SlideShare a Scribd company logo
1 of 39
PEPTIDAPEPTIDA DANDAN
PROTEINPROTEIN
Protein,Protein,
Banyak Bentuk-Banyak FungsiBanyak Bentuk-Banyak Fungsi
 Protein dan/atau pProtein dan/atau pololiipeptidpeptida adalaha adalah
polimer dari asam-asam aminopolimer dari asam-asam amino
dengan urutan tertentudengan urutan tertentu
 Fungsi suatu protein bergantungFungsi suatu protein bergantung
pada konformasinyapada konformasinya
Fungsi ProteinFungsi Protein
 Protein menyusun 15 % isi selProtein menyusun 15 % isi sel
 ProteinProtein terkait dengan semua aktivitasterkait dengan semua aktivitas
makhluk hidupmakhluk hidup..
 Dukungan strukturDukungan struktur,,
 SimpananSimpanan
 Pembawa senyawaPembawa senyawa
 Komunikasi antar selKomunikasi antar sel
 GerakanGerakan
 Pertahanan terhadap bahan asingPertahanan terhadap bahan asing
 Pemroses dan pengendali reaksi kimia dalam tubuhPemroses dan pengendali reaksi kimia dalam tubuh
selsel..
Fungsi ProteinFungsi Protein
 Sel memiliki beribu-ribu macam proteinSel memiliki beribu-ribu macam protein,,
dengan struktur dan fungsi yang berbedadengan struktur dan fungsi yang berbeda..
 Dua nonapeptida yang berkaitan (berbedaDua nonapeptida yang berkaitan (berbeda
hanya dua asam amino) memiliki sifathanya dua asam amino) memiliki sifat
berbeda:berbeda:
 Oksitosin, memicu kontraksi uterinOksitosin, memicu kontraksi uterin
 Vasopresin, mencegah buang air kecil di malamVasopresin, mencegah buang air kecil di malam
harihari
Oksitosin vs. VasopresinOksitosin vs. Vasopresin
dan…..dan…..αα-Amanitin-Amanitin
Toksin kuat dari cendawan – oktapeptida siklik
N
H
S
O
NH
N
H
O
OH
N
H
O
N
H
O
NH
O
CH3
NH
O
N
H
O
OH
N
O
OH
NH2
O
O
CH3
OH
CH3
KonformasiKonformasi ProteinProtein
 Bentuk akhir protein setelah interaksi yangBentuk akhir protein setelah interaksi yang
membentuk struktur sekunder, tersier, danmembentuk struktur sekunder, tersier, dan
kuarternerkuarterner
 Memiliki energi bebas terendahMemiliki energi bebas terendah
 Ditentukan oleh urutan asam amino penyusunnyaDitentukan oleh urutan asam amino penyusunnya
Urutan Asam Amino MenentukanUrutan Asam Amino Menentukan
Struktur 2Struktur 2oo
dan 3dan 3oo
Suatu ProteinSuatu Protein
 Christian Anfinson, pada eksperimennya tahun 1957, menunjukkanChristian Anfinson, pada eksperimennya tahun 1957, menunjukkan
bahwa ribonuklease A (124 aa), yang telah didenaturasi sempurnabahwa ribonuklease A (124 aa), yang telah didenaturasi sempurna
menggunakan 8M urea dan 2-mercapto-ethanol, kembali menjadi aktifmenggunakan 8M urea dan 2-mercapto-ethanol, kembali menjadi aktif
ketika urea dan 2-MEnya dihilangkan melalui dialisis. Kesimpulan:ketika urea dan 2-MEnya dihilangkan melalui dialisis. Kesimpulan:
protein “mengetahui” langkah melipat kembali untuk membentukprotein “mengetahui” langkah melipat kembali untuk membentuk
konfigurasi aktif.konfigurasi aktif.
Bukti LainBukti Lain
 Enzim yang dikenal sebagai “AIDSEnzim yang dikenal sebagai “AIDS
protease” (99 a.a.) telah berhasi disintesisprotease” (99 a.a.) telah berhasi disintesis
secara kimia. Protein buatan tersebutsecara kimia. Protein buatan tersebut
dapat melipat sendiri membentukdapat melipat sendiri membentuk
konformasi aktif!konformasi aktif!
Bagaimana Protein MembentukBagaimana Protein Membentuk
Struktur yang Rapat?Struktur yang Rapat?
Serum Albumin (585 aa)
Pasti terjadi pelipatan
JenisJenis ProteinProtein
 Protein Globular
 Bentuk 3 dimensinya padat seperti bola denganBentuk 3 dimensinya padat seperti bola dengan
permukaan yang tidak teraturpermukaan yang tidak teratur
 Protein Fibrous
 Bentuk 33 dimensinya panjang atau sepertidimensinya panjang atau seperti
batangbatang
Protein Fibrous yang DikenalProtein Fibrous yang Dikenal
Pada umumnya, protein fibrous adalah
 Disusun dari struktur sekunder tunggal
 Tidak larut dalam air (memiliki lebih banyak residu aa
hidrofobik)
 Berperan penting dalam penyusunan komponen
struktural sel
BeberapaBeberapa Fibrous ProteinFibrous Protein PentingPenting
 Serat dengan panjang sedang pendukung strukturSerat dengan panjang sedang pendukung struktur
selsel
 Berada di dalam selBerada di dalam sel
 KeratinKeratin di rambutdi rambut,, tanduk, dtanduk, danan kukukuku
 Penyusun struktur di luar selPenyusun struktur di luar sel
 Mengikat sel satu sama lain untuk membentukMengikat sel satu sama lain untuk membentuk
jaringanjaringan
 Dikeluarkan dari sel dan membentuk serat panjangDikeluarkan dari sel dan membentuk serat panjang
 KKolagen –olagen – serat denganserat dengan glglisin setiap 3 residuisin setiap 3 residu
 Elastin –Elastin – serat tak berstruktur yang memberi suatu jaringanserat tak berstruktur yang memberi suatu jaringan
sifat elastissifat elastis
α-Heliks
• Kolagen: tulang, urat, jaringan ikat, dan
pembuluh darah
• Struktur umum: GlyXY)n, X atau Y paling sering
prolin
- Prolin tidak memiliki gugus N-H,
•  hidroksilasi
Contoh
• Protein yang paling banyak ditemui dalam sel mamalia
Kolagen
KolagenKolagen
 Heliks memilin ke kiriHeliks memilin ke kiri
dengan 3 residudengan 3 residu
aa/putaranaa/putaran
 1/3 Gly, 1/5 Pro atau Hyp1/3 Gly, 1/5 Pro atau Hyp
 Pengulangan triplet Gly-Pengulangan triplet Gly-
X-Pro (atau Gly-X-Hyp)X-Pro (atau Gly-X-Hyp)
 3 rangkaian3 rangkaian αα terpilin keterpilin ke
kiri membentuk pilinan kekiri membentuk pilinan ke
kanankanan
LH RH
LebihKuatdaripadaBaja
Benang Kolagen Dibentuk dari TigaBenang Kolagen Dibentuk dari Tiga
SuperheliksSuperheliks
 MonomerMonomernya berukurannya berukuran ~ 1000 aa~ 1000 aa
 Urutan aaUrutan aa masing-masingmasing-masing benangbenang
mungkin berbedamungkin berbeda
 Ikatan sIkatan silangilang tiga superhelikstiga superheliks
memberikan kekuatan lebih (tetapimemberikan kekuatan lebih (tetapi
juga kerapuhan lebih,juga kerapuhan lebih, ketikaketika
menuamenua))
 Penjajaran bersifatPenjajaran bersifat spesifikspesifik--
jaringan, dan dapat bervariasijaringan, dan dapat bervariasi
dalam tulang rawan, tulang, gigi,dalam tulang rawan, tulang, gigi,
kulit,kulit, otototot, dan jaringan ikat, dan jaringan ikat
(misalnya paru-paru)(misalnya paru-paru)
Kolagen: Protein FibrousKolagen: Protein Fibrous
 UratUrat
 KartilagoKartilago
 Matriks tulangMatriks tulang
 Kornea mataKornea mata
 Paru-paruParu-paru
 Heliks berputar ke kiri, 3 residuHeliks berputar ke kiri, 3 residu
setiap putaransetiap putaran
 Gly-X-Pro atau Gly-X-HypGly-X-Pro atau Gly-X-Hyp
 Pilinan super dari 3 benangPilinan super dari 3 benang
 ““Ikatan kovalen tak umum”Ikatan kovalen tak umum”
 Peran Gly KritikalPeran Gly Kritikal
KKolagenolagen ddan Elastinan Elastin
Protein berbentuk pilinan terpilin
• α-keratin: penyusun bulu binatang, rambut, otot
(myosin & tropomyosin)
• Berulang tiap 7 residu; Leu mengikat dua heliks melalui
interaksi van der Waals
• Ikatan silang disulfida: sedikit – fleksibel, banyak –
kaku dan keras (tanduk, cakar, dll)
Contoh
Rambut Tersusun olehRambut Tersusun oleh αα-Keratin-Keratin
Right-hand
Left-hand
Kekuatan adalah Ciri-CiriKekuatan adalah Ciri-Ciri αα-Keratins-Keratins
 Lilitan ganda (lilitan yang melilit kembali,Lilitan ganda (lilitan yang melilit kembali,
coiled-coilcoiled-coil) meningkatkan kekuatan) meningkatkan kekuatan αα-helix-helix
 Gugus samping hidrofobik (Ala, Val, Leu,Gugus samping hidrofobik (Ala, Val, Leu,
Ile, Met, dan Phe) saling mengikatIle, Met, dan Phe) saling mengikat
 Ikatan kovalen disulfida antar rangkaianIkatan kovalen disulfida antar rangkaian
makin meningkatkan kekuatan keratinsmakin meningkatkan kekuatan keratins
(tanduk badak memiliki 18% ikatan S-S)(tanduk badak memiliki 18% ikatan S-S)
Rambut ikal juga memiliki ikatan disulfida
αα-Keratin:-Keratin: Fibrous ProteinFibrous Protein
 RambutRambut
 WoolWool
 KukuKuku
 CakarCakar
 DuriDuri
 TandukTanduk
 KulitKulit
 Panjang dan kuatPanjang dan kuat
 Ikatan disulfida antarIkatan disulfida antar
αα-heliks-heliks
 Dapat membentuk 2Dapat membentuk 2
αα-heliks dalam pilinan-heliks dalam pilinan
yang dipilinyang dipilin
Fibroin Sutra:Fibroin Sutra:
SusunanSusunan ββ-Sheet antiparalel-Sheet antiparalel
 BerkBerkekuatan tarik tinggi,ekuatan tarik tinggi,
namun fleksibelnamun fleksibel
 Sebagian besarSebagian besar
merupakan susunanmerupakan susunan ββ--
sheet yang rapatsheet yang rapat
 Kaya Ala dan GlyKaya Ala dan Gly
 TidakTidak adaada ikatan kovalenikatan kovalen
antar helai atau lembarantar helai atau lembar
Fibroin: Protein FibrousFibroin: Protein Fibrous
 SutraSutra
 Rumah laba-labaRumah laba-laba
 β-sheetβ-sheet
 Kaya Gly dan AlaKaya Gly dan Ala
 Tanpa ikatan silangTanpa ikatan silang
kovalen seperti padakovalen seperti pada
keratin (cys) ataukeratin (cys) atau
kolagen (“tak lazim”)kolagen (“tak lazim”)
 Ikatan H memberikanIkatan H memberikan
ikatan silangikatan silang
Kenapa wool
mengkerut pada
pencucian, tetapi
sutra tidak?
ProteinProtein yang Memiliki Fungsi Kerjayang Memiliki Fungsi Kerja
 Untuk bekerja, protein harus berinteraksi denganUntuk bekerja, protein harus berinteraksi dengan
molekul lain (yang mungkin menjadi obyekmolekul lain (yang mungkin menjadi obyek
kerjanya)kerjanya)
 Ligan –moleLigan –molekkulul yang dapat diikatyang dapat diikat proteinprotein
 Situs pengikatanSitus pengikatan –– bagian daribagian dari proteinprotein yangyang
berinteraksi denganberinteraksi dengan liganligan
 Memiliki celah/cekungan yang disusun oleh asamMemiliki celah/cekungan yang disusun oleh asam
amino dengan tatanan tertentuamino dengan tatanan tertentu
PengikatanPengikatan LiganLigan
Pembentukan Situs PengikatanPembentukan Situs Pengikatan
 Situs pengikatan terbentuk ketika asam-asam aminoSitus pengikatan terbentuk ketika asam-asam amino
dalam protein melipatdalam protein melipat
 Asam amino lain yang tidak terlibat pembentukan situsAsam amino lain yang tidak terlibat pembentukan situs
pengikatan berfungsi menstabilkan atau mengendalikanpengikatan berfungsi menstabilkan atau mengendalikan
aktivitas proteinaktivitas protein
Protein GlobularProtein Globular
 EnzimEnzim
 TransporterTransporter
 Protein penggerakProtein penggerak
 Protein pengendaliProtein pengendali
 ImunoglobulinImunoglobulin
 Protein CapsidProtein Capsid
 Dll….Dll….
 KompakKompak
 Tersusun olehTersusun oleh α-heliks,α-heliks,
β-sheet, β-turn, danβ-sheet, β-turn, dan
struktur lainnyastruktur lainnya
 Stabilitas strukturStabilitas struktur
karena adanya intikarena adanya inti
“hidrofobik” dan“hidrofobik” dan
jembatan disulfidajembatan disulfida
Protein Globular adalah PekerjaProtein Globular adalah Pekerja
Fungsional SelFungsional Sel
 Keragaman fungsi mencerminkan keragaman penyusunKeragaman fungsi mencerminkan keragaman penyusun
strukturstruktur
 KarenaKarena bentuknya seperti bolabentuknya seperti bola,, dipastikan terbentukdipastikan terbentuk
karenakarena adaadanyanya banyakbanyak lipatanlipatan,, dan belokandan belokan
 Structural motifs tend to be reused when similarStructural motifs tend to be reused when similar
functions are required by the cellfunctions are required by the cell
 Ditemukan kesamaan motif struktur pada proteinDitemukan kesamaan motif struktur pada protein
dengan kesamaan fungsidengan kesamaan fungsi
 Struktur 3D ditentukan oleh struktur primer protein ...Struktur 3D ditentukan oleh struktur primer protein ...
(tet(tetapi kemampuan kita untuk memprediksiapi kemampuan kita untuk memprediksinya belumnya belum
cukup)cukup)
BerbagaiBerbagai ProteinProtein PekerjaPekerja
Difasilitasi oleh
oligomerisasi
____________
Homodimer
Heteropentamer
Dodecamer
Protein dengan aktivitas mirip seringProtein dengan aktivitas mirip sering
memiliki urutan asam amino yang miripmemiliki urutan asam amino yang mirip
Keragaman spesies cytochrome c
Asam amino mirip and konservatif
Asam amino tidak konservatif
X = trimethyl lysine
ProteinProtein
BerfungsiBerfungsi
MiripMirip
TerhubungTerhubung
secara Evolutifsecara Evolutif
Angka menunjukkan
jumlah asam amino
dari sitokrom c yang
berbeda dari
leluhurnya
Perbandingan Genetik TerhubungPerbandingan Genetik Terhubung
dengan Perbedaan Fungsidengan Perbedaan Fungsi
 Karena banyaknya protein yang berfungsi samaKarena banyaknya protein yang berfungsi sama
pada berbagai organisme, dapat disimpulkanpada berbagai organisme, dapat disimpulkan
bahwabahwa
 Suatu potongan peptidaSuatu potongan peptida yang dipertahankanyang dipertahankan
adalah yang terkait fungsiadalah yang terkait fungsi, bagian lain yang, bagian lain yang
tidak terkait fungsi mengalami perubahantidak terkait fungsi mengalami perubahan
 Perubahan yang terjadi berjalan bersamaPerubahan yang terjadi berjalan bersama
evolusievolusi
 Mutasi (genetik) dapat mengubah fungsi atauMutasi (genetik) dapat mengubah fungsi atau
bersifat netralbersifat netral
Myoglobin adalah Protein GlobularMyoglobin adalah Protein Globular
yang Indah dan Sederhanayang Indah dan Sederhana
 Protein kecil (153 aa, 16.7 kD)Protein kecil (153 aa, 16.7 kD)
 Memerlukan gugus prostetikMemerlukan gugus prostetik hemeheme, sehingga, sehingga
dapat mengikat oksigen dalam sel ototdapat mengikat oksigen dalam sel otot
 DidominasiDidominasi αα-heliks (78% dari asam-heliks (78% dari asam
aminonya ’s tersusun dalam 8 segment,aminonya ’s tersusun dalam 8 segment,
dengan ukuran 7 - 23 aa), diikat oleh belokan-dengan ukuran 7 - 23 aa), diikat oleh belokan-
belokan (beberapabelokan (beberapa ββ))
 Stabilitasnya ditentukan oleh interaksiStabilitasnya ditentukan oleh interaksi
hidrofobikhidrofobik
Struktur Pita Myoglobin:Struktur Pita Myoglobin:
Gambaran susunan karbon utama,Gambaran susunan karbon utama,
gugus samping dikesampingkangugus samping dikesampingkan
Myoglobin – Residu Hidrofobik Berada DiMyoglobin – Residu Hidrofobik Berada Di
DalamDalam
Prinsip Umum yang MenentukanPrinsip Umum yang Menentukan
Struktur Protein GlobularStruktur Protein Globular
 StabilitasStabilitas terbentuk karena adanyaterbentuk karena adanya interaksi internalinteraksi internal
hidrofobihidrofobikk ((susunansusunan sangatsangat rapatrapat memungkinkanmemungkinkan adanyaadanya
ikatanikatan van der Waals)van der Waals)
 Gugus polar biasanya terhidrasi, danGugus polar biasanya terhidrasi, dan berada diberada di permukaanpermukaan
proteinprotein
 Gugus bermuatanGugus bermuatan juga biasanyajuga biasanya berada diberada di permukaanpermukaan
proteinprotein
 Ikatan kebanyakan trans, dan residu Pro ditemukan diIkatan kebanyakan trans, dan residu Pro ditemukan di
belokanbelokan
 Protein yang lebih kecil sering menggunakanProtein yang lebih kecil sering menggunakan ikatanikatan
disulfida untukdisulfida untuk menjaga stabilitasnyamenjaga stabilitasnya
Peran Mengagumkan Protein dalam SelPeran Mengagumkan Protein dalam Sel
 EnzimEnzim
 TransporTranspor
 PenyimpananPenyimpanan
 KontraksiKontraksi
 MotilitasMotilitas
 StrukturStruktur
 PertahananPertahanan
 PengendalianPengendalian
 PenglihatanPenglihatan
 PerpendaranPerpendaran
Berikan contoh masing-masing?

More Related Content

What's hot (20)

Enzim
EnzimEnzim
Enzim
 
Biokimia Karbohidrat
Biokimia KarbohidratBiokimia Karbohidrat
Biokimia Karbohidrat
 
Metabolisme asam nukleat (nucleic acid metabolism)
Metabolisme asam nukleat (nucleic acid metabolism)Metabolisme asam nukleat (nucleic acid metabolism)
Metabolisme asam nukleat (nucleic acid metabolism)
 
Uji Xantoprotein
Uji XantoproteinUji Xantoprotein
Uji Xantoprotein
 
Karbohidrat II
Karbohidrat IIKarbohidrat II
Karbohidrat II
 
lipid
lipidlipid
lipid
 
Ppt makro molekul
Ppt makro molekulPpt makro molekul
Ppt makro molekul
 
laporan praktikum identifikasi senyawa organik
laporan praktikum identifikasi senyawa organiklaporan praktikum identifikasi senyawa organik
laporan praktikum identifikasi senyawa organik
 
38888566 fehling-biokimia
38888566 fehling-biokimia38888566 fehling-biokimia
38888566 fehling-biokimia
 
Reaksi adisi aldehid dan keton
Reaksi adisi aldehid dan ketonReaksi adisi aldehid dan keton
Reaksi adisi aldehid dan keton
 
Enzim
EnzimEnzim
Enzim
 
Laporan praktikum bioKIMIA
Laporan praktikum bioKIMIALaporan praktikum bioKIMIA
Laporan praktikum bioKIMIA
 
Laporan uji ninhidrin
Laporan  uji ninhidrinLaporan  uji ninhidrin
Laporan uji ninhidrin
 
Amina
AminaAmina
Amina
 
Biokimia mengenai mineral
Biokimia mengenai mineralBiokimia mengenai mineral
Biokimia mengenai mineral
 
materi biokimia LIPID
materi biokimia LIPIDmateri biokimia LIPID
materi biokimia LIPID
 
Stereokimia tep thp
Stereokimia tep thpStereokimia tep thp
Stereokimia tep thp
 
Biokimia - HORMON
Biokimia - HORMONBiokimia - HORMON
Biokimia - HORMON
 
Konformasi isomer
Konformasi isomerKonformasi isomer
Konformasi isomer
 
Laporan Praktikum Respirasi
Laporan Praktikum Respirasi Laporan Praktikum Respirasi
Laporan Praktikum Respirasi
 

Similar to Peptida ind1

Biologi sma kelas xi
Biologi sma kelas xiBiologi sma kelas xi
Biologi sma kelas xiradar radius
 
Organisme kehidupan
Organisme kehidupanOrganisme kehidupan
Organisme kehidupanNadiabila
 
Pembelajaran IPA.ppt
Pembelajaran IPA.pptPembelajaran IPA.ppt
Pembelajaran IPA.pptmalik251530
 
Sistem jaringan hewan oleh ismail
Sistem jaringan hewan oleh ismailSistem jaringan hewan oleh ismail
Sistem jaringan hewan oleh ismailIsmail Fizh
 
Jaringan hewan
Jaringan hewanJaringan hewan
Jaringan hewanNico Juan
 
Makalah biokimia metabolisme protein dan asam amin1
Makalah biokimia metabolisme protein dan asam amin1Makalah biokimia metabolisme protein dan asam amin1
Makalah biokimia metabolisme protein dan asam amin1Efri Yadi
 
Makalah biokimia metabolisme protein dan asam amino
Makalah biokimia metabolisme protein dan asam aminoMakalah biokimia metabolisme protein dan asam amino
Makalah biokimia metabolisme protein dan asam aminoEfri Yadi
 
Bab 3 jaringan hewan
Bab 3 jaringan hewanBab 3 jaringan hewan
Bab 3 jaringan hewanreinaya tifa
 
Bab 3 JARINGAN HEWAN.ppt
Bab 3 JARINGAN HEWAN.pptBab 3 JARINGAN HEWAN.ppt
Bab 3 JARINGAN HEWAN.pptrahmatsania0103
 
STRUKTUR DAN JARINGAN HEWAN
STRUKTUR DAN JARINGAN HEWANSTRUKTUR DAN JARINGAN HEWAN
STRUKTUR DAN JARINGAN HEWANSiti Farida
 
Bab 3 Jaringan Hewan - Kelas XI - SMAN 5 Yogyakarta
Bab 3 Jaringan Hewan - Kelas XI - SMAN 5 YogyakartaBab 3 Jaringan Hewan - Kelas XI - SMAN 5 Yogyakarta
Bab 3 Jaringan Hewan - Kelas XI - SMAN 5 YogyakartaResma Puspitasari
 

Similar to Peptida ind1 (20)

5.protein
5.protein5.protein
5.protein
 
Biologi sma kelas xi
Biologi sma kelas xiBiologi sma kelas xi
Biologi sma kelas xi
 
Organisme kehidupan
Organisme kehidupanOrganisme kehidupan
Organisme kehidupan
 
Jaringan hewan kls xi ipa
Jaringan hewan kls xi ipaJaringan hewan kls xi ipa
Jaringan hewan kls xi ipa
 
Pembelajaran IPA.ppt
Pembelajaran IPA.pptPembelajaran IPA.ppt
Pembelajaran IPA.ppt
 
Pengertian protein
Pengertian proteinPengertian protein
Pengertian protein
 
Pengertian protein
Pengertian proteinPengertian protein
Pengertian protein
 
Sistem jaringan hewan oleh ismail
Sistem jaringan hewan oleh ismailSistem jaringan hewan oleh ismail
Sistem jaringan hewan oleh ismail
 
Presentasi
PresentasiPresentasi
Presentasi
 
Jaringan hewan 2
Jaringan hewan 2Jaringan hewan 2
Jaringan hewan 2
 
Bab 1 sel
Bab 1 selBab 1 sel
Bab 1 sel
 
Bab 1 sel
Bab 1 selBab 1 sel
Bab 1 sel
 
Jaringan hewan
Jaringan hewanJaringan hewan
Jaringan hewan
 
Makalah biokimia metabolisme protein dan asam amin1
Makalah biokimia metabolisme protein dan asam amin1Makalah biokimia metabolisme protein dan asam amin1
Makalah biokimia metabolisme protein dan asam amin1
 
Makalah biokimia metabolisme protein dan asam amino
Makalah biokimia metabolisme protein dan asam aminoMakalah biokimia metabolisme protein dan asam amino
Makalah biokimia metabolisme protein dan asam amino
 
Bab 3 jaringan hewan
Bab 3 jaringan hewanBab 3 jaringan hewan
Bab 3 jaringan hewan
 
Bab 3 JARINGAN HEWAN.ppt
Bab 3 JARINGAN HEWAN.pptBab 3 JARINGAN HEWAN.ppt
Bab 3 JARINGAN HEWAN.ppt
 
STRUKTUR DAN JARINGAN HEWAN
STRUKTUR DAN JARINGAN HEWANSTRUKTUR DAN JARINGAN HEWAN
STRUKTUR DAN JARINGAN HEWAN
 
Bab 3 Jaringan Hewan - Kelas XI - SMAN 5 Yogyakarta
Bab 3 Jaringan Hewan - Kelas XI - SMAN 5 YogyakartaBab 3 Jaringan Hewan - Kelas XI - SMAN 5 Yogyakarta
Bab 3 Jaringan Hewan - Kelas XI - SMAN 5 Yogyakarta
 
Jaringan Hewan.pdf
Jaringan Hewan.pdfJaringan Hewan.pdf
Jaringan Hewan.pdf
 

More from Andrew Hutabarat

More from Andrew Hutabarat (20)

Jabs 0910 213
Jabs 0910 213Jabs 0910 213
Jabs 0910 213
 
Format proposal 2
Format proposal 2Format proposal 2
Format proposal 2
 
Format laporan acara 1
Format laporan acara 1Format laporan acara 1
Format laporan acara 1
 
Sistem Komputer
Sistem KomputerSistem Komputer
Sistem Komputer
 
Konsentrasi Klorofil Daun sebagai Indikator Kekurangan Air pada Tanaman
Konsentrasi Klorofil Daun sebagai Indikator Kekurangan Air pada TanamanKonsentrasi Klorofil Daun sebagai Indikator Kekurangan Air pada Tanaman
Konsentrasi Klorofil Daun sebagai Indikator Kekurangan Air pada Tanaman
 
Contoh proposal penelitian ilmiah
Contoh proposal penelitian ilmiahContoh proposal penelitian ilmiah
Contoh proposal penelitian ilmiah
 
Kuliah fisiologi lingkungan 2014 ind 1
Kuliah fisiologi lingkungan 2014 ind 1Kuliah fisiologi lingkungan 2014 ind 1
Kuliah fisiologi lingkungan 2014 ind 1
 
Kuliah fisiologi lingkungan 2014 ind
Kuliah fisiologi lingkungan 2014 indKuliah fisiologi lingkungan 2014 ind
Kuliah fisiologi lingkungan 2014 ind
 
Integrated weed
Integrated weedIntegrated weed
Integrated weed
 
Ekotan 15
Ekotan 15Ekotan 15
Ekotan 15
 
The biodiversity budiastuti 2014
The biodiversity budiastuti 2014The biodiversity budiastuti 2014
The biodiversity budiastuti 2014
 
Site dan mode of action
Site dan mode of actionSite dan mode of action
Site dan mode of action
 
Seed bank
Seed bankSeed bank
Seed bank
 
Managemen gulma
Managemen gulmaManagemen gulma
Managemen gulma
 
Kuliang fisiologi lingkungan ing 2014 2 1
Kuliang fisiologi lingkungan ing 2014 2 1Kuliang fisiologi lingkungan ing 2014 2 1
Kuliang fisiologi lingkungan ing 2014 2 1
 
I gulma l2
I gulma l2I gulma l2
I gulma l2
 
Ecologi gulma
Ecologi gulmaEcologi gulma
Ecologi gulma
 
Kuliang fisiologi lingkungan ing 2014 2
Kuliang fisiologi lingkungan ing 2014 2Kuliang fisiologi lingkungan ing 2014 2
Kuliang fisiologi lingkungan ing 2014 2
 
Ekotanjut1
Ekotanjut1Ekotanjut1
Ekotanjut1
 
The biodiversity ho 2015
The biodiversity ho 2015The biodiversity ho 2015
The biodiversity ho 2015
 

Recently uploaded

MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxDewiUmbar
 
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanprinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanaji guru
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Pembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi Perapotekan
Pembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi PerapotekanPembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi Perapotekan
Pembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi PerapotekanNesha Mutiara
 
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxPPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxiwidyastama85
 
FARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi Sosial
FARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi SosialFARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi Sosial
FARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi SosialParulianGultom2
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)Ammar Ahmad
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptxSlide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptxtressa8
 
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia pptMateri Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia pptParulianGultom2
 
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxLokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxrani414352
 
Penyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkung
Penyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkungPenyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkung
Penyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkungSemediGiri2
 
P5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup b
P5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup bP5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup b
P5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup bSisiliaFil
 
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)BashoriAlwi4
 
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.pptkerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.pptputrisari631
 
ASPEK KIMIA TUBUH dalam ilmu kesehatan dan kebidanan
ASPEK KIMIA TUBUH dalam ilmu kesehatan dan kebidananASPEK KIMIA TUBUH dalam ilmu kesehatan dan kebidanan
ASPEK KIMIA TUBUH dalam ilmu kesehatan dan kebidananriniaandayani
 
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMPBioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMPNiPutuDewikAgustina
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 

Recently uploaded (20)

MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docxKISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
KISI-KISI SOAL DAN KARTU SOAL BAHASA INGGRIS.docx
 
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanprinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Pembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi Perapotekan
Pembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi PerapotekanPembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi Perapotekan
Pembahasan Soal Ujian Komprehensif Farmasi Perapotekan
 
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxPPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
 
FARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi Sosial
FARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi SosialFARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi Sosial
FARMASI SOSIAL - Pengantar Farmasi Sosial
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)
E-modul materi Ekosistem Kelas 10 SMA (Preview)
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptxSlide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
Slide Kick Off for Public - Google Cloud Arcade Facilitator 2024.pptx
 
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia pptMateri Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
Materi Asuransi Kesehatan di Indonesia ppt
 
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptxLokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
Lokakarya tentang Kepemimpinan Sekolah 1.pptx
 
Penyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkung
Penyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkungPenyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkung
Penyuluhan_pHIV_AIDS (1).ppt pada tahun 2024 di klungkung
 
P5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup b
P5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup bP5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup b
P5 Gaya Hidup berkelanjutan gaya hidup b
 
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
Modul 5 Simetri (simetri lipat, simetri putar)
 
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.pptkerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
kerajaan-kerajaan hindu-budha di indonesia.ppt
 
ASPEK KIMIA TUBUH dalam ilmu kesehatan dan kebidanan
ASPEK KIMIA TUBUH dalam ilmu kesehatan dan kebidananASPEK KIMIA TUBUH dalam ilmu kesehatan dan kebidanan
ASPEK KIMIA TUBUH dalam ilmu kesehatan dan kebidanan
 
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMPBioteknologi Konvensional dan Modern  kelas 9 SMP
Bioteknologi Konvensional dan Modern kelas 9 SMP
 
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 3 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 

Peptida ind1

  • 2. Protein,Protein, Banyak Bentuk-Banyak FungsiBanyak Bentuk-Banyak Fungsi  Protein dan/atau pProtein dan/atau pololiipeptidpeptida adalaha adalah polimer dari asam-asam aminopolimer dari asam-asam amino dengan urutan tertentudengan urutan tertentu  Fungsi suatu protein bergantungFungsi suatu protein bergantung pada konformasinyapada konformasinya
  • 3. Fungsi ProteinFungsi Protein  Protein menyusun 15 % isi selProtein menyusun 15 % isi sel  ProteinProtein terkait dengan semua aktivitasterkait dengan semua aktivitas makhluk hidupmakhluk hidup..  Dukungan strukturDukungan struktur,,  SimpananSimpanan  Pembawa senyawaPembawa senyawa  Komunikasi antar selKomunikasi antar sel  GerakanGerakan  Pertahanan terhadap bahan asingPertahanan terhadap bahan asing  Pemroses dan pengendali reaksi kimia dalam tubuhPemroses dan pengendali reaksi kimia dalam tubuh selsel..
  • 4. Fungsi ProteinFungsi Protein  Sel memiliki beribu-ribu macam proteinSel memiliki beribu-ribu macam protein,, dengan struktur dan fungsi yang berbedadengan struktur dan fungsi yang berbeda..  Dua nonapeptida yang berkaitan (berbedaDua nonapeptida yang berkaitan (berbeda hanya dua asam amino) memiliki sifathanya dua asam amino) memiliki sifat berbeda:berbeda:  Oksitosin, memicu kontraksi uterinOksitosin, memicu kontraksi uterin  Vasopresin, mencegah buang air kecil di malamVasopresin, mencegah buang air kecil di malam harihari
  • 6. dan…..dan…..αα-Amanitin-Amanitin Toksin kuat dari cendawan – oktapeptida siklik N H S O NH N H O OH N H O N H O NH O CH3 NH O N H O OH N O OH NH2 O O CH3 OH CH3
  • 7. KonformasiKonformasi ProteinProtein  Bentuk akhir protein setelah interaksi yangBentuk akhir protein setelah interaksi yang membentuk struktur sekunder, tersier, danmembentuk struktur sekunder, tersier, dan kuarternerkuarterner  Memiliki energi bebas terendahMemiliki energi bebas terendah  Ditentukan oleh urutan asam amino penyusunnyaDitentukan oleh urutan asam amino penyusunnya
  • 8. Urutan Asam Amino MenentukanUrutan Asam Amino Menentukan Struktur 2Struktur 2oo dan 3dan 3oo Suatu ProteinSuatu Protein  Christian Anfinson, pada eksperimennya tahun 1957, menunjukkanChristian Anfinson, pada eksperimennya tahun 1957, menunjukkan bahwa ribonuklease A (124 aa), yang telah didenaturasi sempurnabahwa ribonuklease A (124 aa), yang telah didenaturasi sempurna menggunakan 8M urea dan 2-mercapto-ethanol, kembali menjadi aktifmenggunakan 8M urea dan 2-mercapto-ethanol, kembali menjadi aktif ketika urea dan 2-MEnya dihilangkan melalui dialisis. Kesimpulan:ketika urea dan 2-MEnya dihilangkan melalui dialisis. Kesimpulan: protein “mengetahui” langkah melipat kembali untuk membentukprotein “mengetahui” langkah melipat kembali untuk membentuk konfigurasi aktif.konfigurasi aktif.
  • 9. Bukti LainBukti Lain  Enzim yang dikenal sebagai “AIDSEnzim yang dikenal sebagai “AIDS protease” (99 a.a.) telah berhasi disintesisprotease” (99 a.a.) telah berhasi disintesis secara kimia. Protein buatan tersebutsecara kimia. Protein buatan tersebut dapat melipat sendiri membentukdapat melipat sendiri membentuk konformasi aktif!konformasi aktif!
  • 10. Bagaimana Protein MembentukBagaimana Protein Membentuk Struktur yang Rapat?Struktur yang Rapat? Serum Albumin (585 aa) Pasti terjadi pelipatan
  • 11. JenisJenis ProteinProtein  Protein Globular  Bentuk 3 dimensinya padat seperti bola denganBentuk 3 dimensinya padat seperti bola dengan permukaan yang tidak teraturpermukaan yang tidak teratur  Protein Fibrous  Bentuk 33 dimensinya panjang atau sepertidimensinya panjang atau seperti batangbatang
  • 12. Protein Fibrous yang DikenalProtein Fibrous yang Dikenal Pada umumnya, protein fibrous adalah  Disusun dari struktur sekunder tunggal  Tidak larut dalam air (memiliki lebih banyak residu aa hidrofobik)  Berperan penting dalam penyusunan komponen struktural sel
  • 13. BeberapaBeberapa Fibrous ProteinFibrous Protein PentingPenting  Serat dengan panjang sedang pendukung strukturSerat dengan panjang sedang pendukung struktur selsel  Berada di dalam selBerada di dalam sel  KeratinKeratin di rambutdi rambut,, tanduk, dtanduk, danan kukukuku  Penyusun struktur di luar selPenyusun struktur di luar sel  Mengikat sel satu sama lain untuk membentukMengikat sel satu sama lain untuk membentuk jaringanjaringan  Dikeluarkan dari sel dan membentuk serat panjangDikeluarkan dari sel dan membentuk serat panjang  KKolagen –olagen – serat denganserat dengan glglisin setiap 3 residuisin setiap 3 residu  Elastin –Elastin – serat tak berstruktur yang memberi suatu jaringanserat tak berstruktur yang memberi suatu jaringan sifat elastissifat elastis
  • 14. α-Heliks • Kolagen: tulang, urat, jaringan ikat, dan pembuluh darah • Struktur umum: GlyXY)n, X atau Y paling sering prolin - Prolin tidak memiliki gugus N-H, •  hidroksilasi Contoh
  • 15. • Protein yang paling banyak ditemui dalam sel mamalia Kolagen
  • 16. KolagenKolagen  Heliks memilin ke kiriHeliks memilin ke kiri dengan 3 residudengan 3 residu aa/putaranaa/putaran  1/3 Gly, 1/5 Pro atau Hyp1/3 Gly, 1/5 Pro atau Hyp  Pengulangan triplet Gly-Pengulangan triplet Gly- X-Pro (atau Gly-X-Hyp)X-Pro (atau Gly-X-Hyp)  3 rangkaian3 rangkaian αα terpilin keterpilin ke kiri membentuk pilinan kekiri membentuk pilinan ke kanankanan LH RH LebihKuatdaripadaBaja
  • 17. Benang Kolagen Dibentuk dari TigaBenang Kolagen Dibentuk dari Tiga SuperheliksSuperheliks  MonomerMonomernya berukurannya berukuran ~ 1000 aa~ 1000 aa  Urutan aaUrutan aa masing-masingmasing-masing benangbenang mungkin berbedamungkin berbeda  Ikatan sIkatan silangilang tiga superhelikstiga superheliks memberikan kekuatan lebih (tetapimemberikan kekuatan lebih (tetapi juga kerapuhan lebih,juga kerapuhan lebih, ketikaketika menuamenua))  Penjajaran bersifatPenjajaran bersifat spesifikspesifik-- jaringan, dan dapat bervariasijaringan, dan dapat bervariasi dalam tulang rawan, tulang, gigi,dalam tulang rawan, tulang, gigi, kulit,kulit, otototot, dan jaringan ikat, dan jaringan ikat (misalnya paru-paru)(misalnya paru-paru)
  • 18. Kolagen: Protein FibrousKolagen: Protein Fibrous  UratUrat  KartilagoKartilago  Matriks tulangMatriks tulang  Kornea mataKornea mata  Paru-paruParu-paru  Heliks berputar ke kiri, 3 residuHeliks berputar ke kiri, 3 residu setiap putaransetiap putaran  Gly-X-Pro atau Gly-X-HypGly-X-Pro atau Gly-X-Hyp  Pilinan super dari 3 benangPilinan super dari 3 benang  ““Ikatan kovalen tak umum”Ikatan kovalen tak umum”  Peran Gly KritikalPeran Gly Kritikal
  • 20. Protein berbentuk pilinan terpilin • α-keratin: penyusun bulu binatang, rambut, otot (myosin & tropomyosin) • Berulang tiap 7 residu; Leu mengikat dua heliks melalui interaksi van der Waals • Ikatan silang disulfida: sedikit – fleksibel, banyak – kaku dan keras (tanduk, cakar, dll) Contoh
  • 21. Rambut Tersusun olehRambut Tersusun oleh αα-Keratin-Keratin Right-hand Left-hand
  • 22. Kekuatan adalah Ciri-CiriKekuatan adalah Ciri-Ciri αα-Keratins-Keratins  Lilitan ganda (lilitan yang melilit kembali,Lilitan ganda (lilitan yang melilit kembali, coiled-coilcoiled-coil) meningkatkan kekuatan) meningkatkan kekuatan αα-helix-helix  Gugus samping hidrofobik (Ala, Val, Leu,Gugus samping hidrofobik (Ala, Val, Leu, Ile, Met, dan Phe) saling mengikatIle, Met, dan Phe) saling mengikat  Ikatan kovalen disulfida antar rangkaianIkatan kovalen disulfida antar rangkaian makin meningkatkan kekuatan keratinsmakin meningkatkan kekuatan keratins (tanduk badak memiliki 18% ikatan S-S)(tanduk badak memiliki 18% ikatan S-S) Rambut ikal juga memiliki ikatan disulfida
  • 23. αα-Keratin:-Keratin: Fibrous ProteinFibrous Protein  RambutRambut  WoolWool  KukuKuku  CakarCakar  DuriDuri  TandukTanduk  KulitKulit  Panjang dan kuatPanjang dan kuat  Ikatan disulfida antarIkatan disulfida antar αα-heliks-heliks  Dapat membentuk 2Dapat membentuk 2 αα-heliks dalam pilinan-heliks dalam pilinan yang dipilinyang dipilin
  • 24. Fibroin Sutra:Fibroin Sutra: SusunanSusunan ββ-Sheet antiparalel-Sheet antiparalel  BerkBerkekuatan tarik tinggi,ekuatan tarik tinggi, namun fleksibelnamun fleksibel  Sebagian besarSebagian besar merupakan susunanmerupakan susunan ββ-- sheet yang rapatsheet yang rapat  Kaya Ala dan GlyKaya Ala dan Gly  TidakTidak adaada ikatan kovalenikatan kovalen antar helai atau lembarantar helai atau lembar
  • 25. Fibroin: Protein FibrousFibroin: Protein Fibrous  SutraSutra  Rumah laba-labaRumah laba-laba  β-sheetβ-sheet  Kaya Gly dan AlaKaya Gly dan Ala  Tanpa ikatan silangTanpa ikatan silang kovalen seperti padakovalen seperti pada keratin (cys) ataukeratin (cys) atau kolagen (“tak lazim”)kolagen (“tak lazim”)  Ikatan H memberikanIkatan H memberikan ikatan silangikatan silang Kenapa wool mengkerut pada pencucian, tetapi sutra tidak?
  • 26. ProteinProtein yang Memiliki Fungsi Kerjayang Memiliki Fungsi Kerja  Untuk bekerja, protein harus berinteraksi denganUntuk bekerja, protein harus berinteraksi dengan molekul lain (yang mungkin menjadi obyekmolekul lain (yang mungkin menjadi obyek kerjanya)kerjanya)  Ligan –moleLigan –molekkulul yang dapat diikatyang dapat diikat proteinprotein  Situs pengikatanSitus pengikatan –– bagian daribagian dari proteinprotein yangyang berinteraksi denganberinteraksi dengan liganligan  Memiliki celah/cekungan yang disusun oleh asamMemiliki celah/cekungan yang disusun oleh asam amino dengan tatanan tertentuamino dengan tatanan tertentu
  • 28. Pembentukan Situs PengikatanPembentukan Situs Pengikatan  Situs pengikatan terbentuk ketika asam-asam aminoSitus pengikatan terbentuk ketika asam-asam amino dalam protein melipatdalam protein melipat  Asam amino lain yang tidak terlibat pembentukan situsAsam amino lain yang tidak terlibat pembentukan situs pengikatan berfungsi menstabilkan atau mengendalikanpengikatan berfungsi menstabilkan atau mengendalikan aktivitas proteinaktivitas protein
  • 29. Protein GlobularProtein Globular  EnzimEnzim  TransporterTransporter  Protein penggerakProtein penggerak  Protein pengendaliProtein pengendali  ImunoglobulinImunoglobulin  Protein CapsidProtein Capsid  Dll….Dll….  KompakKompak  Tersusun olehTersusun oleh α-heliks,α-heliks, β-sheet, β-turn, danβ-sheet, β-turn, dan struktur lainnyastruktur lainnya  Stabilitas strukturStabilitas struktur karena adanya intikarena adanya inti “hidrofobik” dan“hidrofobik” dan jembatan disulfidajembatan disulfida
  • 30. Protein Globular adalah PekerjaProtein Globular adalah Pekerja Fungsional SelFungsional Sel  Keragaman fungsi mencerminkan keragaman penyusunKeragaman fungsi mencerminkan keragaman penyusun strukturstruktur  KarenaKarena bentuknya seperti bolabentuknya seperti bola,, dipastikan terbentukdipastikan terbentuk karenakarena adaadanyanya banyakbanyak lipatanlipatan,, dan belokandan belokan  Structural motifs tend to be reused when similarStructural motifs tend to be reused when similar functions are required by the cellfunctions are required by the cell  Ditemukan kesamaan motif struktur pada proteinDitemukan kesamaan motif struktur pada protein dengan kesamaan fungsidengan kesamaan fungsi  Struktur 3D ditentukan oleh struktur primer protein ...Struktur 3D ditentukan oleh struktur primer protein ... (tet(tetapi kemampuan kita untuk memprediksiapi kemampuan kita untuk memprediksinya belumnya belum cukup)cukup)
  • 31. BerbagaiBerbagai ProteinProtein PekerjaPekerja Difasilitasi oleh oligomerisasi ____________ Homodimer Heteropentamer Dodecamer
  • 32. Protein dengan aktivitas mirip seringProtein dengan aktivitas mirip sering memiliki urutan asam amino yang miripmemiliki urutan asam amino yang mirip Keragaman spesies cytochrome c Asam amino mirip and konservatif Asam amino tidak konservatif X = trimethyl lysine
  • 33. ProteinProtein BerfungsiBerfungsi MiripMirip TerhubungTerhubung secara Evolutifsecara Evolutif Angka menunjukkan jumlah asam amino dari sitokrom c yang berbeda dari leluhurnya
  • 34. Perbandingan Genetik TerhubungPerbandingan Genetik Terhubung dengan Perbedaan Fungsidengan Perbedaan Fungsi  Karena banyaknya protein yang berfungsi samaKarena banyaknya protein yang berfungsi sama pada berbagai organisme, dapat disimpulkanpada berbagai organisme, dapat disimpulkan bahwabahwa  Suatu potongan peptidaSuatu potongan peptida yang dipertahankanyang dipertahankan adalah yang terkait fungsiadalah yang terkait fungsi, bagian lain yang, bagian lain yang tidak terkait fungsi mengalami perubahantidak terkait fungsi mengalami perubahan  Perubahan yang terjadi berjalan bersamaPerubahan yang terjadi berjalan bersama evolusievolusi  Mutasi (genetik) dapat mengubah fungsi atauMutasi (genetik) dapat mengubah fungsi atau bersifat netralbersifat netral
  • 35. Myoglobin adalah Protein GlobularMyoglobin adalah Protein Globular yang Indah dan Sederhanayang Indah dan Sederhana  Protein kecil (153 aa, 16.7 kD)Protein kecil (153 aa, 16.7 kD)  Memerlukan gugus prostetikMemerlukan gugus prostetik hemeheme, sehingga, sehingga dapat mengikat oksigen dalam sel ototdapat mengikat oksigen dalam sel otot  DidominasiDidominasi αα-heliks (78% dari asam-heliks (78% dari asam aminonya ’s tersusun dalam 8 segment,aminonya ’s tersusun dalam 8 segment, dengan ukuran 7 - 23 aa), diikat oleh belokan-dengan ukuran 7 - 23 aa), diikat oleh belokan- belokan (beberapabelokan (beberapa ββ))  Stabilitasnya ditentukan oleh interaksiStabilitasnya ditentukan oleh interaksi hidrofobikhidrofobik
  • 36. Struktur Pita Myoglobin:Struktur Pita Myoglobin: Gambaran susunan karbon utama,Gambaran susunan karbon utama, gugus samping dikesampingkangugus samping dikesampingkan
  • 37. Myoglobin – Residu Hidrofobik Berada DiMyoglobin – Residu Hidrofobik Berada Di DalamDalam
  • 38. Prinsip Umum yang MenentukanPrinsip Umum yang Menentukan Struktur Protein GlobularStruktur Protein Globular  StabilitasStabilitas terbentuk karena adanyaterbentuk karena adanya interaksi internalinteraksi internal hidrofobihidrofobikk ((susunansusunan sangatsangat rapatrapat memungkinkanmemungkinkan adanyaadanya ikatanikatan van der Waals)van der Waals)  Gugus polar biasanya terhidrasi, danGugus polar biasanya terhidrasi, dan berada diberada di permukaanpermukaan proteinprotein  Gugus bermuatanGugus bermuatan juga biasanyajuga biasanya berada diberada di permukaanpermukaan proteinprotein  Ikatan kebanyakan trans, dan residu Pro ditemukan diIkatan kebanyakan trans, dan residu Pro ditemukan di belokanbelokan  Protein yang lebih kecil sering menggunakanProtein yang lebih kecil sering menggunakan ikatanikatan disulfida untukdisulfida untuk menjaga stabilitasnyamenjaga stabilitasnya
  • 39. Peran Mengagumkan Protein dalam SelPeran Mengagumkan Protein dalam Sel  EnzimEnzim  TransporTranspor  PenyimpananPenyimpanan  KontraksiKontraksi  MotilitasMotilitas  StrukturStruktur  PertahananPertahanan  PengendalianPengendalian  PenglihatanPenglihatan  PerpendaranPerpendaran Berikan contoh masing-masing?