SlideShare a Scribd company logo
1 of 33
ChapterSIX
KONSEP-KONSEP MOTIVASI
--PERILAKU ORGANISASI--
MOTIVASI
Motivasi
Proses yang menjelaskan intensitas , arah dan
ketekunan usaha untuk mencapai suatu tujuan
.
Hierarki Teori Kebutuhan
Motivasi yang paling terkenal adalah hierarki
kebutuhan milik Abraham Maslow.

Hierarki lima kebutuhan :
• Fisiologis
• Keamanan
• Sosial
• Penghargaan
• Aktualitas diri
Maslow memisahkan lima kebutuhan ke dalam
urutan-urutan yang lebih tinggi dan lebih rendah
• Kebutuhan tingkat bawah
kebutuhan yang terpenuhi secara eksternal :
kebutuhan fisiologis dan keamanan
• Kebutuhan tingkat atas
kebutuhan yang terpenuhi secara internal :
kebutuhan sosial, pengahargaan, dan
aktualitas diri
Clayton Alderfer berusaha mengolah hierarki kebutuhan
Maslow agar semakin dekat dengan penelitian empiris .
Hierarki kebutuhannya yang telah di telaah ulang disebut
dengan teori ERG .

Teori ERG
Teori yang mengedepankan tiga
kelompokkebutuhan inti :
Kehidupan, hubungan, dan pertumbuhan
Teori X dan Teori Y
• Teori X
anggapan bahwa karyawan tidak suka bekerja,
malas, tidak menyukai tanggung jawab, dan
harus di paksa untuk menghasilkan kinerja
• Teori X
anggapan bahwa karyawan suka bekerja, kreatif,
mencari tanggung jawab,dan dapat berlatih
mengendalikan diri
Teori Dua Faktor
Teori yang menghubungkan faktor-faktor
intrinsik dengan kepuasan kerja, sementara
mengaitkan faktor-faktor ekstrinsik dengan
ketidakpuasan kerja
Teori kebutuhan McClelland
Teori yang menyatakan bahwa pencapaian,
Kekuatan,dan hubungan adalah tiga kebutuhan
penting yang membantu menjelaskan motivasi
Teori diatas berfokus pada tiga
kebutuhan :
1

•Kebutuhan pencapaian

2

•Kebutuhan kekuatan

3

•Kebutuhan hubungan
• Kebutuhan pencapaian
dorongan untuk melebihi, mencapai standarstandar, dan berjuang untuk berhasil
• Kebutuhan kekuatan
kebutuhan untuk membuat orang lain
berperilaku sedemikian rupa sehingga mereka
tidak akan berperilaku yang sebaliknya

• Kebutuhan hubungan
keinginan akan hubungan-hubungan
antarpersonal yang ramah dan akrab
Teori evaluasi kognitif
Teori yang menyatakan bahwa pemberian
penghargaan-penghargaan ekstrinsik untuk
perilaku yang sebelumnya memuaskan secara
instrinsik cenderung mengurangi tngkat motivasi
secara keseluruhan

Teori penentuan tujuan
Teori bahwa tujuan-tujuan yang spesifik dan sulit,
dengan
umpan balik, menghasilkan kinerja yang lebih tinggi
Teori efektivitas diri
Keyakinan seorang individu bahwa ia mampu
mengerjakan suatu tugas
Peneliti yang mengembangkan teori efektivitas diri,
Albert Bandura, memperlihatkan bahwa ada empat
cara untuk meningkatkan efektivitas diri :
1. penguasaan yang tetap
2. Contoh yang di lakukan individu lain
3. Bujukan verbal
4. kemunculan
Efek gabungan dari tujuan dan
efektivitas diri pada kerja
Individu mempunyai rasa percaya
diri bahwa tingkat kinerja yang
adaakan di capai

Manajer menentukan tujuan yang
sulit dan khusus untuk pekerjaan
atau tugas

Individu mempunyai tingkat kinerja
pekerjaan atau tugas yang lebih tinggi

Individu menentukan tujuan
pribadi (yang di tentukan sendiri)
yang lebih tinggi untuk kinerja
mereka
Teori penguatan
Teori dimana perilaku merupakan
sebuah fungsi dari konsekuensikonsekuensinya

Teori keadilan
Teori bahwa individu membandingkan
masukan-masukan dan hasil pekerjaan
mereka dengan masukan-masukan dan hasil
pekerjaan orang lain , dan kemudian
merespon untuk menghilangkan ketidak
adilan
Model keadilan organisasional
Keadilan prosedural
Definisi : keadilan yang di rasa perihal proses yang di
gunakan untuk menentukan hasil
Contoh : saya mempunyai masukan untuk proses yang di
gunakan untuk memberikan kenaikan dan di beri penjelasan
yang baik tentang alasan, saya menerima kenaikan yang
saya dapat

Keadilan interaksional

Keadilan distibutif

Definisi : tingkat sampai mana seseorang di
perlakukan dengan martabat dan
kehormatan
Cotoh : ketika memberi tahu diri saya
tentang kenaikan saya, pengawas saya
sangat senang dan memberi pujian

Definisi : keadilan hasil yang di rasa
Contoh : saya mendapatkan kenaikan gaji
yang pantas saya dapatkan

Keadilan organisasional
Definisi : persepsi
keseluruhan tentang apa
yang adil di tempat kerja
Cotoh : saya rasa ini
adalah tempat yang adil
untuk bekerja
Teori harapan
Kekuatan dari suatu kecenderungan untuk bertindak dalam cara
tertentu bergantung pada kekuatan dari suatu harapan bahwa
tindakan tersebut akan di ikuti dengan hasil yang ada dan pada
daya tarik dari hasil itu terhadap individu tersebut .
1
Usaha
individual

2
Kinerja
individual

3
Penghargaan
organisasional

Tujuan-tujuan
pribadi

1. Hubungan usaha-kinerja
2. Hubungan kinerja-penghargaan
3. Hubungan penghargaan-tujuan-tujuan pribadi
Mengintegrasikan teori-teori motivasi kontemporer
nAch yang
tinggi
Desain
pekerjaan

Peluang

Kriteria
evaluasi
kinerja

kemampuan

Usaha
individual

Kinerja
individual

System
evaluasi
kinerja yang
obyektif

Perbandingan
keadilan/organi
sasional

Penghargaan
organisasional

penguatan
Tujuan-tujuan
mengarahkan perilaku

Kebutuhan
yang dominan

Tujuan
pribadi
Motivasi: Dari Konsep
Menuju Aplikasi
Motivasi dengan Merubah Sifat Dari Lingkungan
Kerja
Rancangan pekerjaan (job design)
Memberikan bukti yang lebih kuat bahwa
Cara elemen-elemen dalam suatu pekerjaan diatur
Model Karakteristik Pekerjaan

Model Karakteristik Pekerjaan (job
characteristics model – JCM) Model yang
menunjukkan bahwa pekerjaan apapun bisa
dideskripsikan dalam lima dimensi pekerjaan inti:
keanekaragaman keterampilan, identitas tugas,
arti tugas, otonomi, dan umpan balik.
Keanekaragaman Keterampilan (skill

variety)
Tingkat sampai mana
pekerjaan pekerjaan
membutuhkan beragam
aktivitas sehingga pekerja
bisa menggunakan
sejumlah keterampilan
dan bakat yang
berbeda.

Identitas Tugas (task identity)
Tingkat sampai mana
pekerjaan pekerjaan
membutuhkan
penyelesaian dari seluruh
bagian pekerjaan yang
bisa diidentifikasikan.
Arti Tugas
Tingkat sampai mana
pekerjaan pekerjaan
berpengaruh subtansi
dalam kehidupan atau
pekerjaan individu lain.

Otonomi
Tingkat sampai mana
pekerjaan pekerjaan
memberikan kebebsan,
kemerdekaan, serta
keleluasaan yang subtansi
untuk individu dalam
merencanakan pekerjaan
dan menentukan
prosedur-prosedur yang
akan digunakan untuk
menjalankan pekerjaan
tersebut.
Umpan Balik
Tingkat sampai mana pelaksanaan aktivitas-aktivitaas kerja
yang di wajibkan oleh suatu pekerjaan membuat seorang
individu mendapatkan informasi yang jelas dan langsung
mengenai ke efektivan kinerjanya
Dimensi-dimensi
pekerjaan inti

Keanekaragaman
keterampilan identitas
tugas Arti tugas

Otonomi

Umpan balik

Keadaan-keadaan
psikologis yang
penting

Mengalami
kepenuhartia dari
pekerjaan

Mengalami tanggung
jawabatas hasil-hasil
pekerjaan
Pengetahuan akan
hasil-hasil yang aktual
dari aktivitas-aktivitas
pekerjaan

Kekuatan kebutuhan
pertumbuhan karyawan

Hasil-hasil pribadi
dan pekerjaan

Motivasi kerja
internal yang
tinggi
Kinerja pekerjaan
berkualitas tinggi
Kepuasan yang
tinggi terhadap
pekerjaan
Ketidak hadiran
dan perputaran
yang rendah
Bagaimana Pekerjaan Bisa Dirancang Ulang?
• Rotasi Pekerjaan – (job rotation )
Disebut juga dengan Pelatihan silang, pergantian
periodik seseorang karyawan dari satu tugas ke tugas
yang lain.

• Perluasan pekerjaan - (job enlargement)
Peningkatan jumlah dan variasi tugas dari seseorang
individu melalui pekerjaanya yang berbeda-beda.
• Pengayaan pekerjaan - (job enrichment )
Perluasan vertikal dari pekerjaan, yang meningkatkan
pengendalian pekerja terhadap rencana, pelaksanaan
dan evaluasi kerja.
Garis pedoman untuk memperkaya suatu pekerjaan
Tindakan usulan

Dimensi-dimensi pekerjaan inti

Mengombinasikan tugas-tugas

Keanekaragaman
keterampilan

Membentuk unit-unit kerja yang
alami

Identitas Tugas

Membangun hubunganhubungan klien

Arti tugas

Meluaskan pekerjaan-pekerjaan
secara vertikal

Otonomi

Mebuka saluran-saluran
umpan balik

Umpan Balik
Jam kerja yang fleksibel (flexible time - flextime)
Memberi keleluasaan atas kapan mereka kapan
mereka tiba ditempat kerja dan dalam hal waktu
datang dan kapan mereka pulang.
Contoh sebuah jadwal jamkerja yang fleksibel

Jam-jam fleksibel

6 pagi

9 pagi

Jam kerja inti
yang sudah
umum

Makan
siang
12 noon

1 siang

Waktu dalam satu hari

Jam kerja inti
yang sudah
umum

Jam-jam
fleksibel

3 siang

6 petang
Pembagian pekerjaan
(jon sharing)
Susunan yang
memungkinkan dua
individu atau lebih untuk
membagi suatu
pekerjaan 40 jam per
minggu tradisional

Telecommuting
Menuju pada karyawan
yang melakukan
pekerjaan mereka
dirumah, setidaknya dua
hari dalam satu minggu
terhubung dengan
kantor melalui komputer
Jangan melupakan kemampuan dan peluang
• Peluang untuk bekerja (opportunity to perform-O)
Tingkat kinerja yang tinggi sebagian merupakan sebuah
fungsi dari ketiadaan rintangan-rintangan yang
menghalangi karyawan
Keterlibatan karyawan (employee in volvement)
Sebuah proses partisipatif yang menggunakan masukan
karyawan-karyawan dan dimaksudkan untuk meningkatkan
komitmen karyawan untuk keberhasilan organisasi.

Contoh program keterlibatan karyawan
Manajemen Partisipasif.
Proses dimana para bawahan berbagi suatu tingkat kekuatan
pembuatan keputusan yang signifikan dengan atasan-atasan
langsung mereka.
Partisipasi Repersentatif.
Para pekerja berpartisipasi dalam pembuatan organisasi melalui
sebuah kelompok kecil yang terdiri atas karyawan-karyawan
repersentatif.
Lingkar Kualitas.
Kelompok kerja yang terdiri atas karyawan-karyawan yang
bertemu secara teratur untuk mendiskusikan berbagai masalah
kualitas kerja, menyelidiki penyebabnya, merekomendasikan
solusi, dan mengambil tindakan perbaikan
Menghubungkan program keterlibatan
karyawan dan teori motivasi
• Manurut teori dua faktor, program keterlibatan
karyawan bisa memberi motivasi intrinsik kepada para
karyawan dengan cara meningkatkan peluang
pertumbuhan, tanggung jawab dan keterlibatan
dalam pekerjaan itu sendiri.

Memberikan penghargaan kepada karyawan
Memutuskan bayarn karyawan dan bagai mana
membayar mereka dengan memperhitungkan empat
keputusan penghargaan strategis utama:
1. berapakah bayaran karyawan,
2. cara membayar setiap orang ,
3. tunjangan yang diberikanterutama apa harus
pilihan,
4. cara menyusunan pemrogaman pengakuan
karyawan.
Cara pembayaran: memberikan penghargaan kepada
karyawan yang individual melalui program variabel bayaran

Bayran berdasrakan tarif per bagian

Bayran berdasrakan prestasi

• Rencana bayaran
dimana pekerja-pekerja
diberi bayaran dalam
jumlah yang tetap untuk
setiap unit produksi
yang diselesaikan.

• Rencana bayaran yang
didasarkan pada
penilaian kinerja.
Bonus

• Program bayaran
yang menghargai
karyawan-karyawan
untuk kinerja mereka
pada saat ini daripada
kinerja di masa lalu

More Related Content

What's hot

Analisis dan Kinerja Pekerjaan
Analisis dan Kinerja PekerjaanAnalisis dan Kinerja Pekerjaan
Analisis dan Kinerja PekerjaanAlifa Kalevi Zahra
 
Teori motivasi-nilai-sikap-kepuasan-kerja-motif-2
Teori motivasi-nilai-sikap-kepuasan-kerja-motif-2Teori motivasi-nilai-sikap-kepuasan-kerja-motif-2
Teori motivasi-nilai-sikap-kepuasan-kerja-motif-2Defina Sulastiningtiyas
 
PIO kelompok 12 -Kepemimpinan [bahasa indonesia]
PIO kelompok 12 -Kepemimpinan [bahasa indonesia]PIO kelompok 12 -Kepemimpinan [bahasa indonesia]
PIO kelompok 12 -Kepemimpinan [bahasa indonesia]YolandaZhafrannitaRu
 
Perilaku Organisasi (Konsep Konsep Motivasi)
Perilaku Organisasi (Konsep Konsep Motivasi)Perilaku Organisasi (Konsep Konsep Motivasi)
Perilaku Organisasi (Konsep Konsep Motivasi)Anika YP
 
Chapter 4 konsep motivasi dasar
Chapter 4 konsep motivasi dasarChapter 4 konsep motivasi dasar
Chapter 4 konsep motivasi dasarAndi Iswoyo
 
Motivasi kerja dalam organisasi
Motivasi kerja dalam organisasiMotivasi kerja dalam organisasi
Motivasi kerja dalam organisasiGondo Madden
 
Power pointmotivasi dalam manajemen
Power pointmotivasi dalam manajemenPower pointmotivasi dalam manajemen
Power pointmotivasi dalam manajemenDeki Purwanto
 
Konsep konsep dasar motivasi
Konsep konsep dasar motivasiKonsep konsep dasar motivasi
Konsep konsep dasar motivasideni kurniawan
 
Ringkasan Teori Tentang Kepuasan Kerja
Ringkasan Teori Tentang Kepuasan KerjaRingkasan Teori Tentang Kepuasan Kerja
Ringkasan Teori Tentang Kepuasan KerjaIRAWANPERWANDA
 
Ppt indo motivasi pio
Ppt indo motivasi pioPpt indo motivasi pio
Ppt indo motivasi pioFiraKayanti
 
Pb11 teori motivasi.ppt
Pb11 teori motivasi.pptPb11 teori motivasi.ppt
Pb11 teori motivasi.pptDeby Andriana
 

What's hot (20)

Motivating Employees
Motivating EmployeesMotivating Employees
Motivating Employees
 
Analisis dan Kinerja Pekerjaan
Analisis dan Kinerja PekerjaanAnalisis dan Kinerja Pekerjaan
Analisis dan Kinerja Pekerjaan
 
Bab 12
Bab 12Bab 12
Bab 12
 
Teori motivasi-nilai-sikap-kepuasan-kerja-motif-2
Teori motivasi-nilai-sikap-kepuasan-kerja-motif-2Teori motivasi-nilai-sikap-kepuasan-kerja-motif-2
Teori motivasi-nilai-sikap-kepuasan-kerja-motif-2
 
5. week 5 motifasi
5. week 5 motifasi5. week 5 motifasi
5. week 5 motifasi
 
Bab 18
Bab 18Bab 18
Bab 18
 
Bab 9
Bab 9Bab 9
Bab 9
 
Bab 7
Bab 7Bab 7
Bab 7
 
PIO kelompok 12 -Kepemimpinan [bahasa indonesia]
PIO kelompok 12 -Kepemimpinan [bahasa indonesia]PIO kelompok 12 -Kepemimpinan [bahasa indonesia]
PIO kelompok 12 -Kepemimpinan [bahasa indonesia]
 
Perilaku Organisasi (Konsep Konsep Motivasi)
Perilaku Organisasi (Konsep Konsep Motivasi)Perilaku Organisasi (Konsep Konsep Motivasi)
Perilaku Organisasi (Konsep Konsep Motivasi)
 
Chapter 4 konsep motivasi dasar
Chapter 4 konsep motivasi dasarChapter 4 konsep motivasi dasar
Chapter 4 konsep motivasi dasar
 
Motivasi kerja dalam organisasi
Motivasi kerja dalam organisasiMotivasi kerja dalam organisasi
Motivasi kerja dalam organisasi
 
Bab 10
Bab 10Bab 10
Bab 10
 
Power pointmotivasi dalam manajemen
Power pointmotivasi dalam manajemenPower pointmotivasi dalam manajemen
Power pointmotivasi dalam manajemen
 
Konsep konsep dasar motivasi
Konsep konsep dasar motivasiKonsep konsep dasar motivasi
Konsep konsep dasar motivasi
 
Ppt modul 5
Ppt modul 5Ppt modul 5
Ppt modul 5
 
Ringkasan Teori Tentang Kepuasan Kerja
Ringkasan Teori Tentang Kepuasan KerjaRingkasan Teori Tentang Kepuasan Kerja
Ringkasan Teori Tentang Kepuasan Kerja
 
Ppt indo motivasi pio
Ppt indo motivasi pioPpt indo motivasi pio
Ppt indo motivasi pio
 
Pb11 teori motivasi.ppt
Pb11 teori motivasi.pptPb11 teori motivasi.ppt
Pb11 teori motivasi.ppt
 
Bab 5
Bab 5Bab 5
Bab 5
 

Similar to MOTIVASI KERJA

Mnagement Chap 15 motivating employees
Mnagement Chap 15 motivating employeesMnagement Chap 15 motivating employees
Mnagement Chap 15 motivating employeesDissa MeLina
 
Motivasi dalam manajemen
Motivasi dalam manajemenMotivasi dalam manajemen
Motivasi dalam manajemenSeptian Ardhi
 
Motivasi dan Kepemimpinan
Motivasi dan KepemimpinanMotivasi dan Kepemimpinan
Motivasi dan KepemimpinanSatya Pranata
 
Memotivasi Pegawai
Memotivasi PegawaiMemotivasi Pegawai
Memotivasi Pegawaijevka
 
SIKAP_DAN_KEPUASAN_KERJAaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
SIKAP_DAN_KEPUASAN_KERJAaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaSIKAP_DAN_KEPUASAN_KERJAaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
SIKAP_DAN_KEPUASAN_KERJAaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaSenLord
 
Motivasi Kerja_ kelompok 8.pptx
Motivasi Kerja_ kelompok 8.pptxMotivasi Kerja_ kelompok 8.pptx
Motivasi Kerja_ kelompok 8.pptxirsainnayah2001
 
Makalah evaluasi kinerja dan kompensasi 1 pdf 22
Makalah evaluasi kinerja dan kompensasi 1 pdf 22Makalah evaluasi kinerja dan kompensasi 1 pdf 22
Makalah evaluasi kinerja dan kompensasi 1 pdf 22riskiaritonang
 
UTS Evaluasi Kinerja dan Kompensasi | Wulan Sari Nur Awalia 11150377
UTS Evaluasi Kinerja dan Kompensasi | Wulan Sari Nur Awalia 11150377UTS Evaluasi Kinerja dan Kompensasi | Wulan Sari Nur Awalia 11150377
UTS Evaluasi Kinerja dan Kompensasi | Wulan Sari Nur Awalia 11150377Wulan Sari Nur Awalia
 
Motivasi kerjaya
Motivasi kerjayaMotivasi kerjaya
Motivasi kerjayaridzuangrik
 
Makalah 1 pak_ade[1]
Makalah 1 pak_ade[1]Makalah 1 pak_ade[1]
Makalah 1 pak_ade[1]L Marliana
 

Similar to MOTIVASI KERJA (20)

Mnagement Chap 15 motivating employees
Mnagement Chap 15 motivating employeesMnagement Chap 15 motivating employees
Mnagement Chap 15 motivating employees
 
Motivasi dalam manajemen
Motivasi dalam manajemenMotivasi dalam manajemen
Motivasi dalam manajemen
 
Motivasi Kerja
Motivasi KerjaMotivasi Kerja
Motivasi Kerja
 
Motivasi dan Kepemimpinan
Motivasi dan KepemimpinanMotivasi dan Kepemimpinan
Motivasi dan Kepemimpinan
 
Pengorganisasian
PengorganisasianPengorganisasian
Pengorganisasian
 
Teori motivasi pekerja
Teori motivasi pekerjaTeori motivasi pekerja
Teori motivasi pekerja
 
Memotivasi Pegawai
Memotivasi PegawaiMemotivasi Pegawai
Memotivasi Pegawai
 
Tugas 1
Tugas 1Tugas 1
Tugas 1
 
Makalah 1 uts
Makalah 1 utsMakalah 1 uts
Makalah 1 uts
 
Kuliah 7 pola organisasi
Kuliah 7 pola organisasiKuliah 7 pola organisasi
Kuliah 7 pola organisasi
 
SIKAP_DAN_KEPUASAN_KERJAaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
SIKAP_DAN_KEPUASAN_KERJAaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaSIKAP_DAN_KEPUASAN_KERJAaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
SIKAP_DAN_KEPUASAN_KERJAaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa
 
Motivasi Kerja_ kelompok 8.pptx
Motivasi Kerja_ kelompok 8.pptxMotivasi Kerja_ kelompok 8.pptx
Motivasi Kerja_ kelompok 8.pptx
 
Makalah evaluasi kinerja dan kompensasi 1 pdf 22
Makalah evaluasi kinerja dan kompensasi 1 pdf 22Makalah evaluasi kinerja dan kompensasi 1 pdf 22
Makalah evaluasi kinerja dan kompensasi 1 pdf 22
 
Motivasi Kerja
Motivasi KerjaMotivasi Kerja
Motivasi Kerja
 
PSIKOLOGI INDUSTRI - MOTIVASI KERJA
PSIKOLOGI INDUSTRI - MOTIVASI KERJAPSIKOLOGI INDUSTRI - MOTIVASI KERJA
PSIKOLOGI INDUSTRI - MOTIVASI KERJA
 
UTS Evaluasi Kinerja dan Kompensasi | Wulan Sari Nur Awalia 11150377
UTS Evaluasi Kinerja dan Kompensasi | Wulan Sari Nur Awalia 11150377UTS Evaluasi Kinerja dan Kompensasi | Wulan Sari Nur Awalia 11150377
UTS Evaluasi Kinerja dan Kompensasi | Wulan Sari Nur Awalia 11150377
 
Fw iip(1)
Fw iip(1)Fw iip(1)
Fw iip(1)
 
Motivasi kerjaya
Motivasi kerjayaMotivasi kerjaya
Motivasi kerjaya
 
Makalah 1 pak_ade[1]
Makalah 1 pak_ade[1]Makalah 1 pak_ade[1]
Makalah 1 pak_ade[1]
 
Power point sdm
Power point sdmPower point sdm
Power point sdm
 

Recently uploaded

TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdftsaniasalftn18
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptArkhaRega1
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxazhari524
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxmawan5982
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxmawan5982
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxmawan5982
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5ssuserd52993
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDmawan5982
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...Kanaidi ken
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfCandraMegawati
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxsdn3jatiblora
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptxMiftahunnajahTVIBS
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 

Recently uploaded (20)

TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdfKelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
Kelompok 2 Karakteristik Negara Nigeria.pdf
 
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 pptppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
ppt-modul-6-pend-seni-di sd kelompok 2 ppt
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptxsoal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
soal AKM Mata Pelajaran PPKN kelas .pptx
 
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docxtugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
tugas 1 anak berkebutihan khusus pelajaran semester 6 jawaban tuton 1.docx
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docxTugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
Tugas 1 ABK di SD prodi pendidikan guru sekolah dasar.docx
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docxTugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
Tugas 1 pembaruan dlm pembelajaran jawaban tugas tuton 1.docx
 
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
JAWAPAN BAB 1 DAN BAB 2 SAINS TINGKATAN 5
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SDtugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
tugas 1 tutorial online anak berkebutuhan khusus di SD
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...PELAKSANAAN  + Link2 Materi TRAINING "Effective  SUPERVISORY &  LEADERSHIP Sk...
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
 
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdfContoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
Contoh Laporan Observasi Pembelajaran Rekan Sejawat.pdf
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptxAksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
Aksi nyata Malaikat Kebaikan [Guru].pptx
 
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
11 PPT Pancasila sebagai Paradigma Kehidupan dalam Masyarakat.pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 

MOTIVASI KERJA

  • 2. MOTIVASI Motivasi Proses yang menjelaskan intensitas , arah dan ketekunan usaha untuk mencapai suatu tujuan .
  • 3. Hierarki Teori Kebutuhan Motivasi yang paling terkenal adalah hierarki kebutuhan milik Abraham Maslow. Hierarki lima kebutuhan : • Fisiologis • Keamanan • Sosial • Penghargaan • Aktualitas diri
  • 4. Maslow memisahkan lima kebutuhan ke dalam urutan-urutan yang lebih tinggi dan lebih rendah • Kebutuhan tingkat bawah kebutuhan yang terpenuhi secara eksternal : kebutuhan fisiologis dan keamanan • Kebutuhan tingkat atas kebutuhan yang terpenuhi secara internal : kebutuhan sosial, pengahargaan, dan aktualitas diri
  • 5. Clayton Alderfer berusaha mengolah hierarki kebutuhan Maslow agar semakin dekat dengan penelitian empiris . Hierarki kebutuhannya yang telah di telaah ulang disebut dengan teori ERG . Teori ERG Teori yang mengedepankan tiga kelompokkebutuhan inti : Kehidupan, hubungan, dan pertumbuhan
  • 6. Teori X dan Teori Y • Teori X anggapan bahwa karyawan tidak suka bekerja, malas, tidak menyukai tanggung jawab, dan harus di paksa untuk menghasilkan kinerja • Teori X anggapan bahwa karyawan suka bekerja, kreatif, mencari tanggung jawab,dan dapat berlatih mengendalikan diri
  • 7. Teori Dua Faktor Teori yang menghubungkan faktor-faktor intrinsik dengan kepuasan kerja, sementara mengaitkan faktor-faktor ekstrinsik dengan ketidakpuasan kerja
  • 8. Teori kebutuhan McClelland Teori yang menyatakan bahwa pencapaian, Kekuatan,dan hubungan adalah tiga kebutuhan penting yang membantu menjelaskan motivasi
  • 9. Teori diatas berfokus pada tiga kebutuhan : 1 •Kebutuhan pencapaian 2 •Kebutuhan kekuatan 3 •Kebutuhan hubungan
  • 10. • Kebutuhan pencapaian dorongan untuk melebihi, mencapai standarstandar, dan berjuang untuk berhasil • Kebutuhan kekuatan kebutuhan untuk membuat orang lain berperilaku sedemikian rupa sehingga mereka tidak akan berperilaku yang sebaliknya • Kebutuhan hubungan keinginan akan hubungan-hubungan antarpersonal yang ramah dan akrab
  • 11. Teori evaluasi kognitif Teori yang menyatakan bahwa pemberian penghargaan-penghargaan ekstrinsik untuk perilaku yang sebelumnya memuaskan secara instrinsik cenderung mengurangi tngkat motivasi secara keseluruhan Teori penentuan tujuan Teori bahwa tujuan-tujuan yang spesifik dan sulit, dengan umpan balik, menghasilkan kinerja yang lebih tinggi
  • 12. Teori efektivitas diri Keyakinan seorang individu bahwa ia mampu mengerjakan suatu tugas Peneliti yang mengembangkan teori efektivitas diri, Albert Bandura, memperlihatkan bahwa ada empat cara untuk meningkatkan efektivitas diri : 1. penguasaan yang tetap 2. Contoh yang di lakukan individu lain 3. Bujukan verbal 4. kemunculan
  • 13. Efek gabungan dari tujuan dan efektivitas diri pada kerja Individu mempunyai rasa percaya diri bahwa tingkat kinerja yang adaakan di capai Manajer menentukan tujuan yang sulit dan khusus untuk pekerjaan atau tugas Individu mempunyai tingkat kinerja pekerjaan atau tugas yang lebih tinggi Individu menentukan tujuan pribadi (yang di tentukan sendiri) yang lebih tinggi untuk kinerja mereka
  • 14. Teori penguatan Teori dimana perilaku merupakan sebuah fungsi dari konsekuensikonsekuensinya Teori keadilan Teori bahwa individu membandingkan masukan-masukan dan hasil pekerjaan mereka dengan masukan-masukan dan hasil pekerjaan orang lain , dan kemudian merespon untuk menghilangkan ketidak adilan
  • 15. Model keadilan organisasional Keadilan prosedural Definisi : keadilan yang di rasa perihal proses yang di gunakan untuk menentukan hasil Contoh : saya mempunyai masukan untuk proses yang di gunakan untuk memberikan kenaikan dan di beri penjelasan yang baik tentang alasan, saya menerima kenaikan yang saya dapat Keadilan interaksional Keadilan distibutif Definisi : tingkat sampai mana seseorang di perlakukan dengan martabat dan kehormatan Cotoh : ketika memberi tahu diri saya tentang kenaikan saya, pengawas saya sangat senang dan memberi pujian Definisi : keadilan hasil yang di rasa Contoh : saya mendapatkan kenaikan gaji yang pantas saya dapatkan Keadilan organisasional Definisi : persepsi keseluruhan tentang apa yang adil di tempat kerja Cotoh : saya rasa ini adalah tempat yang adil untuk bekerja
  • 16. Teori harapan Kekuatan dari suatu kecenderungan untuk bertindak dalam cara tertentu bergantung pada kekuatan dari suatu harapan bahwa tindakan tersebut akan di ikuti dengan hasil yang ada dan pada daya tarik dari hasil itu terhadap individu tersebut . 1 Usaha individual 2 Kinerja individual 3 Penghargaan organisasional Tujuan-tujuan pribadi 1. Hubungan usaha-kinerja 2. Hubungan kinerja-penghargaan 3. Hubungan penghargaan-tujuan-tujuan pribadi
  • 17. Mengintegrasikan teori-teori motivasi kontemporer nAch yang tinggi Desain pekerjaan Peluang Kriteria evaluasi kinerja kemampuan Usaha individual Kinerja individual System evaluasi kinerja yang obyektif Perbandingan keadilan/organi sasional Penghargaan organisasional penguatan Tujuan-tujuan mengarahkan perilaku Kebutuhan yang dominan Tujuan pribadi
  • 19. Motivasi dengan Merubah Sifat Dari Lingkungan Kerja Rancangan pekerjaan (job design) Memberikan bukti yang lebih kuat bahwa Cara elemen-elemen dalam suatu pekerjaan diatur
  • 20. Model Karakteristik Pekerjaan Model Karakteristik Pekerjaan (job characteristics model – JCM) Model yang menunjukkan bahwa pekerjaan apapun bisa dideskripsikan dalam lima dimensi pekerjaan inti: keanekaragaman keterampilan, identitas tugas, arti tugas, otonomi, dan umpan balik.
  • 21. Keanekaragaman Keterampilan (skill variety) Tingkat sampai mana pekerjaan pekerjaan membutuhkan beragam aktivitas sehingga pekerja bisa menggunakan sejumlah keterampilan dan bakat yang berbeda. Identitas Tugas (task identity) Tingkat sampai mana pekerjaan pekerjaan membutuhkan penyelesaian dari seluruh bagian pekerjaan yang bisa diidentifikasikan.
  • 22. Arti Tugas Tingkat sampai mana pekerjaan pekerjaan berpengaruh subtansi dalam kehidupan atau pekerjaan individu lain. Otonomi Tingkat sampai mana pekerjaan pekerjaan memberikan kebebsan, kemerdekaan, serta keleluasaan yang subtansi untuk individu dalam merencanakan pekerjaan dan menentukan prosedur-prosedur yang akan digunakan untuk menjalankan pekerjaan tersebut.
  • 23. Umpan Balik Tingkat sampai mana pelaksanaan aktivitas-aktivitaas kerja yang di wajibkan oleh suatu pekerjaan membuat seorang individu mendapatkan informasi yang jelas dan langsung mengenai ke efektivan kinerjanya
  • 24. Dimensi-dimensi pekerjaan inti Keanekaragaman keterampilan identitas tugas Arti tugas Otonomi Umpan balik Keadaan-keadaan psikologis yang penting Mengalami kepenuhartia dari pekerjaan Mengalami tanggung jawabatas hasil-hasil pekerjaan Pengetahuan akan hasil-hasil yang aktual dari aktivitas-aktivitas pekerjaan Kekuatan kebutuhan pertumbuhan karyawan Hasil-hasil pribadi dan pekerjaan Motivasi kerja internal yang tinggi Kinerja pekerjaan berkualitas tinggi Kepuasan yang tinggi terhadap pekerjaan Ketidak hadiran dan perputaran yang rendah
  • 25. Bagaimana Pekerjaan Bisa Dirancang Ulang? • Rotasi Pekerjaan – (job rotation ) Disebut juga dengan Pelatihan silang, pergantian periodik seseorang karyawan dari satu tugas ke tugas yang lain. • Perluasan pekerjaan - (job enlargement) Peningkatan jumlah dan variasi tugas dari seseorang individu melalui pekerjaanya yang berbeda-beda. • Pengayaan pekerjaan - (job enrichment ) Perluasan vertikal dari pekerjaan, yang meningkatkan pengendalian pekerja terhadap rencana, pelaksanaan dan evaluasi kerja.
  • 26. Garis pedoman untuk memperkaya suatu pekerjaan Tindakan usulan Dimensi-dimensi pekerjaan inti Mengombinasikan tugas-tugas Keanekaragaman keterampilan Membentuk unit-unit kerja yang alami Identitas Tugas Membangun hubunganhubungan klien Arti tugas Meluaskan pekerjaan-pekerjaan secara vertikal Otonomi Mebuka saluran-saluran umpan balik Umpan Balik
  • 27. Jam kerja yang fleksibel (flexible time - flextime) Memberi keleluasaan atas kapan mereka kapan mereka tiba ditempat kerja dan dalam hal waktu datang dan kapan mereka pulang. Contoh sebuah jadwal jamkerja yang fleksibel Jam-jam fleksibel 6 pagi 9 pagi Jam kerja inti yang sudah umum Makan siang 12 noon 1 siang Waktu dalam satu hari Jam kerja inti yang sudah umum Jam-jam fleksibel 3 siang 6 petang
  • 28. Pembagian pekerjaan (jon sharing) Susunan yang memungkinkan dua individu atau lebih untuk membagi suatu pekerjaan 40 jam per minggu tradisional Telecommuting Menuju pada karyawan yang melakukan pekerjaan mereka dirumah, setidaknya dua hari dalam satu minggu terhubung dengan kantor melalui komputer
  • 29. Jangan melupakan kemampuan dan peluang • Peluang untuk bekerja (opportunity to perform-O) Tingkat kinerja yang tinggi sebagian merupakan sebuah fungsi dari ketiadaan rintangan-rintangan yang menghalangi karyawan
  • 30. Keterlibatan karyawan (employee in volvement) Sebuah proses partisipatif yang menggunakan masukan karyawan-karyawan dan dimaksudkan untuk meningkatkan komitmen karyawan untuk keberhasilan organisasi. Contoh program keterlibatan karyawan Manajemen Partisipasif. Proses dimana para bawahan berbagi suatu tingkat kekuatan pembuatan keputusan yang signifikan dengan atasan-atasan langsung mereka. Partisipasi Repersentatif. Para pekerja berpartisipasi dalam pembuatan organisasi melalui sebuah kelompok kecil yang terdiri atas karyawan-karyawan repersentatif. Lingkar Kualitas. Kelompok kerja yang terdiri atas karyawan-karyawan yang bertemu secara teratur untuk mendiskusikan berbagai masalah kualitas kerja, menyelidiki penyebabnya, merekomendasikan solusi, dan mengambil tindakan perbaikan
  • 31. Menghubungkan program keterlibatan karyawan dan teori motivasi • Manurut teori dua faktor, program keterlibatan karyawan bisa memberi motivasi intrinsik kepada para karyawan dengan cara meningkatkan peluang pertumbuhan, tanggung jawab dan keterlibatan dalam pekerjaan itu sendiri. Memberikan penghargaan kepada karyawan Memutuskan bayarn karyawan dan bagai mana membayar mereka dengan memperhitungkan empat keputusan penghargaan strategis utama: 1. berapakah bayaran karyawan, 2. cara membayar setiap orang , 3. tunjangan yang diberikanterutama apa harus pilihan, 4. cara menyusunan pemrogaman pengakuan karyawan.
  • 32. Cara pembayaran: memberikan penghargaan kepada karyawan yang individual melalui program variabel bayaran Bayran berdasrakan tarif per bagian Bayran berdasrakan prestasi • Rencana bayaran dimana pekerja-pekerja diberi bayaran dalam jumlah yang tetap untuk setiap unit produksi yang diselesaikan. • Rencana bayaran yang didasarkan pada penilaian kinerja.
  • 33. Bonus • Program bayaran yang menghargai karyawan-karyawan untuk kinerja mereka pada saat ini daripada kinerja di masa lalu