1. Dokumen tersebut berisi pedoman wawancara dan observasi untuk penelitian penerapan model pembelajaran ARIAS terintegrasi pada pembelajaran kooperatif STAD untuk meningkatkan motivasi belajar kimia siswa. 2. Beberapa kendala yang dihadapi dalam pembelajaran kimia di SMA 8 Semarang adalah waktu yang kurang, biaya, siswa kurang aktif, dan motivasi belajar siswa rendah. 3. Penelitian ini bertujuan
Topik 4_Eksplorasi Konsep LK Kelompok_Pendidikan Berkelanjutan
Instrumen penelitian
1. INSTRUMEN PENELITIAN
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ARIAS TERINTEGRASI PADA
PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD UNTUK MENINGKATKAN
MOTIVASI BELAJAR
KIMIA SISWA
Diajukan Oleh:
Makhbub Aly
B2C015008
2. PEDOMAN WAWANCARA DIALOG AWAL
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ARIAS TERINTEGRASI PADA
PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD UNTUK MENINGKATKAN
MOTIVASI BELAJAR
KIMIA SISWA
(PTK pada Siswa SMA 8 Semarang Tahun Ajaran 2015/2016)
1. Bagaimana pengajaran yang dilakukan di SMA 8 Semarangselama ini?
Kegiatan pembelajaran memakai GEMBROT (Gembira dan Berbobot) tetapi lebih sering
pembelajaran menggunakan metode ceramah dan kegiatan pembelajaran masih didominasi
oleh guru.
2. Kendala apa saja yang sering ditemui saat pengajaran berlangsung?
Waktu yang kurang memadahi, biaya untuk pembelajaran, siswa jarang bertanya karena
masih merasa takut dan malu, siswa jarang mengemukakan ide dan gagasan untuk
mengerjakan soal di depan kelas, siswa banyak yang ramai dan kurang memperhatikan
penjelasan guru, siswa terkadang enggan mengerjakan soal yang dianggap sulit sehingga
menunggu jawaban teman atau guru.
3. Apakah dalam proses pembelajaran sudah menggunakan metode tertentu?
Sudah, tetapi baru menggunakan metode CTL pada lingkaran. Untuk metode yang lain
belum diterapkan dalam pembelajaran matematika.
4. Bagaimana motivasi belajar matematika siswa dalam proses pembelajaran?
Motivasi belajar siswa masih kurang, diantaranya siswa kurang senang terhadap pelajaran
dan guru matematika. Siswa kurang antusias dalam belajara matematika. Siswa kurang
memperhatikan penjelasan guru saat pembelajaran matematika berlangsung. Siswa malu
untuk menanyakan mengenai materi yang belum jelas kepada guru. Siswa cenderung malas
untuk mengerjakan tugas tepat waktu.
5. Berapakah KKM yang diberlakukan SMA 8 Semarang untuk mata pelajaran
Matematika?
KKM untuk mata pelajaran matematika adalah 7,0
6. Bagaimanakah tingkat keberhasilan pembelajaran ditinjau dari prestasi
belajar siswa? Apakah memenuhi KKM?
3. Tingkat keberhasilan pembelajaran matematika ditinjau dari prestasi belajar siswa masih
rendah yaitu sekitar 20 %
Peneliti
Makhbub Aly
4. PEDOMAN OBSERVASI
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN ARIAS TERINTEGRASI PADA
PEMBELAJARAN KOOPERATIF STAD UNTUK MENINGKATKAN
MOTIVASI BELAJAR
KiIMIA SISWA
(Pada Siswa SMA 8 Semarang Tahun Ajaran 2015/2016)
Nama Guru : ...............................................
Satuan Pendidikan : ...............................................
Mata Pelajaran : ...............................................
Kelas / Semester : ...............................................
Pokok Bahasan : ...............................................
Hari / Tanggal : ...............................................
Jam pelajaran ke : ………………………………
Jumlah siswa yang diamati : ………………………………
I. TINDAK MENGAJAR
No Komponen Indikator Ya Tidak
A
1
PENDAHULUAN
Mengelola ruang,
waktu, dan fasilitas
belajar
1.1 Menyediakan alat bantu pembelajaran dan
sumber belajar yang diperlukan.
1.2 Mengisi jurnal pembelajaran.
1.3 Menggunakan waktu pembelajaran secara
efektif dan efisien
2 Menggunakan
strategi pembelajaran
2.1 Menggunakan jenis kegiatan yang sesuai
dengan tujuan, siswa, situasi, sarana, dan
lingkungan
2.2 Menggunakan alat bantu (media)
pembelajaran yang sesuai dengan tujuan,
siswa, situasi, sarana, dan lingkungan
2.3 Melaksanakan kegiatan pembelajaran
sesuai urutan yang logis
5. 2.4 Melaksanakan kegiatan pembelajaran
secara individual, kelompok, atau
klasikal
2.5 Melibatkan siswa dalam pemanfaatan
media.
3 Mengelola interaksi
kelas
3.1 Memberikan penjelasan dan petunjuk
yang berkaitan dengan isi pembelajaran
3.2 Mengajukan pertanyaan.
3.3 Menjawab pertanyaan.
3.4 Mendorong siswa untuk menyampaikan
ide.
3.5 Menjalin komunikasi dua arah
3.6 Menumbuhkan dan memelihara
keterlibatan siswa
3.7 Mengakhiri pembelajaran pada satu
pertemuan
4 Bersikap terbuka dan
luwes serta membantu
mengembangkan sikap
positif siswa terhadap
belajar
4.1 Menunjukkan sikap ramah, sabar, luwes,
dan pengertian kepada siswa
4.2 Menunjukkan antusias dalam
pembelajaran.
4.3 Mengembangkan hubungan baik antar
pribadi.
4.4 Membantu siswa menyadari kelebihan
dan kekurangannya
4.5 Membantu siswa menumbuhkan rasa
percaya diri
4.6 Menunjukkan sikap terbuka terhadap
respon siswa.
5 Mendemonstrasikan
kemampuan khusus
dalam pembelajaran
5.1 Menguasai konsep dan simbol-simbol
matematika
5.2 Memberikan latihan penggunaan konsep
6. matematika matematika dalam kehidupan sehari-hari
6 Melaksanakan
evaluasi proses dan
hasil belajar
6.1 Melaksanakan penilaian selama proses
pembelajaran
6.2 Melaksanakan penilaian pada akhir
pembelajaran
7 Kesan umum
pelaksanaan
pembelajaran
7.1 Efektivitas pembelajaran matematika.
7.2 Menggunaan bahasa lisan dan tulis secara
jelas,baik, dan benar.
7.3 Menguasai materi pembelajaran.
7.4 Menguasai situasi kelas.
7.5 Penampilan guru di dalam pembelajaran
menarik.
B
1
PENERAPAN
Model pembelajaran
ARIAS terintegrasi
pada pembelajaran
kooperatif STAD
1.1 Guru memotivasi siswa mengenai
pentingnya memahami materi yang
diajarkan (Assurance)
1.2 Guru menjelaskan kaitan materi
pembelajaran dengan permasalahan di
kehidupan sehari-hari (Relevance).
1.3 Guru memberikan konfirmasi dan
umpan balik positif kepada siswa
tentang materi yang dipelajari (Interest).
1.4 Siswa dibentuk dalam beberapa
kelompok diskusi (1 kelompok terdiri
dari 4-5 siswa) dengan kemampuan
heterogen (berbeda kemampuan
akademik dan jenis kelamin)
1.5 Guru membagikan Lembar Kerja Siswa
(LKS) kepada setiap kelompok
1.6 Siswa bekerja dalam kelompok,
berdiskusi untuk mengerjakan tugas
7. yang terdapat dalam LKS.
1.7 Jika ada siswa dalam satu kelompok
belum mengerti tentang tugas di LKS
tersebut, maka anggota kelompok yang
lain harus menjelaskannya.
1.8 Guru menjelaskan kembali pada siswa
yang bertanya tentang materi atau tugas
yang belum dimengerti.
1.9 Guru memberikan penilaian terhadap
kelompok (Assessment)
1.10 Guru memberikan penghargaan
terhadap kelompok yang berprestasi
(Satisfaction).
1.11 Untuk mengecek kemampuan atau
penguasaan masing-masing individu
pada materi pembelajaran, guru
memberikan tes kemampuan individu
(STAD)
1.12 Guru mengadakan penilaian siswa
secara individu dengan cara tes tertulis
(Assesment).
2 Latihan Soal 2.1 Menumbuhkan kepercayaan diri
(assurance)
2.2 Merespon pertanyaan atau pendapat siswa
3 Tugas 3.1 Menumbuhkan inisiatif siswa
3.2 Mengarahkan tugas dengan jelas
3.3 Menuntut tanggung jawab setiap siswa
C
1
PENUTUP
Kesimpulan 1.1 Kesimpulan jelas dan mencakup inti
materi yang dipelajari
1.2 Siswa terlibat aktif dalam membuat
8. kesimpulan
2 Tindak Lanjut 2.1 Evaluasi Motivasi belajar matematika
siswa dalam materi Sistem Persamaan
Linear Dua Variabel
2.2 Memberi tugas individu di rumah
2.3 Pengayaan dan remidial
II. TINDAK BELAJAR
No Komponen Indikator Ya Tidak
1 Motivasi belajar
siswa
1. Senang terhadap pelajaran dan guru
Matematika
2. Antusias dalam belajar Matematika
3. Memperhatikan penjelasan guru saat
pelajaran Matematika berlangsung
4. Menanyakan mengenai materi yang belum
jelas
5. Antusias mengerjakan tugas tepat waktu
III. KETERANGAN TAMBAHAN
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………………
Peneliti
Makhbub Aly
B2C015008