3. Setelah proses perkuliahan diharapkan mahasiswa
mampu
Menjelaskan good and bad
M enjelaskan Sarana & Tujuan (S&T)
Mampu membedakan nilai aktual dengan nilai potensial
Mampu membedakan nilai subjektif dan nilai objektif
Mampu membedakan nilai yg Menampak dan yg Real.
Mampu membedakan nilai murni dengan nlai campuran
Mampu menjelaskan tingkatan nilai menurut Max Schaler
4. Good And Bad
Ends and Means
Subjective & Objective Values
Apparent & Real Values
Actual & Potential Values
Pure & Mixed Values
5. • Baik & buruk itu dua hal yg berlawanan.
• Baik & buruk itu bisa bersifat lebih atau
kurang.
• Baik & buruk itu sama pentingnya dlm teori nilai,
krn keduanya sama-sama ada dan bisa dialami
oleh setiap orang.
Kesimpulan:
• Pada hakikatnya setiap orang bertujuan
memaksimalkan kebaikan & meminimalkan
keburukan.
6. S & T penting utk dibedakan agar tidak menimbulkan kekacauan dan
kesalahpengertian.
• Bahasa teknis; makna S & T saling bergantung. Bhs teknis mengacu
pada sarana sebagai nilai instrumental, dan tujuan sebagai nilai
intrinsik.
• Nilai Instrumental; nilai yang berfungsi sebagai kausalitas.
• Nilai Intrinsik; nilai yang ada dlm perasaan dan tindakan seseorang.
(Mis: Seorang hedonist menganggap kebaikan itu intrinsik terdapat
dlm perasaan yg menyenangkan, keburukan ada dlm perasaan yg
tidak menyenangkan).
7. Semua perasaan bersifat sementara; nilai intrinsik
terdapat dlm rasa suka & duka yg sifatnya
sementara.
• Semua perasaan ada penyebabnya; nilai
instrumental adalah semua sebab & kondisi dari
kejadian nilai intrinsik.
• Nilai intrinsik bersifat temporer dan sesungguhnya
hanya ada dalam denyut kesadaran.
8. • Objektif; krn menjadi objek perhatian.
• Subjek & objek bersifat korelatif; suatu objek
selalu mrpkn perhatian bagi subjek, dan subjek
selalu menyadari keberadaan suatu objek.
• Seluruh nilai intrinsik mrpkn objek perhatian yg
inheren & dengan sendirinya objektif.
• Perasaan subjektif ikut berperan dlm setiap nilai
intrinsik. (mis: saya senang makan rendang yg
pedas ini).
9. Seluruh objek yg menampak pada indera itu muncul
pada kesadaran.
• Objek itu ada dua jenis:
Pertama; objek tsb hadir dan diterima sbg
sesuatu yg kelihatan/menampak.
Kedua; objek tetap real atau mereka eksis
meskipun tidak ada dalam kesadaran seseorang
atau tidak menampak.
10. • Nilai murni meliputi empat jenis perbedaan antara
baik & buruk:
a. rasa senang/tdk,
b. bersemangat/lesu,
c. rasa puas/frustrasi,
d. rasa suka/terganggu
• Nilai Campuran; perpaduan berbagai nilai, mis:
nilai aktual & potensial, nilai
subjektif & objek, nilai yg menampak dng
yg real
11. Max Scheler (penganut Objektivisme):
• Nilai mrpkn suatu kualitas yg tdk tergantung pd
pembawanya, mrpkn suatu kualitas yg bersifat
apriori (yg telah dpt dirasakan manusia tanpa
melalui pengalaman inderawi terlebih dahulu).
• Niali mrpkn kualitas yg tdk tergantung, dan
tdk berubah seiring dg perubahan barang.
12. Max scheler…
• Nilai tdk tergantung sama sekali pada pemahaman subjek.
Suatu nilai tdk dpt direduksikan atau dikembalikan pd ungkapan
suatu perasaan.
ada hierarkhi nilai, dari nilai yg paling rendah sampai yg
paling tinggi: nilai kesenangan,
nilai vital, nilai spiritual, nilai
kekudusan/kesucian/profan. Nilai kesucian sbg nilai yg
paling tinggi mrpkn nilai yg absolut.
13. Kriteria Nilai menurut Scheler
1. Lamanya bertahan; makin tahan lama, nilai itu
makin baik.
2. Ketidakmungkinan untuk dibagi; makin dpt
dibagi tanpa mengurangi maknanya, nilainya
makin tinggi.
3. Ketergantungan relatif suatu nilai dari nilai
lainnya; makin tdk tgt makin tinggi nilainya.
4. Tingkat kepuasan; makin membahagiakan
makin tinggi nilainya.
5. Makin tdk tgt pd kenyataan yg lain, makin tinggi
nilainya.