SlideShare a Scribd company logo
1 of 15
No Kode : Keperawatan /…/…./2013
(DIII Keperawatan/Keperawatan Medikal Bedah III/WAT 3.09/IV/2013)
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN
SISTEM IMMUN DAN INTEGUMEN
Penulis:
Ns. I Made Sukarja, S.Kep.,M.Kep
PENDIDIKAN JARAK JAUH PENDIDIKAN TINGGI KESEHATAN
Pusdiklatnakes, Badan PPSDM Kesehatan
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia
2013
Hak Cipta © Pusdiklatnakes, Badan PPSDM Kesehatan, Kemkes RI, 2013
Tujuan Pembelajaran Umum
Tujuan Pembelajaran Khusus
Kegiatan Belajar
1
Kembali Ke : Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif
I
Setelah kegiatan belajar 1 ini, Anda diharapkan
mampu memahami asuhan keperawatan pada pa-
sien yang mengalami Steven Johnson
TUJUANPembelajaran Umum
TUJUANPembelajaran Khusus
Setelah menyelesaikan kegiatan belajar 1 ini, Anda diharapkan mampu ::
a. Menjelaskan pengertian Steven Johnson
b. Menjelaskan etiologi dan patofisiologi Steven Johnson
c. Menguraikan tanda dan gejala beserta pemeriksaan penunjang Ste-
ven Johnson
d. Menjelaskan komplikasi dan penatalaksanaan Steven Johnson
e. Menguraikan asuhan keperawatan pada kasus Steven Johnson
Untuk mencapai tujuan kegiatan belajar 1 ini, Anda akan mempe-
lajari tentang konsep dasar penyakit Steven Johnson dan asuhan
keperawatan meliputi pengumpulan data dengan wawancara, pe-
meriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang. Selanjutnya adalah
melakukan analisa data sehingga menghasilkan diagnosa keper-
awatan yang tindaklanjuti dengan penyusunan rencana keper-
awatan. Masing-masing diagnosa keperawatan dilengkapi dengan
intervensi dan diakhiri dengan evaluasi.
Asuhan Keperawatan pada Steven Johnson
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
2
Kembali Ke : 	 Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif
Uraian Materi
a.	 Pengertian
Sebelum membaca uraian berikut, coba ingat kembali…apakah saudara pernah
merawat pasien dengan kasus Stenven Jonhson?.
Sindrom Stevens Johnson merupakan sindrom yang mengenai kulit, selaput
lendir di oritisium dan mata dengan keadaan umum bervariasi dari ringan sampai
berat, kelainan pada kulit berupa eritema, vesikel / bula dapat disertai purpura.
b. Etiologi
Penyebab yang pasti belum diketahui, ada angapan bahwa sindrom ini merupa-
kan eritema multiforme yang berat dan disebut eritema multifome mayor. Salah
satu penyebabnya ialah alergi obat secara sistemik. Obat-obatan yang disangka
sebagai penyebabnya antara lain : penisilin dan semisintetiknya, streptomisin, sul-
fonamida, tetrasiklin, antipiretik/analgetik, (misal : derivate salisil/pirazolon, met-
amizol, metapiron, dan parasetamol) klorpromasin, karbamasepin, kinin antipirin,
tegretol, dan jamu. Selain itu dapat juga disebabkan infeksi (bakteri, virus, jamur,
parasit) neoplasma, pasca vaksinasi, radiasi dan makanan.
c. Patofisiologi
	Patogenesisnya belum jelas, disangka disebabkan oleh reaksi alergi tipe III
dan IV.
	Reaksi tipe III terjadi akibat terbentuknya kompleks antigen-antibody
yang membentuk mikro presitipasi sehingga terjadi aktivasi neutrofil yang
kemudian melepaskan lysozim dan menyebabkan kerusakan jaringan dan
organ sasaran (target organ).
	Reaksi tipe IV terjadi akibat lysozim T yang tersensitisasi berkontrak kem-
bali dengan antigen yang sama kemudian lysozim dilepaskan sehingga
terjadi reaksi radang.
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
3
Kembali Ke : Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif
d. Tanda dan Gejala
	Sindrom ini jarang dijumpai pada usia kurang dari 3 tahun. Keadaan um-
umnya bervariasi dari ringan sampai berat.
	Pada yang berat kesadarannya menurun, penderita dapat berespons sam-
pai koma.
	Mulainya dari penyakit akut dapat disertai gejala prodromal berupa demam
tinggi, malaise, nyeri kepala, batuk, pilek, dan nyeri tenggorokan.
Pada sindrom ini terlihat adanya trias kelainan berupa :
•	 Kelainan kulit
•	 Kelainan selaput lendir di orifisium
•	 Kelainan mata
	Kelainan Kulit
	Kelainan kulit terdiri atas eritema, papul, vesikel, dan bula.
	Vesikel dan bula kemudian memecah sehingga terjadi erosi yang luas.
Dapat juga disertai purpura.
	Kelainan Selaput lendir di orifisium
	Kelainan di selaput lendir yang sering ialah pada mukosa mulut, kemudian
genital, sedangkan dilubang hidung dan anus jarang ditemukan.
	Kelainan berupa vesikal dan bula yang cepat memecah hingga menjadi
erosi dan ekskoriasi serta krusta kehitaman. Juga dapat terbentuk pescudo
membran. Di bibir yang sering tampak adalah krusta berwarna hitam yang
tebal.
	Kelainan di mukosa dapat juga terdapat di faring, traktus respiratorius ba-
gian atas dan esophagus. Stomatitis ini dapat menyeababkan penderita
sukar/tidak dapat menelan. Adanya pseudo membran di faring dapat me-
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
4
Kembali Ke : 	 Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif
nimbulkan keluhan sukar bernafas.
	Kelainan Mata
	Kelainan mata yang sering ialah konjungtivitis, perdarahan, ulkus kornea,
iritis dan iridosiklitis.
e. Pemeriksaan Penunjang
	Laboratorium : Biasanya dijumpai leukositosis atau eosinofilia. Bila disang-
ka penyebabnya infeksi dapat dilakukan kultur darah.
	Histopatologi : Kelainan berupa infiltrat sel mononuklear, oedema dan ek-
stravasasi sel darah merah, degenerasi lapisan basalis. Nekrosis sel epider-
mal dan spongiosis dan edema intrasel di epidermis.
	Imunologi : Dijumpai deposis IgM dan C3 di pembuluh darah dermal su-
perficial serta terdapat komplek imun yang mengandung IgG, IgM, IgA.
f. Kompikasi
	Komplikasi yang tersering ialah bronkopneumonia, kehilangan cairan / da-
rah, gangguan keseimbangan elektrolit dan syok.
	Pada mata dapat terjadi kebutaan karena gangguan lakrimal.
g. Penatalaksanaan
	Pada  sindrom Stevens Johnson penanganannya harus tepat dan cepat.
Penggunaan obat kostikosteroid merupakan tindakan life-saving. Biasanya
digunakan Deksamethason secara intravena, dengan dosis permulaan 4-6
X 5 mg sehari. Pada umumnya masa kritis dapat diatasi dalam beberapa
hari dengan perubahan keadaan umum membaik, tidak timbul lesi baru,
sedangkan lesi lama mengalami involusi.
	Dampak dari terapi kortikosteroid dosis tinggi adalah berkurangnya imu-
nitas, karena itu bila perlu diberikan antibiotic untuk mengatasi infeksi.
Pilihan antibiotic hendaknya yang jarang menyebabkan alergi, berspekrum
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
5
Kembali Ke : Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif
luas dan bersifat bakterisidal. Untuk mengurangi efek samping kortiko-
steroid diberikan diet yang miskin garam dan tinggi protein.
	Hal lain yang perlu diperhatikan ialah mengatur kseimbangan cairan, elek-
trolit dan nutrisi. Bila perlu dapat diberikan infuse berupa Dekstrose 5%
dan larutan Darrow.
	Tetapi topical tidak sepenting terapi sistemik untuk lesi di mulut dapat
diberikan kenalog in orabase. Untuk lesi di kulit  pada tempat yang erosif
dapat diberikan sofratul atau betadin.
h. Konsep Asuhan Keperawatan
	Pengkajian
	Data Subyktif
•	 Klien mengeluh demam tinggi, malaise, nyeri kepala, batuk, pilek, dan 
nyeri tenggorokan / sulit menelan.
	Data Obyektif
•	 Kulit eritema, papul, vesikel, bula yang mudah pecah sehingga terjadi
erosi yang luas, sering didapatkan purpura.
•	 Krusta hitam dan tebal pada bibir atau selaput lendir, stomatitis dan
pseudomembran di faring
•	 Konjungtiva, perdarahan sembefalon, ulkus kornea, iritis dan iridosikli-
tis.
	Data Penunjang
•	 Laboratorium : leukositosis atau esosinefilia
•	 Histopatologi : infiltrat sel mononuklear, oedema dan ekstravasasi sel
darah merah, degenerasi lapisan basalis, nekrosis sel epidermal, spon-
giosis dan edema intrasel di epidermis.
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
6
Kembali Ke : 	 Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif
•	 Imunologi : deposis IgM dan C3 serta terdapat komplek imun yang
mengandung IgG, IgM, IgA.
	Diagnosa Keperawatan
•	 Nyeri akut berhubungan dengan adaya bula
•	 Gangguan pemenuhan nutrisi : Kurang dari kebutuhan tubuh berhubun-
gan dengan sulit menelan
•	 Gangguan integritas kulit berhubungan dengan bula yang mudah pecah
•	 Kurang pengetahuan tentang proses penyakit berhubungan dengan ku-
rang informasi
•	 Potensial terjadi infeksi sekunder berhubungan dengan efek samping ter-
pasangnya infus dan terapis steroid
	Rencana
No Diagnosa
Keper-
awatan
Perencanaan Keperawatan
Tujuan dan Kriteria
Hasil
Rencana Tindakan
1. Nyeri akut
s.d adaya
bula
Tujuan :
Klien merasa nyaman
Kriteria hasil :
•	Nyeri berkurang /
hilang
•	Ekpresi muka rileks
•	 Berikan kompres dingin
•	 Berikan pakaian yang tipis
dari bahan yang menyerap
•	 Hindarkan lesi kulit dari
manipulasi dan tekanan
•	 Usahakan pasien bisa istira-
hat 7-8 jam sehari.
•	 Monitor balance cairan
•	 Monitor suhu dan nadi tiap
2 jam
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
7
Kembali Ke : Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif
2. Gangguan
pemenu-
han nutrisi :
Kurang dari
kebutuhan
tubuh s.d
sulit mene-
lan
Tujuan :
Kebutuhan nutrisi
terpenuhi selama per-
awatan
Kriteria hasil :
•	 Tidak ada tanda-tan-
da dehidrasi
•	 Diet yang disediakan
habis
•	 Hasil elektrolit
serum dalam batas
normal
•	 Kaji kemampuan klien un-
tuk menelan
•	 Berikan diet cair
•	 Jelaskan pada klien dan
keluarga tentang pentingn-
ya nutrisi bagi kesembuhan
klien
•	 Monitoring balance cairan
•	 Kaji adanya tanda-tanda
dehidrasi dan gangguan
elekrolit
•	 K/P kolaborasi untuk pe-
masangan NGT
3. Gangguan
integritas
kulit s.d bula
yang mudah
pecah
Tujuan :
Kerusakan integri-
tas kulit menunjukan
perbaikan dalam waktu
7-10 hari
Kriteria hasil :
•	 Tidak ada lesi baru
•	 Lesi lama mengala-
mi involusi
•	 Tidak ada lesi yang
infected
•	 Kaji tingkat lesi
•	 Hindarkan lesi dari manipu-
lasi dan tekanan
•	 Berikan diet TKTP
•	 Jaga linen dan pakaian
tetap kering dan bersih
•	 Berikan terapi topical ses-
uai dengan program
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
8
Kembali Ke : 	 Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif
4. Kurang
pengeta-
huan ten-
tang proses
penyakit
s.d kurang
informasi
Tujuan :
Pengetahuan klien/
keluarga akan mening-
kat setelah diberikan
penyuluhan kesehatan
Kriteria hasil :
•	 Klien/keluarga men-
gerti tentang penya-
kitnya
•	 Klien/keluarga koop-
eratif dalam per-
awatan /pengobatan
•	 Kaji tingkat pengetahuan
klien/ keluarga tentang
penyakitnya
•	 Jeslakan proses penyakit
dengan bahasa yang seder-
hana
•	 Jelaskan tentang prosedur
perawatan dan pengobatan
•	 Berikan catatan obat-obat
yang harus dihindari oleh
klien
5. Potensial
terjadi infek-
si sekunder
s.d efek
samping
terpasang-
nya infus
dan terapis
steroid
Tujuan :
Tidak terjadi infeksi
sekunder selama dalam
perawatan
Kriteria hasi :
Tidak ada tanda infeksi
•	 Hindari lesi kulit dari kon-
taminasi
•	 Dresing infus dan lesi tiap
hari
•	 Kaji tanda –tanda infeksi
lokal maupun sistemik
•	 Ganti infus set dan aboca-
tin tiap 3 hari
•	 Kolaborasi untuk pemerik-
saan Ro thorax dan labor-
torium
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
9
Kembali Ke : Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif
Rangkuman
Anda telah menyelesaikan modul tentang asuhan keperawatan
pada kasus Steven Johnson. Dengan demikian anda sebagai perawat telah
menguasai salah satu kompetensi dibidang asuhan keperawatan yang laz-
im terjadi pada orang dewasa. Hal penting yang telah anda pelajari dalam
modul ini meliputi:
•	 Pemahaman tentang konsep penyakit Steven Johnson.
•	 Pengumpulan data focus melalui wawancara, pemeriksaan fisik dan pemer-
iksaan penunjang
•	 Diangosa dan perencanaan keperawatan
•	 Intervensi dan evaluasi keperawatan
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
10
Kembali Ke : 	 Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif
Test Formatif
Untuk mengecek pemahaman saudara, coba jawab pertanyaannya!
1)	 Perjalanan penyakit Steven Johnson dapat terjadi reaksi alergi tipe III dan
IV. Pada Reaksi tipe III didasari oleh:
a.	 Lysosim T kontaks denga antigen
b.	 Kompleks antigen-antibodi
c.	 Menurunnya Sel T Helper
d.	 Meningkatnya leukosit
e.	 Menurunnya sel darah merah
2)	 Tanda dan gejala Steven Johnson ditandai dengan trias kelainan berupa:
a.	 Kelainan kuku, lidah dan kencing
b.	 Tidak sadar, muntah dan diare
c.	 Kelainan kulit, mata dan selaput lender
d.	 Kelainan kulit, mata dan diare
e.	 Kelainan mata, diare dan tidak bisa kencing
3)	 Komplikasi yang sering dan paling berbahaya dari Steven Johnson adalah:
a.	 Kalainan saraf
b.	 Kelainan ginjal
c.	 Gangguan pencernaan
d.	 Bronkopneumonia
e.	 Kelumpuhan
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
11
Kembali Ke : Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif
4)	 Diagnosa nyeri akut pada kasus Steven Johnson dapat disebabkan oleh:
a.	 Demam tinggi
b.	 Perdarahan kulit
c.	 Timbulnya bula
d.	 Kekakukan
e.	 Berbaring lama
5)	 Penyebab utama penyakit Steven Johnson sangat berkaitan dengan:
a.	 Infeksi virus
b.	 Infeksi bakteri
c.	 Alergi dengan makanan
d.	 Alergi dengan obat-obatan
e.	 Alergi debu dan udara dingin
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
12
Kembali Ke : 	 Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif
12
TugasTerstruktur
	 Sekarang siap-siap untuk merenung dan berpikir lebih kritis untuk menger-
jakan tugas berikut.
1.	 Uraikan data pengkajian focus pada Steven Johnson sesuai dengan gejala
Trias (25%)
2.	 Tuliskan diagnose keperawatan yang terkait dengan kelainan pada kulit
(25%)
3.	 Tuliskan intervensi tindakan mandiri untuk perawatan kulit ada Steven
Johnson (25%)
4.	 Uraikan pendidikan kesehatan yang dibutuhkan pada kasus Steven Johson
(25%)
Jawaban:
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………………………………..............
Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan
13
Kembali Ke : Pendahuluan	 Uraian Materi	 Rangkuman	 Tes Formatif
Tugas Mandiri
	 Anda telah mempelajari asuhan keperawatan pada kasus Steven Johnson
dengan tuntas. Untuk menambah pengalaman belajar anda, selesaikan tugas
berikut dengan baik
a.	 Amati dan pelajari salah satu pasien yang diarwat dengan Steven Johnson
(10%)
b.	 Bandingkan tanda dan gejala yang tampak pada pasien dengan teori
yang telah anda pelajari (30%)
c.	 Buatlah prinsip penatalaksanaan pada pasien tersebut (30%)
d.	 Buat catat perkembangan sampai pulang pada pasien tersebut (30%)
Jawab:
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………………………………
…….....................................................................................................................................................

More Related Content

What's hot

Lp faringitis
Lp faringitisLp faringitis
Lp faringitismaelmery
 
Asuhan Keperawatan Emfisema
Asuhan Keperawatan EmfisemaAsuhan Keperawatan Emfisema
Asuhan Keperawatan EmfisemaAmee Hidayat
 
ASKEP VENTRICULAR SEPTAL DEFECT (VSD)
ASKEP VENTRICULAR SEPTAL DEFECT (VSD)ASKEP VENTRICULAR SEPTAL DEFECT (VSD)
ASKEP VENTRICULAR SEPTAL DEFECT (VSD)Sulistia Rini
 
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS)
ASUHAN KEPERAWATAN  PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS) ASUHAN KEPERAWATAN  PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS)
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS) pjj_kemenkes
 
Impetigo Bullosa
Impetigo BullosaImpetigo Bullosa
Impetigo BullosaPhil Adit R
 
Laporan pendahuluan asuhan keperawatan diabetes mellitus tipe 2
Laporan pendahuluan asuhan keperawatan diabetes mellitus tipe 2Laporan pendahuluan asuhan keperawatan diabetes mellitus tipe 2
Laporan pendahuluan asuhan keperawatan diabetes mellitus tipe 2Utik Pariani
 
Gadar askep trauma thorax
Gadar askep trauma thoraxGadar askep trauma thorax
Gadar askep trauma thoraxArmy Of God
 
Makalah fraktur
Makalah frakturMakalah fraktur
Makalah frakturKANDA IZUL
 
Kebutuhan Rasa Aman (ASKEP NYERI)
Kebutuhan Rasa Aman (ASKEP NYERI)Kebutuhan Rasa Aman (ASKEP NYERI)
Kebutuhan Rasa Aman (ASKEP NYERI)Sulistia Rini
 
Makalah tb paru
Makalah tb paruMakalah tb paru
Makalah tb paruKANDA IZUL
 

What's hot (20)

Lp faringitis
Lp faringitisLp faringitis
Lp faringitis
 
Makalah febris
Makalah febrisMakalah febris
Makalah febris
 
Asuhan Keperawatan Emfisema
Asuhan Keperawatan EmfisemaAsuhan Keperawatan Emfisema
Asuhan Keperawatan Emfisema
 
ASKEP VENTRICULAR SEPTAL DEFECT (VSD)
ASKEP VENTRICULAR SEPTAL DEFECT (VSD)ASKEP VENTRICULAR SEPTAL DEFECT (VSD)
ASKEP VENTRICULAR SEPTAL DEFECT (VSD)
 
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS)
ASUHAN KEPERAWATAN  PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS) ASUHAN KEPERAWATAN  PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS)
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS)
 
Impetigo Bullosa
Impetigo BullosaImpetigo Bullosa
Impetigo Bullosa
 
Laporan pendahuluan asuhan keperawatan diabetes mellitus tipe 2
Laporan pendahuluan asuhan keperawatan diabetes mellitus tipe 2Laporan pendahuluan asuhan keperawatan diabetes mellitus tipe 2
Laporan pendahuluan asuhan keperawatan diabetes mellitus tipe 2
 
Gadar askep trauma thorax
Gadar askep trauma thoraxGadar askep trauma thorax
Gadar askep trauma thorax
 
Lp sinusitis
Lp sinusitisLp sinusitis
Lp sinusitis
 
Asma
AsmaAsma
Asma
 
Askep stroke
Askep strokeAskep stroke
Askep stroke
 
Sepsis
SepsisSepsis
Sepsis
 
makalah Asuhan keperawatan lansia
makalah Asuhan keperawatan lansiamakalah Asuhan keperawatan lansia
makalah Asuhan keperawatan lansia
 
Askep tetanus
Askep tetanusAskep tetanus
Askep tetanus
 
Askep pada otitis eksterna atau furunkel
Askep pada otitis eksterna atau furunkelAskep pada otitis eksterna atau furunkel
Askep pada otitis eksterna atau furunkel
 
Laporan pendahuluan nyeri
Laporan pendahuluan nyeri Laporan pendahuluan nyeri
Laporan pendahuluan nyeri
 
Makalah fraktur
Makalah frakturMakalah fraktur
Makalah fraktur
 
DD, DHF, and DSS
DD, DHF, and DSSDD, DHF, and DSS
DD, DHF, and DSS
 
Kebutuhan Rasa Aman (ASKEP NYERI)
Kebutuhan Rasa Aman (ASKEP NYERI)Kebutuhan Rasa Aman (ASKEP NYERI)
Kebutuhan Rasa Aman (ASKEP NYERI)
 
Makalah tb paru
Makalah tb paruMakalah tb paru
Makalah tb paru
 

Viewers also liked

Asuhan Keperawatan Pada Dermatitis Kontak
 Asuhan Keperawatan Pada Dermatitis Kontak Asuhan Keperawatan Pada Dermatitis Kontak
Asuhan Keperawatan Pada Dermatitis Kontakpjj_kemenkes
 
Kb 1 konsep imunitas
Kb 1 konsep imunitasKb 1 konsep imunitas
Kb 1 konsep imunitaspjj_kemenkes
 
Kb 4 proses komunitas -
Kb 4   proses komunitas -Kb 4   proses komunitas -
Kb 4 proses komunitas -pjj_kemenkes
 
Kb 1 konsep komunitas -
Kb 1    konsep komunitas -Kb 1    konsep komunitas -
Kb 1 konsep komunitas -pjj_kemenkes
 
Asuhan keperawatan HIV/AIDS
 Asuhan keperawatan HIV/AIDS Asuhan keperawatan HIV/AIDS
Asuhan keperawatan HIV/AIDSpjj_kemenkes
 
KB 3 Kelainan Bawaan Alat Genitalia karena Pengaruh Hormonal
KB 3 Kelainan Bawaan Alat Genitalia karena Pengaruh HormonalKB 3 Kelainan Bawaan Alat Genitalia karena Pengaruh Hormonal
KB 3 Kelainan Bawaan Alat Genitalia karena Pengaruh Hormonalpjj_kemenkes
 
Dokumentasi Keperawatan pada Populasi Khusus
Dokumentasi Keperawatan  pada Populasi KhususDokumentasi Keperawatan  pada Populasi Khusus
Dokumentasi Keperawatan pada Populasi Khususpjj_kemenkes
 
Acuan Praktik Laboratorium Klinik
Acuan Praktik Laboratorium Klinik Acuan Praktik Laboratorium Klinik
Acuan Praktik Laboratorium Klinik pjj_kemenkes
 
ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN HIPERTIROID
ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN HIPERTIROIDASUHAN KEPERAWATAN PASIEN HIPERTIROID
ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN HIPERTIROIDpjj_kemenkes
 
Kb 1 konsep keperawatan komunitas
Kb 1 konsep keperawatan komunitasKb 1 konsep keperawatan komunitas
Kb 1 konsep keperawatan komunitaspjj_kemenkes
 
Aspek Hukum Praktik Keperawatan
Aspek Hukum Praktik KeperawatanAspek Hukum Praktik Keperawatan
Aspek Hukum Praktik Keperawatanpjj_kemenkes
 
Politik dan Kebijakan dalam Kesehatan dan Keperawatan
Politik dan Kebijakan dalam Kesehatan dan KeperawatanPolitik dan Kebijakan dalam Kesehatan dan Keperawatan
Politik dan Kebijakan dalam Kesehatan dan Keperawatanpjj_kemenkes
 
Kegawatdaruratan Masa Persalinan Kala III dan IV
Kegawatdaruratan Masa Persalinan Kala III dan IVKegawatdaruratan Masa Persalinan Kala III dan IV
Kegawatdaruratan Masa Persalinan Kala III dan IVpjj_kemenkes
 
Kb 4 monitoring dan evaluasi
Kb 4 monitoring dan evaluasiKb 4 monitoring dan evaluasi
Kb 4 monitoring dan evaluasipjj_kemenkes
 
Komponen model Dokumentasi Keperawatan
Komponen model Dokumentasi KeperawatanKomponen model Dokumentasi Keperawatan
Komponen model Dokumentasi Keperawatanpjj_kemenkes
 
Diapositivas Defensa Tesis Desi Neri
Diapositivas Defensa  Tesis Desi NeriDiapositivas Defensa  Tesis Desi Neri
Diapositivas Defensa Tesis Desi NeriCarlaPineda
 

Viewers also liked (19)

Diapositivas
DiapositivasDiapositivas
Diapositivas
 
Asuhan Keperawatan Pada Dermatitis Kontak
 Asuhan Keperawatan Pada Dermatitis Kontak Asuhan Keperawatan Pada Dermatitis Kontak
Asuhan Keperawatan Pada Dermatitis Kontak
 
Pembahasan
PembahasanPembahasan
Pembahasan
 
Kb 1 konsep imunitas
Kb 1 konsep imunitasKb 1 konsep imunitas
Kb 1 konsep imunitas
 
Kb 4 proses komunitas -
Kb 4   proses komunitas -Kb 4   proses komunitas -
Kb 4 proses komunitas -
 
Kb 1 konsep komunitas -
Kb 1    konsep komunitas -Kb 1    konsep komunitas -
Kb 1 konsep komunitas -
 
Asuhan keperawatan HIV/AIDS
 Asuhan keperawatan HIV/AIDS Asuhan keperawatan HIV/AIDS
Asuhan keperawatan HIV/AIDS
 
KB 3 Kelainan Bawaan Alat Genitalia karena Pengaruh Hormonal
KB 3 Kelainan Bawaan Alat Genitalia karena Pengaruh HormonalKB 3 Kelainan Bawaan Alat Genitalia karena Pengaruh Hormonal
KB 3 Kelainan Bawaan Alat Genitalia karena Pengaruh Hormonal
 
Dokumentasi Keperawatan pada Populasi Khusus
Dokumentasi Keperawatan  pada Populasi KhususDokumentasi Keperawatan  pada Populasi Khusus
Dokumentasi Keperawatan pada Populasi Khusus
 
Acuan Praktik Laboratorium Klinik
Acuan Praktik Laboratorium Klinik Acuan Praktik Laboratorium Klinik
Acuan Praktik Laboratorium Klinik
 
NeuroLiderazgo y NeuroMarketing en Bancos y Entidades Financieras
NeuroLiderazgo y NeuroMarketing en Bancos y Entidades FinancierasNeuroLiderazgo y NeuroMarketing en Bancos y Entidades Financieras
NeuroLiderazgo y NeuroMarketing en Bancos y Entidades Financieras
 
ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN HIPERTIROID
ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN HIPERTIROIDASUHAN KEPERAWATAN PASIEN HIPERTIROID
ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN HIPERTIROID
 
Kb 1 konsep keperawatan komunitas
Kb 1 konsep keperawatan komunitasKb 1 konsep keperawatan komunitas
Kb 1 konsep keperawatan komunitas
 
Aspek Hukum Praktik Keperawatan
Aspek Hukum Praktik KeperawatanAspek Hukum Praktik Keperawatan
Aspek Hukum Praktik Keperawatan
 
Politik dan Kebijakan dalam Kesehatan dan Keperawatan
Politik dan Kebijakan dalam Kesehatan dan KeperawatanPolitik dan Kebijakan dalam Kesehatan dan Keperawatan
Politik dan Kebijakan dalam Kesehatan dan Keperawatan
 
Kegawatdaruratan Masa Persalinan Kala III dan IV
Kegawatdaruratan Masa Persalinan Kala III dan IVKegawatdaruratan Masa Persalinan Kala III dan IV
Kegawatdaruratan Masa Persalinan Kala III dan IV
 
Kb 4 monitoring dan evaluasi
Kb 4 monitoring dan evaluasiKb 4 monitoring dan evaluasi
Kb 4 monitoring dan evaluasi
 
Komponen model Dokumentasi Keperawatan
Komponen model Dokumentasi KeperawatanKomponen model Dokumentasi Keperawatan
Komponen model Dokumentasi Keperawatan
 
Diapositivas Defensa Tesis Desi Neri
Diapositivas Defensa  Tesis Desi NeriDiapositivas Defensa  Tesis Desi Neri
Diapositivas Defensa Tesis Desi Neri
 

Similar to Asuhan Keperawatan Pada Steven Johnson

Asuhan Keperawatan Pasien dengan Gangguan Reproduksi, Infeksi,
Asuhan Keperawatan Pasien dengan Gangguan Reproduksi, Infeksi, Asuhan Keperawatan Pasien dengan Gangguan Reproduksi, Infeksi,
Asuhan Keperawatan Pasien dengan Gangguan Reproduksi, Infeksi, pjj_kemenkes
 
Asuhan Keperawatan Pasien dengan Gangguan Reproduksi, Infeksi, Gangguan Ferti...
Asuhan Keperawatan Pasien dengan Gangguan Reproduksi, Infeksi, Gangguan Ferti...Asuhan Keperawatan Pasien dengan Gangguan Reproduksi, Infeksi, Gangguan Ferti...
Asuhan Keperawatan Pasien dengan Gangguan Reproduksi, Infeksi, Gangguan Ferti...pjj_kemenkes
 
KB 2 Radang Genitalia Interna
KB 2 Radang Genitalia InternaKB 2 Radang Genitalia Interna
KB 2 Radang Genitalia Internapjj_kemenkes
 
Kb 1 asuhan kebidanan dengan imunisasi
Kb 1 asuhan kebidanan dengan imunisasiKb 1 asuhan kebidanan dengan imunisasi
Kb 1 asuhan kebidanan dengan imunisasipjj_kemenkes
 
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS)
ASUHAN KEPERAWATAN  PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS) ASUHAN KEPERAWATAN  PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS)
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS) pjj_kemenkes
 
Bronkopneumonia
BronkopneumoniaBronkopneumonia
BronkopneumoniaAwi Ranara
 
Modul 3 saluran cerna.ppt
Modul 3 saluran cerna.pptModul 3 saluran cerna.ppt
Modul 3 saluran cerna.pptAnton Saja
 
Asuhan Keperawatan Pada Pasien Akibat Radang Saluran Pencernaan
Asuhan Keperawatan Pada Pasien Akibat Radang Saluran Pencernaan Asuhan Keperawatan Pada Pasien Akibat Radang Saluran Pencernaan
Asuhan Keperawatan Pada Pasien Akibat Radang Saluran Pencernaan pjj_kemenkes
 
Asuhan Keperawatan Pada Pasien Akibat Radang Saluran Pencernaan
Asuhan Keperawatan Pada Pasien Akibat Radang Saluran Pencernaan Asuhan Keperawatan Pada Pasien Akibat Radang Saluran Pencernaan
Asuhan Keperawatan Pada Pasien Akibat Radang Saluran Pencernaan pjj_kemenkes
 
Kb 2 asuhan kebidanan dengan penyakit infeksi atau tropik
Kb 2 asuhan kebidanan dengan penyakit infeksi atau tropikKb 2 asuhan kebidanan dengan penyakit infeksi atau tropik
Kb 2 asuhan kebidanan dengan penyakit infeksi atau tropikpjj_kemenkes
 
Asuhan Keperawatan Akibat Peradangan Muskuluskeletal
 Asuhan Keperawatan Akibat Peradangan Muskuluskeletal Asuhan Keperawatan Akibat Peradangan Muskuluskeletal
Asuhan Keperawatan Akibat Peradangan Muskuluskeletalpjj_kemenkes
 
Asuhan Keperawatan Akibat Peradangan Muskuluskeletal
 Asuhan Keperawatan Akibat Peradangan Muskuluskeletal Asuhan Keperawatan Akibat Peradangan Muskuluskeletal
Asuhan Keperawatan Akibat Peradangan Muskuluskeletalpjj_kemenkes
 
Kb 2 pemberian obat obatan
Kb 2 pemberian obat obatanKb 2 pemberian obat obatan
Kb 2 pemberian obat obatanpjj_kemenkes
 
Notulensi JR TB Kutis - Rere Feby Afif.docx
Notulensi JR TB Kutis - Rere Feby Afif.docxNotulensi JR TB Kutis - Rere Feby Afif.docx
Notulensi JR TB Kutis - Rere Feby Afif.docxbintangrzki
 

Similar to Asuhan Keperawatan Pada Steven Johnson (20)

Asuhan Keperawatan Pasien dengan Gangguan Reproduksi, Infeksi,
Asuhan Keperawatan Pasien dengan Gangguan Reproduksi, Infeksi, Asuhan Keperawatan Pasien dengan Gangguan Reproduksi, Infeksi,
Asuhan Keperawatan Pasien dengan Gangguan Reproduksi, Infeksi,
 
Asuhan Keperawatan Pasien dengan Gangguan Reproduksi, Infeksi, Gangguan Ferti...
Asuhan Keperawatan Pasien dengan Gangguan Reproduksi, Infeksi, Gangguan Ferti...Asuhan Keperawatan Pasien dengan Gangguan Reproduksi, Infeksi, Gangguan Ferti...
Asuhan Keperawatan Pasien dengan Gangguan Reproduksi, Infeksi, Gangguan Ferti...
 
KB 2 Radang Genitalia Interna
KB 2 Radang Genitalia InternaKB 2 Radang Genitalia Interna
KB 2 Radang Genitalia Interna
 
Kb 1 asuhan kebidanan dengan imunisasi
Kb 1 asuhan kebidanan dengan imunisasiKb 1 asuhan kebidanan dengan imunisasi
Kb 1 asuhan kebidanan dengan imunisasi
 
151642549 satuan-acara-penyuluhan-ssj
151642549 satuan-acara-penyuluhan-ssj151642549 satuan-acara-penyuluhan-ssj
151642549 satuan-acara-penyuluhan-ssj
 
151642549 satuan-acara-penyuluhan-ssj
151642549 satuan-acara-penyuluhan-ssj151642549 satuan-acara-penyuluhan-ssj
151642549 satuan-acara-penyuluhan-ssj
 
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS)
ASUHAN KEPERAWATAN  PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS) ASUHAN KEPERAWATAN  PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS)
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN PERADANGAN PADA MATA (KONJUNGTIVITIS)
 
Sap yiyik
Sap yiyikSap yiyik
Sap yiyik
 
Bronkopneumonia
BronkopneumoniaBronkopneumonia
Bronkopneumonia
 
Modul 3 saluran cerna.ppt
Modul 3 saluran cerna.pptModul 3 saluran cerna.ppt
Modul 3 saluran cerna.ppt
 
Asuhan Keperawatan Pada Pasien Akibat Radang Saluran Pencernaan
Asuhan Keperawatan Pada Pasien Akibat Radang Saluran Pencernaan Asuhan Keperawatan Pada Pasien Akibat Radang Saluran Pencernaan
Asuhan Keperawatan Pada Pasien Akibat Radang Saluran Pencernaan
 
Asuhan Keperawatan Pada Pasien Akibat Radang Saluran Pencernaan
Asuhan Keperawatan Pada Pasien Akibat Radang Saluran Pencernaan Asuhan Keperawatan Pada Pasien Akibat Radang Saluran Pencernaan
Asuhan Keperawatan Pada Pasien Akibat Radang Saluran Pencernaan
 
Satuan pembelajaran sindrom steven johnson
Satuan pembelajaran  sindrom steven johnsonSatuan pembelajaran  sindrom steven johnson
Satuan pembelajaran sindrom steven johnson
 
Kb 2 asuhan kebidanan dengan penyakit infeksi atau tropik
Kb 2 asuhan kebidanan dengan penyakit infeksi atau tropikKb 2 asuhan kebidanan dengan penyakit infeksi atau tropik
Kb 2 asuhan kebidanan dengan penyakit infeksi atau tropik
 
Asuhan Keperawatan Akibat Peradangan Muskuluskeletal
 Asuhan Keperawatan Akibat Peradangan Muskuluskeletal Asuhan Keperawatan Akibat Peradangan Muskuluskeletal
Asuhan Keperawatan Akibat Peradangan Muskuluskeletal
 
Asuhan Keperawatan Akibat Peradangan Muskuluskeletal
 Asuhan Keperawatan Akibat Peradangan Muskuluskeletal Asuhan Keperawatan Akibat Peradangan Muskuluskeletal
Asuhan Keperawatan Akibat Peradangan Muskuluskeletal
 
SYNDROM STEPHEN JONSHON (SSJ)
SYNDROM STEPHEN JONSHON (SSJ)SYNDROM STEPHEN JONSHON (SSJ)
SYNDROM STEPHEN JONSHON (SSJ)
 
PENYAKIT KUSTA (LEPROSY)
PENYAKIT KUSTA (LEPROSY)PENYAKIT KUSTA (LEPROSY)
PENYAKIT KUSTA (LEPROSY)
 
Kb 2 pemberian obat obatan
Kb 2 pemberian obat obatanKb 2 pemberian obat obatan
Kb 2 pemberian obat obatan
 
Notulensi JR TB Kutis - Rere Feby Afif.docx
Notulensi JR TB Kutis - Rere Feby Afif.docxNotulensi JR TB Kutis - Rere Feby Afif.docx
Notulensi JR TB Kutis - Rere Feby Afif.docx
 

More from pjj_kemenkes

Modul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid IIIModul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid IIIModul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid IIIModul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid IIIModul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid IIIModul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid IIIModul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid IIIModul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid IIIModul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
Modul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid IIIModul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid IIIpjj_kemenkes
 
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2pjj_kemenkes
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1pjj_kemenkes
 
Modul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatanModul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatanpjj_kemenkes
 
Modul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatanModul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatanpjj_kemenkes
 

More from pjj_kemenkes (20)

Modul 4 MTBS
Modul 4 MTBSModul 4 MTBS
Modul 4 MTBS
 
Modul 3 MTBS
Modul 3 MTBSModul 3 MTBS
Modul 3 MTBS
 
Modul 2 MTBS
Modul 2 MTBSModul 2 MTBS
Modul 2 MTBS
 
Modul 1 MTBS
Modul 1 MTBSModul 1 MTBS
Modul 1 MTBS
 
Modul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid IIIModul 10 Praktik Kebid III
Modul 10 Praktik Kebid III
 
Modul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid IIIModul 9 Praktik Kebid III
Modul 9 Praktik Kebid III
 
Modul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid IIIModul 8 Praktik Kebid III
Modul 8 Praktik Kebid III
 
Modul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid IIIModul 7 Praktik Kebid III
Modul 7 Praktik Kebid III
 
Modul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid IIIModul 6 Praktik Kebid III
Modul 6 Praktik Kebid III
 
Modul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid IIIModul 5 Praktik Kebid III
Modul 5 Praktik Kebid III
 
Modul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid IIIModul 3 Praktik Kebid III
Modul 3 Praktik Kebid III
 
Modul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid IIIModul 2 Praktik Kebid III
Modul 2 Praktik Kebid III
 
Modul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid IIIModul 1 Praktik Kebid III
Modul 1 Praktik Kebid III
 
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 2 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 4
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 3
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 2
 
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
PPT 1 DOKUMENTASI KEPERAWATAN kb 1
 
Modul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatanModul 4 dokumen keperawatan
Modul 4 dokumen keperawatan
 
Modul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatanModul 3 dokumen keperawatan
Modul 3 dokumen keperawatan
 

Recently uploaded

Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapsefrida3
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxssuser50800a
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CAbdiera
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxRezaWahyuni6
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxIrfanAudah1
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Abdiera
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatArfiGraphy
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTIndraAdm
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfirwanabidin08
 

Recently uploaded (20)

Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genapDinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
Dinamika Hidrosfer geografi kelas X genap
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptxKontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
Kontribusi Islam Dalam Pengembangan Peradaban Dunia - KELOMPOK 1.pptx
 
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase CModul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
Modul Ajar Pendidikan Pancasila Kelas 5 Fase C
 
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptxMateri Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
Materi Pertemuan Materi Pertemuan 7.pptx
 
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptxRefleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
Refleksi Mandiri Modul 1.3 - KANVAS BAGJA.pptx.pptx
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Biologi Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajatLatihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
Latihan Soal bahasa Indonesia untuk anak sekolah sekelas SMP atau pun sederajat
 
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UTKeterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
Keterampilan menyimak kelas bawah tugas UT
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdfREFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
REFLEKSI MANDIRI_Prakarsa Perubahan BAGJA Modul 1.3.pdf
 

Asuhan Keperawatan Pada Steven Johnson

  • 1.
  • 2. No Kode : Keperawatan /…/…./2013 (DIII Keperawatan/Keperawatan Medikal Bedah III/WAT 3.09/IV/2013) ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM IMMUN DAN INTEGUMEN Penulis: Ns. I Made Sukarja, S.Kep.,M.Kep PENDIDIKAN JARAK JAUH PENDIDIKAN TINGGI KESEHATAN Pusdiklatnakes, Badan PPSDM Kesehatan Kementrian Kesehatan Republik Indonesia 2013 Hak Cipta © Pusdiklatnakes, Badan PPSDM Kesehatan, Kemkes RI, 2013
  • 3. Tujuan Pembelajaran Umum Tujuan Pembelajaran Khusus Kegiatan Belajar 1 Kembali Ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif I Setelah kegiatan belajar 1 ini, Anda diharapkan mampu memahami asuhan keperawatan pada pa- sien yang mengalami Steven Johnson TUJUANPembelajaran Umum TUJUANPembelajaran Khusus Setelah menyelesaikan kegiatan belajar 1 ini, Anda diharapkan mampu :: a. Menjelaskan pengertian Steven Johnson b. Menjelaskan etiologi dan patofisiologi Steven Johnson c. Menguraikan tanda dan gejala beserta pemeriksaan penunjang Ste- ven Johnson d. Menjelaskan komplikasi dan penatalaksanaan Steven Johnson e. Menguraikan asuhan keperawatan pada kasus Steven Johnson Untuk mencapai tujuan kegiatan belajar 1 ini, Anda akan mempe- lajari tentang konsep dasar penyakit Steven Johnson dan asuhan keperawatan meliputi pengumpulan data dengan wawancara, pe- meriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang. Selanjutnya adalah melakukan analisa data sehingga menghasilkan diagnosa keper- awatan yang tindaklanjuti dengan penyusunan rencana keper- awatan. Masing-masing diagnosa keperawatan dilengkapi dengan intervensi dan diakhiri dengan evaluasi. Asuhan Keperawatan pada Steven Johnson
  • 4. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 2 Kembali Ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Uraian Materi a. Pengertian Sebelum membaca uraian berikut, coba ingat kembali…apakah saudara pernah merawat pasien dengan kasus Stenven Jonhson?. Sindrom Stevens Johnson merupakan sindrom yang mengenai kulit, selaput lendir di oritisium dan mata dengan keadaan umum bervariasi dari ringan sampai berat, kelainan pada kulit berupa eritema, vesikel / bula dapat disertai purpura. b. Etiologi Penyebab yang pasti belum diketahui, ada angapan bahwa sindrom ini merupa- kan eritema multiforme yang berat dan disebut eritema multifome mayor. Salah satu penyebabnya ialah alergi obat secara sistemik. Obat-obatan yang disangka sebagai penyebabnya antara lain : penisilin dan semisintetiknya, streptomisin, sul- fonamida, tetrasiklin, antipiretik/analgetik, (misal : derivate salisil/pirazolon, met- amizol, metapiron, dan parasetamol) klorpromasin, karbamasepin, kinin antipirin, tegretol, dan jamu. Selain itu dapat juga disebabkan infeksi (bakteri, virus, jamur, parasit) neoplasma, pasca vaksinasi, radiasi dan makanan. c. Patofisiologi  Patogenesisnya belum jelas, disangka disebabkan oleh reaksi alergi tipe III dan IV.  Reaksi tipe III terjadi akibat terbentuknya kompleks antigen-antibody yang membentuk mikro presitipasi sehingga terjadi aktivasi neutrofil yang kemudian melepaskan lysozim dan menyebabkan kerusakan jaringan dan organ sasaran (target organ).  Reaksi tipe IV terjadi akibat lysozim T yang tersensitisasi berkontrak kem- bali dengan antigen yang sama kemudian lysozim dilepaskan sehingga terjadi reaksi radang.
  • 5. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 3 Kembali Ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif d. Tanda dan Gejala  Sindrom ini jarang dijumpai pada usia kurang dari 3 tahun. Keadaan um- umnya bervariasi dari ringan sampai berat.  Pada yang berat kesadarannya menurun, penderita dapat berespons sam- pai koma.  Mulainya dari penyakit akut dapat disertai gejala prodromal berupa demam tinggi, malaise, nyeri kepala, batuk, pilek, dan nyeri tenggorokan. Pada sindrom ini terlihat adanya trias kelainan berupa : • Kelainan kulit • Kelainan selaput lendir di orifisium • Kelainan mata  Kelainan Kulit  Kelainan kulit terdiri atas eritema, papul, vesikel, dan bula.  Vesikel dan bula kemudian memecah sehingga terjadi erosi yang luas. Dapat juga disertai purpura.  Kelainan Selaput lendir di orifisium  Kelainan di selaput lendir yang sering ialah pada mukosa mulut, kemudian genital, sedangkan dilubang hidung dan anus jarang ditemukan.  Kelainan berupa vesikal dan bula yang cepat memecah hingga menjadi erosi dan ekskoriasi serta krusta kehitaman. Juga dapat terbentuk pescudo membran. Di bibir yang sering tampak adalah krusta berwarna hitam yang tebal.  Kelainan di mukosa dapat juga terdapat di faring, traktus respiratorius ba- gian atas dan esophagus. Stomatitis ini dapat menyeababkan penderita sukar/tidak dapat menelan. Adanya pseudo membran di faring dapat me-
  • 6. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 4 Kembali Ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif nimbulkan keluhan sukar bernafas.  Kelainan Mata  Kelainan mata yang sering ialah konjungtivitis, perdarahan, ulkus kornea, iritis dan iridosiklitis. e. Pemeriksaan Penunjang  Laboratorium : Biasanya dijumpai leukositosis atau eosinofilia. Bila disang- ka penyebabnya infeksi dapat dilakukan kultur darah.  Histopatologi : Kelainan berupa infiltrat sel mononuklear, oedema dan ek- stravasasi sel darah merah, degenerasi lapisan basalis. Nekrosis sel epider- mal dan spongiosis dan edema intrasel di epidermis.  Imunologi : Dijumpai deposis IgM dan C3 di pembuluh darah dermal su- perficial serta terdapat komplek imun yang mengandung IgG, IgM, IgA. f. Kompikasi  Komplikasi yang tersering ialah bronkopneumonia, kehilangan cairan / da- rah, gangguan keseimbangan elektrolit dan syok.  Pada mata dapat terjadi kebutaan karena gangguan lakrimal. g. Penatalaksanaan  Pada  sindrom Stevens Johnson penanganannya harus tepat dan cepat. Penggunaan obat kostikosteroid merupakan tindakan life-saving. Biasanya digunakan Deksamethason secara intravena, dengan dosis permulaan 4-6 X 5 mg sehari. Pada umumnya masa kritis dapat diatasi dalam beberapa hari dengan perubahan keadaan umum membaik, tidak timbul lesi baru, sedangkan lesi lama mengalami involusi.  Dampak dari terapi kortikosteroid dosis tinggi adalah berkurangnya imu- nitas, karena itu bila perlu diberikan antibiotic untuk mengatasi infeksi. Pilihan antibiotic hendaknya yang jarang menyebabkan alergi, berspekrum
  • 7. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 5 Kembali Ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif luas dan bersifat bakterisidal. Untuk mengurangi efek samping kortiko- steroid diberikan diet yang miskin garam dan tinggi protein.  Hal lain yang perlu diperhatikan ialah mengatur kseimbangan cairan, elek- trolit dan nutrisi. Bila perlu dapat diberikan infuse berupa Dekstrose 5% dan larutan Darrow.  Tetapi topical tidak sepenting terapi sistemik untuk lesi di mulut dapat diberikan kenalog in orabase. Untuk lesi di kulit  pada tempat yang erosif dapat diberikan sofratul atau betadin. h. Konsep Asuhan Keperawatan  Pengkajian  Data Subyktif • Klien mengeluh demam tinggi, malaise, nyeri kepala, batuk, pilek, dan  nyeri tenggorokan / sulit menelan.  Data Obyektif • Kulit eritema, papul, vesikel, bula yang mudah pecah sehingga terjadi erosi yang luas, sering didapatkan purpura. • Krusta hitam dan tebal pada bibir atau selaput lendir, stomatitis dan pseudomembran di faring • Konjungtiva, perdarahan sembefalon, ulkus kornea, iritis dan iridosikli- tis.  Data Penunjang • Laboratorium : leukositosis atau esosinefilia • Histopatologi : infiltrat sel mononuklear, oedema dan ekstravasasi sel darah merah, degenerasi lapisan basalis, nekrosis sel epidermal, spon- giosis dan edema intrasel di epidermis.
  • 8. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 6 Kembali Ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif • Imunologi : deposis IgM dan C3 serta terdapat komplek imun yang mengandung IgG, IgM, IgA.  Diagnosa Keperawatan • Nyeri akut berhubungan dengan adaya bula • Gangguan pemenuhan nutrisi : Kurang dari kebutuhan tubuh berhubun- gan dengan sulit menelan • Gangguan integritas kulit berhubungan dengan bula yang mudah pecah • Kurang pengetahuan tentang proses penyakit berhubungan dengan ku- rang informasi • Potensial terjadi infeksi sekunder berhubungan dengan efek samping ter- pasangnya infus dan terapis steroid  Rencana No Diagnosa Keper- awatan Perencanaan Keperawatan Tujuan dan Kriteria Hasil Rencana Tindakan 1. Nyeri akut s.d adaya bula Tujuan : Klien merasa nyaman Kriteria hasil : • Nyeri berkurang / hilang • Ekpresi muka rileks • Berikan kompres dingin • Berikan pakaian yang tipis dari bahan yang menyerap • Hindarkan lesi kulit dari manipulasi dan tekanan • Usahakan pasien bisa istira- hat 7-8 jam sehari. • Monitor balance cairan • Monitor suhu dan nadi tiap 2 jam
  • 9. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 7 Kembali Ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 2. Gangguan pemenu- han nutrisi : Kurang dari kebutuhan tubuh s.d sulit mene- lan Tujuan : Kebutuhan nutrisi terpenuhi selama per- awatan Kriteria hasil : • Tidak ada tanda-tan- da dehidrasi • Diet yang disediakan habis • Hasil elektrolit serum dalam batas normal • Kaji kemampuan klien un- tuk menelan • Berikan diet cair • Jelaskan pada klien dan keluarga tentang pentingn- ya nutrisi bagi kesembuhan klien • Monitoring balance cairan • Kaji adanya tanda-tanda dehidrasi dan gangguan elekrolit • K/P kolaborasi untuk pe- masangan NGT 3. Gangguan integritas kulit s.d bula yang mudah pecah Tujuan : Kerusakan integri- tas kulit menunjukan perbaikan dalam waktu 7-10 hari Kriteria hasil : • Tidak ada lesi baru • Lesi lama mengala- mi involusi • Tidak ada lesi yang infected • Kaji tingkat lesi • Hindarkan lesi dari manipu- lasi dan tekanan • Berikan diet TKTP • Jaga linen dan pakaian tetap kering dan bersih • Berikan terapi topical ses- uai dengan program
  • 10. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 8 Kembali Ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 4. Kurang pengeta- huan ten- tang proses penyakit s.d kurang informasi Tujuan : Pengetahuan klien/ keluarga akan mening- kat setelah diberikan penyuluhan kesehatan Kriteria hasil : • Klien/keluarga men- gerti tentang penya- kitnya • Klien/keluarga koop- eratif dalam per- awatan /pengobatan • Kaji tingkat pengetahuan klien/ keluarga tentang penyakitnya • Jeslakan proses penyakit dengan bahasa yang seder- hana • Jelaskan tentang prosedur perawatan dan pengobatan • Berikan catatan obat-obat yang harus dihindari oleh klien 5. Potensial terjadi infek- si sekunder s.d efek samping terpasang- nya infus dan terapis steroid Tujuan : Tidak terjadi infeksi sekunder selama dalam perawatan Kriteria hasi : Tidak ada tanda infeksi • Hindari lesi kulit dari kon- taminasi • Dresing infus dan lesi tiap hari • Kaji tanda –tanda infeksi lokal maupun sistemik • Ganti infus set dan aboca- tin tiap 3 hari • Kolaborasi untuk pemerik- saan Ro thorax dan labor- torium
  • 11. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 9 Kembali Ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Rangkuman Anda telah menyelesaikan modul tentang asuhan keperawatan pada kasus Steven Johnson. Dengan demikian anda sebagai perawat telah menguasai salah satu kompetensi dibidang asuhan keperawatan yang laz- im terjadi pada orang dewasa. Hal penting yang telah anda pelajari dalam modul ini meliputi: • Pemahaman tentang konsep penyakit Steven Johnson. • Pengumpulan data focus melalui wawancara, pemeriksaan fisik dan pemer- iksaan penunjang • Diangosa dan perencanaan keperawatan • Intervensi dan evaluasi keperawatan
  • 12. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 10 Kembali Ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Test Formatif Untuk mengecek pemahaman saudara, coba jawab pertanyaannya! 1) Perjalanan penyakit Steven Johnson dapat terjadi reaksi alergi tipe III dan IV. Pada Reaksi tipe III didasari oleh: a. Lysosim T kontaks denga antigen b. Kompleks antigen-antibodi c. Menurunnya Sel T Helper d. Meningkatnya leukosit e. Menurunnya sel darah merah 2) Tanda dan gejala Steven Johnson ditandai dengan trias kelainan berupa: a. Kelainan kuku, lidah dan kencing b. Tidak sadar, muntah dan diare c. Kelainan kulit, mata dan selaput lender d. Kelainan kulit, mata dan diare e. Kelainan mata, diare dan tidak bisa kencing 3) Komplikasi yang sering dan paling berbahaya dari Steven Johnson adalah: a. Kalainan saraf b. Kelainan ginjal c. Gangguan pencernaan d. Bronkopneumonia e. Kelumpuhan
  • 13. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 11 Kembali Ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 4) Diagnosa nyeri akut pada kasus Steven Johnson dapat disebabkan oleh: a. Demam tinggi b. Perdarahan kulit c. Timbulnya bula d. Kekakukan e. Berbaring lama 5) Penyebab utama penyakit Steven Johnson sangat berkaitan dengan: a. Infeksi virus b. Infeksi bakteri c. Alergi dengan makanan d. Alergi dengan obat-obatan e. Alergi debu dan udara dingin
  • 14. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 12 Kembali Ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 12 TugasTerstruktur Sekarang siap-siap untuk merenung dan berpikir lebih kritis untuk menger- jakan tugas berikut. 1. Uraikan data pengkajian focus pada Steven Johnson sesuai dengan gejala Trias (25%) 2. Tuliskan diagnose keperawatan yang terkait dengan kelainan pada kulit (25%) 3. Tuliskan intervensi tindakan mandiri untuk perawatan kulit ada Steven Johnson (25%) 4. Uraikan pendidikan kesehatan yang dibutuhkan pada kasus Steven Johson (25%) Jawaban: ………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………..............
  • 15. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan Prodi Keperawatan 13 Kembali Ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif Tugas Mandiri Anda telah mempelajari asuhan keperawatan pada kasus Steven Johnson dengan tuntas. Untuk menambah pengalaman belajar anda, selesaikan tugas berikut dengan baik a. Amati dan pelajari salah satu pasien yang diarwat dengan Steven Johnson (10%) b. Bandingkan tanda dan gejala yang tampak pada pasien dengan teori yang telah anda pelajari (30%) c. Buatlah prinsip penatalaksanaan pada pasien tersebut (30%) d. Buat catat perkembangan sampai pulang pada pasien tersebut (30%) Jawab: ………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………… ………………………………………………………………………………………………………………………… …….....................................................................................................................................................