Dokumen tersebut memberikan penjelasan singkat tentang variabel-variabel proses yang sering diukur dalam industri seperti tekanan, aliran, ketinggian, dan suhu beserta cara pengukurannya. Variabel-variabel tersebut diukur menggunakan berbagai jenis sensor seperti Bourdon tube, venturi tube, dan RTD. Dokumen juga menjelaskan konsep dasar dari setiap variabel proses dan cara kerja sensor yang digunakan.
7. • Tekanan adalah Gaya yang bekerja pada luasan
tertentu
Contoh pengukuran tekanan
• Tekanan uap panas (steam pressure)
• Tekanan air mengalir (feed water pressure)
• Tekanan oli (lubricant oil pressure)
• Tekanan kondesor (condenser pressure)
Tekanan
8. Tekanan
Satuan
• Pascal (Pa)
• Pounds per square inch (PSi)
• kPa atau MPa
• Tekanan pengukuran merupakan tekanan absolute
(akan menunjukkan angka nol)
• Tekanan absolut tidak mengindikasikan angka nol
saat tekanan atmospher
9. • Secara umum tekanan yang digunakan di plant
adalah tekanan pengukuran (gauge pressure)
kecuali variabel proses yang mempunyai tekanan
dibawah tekanan atmospher
• Secara umum yang dipakai di plant adalah tekanan
pengukuran
Tekanan Atmosfer 101,3 kPa
10. Contoh
• Tekanan pada suatu tangki adalah 1000 kPa,
berapakah tekanan pengukuran sebenarnya
15. 2. Dengan bentuk Perbedaan Tekanan (Differential
Pressure) sebagai transmiter
Penggunaan DP pada tangki gas untuk
mengukur tekanannya, dimana satu sisi
dihubungkan dengan tekanan atmosphere
dan satu sisi lagi dengan tekanan tangki
20 kPa pada 4 mA dan 30kPa pada 20 mA
16. Abnormality pada Sensor
• Over Pressure
Setiap sensor mempunyai batas pengukuran
yang diijinkan, apabila diberi tekanan yang
berada diluar batas pengukuran maka akan
merusak diagframanya sehingga pengukuran
menjadi tidak akurat
• Ketidakakuratan pengukuran
• Sumber tenaga yang hilang
17. Pengukuran Tekanan
Ada beberapa hal yang mempengaruhi
pengukuran tekanan
• Vibrasi (getaran) daerah sekitar lingkungan
sensor
• Temperatur
• Uap air
18. Sistem Pneumatik dan Variabel Proses
• Sistem Pneumatik digunakan untuk memonitoring
proses pengukuran tekanan pada pipa
19. Contoh
• Sistem pneumatik 20-100 kPa digunakan untuk
memonitoring proses ketinggian air didalam tangki.
Tangki dikalibrasi memiliki level dengan range 100 -
200 cm. Hitunglah output sistem pneumatik ketika
level tangki adalah 175 cm
20. Jawab
• Span sistem pneumatik adalah
• Perbandingan pengukuran
• Sinyal Output
21. Soal
• Suatu sistem transmisi untuk mengukur
tekanan 0-80 kPa dengan sinyal 4-20 mA,
berapakah tekanan yang ditunjukkan bila sinyal
arus adalah 13,5 mA
Jawab : 47,5 kPa
25. ALIRAN (FLOW)
Pengukuran aliran dilakukan pada :
• Uap panas (steam)
• Air
• Minyak
• Udara
• Pada dasarnya pengukuran aliran berdasarkan
pengukuran perbedaan tekanan (tekanan tinggi dan
tekanan rendah) yang dirumuskan
27. Sensor Aliran
• Pengukuran aliran dengan menggunakan metode
perbedaan tekanan yaitu dengan mengalirkan ke
pipa dan diberi hambatan sehingga akan tercipta
perbedaan tekanan tinggi (sebelum hambatan) dan
tekanan rendah (setelah hambatan)
33. Contoh
Pengukuran Dengan Venturi Tube
1. Aliran cairan dilewatkan pada sisi inlet dan tekanan tinggi
statik diukur (tap pertama)
2. Dilanjutkan ke venturi tube yang penampangnya mengecil
sehingga kecepatan aliran meningkat dan tekanan statik
menurun
3. Pada tap kedua kecepatan aliran dapat dihitung dengan
penurunan tekanan statik
4. Saat posisi ini tekanan kembali normal seperti awal dan
kecepatan aliran turun
34. • Venturi tube mempunyai β rasio yaitu perbandingan
antara diameter troat (d) dengan diameter inlet (D)
Contoh
Pengukuran Dengan Venturi Tube
37. Ketinggian (Level)
• Pengukuran level akan sebanding dengan tekanan
pada suatu tangki
• Persamaan matematika adalah
Pengukuran level pada
tangki dapat diketahui dari
pembacaan tekanan pada
tangki apabila berat jenis
cairan adalah konstan
39. Pengukuran Level
• Pada tangki yang terbuka
Tekanan tinggi pada dasar
tangki dan tekanan rendah
adalah tekanan atmosfer
40. • Pada tangki tertutup
Tekanan tinggi pada dasar
tangki dan tekanan rendah
adalah tekanan gas
Diperlukan kompensasi
tekanan yang diukur
41. • Apabila cairan yang diukur ketinggiannya adalah
berbahan pekat dan korosif maka menggunakan sistem
pengukuran level dengan bubbel
Tube bubble dimasukkan ke
dalam tangki cairan yang
akan diukur levelnya, maka
akan terdapat tekanan
hidrostatic cairan yang akan
menahan tekanan tube
bubble, dengan
meningkatnya cairan dalam
tangki maka meningkat pula
tekanan balikdari pada tube
bubble sampai mendekati
tekanan hidrostatic P = S .H
42. Kesalahan Pengukuran Level
• Koneksi kurang baik (karena berhubungan dengan
tekanan)
• Over pressure
• Diameter pipa yang terlalu kecil
• Banyaknya partikel yang mengotori pada tangki
43. Sensor Ultrasonic Level
• Adalah sensor pengukuran level menggunakan
suara ultrasonic untuk mendeteksi ketinggian suatu
cairan atau solid
• Merupakan non-contact sensor (sensor tanpa
menyentuh objek)
• Tidak dipengaruhi kerapatan, konduktifitas dan
komposisi cairan atau solid
49. Termokopel
• Terdiri dari dua metal yang berbeda jenis yang di
join bersama
• Output berupa tegangan (mV)
• Tegangan akan tergantung dari temperatur relatif
diantara dua join metal