Dokumen tersebut membahas tentang keterampilan menjelaskan pelajaran bagi guru. Terdapat beberapa poin penting yaitu: (1) keterampilan menjelaskan pelajaran sangat penting bagi guru untuk memfasilitasi pemahaman siswa, (2) terdapat beberapa komponen keterampilan menjelaskan pelajaran seperti perencanaan, penyajian, dan umpan balik, (3) dalam memberikan penjelasan, guru perlu memperhat
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 1 modul kb 2 menjelaskan(1)
1. 19
PENDAHULUAN
Betapapun pandainya seorang guru dalam menguasai suatu bahan
pelajaran, akan sia-sia saja apabila ia kurang atau tidak mampu menguasai
keterampilan menjelaskan bahan pelajaran yang dikuasainya. Demikian pula
sebaliknya, kurang lengkap bila guru hanya terampil menjelaskan pelajaran,
tetapi tidak menguasai bahan pelajaran yang diajarkan. Idealnya adalah
seorang guru menguasai bahan pelajaran yang diampunya dan mempunyai
strategi dalam menjelaskan bahan pelajaran itu secara efektif sehingga mudah
dipahami siswa. Pemberian penjelasan merupakan aspek yang sangat penting
dari kegiatan guru dalam interaksinya dengan siswa di dalam kelas. Kegiatan
menjelaskan harus berpengaruh secara langsung terhadap pemahaman siswa
akan materi yang dipelajarinya. Melalui pemberian penjelasan atau pengertian
pada seseorang. Oleh sebab itu seorang guru yang melakukan kegiatan
menjelaskan, harus mengerti apa yang iya jelaskan, mengerti bagaimana
merencanakan suatu penjelasan, mengetahui bagaimana cara menjelaskan
kepada murid.
2. 18
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Setelah mempelajari keterampilan menjelaskan pelajaran mahasiswa
semester 6 dapat menguasai konsep dan mempraktekkan keterampilan
menjelaskan pelajaran.
Sub Capaian Pembelajaran
1. Menjelaskan Pengertian Keterampilan
Menjelaskan Pelajaran
2. Mengemukakan Manfaat
Keterampilan Menjelaskan Pelajaran
3. Mengemukakan Prinsip-Prinsip
Keterampilan Menjelaskan Pelajaran
4. Mensimulasikan Komponen
Keterampilan Menjelaskan Pelajaran
Pokok Materi
1. Pengertian Keterampilan
Menjelaskan Pelajaran
2. Manfaat Keterampilan
Menjelaskan Pelajaran
3. Prinsip Keterampilan
Menjelaskan Pelajaran
4. Komponen Keterampilan
Menjelaskan Pelajaran
PENGERTIAN
Keterampilan menjelaskan dalam pembelajaran adalah penyajian
informasi secara lisan yang diorganisasi secara terencana dan
sistematis untuk menunjukkan adanya hubungan satu dengan
yang lain, misalnya hubungan informasi baru dengan informasi
yang sudah diketahui, hubungan sebab akibat, hubungan antara
teori dan praktek atau hubungan antara dalil/definisi/rumus
dengan bukti atau contoh dalam kehidupan sehari-hari.
Pemberian penjelasan merupakan aspek yang sangat penting dari
kegiatan guru dalam interaksinya dengan siswa di dalam kelas. Kegiatan
menjelaskan harus berpengaruh langsung kepada pemahaman siswa akan
materi yang akan dipelajarinya. Dengan demikian seorang guru harus
menguasai dengan baik keterampilan memberikan penjelasan.
3. 19
MANFAAT
Salah satu karakteristik pembelajaran saat ini adalah berpusat pada
siswa. Hal ini sesuai dengan pendekatan pembelajaran modern yang
lebih banyak menempatkan siswa sebagai subjek belajar.
Keterampilan menjelaskan bermanfaat bagi guru dalam dalam
mengarahkan siswa sesuai dengan karakteristik tersebut keterampilan
menjelaskan dapat memberikan manfaat diantaranya:
1. Membantu siswa memahami berbagai konsep dari tema yang sedang
dipelajari.
2. Meningkatkan keterlibatan siswa dalam memecahkan berbagai masalah
melalui cara berpikir yang sistematis dan terintegrasi.
3. Memperkirakan tingkat pemahaman siswa terhadap penjelasan yang
diberikan.
4. Meningkatkan efektivitas pembicaraan di kelas sehingga benar-benar
merupakan penjelasan yang bermakna bagi siswa.
5. Membantu siswa menggali pengetahuan dari berbagai sumber.
6. Mengatasi kekurangan berbagai sumber belajar yang diperlukan.
7. Menggunakan waktu secara lebih efektif dan efisien.
4. 20
KOMPONEN-KOMPONEN KETERAMPILAN
MENJELASKAN PELAJARAN
Untuk melaksanakan keterampilan menjelaskan pelajaran, guru
perlu menguasai beberapa komponen keterampilan menjelaskan.
Sehingga guru dapat melaksanakan kegiatan menjelaskan
pelajaran dan siswa memperoleh kejelasan serta mampu
memahami apa yang disampaikan guru.
Hal yang harus dilakukan guru sebelum menyajikan penjelasan, guru
perlu melakukan perencanaan terlebih dahulu mengenai hal apa saja yang
harus dijelaskan kepada siswa. Dalam hal ini guru perlu melakukan
perencanaan mengenai isi materi pelajaran yang akan dijelaskan dan
menganalisis karakteristik siswa. Menganalisis karakteristik siswa mencakup
usia, jenis kelamin, tingkat perkembangan, minat, dan lingkungan belajar
siswa. Komponen keterampilan menjelaskan dapat ditinjau dari perencanaa
dan penyajian.
MERENCANAKAN Penjelasan yang diberikan oleh guru perlu
direncanakan dengan baik terutama yang berkenaan dengan isi pesan dan
penerima pesan. Setidaknya ada dua hal yang perlu diperhatikan dalam
PENYAJIAN
MERENCANA
KAN
1
2
5. 21
perencanaan penjelasan yaitu isi pesan yang akan disampaikan dan peserta
didik:
1. Berhubungan dengan isi pesan (materi standar) : Tentukan garis besar
materi yang akan dijelaskan. Susunlah garis besar materi tersebut
secara sistematis dengan bahasa yang mudah dipahami peserta didik.
Siapkan alat peraga untuk memberikan contoh (ilustrasi) yang sesuai
dengan garis besar materi yang akan dijelaskan. Empat hal penting
untuk merencanakan materi pembelajaran:
a. Materi yang akan dijelaskan harus dianalisis secara keseluruhan,
termasuk unsur-unsur yang terkait dalam isi tema tersebut.
b. Materi mencerminkan inti atau esensi dari kompetennci dasar dan
indikator-indikator pada masing-masing pembelajaran.
c. Materi memiliki signifikansi atau memiliki tingkat keberatian yang
tinggi bagi siswa.
d. Materi mengandung nilai guna bagi kehidupan siswa tau menunjang
kecakapan hidup (life skills).
2. Berhubungan dengan peserta didik : Memberikan suatu penjelasan
harus dipertimbangkan siapa yang akan menerima penjelasan tersebut,
bagaimana kemampuanya, dan pengetahuan dasar apa yang telah
dimilikinya. Ketika merencanakan penjelasan harus sudah terbayang
kondisi menerima pesan, karena penjelasan berkaitan erat dengan usia,
jenis kelamin, kemampuan, latar belakang social, dan lingkungan
belajar.
PENYAJIAN Beberapa cara yang perlu diperhatikan guru dalam penyajian
materi pelajaran adalah:
1. Kejelasan; Komponen penjelasan ini berkaitan dengan bagaimana guru
dapat menyampaikan informasi kepada siswa mengenai isi materi yang
dipelajari dengan jelas. Penjelasan ini terkait hal-hal sebagai berikut:
6. 22
a. Kejelasan ucapan dalam berbicara; Kualitas suatu penjelasan
biasanya dipengaruhi oleh kelancaran dan kejelasan ucapan guru
dalam berbicara dihadapan siswa. Guru menghindari kata-kata
yang tidak perlu dan tidak memiliki arti sama sekali misalnya: e…,
em…, apa ini…, apa itu…. karena akan menggangu suatu
penjelasan. Ketidakjelasan ucapan dan pembicaraan yang terlalu
cepat juga cendrung menganggu penjelasan.
b. Susunan kalimat yang digunakan
Berbicara menggunakan bahasa secara baik, benar, dan bahasa
yang jelas, baik kata-kata maupun ungkapan. Tidak menggunakan
kalimat yang berbelit-belit karena guru harus menyadari
keterbatasan perbendaharaan kata-kata dan ungkapan yang
dimiliki siswa. Susunan kalimat dengan tata bahasa yang baku,
akan sangat membantu siswa untuk memahami kejelasan yang
diberikan. Dalam memberikan penjelasan ini, guru diharapkan
selalu menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar agar
bisa menjadi contoh bagi siswa dalam bertutur kata.
c. Penggunaan istilah
Guru juga harus menjelaskan pengertian istilah-istilah asing dan
baru secara tuntas, sehingga tidak mengakibatkan adanya
verbalisme di kalangan siswa.
2. Penggunaan contoh dan ilustrasi; Penggunaan contoh dan ilustrasi
memiliki peran yang sangat menentukan kualitas suatu penjelasan.
Ditinjau dari tingkat perkembangannya, pada umumnya siswa sekolah
dasar masih berada pada taraf berfikir yang abstrak. Oleh karena itu
dalam memberi penjelasan, guru menggunakan contoh yang konkrit.
Guru memberikan contoh yang cukup untuk menanamkan pengertian
dalam penjelasannya, contoh yang diberikan relevan dengan sifat
penjelasan materi serta sesuai dengan usia, pengetahuan, dan latar
belakang siswa. Penggunaan contoh dan ilustrasi sebaiknya digunakan
7. 23
contoh yang ada hubungannya dengan sesuatu yang dapat ditemui
siswa dalam kehidupan sehari-hari. Penyajian contoh dan ilustrasi
dapat dilakukan guru diawal suatu penjelasan, pada saat memberikan
penjelasan, atau bisa juga di akhir suatu penjelasan. Dalam penyajian
contoh selain memperhatikan karakteristik siswa, guru juga harus
memperhatikan karakteristik topik dari materi yang akan dibahas.
3. Pengorganisasian; Guru menunjukkan dengan jelas pola atau struktur
sajian, khususnya hubungan antara contoh-contoh dan generalisasi
(hukum, rumus). Guru memberikan penjelasan butir-butir penting,
selama pelajaran, dan bila perlu memberikan penjabaran tambahan.
Menggunakan multi media untuk pokok bahasan tertentu serta
menggunakan bagan untuk menjelaskan hubungan dan hirarki.
4. Penekanan; Dalam memberikan penekanan penekanan terhadap inti
dari materi pelajaran guru harus menguasai variasi gaya mengajar dan
menguasai struktur penyajian materi pembelajaran. Variasi gaya
mengajar bisa dengan cara mengubah suara ketika mengucapkan
butir-butir penting kadang-kadang tinggi, kadangkadang rendah sesuai
dengan suasana kelas dan materi yang dijelaskan. Memberi penekanan
juga dapat dilakukan dengan cara mengulanginya, mengatakan dalam
kalimat lain, atau menyebutkan satu demi satu seperti
pertama…,…kedua…, ketiga.., dan seterusnya. Penekanan yang
berbeda diberikan pula dengan mimik, isyarat lisan, ataupun gerakan
selama pelajaran berlangsung. Misalnya “Yang terpenting adalah”,
“Perhatikan baik-baik konsep ini”, atau “Perhatikan! yang ini agak
sukar. Disamping itu pemberian tekanan juga dapat dilakukan dengan
menggunakan gambar-gambar demonstrasi atau benda-benda
sebenarnya. Cara-cara seperti itu mencerminkan tertatanya secara
sistematis materi pembelajaran yang dijelaskan guru sehingga siswa
mudah memahaminya.
8. 24
5. Umpan Balik; Untuk mengetahui apakah siswa telah memahami apa
yang telah dijelaskan, guru perlu memperoleh balikan atau umpan balik
dari siswa, pada saat memberikan memberikan penjelasan, guru
hendaknya memberikan kesempatan kepada siswa untuk
menunjukkan pemahaman, keraguan atau ketidakjelasan ketika
penjelasan itu diberikan. Hal ini dapat dilakukan dengan mengajukan
pertanyaan seperti : “apakah anak-anak mengerti dengan penjelasan
Ibu tadi?” dan sebagainya. Serta memberikan kesempatan pada siswa
untuk memberikan contoh sesuai dengan pengalamannya masing-
masing. Selain itu, untuk memperoleh balikan bisa juga dengan cara
mengamati ekspresi wajah siswa setelah mendengarkan penjelasan
dari guru. Apabila balikan dari siswa menunjukkan belum adanya atau
masih terdapat materi yang belum dipahami siswa maka guru
hendaknya melakukan upaya-upaya untuk mengatasinya disesuaikan
dengan permasalahan yang kemungkinan menyebabkan keadaan
tersebut.
PRINSIP-PRINSIP
Terdapat beberapa prinsip yang harus diperhatikan guru dalam
memberikan suatu penjelasan, yaitu ;
1. Penjelasan dapat diberikan selama pembelajaran, baik di awal, di
tengah maupun diakhir pembelajaran.
2. Penjelasan harus menarik perhatian peserta didik dan sesuai dengan
materi standar dan kompetensi dasar.
3. Penjelasan dapat dapat diberikan untuk menjawab pertanyaan peserta
didik atau menjelaskan materi standar yang sudah direncanakan untuk
membentuk kompetensi dasar dan mencapai tujuan pembelajaran.
4. Materi yang dijelaskan harus sesuai dengan kompetensi dasar, dan
bermakna bagi peserta didik.
9. 25
5. Penjelasan yang diberikan harus sesuai dengan latar belakang dan
tingkat kemampuan peserta didik.
6. Meningkatkan keefektifan pembicaraan agar benar-benar merupakan
penjelasan yang bermakna bagi siswa karna pada umumnya
pembicaraan lebih didominasi oleh guru dari pada siswa.
7. Tidak semua murid dapat menggali sendri pengetahuan dari buku atau
sumber lainya. Oleh sebab itu, guru perlu membantu menjelaskan hal-
hal tertentu.
8. Kurangnya sumber yang tersedia yang dapat dimanfaat oleh murid
dalam belajar. Guru perlu membantu murid dengan cara memberikan
informasi lisan berupa penjelasan yang cocok dengan materi yang
diperlukan
TAHAP PELAKSANAAN
Terdapat lima tahap dalam pelaksanaan menjelaskan pelajaran,
yaitu ;
1. Menyampaikan informasi; Secara sederhana, menyampaikan
informasi adalah memberi tahu. Dalam konteks pembelajaran,
menyampaikan informasi adalah memberitahu peserta didik tentang
definisi-definisi atau pengertian-pengertian dasar tentang materi
pembelajaran.
2. Menerangkan; Pada tahap ini guru menguraikan istilah-istilah asing
yang belum dikenal peserta didik.
3. Menjelaskan; Langkah inti adalah penjelasan. Penjelasan
dimaksudkan untuk menunjukkan “mengapa”, “bagaimana” dan “untuk
apa”. Pola penjelasan ini berupaya membuktikan hubungan antara dua
hal atau lebih yang saling mempengaruhi, bahkan menunjukkan sebab-
akibat.
10. 26
4. Pemberian contoh; Untuk meyakinkan pemahaman peserta didik
terhadap materi yang telah dijelaskan, berilah contoh konkret secara
nyata.
5. Latihan; Langkah terakhir di dalam pejelasan adalah latihan. Latihan
peserta didik dengan mencari hubungan sebab-akibat pada fenomena
atau peristiwa yang lain.Untuk dapat menjelaskan dengan baik bahan
pelajaran yang diberikan.
KELEBIHAN
Dengan menjelaskan pembelajaran akan lebih mudah dalam
mengembangkan kemampuan siswa dalam menemukan, menggorganisasi,
dan menilai informasi yang diterima. Lebih mudah dalam memancing
kemampuan siswa dalam membentuk dan mengungkapkan pertanyaan-
pertanyaan yang didasarkan atas informasi yang lengkap dan relevan.
Mendorong siswa untuk mengembangkan ide-ide dan mengemukakan ide-ide
tersebut. Pembelajaran dapat diikuti oleh jumlah peserta didik yang besar.
Merupakan cara yang lebih mudah saat guru akan memulai mengenalkan
materi. Meningkatkan analisis guru terhadap teori yang sedang disampaikan
dan guru menjadi benar-benar mengerti isi berita dengan analisa yang lebih
mendalam.
KELEMAHAN
Bila menjelaskan dilakukan terlalu lama, peserta didik cenderung
menjadi karakteristik auditif (mendengar) dan akhirnya menjadi siswa yang
pasif, pembelajaran akan terkesan membosankan serta kesempatan untuk
berdiskusi menjadi terlalu sedikit bahkan habis untuk menjelaskan.
11. 27
RANGKUMAN
Keterampilan memeberi penjelasan adalah penyajian informasi secara
lisan yang dikelola secara sistematis untuk menunjukkan adanya hubungan
antara satu di dengan yang lainya. Ciri utama keterampilan penjelasan yaitu
menyampaikan informasi yang terencana dengan baik, disajikan dengan benar,
serta urutan yang cocok sehingga mudah dipahami siswa.
LATIHAN
Untuk memperdalam pemahaman anda mengenai
materi diatas, kerjakanlah latihan berikut:
1) Lakukan diskusi dengan teman-teman untuk mengidentifikasi bentuk-
bentuk kegiatan lainnya dalam menjelaskan pembelajaran sehingga ada
memiliki kegiatan yang bervariasi dan cocok dengan situasi dan kondisi
yang ada dilingkungan Anda.
2) Rancanglah suatu skenario kegiatan menjelaskan dalam pembelajaran
dengan memanfaatkan perbendahaaran kegiatan yang telah Anda dan
teman-teman Anda hasilkan pada diskusi diatas. Tetapkan tema yang
akan dibahas berserta langkah-langkah kegiatannya.
Scan disini
untuk melihat
contoh video
keterampilan
menjelaskan
pelajaran
12. 28
3) Minta salah satu teman untuk mensimulasikan kegiatan menjelaskan
berdasarkan skenario kegiatan yang sudah disusun. Coba amati dengan
seksama dan catatlah kekurangan dan kelebihannya kemudian akhiri
dengan diskusi mengenai langkah-langkah kegiatan menjelaskan
pelajaran yang tepat dalam pelaksanaan pembelajaran di Sekolah.
13. 29
TES FORMATIF
Pilihlah satu jawaban yang paling tepat!
1) Keterampilan menjelaskan harus dikuasai dengan baik oleh seorang guru
dalam melaksanakan pembelajaran, karena….
A. Keterampilan menjelaskan merupakan keterampilan paling utama
untuk menjembatani suatu teori dengan praktik
B. Siswa perlu memperoleh gambaran yang jelas tentang hubungan
pengetahuan baru dengan pengetahuan yang sudah diketahui.
C. Keterampilan menjelaskan sama dengan menceritakan tentang kaitan
antara suatu dalil dan contoh konkret
D. Tanpa dijelaskan oleh guru, siswa tidak akan memperoleh
pengetahuan yang baru
2) Alasan yang melatarbelakanginya bahwa menjelaskan merupakan
keterampilan inti yang harus dimiliki guru adalah:
A. Pada umumnya interaksi komunikasi lisan di dalam kelas didominasi
guru.
B. Penjelasan tidak dengan materis tandar dan kompetensi dasar.
C. Penjelasan dapat tidak diberikan untuk menjawab pertanyaan peserta
didik atau menjelaskan materi standar yang sudah direncanakan
untuk mencapai tujuan pembelajaran.
D. Peserta didik mampu menggali informasi secara individu
3) Manfaat utama dari keterampilan menjelaskan, yaitu….
A. Menguji pemahaman siswa terhadap materi tema yang dibahas
B. Membantu siswa menggali pegetahuan dari berbagai sumber
C. Mendorong siswa untuk berperan sebagai sumber informasi
D. Memupuk kebiasaan siswa untuk selalu mengajukan pertanyaan
4) Dalam merencanakan isi tema pembelajaran yang akan dibahas salah satu
aspek yang harus diperhatikan ialah isi tema harus….
14. 30
A. Mencerminkan esensi kompetensi dasar masing-masing mata
pelajaran
B. Sesuai dengan kemudahan guru dalam menggunakan strategi belajar
C. Berkaitan dengan kebutuhan lingkungan di mana siswa tinggal
D. Sesuai dengan sarana dan prasarana yang tersedia di sekitar sekolah
5) Hal-hal yang harus diperhatikan dalam merencanakan suatu penjelasan
ialah….
A. Menetapkan isi tema dan menganalisis karakteristik siswa
B. Menetapkan indikator keberhasilan belajar siswa
C. Menggunakan contoh dan ilustrasi tema yang dijelaskan
D. Memberi tekanan terhadap isi tema yang penting dikuasai siswa
6) Penggunaan susunan kalimat dengan tata bahasa yang baku merupakan
salah satu unsur dalam….
A. Aspek kejelasan
B. Penggunaan istilah
C. Penggunaan ilustrasi
D. Pemberian tekanan
7) Melibatkan murid untuk berpikir dengan memecahkan masalah-masalah
atau pertanyaan termasuk ke dalam;
A. Komponen menjelaskan materi pelajaran
B. Tujuan menjelaskan materi pelajaran
C. Prinsip menjelaskan materi pelajaran
D. Kelebihan menjelaskan materi pelajaran
8) Menggunakan variasi suara dalam pembelajaran bertujuan untuk;
A. Memberikan penekanan
B. Memberikan acuan
C. Memberikan umpan balik
D. Memberikan contoh dan ilustrasi
9) Guru menunjukkan dengan jelas pola atau struktur sajian, khususnya
hubungan antara contoh-contoh dan generalisasi (hukum, rumus),
termasuk ke dalam komponen penyajian berupa...
15. 31
A. Penekanan
B. Pemberian contoh
C. Kejelasan
D. Pengorganisasian
10) Kelebihan dari keterampilan menjelaskan , yaitu….
A. Penjelasa dilakukan terlalu lama, peserta didik cenderung menjadi
karakteristik auditif (mendengar) dan akhirnya menjadi siswa yang
pasif.
B. Mendorong siswa untuk mengembangkan ide-ide dan
mengemukakan ide-ide tersebut.
C. Apabila selalu digunakan maka pelajaran akan terkesan
membosankan.
D. Penjelasan yang terlalu lama, menyebabkan kesempatan untuk
berdiskusi menjadi terlalu sedikit
Cocokkanlah Jawaban Anda dengan Kunci Jawaban Tes Formatif yang
terdapat di bagian Kunci Jawaban Tes Formatif. Hitunglah jawaban yang
benar. Kemudian, gunakan rumus berikut untuk mengetahui tingkat
penguasaan Anda terhadap materi Kegiatan Belajar 1.
Tingkat penguasaan =
Jumlah Jawaban yang Benar
Jumlah Soal
× 100%
Arti tingkat penguasaan: 90-100% = baik sekali
80-89% = baik
70-79% = cukup
< 70 = kurang
Apabila mencapai tingkat penguasaan 80% atau lebih, Anda dapat
meneruskan dengan modul selanjutnya. Bagus! Jika masih di bawah 80%
Anda harus mengulangi materi Kegiatan Belajar 2, terutama bagian yang
belum dikuasai.
16. 32
1) B. Siswa perlu memperoleh gambaran yang jelas tentang
hubungan pengetahuan baru dengan pengetahuan yang sudah
diketahui.
2) A. Pada umumnya interaksi komunikasi lisan di dalam kelas
didominasi guru.
3) B. Membantu siswa menggali pegetahuan dari berbagai sumber
4) A. Mencerminkan esensi kompetensi dasar masing-masing mata
pelajaran
5) A. Menetapkan isi tema dan menganalisis karakteristik siswa
6) A. Aspek kejelasan
7) B. Tujuan menjelaskan materi pelajaran
8) A. Memberikan penekanan
9) B. Pemberian contoh
10) B. Mendorong siswa untuk mengembangkan ide-ide dan
mengemukakan ide-ide tersebut.
KUNCI JAWABAN
TES FORMATIF
17. 33
DAFTAR PUSTAKA
Asep Herry Hernawan, dkk. (2014). Pembelajaran Terpadu di SD. Jakarta :
Universitas Terbuka.
Cepi Riyana, dkk. (2009). Media Pembelajaran, Hakikat, Pengembangan,
Pemanfaatan dan Penilaian. Jakarta : CV Wahana Prima.
Barnawi & Arifin, M. 2015. Micro Teacing Teori & Praktik Pengajaran Yang
Efektif dan Kreatif. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media
Barnawi dan Arifin. 2015. Micro Teaching. Yogyakarta: AR-RUZZ MEDIA.
Eldarni & Zuliarni. 2017. Micro Teaching. Jogjakarta: Media Akademi
Khakiim, U., Degeng., Widiati, U. 2016. Pelaksanaan Membuka dan Menutup
Pelajaran Oleh Guru Kelas 1 SD. Jurnal Pendidikan Teori Penelitian dan
Pengembangan. 1(9). 1730