Berikut ini adalah analisis SWOT untuk penerapan sistem informasi di PT Indofood:Strengths (Keunggulan)- Mendukung integrasi dan sinergi antar fungsi perusahaan - Meningkatkan efisiensi dan efektivitas proses bisnis- Mendukung pengambilan keputusan berbasis data- Mengurangi resiko kesalahan manual- Mendukung pelaporan dan kinerja perusahaan secara real-timeWeaknesses (Kelemahan) - Biaya implementasi
Sim uas (ppt) ellya yasmien, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma, analisis dan perancangan sistem informasi pada pt indofood, universitas mercu buana, 2017
Sim, nurul putri pebriani, hapzi ali, implementasi sistem informasi pada pt. ...
Similar to Berikut ini adalah analisis SWOT untuk penerapan sistem informasi di PT Indofood:Strengths (Keunggulan)- Mendukung integrasi dan sinergi antar fungsi perusahaan - Meningkatkan efisiensi dan efektivitas proses bisnis- Mendukung pengambilan keputusan berbasis data- Mengurangi resiko kesalahan manual- Mendukung pelaporan dan kinerja perusahaan secara real-timeWeaknesses (Kelemahan) - Biaya implementasi
SI-PI, Sari Kartika, Hapzi Ali, Implementasi Sistem Pada Perusahaan, Universi...Sari Kartika
Similar to Berikut ini adalah analisis SWOT untuk penerapan sistem informasi di PT Indofood:Strengths (Keunggulan)- Mendukung integrasi dan sinergi antar fungsi perusahaan - Meningkatkan efisiensi dan efektivitas proses bisnis- Mendukung pengambilan keputusan berbasis data- Mengurangi resiko kesalahan manual- Mendukung pelaporan dan kinerja perusahaan secara real-timeWeaknesses (Kelemahan) - Biaya implementasi (20)
PELAKSANAAN + Link2 Materi TRAINING "Effective SUPERVISORY & LEADERSHIP Sk...
Berikut ini adalah analisis SWOT untuk penerapan sistem informasi di PT Indofood:Strengths (Keunggulan)- Mendukung integrasi dan sinergi antar fungsi perusahaan - Meningkatkan efisiensi dan efektivitas proses bisnis- Mendukung pengambilan keputusan berbasis data- Mengurangi resiko kesalahan manual- Mendukung pelaporan dan kinerja perusahaan secara real-timeWeaknesses (Kelemahan) - Biaya implementasi
2. ABSTRAK
Sistem Informasi Manajemen (SIM) (bahasa Inggris: management information system, MIS) adalah sistem
perencanaan bagian dari pengendalian internal suatu bisnis yang meliputi pemanfaatan manusia,
dokumen, teknologi, dan prosedur oleh akuntansi manajemen untuk memecahkan masalah bisnis
seperti biaya produk, layanan, atau suatu strategi bisnis. Manajemen sistem informasi dibedakan
dengan sistem informasi biasa karena SIM digunakan untuk menganalisis sistem informasi lain yang
diterapkan pada aktivitas operasional organisasi. Secara akademis, istilah ini umumnya digunakan untuk
merujuk pada kelompok metode manajemen informasi yang bertalian dengan otomasi atau dukungan
terhadap pengambilan keputusan manusia, misalnya sistem pendukung keputusan, sistem pakar, dan
sistem informasi eksekutif.
Sistem Informasi sangat memperngaruhi keberhasilan maupun kegagalan tujuan bisnis dari suatu
perusahaan. Selain faktor sumber daya manusia, manajemen sistem informasi sangat penting
implementasinya karena bekerja secara sinergis agar dapat melakukan minimalisasi sumber daya
namun menghasilkan output maksimal. Selain itu, implementasi SIM ini di suatu perusahaan atau
organisasi akan mengurangi resiko kegagalan terutama saat penggunaan sumber daya.
3. ABSTRAK
Sebagaimana yang kita ketahui, sistem informasi memegang peranan penting apalagi di jaman
yang serba canggih ini. Hampir di semua lini kehidupan sudah menggunakan aplikasi ini.
Mengapa? Di jaman yang globalisasi dan digital ini, semua perangkat kehidupan banyak
ditopang oleh aplikasi ini sebagai alat bantu, seperti: sistem scanner dibidang kedokteran,
perbankan, teknologi hingga sistem keamanan yang semuanya sangat tergantung pada piranti
lunak (software) dan piranti keras (hardware) ini. Tentu ada kekurangan- kekurangannya
disamping ada kelebihannya. Ketelitian, akurat dan hemat tenaga adalah kelebihan dari
penggunaan sistem informasi ini. Namun kekurangannya, bila terjadi error bisa berakibat fatal,
deleting data bahkan adanya pencurian data yang tentunya sangat merugikan baik pihak
perusahaan maupun organisasi yang berkepentingan.
4. ANALISA SISTEM
Analisa sistem menurut para ahli :
Menurut Mc Leod :Analisa Sistem Adalah Suatu studi dari sistem yang telah ada dengan tujuan untuk
merancang sistem yang baru atau memperbaiki kekurangan dari sistem yang telah ada.
Menurut Pressman : Analisa Sistem Adalah Kegiatan menemukan atau mengidentifikasikan masalah,
mengevaluasi, membuat model serta membuat spesifikasi sistem.
Menurut Yourdan : Analisa Sistem Adalah Suatu kegiatan mentransformasikan dua masukan utama,
yaitu kebijaksanaan pemakai dan anggaran proyek kedalam spesifikasi yang terstruktur. Kegiatan
tersebut melibatkan alat dan model diagram aliran data, diagram antar entitas dan komunikasi
data.
Analisa Sistem Secara Umum :adalah Memandang, Pengamatan dan menyimpulkan konsep sistem
berdasarkan Sistem Informasi secara fisik dan konseptual.
5. PERAN UTAMA SISTEM INFORMASI
Menurut O’Brien terdapat 3 peran utama sistem informasi dalam bisnis yaitu :
Mendukung Operasi Bisnis .
Mulai dari akuntansi sampai dengan penelusuran pesanan pelanggan, sistim informasi menyediakan dukungan
bagi manajemen dalam operasi/kegiatan bisnis sehari-hari. Ketika tanggapan/respon yang cepat
menjadi penting, maka kemampuan Sistem Informasi untuk dapat
mengumpulkan dan mengintegrasikan informasi keberbagai fungsi bisnis menjadi kritis/penting .
Mendukung Pengambilan Keputusan Managerial.
Sistem informasi dapat mengkombinasikan informasi untuk membantu manager menjalankan menjalankan bisnis
dengan lebih baik, informasi yang sama dapat membantu para manajer mengidentifikasikan
kecenderungan dan untuk mengevaluasi hasil dari keputusan sebelumnya. Sistem Informasi akan membantu para
manajer membuat keputusan yang lebih baik, lebih cepat, dan lebih bermakna.
Mendukung Keunggulan Strategis. Sistem informasi yang dirancang untuk membantu pencapaian
sasaran strategis perusahaan dapat men-ciptakan keunggulan bersaing di pasar
6. MANFAAT SISTEM INFORMASI
Pada jaman teknologi seperti sekarang, sistem informasi diterapkan pada semua bidang kehidupan
sebagai alat pembantu kegiatan manusia. Adanya sistem Informasi yang diterapkan pada suatu
perusahaan dapat memberikan berbagai manfaat, diantaranya ialah :
Mempermudah kegiatan operasional dan admistrasi di dalam perusahaan
Mempermudah alur informasi dan dapat memberikan lebih banyak informasi
Memperkuat kontrol dan koordinasi di dalam perusahaan
Meningkatkan pelayanan dan performa dengan lebih baik
Meningkatkan dan mempercepat pelayanan terdahap customer
Mensuport inovasi produk dan layanan baru
Menghemat biaya
8. PROFIL PERUSAHAAN
Pada awal mulanya, PT Indofood didirikan pada tanggal 14 Agustus 1990 oleh Sudono Salim dengan
nama PT Panganjaya Intikusuma, yang kemudian pada tanggal 5 Februari 1994 dilakukan
penggabungan beberapa anak perusahaan yang berada di dalam ruang lingkup Indofood grup,
sehingga PT Panganjaya Intikusuma ini berganti nama menjadi PT Indofood Sukses Makmur tbk.
Perusahaan ini telah mengekspor produksi makanannya hingga ke Asia, Australia, dan Eropa.
Pada beberapa dekade terakhir, Indofood telah bertransformasi menjadi sebuah perusahaan Total Food
Solutions dengan mengadakan kegiatan operasional yang mencakup seluruh tahapan proses produksi
makanan, dimulai dari produksi dan pengolahan bahan baku hingga menjadi produk akhir yang
tersedia di pasaran.
Divisi mie instant merupakan divisi terbesar di Indofood grup dan pabriknya tersebar di 15 kota di
Indonesia. Hal ini bertujuan agar produk yang dihasilkan cukup dan mampu untuk didistribusikan secara
merata di seluruh kota, sehingga produk dapat diterima oleh konsumen dalam keadaan segar dan
mendukung program pemerintah melalui pemerataan tenaga kerja lokal.
9. VISI DAN MISI
Visi PT Indofood CBP Sukses Makmur tbk. adalah “Menjadi perusahaan yang dapat memenuhi
kebutuhan pangan dengan produk bermutu, berkualitas, aman untuk dikonsumsi, dan menjadi
pemimpin di industri makanan”.
Misi PT Indofood CBP Sukses Makmur tbk. adalah “Menjadi perusahaan transnasional yang
dapat membawa nama Indonesia di bidang industri makanan”.
10. VISI DAN MISI
Visi PT Indofood CBP Sukses Makmur tbk. adalah “Menjadi perusahaan yang dapat memenuhi
kebutuhan pangan dengan produk bermutu, berkualitas, aman untuk dikonsumsi, dan menjadi
pemimpin di industri makanan”.
Misi PT Indofood CBP Sukses Makmur tbk. adalah “Menjadi perusahaan transnasional yang
dapat membawa nama Indonesia di bidang industri makanan”.
11. TUJUAN DIDIRIKAN PT INDOFOOD
Tujuan Pendirian Tujuan didirikannya PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. Bandung adalah
memperluas bidang usaha secara terus menerus melalui bidang usaha internal maupun pengembangan
usaha strategis;
mengurangi biaya transportasi;
selalu meningkatkan kesejahteraan karyawan;
mensuplai daerah lain yang selalu kekurangan persediaan barang;
berperan serta dalam pelestarian lingkungan hidup dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
12. STRUKTUR ORGANISASI
Struktur organisasi PT Indofood CBP Sukses Makmur tbk. adalah Struktur Unit Bisnis Strategi (SBU) karena
PT Indofood mengelompokkan divisi-divisi yang sama ke dalam wewenang dan tanggung jawab untuk setiap
unit kepada seorang kepala divisi yang secara langsung memberikan laporan kepada direktur eksekutif.
Berikut merupakan struktur organisasi PT Indofood CBP Sukses Makmur
15. PENERAPAN SISTEM INFORMASI
DI PERUSAHAAN
Sistem Informasi yang digunakan oleh PT Indofood adalah Enterprise Resource Planning (ERP).
Sistem ERP digunakan untuk menangani dan mengelola seluruh aktifitas perusahaan seperti
manajemen keuangan, produksi, pengaturan proses distribusi, supply chain, logistik, marketing,
proses manufaktur, pencatatan ketersediaan stok bahan baku dan inventory, serta melindungi
data dan informasi penting milik perusahaan. Jadi, sistem ERP sangat membantu PT Indofood
dalam mengontrol aktivitas bisnis dimulai dari kegiatan produksi, pengiriman, penjualan,
manajemen persediaan, manajemen kualitas, dan manajemen sumber daya manusia.
SAP merupakan perusahaan yang memiliki pangsa pasar terbesar di dunia untuk software
sistem ERP. Sistem ERP sering disebut sebagai Back Office System. Hal ini mengindikasikan bahwa
pelanggan dan publik secara umum tidak dilibatkan dalam sistem ini. Berbeda dengan Front
Office System yang langsung berurusan dengan pelanggan, seperti sistem pada e-Commerce,
Customer Relationship Management (CRM), e-Government, dan lain-lain.
16. KEUNTUNGAN SISTEM INFORMASI
Keuntungan penggunaan ERP antara lain :
Untuk mengintegrasikan data keuangan sehingga top management bisa melihat dan
mengontrol kinerja keuangan perusahaan dengan lebih baik
Menstandarkan proses operasi melalui implementasi best practice sehingga terjadi peningkatan
produktivitas, penurunan inefisiensi dan peningkatan kualitas produk
Menstandarkan data dan informasi melalui keseragaman pelaporan, terutama untuk
perusahaan besar yang biasanya terdiri dari banyak business unit dengan jumlah dan jenis bisnis
yg berbeda-beda.
Keuntungan yang bisa terukur, diantaranya : penurunan inventori, penurunan tenaga kerja
secara total, peningkatan service level, peningkatan kontrol keuangan penurunan waktu yang
di butuhkan untuk mendapatkan informasi.
17. IMPLEMENTASI ERP PADA PT INDOFOOD
Dengan menggunakan SAP R/3 versi 4.6C, berikut ini merupakan cakupan implementasi ERP
sebagai Sistem Informasi yang digunakan pada PT Indofood :
1. FINANCIAL terdiri dari :
Financial Accounting,
Controlling,
Investment Management
Treasury
Enterprise Controlling
2. LOGISTICS terdiri dari :
Logistics Execution
Sales and Distribution
Materials Management
Plant Maintenance
Production Planning and Inventory Control
Quality Management
Project System
3. Human Resources
18. Analisis SWOT Sistem Informasi PT Indofood
A. Strength (Kekuatan)
Jangkauan distribusi atau pengiriman barang yang luas
Ketepatan waktu pengiriman yang baik pada setiap area distribusi
Distribusi informasi yang terintegrasi, sehingga mempercepat alur informasi dan dapat
memberikan data akurat
Efisiensi biaya produksi
Brand atau merek yang telah terkenal
B. Weakness (Kelemahan)
Permintaan pasar yang belum terpenuhi
Jumlah armada distribusi yang masih kurang
Penempatan karyawan perusahaan yang tidak sesuai dengan kemampuan
19. Analisis SWOT Sistem Informasi PT Indofood
C. Opportunity (Kesempatan)
Melakukan kerjasama dengan perusahaan yang memiliki jenis produk yang sama
Melalukan ekspansi hingga ke luar negeri
Menyesuaikan minat konsumen
D. Threat (Ancaman)
Persaingan ketat dengan pesaing lain dalam hal inovasi dan promosi produk
Pajak penjualan meningkat
21. KESIMPULAN
Penerapan manajemen sistem informasi di PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk membawa manfaat
sebagai penunjang keberhasilan perusahaan dalam rangka efisiensi dan efektifitas kinerja
perusahaan.
Memberikan informasi yang lebih akurat sehingga perusahaan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk
bisa membidik target pasar yang tepat sasaran.
Bisa mengkoreksi kelemahan-kelemahan sistem yang ada di PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk
sehingga bisa dilakukan perbaikan demi kemajuan perusahaan .
Memberikan nilai yang inovatif dan kreatif dalam menciptakan produk baru dan tentu saja akan
menumbuhkan minat konsumen dalam membeli produk-produk terbaru dari PT Indofood CBP Sukses
Makmur Tbk.
Analisis Manfaat Sistem Informasi pada PT Indofood dengan menggunakan SAP R/3 versi 4.6C
memiliki beberapa cakupan implementasi ERP sebagai Sistem Informasi yang digunakan pada PT
Indofood, yaitu financial, logistics, dan Human Resources
22. SARAN
Perlu adanya upaya perbaikan pada kelemahan-kelemahan sistem baik internal maupun eksternal
perusahaan di PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk sehingga perusahaan mengoptimalkan produk
yang sesuai kondisi pasar yang lebih inovatif dan kreatif.
Penyediaan tenaga-tenaga terlatih untuk mendukung implementasi penerapan manajemen sistem
informasi di PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk sehingga lebih berdaya guna, efisien serta hemat
biaya
Perlu adanya upaya perluasan pasar yang diiringi dengan peningkatan baik kualitas maupun
kuantitas produk oleh PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk.
Perlu memperhatikan maintainability (kemampuan proses pemeliharaan sistem informasi) di suatu
perusahaan agar sistem dapat bekerja secara optimal dan berkesinambungan demi tercapainya
tujuan perusahaan. Maintainbility (pemeliharaan/perawatan) harus dilakukan sesuai prosedurnya
agar terhindar dari resiko kegagalan yang bisa menimbulkan kerugian bagi perusahaan pada
umumnya dan elektabilitas demi terciptanya kinerja perusahaan yang stabil,kondusif dan
terintegrasi dengan baik.