resiko Ringan Resiko Sedang Resiko Tinggi Berat badan turun 2,5- 5 kg dalam 6 bulan terakhir Berat badan turun 5- 7,5 kg dalam 6 bulan terakhir Berat badan turun > 7,5 kg dalam 6 bulan terakhir RBW = 80 - 120 % √ RBW = 70 – 80 % atau 120 – 130 % RBW = < 70 % atau > 130 % IMT = 20 – 25 kg/m2 IMT = 17 – 18 atau 30 -35 kg/m2 √ IMT = < 17 kg/m2 atau > 35 kg/m2 Mual/muntah ringan, diare Mual/muntah berkepanjangan, diare Malabsorbsi Nafsu makan turun Tidak ada nafsu makan Mendapat makanan perantara dan/MLP Gangguan mengunyah atau menelan Decubitus ringan dan atau terbuka lainnya Decubitus berat atau luka terbuka yang tak kunjung sembuh Hipertensi Gagal ginjal Menderita penyakit pankreas berat Atherosklerosis, peningkatan profil lemak darah Stadium awal penyakit kanker dan/ kemoterapi Kanker stadium lanjut dengan kekeksia Menjalani operasi ringan Menjalani operasi berat Menjalani operasi saluran cerna Anemia Diabetis tidak terkontrol Malnutrisi Ulkus Gangguan saluran cerna, pendarahan saluran cerna Pasien di ICU luka bakar Istirahat ditempat tidur Menderita penyakit jantung kongetiv Mengalami sepsis Dehidrasi ringan Stroke Trauma multiple Albumin 3,2 – 3,4 mg/dl Albumin 2,8 – 3,1 mg/dl Albumin < 2,8 mg/dl Total limphosit 1200 – 1500 sel/m3 Total limphosit 900 – 1200 sel/m3 Total limphosit < 900 sel/m3
  • 4. Nama : Feny Kartika Mata Kuliah : Dietetik Lanjut NIM : PO.62.31.3.11.166 Dosen : Retno Ayu Hapsari, S.Gz Depresi ringan Depresi sedang Depresi berat Demam ringan Lainnya Lainnya Dari skrining diatas disimpulkan bahwa pasien beresiko ringan Pasien dikatakan beresiko tinggi Bila terdapat 1 atau lebih faktor resiko tinggi atau 3 atau lebih dari faktor resiko sedang atau 6 atau lebih faktor resiko ringan. AHLI GIZI HARUS MELAKUKAN PENILAIAN STATUS GIZI SECARA LENGKAP PERLU DI LAKUKAN EVALUASI KEMBALI DALAM 3 – 5 HARI. Pasien dikatakan beresiko sedang Bila terdapat 2 atau lebih faktor resiko sedang atau 4 – 6 faktor resiko ringan. AHLI GIZI HARUS MENEMUI PASIEN PALING LAMBAT DALAM 3 HARI, LAKUKAN PENILAIAN STATUS GIZI YANG DIPERLUKAN EVALUASI KEMBALI 3 – 5 HARI. Pasien dikatakan beresiko ringan Bila terdapat < 4 faktor resiko ringan, cek kembali dalam 7 – 10 hari. C. Assessment Antropometri - Berat Badan 60 kg - Tinggi Badan 153 cm - BBI = (TB – 100) – 10%(TB – 100) = (153-100) – 10%(153 – 100) = 53 – 5,3 = 47,7 kg IMT = BBR = kg/m 2 (overweight) Biokimia - Trigliserida 189 mg/dl (tinggi) Dietary History selalu makan teratur dan tidak ada pantangan namun pasien sangat jarang sekali mengkonsumsi sayur. Hasil recall : - E = 2309 kal - P = 75,8 gram - L = 65,8 gram - KH = 357 gram - Serat = 13,8 gram - Kolesterol = 380 mg Audit gizi : - - - -
  • 5. Nama : Feny Kartika Mata Kuliah : Dietetik Lanjut NIM : PO.62.31.3.11.166 Dosen : Retno Ayu Hapsari, S.Gz Aktivitas Fisik - Aktifitas Ny. Es sehari-hari adalah bekerja selama 5 hari dalam seminggu mulai pukul 08.00 – 16.00 - Tidak melakukan pekerjaan rumah tangga - Olah raga yang dilakukan adalah jalan pagi setiap hari minggu ± 30 menit. D. Diagnose gizi 1. Domain Intake a. Kelebihan Intake Makanan dan Minuman Oral (NI-2.2) disebabkan oleh keyakinan yang salah terhadap makanan dan zat gizi dan hal-hal yang berkaitan dengan zat gizi dibuktikan dengan audit Energi 141,87% (lebih), Protein 124,20% (lebih), Lemak 145,54% (lebih), dan karbohidrat 146,23% (lebih). 2. Domain Klinis a. Perubahan Nilai Laboratorium Terkait Zat Gizi Lemak (NC-2.2) disebabkan oleh kelainan metabolisme lipid dibuktikan dengan hasil pemeriksaan laboratorium trigliserida yaitu 189 mg/dl (tinggi). b. Berat Badan Lebih (NC-3.3) disebabkan pola makan yang salah dibuktikan dengan IMT . 3. Domain Behaviour a. Pengetahuan Yang Kurang dikaitkan dengan Pangan dan Gizi ((NB-1.1) disebabkan oleh keyakinan atau perhatian yang salah mengenai makanan, zat gizi dan masalah-masalah lain berhubungan dengan makanan/zat gizi dibuktikan dengan Ny. ES sangat jarang sekali mengkonsumsi sayur dan makanan yang dimakan sehari-hari sebagian besar tinggi lemak. Konsumsi : dari diagnosa gizi diatas dapat disimpulkan bahwa domain yang paling diutamakan adalah domain perilaku. Diharapkan dengan perbaikan dan peningkatan pengetahuan yang berhubungan dengan gizi maka dapat memperbaiki Intake makanan dengan pola makan bergizi seimbang, dengan perbaikan intake tersebut maka akan diharapkan juga akan memperbaiki domain klinis. E. Intervensi gizi 1. Tujuan Diet Jangka panjang : - Menurunkan berat badan hingga mencapai BBI (status gizi normal) - Memperbaiki pola makan pasien Jangka pendek : - Menurunkan kadar trigliserida pasien. - Mengubah jenis asupan lemak. - Menurunkan asupan kolesterol makanan. - Meningkatkan asupan karbohidrat kompleks dan menurunkan asupan karbohidrat sederhana. 2. Jenis Diet Diet Dislipidemia I 3. Perhitungan Zat Gizi
  • 6. Nama : Feny Kartika Mata Kuliah : Dietetik Lanjut NIM : PO.62.31.3.11.166 Dosen : Retno Ayu Hapsari, S.Gz +1532,179 kkal -1386,259 kkal + 57,456 gram - 51,984 gram +42,56 gram -38,5 gram +229,824 gram -207,94 gram 4. Prinsip Diet a. Energi cukup b. Protein cukup c. Lemak cukup d. Karbohidrat cukup e. Vitamin cukup f. Serat tinggi 5. Syarat Diet BMR = 0,9 x 47,7 kg x 24 jam = 1030,32 kkal Korti = 10 % x 47,7 kg x 8 jam = 38,16 - kkal 992,16 kkal Korum = 7,5% x 992,16 kkal = 74,412 - kkal 917,748 kkal f. aktivitas = 50% x 917,748 kkal = 458,874 + kkal 1376,622 kkal SDA = 6% x 1376,622 kkal = 82,597 + kkal 1459,219 kkal
  • 7. Nama : Feny Kartika Mata Kuliah : Dietetik Lanjut NIM : PO.62.31.3.11.166 Dosen : Retno Ayu Hapsari, S.Gz a. Energi cukup sebesar 1459,219 kal sesuai kebutuhan untuk mencapai berat badan normal dan sebagai sumber tenaga. b. Protein diberikan cukup sebesar gram, terutama dari ikan yang banyak mengandung lemak omega-3. Sumber protein nabati lebih dianjurkan. Untuk mengganti sel-sel jaringan tubuh yang rusak. c. Lemak diberikan cukup sebesar gram untuk pelarut vitamin larut air A, D, E, K dan menurunkan kadar kolesterol. d. Karbohidrat diberikan cukup sebesar gram untuk sumber energi. e. Cukup vitamin dan mineral. f. Serat tinggi 30-50 gram/hari untuk mencegah konstipasi. Terutama serat larut air yang terdapat dalam apel, beras tumbuk atau beras merah, havermout, dan kacang-kacangan. 6. Rute Oral 7. Frekuensi 3 kali makanan utama 2 kali makanan selingan 8. Bentuk Makanan Makanan biasa 9. Edukasi Gizi Topik : Diet Penyakit Dislipidemia Sasaran Metode Waktu Alat Peraga Materi : : : : : Ny. ES dan keluarga Diskusi, ceramah, tanya jawab ± 30 menit Leaflet dan foodmodel 1. Makanan yang dianjurkan dan tidak dianjurkan (perlu dihindari) 2. Kebutuhan zat gizi pasien dan pentingnya peranan zat gizi bagi pasien F. Monitoring dan Evaluasi 1. Monitoring - Perubahan nilai laboratorium trigliserida pasien. - Status gizi pasien. - Pola makan pasien. 2. Evaluasi - Keluhan-keluhan akibat penyakit yang diderita. - Daya terima pasien terhadap diet yang dianjurkan. - Perubahan status gizi pasien.
  • 8. Nama : Feny Kartika Mata Kuliah : Dietetik Lanjut NIM : PO.62.31.3.11.166 Dosen : Retno Ayu Hapsari, S.Gz Anjuran Menu Waktu Menu Bahan B(G) E(kal) P(g) L(g) KH(g) Srt(g) klst(g) Pagi 07.00 Healthy Sandwich Roti Tawar 40 109.6 3.5 1.2 20.8 1.1 0 Tahu 50 38 4.1 2.4 0.9 0.6 0 Olive Oil 2.5 22 0 2.5 0 0 0 Bombay 5 2.2 0.1 0 0.5 0.1 0 Tomat 10 2.1 0.1 0 0.5 0.1 0 Ketimun 10 1.3 0.1 0 0.3 0.1 0 Susu Kedelai Susu Kedelai 25 30.4 3.1 2 0 1.5 0 Buah Kiwi 50 30.5 0.5 0.3 5.4 2 0 Snack 10.00 Pisang Bakar Pisang Ambon 75 69 0.8 0.4 17.5 1.8 0 Jus Apel Apel 150 88.6 0.3 0.6 23 4.1 0 Siang Nasi Merah Beras Merah Tumbuk 75 268.5 5.6 1.9 56.4 4.1 0 Lele Bakar Kecap Ikan Lele 50 41.9 7.4 1.1 0 0 29 Kecap 10 6 1 0 0.6 0.1 0 Pepes Tahu Tahu 50 38 4.1 2.4 0.9 0.6 0 Sayur Asem Bening Labu Siam 25 5 0.2 0.1 1.1 0.3 0 Kacang Panjang 50 17.4 0.9 0.2 4 1.6 0 Jagung Kuning 25 27 0.8 0.3 6.3 0.7 0 Buah Semangka 150 48 0.9 0.6 10.8 0.8 0 Snack Jus Alpukat Alpukat 50 39.6 0.3 1.9 5.9 0.8 0 Malam Nasi Merah Beras Merah Tumbuk 75 268.5 5.6 1.9 56.4 4.1 0 Sup Putih Telur Putih Telur 60 30 6.3 0 0.6 0 0 Sate Tempe Tempe 25 49.8 4.8 1.9 4.3 0.3 0 Kecap 10 6 1 0 0.6 0.1 0 Kacang Tanah 20 82.8 3.8 7.2 2.4 1.2 0 Tumis Sayur Terong Ungu 50 14 0.4 0.1 3.3 1.3 0.1 Labu Kuning 50 19.5 0.4 0.3 4.4 1.4 0 Olive Oil 2.5 22 0 2.5 0 0 0 Buah Pisang Uli 25 23 0.3 0.1 5.8 0.6 0 Jumlah 1387 56 32 229.2 27.9 29.1