SlideShare a Scribd company logo
BAB VII

PERALATAN KHUSUS UNTUK PRODUKSI GEOTHERMAL




7.1. Dasar Teori

     Geothermal merupakan energi alternative baru sebagai pembangkit tenaga
listrik dengan prinsip mengubah mekanis penggerak turbin menjadi energi listrik
hasil putaran turbin guna menggerakkan generator. Adapun peralatan khusus untuk
produksi geothermal yang digunakan untuk mengubah energi panas bumi menjadi
energi listrik (watt) sebagai berikut:




7.1.1. Orifice Flow Meter

     Orifice adalah plat berlubang yang disisipkan pada laluan aliran fluida yang
diukur, juga merupakan alat primer yang berfungsi untuk mendapatkan beda
tekanan antara aliran pada up stream dan down stream dari orifice itu sendiri.
Orifice merupakan salah satu alat ukur yang digunakan di lapangan geothermal dan
umumnya orifice diletakkan sebelum separator. Prinsip kerja dari orifice meter
adalah:


       Fluida yang diukur alirannya dialirkan melalui plat orifice.

       Perbedaan atau selisih tekanan fluida yang melalui orifice antara up stream dan down

       stream dicatat.

       Suhu dan tekanan fluida pada up stream dicatat untuk mengetahui densitasnya.
Adapun perangkat alat ukur orifice flow meter terdiri dari:


       Plat orifice dengan diameter tertentu.

       Sepasang lubang / titik, sebuah di up stream dan sebuah lagi di down stream aliran .

       Manometer dan thermometer.


7.1.1.1. Plat Orifice


     Plat orifice merupakan bagian dari alat orifice meter yang berfungsi
mengalirkan fluida yang aan diukur harga mass flownya. Plat orifice hanya dapat
dipakai untuk menentukan aliran fluida dalam pipa berdiameter tidak kurang dari
satu inchi. Plat orifice ada 3 jenis sesuai dengan fungsinya, yaitu:


   1. Square edge: untuk menakar aliran uap atau air.

   2. Conical Entrance: untuk mengukur fluida kental (minyak).

   3. Quarter Circle: untuk mengukur fluida kental.


7.1.1.2. Lubang Tekanan

     Lubang tekanan atau titik tekanan yang sering disebut juga pressure tapping
(PT), letaknya tidak sembarang. Lubang pengambilan beda tekanan biasanya
ditempatkan dalam bidang horizontal dari garis disambung dengan condensing
terjadi pada alat ukur sekunder. Dikenal 3 posisi pressure tapping, yaitu:


   1. Corner Tapping, jenis ini akan menghasilkan perbedaan tekanan yang terkecil dari

       ketiga jenis ini.

   2. Dinamo dan D/2 Tapping, jenis ini menghasilkan perbedaan tekanan yang besar.

   3. Flange Tapping, jenis ini menghasilkan perbedaan tekanan diantara kedua jenis

       tapping pressure di atas.
7.1.1.3. Manometer dan Thermometer


     Manometer diperluan untuk mengetahui tekanan fluida pada up stream dalam
menentukan densitas fluida tersebut. Metode yang diperlukan dalam mengukur dan
menunjukan besaran tekanan adalah tekanan atau gaya per satuan luas bidang,
terlebih dahulu diubah kedalam bentuk gerakan mekanik, kemudian gerak ini
dikalibrasikan kedalam skala angka. Manometer ini diletakkan setelah separator
(pada liquit dominated reservoir), sebelum orifice meter. Disamping itu diperlukan
pula sebuah manometer Hg (air raksa) untuk mengetahui selisih tekanan fluida
diantara dua sisi plat orifice.


     Temperatur pada pressure tapping up stream perlu diketahui dalam kaitannya
untuk mengetahui densitas dan untuk koreksi plat orifice dan diameter pipa karena
adanya ekspansi panas. Prinsip pengukuran dari thermometer ada dua, yaitu
dengan metode pemuaian dan metode elektris. Dalam metode pemuiaian yang
diukur menghasilkan pemuaian. Pemuaian diubah kedalam bentuk – bentuk gerak
mekanik, kemudian dikalibrasikan kedalam angka – angka skala yang
menunjukkan nilai panas yang diukur. Sedangkan metode elektris, panas yang
diukur menghasilkan gaya gerak listrik. Gaya gerak listrik kemudian dikalibrasikan
kedalam skala angka – angka yang menunjukkan nilai panas yang diukur. Dari
kedua metode tersebut, yang umumnya digunakan di lapangan geothermal adalah
metode pemuaian, tetapi thermometer tidak dipasang tepat pada up stream pressure
tapping, karena dapat mengganggu sifat aliran fluida yang masuk atau melalui
orifice, oleh karena itu thermometer harus ditempatan di up stream pada jarak
minimal 25 kali diameter pipa dari plat orifice.
7.1.2. Cone atau Kerucut.

     Cone atau kerucut merupakan suatu alat yang berfungsi untuk mengukur
besar aliran dari uap kering (dry steam) dengan menyemburkan uap tersebut pada
sonic velocity ke atmosfer melalui sebuah cone atau kerucut yang dimensi
sebagian telah ditentukan ukurannya. Metode pengukuran dengan kerucut kurang
akurat, tetapi untuk tekanan minimum 2 atau sudah cukup baik untuk perhitungan
kasar. Cone terletak setelah separator (pada liquit dominated reservoir). Walaupun
diameter pipa up stream dan panjang kerucut sudah ditentukan untuk cone tapper
(P) yang diinginkan.


     Cara lain untuk mengukur besar aliran fluida untuk uap kering dapat
dilakukan dengan sharp – edge orifice meter,dengan panjang pipa up stream yang
lurus sekurang – kurangnya 25 kali diameter pipa dan pipa dari down stream
minimum 10 kali diameter dalam pipa tersebut agar tidak terjadi turbulensi.




7.1.3. Separator

     Dalam produksi minyak dan gas, separator juga digunakan, hanya separator
yang digunakan di geothermal berfungsi memisahkan uap dari air panas, fluida
yang telah terpisahkan ini diukur dengan menggunakan orifice. Separator yang
paling efisien untuk produksi geothermal adalah cyclone separator. Cyclone
separator menggunakan gaya sentrifugal untuk memisahkan air dari uapnya. Gaya
sentrifugal menyebabkan air menempel pada dinding dan karena gaya beratnya
akan bergerak ke bawah secara spiral dan keluar dari separator melalui pipa
tangensial. Sedangkan uap secara radial masuk ke dalam pipa yang berad di tengah
– tengah separator dan mengalir keluar. Pada suatu lapangan geothermal yang
bertekanan cukup tinggi, bias dibuat rangkaian separator bertingkat dua atau
bahkan bertingkat tiga.




7.1.4. Silincer

     Sesuai dengan namanya, silencer adalah alat untuk meredam suara disamping
itu juga berfungsi sebagai pemisah antara air dan uap yang akan dibuang. Air perlu
dipisahkan dari uap yang akan mengendap seperti hujan gerimis dan bila air
tersebut mengandung unsure kimia tertentu dapat mematikan tumbuhan yang ada
disekitarnya. Pemisahan air dan uap juga memakai cara pemisahan cyclone.
Silincer terletak setelah orifice flow meter.




7.1.5. Weir Box

     Besar volume air yang mengalir pada tekanan atmosfer dapat pula ditentukan
dengan suatu peralatan yang disebut Weir Box, yang biasanya dipakai untuk
menghitung volume air yang keluar dari silencer. Bagian utama dari weir box
tersiri dari plat weir dan saluran air.

7.1.5.1. Plat Weir


     Suatu plat weir harus memenuhi syarat – syarat sebagai berikut:


       Sudut yang terbentuk dari puncak plat ke bawah pada bagian outside harus 45 derajat

       dan lebar horizontal pada puncak plat 2 mm.
Bidang bagian dalam plat harus benar – benar datar dan halus, terutama pada daerah

      sampai 100 mm dari puncak atau bibir plat.

      Berdiri tegak lurus terhadap arah aliran.


     Menurut bentuknya, plat weir dibedakan menjadi 3 jenis yaitu:


   1. Right angle triangular weir (V – notch).

   2. Rectangular weir

   3. Full – width weir


7.1.5.2. Saluran Air

     Saluran air terdiri dari tiga bagian, yaitu:


   1. Driving section (pengarah aliran).

   2. Flow straightening section (pelurus aliran).

   3. Staightened flow section (aliran yang lurus).


     Panjang setiap bagian saluran telah ditentukan. Bila saluran tidak memiliki
flow straightening section, maka panjang straightened flow section minimal harus
10 kali lebar saluran. Tinggi permukaan air yang meluap pada plat weir diukur
dengan tabung ukur yang saling berhubungan dengan weir box pada bagian
straigtened flow section pada jarak minimum 3 h (h = tinggi luapan maksimal) dan
maksimal b (b = lebar weir box) dari plat weir minimal 50 mm di bawah titik
terendah pelimpah dan minimal 50 mm di atas dasar saluran (dasar weir box) dan
diameter dalam lubang penghubung antara weir box dan tabung ukur antara 10 –
30 mm.
7.1.6. Peralatan lainnya.

     Peralatan ini merupakan peralatan penunjang dalam produksi geothermal dan
peralatan yang berfungsi untuk memanfaatkan uap, yaitu:


   1. Menara pendingin (water cooler).

   2. Turbin dan generator.

   3. Kondensor


Peralatan – peralatan tersebut merupakan bagian dari power plant.
7.2. Deskripsi Alat

A. Nama Alat : Separator.

       Fungsi : Alat ini digunakan untuk memisahkan uap dan air panas.


       Mekanisme Kerja :Alat ini bekerja dengan sistem sentrifugal akan
                            memindahkan uap dari air panas. Alat ini terletak di
                            permukaan (surface). Mekanismenya yaitu air dan uap
                            air dari sumur akan masuk ke x mastree yang akan
                            diarahkan alirannya oleh valve-valve yang ada di x
                            mastree. Setelah uap dan air panas masuk x mastree,
                            uap dan air panas tersebut masuk ke separator untuk
                            dipisahkan.


       Letak : Separator diletakkan dipermukaan sebelum uap masuk turbin.




       Spesifikasi :



Tabel VII.1. Spesifikasi Geothermal Steam Separator




Specification Design                        Max. Pressure : 1000 psi.
Max. Temperature : 500oF
Gambar 7.1. Separator 86)

B. Nama Alat :Steam Turbine.

      Fungsi : Alat ini digunakan pada produksi geothermal untuk menghasilkan
                            listrik yang dapat menggerakkan generator.

      Mekanisme Kerja :Prinsip kerjanya yaitu uap panas dari sumur akan
                            menggerakkan sudu-sudu turbin. Kemudian jika sudu-
                            sudu ini bergerak akan menghasilkan listrik yang
                            nantinya akan menggerakkan generator. Jika dari
                            sumur yang mengalir bukan uap namun air panas maka
                            air panas tersebut akan dipisahkan oleh flash tank. Alat
                            ini digunakan pada power plant.

      Letak : Turbin diletakkan di power plant unit.
Spesifikasi :




Tabel VII.2. Spesifikasi Steam Turbine
         Frame         Type-TPO              Type-TPB            Type-TPC


         Turbine       Back      pressure/   Back pressure       Condensing

         type          condensing


         Type          Single       stage    Multistage          Multistage

                       curtis        with    rateau       with   rateau       with

                       reduction gear        reduction gear      reduction gear

         Power range   500-2000kW            2000-9000kW         2000-9000kW


         Steam         3-10 kg/cm2 g         3-10 kg/cm2 g       3-10 kg/cm2 g

         condition

         throttle

         press


         Speed         50Hz                  50Hz                60Hz

                       6200/1500RPM          6000/1500RPM        5000/1800RPM

                       60Hz                  60Hz                50Hz

                       7400/1800RPM          6000/1800RPM        5000/1500RPM

         No of stage   1 stage               Max. 6 stages       Max. 6 stages
Oil cooler    Water or air         Water or air         Water or air


Application   Power source for     Power                Power

              construction and     generation     and   generation     and

              start for blackout   power          for   power          for

                                   auxiliaries          auxiliaries
Gambar 7.2. Turbin 87)




C. Nama Alat : Silincer

      Fungsi : Alat ini digunakan pada produksi geothermal untuk meredam suara
                          dan untuk memisah air dan uap yang akan dibuang.

      Mekanisme Kerja : Alat ini terletak setelah orifice flow meter. Air perlu
                          dipisahkan dari uap akan mengendap seperti hujan
                          gerimis dan bila air tersebut mengandung air kimia
tertentu dapat mematikan tumbuhan disekitarnya.
                           Pemisahan air dan uap juga dipakai cara pemisahan
                           cyclone. Mekanismenya yaitu uap dan air panas dari
                           sumur akan diarahkan oleh service valve masuk ke
                           orifice flow meter dan kemudian masuk ke silencer.
                           Uap dan air panas memiliki laju aliran yang dapat
                           menimbulkan suara yang sangat keras. Oleh karena itu
                           silencer meredam suara aliran uap dan air panas
                           tersebut sekaligus memisahkan keduanya.

      Letak : Alat ini terletak setelah orifice flowmeter.

      Spesifikasi



Tabel VII.3. Spesifikasi Silincer
                      Overall        9’ – 9 7/8”
                      height

                      Diameters      14” – 9”

                      Seaters        29 With 28 electric winch
Gambar 7.3. Silincer 88)




D. Nama Alat : Christmas Tree.

      Fungsi : Silang sembur berfungsi sebagai pengaman dan pengatur aliran
                             produksi di permukaan.

      Mekanisme Kerja :Silang sembur adalah merupakan susunan kerangan
                             (valve) yang dicirikan oleh jumlah sayap/lengan (wing
                             ) dimana choke atau bean atau jepitan berada. Peralatan
                             pada X-mastree terdiri dari :


         1. 1. Manometer tekanan dan temperatur.
         2. 2. Master valve/gate.
         3. 3. Wing valve/gate.
         4. 4. Choke/bean/jepitan.
         5. 5. Check valve

      Letak : Christmas tree diletakkan di kepala sumur.


      Spesifikasi

Tabel VII.4. Spesifikasi Standard Christmas Trees

2,000 PSI 140 bar W.P.


           On       2 1/16   2 9/16         3 1/8     4 1/16           6
Vertical



          Column




          On         2        2      2        2      2      3       2      2        3     4      4      6



          Wings      1/16     1/16   9/16     1/16   9/16   1/8     1/16   9/16     1/8   1/16   1/16




3,000 PSI 210 bar W.P.


          On         2 1/16          2 9/16                 3 1/8          4 1/16                       6



          Vertical



          Column




          On         2        2      2        2      2      3       2      2        3     4      4      6



          Wings      1/16     1/16   9/16     1/16   9/16   1/8     1/16   9/16     1/8   1/16   1/16




5,000 PSI 350 bar W.P.


          On         2 1/16          2 9/16                 3 1/8          4 1/16                       6



          Vertical



          Column




          On         2        2      2        2      2      3       2      2        3     4      4      6
Wings   1/16   1/16   9/16   1/16   9/16   1/8   1/16   9/16   1/8   1/16   1/16
Gambar 7.4. X-Mas Tree 89)
E. Nama Alat : Level Control Valve.


      Fungsi : Menjaga agar fluida yang terdapat dalam separator tetap terjaga
                          (tidak kurang maupun tidak lebih).

      Mekanisme Kerja :Apabila fluida di separator mulai berkurang maka valve
                          akan menutup,hingga separator terisi kembali.demikian
                          juga bila separator terlalu banyak terisi fluida maka
                          valve akan membuka hingga jumlah fluida normal
                          kembali.


      Letak : LCV terletak didekat separator.


      Spesifikasi LCV :

Tabel VII.5. Spesifikasi LCV
Gambar 7.5. LCV 90)




F. Nama Alat : Booster

      Fungsi :Meningkatkan laju alir kecepatan uap.

      Mekanisme Kerja : Fluida hidrothermal dilewatkan ke booster agar laju
                          alirnya semakin cepat.

      Letak :Ditempatkan sebelum uap masuk ke turbin.

      Spesifikasi : Not Available
Gambar 7.6. Booster 91)

G. Nama Alat : Flash Steam Power Plant.

      Fungsi : Alat ini digunakan sebagai alat pembangkit listrik dengan tenaga
                                uap.


      Mekanisme Kerja : Hot water dari sumur akan masuk ke flash tank dan
                                akan dipisah menjadi air dan uap panas. Air akan
                                keluar dari flash tank dan akan diinjeksikan bersama-
                                sama dengan condensate water, sedangkan uap panas
                                hasil pemisahan akan digunakan untuk menggerakkan
                                turbin.

      Letak :Terletak di permukaan pada power plant unit.


      Spesifikasi




Tabel VII.7. Spesifikasi Flash SteamPower Plant.

                    Location:          Noshiro City, Akita Japan


                    Owner:             Tohoku Electric Power.,Inc.
Output:       600MW


Steam
              24.5Mpa 538/566 °C
condition:


Type:         Tandem compound 4 cylinders

              4 exhaust flows reheat condensing


Speed:        3000r.p.m


Commissioned: 1993
Gambar 7.7. Flash Steam Power Plant 92)

G. Nama Alat : Binary Cycle Power Plant.

      Fungsi : Alat ini digunakan sebagai alat pembangkit listrik dengan tenaga
                          uap.
Mekanisme : Binary power plant hampir sama seperti flash steam power
                    plant. Fluida dari sumur yang masih berupa air panas
                    akan diubah menjadi uap lebih dulu dengan alat
                    vaporaizer sebelum masuk turbin.

Letak : Terletak di permukaan pada power plant unit.


Spesifikasi :
Gambar 7.8. Binary Cycle 93)




H. Nama Alat : Dry Steam Power Plant.

      Fungsi : Alat ini digunakan sebagai alat pembangkit listrik dengan tenaga
                          uap.

      Mekanisme : Dibanding dengan power plant yang lain Dry Steam Power
                          Plant tidak perlu mengubah air panas menjadi uap.
                          Karen fluida dari sumur sudah berupa uap.


      Letak : Terletak di permukaan pada power plant unit.


      Spesifikasi :
Gambar 7.9. Dry Steam Power Plant. 94)




   I. Nama Alat : Pressure Control Valve

   Fungsi :Sebagai pengontrol tekanan produksi uap panas selama produksi
                              berlangsung.

Mekanisme :Pada saat tekanan uap panas melebihi batas maka secara otmatis valve
                              tersebut akan tertutup.

   - Letak : Di dekat separator


   - Spesifikasi :




   Tabel VII.8. Spesifikasi Zwicky Controlled Pressure Regulating Valve


   Material:                             Cast Iron, Cast Steel


   Pressure Class:                       150psi (10 bar)


   Size:                                 3/8" (10mm);



                                         1/2" (15mm);



                                         3 /4" (20mm)
1" (25mm);



                                 1.1/4" (32mm);



                                 1.1/2" (40mm)



                                 2" (50mm)


End Connection:                  2"-Flanged; 3/8"-2" male & female

                                 BSP connection


max cont. Working Temperature:   170deg.C(388F)


Control Range:                   3/8"-3/4" 4psi (0.3 bar) to 80psi (5.5

                                 bar)

                                 1"-2" 4psi(0.3 bar) to 60psi (4 bar)
Ga
mb
  ar
 7.1
  0.
Zw
 ick
   y
 Co
 ntr
olle
   d
Pre
 ssu
  re
 Re
 gul
  ati
  ng
Val
ve95
)
7.3. Pembahasan
Fasilitas produksi permukaan panas bumi secara umum terdiri dari :


       Well-head dan X-mas Tree
       Separator
       Silencer
       Weir Box
       Pipeline
       Cooling Tower
       Condenser

     Power plant merupakan proses penggunaan energi uap untuk menggerakkan
turbin dan menghasilkan energi putar yang akan menggerakkan generator sehingga
menghasilkan listrik dengan daya yang besar. Sistem power plant yang digunakan
dalam industri panas bumi saat ini, terdiri dari :

       Dry Steam Power Plant
       Flash Steam Power Plant
       Binary Cycle Power Plant


     Pada dry steam power plant, energi yang digunakan untuk menggerakkan
turbin adalah steam (uap panas) dimana pada tipe ini steam akan menggerakkan
sudu-sudu gerak turbin dan akan menghasilkan energi putar yang akan
menggerakkan generator.

     Pada flash steam power plant, energi yang digunakan juga steam, namun
perbedaannya dengan dry steam adalah terdapat flash tank yang terletak sebelum
turbin. Flash tank ini digunakan untuk memisahkan air panas dengan uap panas
yang akan digunakan untuk menggerakkan turbin. Pada tipe ini fluida yang
mengalir keturbin adalah hot water sehingga harus dipisahkan dahulu didalam
flash tank. Air panas hasil pemisahan akan diinjeksikan kembali bersama dengan
air kondensasi. Sedangkan uap panas (steam) akan digunakan untuk menggerakkan
turbin.

     Pada binary cycle power plant, prinsip kerjanya hampir sama dengan dry
steam namun perbedaannya, power plant ini menggunakan heat exchanger dan
energi yang digunakan untuk menggerakkan turbin adalah binary vapor. Hot water
dari sumur digunakan dalam heat exchanger untuk pertukaran panas sehingga
binary water dari turbin akan menguap menjadi binary vapor.




7.4. Kesimpulan

   1. Fasilitas produksi panas bumi secara umum terdiri dari :
             o   Well-head dan X-mas Tree
             o   Separator
             o   Silencer
             o   Weir Box
             o   Pipeline
             o   Cooling Tower
             o   Condenser
   2. Sistem power plant yang digunakan dalam industri panas bumi saat ini,
          antara lain :


          Dry Steam Power Plant
          Flash Steam Power Plant
Binary Cycle Power Plant




243

More Related Content

What's hot

134856909 plate-he
134856909 plate-he134856909 plate-he
134856909 plate-he
St Satrio
 
Materi pelatihan hydrant 2
Materi pelatihan hydrant 2Materi pelatihan hydrant 2
Materi pelatihan hydrant 2Eko Kiswanto
 
utilitas gedung
utilitas gedungutilitas gedung
utilitas gedung
leeyurijoona
 
Sistem Kerja Air Conditioner (AC)
Sistem Kerja Air Conditioner (AC)Sistem Kerja Air Conditioner (AC)
Sistem Kerja Air Conditioner (AC)Asni Tafrikhatin
 
Mesin Pendingin
Mesin PendinginMesin Pendingin
Mesin Pendingin
Dimas Setyawan
 
Sistem ventilasi tbt
Sistem ventilasi tbtSistem ventilasi tbt
Sistem ventilasi tbt
LeonardoSitorus
 
Waste Heat Recovery
Waste Heat RecoveryWaste Heat Recovery
Waste Heat Recovery
Sugesty Nurchadjati
 
Katup-katup Pada Pneumatik
Katup-katup Pada PneumatikKatup-katup Pada Pneumatik
Katup-katup Pada Pneumatik
Toro Jr.
 
Ventilasi tambang bawah tanah - isya'ansyari - Polisafaris Rantau
Ventilasi tambang bawah tanah - isya'ansyari - Polisafaris RantauVentilasi tambang bawah tanah - isya'ansyari - Polisafaris Rantau
Ventilasi tambang bawah tanah - isya'ansyari - Polisafaris RantauIsya Ansyari
 
Materi pertemuan 2 Penerapan Sistem Robotik
Materi pertemuan 2   Penerapan Sistem RobotikMateri pertemuan 2   Penerapan Sistem Robotik
Materi pertemuan 2 Penerapan Sistem Robotik
Ahmad Nawawi, S.Kom
 
Simulasi variable speed fan condenser
Simulasi variable speed fan condenserSimulasi variable speed fan condenser
Simulasi variable speed fan condensereva sulistiany
 
Pemeliharaan sistem pendingin air cooler generator unit iv.
Pemeliharaan sistem pendingin air cooler generator unit iv.Pemeliharaan sistem pendingin air cooler generator unit iv.
Pemeliharaan sistem pendingin air cooler generator unit iv.Chenk Alie Patrician
 
Sistem pneumatik n' hidrolik
Sistem pneumatik n' hidrolikSistem pneumatik n' hidrolik
Sistem pneumatik n' hidrolik
Irwan Dony
 
Heat exchanger
Heat exchangerHeat exchanger
Heat exchanger
Ibnu Khoirul Fajar
 
Instalasi fire hydrant
Instalasi fire hydrantInstalasi fire hydrant
Instalasi fire hydrant
Amirul AmMu
 

What's hot (20)

134856909 plate-he
134856909 plate-he134856909 plate-he
134856909 plate-he
 
Materi pelatihan hydrant 2
Materi pelatihan hydrant 2Materi pelatihan hydrant 2
Materi pelatihan hydrant 2
 
utilitas gedung
utilitas gedungutilitas gedung
utilitas gedung
 
Sistem Kerja Air Conditioner (AC)
Sistem Kerja Air Conditioner (AC)Sistem Kerja Air Conditioner (AC)
Sistem Kerja Air Conditioner (AC)
 
Mesin Pendingin
Mesin PendinginMesin Pendingin
Mesin Pendingin
 
3 steam jet
3 steam jet3 steam jet
3 steam jet
 
Sistem ventilasi tbt
Sistem ventilasi tbtSistem ventilasi tbt
Sistem ventilasi tbt
 
Waste Heat Recovery
Waste Heat RecoveryWaste Heat Recovery
Waste Heat Recovery
 
Double Pipe Heat Excanger
Double Pipe Heat ExcangerDouble Pipe Heat Excanger
Double Pipe Heat Excanger
 
Pneumatik
PneumatikPneumatik
Pneumatik
 
Katup-katup Pada Pneumatik
Katup-katup Pada PneumatikKatup-katup Pada Pneumatik
Katup-katup Pada Pneumatik
 
Ventilasi tambang bawah tanah - isya'ansyari - Polisafaris Rantau
Ventilasi tambang bawah tanah - isya'ansyari - Polisafaris RantauVentilasi tambang bawah tanah - isya'ansyari - Polisafaris Rantau
Ventilasi tambang bawah tanah - isya'ansyari - Polisafaris Rantau
 
Materi pertemuan 2 Penerapan Sistem Robotik
Materi pertemuan 2   Penerapan Sistem RobotikMateri pertemuan 2   Penerapan Sistem Robotik
Materi pertemuan 2 Penerapan Sistem Robotik
 
Simulasi variable speed fan condenser
Simulasi variable speed fan condenserSimulasi variable speed fan condenser
Simulasi variable speed fan condenser
 
Cara kerja pneumatik
Cara kerja pneumatikCara kerja pneumatik
Cara kerja pneumatik
 
Pemeliharaan sistem pendingin air cooler generator unit iv.
Pemeliharaan sistem pendingin air cooler generator unit iv.Pemeliharaan sistem pendingin air cooler generator unit iv.
Pemeliharaan sistem pendingin air cooler generator unit iv.
 
Screw compressor
Screw compressorScrew compressor
Screw compressor
 
Sistem pneumatik n' hidrolik
Sistem pneumatik n' hidrolikSistem pneumatik n' hidrolik
Sistem pneumatik n' hidrolik
 
Heat exchanger
Heat exchangerHeat exchanger
Heat exchanger
 
Instalasi fire hydrant
Instalasi fire hydrantInstalasi fire hydrant
Instalasi fire hydrant
 

Similar to Bab vii

P3PROD_Plug E_Geothermal.pptx
P3PROD_Plug E_Geothermal.pptxP3PROD_Plug E_Geothermal.pptx
P3PROD_Plug E_Geothermal.pptx
aribhanandra
 
Modul Praktikum Shell-And-Tube Heat Exchanger
Modul Praktikum Shell-And-Tube Heat Exchanger Modul Praktikum Shell-And-Tube Heat Exchanger
Modul Praktikum Shell-And-Tube Heat Exchanger
Novan Ardhiyangga
 
Komponen sistem refrigerasi pada freeze dryer
Komponen sistem refrigerasi pada freeze dryerKomponen sistem refrigerasi pada freeze dryer
Komponen sistem refrigerasi pada freeze dryerSyaiful Rahman
 
Bagian boiler
Bagian boilerBagian boiler
Bagian boiler
Anggara P
 
Bab 15 pembangkit lstrik microhydro
Bab 15   pembangkit lstrik microhydroBab 15   pembangkit lstrik microhydro
Bab 15 pembangkit lstrik microhydroEko Supriyadi
 
Pengukuran laju aliran gas alam menggunakan orifice meter
Pengukuran laju aliran gas alam menggunakan orifice meterPengukuran laju aliran gas alam menggunakan orifice meter
Pengukuran laju aliran gas alam menggunakan orifice meter
intanandryani
 
Stasiun boiler kelapa_sawit
Stasiun boiler kelapa_sawitStasiun boiler kelapa_sawit
Stasiun boiler kelapa_sawit
Bristia Sinyo Saputra
 
matering device
matering devicematering device
matering devicelekolekobp
 
Konversi energi panas bumi
Konversi energi panas bumiKonversi energi panas bumi
Konversi energi panas bumi
XDragoGaming
 
sertf Air Conditioner.ppt
sertf Air Conditioner.pptsertf Air Conditioner.ppt
sertf Air Conditioner.ppt
WayanSantosa2
 
Sistem pendingin
Sistem pendinginSistem pendingin
Sistem pendingin
Indra Indra
 
penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1
penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1
penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1
Ahmad Fitra Ritonga
 
PPT_ FISIKA S123_AC.pptx
PPT_ FISIKA S123_AC.pptxPPT_ FISIKA S123_AC.pptx
PPT_ FISIKA S123_AC.pptx
ChemistryChanel
 
Heat pump(diagram)
Heat pump(diagram)Heat pump(diagram)
Heat pump(diagram)
Putri Sasmitoningrum
 
alat ukur.pptx
alat ukur.pptxalat ukur.pptx
alat ukur.pptx
Dadang Subarna
 
chapterivkomponenkomponenalatberat-151110150128-lva1-app6892.ppt
chapterivkomponenkomponenalatberat-151110150128-lva1-app6892.pptchapterivkomponenkomponenalatberat-151110150128-lva1-app6892.ppt
chapterivkomponenkomponenalatberat-151110150128-lva1-app6892.ppt
ReliCacct
 
K3 Pesawat Uap
K3 Pesawat Uap K3 Pesawat Uap
K3 Pesawat Uap
MarsiaSantoso2
 
Cara kerja ac dan bagian
Cara kerja ac dan bagianCara kerja ac dan bagian
Cara kerja ac dan bagian
pradana jie
 
TURBIN GAS
TURBIN GASTURBIN GAS
TURBIN GAS
oki nugraha
 

Similar to Bab vii (20)

P3PROD_Plug E_Geothermal.pptx
P3PROD_Plug E_Geothermal.pptxP3PROD_Plug E_Geothermal.pptx
P3PROD_Plug E_Geothermal.pptx
 
Modul Praktikum Shell-And-Tube Heat Exchanger
Modul Praktikum Shell-And-Tube Heat Exchanger Modul Praktikum Shell-And-Tube Heat Exchanger
Modul Praktikum Shell-And-Tube Heat Exchanger
 
Komponen sistem refrigerasi pada freeze dryer
Komponen sistem refrigerasi pada freeze dryerKomponen sistem refrigerasi pada freeze dryer
Komponen sistem refrigerasi pada freeze dryer
 
Bagian boiler
Bagian boilerBagian boiler
Bagian boiler
 
Bab 15 pembangkit lstrik microhydro
Bab 15   pembangkit lstrik microhydroBab 15   pembangkit lstrik microhydro
Bab 15 pembangkit lstrik microhydro
 
Pengukuran laju aliran gas alam menggunakan orifice meter
Pengukuran laju aliran gas alam menggunakan orifice meterPengukuran laju aliran gas alam menggunakan orifice meter
Pengukuran laju aliran gas alam menggunakan orifice meter
 
Stasiun boiler kelapa_sawit
Stasiun boiler kelapa_sawitStasiun boiler kelapa_sawit
Stasiun boiler kelapa_sawit
 
matering device
matering devicematering device
matering device
 
Konversi energi panas bumi
Konversi energi panas bumiKonversi energi panas bumi
Konversi energi panas bumi
 
sertf Air Conditioner.ppt
sertf Air Conditioner.pptsertf Air Conditioner.ppt
sertf Air Conditioner.ppt
 
punya ku
punya kupunya ku
punya ku
 
Sistem pendingin
Sistem pendinginSistem pendingin
Sistem pendingin
 
penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1
penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1
penerapan-hukum-termodinamika-ii-dalam-bidang-farmasi-1
 
PPT_ FISIKA S123_AC.pptx
PPT_ FISIKA S123_AC.pptxPPT_ FISIKA S123_AC.pptx
PPT_ FISIKA S123_AC.pptx
 
Heat pump(diagram)
Heat pump(diagram)Heat pump(diagram)
Heat pump(diagram)
 
alat ukur.pptx
alat ukur.pptxalat ukur.pptx
alat ukur.pptx
 
chapterivkomponenkomponenalatberat-151110150128-lva1-app6892.ppt
chapterivkomponenkomponenalatberat-151110150128-lva1-app6892.pptchapterivkomponenkomponenalatberat-151110150128-lva1-app6892.ppt
chapterivkomponenkomponenalatberat-151110150128-lva1-app6892.ppt
 
K3 Pesawat Uap
K3 Pesawat Uap K3 Pesawat Uap
K3 Pesawat Uap
 
Cara kerja ac dan bagian
Cara kerja ac dan bagianCara kerja ac dan bagian
Cara kerja ac dan bagian
 
TURBIN GAS
TURBIN GASTURBIN GAS
TURBIN GAS
 

More from Randy MC

Dasar dasar reservoir-engineering
Dasar dasar reservoir-engineeringDasar dasar reservoir-engineering
Dasar dasar reservoir-engineeringRandy MC
 
Chapter ii
Chapter iiChapter ii
Chapter iiRandy MC
 
Dompdf out
Dompdf outDompdf out
Dompdf outRandy MC
 
Poyo drilling-6
Poyo drilling-6Poyo drilling-6
Poyo drilling-6Randy MC
 
Bab4 gambar proyeksi
Bab4 gambar proyeksiBab4 gambar proyeksi
Bab4 gambar proyeksiRandy MC
 
Oil tr
Oil trOil tr
Oil tr
Randy MC
 

More from Randy MC (8)

File
FileFile
File
 
Dasar dasar reservoir-engineering
Dasar dasar reservoir-engineeringDasar dasar reservoir-engineering
Dasar dasar reservoir-engineering
 
Chapter ii
Chapter iiChapter ii
Chapter ii
 
Dompdf out
Dompdf outDompdf out
Dompdf out
 
Poyo drilling-6
Poyo drilling-6Poyo drilling-6
Poyo drilling-6
 
Bab4 gambar proyeksi
Bab4 gambar proyeksiBab4 gambar proyeksi
Bab4 gambar proyeksi
 
Gambar 20
Gambar 20Gambar 20
Gambar 20
 
Oil tr
Oil trOil tr
Oil tr
 

Bab vii

  • 1. BAB VII PERALATAN KHUSUS UNTUK PRODUKSI GEOTHERMAL 7.1. Dasar Teori Geothermal merupakan energi alternative baru sebagai pembangkit tenaga listrik dengan prinsip mengubah mekanis penggerak turbin menjadi energi listrik hasil putaran turbin guna menggerakkan generator. Adapun peralatan khusus untuk produksi geothermal yang digunakan untuk mengubah energi panas bumi menjadi energi listrik (watt) sebagai berikut: 7.1.1. Orifice Flow Meter Orifice adalah plat berlubang yang disisipkan pada laluan aliran fluida yang diukur, juga merupakan alat primer yang berfungsi untuk mendapatkan beda tekanan antara aliran pada up stream dan down stream dari orifice itu sendiri. Orifice merupakan salah satu alat ukur yang digunakan di lapangan geothermal dan umumnya orifice diletakkan sebelum separator. Prinsip kerja dari orifice meter adalah: Fluida yang diukur alirannya dialirkan melalui plat orifice. Perbedaan atau selisih tekanan fluida yang melalui orifice antara up stream dan down stream dicatat. Suhu dan tekanan fluida pada up stream dicatat untuk mengetahui densitasnya.
  • 2. Adapun perangkat alat ukur orifice flow meter terdiri dari: Plat orifice dengan diameter tertentu. Sepasang lubang / titik, sebuah di up stream dan sebuah lagi di down stream aliran . Manometer dan thermometer. 7.1.1.1. Plat Orifice Plat orifice merupakan bagian dari alat orifice meter yang berfungsi mengalirkan fluida yang aan diukur harga mass flownya. Plat orifice hanya dapat dipakai untuk menentukan aliran fluida dalam pipa berdiameter tidak kurang dari satu inchi. Plat orifice ada 3 jenis sesuai dengan fungsinya, yaitu: 1. Square edge: untuk menakar aliran uap atau air. 2. Conical Entrance: untuk mengukur fluida kental (minyak). 3. Quarter Circle: untuk mengukur fluida kental. 7.1.1.2. Lubang Tekanan Lubang tekanan atau titik tekanan yang sering disebut juga pressure tapping (PT), letaknya tidak sembarang. Lubang pengambilan beda tekanan biasanya ditempatkan dalam bidang horizontal dari garis disambung dengan condensing terjadi pada alat ukur sekunder. Dikenal 3 posisi pressure tapping, yaitu: 1. Corner Tapping, jenis ini akan menghasilkan perbedaan tekanan yang terkecil dari ketiga jenis ini. 2. Dinamo dan D/2 Tapping, jenis ini menghasilkan perbedaan tekanan yang besar. 3. Flange Tapping, jenis ini menghasilkan perbedaan tekanan diantara kedua jenis tapping pressure di atas.
  • 3. 7.1.1.3. Manometer dan Thermometer Manometer diperluan untuk mengetahui tekanan fluida pada up stream dalam menentukan densitas fluida tersebut. Metode yang diperlukan dalam mengukur dan menunjukan besaran tekanan adalah tekanan atau gaya per satuan luas bidang, terlebih dahulu diubah kedalam bentuk gerakan mekanik, kemudian gerak ini dikalibrasikan kedalam skala angka. Manometer ini diletakkan setelah separator (pada liquit dominated reservoir), sebelum orifice meter. Disamping itu diperlukan pula sebuah manometer Hg (air raksa) untuk mengetahui selisih tekanan fluida diantara dua sisi plat orifice. Temperatur pada pressure tapping up stream perlu diketahui dalam kaitannya untuk mengetahui densitas dan untuk koreksi plat orifice dan diameter pipa karena adanya ekspansi panas. Prinsip pengukuran dari thermometer ada dua, yaitu dengan metode pemuaian dan metode elektris. Dalam metode pemuiaian yang diukur menghasilkan pemuaian. Pemuaian diubah kedalam bentuk – bentuk gerak mekanik, kemudian dikalibrasikan kedalam angka – angka skala yang menunjukkan nilai panas yang diukur. Sedangkan metode elektris, panas yang diukur menghasilkan gaya gerak listrik. Gaya gerak listrik kemudian dikalibrasikan kedalam skala angka – angka yang menunjukkan nilai panas yang diukur. Dari kedua metode tersebut, yang umumnya digunakan di lapangan geothermal adalah metode pemuaian, tetapi thermometer tidak dipasang tepat pada up stream pressure tapping, karena dapat mengganggu sifat aliran fluida yang masuk atau melalui orifice, oleh karena itu thermometer harus ditempatan di up stream pada jarak minimal 25 kali diameter pipa dari plat orifice.
  • 4. 7.1.2. Cone atau Kerucut. Cone atau kerucut merupakan suatu alat yang berfungsi untuk mengukur besar aliran dari uap kering (dry steam) dengan menyemburkan uap tersebut pada sonic velocity ke atmosfer melalui sebuah cone atau kerucut yang dimensi sebagian telah ditentukan ukurannya. Metode pengukuran dengan kerucut kurang akurat, tetapi untuk tekanan minimum 2 atau sudah cukup baik untuk perhitungan kasar. Cone terletak setelah separator (pada liquit dominated reservoir). Walaupun diameter pipa up stream dan panjang kerucut sudah ditentukan untuk cone tapper (P) yang diinginkan. Cara lain untuk mengukur besar aliran fluida untuk uap kering dapat dilakukan dengan sharp – edge orifice meter,dengan panjang pipa up stream yang lurus sekurang – kurangnya 25 kali diameter pipa dan pipa dari down stream minimum 10 kali diameter dalam pipa tersebut agar tidak terjadi turbulensi. 7.1.3. Separator Dalam produksi minyak dan gas, separator juga digunakan, hanya separator yang digunakan di geothermal berfungsi memisahkan uap dari air panas, fluida yang telah terpisahkan ini diukur dengan menggunakan orifice. Separator yang paling efisien untuk produksi geothermal adalah cyclone separator. Cyclone separator menggunakan gaya sentrifugal untuk memisahkan air dari uapnya. Gaya sentrifugal menyebabkan air menempel pada dinding dan karena gaya beratnya akan bergerak ke bawah secara spiral dan keluar dari separator melalui pipa tangensial. Sedangkan uap secara radial masuk ke dalam pipa yang berad di tengah
  • 5. – tengah separator dan mengalir keluar. Pada suatu lapangan geothermal yang bertekanan cukup tinggi, bias dibuat rangkaian separator bertingkat dua atau bahkan bertingkat tiga. 7.1.4. Silincer Sesuai dengan namanya, silencer adalah alat untuk meredam suara disamping itu juga berfungsi sebagai pemisah antara air dan uap yang akan dibuang. Air perlu dipisahkan dari uap yang akan mengendap seperti hujan gerimis dan bila air tersebut mengandung unsure kimia tertentu dapat mematikan tumbuhan yang ada disekitarnya. Pemisahan air dan uap juga memakai cara pemisahan cyclone. Silincer terletak setelah orifice flow meter. 7.1.5. Weir Box Besar volume air yang mengalir pada tekanan atmosfer dapat pula ditentukan dengan suatu peralatan yang disebut Weir Box, yang biasanya dipakai untuk menghitung volume air yang keluar dari silencer. Bagian utama dari weir box tersiri dari plat weir dan saluran air. 7.1.5.1. Plat Weir Suatu plat weir harus memenuhi syarat – syarat sebagai berikut: Sudut yang terbentuk dari puncak plat ke bawah pada bagian outside harus 45 derajat dan lebar horizontal pada puncak plat 2 mm.
  • 6. Bidang bagian dalam plat harus benar – benar datar dan halus, terutama pada daerah sampai 100 mm dari puncak atau bibir plat. Berdiri tegak lurus terhadap arah aliran. Menurut bentuknya, plat weir dibedakan menjadi 3 jenis yaitu: 1. Right angle triangular weir (V – notch). 2. Rectangular weir 3. Full – width weir 7.1.5.2. Saluran Air Saluran air terdiri dari tiga bagian, yaitu: 1. Driving section (pengarah aliran). 2. Flow straightening section (pelurus aliran). 3. Staightened flow section (aliran yang lurus). Panjang setiap bagian saluran telah ditentukan. Bila saluran tidak memiliki flow straightening section, maka panjang straightened flow section minimal harus 10 kali lebar saluran. Tinggi permukaan air yang meluap pada plat weir diukur dengan tabung ukur yang saling berhubungan dengan weir box pada bagian straigtened flow section pada jarak minimum 3 h (h = tinggi luapan maksimal) dan maksimal b (b = lebar weir box) dari plat weir minimal 50 mm di bawah titik terendah pelimpah dan minimal 50 mm di atas dasar saluran (dasar weir box) dan diameter dalam lubang penghubung antara weir box dan tabung ukur antara 10 – 30 mm.
  • 7. 7.1.6. Peralatan lainnya. Peralatan ini merupakan peralatan penunjang dalam produksi geothermal dan peralatan yang berfungsi untuk memanfaatkan uap, yaitu: 1. Menara pendingin (water cooler). 2. Turbin dan generator. 3. Kondensor Peralatan – peralatan tersebut merupakan bagian dari power plant.
  • 8. 7.2. Deskripsi Alat A. Nama Alat : Separator. Fungsi : Alat ini digunakan untuk memisahkan uap dan air panas. Mekanisme Kerja :Alat ini bekerja dengan sistem sentrifugal akan memindahkan uap dari air panas. Alat ini terletak di permukaan (surface). Mekanismenya yaitu air dan uap air dari sumur akan masuk ke x mastree yang akan diarahkan alirannya oleh valve-valve yang ada di x mastree. Setelah uap dan air panas masuk x mastree, uap dan air panas tersebut masuk ke separator untuk dipisahkan. Letak : Separator diletakkan dipermukaan sebelum uap masuk turbin. Spesifikasi : Tabel VII.1. Spesifikasi Geothermal Steam Separator Specification Design Max. Pressure : 1000 psi.
  • 10.
  • 11. Gambar 7.1. Separator 86) B. Nama Alat :Steam Turbine. Fungsi : Alat ini digunakan pada produksi geothermal untuk menghasilkan listrik yang dapat menggerakkan generator. Mekanisme Kerja :Prinsip kerjanya yaitu uap panas dari sumur akan menggerakkan sudu-sudu turbin. Kemudian jika sudu- sudu ini bergerak akan menghasilkan listrik yang nantinya akan menggerakkan generator. Jika dari sumur yang mengalir bukan uap namun air panas maka air panas tersebut akan dipisahkan oleh flash tank. Alat ini digunakan pada power plant. Letak : Turbin diletakkan di power plant unit.
  • 12. Spesifikasi : Tabel VII.2. Spesifikasi Steam Turbine Frame Type-TPO Type-TPB Type-TPC Turbine Back pressure/ Back pressure Condensing type condensing Type Single stage Multistage Multistage curtis with rateau with rateau with reduction gear reduction gear reduction gear Power range 500-2000kW 2000-9000kW 2000-9000kW Steam 3-10 kg/cm2 g 3-10 kg/cm2 g 3-10 kg/cm2 g condition throttle press Speed 50Hz 50Hz 60Hz 6200/1500RPM 6000/1500RPM 5000/1800RPM 60Hz 60Hz 50Hz 7400/1800RPM 6000/1800RPM 5000/1500RPM No of stage 1 stage Max. 6 stages Max. 6 stages
  • 13. Oil cooler Water or air Water or air Water or air Application Power source for Power Power construction and generation and generation and start for blackout power for power for auxiliaries auxiliaries
  • 14.
  • 15. Gambar 7.2. Turbin 87) C. Nama Alat : Silincer Fungsi : Alat ini digunakan pada produksi geothermal untuk meredam suara dan untuk memisah air dan uap yang akan dibuang. Mekanisme Kerja : Alat ini terletak setelah orifice flow meter. Air perlu dipisahkan dari uap akan mengendap seperti hujan gerimis dan bila air tersebut mengandung air kimia
  • 16. tertentu dapat mematikan tumbuhan disekitarnya. Pemisahan air dan uap juga dipakai cara pemisahan cyclone. Mekanismenya yaitu uap dan air panas dari sumur akan diarahkan oleh service valve masuk ke orifice flow meter dan kemudian masuk ke silencer. Uap dan air panas memiliki laju aliran yang dapat menimbulkan suara yang sangat keras. Oleh karena itu silencer meredam suara aliran uap dan air panas tersebut sekaligus memisahkan keduanya. Letak : Alat ini terletak setelah orifice flowmeter. Spesifikasi Tabel VII.3. Spesifikasi Silincer Overall 9’ – 9 7/8” height Diameters 14” – 9” Seaters 29 With 28 electric winch
  • 17.
  • 18.
  • 19. Gambar 7.3. Silincer 88) D. Nama Alat : Christmas Tree. Fungsi : Silang sembur berfungsi sebagai pengaman dan pengatur aliran produksi di permukaan. Mekanisme Kerja :Silang sembur adalah merupakan susunan kerangan (valve) yang dicirikan oleh jumlah sayap/lengan (wing ) dimana choke atau bean atau jepitan berada. Peralatan pada X-mastree terdiri dari : 1. 1. Manometer tekanan dan temperatur. 2. 2. Master valve/gate. 3. 3. Wing valve/gate. 4. 4. Choke/bean/jepitan. 5. 5. Check valve Letak : Christmas tree diletakkan di kepala sumur. Spesifikasi Tabel VII.4. Spesifikasi Standard Christmas Trees 2,000 PSI 140 bar W.P. On 2 1/16 2 9/16 3 1/8 4 1/16 6
  • 20. Vertical Column On 2 2 2 2 2 3 2 2 3 4 4 6 Wings 1/16 1/16 9/16 1/16 9/16 1/8 1/16 9/16 1/8 1/16 1/16 3,000 PSI 210 bar W.P. On 2 1/16 2 9/16 3 1/8 4 1/16 6 Vertical Column On 2 2 2 2 2 3 2 2 3 4 4 6 Wings 1/16 1/16 9/16 1/16 9/16 1/8 1/16 9/16 1/8 1/16 1/16 5,000 PSI 350 bar W.P. On 2 1/16 2 9/16 3 1/8 4 1/16 6 Vertical Column On 2 2 2 2 2 3 2 2 3 4 4 6
  • 21. Wings 1/16 1/16 9/16 1/16 9/16 1/8 1/16 9/16 1/8 1/16 1/16
  • 22. Gambar 7.4. X-Mas Tree 89)
  • 23. E. Nama Alat : Level Control Valve. Fungsi : Menjaga agar fluida yang terdapat dalam separator tetap terjaga (tidak kurang maupun tidak lebih). Mekanisme Kerja :Apabila fluida di separator mulai berkurang maka valve akan menutup,hingga separator terisi kembali.demikian juga bila separator terlalu banyak terisi fluida maka valve akan membuka hingga jumlah fluida normal kembali. Letak : LCV terletak didekat separator. Spesifikasi LCV : Tabel VII.5. Spesifikasi LCV
  • 24.
  • 25. Gambar 7.5. LCV 90) F. Nama Alat : Booster Fungsi :Meningkatkan laju alir kecepatan uap. Mekanisme Kerja : Fluida hidrothermal dilewatkan ke booster agar laju alirnya semakin cepat. Letak :Ditempatkan sebelum uap masuk ke turbin. Spesifikasi : Not Available
  • 26.
  • 27.
  • 28.
  • 29.
  • 30. Gambar 7.6. Booster 91) G. Nama Alat : Flash Steam Power Plant. Fungsi : Alat ini digunakan sebagai alat pembangkit listrik dengan tenaga uap. Mekanisme Kerja : Hot water dari sumur akan masuk ke flash tank dan akan dipisah menjadi air dan uap panas. Air akan keluar dari flash tank dan akan diinjeksikan bersama- sama dengan condensate water, sedangkan uap panas hasil pemisahan akan digunakan untuk menggerakkan turbin. Letak :Terletak di permukaan pada power plant unit. Spesifikasi Tabel VII.7. Spesifikasi Flash SteamPower Plant. Location: Noshiro City, Akita Japan Owner: Tohoku Electric Power.,Inc.
  • 31. Output: 600MW Steam 24.5Mpa 538/566 °C condition: Type: Tandem compound 4 cylinders 4 exhaust flows reheat condensing Speed: 3000r.p.m Commissioned: 1993
  • 32.
  • 33. Gambar 7.7. Flash Steam Power Plant 92) G. Nama Alat : Binary Cycle Power Plant. Fungsi : Alat ini digunakan sebagai alat pembangkit listrik dengan tenaga uap.
  • 34. Mekanisme : Binary power plant hampir sama seperti flash steam power plant. Fluida dari sumur yang masih berupa air panas akan diubah menjadi uap lebih dulu dengan alat vaporaizer sebelum masuk turbin. Letak : Terletak di permukaan pada power plant unit. Spesifikasi :
  • 35.
  • 36.
  • 37. Gambar 7.8. Binary Cycle 93) H. Nama Alat : Dry Steam Power Plant. Fungsi : Alat ini digunakan sebagai alat pembangkit listrik dengan tenaga uap. Mekanisme : Dibanding dengan power plant yang lain Dry Steam Power Plant tidak perlu mengubah air panas menjadi uap. Karen fluida dari sumur sudah berupa uap. Letak : Terletak di permukaan pada power plant unit. Spesifikasi :
  • 38.
  • 39.
  • 40.
  • 41. Gambar 7.9. Dry Steam Power Plant. 94) I. Nama Alat : Pressure Control Valve Fungsi :Sebagai pengontrol tekanan produksi uap panas selama produksi berlangsung. Mekanisme :Pada saat tekanan uap panas melebihi batas maka secara otmatis valve tersebut akan tertutup. - Letak : Di dekat separator - Spesifikasi : Tabel VII.8. Spesifikasi Zwicky Controlled Pressure Regulating Valve Material: Cast Iron, Cast Steel Pressure Class: 150psi (10 bar) Size: 3/8" (10mm); 1/2" (15mm); 3 /4" (20mm)
  • 42. 1" (25mm); 1.1/4" (32mm); 1.1/2" (40mm) 2" (50mm) End Connection: 2"-Flanged; 3/8"-2" male & female BSP connection max cont. Working Temperature: 170deg.C(388F) Control Range: 3/8"-3/4" 4psi (0.3 bar) to 80psi (5.5 bar) 1"-2" 4psi(0.3 bar) to 60psi (4 bar)
  • 43. Ga mb ar 7.1 0. Zw ick y Co ntr olle d Pre ssu re Re gul ati ng Val ve95 )
  • 44.
  • 46. Fasilitas produksi permukaan panas bumi secara umum terdiri dari : Well-head dan X-mas Tree Separator Silencer Weir Box Pipeline Cooling Tower Condenser Power plant merupakan proses penggunaan energi uap untuk menggerakkan turbin dan menghasilkan energi putar yang akan menggerakkan generator sehingga menghasilkan listrik dengan daya yang besar. Sistem power plant yang digunakan dalam industri panas bumi saat ini, terdiri dari : Dry Steam Power Plant Flash Steam Power Plant Binary Cycle Power Plant Pada dry steam power plant, energi yang digunakan untuk menggerakkan turbin adalah steam (uap panas) dimana pada tipe ini steam akan menggerakkan sudu-sudu gerak turbin dan akan menghasilkan energi putar yang akan menggerakkan generator. Pada flash steam power plant, energi yang digunakan juga steam, namun perbedaannya dengan dry steam adalah terdapat flash tank yang terletak sebelum turbin. Flash tank ini digunakan untuk memisahkan air panas dengan uap panas yang akan digunakan untuk menggerakkan turbin. Pada tipe ini fluida yang
  • 47. mengalir keturbin adalah hot water sehingga harus dipisahkan dahulu didalam flash tank. Air panas hasil pemisahan akan diinjeksikan kembali bersama dengan air kondensasi. Sedangkan uap panas (steam) akan digunakan untuk menggerakkan turbin. Pada binary cycle power plant, prinsip kerjanya hampir sama dengan dry steam namun perbedaannya, power plant ini menggunakan heat exchanger dan energi yang digunakan untuk menggerakkan turbin adalah binary vapor. Hot water dari sumur digunakan dalam heat exchanger untuk pertukaran panas sehingga binary water dari turbin akan menguap menjadi binary vapor. 7.4. Kesimpulan 1. Fasilitas produksi panas bumi secara umum terdiri dari : o Well-head dan X-mas Tree o Separator o Silencer o Weir Box o Pipeline o Cooling Tower o Condenser 2. Sistem power plant yang digunakan dalam industri panas bumi saat ini, antara lain : Dry Steam Power Plant Flash Steam Power Plant
  • 48. Binary Cycle Power Plant 243