SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
Halaman IV - 1
PT. CONKARDA DAYA DINAMIKA
Din
4.1. UMUM
Yang dimaksud dengan rencana kerja adalah rencana penyelesaian
masalah dalam pekerjaan secara runtun dan dengan menggunakan
cara/metoda yang dapat dipertanggungjawabkan, dimana setiap item
pekerjaan mempunyai keterkaitan denganitem pekerjaan lainnya. Pada
bab ini, rencana kerja yang disampaikan oleh Konsultan bersifat umum
atau berupa garis besar langkah-langkah kerja, tidak disajikan secara
rinci. Pembahasan metoda yang digunakan pada masing-masing
langkah pekerjaan secara lebih rinci disajikan pada Bab 3, yaitu pada
bab Metodologi dan Pendekatan.
4.2. JADWAL PELAKSANAAN PEKERJAAN
Jadwal pelaksanaanpekerjaan memuat masing - masing item pekerjaan
yang akan dilaksanakan yakni kapan akan dimulai dan kapan akan
BAB IV
PROGRAMKERJA
Halaman IV - 2
PT. CONKARDA DAYA DINAMIKA
as Perhubungan
KabupatenKepulauanMeranti
Tahun2017DinasPerhubungan
KabupatenKepulauanMeranti
Tahun2017
Dina s Per hubunga n
Ka bupa t en Kepul a ua n Mer a nt i
Ta hun 2017
selesai. Jadwal pelaksanaan ini dibuat untuk memperhitungkan target
waktu pelaksanaan terhadap waktu kontrak sehingga dapat diketahui
dengan jelas dan pasti menyangkut pelaksanaan pekerjaan sehingga
apabila terjadi keterlambatandapatdilakukan evaluasi terhadap waktu
pelaksanaan sehingga diharapkan pekerjaan dapat diselesaikan tepat
pada waktunya dan tepat sasaran.
Waktu pelaksanaan untuk menyelesaikan pekerjaan ini adalah selama
45 (empat puluhlima) hari Kalender/ 1.5 (satukoma lima) bulan.Jadwal
pelaksanaan pekerjaan ini dapat dilihat pada Tabel 4.1.
Halaman IV - 3
PT. CONKARDA DAYA DINAMIKA
DinasPerhubungan
KabupatenKepulauanMeranti
Tahun2017
Tabel 4.1.
JADWAL PELAKSANAAN PEKERJAAN
Halaman IV - 4
PT. CONKARDA DAYA DINAMIKA
DinasPerhubungan
KabupatenKepulauanMeranti
Tahun2017
Halaman IV - 5
PT. CONKARDA DAYA DINAMIKA
DinasPerhubungan
KabupatenKepulauanMeranti
Tahun2017
4.2.1. Pekerjaan Persiapan
Pekerjaan persiapan merupakan pekerjaan tahap awal yang
sangat menentukan kelancaran pekerjaan selanjutnya. Jika
pekerjaan ini dapat dilaksanakan dengan baik, maka kegiatan
berikutnya diharapkan akan dapat dilaksanakan dengan baik
pula sesuai dengan yang direncanakan. Yang termasuk dalam
kegiatan persiapan ini adalah:
a. Pengumpulan data teknis, meliputi :
- Peta-peta Topografi yang pernah ada dilokasi studi
- Studi-studi kerusakan yang pernah terjadi
b. Pengumpulan datasekunder berupa data sosial,ekonomi,
lingkungandan kebijaksanaan pemerintah terdiri atas :
- Kependudukan (jumlah, status, mata pencaharian,
pendapatan dan lain-lain)
- Sarana dan prasarana yang ada.
- Fasilitas dan utilitas.
- Peraturan perundang-undangan yang berlaku (Keppres, PP,
Perda, dll) dan relevan.
- Rencana Tata Wilayah yang meliputi RTRW, RUTR atau
Rencana Detail Tata Kota atau Rencana Teknis Kota atau
Rencana Umum tata kota/wilayah lainnya yang sudah
disahkan oleh pemerintah daerah setempat.
c. Persiapan survei meliputi :
- Pembuatan program kerja (jadwal kerja) dan penugasan
personil
- Pembuatan peta kerja
- Pemeriksaan alat survei lapangan
Halaman IV - 6
PT. CONKARDA DAYA DINAMIKA
DinasPerhubungan
KabupatenKepulauanMeranti
Tahun2017
- Penyiapan peralatan survei dan personil
4.2.2. Kegiatan Survei Lapangan
a. Survei Pendahuluan
Maksud dari survei ini adalah untuk mengetahui kondisi dan
permasalahan yang ada daerah survei, dalam rangka
penyiapan pelaksanaan survei lapangan. Diperkirakan
kegiatan ini memakan waktu 2-3 hari dengan melibatkan
minimal adalah ketau tim atau Tenaga Perencnan Teknik.
Kegiatan ini meliputi :
- Menghubungi instansi-instansi terkait di daerah sehubungan
dengan program pembangunan sektoral/regional dan
perencanaan pengembangan wilayah di lokasi studi.
- Inventarisasi kondisi fisik dan permasalahan di lokasi studi.
- Penentuan referensi pengukuran dan batas lokasi survei.
b. Pemetaan situasi
Pekerjaan ini dimaksudkan untuk memperoleh data
topografi dan gambaran situasi yang akan digunakan
membuat rencana teknis rind dalam rangka menunjang hasil
desain jalan yang optimal. Diperkirakan kegiatan ini
memakan waktu 4 hari denganmelibatkan seorangsurveyor
dengan arahan dari Ketua Tim atau ahli Perencana,
pekerjaan ini meliputi kegiatan-kegiatan sebagai berikut :
- Pada tahap persiapan ini yang utama dilakukan adalah
persiapan terhadap personil dan persiapan peralatan dan
bahan serta data peninjang. Selain itu perlu juga dipersiapkan
kelengkapan administrasi guna koordinasi dengan instansi
Halaman IV - 7
PT. CONKARDA DAYA DINAMIKA
DinasPerhubungan
KabupatenKepulauanMeranti
Tahun2017
terkait.
- Persiapan personil, terutama surveyor topografi dan ahli
perencana sipil untuk arahan dilapangan.
- Persiapan peralatan dan bahan.
- Pemasangan Bench Mark (BM).
- Pengukuran kerangka control vertical, dilakukan dengan
metode sipat datar disepanjang/lingkungan perencanaan
dermaga
- Pengukuran kerangka Situasi, ini dilakukan untuk
merapatkan titik- titik control horizontal yang telah ada
(exsisting) disekitar lokasi proyek. Titik-titik koordinat
yang dipakai sebagai control horizontal tersebut
dianjurkan dalam sisitem koordinat nasional (UTM),
dengan pertimbangan bahwa pengukuran totpografi
bidang jalan besifat memanjang sehingga membutuhkan
zone yang cukup besar. Jika tidak terdapat titik control
horizontal exsisting maka dapat digunakan GPS.
c. Survey Penyelidikan Tanah
Untuk merencanakan perhitungan tebal perkerasan pada
pekerjaan perencanaandermaga diperlukansurvei lapangan
berupa struktur lapisan tanah, daya dukung tanah dan
jenisnya. Diperkirakan survey ini memerlukan waktu 3 hari
untuk dilapangan, adapun macam dan hasil data yang
diperoleh adalah sebagai berikut :
 Kondisi Tanah Dasar
Ini menyangkutjenis tanah padalapisan subgrade,
apakahberjenis seperti Tanahmineral, lempung liat,
warna merah, berbutirhalus - sedang,lembek (jenuh
Halaman IV - 8
PT. CONKARDA DAYA DINAMIKA
DinasPerhubungan
KabupatenKepulauanMeranti
Tahun2017
air), plastisitascukup tinggi dan lainya. Dilakukan
hanya berdasarkansecaravisual saja.
 Sumber Material
 MelakukantestSondir
Melakukan Penilaian grafik stabilitas tanah tanah
dasar dengan alat Sondir. Pemeriksaan ini dilakukan
pada sekeliling perencanaan dermaga. Untuk
keperluan tersebut dipakai alat-alat :
a) 1 (satu)set alatSondir (hammer,batang dancone) dan
cadanganbatangserta cone.
b) Pahat.
c) Linggis.
d) Martil.
e) Sendok
f) Meteran yang bisa dikunci.
g) FormulirPemeriksaan
Sedangkanpersyaratan-persyaratanuntukmelakukan
pemeriksaan
antaralain adalah:
- Alat Sondir yang dipakai harussesuai denganketentuan-
ketentuanukuran.
- Pemeriksa harusdilakukanpada pada permukaanlapisan
tanahdasar.
- Harus dicatat ketebalandan jenis setiap bahanperkerasan
yang ada, seperti sirtu,lapisan telford, lapisanpasir dan
sebagainya.
Halaman IV - 9
PT. CONKARDA DAYA DINAMIKA
DinasPerhubungan
KabupatenKepulauanMeranti
Tahun2017
- Pemeriksaan harusdilakukanhinggakedalaman dari
permukaanlapisan tanahpermukaansampai tanahdasar,
kecuali bila dijumpai
- lapisan tanahyang sangatkeras.
- Selama pemeriksaan harusdicatat kondisi-kondisi khusus
yang perlu diperhatikanseperti : timbunan, kondisi drainase
dan sebagainya.
- Lokasi awal dan akhir pemeriksaan harusdicatat dengan
jelas.
- Data yang diperoleh dari pemeriksaan ini harusdicatat dalam
formulir pengamatanSondir.
4.3. FAKTOR – FAKTOR PERENCANAAN
Pelabuhanmerupakanfasilitas pokok untukmelayani kegiatanbongkar
muat barang atau naik turunnya penumpang, dari suatu kapal yang
berlabuh.
Faktor-faktor yang harus diperhitungkan dalam perencanaan suatu
dermaga adalah sebagai berikut :
a. Fisik Teknis terdiri dari
- Topografi
- Gelombang
- Pasang Surut
- Meteorologi, angin, hujan, temperatur
- Geologi dan mekanika tanah
b. Operasional Tambat Labuh
- Dimensi kapal (draft kapal)
Halaman IV - 10
PT. CONKARDA DAYA DINAMIKA
DinasPerhubungan
KabupatenKepulauanMeranti
Tahun2017
- Manuver kapal
- Operasi bongkar muat
c. Ekonomis
- Jenis konstruksi
- Material konstruksi
- Peralatan konstruksi
- Kemampuan pelaksana konstruksi
Perencanaan pelabuhan dibuat dengan mempertimbangkan hal-hal
sebagai berikut :
- Posisi pelabuhan ditentukan dengan mempertimbangkan arah arus,
ruas sungai dan kestabilan tebing sungai.
- Panjang dan lebar pelabuhan disesuaikan dengan kemudahan
aktivitas bongkar muat kapal, penumpang dan pergerakan
kendaraan pengangkut atau tenaga manusia di darat.Letaknya
sedekat mungkin dengan jalan masuk (acces road) ke lokasi survey.
- Elevasi dermaga ditentukan dengan memperhitungkan kondisi
pasang surut air laut di sungai.
- Untuk kondisi dimana beda pasang surutnya tinggi direncanakan jenis
dermaga yang cocok dengan sistem operasional bongkar muat.

More Related Content

What's hot

Perencanaan Teknis dan Manajemen Persampahan
Perencanaan Teknis dan Manajemen PersampahanPerencanaan Teknis dan Manajemen Persampahan
Perencanaan Teknis dan Manajemen PersampahanJoy Irman
 
Kak pengawasan dermaga rpm 15
Kak pengawasan dermaga rpm 15Kak pengawasan dermaga rpm 15
Kak pengawasan dermaga rpm 15Ahmadnoorperady
 
Tata Cara Rekomendasi BIG pada Lampiran Peta RDTR
Tata Cara Rekomendasi BIG pada Lampiran Peta RDTRTata Cara Rekomendasi BIG pada Lampiran Peta RDTR
Tata Cara Rekomendasi BIG pada Lampiran Peta RDTRKhalid Adam
 
Studi Kelayakan Persampahan
Studi Kelayakan PersampahanStudi Kelayakan Persampahan
Studi Kelayakan PersampahanJoy Irman
 
Rencana Induk Persampahan (Master Plan)
Rencana Induk Persampahan (Master Plan)Rencana Induk Persampahan (Master Plan)
Rencana Induk Persampahan (Master Plan)Joy Irman
 
Bab 4-tanggapan-terhadap-kak
Bab 4-tanggapan-terhadap-kakBab 4-tanggapan-terhadap-kak
Bab 4-tanggapan-terhadap-kakDALVY DALVY
 
Pengantar perencanaan tambang
Pengantar perencanaan tambangPengantar perencanaan tambang
Pengantar perencanaan tambangUVRI - UKDM
 
Survey dan Pemetaan dalam Penataan Ruang
Survey dan Pemetaan dalam Penataan RuangSurvey dan Pemetaan dalam Penataan Ruang
Survey dan Pemetaan dalam Penataan Ruangushfia
 
Kak fs jalan tol tanjung selor tanjung redeb
Kak fs jalan tol tanjung selor   tanjung redebKak fs jalan tol tanjung selor   tanjung redeb
Kak fs jalan tol tanjung selor tanjung redebalamsyahnoor1
 
130704 pelatihan tr
130704 pelatihan tr130704 pelatihan tr
130704 pelatihan trYustus Rona
 
Renstra Bidang Penataan Ruang Dinas PUPR Provinsi Banten 2017-2022
Renstra Bidang Penataan Ruang Dinas PUPR Provinsi Banten 2017-2022Renstra Bidang Penataan Ruang Dinas PUPR Provinsi Banten 2017-2022
Renstra Bidang Penataan Ruang Dinas PUPR Provinsi Banten 2017-2022antohardiyanto
 
CONTOH LAPORAN KONSULTAN PENGAWAS
CONTOH LAPORAN KONSULTAN PENGAWASCONTOH LAPORAN KONSULTAN PENGAWAS
CONTOH LAPORAN KONSULTAN PENGAWASadedudi
 
Presentasi Review RDTR Kota Simpang Ampek
Presentasi Review RDTR Kota Simpang AmpekPresentasi Review RDTR Kota Simpang Ampek
Presentasi Review RDTR Kota Simpang Ampekhenny ferniza
 
Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi Kabupaten/K...
Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi Kabupaten/K...Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi Kabupaten/K...
Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi Kabupaten/K...Penataan Ruang
 
Presentation rdtr kota
Presentation rdtr kotaPresentation rdtr kota
Presentation rdtr kotaAry Ajo
 
107028040 rapat-persiapan-pelaksanaan-kontrak-pcm
107028040 rapat-persiapan-pelaksanaan-kontrak-pcm107028040 rapat-persiapan-pelaksanaan-kontrak-pcm
107028040 rapat-persiapan-pelaksanaan-kontrak-pcmBintek
 
Ra kebutuhan peta (mus & sai)
Ra kebutuhan peta (mus & sai)Ra kebutuhan peta (mus & sai)
Ra kebutuhan peta (mus & sai)numlock123
 
Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi Kabupaten/K...
Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi Kabupaten/K...Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi Kabupaten/K...
Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi Kabupaten/K...Penataan Ruang
 
Kerangka acuan kerja2_survey_dan_penetapan_jalan_kabupaten
Kerangka acuan kerja2_survey_dan_penetapan_jalan_kabupatenKerangka acuan kerja2_survey_dan_penetapan_jalan_kabupaten
Kerangka acuan kerja2_survey_dan_penetapan_jalan_kabupatenMartin Hutagalung
 

What's hot (20)

Perencanaan Teknis dan Manajemen Persampahan
Perencanaan Teknis dan Manajemen PersampahanPerencanaan Teknis dan Manajemen Persampahan
Perencanaan Teknis dan Manajemen Persampahan
 
Kak pengawasan dermaga rpm 15
Kak pengawasan dermaga rpm 15Kak pengawasan dermaga rpm 15
Kak pengawasan dermaga rpm 15
 
Tata Cara Rekomendasi BIG pada Lampiran Peta RDTR
Tata Cara Rekomendasi BIG pada Lampiran Peta RDTRTata Cara Rekomendasi BIG pada Lampiran Peta RDTR
Tata Cara Rekomendasi BIG pada Lampiran Peta RDTR
 
Studi Kelayakan Persampahan
Studi Kelayakan PersampahanStudi Kelayakan Persampahan
Studi Kelayakan Persampahan
 
Rencana Induk Persampahan (Master Plan)
Rencana Induk Persampahan (Master Plan)Rencana Induk Persampahan (Master Plan)
Rencana Induk Persampahan (Master Plan)
 
Bab 4-tanggapan-terhadap-kak
Bab 4-tanggapan-terhadap-kakBab 4-tanggapan-terhadap-kak
Bab 4-tanggapan-terhadap-kak
 
Pengantar perencanaan tambang
Pengantar perencanaan tambangPengantar perencanaan tambang
Pengantar perencanaan tambang
 
Survey dan Pemetaan dalam Penataan Ruang
Survey dan Pemetaan dalam Penataan RuangSurvey dan Pemetaan dalam Penataan Ruang
Survey dan Pemetaan dalam Penataan Ruang
 
Kak fs jalan tol tanjung selor tanjung redeb
Kak fs jalan tol tanjung selor   tanjung redebKak fs jalan tol tanjung selor   tanjung redeb
Kak fs jalan tol tanjung selor tanjung redeb
 
130704 pelatihan tr
130704 pelatihan tr130704 pelatihan tr
130704 pelatihan tr
 
Renstra Bidang Penataan Ruang Dinas PUPR Provinsi Banten 2017-2022
Renstra Bidang Penataan Ruang Dinas PUPR Provinsi Banten 2017-2022Renstra Bidang Penataan Ruang Dinas PUPR Provinsi Banten 2017-2022
Renstra Bidang Penataan Ruang Dinas PUPR Provinsi Banten 2017-2022
 
CONTOH LAPORAN KONSULTAN PENGAWAS
CONTOH LAPORAN KONSULTAN PENGAWASCONTOH LAPORAN KONSULTAN PENGAWAS
CONTOH LAPORAN KONSULTAN PENGAWAS
 
Presentasi Review RDTR Kota Simpang Ampek
Presentasi Review RDTR Kota Simpang AmpekPresentasi Review RDTR Kota Simpang Ampek
Presentasi Review RDTR Kota Simpang Ampek
 
Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi Kabupaten/K...
Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi Kabupaten/K...Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi Kabupaten/K...
Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi Kabupaten/K...
 
Presentation rdtr kota
Presentation rdtr kotaPresentation rdtr kota
Presentation rdtr kota
 
107028040 rapat-persiapan-pelaksanaan-kontrak-pcm
107028040 rapat-persiapan-pelaksanaan-kontrak-pcm107028040 rapat-persiapan-pelaksanaan-kontrak-pcm
107028040 rapat-persiapan-pelaksanaan-kontrak-pcm
 
Ra kebutuhan peta (mus & sai)
Ra kebutuhan peta (mus & sai)Ra kebutuhan peta (mus & sai)
Ra kebutuhan peta (mus & sai)
 
Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi Kabupaten/K...
Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi Kabupaten/K...Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi Kabupaten/K...
Pedoman Penyusunan Rencana Detail Tata Ruang dan Peraturan Zonasi Kabupaten/K...
 
Tanda terima dokumen
Tanda terima dokumenTanda terima dokumen
Tanda terima dokumen
 
Kerangka acuan kerja2_survey_dan_penetapan_jalan_kabupaten
Kerangka acuan kerja2_survey_dan_penetapan_jalan_kabupatenKerangka acuan kerja2_survey_dan_penetapan_jalan_kabupaten
Kerangka acuan kerja2_survey_dan_penetapan_jalan_kabupaten
 

Similar to 6 bab 4 program kerja

Kerangka acuan kerja survey pemetaan topografi
Kerangka acuan kerja survey pemetaan topografiKerangka acuan kerja survey pemetaan topografi
Kerangka acuan kerja survey pemetaan topografiAnindya N. Rafitricia
 
01 bab i pendahuluan rev 04
01 bab i pendahuluan rev 0401 bab i pendahuluan rev 04
01 bab i pendahuluan rev 04Eka Nugroho
 
Kak perenc.irigasi 2013
Kak perenc.irigasi 2013Kak perenc.irigasi 2013
Kak perenc.irigasi 2013ironsand2009
 
Juknis & Proposal kegiatan infrastruktur 2014
Juknis & Proposal kegiatan infrastruktur 2014Juknis & Proposal kegiatan infrastruktur 2014
Juknis & Proposal kegiatan infrastruktur 2014Suhardi Bae
 
5 bab 3 metodologi pelaksanaan pekerjaan
5 bab 3 metodologi pelaksanaan pekerjaan5 bab 3 metodologi pelaksanaan pekerjaan
5 bab 3 metodologi pelaksanaan pekerjaandrestajumena1
 
Petunjuk teknis perencanaan_kegiatan_infrastruktur
Petunjuk teknis perencanaan_kegiatan_infrastrukturPetunjuk teknis perencanaan_kegiatan_infrastruktur
Petunjuk teknis perencanaan_kegiatan_infrastrukturSHINTA LILIANA
 
PRESENTASI PRC JL ANASAI UPLOAD.pptx
PRESENTASI PRC JL ANASAI UPLOAD.pptxPRESENTASI PRC JL ANASAI UPLOAD.pptx
PRESENTASI PRC JL ANASAI UPLOAD.pptxirnafh1
 
rtbl PENDEKATAN, METODOLOGI & PROGRAM KERJA.doc
rtbl PENDEKATAN, METODOLOGI & PROGRAM KERJA.docrtbl PENDEKATAN, METODOLOGI & PROGRAM KERJA.doc
rtbl PENDEKATAN, METODOLOGI & PROGRAM KERJA.docardhanes002
 
Metode jbt. gantung
Metode jbt. gantungMetode jbt. gantung
Metode jbt. gantungfianardi
 
PM Larap Bekasi v1.pptx
PM Larap Bekasi v1.pptxPM Larap Bekasi v1.pptx
PM Larap Bekasi v1.pptxyadisuryadi27
 
fdokumen.com_metoda-pelaksanaan-jalan-raya.pptx
fdokumen.com_metoda-pelaksanaan-jalan-raya.pptxfdokumen.com_metoda-pelaksanaan-jalan-raya.pptx
fdokumen.com_metoda-pelaksanaan-jalan-raya.pptxRossaLesmana2
 
KAK Peta Guna Bangunan Eksisting 2022.pdf
KAK Peta Guna Bangunan Eksisting 2022.pdfKAK Peta Guna Bangunan Eksisting 2022.pdf
KAK Peta Guna Bangunan Eksisting 2022.pdfEdiVanqom
 
BAB I KP 2022 (1).pdf 123434kenekfkemgkregrrrr
BAB I KP 2022 (1).pdf 123434kenekfkemgkregrrrrBAB I KP 2022 (1).pdf 123434kenekfkemgkregrrrr
BAB I KP 2022 (1).pdf 123434kenekfkemgkregrrrrjulvanidaman001
 
274417_3319095207820004_52064_1707279377.pptx
274417_3319095207820004_52064_1707279377.pptx274417_3319095207820004_52064_1707279377.pptx
274417_3319095207820004_52064_1707279377.pptxMohAfif4
 
PowerPoint pelaksana bangunan gedung jenjang g
PowerPoint pelaksana bangunan gedung jenjang gPowerPoint pelaksana bangunan gedung jenjang g
PowerPoint pelaksana bangunan gedung jenjang gMohAfif4
 
11. kak pnt.11 lelang ulang
11. kak pnt.11 lelang ulang11. kak pnt.11 lelang ulang
11. kak pnt.11 lelang ulangKunto Adji
 
BAB III. metodologi penelitian btr
BAB III. metodologi penelitian btrBAB III. metodologi penelitian btr
BAB III. metodologi penelitian btrbrammarpaung
 

Similar to 6 bab 4 program kerja (20)

Kerangka acuan kerja survey pemetaan topografi
Kerangka acuan kerja survey pemetaan topografiKerangka acuan kerja survey pemetaan topografi
Kerangka acuan kerja survey pemetaan topografi
 
01 bab i pendahuluan rev 04
01 bab i pendahuluan rev 0401 bab i pendahuluan rev 04
01 bab i pendahuluan rev 04
 
Kak perenc.irigasi 2013
Kak perenc.irigasi 2013Kak perenc.irigasi 2013
Kak perenc.irigasi 2013
 
Juknis & Proposal kegiatan infrastruktur 2014
Juknis & Proposal kegiatan infrastruktur 2014Juknis & Proposal kegiatan infrastruktur 2014
Juknis & Proposal kegiatan infrastruktur 2014
 
Metode Pelaksana
Metode PelaksanaMetode Pelaksana
Metode Pelaksana
 
5 bab 3 metodologi pelaksanaan pekerjaan
5 bab 3 metodologi pelaksanaan pekerjaan5 bab 3 metodologi pelaksanaan pekerjaan
5 bab 3 metodologi pelaksanaan pekerjaan
 
Bab i jalan raya
Bab i jalan rayaBab i jalan raya
Bab i jalan raya
 
Petunjuk teknis perencanaan_kegiatan_infrastruktur
Petunjuk teknis perencanaan_kegiatan_infrastrukturPetunjuk teknis perencanaan_kegiatan_infrastruktur
Petunjuk teknis perencanaan_kegiatan_infrastruktur
 
PRESENTASI PRC JL ANASAI UPLOAD.pptx
PRESENTASI PRC JL ANASAI UPLOAD.pptxPRESENTASI PRC JL ANASAI UPLOAD.pptx
PRESENTASI PRC JL ANASAI UPLOAD.pptx
 
reklamasi pantai.pptx
reklamasi pantai.pptxreklamasi pantai.pptx
reklamasi pantai.pptx
 
rtbl PENDEKATAN, METODOLOGI & PROGRAM KERJA.doc
rtbl PENDEKATAN, METODOLOGI & PROGRAM KERJA.docrtbl PENDEKATAN, METODOLOGI & PROGRAM KERJA.doc
rtbl PENDEKATAN, METODOLOGI & PROGRAM KERJA.doc
 
Metode jbt. gantung
Metode jbt. gantungMetode jbt. gantung
Metode jbt. gantung
 
PM Larap Bekasi v1.pptx
PM Larap Bekasi v1.pptxPM Larap Bekasi v1.pptx
PM Larap Bekasi v1.pptx
 
fdokumen.com_metoda-pelaksanaan-jalan-raya.pptx
fdokumen.com_metoda-pelaksanaan-jalan-raya.pptxfdokumen.com_metoda-pelaksanaan-jalan-raya.pptx
fdokumen.com_metoda-pelaksanaan-jalan-raya.pptx
 
KAK Peta Guna Bangunan Eksisting 2022.pdf
KAK Peta Guna Bangunan Eksisting 2022.pdfKAK Peta Guna Bangunan Eksisting 2022.pdf
KAK Peta Guna Bangunan Eksisting 2022.pdf
 
BAB I KP 2022 (1).pdf 123434kenekfkemgkregrrrr
BAB I KP 2022 (1).pdf 123434kenekfkemgkregrrrrBAB I KP 2022 (1).pdf 123434kenekfkemgkregrrrr
BAB I KP 2022 (1).pdf 123434kenekfkemgkregrrrr
 
274417_3319095207820004_52064_1707279377.pptx
274417_3319095207820004_52064_1707279377.pptx274417_3319095207820004_52064_1707279377.pptx
274417_3319095207820004_52064_1707279377.pptx
 
PowerPoint pelaksana bangunan gedung jenjang g
PowerPoint pelaksana bangunan gedung jenjang gPowerPoint pelaksana bangunan gedung jenjang g
PowerPoint pelaksana bangunan gedung jenjang g
 
11. kak pnt.11 lelang ulang
11. kak pnt.11 lelang ulang11. kak pnt.11 lelang ulang
11. kak pnt.11 lelang ulang
 
BAB III. metodologi penelitian btr
BAB III. metodologi penelitian btrBAB III. metodologi penelitian btr
BAB III. metodologi penelitian btr
 

More from drestajumena1

More from drestajumena1 (17)

7 bab 5 analis pembangunan pelabuhan
7 bab 5 analis pembangunan pelabuhan7 bab 5 analis pembangunan pelabuhan
7 bab 5 analis pembangunan pelabuhan
 
Sda kp02-perencanaan-bangunan utama
Sda kp02-perencanaan-bangunan utamaSda kp02-perencanaan-bangunan utama
Sda kp02-perencanaan-bangunan utama
 
Sda kp01-perencanaan-jaringan irigasi
Sda kp01-perencanaan-jaringan irigasiSda kp01-perencanaan-jaringan irigasi
Sda kp01-perencanaan-jaringan irigasi
 
Bab iv evaluasi
Bab iv evaluasiBab iv evaluasi
Bab iv evaluasi
 
Bab vii
Bab viiBab vii
Bab vii
 
Bab vi
Bab viBab vi
Bab vi
 
Bab vi sambungan
Bab vi sambunganBab vi sambungan
Bab vi sambungan
 
Bab v
Bab vBab v
Bab v
 
Bab iv
Bab ivBab iv
Bab iv
 
Bab iv halaman peta
Bab iv halaman petaBab iv halaman peta
Bab iv halaman peta
 
Bab iii
Bab iiiBab iii
Bab iii
 
Bab ii
Bab iiBab ii
Bab ii
 
Bab i
Bab iBab i
Bab i
 
3 bab 2 deskripsi umum lokasi studi
3 bab 2 deskripsi umum lokasi studi3 bab 2 deskripsi umum lokasi studi
3 bab 2 deskripsi umum lokasi studi
 
7 bab 5 organisasi personil
7 bab 5 organisasi personil7 bab 5 organisasi personil
7 bab 5 organisasi personil
 
4 bab 2 deskripsi umum ok.
4 bab 2 deskripsi umum ok.4 bab 2 deskripsi umum ok.
4 bab 2 deskripsi umum ok.
 
3 bab 1 pendahuluan ok
3 bab 1 pendahuluan ok3 bab 1 pendahuluan ok
3 bab 1 pendahuluan ok
 

Recently uploaded

MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxMATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxrikosyahputra0173
 
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptpertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptAhmadSyajili
 
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxMenggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxImahMagwa
 
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxzidanlbs25
 
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfGeologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfAuliaAulia63
 
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxmariaboisala21
 
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiManajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiCristianoRonaldo185977
 

Recently uploaded (7)

MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptxMATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
MATERI SESI 2 KONSEP ETIKA KOMUNIKASI.pptx
 
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.pptpertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
pertemuan-3-distribusi pada-frekuensi.ppt
 
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptxMenggunakan Data matematika kelas 7.pptx
Menggunakan Data matematika kelas 7.pptx
 
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptxUKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
UKURAN PENTYEBARAN DATA PPT KELOMPOK 2.pptx
 
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdfGeologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
Geologi Jawa Timur-Madura Kelompok 6.pdf
 
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptxMARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
MARIA NOVILIA BOISALA FASILITATOR PMM.pptx
 
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet RiyadiManajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
Manajemen Lalu Lintas Baru Di Jalan Selamet Riyadi
 

6 bab 4 program kerja

  • 1. Halaman IV - 1 PT. CONKARDA DAYA DINAMIKA Din 4.1. UMUM Yang dimaksud dengan rencana kerja adalah rencana penyelesaian masalah dalam pekerjaan secara runtun dan dengan menggunakan cara/metoda yang dapat dipertanggungjawabkan, dimana setiap item pekerjaan mempunyai keterkaitan denganitem pekerjaan lainnya. Pada bab ini, rencana kerja yang disampaikan oleh Konsultan bersifat umum atau berupa garis besar langkah-langkah kerja, tidak disajikan secara rinci. Pembahasan metoda yang digunakan pada masing-masing langkah pekerjaan secara lebih rinci disajikan pada Bab 3, yaitu pada bab Metodologi dan Pendekatan. 4.2. JADWAL PELAKSANAAN PEKERJAAN Jadwal pelaksanaanpekerjaan memuat masing - masing item pekerjaan yang akan dilaksanakan yakni kapan akan dimulai dan kapan akan BAB IV PROGRAMKERJA
  • 2. Halaman IV - 2 PT. CONKARDA DAYA DINAMIKA as Perhubungan KabupatenKepulauanMeranti Tahun2017DinasPerhubungan KabupatenKepulauanMeranti Tahun2017 Dina s Per hubunga n Ka bupa t en Kepul a ua n Mer a nt i Ta hun 2017 selesai. Jadwal pelaksanaan ini dibuat untuk memperhitungkan target waktu pelaksanaan terhadap waktu kontrak sehingga dapat diketahui dengan jelas dan pasti menyangkut pelaksanaan pekerjaan sehingga apabila terjadi keterlambatandapatdilakukan evaluasi terhadap waktu pelaksanaan sehingga diharapkan pekerjaan dapat diselesaikan tepat pada waktunya dan tepat sasaran. Waktu pelaksanaan untuk menyelesaikan pekerjaan ini adalah selama 45 (empat puluhlima) hari Kalender/ 1.5 (satukoma lima) bulan.Jadwal pelaksanaan pekerjaan ini dapat dilihat pada Tabel 4.1.
  • 3. Halaman IV - 3 PT. CONKARDA DAYA DINAMIKA DinasPerhubungan KabupatenKepulauanMeranti Tahun2017 Tabel 4.1. JADWAL PELAKSANAAN PEKERJAAN
  • 4. Halaman IV - 4 PT. CONKARDA DAYA DINAMIKA DinasPerhubungan KabupatenKepulauanMeranti Tahun2017
  • 5. Halaman IV - 5 PT. CONKARDA DAYA DINAMIKA DinasPerhubungan KabupatenKepulauanMeranti Tahun2017 4.2.1. Pekerjaan Persiapan Pekerjaan persiapan merupakan pekerjaan tahap awal yang sangat menentukan kelancaran pekerjaan selanjutnya. Jika pekerjaan ini dapat dilaksanakan dengan baik, maka kegiatan berikutnya diharapkan akan dapat dilaksanakan dengan baik pula sesuai dengan yang direncanakan. Yang termasuk dalam kegiatan persiapan ini adalah: a. Pengumpulan data teknis, meliputi : - Peta-peta Topografi yang pernah ada dilokasi studi - Studi-studi kerusakan yang pernah terjadi b. Pengumpulan datasekunder berupa data sosial,ekonomi, lingkungandan kebijaksanaan pemerintah terdiri atas : - Kependudukan (jumlah, status, mata pencaharian, pendapatan dan lain-lain) - Sarana dan prasarana yang ada. - Fasilitas dan utilitas. - Peraturan perundang-undangan yang berlaku (Keppres, PP, Perda, dll) dan relevan. - Rencana Tata Wilayah yang meliputi RTRW, RUTR atau Rencana Detail Tata Kota atau Rencana Teknis Kota atau Rencana Umum tata kota/wilayah lainnya yang sudah disahkan oleh pemerintah daerah setempat. c. Persiapan survei meliputi : - Pembuatan program kerja (jadwal kerja) dan penugasan personil - Pembuatan peta kerja - Pemeriksaan alat survei lapangan
  • 6. Halaman IV - 6 PT. CONKARDA DAYA DINAMIKA DinasPerhubungan KabupatenKepulauanMeranti Tahun2017 - Penyiapan peralatan survei dan personil 4.2.2. Kegiatan Survei Lapangan a. Survei Pendahuluan Maksud dari survei ini adalah untuk mengetahui kondisi dan permasalahan yang ada daerah survei, dalam rangka penyiapan pelaksanaan survei lapangan. Diperkirakan kegiatan ini memakan waktu 2-3 hari dengan melibatkan minimal adalah ketau tim atau Tenaga Perencnan Teknik. Kegiatan ini meliputi : - Menghubungi instansi-instansi terkait di daerah sehubungan dengan program pembangunan sektoral/regional dan perencanaan pengembangan wilayah di lokasi studi. - Inventarisasi kondisi fisik dan permasalahan di lokasi studi. - Penentuan referensi pengukuran dan batas lokasi survei. b. Pemetaan situasi Pekerjaan ini dimaksudkan untuk memperoleh data topografi dan gambaran situasi yang akan digunakan membuat rencana teknis rind dalam rangka menunjang hasil desain jalan yang optimal. Diperkirakan kegiatan ini memakan waktu 4 hari denganmelibatkan seorangsurveyor dengan arahan dari Ketua Tim atau ahli Perencana, pekerjaan ini meliputi kegiatan-kegiatan sebagai berikut : - Pada tahap persiapan ini yang utama dilakukan adalah persiapan terhadap personil dan persiapan peralatan dan bahan serta data peninjang. Selain itu perlu juga dipersiapkan kelengkapan administrasi guna koordinasi dengan instansi
  • 7. Halaman IV - 7 PT. CONKARDA DAYA DINAMIKA DinasPerhubungan KabupatenKepulauanMeranti Tahun2017 terkait. - Persiapan personil, terutama surveyor topografi dan ahli perencana sipil untuk arahan dilapangan. - Persiapan peralatan dan bahan. - Pemasangan Bench Mark (BM). - Pengukuran kerangka control vertical, dilakukan dengan metode sipat datar disepanjang/lingkungan perencanaan dermaga - Pengukuran kerangka Situasi, ini dilakukan untuk merapatkan titik- titik control horizontal yang telah ada (exsisting) disekitar lokasi proyek. Titik-titik koordinat yang dipakai sebagai control horizontal tersebut dianjurkan dalam sisitem koordinat nasional (UTM), dengan pertimbangan bahwa pengukuran totpografi bidang jalan besifat memanjang sehingga membutuhkan zone yang cukup besar. Jika tidak terdapat titik control horizontal exsisting maka dapat digunakan GPS. c. Survey Penyelidikan Tanah Untuk merencanakan perhitungan tebal perkerasan pada pekerjaan perencanaandermaga diperlukansurvei lapangan berupa struktur lapisan tanah, daya dukung tanah dan jenisnya. Diperkirakan survey ini memerlukan waktu 3 hari untuk dilapangan, adapun macam dan hasil data yang diperoleh adalah sebagai berikut :  Kondisi Tanah Dasar Ini menyangkutjenis tanah padalapisan subgrade, apakahberjenis seperti Tanahmineral, lempung liat, warna merah, berbutirhalus - sedang,lembek (jenuh
  • 8. Halaman IV - 8 PT. CONKARDA DAYA DINAMIKA DinasPerhubungan KabupatenKepulauanMeranti Tahun2017 air), plastisitascukup tinggi dan lainya. Dilakukan hanya berdasarkansecaravisual saja.  Sumber Material  MelakukantestSondir Melakukan Penilaian grafik stabilitas tanah tanah dasar dengan alat Sondir. Pemeriksaan ini dilakukan pada sekeliling perencanaan dermaga. Untuk keperluan tersebut dipakai alat-alat : a) 1 (satu)set alatSondir (hammer,batang dancone) dan cadanganbatangserta cone. b) Pahat. c) Linggis. d) Martil. e) Sendok f) Meteran yang bisa dikunci. g) FormulirPemeriksaan Sedangkanpersyaratan-persyaratanuntukmelakukan pemeriksaan antaralain adalah: - Alat Sondir yang dipakai harussesuai denganketentuan- ketentuanukuran. - Pemeriksa harusdilakukanpada pada permukaanlapisan tanahdasar. - Harus dicatat ketebalandan jenis setiap bahanperkerasan yang ada, seperti sirtu,lapisan telford, lapisanpasir dan sebagainya.
  • 9. Halaman IV - 9 PT. CONKARDA DAYA DINAMIKA DinasPerhubungan KabupatenKepulauanMeranti Tahun2017 - Pemeriksaan harusdilakukanhinggakedalaman dari permukaanlapisan tanahpermukaansampai tanahdasar, kecuali bila dijumpai - lapisan tanahyang sangatkeras. - Selama pemeriksaan harusdicatat kondisi-kondisi khusus yang perlu diperhatikanseperti : timbunan, kondisi drainase dan sebagainya. - Lokasi awal dan akhir pemeriksaan harusdicatat dengan jelas. - Data yang diperoleh dari pemeriksaan ini harusdicatat dalam formulir pengamatanSondir. 4.3. FAKTOR – FAKTOR PERENCANAAN Pelabuhanmerupakanfasilitas pokok untukmelayani kegiatanbongkar muat barang atau naik turunnya penumpang, dari suatu kapal yang berlabuh. Faktor-faktor yang harus diperhitungkan dalam perencanaan suatu dermaga adalah sebagai berikut : a. Fisik Teknis terdiri dari - Topografi - Gelombang - Pasang Surut - Meteorologi, angin, hujan, temperatur - Geologi dan mekanika tanah b. Operasional Tambat Labuh - Dimensi kapal (draft kapal)
  • 10. Halaman IV - 10 PT. CONKARDA DAYA DINAMIKA DinasPerhubungan KabupatenKepulauanMeranti Tahun2017 - Manuver kapal - Operasi bongkar muat c. Ekonomis - Jenis konstruksi - Material konstruksi - Peralatan konstruksi - Kemampuan pelaksana konstruksi Perencanaan pelabuhan dibuat dengan mempertimbangkan hal-hal sebagai berikut : - Posisi pelabuhan ditentukan dengan mempertimbangkan arah arus, ruas sungai dan kestabilan tebing sungai. - Panjang dan lebar pelabuhan disesuaikan dengan kemudahan aktivitas bongkar muat kapal, penumpang dan pergerakan kendaraan pengangkut atau tenaga manusia di darat.Letaknya sedekat mungkin dengan jalan masuk (acces road) ke lokasi survey. - Elevasi dermaga ditentukan dengan memperhitungkan kondisi pasang surut air laut di sungai. - Untuk kondisi dimana beda pasang surutnya tinggi direncanakan jenis dermaga yang cocok dengan sistem operasional bongkar muat.