SlideShare a Scribd company logo
Tekanan dan Fluida Statis
Gede Arda, S.TP., M.Sc.
gedearda@unud.ac.id
Capaian pembelajaran
• Mahasiswa memahami dan menggunaakan konsep dasar statika fluida dalam kasus-
kasusu teoritis dan empiris
• Statika Fluida (A22):
 Tekanan
 Tekanan pada suatu titik
 Variasi tekanan akibat kedalaman
 Manometer
 Barometer dan tekanan atmosfer
 Perkenalan dengan fluida statis
 Gaya hidrostatis pada permukaan lempengan datar terbenam
 Gaya hidrostatis pada lempengan berkurva terbenam
 Gaya boyansi dan stabilitas pada benda terbenam dan mengapung
Tekanan
• Pressure is defined as a normal force exerted by a fluid per unit area.
• Since pressure is defined as force per unit area, it has the unit of
newtons per square meter (N/m2), which is called a pascal (Pa).
• Beberapa nilai tekanan, dapat dinyatakan dengan berbagai satuan:
Tekanan Mutlak, terukur, vakum
• Tekanan mutlak adalah tekanan actual.
• Tekanan terukur adalah tekanan yang diukur oleh alat pengukur
tekanan. Biasanya adalah selisih antara tekanan atmosfer dengan
tekanan mutlak.
• Tekana vakum merupakan tekanan dibawah tekanan atmosfer.
P gage = tekanan terukur
P abs = tekanan mutlak
P atm = tekanan atmosfer
Barometer yang dikalibrasi pada
tekanan atmosfer
Tekanan Mutlak, terukur, vakum
Tekanan ketika semua udara
ditiadakan adalah tekanan
Vakum (0 kPa)
Tekanan ketika sebagian atau
seluruh udara ditiadakan
adalah tekanan Vakum
(1> Pvac = 0 kPa)
Tekanan udara di atas
permukaan laut adalah tekan
atmosfer (1 atm)
Tekanan yang terukur dengan
alat ukur no absolut adalah
tekanan terukur (> 1 atm
Tekanan Mutlak, terukur, vakum
Contoh kasus.
Pada suatu pengukuran,
diperoleh angka 2,3 atm.
Maka sesungguhnya besar
tekanan tersebut adalah 2,3
atm + 1 atm = 3,3 atm.
Namun karena tekanan 1 atm
dikalibrasi sebagai tekanan 0
atm, maka yang terukur hanya
2,3 atm
Variasi Tekanan karena Kedalaman
Bagaimana kita merasakan bahwa
semakin dalam kita berada di alam fluida
(air) tekanan semakin besar?
Konsep dasar perbedaan tekanan akibat
kedalaman
Resultan gaya tekanan dari arah samping adalah NOL.
Gaya Tekanan ke arah bawah P1∆𝑦∆𝑧
+ berat elemen fluida – P2∆𝑥∆𝑦 = Nol
P1∆𝒙∆𝒚 + mg – P2∆𝒙∆𝒚 = 0
P1 + 𝝆𝑽𝒈 – P2 = 0
V = ∆𝒙∆𝒚∆𝒛
P1∆𝒙∆𝒚 -P2∆𝒙∆𝒚 = - 𝝆𝒈∆𝒙∆𝒚∆𝒛 |dikali dengan
1/∆𝒙∆𝒚
Persamaan menjadi
P2-P1 = 𝝆𝒈∆𝒛
Kesimpulan: beda tekanan antara dua titik yang mempunyai beda kedalaman adalah sebesar
𝜌𝑔∆𝑧 = 𝜌𝑔ℎ
F = PxA
Kasus
Jika suatu titik pengukuran tekanan dilakukan pada kedalam h, dan di
atas permukaan fluida adalah udara bebas, maka besarnya tekanan
pada titik sedalam h adalah:
Atau jika digunakan alat ukur P gage, besar tekanan di titik tersebut
adalah 𝜌gh.
Tekanan pada arah horizontal
Pressure in a fluid at rest is independent of the shape or cross section of the
container
It changes with the vertical distance, but remains constant in other directions.
Therefore, the pressure is the same at all points on a horizontal plane in a given
fluid
Fluida statis
• Aplikasi dari konsep di atas, diterapkan
oleh Blaise Pascal untuk memperoleh
konsep kerja hidrolik, dimana gaya yang
diberikan sebanding dengan luas
permukaan dimana gaya tersebut bekerja
Manometer - mengukur tekanan fluida
A device based on principle(that an elevation change of ∆z in a fluid at
rest corresponds to ∆P/𝜌g) is called a manometer, and it is commonly
used to measure small and moderate pressure differences.
Rangkaian manometer di samping digunakan untuk
mengukur tekanan udara dalam tanki. Pada saat
setimbang, maka tekanan di titik 1 dan 2 adalah sama.
Sehingga dapat dihitung bahwa tekanan dalam tanki
adalah
Contoh soal
Manometer digunakan untuk mengukur
tekanan dalam sebuah tanki. Fluida yang
digunakan mempunyai spesifik gravity sebesar
0.85. jika tinggi kolom fluida sebesar 55 cm,
seperti digambar dibawah, jika tekanan udara
ditempat tersebut adalah 96 kPa, tentukan
berapa tekanan mutlak dalam tanki tersebut!
CATATAN: GUNAKAN SATUAN YANG BENAR DALAM
MENGERJAKAN SOAL!
Mengukur tekanan dengan fluida berbeda
densitas dan tidak bercampur (immiscible)
Tekanan total oleh seluruh fluida tersebut
merupakan jumlah aljabar dari semua
tekanannya
Manometer - Mengukur penurunan tekanan
Ketika fluida mengalir dan melewati
suatu rintangan atau adanya perubahan
penampang saluran, maka akan terjadi
kehilangan tekanan (pressure drop).
Mengukur perbedaan tekanan pada dua
titik kajian, dapat menggunakan prinsip
manometer

More Related Content

What's hot

Thermodinamika : Hukum I - Sistem Terbuka
Thermodinamika : Hukum I - Sistem TerbukaThermodinamika : Hukum I - Sistem Terbuka
Thermodinamika : Hukum I - Sistem Terbuka
Iskandar Tambunan
 
Modul perpindahan panas konduksi steady state one dimensional
Modul perpindahan panas konduksi steady state one dimensionalModul perpindahan panas konduksi steady state one dimensional
Modul perpindahan panas konduksi steady state one dimensional
Ali Hasimi Pane
 
Pengukuran bobot mati
Pengukuran bobot matiPengukuran bobot mati
Pengukuran bobot mati
muhammad ivanto
 
Analisis momentum aliran fluida
Analisis momentum aliran fluidaAnalisis momentum aliran fluida
Analisis momentum aliran fluidaRock Sandy
 
DASAR PSIKROMETRIK
DASAR PSIKROMETRIKDASAR PSIKROMETRIK
DASAR PSIKROMETRIK
Kiki Amelia
 
Mekanika fluida 2 pertemuan 4 okk
Mekanika fluida 2 pertemuan 4 okkMekanika fluida 2 pertemuan 4 okk
Mekanika fluida 2 pertemuan 4 okk
Marfizal Marfizal
 
Dasar2 termo
Dasar2 termoDasar2 termo
Dasar2 termo
Muhammad Luthfan
 
Termodinamika 1 lanjutan
Termodinamika 1 lanjutanTermodinamika 1 lanjutan
Termodinamika 1 lanjutanAPRIL
 
03 statika fluida
03 statika fluida03 statika fluida
03 statika fluida
praptome
 
Perpindahan panas bu lidia
Perpindahan panas bu lidiaPerpindahan panas bu lidia
Perpindahan panas bu lidiaAlen Pepa
 
Modul thermodinamika (penyelesaian soal siklus pembangkit daya)
Modul thermodinamika (penyelesaian soal  siklus pembangkit daya)Modul thermodinamika (penyelesaian soal  siklus pembangkit daya)
Modul thermodinamika (penyelesaian soal siklus pembangkit daya)
Ali Hasimi Pane
 
mengenal proses blanking (pemotongan plat pada praktikum pembentukan bahan)
mengenal proses blanking (pemotongan plat pada praktikum pembentukan bahan)mengenal proses blanking (pemotongan plat pada praktikum pembentukan bahan)
mengenal proses blanking (pemotongan plat pada praktikum pembentukan bahan)
universitas negri yogyakarta
 
Mekanika Fluida
Mekanika FluidaMekanika Fluida
Mekanika Fluida
tanalialayubi
 
Mekanika fluida 1 pertemuan 9
Mekanika fluida 1 pertemuan 9Mekanika fluida 1 pertemuan 9
Mekanika fluida 1 pertemuan 9
Marfizal Marfizal
 
Contoh penyelesaian soal sistem refrigerasi
Contoh penyelesaian soal sistem refrigerasiContoh penyelesaian soal sistem refrigerasi
Contoh penyelesaian soal sistem refrigerasiAli Hasimi Pane
 
Ppt gerak harmonik sederhana
Ppt gerak harmonik sederhanaPpt gerak harmonik sederhana
Ppt gerak harmonik sederhanaAhmad Yansah
 
Debit air turbin dan kecepatan spesifik
Debit air turbin dan kecepatan spesifikDebit air turbin dan kecepatan spesifik
Debit air turbin dan kecepatan spesifik
Ady Purnomo
 
Modul Penyelesaian Soal Alat Penukar Kalor
Modul Penyelesaian Soal Alat Penukar KalorModul Penyelesaian Soal Alat Penukar Kalor
Modul Penyelesaian Soal Alat Penukar Kalor
Ali Hasimi Pane
 
Pengukuran Tekanan
Pengukuran TekananPengukuran Tekanan
Pengukuran TekananMuhammad AR
 

What's hot (20)

Thermodinamika : Hukum I - Sistem Terbuka
Thermodinamika : Hukum I - Sistem TerbukaThermodinamika : Hukum I - Sistem Terbuka
Thermodinamika : Hukum I - Sistem Terbuka
 
Modul perpindahan panas konduksi steady state one dimensional
Modul perpindahan panas konduksi steady state one dimensionalModul perpindahan panas konduksi steady state one dimensional
Modul perpindahan panas konduksi steady state one dimensional
 
Pengukuran bobot mati
Pengukuran bobot matiPengukuran bobot mati
Pengukuran bobot mati
 
Analisis momentum aliran fluida
Analisis momentum aliran fluidaAnalisis momentum aliran fluida
Analisis momentum aliran fluida
 
DASAR PSIKROMETRIK
DASAR PSIKROMETRIKDASAR PSIKROMETRIK
DASAR PSIKROMETRIK
 
Mekanika fluida 2 pertemuan 4 okk
Mekanika fluida 2 pertemuan 4 okkMekanika fluida 2 pertemuan 4 okk
Mekanika fluida 2 pertemuan 4 okk
 
Dasar2 termo
Dasar2 termoDasar2 termo
Dasar2 termo
 
Termodinamika 1 lanjutan
Termodinamika 1 lanjutanTermodinamika 1 lanjutan
Termodinamika 1 lanjutan
 
03 statika fluida
03 statika fluida03 statika fluida
03 statika fluida
 
Perpindahan panas bu lidia
Perpindahan panas bu lidiaPerpindahan panas bu lidia
Perpindahan panas bu lidia
 
Modul thermodinamika (penyelesaian soal siklus pembangkit daya)
Modul thermodinamika (penyelesaian soal  siklus pembangkit daya)Modul thermodinamika (penyelesaian soal  siklus pembangkit daya)
Modul thermodinamika (penyelesaian soal siklus pembangkit daya)
 
mengenal proses blanking (pemotongan plat pada praktikum pembentukan bahan)
mengenal proses blanking (pemotongan plat pada praktikum pembentukan bahan)mengenal proses blanking (pemotongan plat pada praktikum pembentukan bahan)
mengenal proses blanking (pemotongan plat pada praktikum pembentukan bahan)
 
Mekanika Fluida
Mekanika FluidaMekanika Fluida
Mekanika Fluida
 
Mekanika fluida 1 pertemuan 9
Mekanika fluida 1 pertemuan 9Mekanika fluida 1 pertemuan 9
Mekanika fluida 1 pertemuan 9
 
Bab 3-hidrostatika
Bab 3-hidrostatikaBab 3-hidrostatika
Bab 3-hidrostatika
 
Contoh penyelesaian soal sistem refrigerasi
Contoh penyelesaian soal sistem refrigerasiContoh penyelesaian soal sistem refrigerasi
Contoh penyelesaian soal sistem refrigerasi
 
Ppt gerak harmonik sederhana
Ppt gerak harmonik sederhanaPpt gerak harmonik sederhana
Ppt gerak harmonik sederhana
 
Debit air turbin dan kecepatan spesifik
Debit air turbin dan kecepatan spesifikDebit air turbin dan kecepatan spesifik
Debit air turbin dan kecepatan spesifik
 
Modul Penyelesaian Soal Alat Penukar Kalor
Modul Penyelesaian Soal Alat Penukar KalorModul Penyelesaian Soal Alat Penukar Kalor
Modul Penyelesaian Soal Alat Penukar Kalor
 
Pengukuran Tekanan
Pengukuran TekananPengukuran Tekanan
Pengukuran Tekanan
 

Similar to Pertemuan ketiga tekanan dan fluida statik

Pressure measurement
Pressure measurementPressure measurement
Pressure measurement
Ibnu Hanafi
 
Manometer
ManometerManometer
Manometer
zhebubble03
 
Fluida Statis
Fluida StatisFluida Statis
Fluida Statis
Hedwigis Octavia
 
fdokumen.site_bahan-ajar-mekanika-fluida.ppt
fdokumen.site_bahan-ajar-mekanika-fluida.pptfdokumen.site_bahan-ajar-mekanika-fluida.ppt
fdokumen.site_bahan-ajar-mekanika-fluida.ppt
RickyAzrofiSamara3
 
Bab ii sistem_vakum
Bab ii sistem_vakumBab ii sistem_vakum
Bab ii sistem_vakum
luthfiyyahadelia
 
Tekanan Kedalaman.pptx
Tekanan Kedalaman.pptxTekanan Kedalaman.pptx
Tekanan Kedalaman.pptx
ZulkifliAS7
 
Fluida statis k 2
Fluida statis k 2Fluida statis k 2
Fluida statis k 2yunnicash
 
PPT_Junior Instrument_Pressure (1).pptx
PPT_Junior Instrument_Pressure (1).pptxPPT_Junior Instrument_Pressure (1).pptx
PPT_Junior Instrument_Pressure (1).pptx
YusufAfif2
 
Termodinamika Dasar.pptx
Termodinamika Dasar.pptxTermodinamika Dasar.pptx
Termodinamika Dasar.pptx
PribadyoPribadyo
 
Tekanan
TekananTekanan
Maklumat reza bernaz ana uul
Maklumat reza bernaz ana uulMaklumat reza bernaz ana uul
Maklumat reza bernaz ana uulMuhammad Rezza
 
Bahan Ajar Sistem Transportasi.pptx
Bahan Ajar Sistem Transportasi.pptxBahan Ajar Sistem Transportasi.pptx
Bahan Ajar Sistem Transportasi.pptx
baktidp
 
Pertemuan ke-2-tekanan
Pertemuan ke-2-tekananPertemuan ke-2-tekanan
Pertemuan ke-2-tekanan
khoirulumamm
 
Tekanan pipa
Tekanan pipaTekanan pipa
Tekanan pipa
widareko
 
Bahan Ajar Fluida Statis
Bahan Ajar Fluida StatisBahan Ajar Fluida Statis
Bahan Ajar Fluida Statis
MAFIA '11
 
Fluida Statis SMK SMTI YOGYAKARTA
Fluida Statis SMK SMTI YOGYAKARTAFluida Statis SMK SMTI YOGYAKARTA
Fluida Statis SMK SMTI YOGYAKARTABaagus Suciantoro
 

Similar to Pertemuan ketiga tekanan dan fluida statik (20)

Pressure
PressurePressure
Pressure
 
Pressure measurement
Pressure measurementPressure measurement
Pressure measurement
 
Manometer
ManometerManometer
Manometer
 
Fluida Statis
Fluida StatisFluida Statis
Fluida Statis
 
fdokumen.site_bahan-ajar-mekanika-fluida.ppt
fdokumen.site_bahan-ajar-mekanika-fluida.pptfdokumen.site_bahan-ajar-mekanika-fluida.ppt
fdokumen.site_bahan-ajar-mekanika-fluida.ppt
 
Bab ii sistem_vakum
Bab ii sistem_vakumBab ii sistem_vakum
Bab ii sistem_vakum
 
Bab ii sistem_vakum
Bab ii sistem_vakumBab ii sistem_vakum
Bab ii sistem_vakum
 
Tekanan Kedalaman.pptx
Tekanan Kedalaman.pptxTekanan Kedalaman.pptx
Tekanan Kedalaman.pptx
 
Fluida statis k 2
Fluida statis k 2Fluida statis k 2
Fluida statis k 2
 
PPT_Junior Instrument_Pressure (1).pptx
PPT_Junior Instrument_Pressure (1).pptxPPT_Junior Instrument_Pressure (1).pptx
PPT_Junior Instrument_Pressure (1).pptx
 
Fluida
FluidaFluida
Fluida
 
Termodinamika Dasar.pptx
Termodinamika Dasar.pptxTermodinamika Dasar.pptx
Termodinamika Dasar.pptx
 
Tekanan
TekananTekanan
Tekanan
 
Maklumat reza bernaz ana uul
Maklumat reza bernaz ana uulMaklumat reza bernaz ana uul
Maklumat reza bernaz ana uul
 
Fisika fluida
Fisika fluidaFisika fluida
Fisika fluida
 
Bahan Ajar Sistem Transportasi.pptx
Bahan Ajar Sistem Transportasi.pptxBahan Ajar Sistem Transportasi.pptx
Bahan Ajar Sistem Transportasi.pptx
 
Pertemuan ke-2-tekanan
Pertemuan ke-2-tekananPertemuan ke-2-tekanan
Pertemuan ke-2-tekanan
 
Tekanan pipa
Tekanan pipaTekanan pipa
Tekanan pipa
 
Bahan Ajar Fluida Statis
Bahan Ajar Fluida StatisBahan Ajar Fluida Statis
Bahan Ajar Fluida Statis
 
Fluida Statis SMK SMTI YOGYAKARTA
Fluida Statis SMK SMTI YOGYAKARTAFluida Statis SMK SMTI YOGYAKARTA
Fluida Statis SMK SMTI YOGYAKARTA
 

Recently uploaded

NADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptx
NADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptxNADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptx
NADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptx
nadiafebianti2
 
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
HADIANNAS
 
Metode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptx
Metode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptxMetode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptx
Metode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptx
ssuser2537c0
 
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdfTUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
jayakartalumajang1
 
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASASURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
AnandhaAdkhaM1
 
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptxTUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
indahrosantiTeknikSi
 
1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf
1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf
1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf
AdityaWahyuDewangga1
 
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong dCOOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
delphijean1
 
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptxRANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
muhammadiswahyudi12
 
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdfDaftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Tsabitpattipeilohy
 
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
rhamset
 

Recently uploaded (11)

NADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptx
NADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptxNADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptx
NADIA FEBIANTI TUGAS PPT(GAMMA APP).pptx
 
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
Power Point TEMA 7 SUB TEMA 3 Pembelajaran 2
 
Metode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptx
Metode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptxMetode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptx
Metode Clayperon (Persamaan Tiga Momen) untuk balok menerus.pptx
 
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdfTUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
TUGAS pelaksana pekerjaan jalan jenjang empat 4 .pptx -.pdf
 
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASASURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA SURVEY REKAYASA
 
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptxTUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
TUGAS UJI KOMPETENSI-INDAH ROSANTI-AHLI UTAMA MANAJEMEN KONSTRUKSI.pptx
 
1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf
1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf
1. Paparan Penjelasan Permen PUPR 08 Tahun 2023.pdf
 
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong dCOOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
COOLING TOWER petrokimia gresik okdong d
 
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptxRANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
RANGKAIAN LISTRIK MATERI 7 ANALISIS MESH.pptx
 
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdfDaftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
Daftar Lembaga Penyedia Jasa Linkungan.pdf
 
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
436102098-0-K3-Elevator-Dan-Eskalator.ppt
 

Pertemuan ketiga tekanan dan fluida statik

  • 1. Tekanan dan Fluida Statis Gede Arda, S.TP., M.Sc. gedearda@unud.ac.id
  • 2. Capaian pembelajaran • Mahasiswa memahami dan menggunaakan konsep dasar statika fluida dalam kasus- kasusu teoritis dan empiris • Statika Fluida (A22):  Tekanan  Tekanan pada suatu titik  Variasi tekanan akibat kedalaman  Manometer  Barometer dan tekanan atmosfer  Perkenalan dengan fluida statis  Gaya hidrostatis pada permukaan lempengan datar terbenam  Gaya hidrostatis pada lempengan berkurva terbenam  Gaya boyansi dan stabilitas pada benda terbenam dan mengapung
  • 3. Tekanan • Pressure is defined as a normal force exerted by a fluid per unit area. • Since pressure is defined as force per unit area, it has the unit of newtons per square meter (N/m2), which is called a pascal (Pa). • Beberapa nilai tekanan, dapat dinyatakan dengan berbagai satuan:
  • 4. Tekanan Mutlak, terukur, vakum • Tekanan mutlak adalah tekanan actual. • Tekanan terukur adalah tekanan yang diukur oleh alat pengukur tekanan. Biasanya adalah selisih antara tekanan atmosfer dengan tekanan mutlak. • Tekana vakum merupakan tekanan dibawah tekanan atmosfer. P gage = tekanan terukur P abs = tekanan mutlak P atm = tekanan atmosfer Barometer yang dikalibrasi pada tekanan atmosfer
  • 5. Tekanan Mutlak, terukur, vakum Tekanan ketika semua udara ditiadakan adalah tekanan Vakum (0 kPa) Tekanan ketika sebagian atau seluruh udara ditiadakan adalah tekanan Vakum (1> Pvac = 0 kPa) Tekanan udara di atas permukaan laut adalah tekan atmosfer (1 atm) Tekanan yang terukur dengan alat ukur no absolut adalah tekanan terukur (> 1 atm
  • 6. Tekanan Mutlak, terukur, vakum Contoh kasus. Pada suatu pengukuran, diperoleh angka 2,3 atm. Maka sesungguhnya besar tekanan tersebut adalah 2,3 atm + 1 atm = 3,3 atm. Namun karena tekanan 1 atm dikalibrasi sebagai tekanan 0 atm, maka yang terukur hanya 2,3 atm
  • 7. Variasi Tekanan karena Kedalaman Bagaimana kita merasakan bahwa semakin dalam kita berada di alam fluida (air) tekanan semakin besar?
  • 8. Konsep dasar perbedaan tekanan akibat kedalaman Resultan gaya tekanan dari arah samping adalah NOL. Gaya Tekanan ke arah bawah P1∆𝑦∆𝑧 + berat elemen fluida – P2∆𝑥∆𝑦 = Nol P1∆𝒙∆𝒚 + mg – P2∆𝒙∆𝒚 = 0 P1 + 𝝆𝑽𝒈 – P2 = 0 V = ∆𝒙∆𝒚∆𝒛 P1∆𝒙∆𝒚 -P2∆𝒙∆𝒚 = - 𝝆𝒈∆𝒙∆𝒚∆𝒛 |dikali dengan 1/∆𝒙∆𝒚 Persamaan menjadi P2-P1 = 𝝆𝒈∆𝒛 Kesimpulan: beda tekanan antara dua titik yang mempunyai beda kedalaman adalah sebesar 𝜌𝑔∆𝑧 = 𝜌𝑔ℎ F = PxA
  • 9. Kasus Jika suatu titik pengukuran tekanan dilakukan pada kedalam h, dan di atas permukaan fluida adalah udara bebas, maka besarnya tekanan pada titik sedalam h adalah: Atau jika digunakan alat ukur P gage, besar tekanan di titik tersebut adalah 𝜌gh.
  • 10. Tekanan pada arah horizontal Pressure in a fluid at rest is independent of the shape or cross section of the container It changes with the vertical distance, but remains constant in other directions. Therefore, the pressure is the same at all points on a horizontal plane in a given fluid
  • 11. Fluida statis • Aplikasi dari konsep di atas, diterapkan oleh Blaise Pascal untuk memperoleh konsep kerja hidrolik, dimana gaya yang diberikan sebanding dengan luas permukaan dimana gaya tersebut bekerja
  • 12. Manometer - mengukur tekanan fluida A device based on principle(that an elevation change of ∆z in a fluid at rest corresponds to ∆P/𝜌g) is called a manometer, and it is commonly used to measure small and moderate pressure differences. Rangkaian manometer di samping digunakan untuk mengukur tekanan udara dalam tanki. Pada saat setimbang, maka tekanan di titik 1 dan 2 adalah sama. Sehingga dapat dihitung bahwa tekanan dalam tanki adalah
  • 13. Contoh soal Manometer digunakan untuk mengukur tekanan dalam sebuah tanki. Fluida yang digunakan mempunyai spesifik gravity sebesar 0.85. jika tinggi kolom fluida sebesar 55 cm, seperti digambar dibawah, jika tekanan udara ditempat tersebut adalah 96 kPa, tentukan berapa tekanan mutlak dalam tanki tersebut! CATATAN: GUNAKAN SATUAN YANG BENAR DALAM MENGERJAKAN SOAL!
  • 14. Mengukur tekanan dengan fluida berbeda densitas dan tidak bercampur (immiscible) Tekanan total oleh seluruh fluida tersebut merupakan jumlah aljabar dari semua tekanannya
  • 15. Manometer - Mengukur penurunan tekanan Ketika fluida mengalir dan melewati suatu rintangan atau adanya perubahan penampang saluran, maka akan terjadi kehilangan tekanan (pressure drop). Mengukur perbedaan tekanan pada dua titik kajian, dapat menggunakan prinsip manometer