SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
Fibromyalgia
Aditya Johan Romadhon, SST.FT, M.Fis
Pendahulua
n
Adanya area tenderness (4kg) hyperalgesia dan allodynia
Istiliah fibromyalgia selanjutnya diubah menjadi “pain points” (smythe & maldofsky)
Etiologi berkaitan dengan gangguan sistem saraf
Fibromyalgia awal ditemukan pada abad ke-19
Berkaitan dengan penyakit infeksi, diabetes, rematik, psikiatrik dan gangguan neurologis
Tanda gejala utama meliputi, rasa kaku pada otot dan sendi, insomnia, cepat lelah, gangguan mood, gangguan kognitif, anxiety, depresi…
Fibromyalgia merupakan sekumpulan gejala nyeri kronis otot yang menyebar pada beberapa area tubuh
Definis
i
Kejadian pada wanita lebih banyak dibanding pria
Terjadi pada usia 30-35 tahun
Fibromyalgia terjadi 5% dari populasi dunia
Hipersesnsitisasi nyeri tingkat pusat bilateral diatas dan dibawah pinggang,
nyeri kronis selama 3 bulan dan ditemukan 11-18 titik allogenic
Komite American College of Rheumatology (ACR)
https://doi.org/10.3390/ijms22083
891
Patofisiolo
gi
Pemberian obat antidepressant lebih dipilih dibanding NSAID
Disregulasi dopamine menyebabkan penurunan level endogenous opoid pada cerebral
Meningkatnya level eksitasi glutamate & substan P dan menurunnya level serotonin dan
norepinephrine pada spinal cord (sensory descending pathways)
Gangguan mono-aminergic neurotransmitter (glutamate & substan P)
Berkaitan dengan sistem neuroendokrin (hormonal), sistem saraf pusat, saraf otonom,
faktor genetic & psikososial, stressor lingkungan
Patofisiologi fibromyalgia belum banyak diketahui
Mekanisme
pusat
Pregabalin mampu menurunkan aktivitas glutamate pada insula
Penggunaan proton magnetic resonance spectroscopy menunjukkan
peningkatan aktivitas pada insula
Meningkatnya aktivitas pada posterior insula & kortek sensoris sekunder
Ditemukan banyak aktivitas saraf sensoris nyeri pada subjek penderita FM
dibanding subjek kontrol
Dibuktikan dengan functional Magnetic Resonance Imaging (fMRI)
Adanya perubahan aktivitas saraf nyeri pada tingkat pusat
Mekanisme
tepi
Nyeri otot
Rangsangan terhadap reseptor nyeri Acid Sensing Ion Channel (ASIC)
Sedikit penurunan ph jaringan otot dari 7.4 menjadi 7.2 (ph 6 = inflamasi/ischemic jaringan)
Resiko pembentukan asam laktat lebih tinggi (anaerob)
Cenderung melakukan aktivitas anaerob
Ada beberapa pasien FM otot tipe II (fast glycolytic) lebih dominan dibanding tipe I (slow oxidative)
Lidocaine sering diberikan untuk penurunan hipersensitisasi nyeri saraf tepi
Pada microneurography ditunjukkan hipersensitisasi nyeri saraf tepi terhadap stimulus mekanik
Inflama
si
Peningkatan cytokine dalam serum (IL-6, IL-8, IL 1, TNF)
Ditemukan interleukin 8 (IL-8) pada cerebrospinal fluid pasien FM (aktivasi
sel glial)
Produksi cytokine meningkat pada pasien FM
Neurogenic menyebabkan inflamasi
Neuro-
endokrin
Meningkat stress pasien FM meningkatkan gejala nyeri
Uptake dan konsumsi glikogen pada sel otot menurun, peningkatan degradasi protein
Meningkatnya kadar kortisol meningkatkan gluconeogenesis (sintesa glikogen/glikolisis
menurun)
Ditemukan kadar kortisol tinggi dalam plasma (p<0.001)
Fibromyalgia sangat berkaitan dengan ketidak mampuan menekan keluarnya kortisol
Fisiologis : siklus kortisol rendah saat siang hari dan meningkat menjelang malam hari
Hypothalamic pituitary adrenal mengeluarkan adrenocorticotropic hormone (ACTH) yang
merangsang adrenal gland mengeluarkan kortisol dalam plasma jaringan
Intervensi
Fisioterapi
Aerobic exercise
(regular
walking &
stationary
bicycle)
Passive stretching
5-15 menit
kombinasi
kompres
panas/dingin
Aquatic therapy :
1-3 kali/minggu,
1x sesi 30-60
menit, selama 5
minggu-8 bulan,
suhu (28-34
derajat C)
Massage therapy
(myofascial
release), 1-5
kali/minggu
selama 4-40
minggu
Sekian &
Terimakasih

More Related Content

What's hot

Ppt atritis reumatoid pada lansia
Ppt atritis reumatoid pada lansiaPpt atritis reumatoid pada lansia
Ppt atritis reumatoid pada lansia
KANDA IZUL
 

What's hot (20)

3. Mekanisme Nyeri Otot.pptx
3. Mekanisme Nyeri Otot.pptx3. Mekanisme Nyeri Otot.pptx
3. Mekanisme Nyeri Otot.pptx
 
assesment (pemeriksaan kekuatan otot) MMT
assesment (pemeriksaan kekuatan otot) MMTassesment (pemeriksaan kekuatan otot) MMT
assesment (pemeriksaan kekuatan otot) MMT
 
NEURALGIA TRIGEMINAL.pptx
NEURALGIA TRIGEMINAL.pptxNEURALGIA TRIGEMINAL.pptx
NEURALGIA TRIGEMINAL.pptx
 
Teknik teknik PNF
Teknik teknik PNFTeknik teknik PNF
Teknik teknik PNF
 
Konsep dasar terapi manual
Konsep dasar terapi manualKonsep dasar terapi manual
Konsep dasar terapi manual
 
Artritis reumatoid
Artritis reumatoidArtritis reumatoid
Artritis reumatoid
 
4. Suplai Darah ke Otak & Medulla Spinalis.pptx
4. Suplai Darah ke Otak & Medulla Spinalis.pptx4. Suplai Darah ke Otak & Medulla Spinalis.pptx
4. Suplai Darah ke Otak & Medulla Spinalis.pptx
 
Konsep Terapi Latihan
Konsep Terapi LatihanKonsep Terapi Latihan
Konsep Terapi Latihan
 
Stroke case Philjeuwbens
Stroke case Philjeuwbens Stroke case Philjeuwbens
Stroke case Philjeuwbens
 
Referat Meningitis Word
Referat Meningitis WordReferat Meningitis Word
Referat Meningitis Word
 
Konsep dan teknik mulligan
Konsep dan teknik mulliganKonsep dan teknik mulligan
Konsep dan teknik mulligan
 
Ppt atritis reumatoid pada lansia
Ppt atritis reumatoid pada lansiaPpt atritis reumatoid pada lansia
Ppt atritis reumatoid pada lansia
 
Nyeri bukan hanya sekedar jenis rasa
Nyeri bukan hanya sekedar jenis rasaNyeri bukan hanya sekedar jenis rasa
Nyeri bukan hanya sekedar jenis rasa
 
Pemeriksaan psikiatri
Pemeriksaan psikiatriPemeriksaan psikiatri
Pemeriksaan psikiatri
 
Modul : Ultrasound Therapy
Modul : Ultrasound TherapyModul : Ultrasound Therapy
Modul : Ultrasound Therapy
 
Cara mudah belajar neuroanatomi
Cara mudah belajar neuroanatomiCara mudah belajar neuroanatomi
Cara mudah belajar neuroanatomi
 
Presentasi spinal anestesi
Presentasi spinal anestesiPresentasi spinal anestesi
Presentasi spinal anestesi
 
Cedera kepala
Cedera kepalaCedera kepala
Cedera kepala
 
Konsep Dasar Elektroterapi
Konsep Dasar ElektroterapiKonsep Dasar Elektroterapi
Konsep Dasar Elektroterapi
 
Herpes Zoster
Herpes ZosterHerpes Zoster
Herpes Zoster
 

Similar to Fibromyalgia.pptx

8. Complex regional Pain Syndrome.pptx
8. Complex regional Pain Syndrome.pptx8. Complex regional Pain Syndrome.pptx
8. Complex regional Pain Syndrome.pptx
aditya romadhon
 
10. Central Post Stroke Pain.pptx
10. Central Post Stroke Pain.pptx10. Central Post Stroke Pain.pptx
10. Central Post Stroke Pain.pptx
aditya romadhon
 
fix ppt GNATO OTOT PENGUNYAHAN presentasi (1).ppt
fix ppt GNATO OTOT PENGUNYAHAN presentasi (1).pptfix ppt GNATO OTOT PENGUNYAHAN presentasi (1).ppt
fix ppt GNATO OTOT PENGUNYAHAN presentasi (1).ppt
cindyramadhan2
 

Similar to Fibromyalgia.pptx (20)

PPT Peran Interleukin 6 Terhadap Nyeri Neuropati.pptx
PPT Peran Interleukin 6 Terhadap Nyeri Neuropati.pptxPPT Peran Interleukin 6 Terhadap Nyeri Neuropati.pptx
PPT Peran Interleukin 6 Terhadap Nyeri Neuropati.pptx
 
presentasi refera peran interleukin6 dalam jalur nyeri
presentasi refera peran interleukin6 dalam jalur nyeripresentasi refera peran interleukin6 dalam jalur nyeri
presentasi refera peran interleukin6 dalam jalur nyeri
 
10 FIBROMIALGIA.pptx
10 FIBROMIALGIA.pptx10 FIBROMIALGIA.pptx
10 FIBROMIALGIA.pptx
 
Neurologi
NeurologiNeurologi
Neurologi
 
18f330abd0f6e0117c7713910009d646 (1).pdf
18f330abd0f6e0117c7713910009d646 (1).pdf18f330abd0f6e0117c7713910009d646 (1).pdf
18f330abd0f6e0117c7713910009d646 (1).pdf
 
Referat / Pengayaan Piriformis syndrome
Referat / Pengayaan Piriformis syndromeReferat / Pengayaan Piriformis syndrome
Referat / Pengayaan Piriformis syndrome
 
Gejala fisik
Gejala fisikGejala fisik
Gejala fisik
 
Modul pembelajaran ft nyeri
Modul pembelajaran ft nyeriModul pembelajaran ft nyeri
Modul pembelajaran ft nyeri
 
8. Complex regional Pain Syndrome.pptx
8. Complex regional Pain Syndrome.pptx8. Complex regional Pain Syndrome.pptx
8. Complex regional Pain Syndrome.pptx
 
8. Complex regional Pain Syndrome.pptx
8. Complex regional Pain Syndrome.pptx8. Complex regional Pain Syndrome.pptx
8. Complex regional Pain Syndrome.pptx
 
Asuhan keperawatan gangguan_rasa_nyaman
Asuhan keperawatan gangguan_rasa_nyamanAsuhan keperawatan gangguan_rasa_nyaman
Asuhan keperawatan gangguan_rasa_nyaman
 
10. Central Post Stroke Pain.pptx
10. Central Post Stroke Pain.pptx10. Central Post Stroke Pain.pptx
10. Central Post Stroke Pain.pptx
 
Chronic pain management
Chronic pain managementChronic pain management
Chronic pain management
 
makalah-neuropati
makalah-neuropatimakalah-neuropati
makalah-neuropati
 
3. Mekanisme Nyeri Otot.pptx
3. Mekanisme Nyeri Otot.pptx3. Mekanisme Nyeri Otot.pptx
3. Mekanisme Nyeri Otot.pptx
 
Power point kegawatdaruratan
Power point kegawatdaruratanPower point kegawatdaruratan
Power point kegawatdaruratan
 
Pendekatan Klinis Nyeri Punggung Bawah.pptx
Pendekatan Klinis Nyeri Punggung Bawah.pptxPendekatan Klinis Nyeri Punggung Bawah.pptx
Pendekatan Klinis Nyeri Punggung Bawah.pptx
 
Kelompok 11 dr. atthariq muskulo jadi+doa
Kelompok 11 dr. atthariq muskulo jadi+doaKelompok 11 dr. atthariq muskulo jadi+doa
Kelompok 11 dr. atthariq muskulo jadi+doa
 
System of Neuromuskuloskeletal
System  of NeuromuskuloskeletalSystem  of Neuromuskuloskeletal
System of Neuromuskuloskeletal
 
fix ppt GNATO OTOT PENGUNYAHAN presentasi (1).ppt
fix ppt GNATO OTOT PENGUNYAHAN presentasi (1).pptfix ppt GNATO OTOT PENGUNYAHAN presentasi (1).ppt
fix ppt GNATO OTOT PENGUNYAHAN presentasi (1).ppt
 

More from aditya romadhon

More from aditya romadhon (20)

Latihan Fitness And Mobility Exercise (FAME) Pada Pasien Stroke
Latihan Fitness And Mobility Exercise (FAME) Pada Pasien StrokeLatihan Fitness And Mobility Exercise (FAME) Pada Pasien Stroke
Latihan Fitness And Mobility Exercise (FAME) Pada Pasien Stroke
 
Materi Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) Current
Materi Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) CurrentMateri Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) Current
Materi Elektroterapi Fisioterapi Interrupted Galvanic (Exponential) Current
 
Materi Elektroterapi Fisioterapi Faradic Current
Materi Elektroterapi Fisioterapi Faradic CurrentMateri Elektroterapi Fisioterapi Faradic Current
Materi Elektroterapi Fisioterapi Faradic Current
 
Materi Pembelajaran Fisioterapi Strength Duration Curve
Materi Pembelajaran Fisioterapi Strength Duration CurveMateri Pembelajaran Fisioterapi Strength Duration Curve
Materi Pembelajaran Fisioterapi Strength Duration Curve
 
Materi Pembelajaran Fisioterapi Elektroterapi TENS
Materi Pembelajaran Fisioterapi Elektroterapi TENSMateri Pembelajaran Fisioterapi Elektroterapi TENS
Materi Pembelajaran Fisioterapi Elektroterapi TENS
 
Materi Pembelajaran Fisioterapi ARUS DIADINAMIS
Materi Pembelajaran Fisioterapi ARUS DIADINAMISMateri Pembelajaran Fisioterapi ARUS DIADINAMIS
Materi Pembelajaran Fisioterapi ARUS DIADINAMIS
 
Materi Pembelajaran Fisioterapi Faradic Current
Materi Pembelajaran Fisioterapi Faradic CurrentMateri Pembelajaran Fisioterapi Faradic Current
Materi Pembelajaran Fisioterapi Faradic Current
 
11. fibromyalgia.pptx
11. fibromyalgia.pptx11. fibromyalgia.pptx
11. fibromyalgia.pptx
 
ESWT.pptx
ESWT.pptxESWT.pptx
ESWT.pptx
 
Traksi Spinal.pptx
Traksi Spinal.pptxTraksi Spinal.pptx
Traksi Spinal.pptx
 
Gangguan Motorik Pada stroke.pptx
Gangguan Motorik Pada stroke.pptxGangguan Motorik Pada stroke.pptx
Gangguan Motorik Pada stroke.pptx
 
Non Inflammatory Osteoarthritis.pptx
Non Inflammatory Osteoarthritis.pptxNon Inflammatory Osteoarthritis.pptx
Non Inflammatory Osteoarthritis.pptx
 
STROKE.pptx
STROKE.pptxSTROKE.pptx
STROKE.pptx
 
4. Arus Rusia.pptx
4. Arus Rusia.pptx4. Arus Rusia.pptx
4. Arus Rusia.pptx
 
Terapi Ultrasound I.pptx
Terapi Ultrasound I.pptxTerapi Ultrasound I.pptx
Terapi Ultrasound I.pptx
 
1. Konsep Dasar Elektroterapi.pptx
1. Konsep Dasar Elektroterapi.pptx1. Konsep Dasar Elektroterapi.pptx
1. Konsep Dasar Elektroterapi.pptx
 
Terapi Ultrasound III.pptx
Terapi Ultrasound III.pptxTerapi Ultrasound III.pptx
Terapi Ultrasound III.pptx
 
Terapi Ultrasound II.pptx
Terapi Ultrasound II.pptxTerapi Ultrasound II.pptx
Terapi Ultrasound II.pptx
 
2. Hipersensitisasi Nyeri.pptx
2. Hipersensitisasi Nyeri.pptx2. Hipersensitisasi Nyeri.pptx
2. Hipersensitisasi Nyeri.pptx
 
1. Transduksi, Transmisi & Modulasi.pptx
1. Transduksi, Transmisi & Modulasi.pptx1. Transduksi, Transmisi & Modulasi.pptx
1. Transduksi, Transmisi & Modulasi.pptx
 

Recently uploaded

KONSEP K3 PUSKESMAS SESUAI PMK 52 THN 2018.pptx
KONSEP K3 PUSKESMAS SESUAI PMK 52 THN 2018.pptxKONSEP K3 PUSKESMAS SESUAI PMK 52 THN 2018.pptx
KONSEP K3 PUSKESMAS SESUAI PMK 52 THN 2018.pptx
rosintauli1
 
obat aborsi Bandung wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bandung
obat aborsi Bandung wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bandungobat aborsi Bandung wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bandung
obat aborsi Bandung wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bandung
ariniastuti020
 
DIET SEHAT PADA DIABETES MELLITUS PPT DES 23.pptx
DIET SEHAT PADA DIABETES MELLITUS PPT DES 23.pptxDIET SEHAT PADA DIABETES MELLITUS PPT DES 23.pptx
DIET SEHAT PADA DIABETES MELLITUS PPT DES 23.pptx
ulfahyus
 
14# Cara Menggugurkan Kandungan usia kehamilan 1 bulan [087776558899]
14# Cara Menggugurkan Kandungan usia kehamilan 1 bulan [087776558899]14# Cara Menggugurkan Kandungan usia kehamilan 1 bulan [087776558899]
14# Cara Menggugurkan Kandungan usia kehamilan 1 bulan [087776558899]
Cara Menggugurkan Kandungan 087776558899
 
APLIKASI SIstem Informasi Terpadu Kesehatan Kerja dan Olahraga 2023.ppt
APLIKASI SIstem Informasi Terpadu Kesehatan Kerja dan Olahraga 2023.pptAPLIKASI SIstem Informasi Terpadu Kesehatan Kerja dan Olahraga 2023.ppt
APLIKASI SIstem Informasi Terpadu Kesehatan Kerja dan Olahraga 2023.ppt
rosintauli1
 
Jual Cytotec Di Banjar Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Banjar Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Di Banjar Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Banjar Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
ssupi412
 
obat aborsi Bekasi wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bekasi
obat aborsi Bekasi wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bekasiobat aborsi Bekasi wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bekasi
obat aborsi Bekasi wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bekasi
ariniastuti020
 
obat aborsi Bogor wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bogor
obat aborsi Bogor wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bogorobat aborsi Bogor wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bogor
obat aborsi Bogor wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bogor
ariniastuti020
 
Standar Prosedur pelayanan pelacakan kasus KEJADIAN IKUTAN PASCA iMUNISASI
Standar Prosedur pelayanan pelacakan kasus KEJADIAN IKUTAN PASCA iMUNISASIStandar Prosedur pelayanan pelacakan kasus KEJADIAN IKUTAN PASCA iMUNISASI
Standar Prosedur pelayanan pelacakan kasus KEJADIAN IKUTAN PASCA iMUNISASI
germanaaprianineno
 

Recently uploaded (13)

KONSEP K3 PUSKESMAS SESUAI PMK 52 THN 2018.pptx
KONSEP K3 PUSKESMAS SESUAI PMK 52 THN 2018.pptxKONSEP K3 PUSKESMAS SESUAI PMK 52 THN 2018.pptx
KONSEP K3 PUSKESMAS SESUAI PMK 52 THN 2018.pptx
 
obat aborsi Bandung wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bandung
obat aborsi Bandung wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bandungobat aborsi Bandung wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bandung
obat aborsi Bandung wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bandung
 
Kota Palembang Dalam Angka 2023.pdf]]kjk
Kota Palembang Dalam Angka 2023.pdf]]kjkKota Palembang Dalam Angka 2023.pdf]]kjk
Kota Palembang Dalam Angka 2023.pdf]]kjk
 
MAKALAH kebidanan pelayanan KOMPLEMENTER-1.docx
MAKALAH kebidanan pelayanan KOMPLEMENTER-1.docxMAKALAH kebidanan pelayanan KOMPLEMENTER-1.docx
MAKALAH kebidanan pelayanan KOMPLEMENTER-1.docx
 
DIET SEHAT PADA DIABETES MELLITUS PPT DES 23.pptx
DIET SEHAT PADA DIABETES MELLITUS PPT DES 23.pptxDIET SEHAT PADA DIABETES MELLITUS PPT DES 23.pptx
DIET SEHAT PADA DIABETES MELLITUS PPT DES 23.pptx
 
158679843-Penyuluhan-Katarak-Koass-Mata.ppt
158679843-Penyuluhan-Katarak-Koass-Mata.ppt158679843-Penyuluhan-Katarak-Koass-Mata.ppt
158679843-Penyuluhan-Katarak-Koass-Mata.ppt
 
14# Cara Menggugurkan Kandungan usia kehamilan 1 bulan [087776558899]
14# Cara Menggugurkan Kandungan usia kehamilan 1 bulan [087776558899]14# Cara Menggugurkan Kandungan usia kehamilan 1 bulan [087776558899]
14# Cara Menggugurkan Kandungan usia kehamilan 1 bulan [087776558899]
 
APLIKASI SIstem Informasi Terpadu Kesehatan Kerja dan Olahraga 2023.ppt
APLIKASI SIstem Informasi Terpadu Kesehatan Kerja dan Olahraga 2023.pptAPLIKASI SIstem Informasi Terpadu Kesehatan Kerja dan Olahraga 2023.ppt
APLIKASI SIstem Informasi Terpadu Kesehatan Kerja dan Olahraga 2023.ppt
 
Jual Cytotec Di Banjar Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Banjar Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan KonsultasiJual Cytotec Di Banjar Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
Jual Cytotec Di Banjar Ori👗082322223014👗Pusat Peluntur Kandungan Konsultasi
 
obat aborsi Bekasi wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bekasi
obat aborsi Bekasi wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bekasiobat aborsi Bekasi wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bekasi
obat aborsi Bekasi wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bekasi
 
obat aborsi Bogor wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bogor
obat aborsi Bogor wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bogorobat aborsi Bogor wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bogor
obat aborsi Bogor wa 081391267345 jual obat aborsi cytotec asli di Bogor
 
fisiologi haid dan bagaimana. Kita bersa
fisiologi haid dan bagaimana. Kita bersafisiologi haid dan bagaimana. Kita bersa
fisiologi haid dan bagaimana. Kita bersa
 
Standar Prosedur pelayanan pelacakan kasus KEJADIAN IKUTAN PASCA iMUNISASI
Standar Prosedur pelayanan pelacakan kasus KEJADIAN IKUTAN PASCA iMUNISASIStandar Prosedur pelayanan pelacakan kasus KEJADIAN IKUTAN PASCA iMUNISASI
Standar Prosedur pelayanan pelacakan kasus KEJADIAN IKUTAN PASCA iMUNISASI
 

Fibromyalgia.pptx

  • 2. Pendahulua n Adanya area tenderness (4kg) hyperalgesia dan allodynia Istiliah fibromyalgia selanjutnya diubah menjadi “pain points” (smythe & maldofsky) Etiologi berkaitan dengan gangguan sistem saraf Fibromyalgia awal ditemukan pada abad ke-19 Berkaitan dengan penyakit infeksi, diabetes, rematik, psikiatrik dan gangguan neurologis Tanda gejala utama meliputi, rasa kaku pada otot dan sendi, insomnia, cepat lelah, gangguan mood, gangguan kognitif, anxiety, depresi… Fibromyalgia merupakan sekumpulan gejala nyeri kronis otot yang menyebar pada beberapa area tubuh
  • 3. Definis i Kejadian pada wanita lebih banyak dibanding pria Terjadi pada usia 30-35 tahun Fibromyalgia terjadi 5% dari populasi dunia Hipersesnsitisasi nyeri tingkat pusat bilateral diatas dan dibawah pinggang, nyeri kronis selama 3 bulan dan ditemukan 11-18 titik allogenic Komite American College of Rheumatology (ACR) https://doi.org/10.3390/ijms22083 891
  • 4. Patofisiolo gi Pemberian obat antidepressant lebih dipilih dibanding NSAID Disregulasi dopamine menyebabkan penurunan level endogenous opoid pada cerebral Meningkatnya level eksitasi glutamate & substan P dan menurunnya level serotonin dan norepinephrine pada spinal cord (sensory descending pathways) Gangguan mono-aminergic neurotransmitter (glutamate & substan P) Berkaitan dengan sistem neuroendokrin (hormonal), sistem saraf pusat, saraf otonom, faktor genetic & psikososial, stressor lingkungan Patofisiologi fibromyalgia belum banyak diketahui
  • 5. Mekanisme pusat Pregabalin mampu menurunkan aktivitas glutamate pada insula Penggunaan proton magnetic resonance spectroscopy menunjukkan peningkatan aktivitas pada insula Meningkatnya aktivitas pada posterior insula & kortek sensoris sekunder Ditemukan banyak aktivitas saraf sensoris nyeri pada subjek penderita FM dibanding subjek kontrol Dibuktikan dengan functional Magnetic Resonance Imaging (fMRI) Adanya perubahan aktivitas saraf nyeri pada tingkat pusat
  • 6. Mekanisme tepi Nyeri otot Rangsangan terhadap reseptor nyeri Acid Sensing Ion Channel (ASIC) Sedikit penurunan ph jaringan otot dari 7.4 menjadi 7.2 (ph 6 = inflamasi/ischemic jaringan) Resiko pembentukan asam laktat lebih tinggi (anaerob) Cenderung melakukan aktivitas anaerob Ada beberapa pasien FM otot tipe II (fast glycolytic) lebih dominan dibanding tipe I (slow oxidative) Lidocaine sering diberikan untuk penurunan hipersensitisasi nyeri saraf tepi Pada microneurography ditunjukkan hipersensitisasi nyeri saraf tepi terhadap stimulus mekanik
  • 7. Inflama si Peningkatan cytokine dalam serum (IL-6, IL-8, IL 1, TNF) Ditemukan interleukin 8 (IL-8) pada cerebrospinal fluid pasien FM (aktivasi sel glial) Produksi cytokine meningkat pada pasien FM Neurogenic menyebabkan inflamasi
  • 8. Neuro- endokrin Meningkat stress pasien FM meningkatkan gejala nyeri Uptake dan konsumsi glikogen pada sel otot menurun, peningkatan degradasi protein Meningkatnya kadar kortisol meningkatkan gluconeogenesis (sintesa glikogen/glikolisis menurun) Ditemukan kadar kortisol tinggi dalam plasma (p<0.001) Fibromyalgia sangat berkaitan dengan ketidak mampuan menekan keluarnya kortisol Fisiologis : siklus kortisol rendah saat siang hari dan meningkat menjelang malam hari Hypothalamic pituitary adrenal mengeluarkan adrenocorticotropic hormone (ACTH) yang merangsang adrenal gland mengeluarkan kortisol dalam plasma jaringan
  • 9. Intervensi Fisioterapi Aerobic exercise (regular walking & stationary bicycle) Passive stretching 5-15 menit kombinasi kompres panas/dingin Aquatic therapy : 1-3 kali/minggu, 1x sesi 30-60 menit, selama 5 minggu-8 bulan, suhu (28-34 derajat C) Massage therapy (myofascial release), 1-5 kali/minggu selama 4-40 minggu