SlideShare a Scribd company logo
1 of 36
KEWIRAUSAHAANKEWIRAUSAHAAN
&&
INOVASIINOVASI
PERUBAHAN LINGKUNGAN GLOBAL 1
(Ancok, dkk., Transformasional Leadership, 2002)
 MOBILITAS (orang, gagasan)
* Investor dpt memilih dimana saja
* Teknologi informasi memungkinkan transaksi dimana saja
 KESEREMPAKAN (bersama dimana-mana)
* Barang / jasa tersedia dimana saja
* Produk memerlukan standar dunia
 TEROBOSAN (pilihan jamak)
* Hiperkompetensi
* Deregulasi
* Swastanisasi
* Inovasi
PERUBAHAN LINGKUNGAN GLOBAL 2
( Stoner, dkk., 1996 )
 KEDEKATAN (pada stakeholders)
* Pengaruh Teknologi informasi
* Kenichi Ohmae : “para manajer diharapkan memperlakukan
pelanggan sebagai berjarak sama”
 LOKASI
* Memperluas operasi organisasi melewati batas banyak negara
 SIKAP
* Sikap baru, terbuka thd praktek manajemen scr internasional
* Kenichi Ohmae : “tidak ada luar negeri lagi”
LINGKUNGAN BISNISLINGKUNGAN BISNIS
ABAD 20 & 21ABAD 20 & 21
 Terjadi perubahan yg cepat & dahsyatTerjadi perubahan yg cepat & dahsyat
mengakhiri milenium ke 2 inimengakhiri milenium ke 2 ini
 Indonesia dilanda krisis ekonomi & menimbulkanIndonesia dilanda krisis ekonomi & menimbulkan
dampak :dampak :
EkonomiEkonomi  depresiasi nilai rupiah atas dollardepresiasi nilai rupiah atas dollar
PolitikPolitik  terbukanya demokrasi, shgterbukanya demokrasi, shg
menimbulkan dampak dibidang sosbudhum.menimbulkan dampak dibidang sosbudhum.
 Kondisi ini perlu disikapi secara proaktif.Kondisi ini perlu disikapi secara proaktif.
PERHATIKAN SEKITAR KITA
DUNIA DIPENUHI OLEH LAUTAN INOVASI
Kehidupan sekarang ini
ditandai :
 KESEMENTARAAN
 KEANEKARAGAMAN
 KEBARUAN
INGAT !!!!!!
 Yg tidak mau berubah & tetap mempertahankan
asumsi lama, pasti akan mundur/hancur
 Kesuksesan di masa lalu akan menjadi Formula
kegagalan bila diterapkan pada bisnis masa kini.
perusahaan perlu melakukan peninjauan ulang
atas semua asumsi dan tata kerja perusahaan
agar dapat lebih maju.
 Kunci sukses perusahaan (+ individu) terletak
pada kemampuannya memberikan respon yang
tepat terhadap tuntutan perubahan tersebut.
ENTERPRENEURSHIPENTERPRENEURSHIP
(Gde Raka, 2001)(Gde Raka, 2001)
• INNOVATORINNOVATOR
• VALUE CREATORVALUE CREATOR
• CALCULATED RISK TAKERCALCULATED RISK TAKER
• PATH FINDERPATH FINDER
• RESOURCE ORGANIZERRESOURCE ORGANIZER
• HIGH ACHIEVERHIGH ACHIEVER
ENTERPRENEUR vs INTRAPRENEURSHIPENTERPRENEUR vs INTRAPRENEURSHIP
( John Adair, 1996)( John Adair, 1996)
INTRAPRENEURINTRAPRENEUR
Any of “dreamers who do” those who take hands-Any of “dreamers who do” those who take hands-
on responsibility for creating innovation of any kindon responsibility for creating innovation of any kind
within an organization. The intrapreneur may bewithin an organization. The intrapreneur may be
the creator or inventor but is always the dreamerthe creator or inventor but is always the dreamer
who figures out how to turn idea into a profitablewho figures out how to turn idea into a profitable
reality.reality.
ENTERPRENEURENTERPRENEUR
Someone who fills the role of an entrepreneurSomeone who fills the role of an entrepreneur
outside the organization.outside the organization.
CREATIVE THINKERCREATIVE THINKER
Mempunyai power atau kualitas untukMempunyai power atau kualitas untuk
menghasilkan ide-ide.menghasilkan ide-ide.
INOVATORINOVATOR
Memperkenalkan sesuatu yang baru atau sebagaiMemperkenalkan sesuatu yang baru atau sebagai
seseuatu yang baru seperti produk atau layananseseuatu yang baru seperti produk atau layanan
pada pasar.pada pasar.
INVENTORINVENTOR
Kombinasi antara creative thinker & inovatorKombinasi antara creative thinker & inovator
(orang yang berani menginvestasikan modalnya)(orang yang berani menginvestasikan modalnya)
ENTERPRENEURENTERPRENEUR
Orang yang mempunyai / meenrima ide-Orang yang mempunyai / meenrima ide-
idenya yang memilihnya untukidenya yang memilihnya untuk
direalisasikan dalam realitas bisnisdirealisasikan dalam realitas bisnis
INTRAPRENEURINTRAPRENEUR
Orang yang mengambil tanggungjawabOrang yang mengambil tanggungjawab
untuk menciptakan inovasi dalamuntuk menciptakan inovasi dalam
organisasi.organisasi.
INOVASIINOVASI
(John Adair, 1996)(John Adair, 1996)
Inovasi adalah proses menemukan atauInovasi adalah proses menemukan atau
mengimplementasikan sesuatu yang baru kemengimplementasikan sesuatu yang baru ke
dalam situasi yang baru.dalam situasi yang baru.
Konsep kebaruan ini berbeda bagi kebanyakanKonsep kebaruan ini berbeda bagi kebanyakan
orang karena sifatnya relatiforang karena sifatnya relatif
(apa yang dianggap baru oleh seseorang atau(apa yang dianggap baru oleh seseorang atau
pada suatu konteks dapat jadi merupakanpada suatu konteks dapat jadi merupakan
sesuatu yang lama bagi orang lain atau dalamsesuatu yang lama bagi orang lain atau dalam
konteks yang lain)konteks yang lain)
I N O V A S II N O V A S I
Memikirkan dan melakukan sesuatu yg baru ygMemikirkan dan melakukan sesuatu yg baru yg
menambah atau menciptakan nilai atau manfaatmenambah atau menciptakan nilai atau manfaat
(sosial / ekonomi) (Gde Raka, 2001)(sosial / ekonomi) (Gde Raka, 2001)
Untuk menghasilkan perilaku inovatif, seseorangUntuk menghasilkan perilaku inovatif, seseorang
harus melihat inovasi secara mendasar sebagaiharus melihat inovasi secara mendasar sebagai
proses yang dapat dikelola (John Adair, 1996)proses yang dapat dikelola (John Adair, 1996)
MengelolaMengelola INOVASIINOVASI
• Individu mempunyai ide baru
• Inovasi membutuhkan tim
• Tim berada dalam organisasi. Organisasi
mengembangkan kepribadian kelompok
(group personality / budaya). Budaya yang
mendorong inovasi.
Mengelola INOVASI
• Kreativitas saja tidak cukup untuk
melakukan inovasi
• Faktor pengaruh perilaku inovatif :
* dukungan thd perilaku inovatif pimpinan
* ketersediaan sumber daya utk
mewujudkan inovasi
Robert W. Olson dalam bukunya THE ART OF CREATIVE
THINKING mengemukakan 3 pertanyaan dasar :
1. Apa kreativitas itu ?
2. Mengapa manusia berkreasi ?
3. Apa hambatan untuk menjadi kreatif ?
 Kreativitas adalah kemampuan utk mencipta.
Kretaivitas dianggap sbg kemampuan utk menghasilkan
gagasan baru atau wawasan yg segar.
 Dari semua makhluk yang ada di dunia ini, hanya
manusia yg dikaruniai akal utk mengubah perilakunya
ke arah yg lebih berbudaya, merencanakan
kehidupannya & melahirkan gagasan kreatif. Dg
memiliki kemampuan self-determination, menentukan
pilihannya sendiri dg pertimbangan tanggung jawab.
KREATIVITAS
Memikirkan sesuatu yg baru
Kemampuan seseorang utk
melahirkan sesuatu yg baru, baik
berupa gagasan maupun karya
nyata, yg relatif berbeda dg apa yg
telah ada sebelumnya.
KREATIF (John Adair, 1996)
 Menghadirkan suatu benda / hal yg
sebelumnya sama sekali belum ada utk
dipergunakan.
 Ide yg kreatif dikaitkan dg ide yg baru (paling
tdk bagi org yg bersangkutan).
 Ide kreatif ini dapat melibatkan sebuah usaha
penggabungan dua atau lebih ide-ide/hal-hal
yg berbeda scr langsung.
KREATIVITAS vs INOVASIKREATIVITAS vs INOVASI
(George JM & Zhou J., 2001)(George JM & Zhou J., 2001)
Inovasi & kreativitas berada dlm wilayah
domain yg sama, ttp memiliki batasan yg
tegas.
Kreativitas merupakan langkah pertama
menuju inovasi yg terdiri atas berbagai
tahap.
Kreativitas berkaitan dg produksi kebaruan
& ide-idde yg bermanfaat.
Inovasi berkaitan dh produksi / adopsi ide-
ide bermanfaat & implementasinya.
Definisi KreativitasDefinisi Kreativitas
PERSON – PROCESS – PRODUCT -PERSON – PROCESS – PRODUCT -
PRESSPRESS
 PERSON (Gilford, 1950)PERSON (Gilford, 1950)
Creativity refers to the abilities that areCreativity refers to the abilities that are
characteristic of creative people.characteristic of creative people.
 PROCESS (Munandar, 1977)PROCESS (Munandar, 1977)
Creativity is a process that manifest it selfCreativity is a process that manifest it self
influency, in flexibility as will in originally ofinfluency, in flexibility as will in originally of
thinking.thinking.
 PRODUCT (Baron, 1976)PRODUCT (Baron, 1976)
The ability to bring something new in to existence.The ability to bring something new in to existence.
 PRESS (Amabile, 1983)PRESS (Amabile, 1983)
Creativity can be regarded as the quality ofCreativity can be regarded as the quality of
products or response judged to be creative byproducts or response judged to be creative by
appropriate observers.appropriate observers.
CIRI / SIFAT ORANG YG KREATIFCIRI / SIFAT ORANG YG KREATIF
((GuilfordGuilford))
FLUENCYFLUENCY
Kelancaran – banyak gagasan dikemukakan scr lancar.Kelancaran – banyak gagasan dikemukakan scr lancar.
FLEXIBILITYFLEXIBILITY
Keluwesan – dalam pemecahan masalah.Keluwesan – dalam pemecahan masalah.
ORIGINALLYORIGINALLY
Keaslian – mempunyai gagasan asli.Keaslian – mempunyai gagasan asli.
ELABORATIONELABORATION
Penguraian – dapat menguraikan secara rinci.Penguraian – dapat menguraikan secara rinci.
REDEFINITIONREDEFINITION
Perumusan kembali – dengan perspektif yg baik.Perumusan kembali – dengan perspektif yg baik.
Ini adalah kemampuan orang kreatifIni adalah kemampuan orang kreatif
HAMBATAN KREATIVITASHAMBATAN KREATIVITAS
( Dedi Sepriadi, 1994)( Dedi Sepriadi, 1994)
 KEBIASAANKEBIASAAN
 KETERBATASAN WAKTU & ENERGIKETERBATASAN WAKTU & ENERGI
 KETIDAKMAMPUAN MENGENALI MASALAHKETIDAKMAMPUAN MENGENALI MASALAH
 TAKUT GAGALTAKUT GAGAL
 KRITIK ORANG LAINKRITIK ORANG LAIN
 PUAS DIRI, TIDAK BERPENDIRIANPUAS DIRI, TIDAK BERPENDIRIAN
 KESULITAN MEMUSATKAN KONSENTRASIKESULITAN MEMUSATKAN KONSENTRASI
HAMBATAN KREATIVITASHAMBATAN KREATIVITAS
( John Adair, 1996 )( John Adair, 1996 )
 Sikap negatif, tendensi utk memfokuskan aspekSikap negatif, tendensi utk memfokuskan aspek
negatif dari problem & menghabiskan energi utknegatif dari problem & menghabiskan energi utk
kecemasan tsb.kecemasan tsb.
 Takut utk gagal, takut utk terlihat bodoh atauTakut utk gagal, takut utk terlihat bodoh atau
ditertawakan. Tom Watson, direktur IBM, The way toditertawakan. Tom Watson, direktur IBM, The way to
accelerate your succes is to double your failure rate.accelerate your succes is to double your failure rate.
Failure is a neccesarry condition of succes.Failure is a neccesarry condition of succes.
 Following rules. Aturan itu perlu ttp seringkaliFollowing rules. Aturan itu perlu ttp seringkali
menyebabkan mental menjadi malas. Tendensi utkmenyebabkan mental menjadi malas. Tendensi utk
conform atau menerima pola-pola yg ada – proconform atau menerima pola-pola yg ada – pro
status quo.status quo.
 Membuat asumsi. Kegagalan utk mengidentifikasiMembuat asumsi. Kegagalan utk mengidentifikasi
atau menguji asumsi yg dibuat – akan menghambatatau menguji asumsi yg dibuat – akan menghambat
ide yg baru.ide yg baru.
3 HAL PERILAKU INOVATIF3 HAL PERILAKU INOVATIF
(John Adair, 1996)(John Adair, 1996)
GENERATING IDEASGENERATING IDEAS
individu / kelompok dlm menghasilkan gagasanindividu / kelompok dlm menghasilkan gagasan
utk mengembangkan produk, proses, pelayananutk mengembangkan produk, proses, pelayanan
yg ada sebelumnya atau menciptakan sesuatu ygyg ada sebelumnya atau menciptakan sesuatu yg
baru.baru.
HARVESTING IDEASHARVESTING IDEAS
masih meliputi kelompok yg sama dlmmasih meliputi kelompok yg sama dlm
mengumpulkan, menyaring & mengevaluasimengumpulkan, menyaring & mengevaluasi
gagasan.gagasan.
DEVELOPING and IMPLEMENTING THESE IDEADEVELOPING and IMPLEMENTING THESE IDEA
masih melibatkan kelompok dlmmasih melibatkan kelompok dlm
mengembangkan & meningkatkan gagasanmengembangkan & meningkatkan gagasan
sampai pada diberikannya tanggapan yg berasalsampai pada diberikannya tanggapan yg berasal
dari orang lain.dari orang lain.
KARAKTER INDIVIDU YG MEMILIKIKARAKTER INDIVIDU YG MEMILIKI
PERILAKU INOVATIFPERILAKU INOVATIF
(John Adair, 1996)(John Adair, 1996)
1. Memiliki visi yg jelas thd hasil yg akan dicapai. Bahkan
ketika mereka blm memiliki titik awal yg pasti bgm utk
mencapainya.
2. Mendefinisikan sasaran yg spesifik & mengambil manfaat
dari kegiatan yg dilakukan.
3. Mampu menghadirkan contoh, masalah atau wujud
nyata ide utk membujuk dg rasional.
4. Mendapatkan dukungan (tdk hanya de atasan ttp jg dr
rekan kerja maupun bawahan) & mampu membangun
kelompok dg tujuan yang sama, shg semua org merasa
mereka itu partner dlm kegiatan.
5. Berani & mampu mengambil resiko yg telah
diperhitungkan & menghadapi kesulitan/ hambatan.
6. Mampu memotivasi & menginspirasi org dlm melakukan
kegiatan shg setiap org memberikan kontribusi yg penuh
thd kegiatan dan berpartisipasi dlm setiap keputusan.
7. Mampu mempengaruhi utk menggerakkan dukungan &
sumber daya yg ada agar kegiatan berjalan.
8. Mampu mengatasi hambatan dg baik thd setiap campur
tangan & oposisi.
Mis : kritik yg detil, kelambanan, kurang antusias, &
perselisihan.
9. Memiliki ketekunan menjaga momentum setelah adanya
penurunan antusiasme anggota kelompok.
10. Mampu meyakinkan seluruh anggota kelompok agar
terlibat secara penuh dan adil dalam setiap penghargaan
yg diberikan.
KARAKTER INDIVIDU YG MEMILIKIKARAKTER INDIVIDU YG MEMILIKI
PERILAKU INOVATIFPERILAKU INOVATIF
(George JM dan Zhou J, 2001)(George JM dan Zhou J, 2001)
 Mencari tahu teknologi baru, proses,Mencari tahu teknologi baru, proses,
teknik, ide-ide baruteknik, ide-ide baru
 Menghasilkan ide-ide kreatifMenghasilkan ide-ide kreatif
 Memajukan dan memperjuangkan ide-ideMemajukan dan memperjuangkan ide-ide
ke org lainke org lain
 Meneliti & menyediakan sumber daya ygMeneliti & menyediakan sumber daya yg
diperlukan utk mewujudkan ide-ide barudiperlukan utk mewujudkan ide-ide baru
 Mengembangkan rencana & jadwal ygMengembangkan rencana & jadwal yg
matang utk mewujudkan ide baru tsbmatang utk mewujudkan ide baru tsb
 KreatifKreatif
TAHAP-TAHAP PERILAKU INOVATIFTAHAP-TAHAP PERILAKU INOVATIF
(Scott SG & Brice RA, 1994)(Scott SG & Brice RA, 1994)
TAHAP 1TAHAP 1
Perilaku inovasi dimulai dari pengenalan masalah &Perilaku inovasi dimulai dari pengenalan masalah &
penghimpunan ide atau solusi, dpt berupa sesuatu yg barupenghimpunan ide atau solusi, dpt berupa sesuatu yg baru
atau merupakan adaptasi dari situasi yg lain.atau merupakan adaptasi dari situasi yg lain.
TAHAP 2TAHAP 2
Berusaha mencari dukungan utk ide tsb & mencobaBerusaha mencari dukungan utk ide tsb & mencoba
membangun kerjasama antar pendukung ide.membangun kerjasama antar pendukung ide.
TAHAP 3TAHAP 3
Menyelesaikan ide tsb dg membuat modul / prototipe inovasiMenyelesaikan ide tsb dg membuat modul / prototipe inovasi
dlm wujud nyata yg dpt dirasakan / disentuh dandlm wujud nyata yg dpt dirasakan / disentuh dan
mengubahnya ke arah penggunaan yg produktif ataumengubahnya ke arah penggunaan yg produktif atau
terlembagakan.terlembagakan.
 Perialku inovatif merupakan proses yg bertahap, kegiatan ygPerialku inovatif merupakan proses yg bertahap, kegiatan yg
berbeda dan dg perilaku individu yg berbeda sesuai dg ygberbeda dan dg perilaku individu yg berbeda sesuai dg yg
dibutuhkan pd setiap tahapnya.dibutuhkan pd setiap tahapnya.
MODEL PERILAKU INOVATIF INDIVIDUMODEL PERILAKU INOVATIF INDIVIDU
(Scott SG & Brice RA, 1994)(Scott SG & Brice RA, 1994)
Meliputi 4 sistem yg saling berinteraksi :
a. Lingkungan & perilaku inovatif
LEVEL INDIVIDU, lingk mrpkn interpretasi kognitif
situasi kelompok yg diberi label lingkungan
psikologis. Lingk mempresentasikan sinyal-2
penerimaan individu. Individu menggunakan
informasi utk merumuskan harapan & tindakan.
b. Leadership
Mengacu pada teori LEADER MEMBER
EXPECTANCES (LMX), yg menekankan partisipasi /
kolaborasi gaya kepemimpinan atau bagaimana
pemimpin seharusnya bertindak utk memunculkan
kreativitas dan inovasi bawahannya/ anggotanya
c. Kelompok Kerja
ketika kelompok mendukung seseorang
individu dg memperbolehkan inovasi utk
muncul & memberikan kesempatan kerjasama
& melakukan kolaborasi, individu tsb akan
melihat kelompok sbg kesatuan yg mendukung
inovasi.
d. Gaya pemecahan masalah
Gaya pemecahan masalah intuitif memiliki
hubungan positif dg perilaku inovatif, sedang
gaya pemecahan sistematis memiliki
hubungan negatif dg perilaku inovatif.
MODEL PERILAKU INOVATIF INDIVIDU
(Scott SG & Brice RA, 1994)
Leader Role
Expectation
Leader Member
Expectation
Intutive problem
solving style
Career stage
Systematic problem
solving style
Support for
Innovation
Resources
supply
Innovative
behavior
PRINCIPLES OF INNOVATION : The Do’s
(Peter Drucker dalam Gde Raka, 2001)
 Bertujuan, sistematis dan diawali dari
analisis peluang.
 Inovasi antara konseptual &
perseptual, inovator yg sukses
menggunakan otak kanan & kiri
 Inovasi efektif sederhana & terfokus.
 Effective inovations starts small.
PRINCIPLES OF INNOVATION : The Dont’s
(Peter Drucker dalam Gde Raka, 2001)
 Jangan bersifat “pandai” (minteri)
 Jangan beragam & mengerjakan
sesuatu dlm banyak hal.
 Jangan berinovasi untuk yg akan
datang.
3 CONDITIONS3 CONDITIONS
 Inovasi itu kerja (bukan angan)Inovasi itu kerja (bukan angan)
 Inovasi agar sukses harus dibangun atasInovasi agar sukses harus dibangun atas
dasar kekuatan.dasar kekuatan.
 Inovasi mempunyai pengaruh sosial danInovasi mempunyai pengaruh sosial dan
ekonomi.ekonomi.
They are opportunity-focused not risk-focusedThey are opportunity-focused not risk-focused
CONSERVATIVE INNOVATORSCONSERVATIVE INNOVATORS
MACAM INOVASIMACAM INOVASI
 INOVASI PRODUKINOVASI PRODUK
 INOVASI PROSES BISNISINOVASI PROSES BISNIS
 INOVASI JASA / LAYANANINOVASI JASA / LAYANAN
SUMBER IDE PRODUK INOVATIFSUMBER IDE PRODUK INOVATIF
 Technological trends forecastingTechnological trends forecasting
 Market forecastingMarket forecasting
( Allan Webb, 1996)( Allan Webb, 1996)

More Related Content

What's hot

Pengantar Ilmu Ekonomi
Pengantar Ilmu EkonomiPengantar Ilmu Ekonomi
Pengantar Ilmu EkonomiMuhamad Yogi
 
Riset operasi
Riset operasiRiset operasi
Riset operasiyy rahmat
 
Contoh soal Teori antrian khusus Poisson
Contoh soal Teori antrian khusus PoissonContoh soal Teori antrian khusus Poisson
Contoh soal Teori antrian khusus PoissonLilies DLiestyowati
 
Jawaban pertanyaan manajemen sistem dan teknologi informasi
Jawaban pertanyaan  manajemen sistem dan teknologi informasiJawaban pertanyaan  manajemen sistem dan teknologi informasi
Jawaban pertanyaan manajemen sistem dan teknologi informasiRusmaladewi01
 
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi TerlengkapBab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi TerlengkapAditya Panim
 
Bab 5 pelibatan dan pemberdayaan karyawan
Bab 5 pelibatan dan pemberdayaan karyawanBab 5 pelibatan dan pemberdayaan karyawan
Bab 5 pelibatan dan pemberdayaan karyawanKartika Lukitasari
 
Riset operasi 1
Riset operasi 1Riset operasi 1
Riset operasi 1erikwurara
 
Pemecahan Masalah & Pengambilan Keputusan
Pemecahan Masalah & Pengambilan KeputusanPemecahan Masalah & Pengambilan Keputusan
Pemecahan Masalah & Pengambilan KeputusanTri Widodo W. UTOMO
 
BMP EKMA4370 Kewirausahaan
BMP EKMA4370 KewirausahaanBMP EKMA4370 Kewirausahaan
BMP EKMA4370 KewirausahaanMang Engkus
 
Makalah kelompok 4 metode simpleks
Makalah kelompok 4 metode simpleksMakalah kelompok 4 metode simpleks
Makalah kelompok 4 metode simpleksNila Aulia
 
PPT KREATIVITAS DAN INOVASI DALAM WIRAUSAHA. .pptx
PPT KREATIVITAS DAN INOVASI DALAM WIRAUSAHA. .pptxPPT KREATIVITAS DAN INOVASI DALAM WIRAUSAHA. .pptx
PPT KREATIVITAS DAN INOVASI DALAM WIRAUSAHA. .pptxIntansari700830
 
Riset operasional
Riset operasionalRiset operasional
Riset operasionalHenry Guns
 
ARUS KAS DAN BEBERAPA TOPIK LAIN DALAM PENGANGGARAN MODAL
ARUS KAS DAN BEBERAPA TOPIK LAIN DALAM PENGANGGARAN MODALARUS KAS DAN BEBERAPA TOPIK LAIN DALAM PENGANGGARAN MODAL
ARUS KAS DAN BEBERAPA TOPIK LAIN DALAM PENGANGGARAN MODALRoni Saputra
 

What's hot (20)

Pengantar Ilmu Ekonomi
Pengantar Ilmu EkonomiPengantar Ilmu Ekonomi
Pengantar Ilmu Ekonomi
 
Riset operasi
Riset operasiRiset operasi
Riset operasi
 
Contoh soal Teori antrian khusus Poisson
Contoh soal Teori antrian khusus PoissonContoh soal Teori antrian khusus Poisson
Contoh soal Teori antrian khusus Poisson
 
Distribusi poisson
Distribusi poissonDistribusi poisson
Distribusi poisson
 
Sistem Penunjang Keputusan [Teori Pengambilan Keputusan]
Sistem Penunjang Keputusan [Teori Pengambilan Keputusan]Sistem Penunjang Keputusan [Teori Pengambilan Keputusan]
Sistem Penunjang Keputusan [Teori Pengambilan Keputusan]
 
Jawaban pertanyaan manajemen sistem dan teknologi informasi
Jawaban pertanyaan  manajemen sistem dan teknologi informasiJawaban pertanyaan  manajemen sistem dan teknologi informasi
Jawaban pertanyaan manajemen sistem dan teknologi informasi
 
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi TerlengkapBab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
 
Bab 5 pelibatan dan pemberdayaan karyawan
Bab 5 pelibatan dan pemberdayaan karyawanBab 5 pelibatan dan pemberdayaan karyawan
Bab 5 pelibatan dan pemberdayaan karyawan
 
Elastisitas Pasar
Elastisitas PasarElastisitas Pasar
Elastisitas Pasar
 
Riset operasi 1
Riset operasi 1Riset operasi 1
Riset operasi 1
 
Pemecahan Masalah & Pengambilan Keputusan
Pemecahan Masalah & Pengambilan KeputusanPemecahan Masalah & Pengambilan Keputusan
Pemecahan Masalah & Pengambilan Keputusan
 
BMP EKMA4370 Kewirausahaan
BMP EKMA4370 KewirausahaanBMP EKMA4370 Kewirausahaan
BMP EKMA4370 Kewirausahaan
 
Makalah kelompok 4 metode simpleks
Makalah kelompok 4 metode simpleksMakalah kelompok 4 metode simpleks
Makalah kelompok 4 metode simpleks
 
PPT KREATIVITAS DAN INOVASI DALAM WIRAUSAHA. .pptx
PPT KREATIVITAS DAN INOVASI DALAM WIRAUSAHA. .pptxPPT KREATIVITAS DAN INOVASI DALAM WIRAUSAHA. .pptx
PPT KREATIVITAS DAN INOVASI DALAM WIRAUSAHA. .pptx
 
Kebijakan Makroprudensial (Kebanksentralan BAB 2)
Kebijakan Makroprudensial (Kebanksentralan BAB 2)Kebijakan Makroprudensial (Kebanksentralan BAB 2)
Kebijakan Makroprudensial (Kebanksentralan BAB 2)
 
Riset operasional
Riset operasionalRiset operasional
Riset operasional
 
ARUS KAS DAN BEBERAPA TOPIK LAIN DALAM PENGANGGARAN MODAL
ARUS KAS DAN BEBERAPA TOPIK LAIN DALAM PENGANGGARAN MODALARUS KAS DAN BEBERAPA TOPIK LAIN DALAM PENGANGGARAN MODAL
ARUS KAS DAN BEBERAPA TOPIK LAIN DALAM PENGANGGARAN MODAL
 
Tugas UAS Rangkuman Riset Operasi
Tugas UAS Rangkuman Riset Operasi Tugas UAS Rangkuman Riset Operasi
Tugas UAS Rangkuman Riset Operasi
 
Analisa kurva IS-LM
Analisa kurva IS-LMAnalisa kurva IS-LM
Analisa kurva IS-LM
 
Ekonomi manajerial
Ekonomi manajerialEkonomi manajerial
Ekonomi manajerial
 

Similar to Kewirausahaan & inovasi (1)

Peranan kreativitas dan inovasi
Peranan kreativitas dan inovasiPeranan kreativitas dan inovasi
Peranan kreativitas dan inovasiDarwin Kadarisman
 
M5_ Kreatif dan Inovatif.pptx
M5_ Kreatif dan Inovatif.pptxM5_ Kreatif dan Inovatif.pptx
M5_ Kreatif dan Inovatif.pptxHeruYulindo1
 
Strategi Inovasi dan kreatifitas dalam bisnis
Strategi Inovasi dan kreatifitas dalam bisnisStrategi Inovasi dan kreatifitas dalam bisnis
Strategi Inovasi dan kreatifitas dalam bisnisrizapplhklhk
 
4, Wira Usaha, Muhammad Hamdani, Hapzi Ali, Berfikir Kreativitas dan Inovasi,...
4, Wira Usaha, Muhammad Hamdani, Hapzi Ali, Berfikir Kreativitas dan Inovasi,...4, Wira Usaha, Muhammad Hamdani, Hapzi Ali, Berfikir Kreativitas dan Inovasi,...
4, Wira Usaha, Muhammad Hamdani, Hapzi Ali, Berfikir Kreativitas dan Inovasi,...Muhammad Hamdani
 
Innovation and creativity
Innovation and creativity Innovation and creativity
Innovation and creativity Ucky Purnomo
 
BUKU KREATIFITAS DAN INOVASI (2).pdf
BUKU KREATIFITAS DAN INOVASI (2).pdfBUKU KREATIFITAS DAN INOVASI (2).pdf
BUKU KREATIFITAS DAN INOVASI (2).pdfBagusDwiArinto
 
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.juwanitara
 
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.juwanitara
 
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.juwanitara
 
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.juwanitara
 
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.juwanitara
 
Kreativitas & Inovasi dari Apple Inc.
Kreativitas & Inovasi dari Apple Inc.Kreativitas & Inovasi dari Apple Inc.
Kreativitas & Inovasi dari Apple Inc.Rendy Pritananda
 
4. KWH. Ananda Putri Pratami. Hapzi Ali. Pengantar Kewirausahaan, Universitas...
4. KWH. Ananda Putri Pratami. Hapzi Ali. Pengantar Kewirausahaan, Universitas...4. KWH. Ananda Putri Pratami. Hapzi Ali. Pengantar Kewirausahaan, Universitas...
4. KWH. Ananda Putri Pratami. Hapzi Ali. Pengantar Kewirausahaan, Universitas...Ananda Putri Pratami
 
Modul 1 konsep-dasar_inovasi_pendidikan
Modul 1 konsep-dasar_inovasi_pendidikanModul 1 konsep-dasar_inovasi_pendidikan
Modul 1 konsep-dasar_inovasi_pendidikanMuhammad Indrayana
 
All About Innovation, 50 Personal Quotes on Public Sector Innovation
All About Innovation, 50 Personal Quotes on Public Sector InnovationAll About Innovation, 50 Personal Quotes on Public Sector Innovation
All About Innovation, 50 Personal Quotes on Public Sector InnovationTri Widodo W. UTOMO
 
Program peningkatan profesional guru sains menengah
Program peningkatan profesional guru sains menengah Program peningkatan profesional guru sains menengah
Program peningkatan profesional guru sains menengah roszelan majid
 
4. kewirausahaan, setya darmawan, hapzi ali, pengenalan kewirausahaan, univer...
4. kewirausahaan, setya darmawan, hapzi ali, pengenalan kewirausahaan, univer...4. kewirausahaan, setya darmawan, hapzi ali, pengenalan kewirausahaan, univer...
4. kewirausahaan, setya darmawan, hapzi ali, pengenalan kewirausahaan, univer...SetyaDarmawan
 

Similar to Kewirausahaan & inovasi (1) (20)

Inovasi teknologi
Inovasi teknologiInovasi teknologi
Inovasi teknologi
 
Peranan kreativitas dan inovasi
Peranan kreativitas dan inovasiPeranan kreativitas dan inovasi
Peranan kreativitas dan inovasi
 
M5_ Kreatif dan Inovatif.pptx
M5_ Kreatif dan Inovatif.pptxM5_ Kreatif dan Inovatif.pptx
M5_ Kreatif dan Inovatif.pptx
 
Strategi Inovasi dan kreatifitas dalam bisnis
Strategi Inovasi dan kreatifitas dalam bisnisStrategi Inovasi dan kreatifitas dalam bisnis
Strategi Inovasi dan kreatifitas dalam bisnis
 
4, Wira Usaha, Muhammad Hamdani, Hapzi Ali, Berfikir Kreativitas dan Inovasi,...
4, Wira Usaha, Muhammad Hamdani, Hapzi Ali, Berfikir Kreativitas dan Inovasi,...4, Wira Usaha, Muhammad Hamdani, Hapzi Ali, Berfikir Kreativitas dan Inovasi,...
4, Wira Usaha, Muhammad Hamdani, Hapzi Ali, Berfikir Kreativitas dan Inovasi,...
 
Innovation and creativity
Innovation and creativity Innovation and creativity
Innovation and creativity
 
BUKU KREATIFITAS DAN INOVASI (2).pdf
BUKU KREATIFITAS DAN INOVASI (2).pdfBUKU KREATIFITAS DAN INOVASI (2).pdf
BUKU KREATIFITAS DAN INOVASI (2).pdf
 
Konsep inovasi & kreativitas
Konsep inovasi & kreativitasKonsep inovasi & kreativitas
Konsep inovasi & kreativitas
 
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.
 
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.
 
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.
 
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.
 
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum4,universitasmercubuana,2019.
 
MATERI PKM 22 JUNI 2022.pdf
MATERI PKM 22 JUNI 2022.pdfMATERI PKM 22 JUNI 2022.pdf
MATERI PKM 22 JUNI 2022.pdf
 
Kreativitas & Inovasi dari Apple Inc.
Kreativitas & Inovasi dari Apple Inc.Kreativitas & Inovasi dari Apple Inc.
Kreativitas & Inovasi dari Apple Inc.
 
4. KWH. Ananda Putri Pratami. Hapzi Ali. Pengantar Kewirausahaan, Universitas...
4. KWH. Ananda Putri Pratami. Hapzi Ali. Pengantar Kewirausahaan, Universitas...4. KWH. Ananda Putri Pratami. Hapzi Ali. Pengantar Kewirausahaan, Universitas...
4. KWH. Ananda Putri Pratami. Hapzi Ali. Pengantar Kewirausahaan, Universitas...
 
Modul 1 konsep-dasar_inovasi_pendidikan
Modul 1 konsep-dasar_inovasi_pendidikanModul 1 konsep-dasar_inovasi_pendidikan
Modul 1 konsep-dasar_inovasi_pendidikan
 
All About Innovation, 50 Personal Quotes on Public Sector Innovation
All About Innovation, 50 Personal Quotes on Public Sector InnovationAll About Innovation, 50 Personal Quotes on Public Sector Innovation
All About Innovation, 50 Personal Quotes on Public Sector Innovation
 
Program peningkatan profesional guru sains menengah
Program peningkatan profesional guru sains menengah Program peningkatan profesional guru sains menengah
Program peningkatan profesional guru sains menengah
 
4. kewirausahaan, setya darmawan, hapzi ali, pengenalan kewirausahaan, univer...
4. kewirausahaan, setya darmawan, hapzi ali, pengenalan kewirausahaan, univer...4. kewirausahaan, setya darmawan, hapzi ali, pengenalan kewirausahaan, univer...
4. kewirausahaan, setya darmawan, hapzi ali, pengenalan kewirausahaan, univer...
 

Recently uploaded

Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfWebinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfTeukuEriSyahputra
 
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatankonsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatanSuzanDwiPutra
 
NOVEL PELARI MUDA TINGKATAN 1 KARYA NGAH AZIA.pptx
NOVEL PELARI MUDA TINGKATAN 1 KARYA NGAH AZIA.pptxNOVEL PELARI MUDA TINGKATAN 1 KARYA NGAH AZIA.pptx
NOVEL PELARI MUDA TINGKATAN 1 KARYA NGAH AZIA.pptxNURULATIQAHBINTIABDG
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxJawahirIhsan
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfsubki124
 
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)BashoriAlwi4
 
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfUAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfssuser29a952
 
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa Pemrograman
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa  PemrogramanMateri Bab 6 Algoritma dan bahasa  Pemrograman
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa PemrogramanSaeranSaeran1
 
ATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKA
ATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKAATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKA
ATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKAVeonaHartanti
 
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMASBAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMASNursKitchen
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptxfurqanridha
 
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxperwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxMas PauLs
 
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptxKegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptxWulanEnggarAnaskaPut
 
Materi Pertemuan 3 Bagian 2Materi Pertemuan 3 Bagian 2.pptx
Materi Pertemuan 3 Bagian 2Materi Pertemuan 3 Bagian 2.pptxMateri Pertemuan 3 Bagian 2Materi Pertemuan 3 Bagian 2.pptx
Materi Pertemuan 3 Bagian 2Materi Pertemuan 3 Bagian 2.pptxRezaWahyuni6
 
FARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi Sosial
FARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi SosialFARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi Sosial
FARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi SosialParulianGultom2
 
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.pptkerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.pptputrisari631
 
Materi Pertemuan 3 Bagian 1 Materi Pertemuan 3 Bagian 1.pptx
Materi Pertemuan 3 Bagian 1 Materi Pertemuan 3 Bagian 1.pptxMateri Pertemuan 3 Bagian 1 Materi Pertemuan 3 Bagian 1.pptx
Materi Pertemuan 3 Bagian 1 Materi Pertemuan 3 Bagian 1.pptxRezaWahyuni6
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XIPPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XIHepySari1
 

Recently uploaded (20)

Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdfWebinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
Webinar 1_Pendidikan Berjenjang Pendidikan Inklusif.pdf
 
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatankonsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
konsep pidato Bahaya Merokok bagi kesehatan
 
NOVEL PELARI MUDA TINGKATAN 1 KARYA NGAH AZIA.pptx
NOVEL PELARI MUDA TINGKATAN 1 KARYA NGAH AZIA.pptxNOVEL PELARI MUDA TINGKATAN 1 KARYA NGAH AZIA.pptx
NOVEL PELARI MUDA TINGKATAN 1 KARYA NGAH AZIA.pptx
 
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptxPPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
PPT PENDIDIKAN KELAS RANGKAP MODUL 3 KELOMPOK 3.pptx
 
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdfAksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
Aksi Nyata Menyebarkan Pemahaman Merdeka Belajar.pdf
 
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
 
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdfUAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
UAS Matematika kelas IX 2024 HK_2024.pdf
 
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa Pemrograman
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa  PemrogramanMateri Bab 6 Algoritma dan bahasa  Pemrograman
Materi Bab 6 Algoritma dan bahasa Pemrograman
 
ATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKA
ATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKAATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKA
ATP MM FASE E MATEMATIKA KELAS X KURIKULUM MERDEKA
 
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMASBAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
BAB 1 BEBATAN DAN BALUTAN DALAM PERTOLONGAN CEMAS
 
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR IPAS KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,,Swamedikasi 3.pptx
 
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptxperwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
perwalian IKLIM SEKOLAH AMAN Mencegah Intoleransi.pptx
 
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptxKegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
 
Materi Pertemuan 3 Bagian 2Materi Pertemuan 3 Bagian 2.pptx
Materi Pertemuan 3 Bagian 2Materi Pertemuan 3 Bagian 2.pptxMateri Pertemuan 3 Bagian 2Materi Pertemuan 3 Bagian 2.pptx
Materi Pertemuan 3 Bagian 2Materi Pertemuan 3 Bagian 2.pptx
 
FARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi Sosial
FARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi SosialFARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi Sosial
FARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi Sosial
 
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.pptkerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
 
Materi Pertemuan 3 Bagian 1 Materi Pertemuan 3 Bagian 1.pptx
Materi Pertemuan 3 Bagian 1 Materi Pertemuan 3 Bagian 1.pptxMateri Pertemuan 3 Bagian 1 Materi Pertemuan 3 Bagian 1.pptx
Materi Pertemuan 3 Bagian 1 Materi Pertemuan 3 Bagian 1.pptx
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XIPPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
PPT kerajaan islam Maluku Utara PPT sejarah kelas XI
 

Kewirausahaan & inovasi (1)

  • 2. PERUBAHAN LINGKUNGAN GLOBAL 1 (Ancok, dkk., Transformasional Leadership, 2002)  MOBILITAS (orang, gagasan) * Investor dpt memilih dimana saja * Teknologi informasi memungkinkan transaksi dimana saja  KESEREMPAKAN (bersama dimana-mana) * Barang / jasa tersedia dimana saja * Produk memerlukan standar dunia  TEROBOSAN (pilihan jamak) * Hiperkompetensi * Deregulasi * Swastanisasi * Inovasi
  • 3. PERUBAHAN LINGKUNGAN GLOBAL 2 ( Stoner, dkk., 1996 )  KEDEKATAN (pada stakeholders) * Pengaruh Teknologi informasi * Kenichi Ohmae : “para manajer diharapkan memperlakukan pelanggan sebagai berjarak sama”  LOKASI * Memperluas operasi organisasi melewati batas banyak negara  SIKAP * Sikap baru, terbuka thd praktek manajemen scr internasional * Kenichi Ohmae : “tidak ada luar negeri lagi”
  • 4. LINGKUNGAN BISNISLINGKUNGAN BISNIS ABAD 20 & 21ABAD 20 & 21  Terjadi perubahan yg cepat & dahsyatTerjadi perubahan yg cepat & dahsyat mengakhiri milenium ke 2 inimengakhiri milenium ke 2 ini  Indonesia dilanda krisis ekonomi & menimbulkanIndonesia dilanda krisis ekonomi & menimbulkan dampak :dampak : EkonomiEkonomi  depresiasi nilai rupiah atas dollardepresiasi nilai rupiah atas dollar PolitikPolitik  terbukanya demokrasi, shgterbukanya demokrasi, shg menimbulkan dampak dibidang sosbudhum.menimbulkan dampak dibidang sosbudhum.  Kondisi ini perlu disikapi secara proaktif.Kondisi ini perlu disikapi secara proaktif.
  • 5. PERHATIKAN SEKITAR KITA DUNIA DIPENUHI OLEH LAUTAN INOVASI
  • 6. Kehidupan sekarang ini ditandai :  KESEMENTARAAN  KEANEKARAGAMAN  KEBARUAN
  • 7. INGAT !!!!!!  Yg tidak mau berubah & tetap mempertahankan asumsi lama, pasti akan mundur/hancur  Kesuksesan di masa lalu akan menjadi Formula kegagalan bila diterapkan pada bisnis masa kini. perusahaan perlu melakukan peninjauan ulang atas semua asumsi dan tata kerja perusahaan agar dapat lebih maju.  Kunci sukses perusahaan (+ individu) terletak pada kemampuannya memberikan respon yang tepat terhadap tuntutan perubahan tersebut.
  • 8. ENTERPRENEURSHIPENTERPRENEURSHIP (Gde Raka, 2001)(Gde Raka, 2001) • INNOVATORINNOVATOR • VALUE CREATORVALUE CREATOR • CALCULATED RISK TAKERCALCULATED RISK TAKER • PATH FINDERPATH FINDER • RESOURCE ORGANIZERRESOURCE ORGANIZER • HIGH ACHIEVERHIGH ACHIEVER
  • 9. ENTERPRENEUR vs INTRAPRENEURSHIPENTERPRENEUR vs INTRAPRENEURSHIP ( John Adair, 1996)( John Adair, 1996) INTRAPRENEURINTRAPRENEUR Any of “dreamers who do” those who take hands-Any of “dreamers who do” those who take hands- on responsibility for creating innovation of any kindon responsibility for creating innovation of any kind within an organization. The intrapreneur may bewithin an organization. The intrapreneur may be the creator or inventor but is always the dreamerthe creator or inventor but is always the dreamer who figures out how to turn idea into a profitablewho figures out how to turn idea into a profitable reality.reality. ENTERPRENEURENTERPRENEUR Someone who fills the role of an entrepreneurSomeone who fills the role of an entrepreneur outside the organization.outside the organization.
  • 10. CREATIVE THINKERCREATIVE THINKER Mempunyai power atau kualitas untukMempunyai power atau kualitas untuk menghasilkan ide-ide.menghasilkan ide-ide. INOVATORINOVATOR Memperkenalkan sesuatu yang baru atau sebagaiMemperkenalkan sesuatu yang baru atau sebagai seseuatu yang baru seperti produk atau layananseseuatu yang baru seperti produk atau layanan pada pasar.pada pasar. INVENTORINVENTOR Kombinasi antara creative thinker & inovatorKombinasi antara creative thinker & inovator (orang yang berani menginvestasikan modalnya)(orang yang berani menginvestasikan modalnya)
  • 11. ENTERPRENEURENTERPRENEUR Orang yang mempunyai / meenrima ide-Orang yang mempunyai / meenrima ide- idenya yang memilihnya untukidenya yang memilihnya untuk direalisasikan dalam realitas bisnisdirealisasikan dalam realitas bisnis INTRAPRENEURINTRAPRENEUR Orang yang mengambil tanggungjawabOrang yang mengambil tanggungjawab untuk menciptakan inovasi dalamuntuk menciptakan inovasi dalam organisasi.organisasi.
  • 12. INOVASIINOVASI (John Adair, 1996)(John Adair, 1996) Inovasi adalah proses menemukan atauInovasi adalah proses menemukan atau mengimplementasikan sesuatu yang baru kemengimplementasikan sesuatu yang baru ke dalam situasi yang baru.dalam situasi yang baru. Konsep kebaruan ini berbeda bagi kebanyakanKonsep kebaruan ini berbeda bagi kebanyakan orang karena sifatnya relatiforang karena sifatnya relatif (apa yang dianggap baru oleh seseorang atau(apa yang dianggap baru oleh seseorang atau pada suatu konteks dapat jadi merupakanpada suatu konteks dapat jadi merupakan sesuatu yang lama bagi orang lain atau dalamsesuatu yang lama bagi orang lain atau dalam konteks yang lain)konteks yang lain)
  • 13. I N O V A S II N O V A S I Memikirkan dan melakukan sesuatu yg baru ygMemikirkan dan melakukan sesuatu yg baru yg menambah atau menciptakan nilai atau manfaatmenambah atau menciptakan nilai atau manfaat (sosial / ekonomi) (Gde Raka, 2001)(sosial / ekonomi) (Gde Raka, 2001) Untuk menghasilkan perilaku inovatif, seseorangUntuk menghasilkan perilaku inovatif, seseorang harus melihat inovasi secara mendasar sebagaiharus melihat inovasi secara mendasar sebagai proses yang dapat dikelola (John Adair, 1996)proses yang dapat dikelola (John Adair, 1996)
  • 14. MengelolaMengelola INOVASIINOVASI • Individu mempunyai ide baru • Inovasi membutuhkan tim • Tim berada dalam organisasi. Organisasi mengembangkan kepribadian kelompok (group personality / budaya). Budaya yang mendorong inovasi.
  • 15. Mengelola INOVASI • Kreativitas saja tidak cukup untuk melakukan inovasi • Faktor pengaruh perilaku inovatif : * dukungan thd perilaku inovatif pimpinan * ketersediaan sumber daya utk mewujudkan inovasi
  • 16. Robert W. Olson dalam bukunya THE ART OF CREATIVE THINKING mengemukakan 3 pertanyaan dasar : 1. Apa kreativitas itu ? 2. Mengapa manusia berkreasi ? 3. Apa hambatan untuk menjadi kreatif ?  Kreativitas adalah kemampuan utk mencipta. Kretaivitas dianggap sbg kemampuan utk menghasilkan gagasan baru atau wawasan yg segar.  Dari semua makhluk yang ada di dunia ini, hanya manusia yg dikaruniai akal utk mengubah perilakunya ke arah yg lebih berbudaya, merencanakan kehidupannya & melahirkan gagasan kreatif. Dg memiliki kemampuan self-determination, menentukan pilihannya sendiri dg pertimbangan tanggung jawab.
  • 17. KREATIVITAS Memikirkan sesuatu yg baru Kemampuan seseorang utk melahirkan sesuatu yg baru, baik berupa gagasan maupun karya nyata, yg relatif berbeda dg apa yg telah ada sebelumnya.
  • 18. KREATIF (John Adair, 1996)  Menghadirkan suatu benda / hal yg sebelumnya sama sekali belum ada utk dipergunakan.  Ide yg kreatif dikaitkan dg ide yg baru (paling tdk bagi org yg bersangkutan).  Ide kreatif ini dapat melibatkan sebuah usaha penggabungan dua atau lebih ide-ide/hal-hal yg berbeda scr langsung.
  • 19. KREATIVITAS vs INOVASIKREATIVITAS vs INOVASI (George JM & Zhou J., 2001)(George JM & Zhou J., 2001) Inovasi & kreativitas berada dlm wilayah domain yg sama, ttp memiliki batasan yg tegas. Kreativitas merupakan langkah pertama menuju inovasi yg terdiri atas berbagai tahap. Kreativitas berkaitan dg produksi kebaruan & ide-idde yg bermanfaat. Inovasi berkaitan dh produksi / adopsi ide- ide bermanfaat & implementasinya.
  • 20. Definisi KreativitasDefinisi Kreativitas PERSON – PROCESS – PRODUCT -PERSON – PROCESS – PRODUCT - PRESSPRESS  PERSON (Gilford, 1950)PERSON (Gilford, 1950) Creativity refers to the abilities that areCreativity refers to the abilities that are characteristic of creative people.characteristic of creative people.  PROCESS (Munandar, 1977)PROCESS (Munandar, 1977) Creativity is a process that manifest it selfCreativity is a process that manifest it self influency, in flexibility as will in originally ofinfluency, in flexibility as will in originally of thinking.thinking.  PRODUCT (Baron, 1976)PRODUCT (Baron, 1976) The ability to bring something new in to existence.The ability to bring something new in to existence.  PRESS (Amabile, 1983)PRESS (Amabile, 1983) Creativity can be regarded as the quality ofCreativity can be regarded as the quality of products or response judged to be creative byproducts or response judged to be creative by appropriate observers.appropriate observers.
  • 21. CIRI / SIFAT ORANG YG KREATIFCIRI / SIFAT ORANG YG KREATIF ((GuilfordGuilford)) FLUENCYFLUENCY Kelancaran – banyak gagasan dikemukakan scr lancar.Kelancaran – banyak gagasan dikemukakan scr lancar. FLEXIBILITYFLEXIBILITY Keluwesan – dalam pemecahan masalah.Keluwesan – dalam pemecahan masalah. ORIGINALLYORIGINALLY Keaslian – mempunyai gagasan asli.Keaslian – mempunyai gagasan asli. ELABORATIONELABORATION Penguraian – dapat menguraikan secara rinci.Penguraian – dapat menguraikan secara rinci. REDEFINITIONREDEFINITION Perumusan kembali – dengan perspektif yg baik.Perumusan kembali – dengan perspektif yg baik. Ini adalah kemampuan orang kreatifIni adalah kemampuan orang kreatif
  • 22. HAMBATAN KREATIVITASHAMBATAN KREATIVITAS ( Dedi Sepriadi, 1994)( Dedi Sepriadi, 1994)  KEBIASAANKEBIASAAN  KETERBATASAN WAKTU & ENERGIKETERBATASAN WAKTU & ENERGI  KETIDAKMAMPUAN MENGENALI MASALAHKETIDAKMAMPUAN MENGENALI MASALAH  TAKUT GAGALTAKUT GAGAL  KRITIK ORANG LAINKRITIK ORANG LAIN  PUAS DIRI, TIDAK BERPENDIRIANPUAS DIRI, TIDAK BERPENDIRIAN  KESULITAN MEMUSATKAN KONSENTRASIKESULITAN MEMUSATKAN KONSENTRASI
  • 23. HAMBATAN KREATIVITASHAMBATAN KREATIVITAS ( John Adair, 1996 )( John Adair, 1996 )  Sikap negatif, tendensi utk memfokuskan aspekSikap negatif, tendensi utk memfokuskan aspek negatif dari problem & menghabiskan energi utknegatif dari problem & menghabiskan energi utk kecemasan tsb.kecemasan tsb.  Takut utk gagal, takut utk terlihat bodoh atauTakut utk gagal, takut utk terlihat bodoh atau ditertawakan. Tom Watson, direktur IBM, The way toditertawakan. Tom Watson, direktur IBM, The way to accelerate your succes is to double your failure rate.accelerate your succes is to double your failure rate. Failure is a neccesarry condition of succes.Failure is a neccesarry condition of succes.  Following rules. Aturan itu perlu ttp seringkaliFollowing rules. Aturan itu perlu ttp seringkali menyebabkan mental menjadi malas. Tendensi utkmenyebabkan mental menjadi malas. Tendensi utk conform atau menerima pola-pola yg ada – proconform atau menerima pola-pola yg ada – pro status quo.status quo.  Membuat asumsi. Kegagalan utk mengidentifikasiMembuat asumsi. Kegagalan utk mengidentifikasi atau menguji asumsi yg dibuat – akan menghambatatau menguji asumsi yg dibuat – akan menghambat ide yg baru.ide yg baru.
  • 24. 3 HAL PERILAKU INOVATIF3 HAL PERILAKU INOVATIF (John Adair, 1996)(John Adair, 1996) GENERATING IDEASGENERATING IDEAS individu / kelompok dlm menghasilkan gagasanindividu / kelompok dlm menghasilkan gagasan utk mengembangkan produk, proses, pelayananutk mengembangkan produk, proses, pelayanan yg ada sebelumnya atau menciptakan sesuatu ygyg ada sebelumnya atau menciptakan sesuatu yg baru.baru. HARVESTING IDEASHARVESTING IDEAS masih meliputi kelompok yg sama dlmmasih meliputi kelompok yg sama dlm mengumpulkan, menyaring & mengevaluasimengumpulkan, menyaring & mengevaluasi gagasan.gagasan. DEVELOPING and IMPLEMENTING THESE IDEADEVELOPING and IMPLEMENTING THESE IDEA masih melibatkan kelompok dlmmasih melibatkan kelompok dlm mengembangkan & meningkatkan gagasanmengembangkan & meningkatkan gagasan sampai pada diberikannya tanggapan yg berasalsampai pada diberikannya tanggapan yg berasal dari orang lain.dari orang lain.
  • 25. KARAKTER INDIVIDU YG MEMILIKIKARAKTER INDIVIDU YG MEMILIKI PERILAKU INOVATIFPERILAKU INOVATIF (John Adair, 1996)(John Adair, 1996) 1. Memiliki visi yg jelas thd hasil yg akan dicapai. Bahkan ketika mereka blm memiliki titik awal yg pasti bgm utk mencapainya. 2. Mendefinisikan sasaran yg spesifik & mengambil manfaat dari kegiatan yg dilakukan. 3. Mampu menghadirkan contoh, masalah atau wujud nyata ide utk membujuk dg rasional. 4. Mendapatkan dukungan (tdk hanya de atasan ttp jg dr rekan kerja maupun bawahan) & mampu membangun kelompok dg tujuan yang sama, shg semua org merasa mereka itu partner dlm kegiatan. 5. Berani & mampu mengambil resiko yg telah diperhitungkan & menghadapi kesulitan/ hambatan.
  • 26. 6. Mampu memotivasi & menginspirasi org dlm melakukan kegiatan shg setiap org memberikan kontribusi yg penuh thd kegiatan dan berpartisipasi dlm setiap keputusan. 7. Mampu mempengaruhi utk menggerakkan dukungan & sumber daya yg ada agar kegiatan berjalan. 8. Mampu mengatasi hambatan dg baik thd setiap campur tangan & oposisi. Mis : kritik yg detil, kelambanan, kurang antusias, & perselisihan. 9. Memiliki ketekunan menjaga momentum setelah adanya penurunan antusiasme anggota kelompok. 10. Mampu meyakinkan seluruh anggota kelompok agar terlibat secara penuh dan adil dalam setiap penghargaan yg diberikan.
  • 27. KARAKTER INDIVIDU YG MEMILIKIKARAKTER INDIVIDU YG MEMILIKI PERILAKU INOVATIFPERILAKU INOVATIF (George JM dan Zhou J, 2001)(George JM dan Zhou J, 2001)  Mencari tahu teknologi baru, proses,Mencari tahu teknologi baru, proses, teknik, ide-ide baruteknik, ide-ide baru  Menghasilkan ide-ide kreatifMenghasilkan ide-ide kreatif  Memajukan dan memperjuangkan ide-ideMemajukan dan memperjuangkan ide-ide ke org lainke org lain  Meneliti & menyediakan sumber daya ygMeneliti & menyediakan sumber daya yg diperlukan utk mewujudkan ide-ide barudiperlukan utk mewujudkan ide-ide baru  Mengembangkan rencana & jadwal ygMengembangkan rencana & jadwal yg matang utk mewujudkan ide baru tsbmatang utk mewujudkan ide baru tsb  KreatifKreatif
  • 28. TAHAP-TAHAP PERILAKU INOVATIFTAHAP-TAHAP PERILAKU INOVATIF (Scott SG & Brice RA, 1994)(Scott SG & Brice RA, 1994) TAHAP 1TAHAP 1 Perilaku inovasi dimulai dari pengenalan masalah &Perilaku inovasi dimulai dari pengenalan masalah & penghimpunan ide atau solusi, dpt berupa sesuatu yg barupenghimpunan ide atau solusi, dpt berupa sesuatu yg baru atau merupakan adaptasi dari situasi yg lain.atau merupakan adaptasi dari situasi yg lain. TAHAP 2TAHAP 2 Berusaha mencari dukungan utk ide tsb & mencobaBerusaha mencari dukungan utk ide tsb & mencoba membangun kerjasama antar pendukung ide.membangun kerjasama antar pendukung ide. TAHAP 3TAHAP 3 Menyelesaikan ide tsb dg membuat modul / prototipe inovasiMenyelesaikan ide tsb dg membuat modul / prototipe inovasi dlm wujud nyata yg dpt dirasakan / disentuh dandlm wujud nyata yg dpt dirasakan / disentuh dan mengubahnya ke arah penggunaan yg produktif ataumengubahnya ke arah penggunaan yg produktif atau terlembagakan.terlembagakan.  Perialku inovatif merupakan proses yg bertahap, kegiatan ygPerialku inovatif merupakan proses yg bertahap, kegiatan yg berbeda dan dg perilaku individu yg berbeda sesuai dg ygberbeda dan dg perilaku individu yg berbeda sesuai dg yg dibutuhkan pd setiap tahapnya.dibutuhkan pd setiap tahapnya.
  • 29. MODEL PERILAKU INOVATIF INDIVIDUMODEL PERILAKU INOVATIF INDIVIDU (Scott SG & Brice RA, 1994)(Scott SG & Brice RA, 1994) Meliputi 4 sistem yg saling berinteraksi : a. Lingkungan & perilaku inovatif LEVEL INDIVIDU, lingk mrpkn interpretasi kognitif situasi kelompok yg diberi label lingkungan psikologis. Lingk mempresentasikan sinyal-2 penerimaan individu. Individu menggunakan informasi utk merumuskan harapan & tindakan. b. Leadership Mengacu pada teori LEADER MEMBER EXPECTANCES (LMX), yg menekankan partisipasi / kolaborasi gaya kepemimpinan atau bagaimana pemimpin seharusnya bertindak utk memunculkan kreativitas dan inovasi bawahannya/ anggotanya
  • 30. c. Kelompok Kerja ketika kelompok mendukung seseorang individu dg memperbolehkan inovasi utk muncul & memberikan kesempatan kerjasama & melakukan kolaborasi, individu tsb akan melihat kelompok sbg kesatuan yg mendukung inovasi. d. Gaya pemecahan masalah Gaya pemecahan masalah intuitif memiliki hubungan positif dg perilaku inovatif, sedang gaya pemecahan sistematis memiliki hubungan negatif dg perilaku inovatif.
  • 31. MODEL PERILAKU INOVATIF INDIVIDU (Scott SG & Brice RA, 1994) Leader Role Expectation Leader Member Expectation Intutive problem solving style Career stage Systematic problem solving style Support for Innovation Resources supply Innovative behavior
  • 32. PRINCIPLES OF INNOVATION : The Do’s (Peter Drucker dalam Gde Raka, 2001)  Bertujuan, sistematis dan diawali dari analisis peluang.  Inovasi antara konseptual & perseptual, inovator yg sukses menggunakan otak kanan & kiri  Inovasi efektif sederhana & terfokus.  Effective inovations starts small.
  • 33. PRINCIPLES OF INNOVATION : The Dont’s (Peter Drucker dalam Gde Raka, 2001)  Jangan bersifat “pandai” (minteri)  Jangan beragam & mengerjakan sesuatu dlm banyak hal.  Jangan berinovasi untuk yg akan datang.
  • 34. 3 CONDITIONS3 CONDITIONS  Inovasi itu kerja (bukan angan)Inovasi itu kerja (bukan angan)  Inovasi agar sukses harus dibangun atasInovasi agar sukses harus dibangun atas dasar kekuatan.dasar kekuatan.  Inovasi mempunyai pengaruh sosial danInovasi mempunyai pengaruh sosial dan ekonomi.ekonomi. They are opportunity-focused not risk-focusedThey are opportunity-focused not risk-focused CONSERVATIVE INNOVATORSCONSERVATIVE INNOVATORS
  • 35. MACAM INOVASIMACAM INOVASI  INOVASI PRODUKINOVASI PRODUK  INOVASI PROSES BISNISINOVASI PROSES BISNIS  INOVASI JASA / LAYANANINOVASI JASA / LAYANAN
  • 36. SUMBER IDE PRODUK INOVATIFSUMBER IDE PRODUK INOVATIF  Technological trends forecastingTechnological trends forecasting  Market forecastingMarket forecasting ( Allan Webb, 1996)( Allan Webb, 1996)