SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
Metode Riset Kebijakan
Pusat Kebijakan dan Manajemen Kesehatan
Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyrakat dan Keperawatan
Universitas Gadjah Mada
Deskripsi
• Modul ini memfasilitasi pemahaman pengetahuan dan
ketrampilan peserta pelatihan tentang berbagai konsep dan
mekanisme dalam pelaksanaan penelitian kebijakan melalui
pembelajaran tentang Konsep Monitoring dan Evaluasi
Kebijakan (Ex-post evaluation), metode monitoring dan
evaluasi kebijakan (ex-post evaluation), konsep ex-ante
public policy assessment, Metode- metode ex-ante public
policy assessment, logical framework, stakeholder survey,
metode pengumpulan data kuantitatif dan kualitatif untuk
analisis kebijakan, use and abuse of data.
• Keberhasilan peserta dinilai dari kemampuannya
menjelaskan berbagai pendekatan dalam metodologi
penelitian, serta mampu mengembangkan instrumen
penelitian/kajian.
Tujuan
Mampu menjelaskan berbagai pendekatan dalam metodologi penelitian
kebijakan , serta mampu mengembangkan instrumen penelitian/kajian.
Tujuan Khusus:
• Mampu menjelaskan berbagai pendekatan (positivist vs nonpositivist)
dalam metodologi penelitian/kajian
• Mampu menghubungkan teknik-teknik dalam pendekatan positivist dan
non-positivist
• Mampu mengembangkan logical framework dalam disain analis
kebijakan
• Mampu mendemonstrasikan pemahaman mengenai metode-metode
pengumpulan data kuantitatif dan kualitatif dalam instrumen
pengumpulan data untuk analisis kebijakan
• Mampu mendesain teknik pengumpulan data dari pendekatan positivist
atau non-positivist.
Keilmiahan suatu riset:
Observable (dapat
diamati)
Repeatable (dapat
diulang oleh orang lain
dengan hasil yang sama)
Measurable (dapat
diukur dengan indikator
kuantitatif)
Testable (dapat diuji
kebenarannya)
Predictable (dapat
diramalkan hasilnya)
Jenis riset:
Riset Dasar/ Teoritis
• Mengembangkan teori
Riset Terapan
• Memecahkan suatu persoalan tertentu
Riset Kebijakan
Ciri Riset Kebijakan
Ciri riset
kebijakan:
Merespon masalah publik
Menyederhanakan masalah
Hasilnya dikaitkan dengan rumusan kebijakan
Pragmatis digunakan untuk mempengaruhi pengambil
kebijakan
Riset yang cepat
Rekomendasi merupakan hal-hal yang dapat dilaksanakan
Jembatan antara dunia teori dan praktis
No Positivistik/ kuantitatif Naturalistik/ kualitatif
1 Objektif Subjektif
2 Kausalitas (ada hubungan sebab
akibat)
3 Bersifat ilmiah kontekstual
4 Bersifat deduktif Bersifat induktif
5 Metode penelitian yang digunakan
bersifat terstruktur
Penelitia merupakan bagian dari
pembuat realitas yang diamati
6 Data yang dikumpulkan bersifat
kuantitatif
Data yang dkumpulkan bersifat naratif
7 Hasil penelitian bersifat replicable
8 Penelitian kuantitatif selama ini
dikatkan dengan dua metode
pengumpulan data: survey dan
eksperimen
Penelitian selama ini dikaitkan dengan
beberapa metode pengumpulan data
yaitu: etnografi, grounded theory, studi
kasus, penelitian phenomenology, dan
penelitian naratif.
Perbedaan riset kebijakan positivistik dan
naturalistik
Riset kebijakan positivistic (Kuantitatif)
Menentukan topik;
Merumuskan apa
masalah yang akan
diteliti;
Mendesain dan
teknik pengumpulan
data
Membangun teori,
hipotesis, dan
model;
Menentukan bentuk
dan skala
pengukuran;
Menentukan data
dan cara pengolahan
dengan statistik
• Unsur-unsur dalam penelitian kualitatif
Penelitian Naturalistik (Kualitatif).
Prosedur pengumpulan data yang ketat.
Framework yang sesuai dengan karakteristik penelitian kualitatif.
Memilih pendekatan penelitian kualitatif (etnografi, grounded theory, studi
kasus, penelitian phenomenologi, dan penelitian naratif).
Satu fokus perhatian terlebih dahulu dan dapat berkembang ke fokus yang
lain
Berbagai level abstraksi dalam melakukan analisis data;
Menggunakan bahasa yang persuasif
Peneliti harus memegang teguh etika
Daftar Pustaka
• Clarence, Emma. (2002). “Technology Reinvented: The New Evidence
Based Policy Movement”. Public Policy and Administrative, V.17(13).
Pp.1-11.
• Dunn, William N. (2003). Public Policy Analysis: An Introduction.
Englewood Cliffs, NJ: Prentice Hall.
• Purwanta, Erwan Agus dan Sulistyastuti, Dyah Ratih. (2007). Metode
Penelitian Kuantitatif untuk Administrasi Publik dan Masalah Sosial.
Yogyakarta: Gava media.
• Creswell, John, W. (1994). Qualitative Inquiry and Research Design:
Choosing Among Five Approaches. London: Sage Publication.
• Creswell, John, W. (2007). Qualitative Inquiry and Research Design:
Choosing Among Five Approaches. London: Sage Publication.
• Neuman, W. Lawrence. (1997). Social Research Methods: Qualitative
and Quantitative Approaches. Toronto: Allyn and Bacon.
• Nutley, S dan Webb, J. (200). ‘Evidence and The Policy Process’ in H.T.O
Davies, S.M. Nutley and P.Smith (eds). What Works? Evidence-based
policy and practice in public services. (Bristol: Policy Paper).

More Related Content

What's hot

Desain kebijakan publik
Desain kebijakan publik Desain kebijakan publik
Desain kebijakan publik yuniariarsela
 
Modul 4.1 Konsepsi dan Manfaat Analisis Kebijakan
Modul 4.1 Konsepsi dan Manfaat Analisis KebijakanModul 4.1 Konsepsi dan Manfaat Analisis Kebijakan
Modul 4.1 Konsepsi dan Manfaat Analisis Kebijakanunitpublikasi
 
Peran dan Strategi JFAK Dalam Komunikasi Kebijakan Publik
Peran dan Strategi JFAK Dalam Komunikasi Kebijakan PublikPeran dan Strategi JFAK Dalam Komunikasi Kebijakan Publik
Peran dan Strategi JFAK Dalam Komunikasi Kebijakan PublikTri Widodo W. UTOMO
 
Model dan pendekatan dalam analisis kebijakan publik (public policy)
Model dan pendekatan dalam analisis kebijakan publik (public policy)Model dan pendekatan dalam analisis kebijakan publik (public policy)
Model dan pendekatan dalam analisis kebijakan publik (public policy)Raja Matridi Aeksalo
 
Menulis Policy Paper dan Policy Brief
Menulis Policy Paper dan Policy BriefMenulis Policy Paper dan Policy Brief
Menulis Policy Paper dan Policy BriefTri Widodo W. UTOMO
 
Agenda Setting & Perumusan Kebijakan Publik
Agenda Setting & Perumusan Kebijakan PublikAgenda Setting & Perumusan Kebijakan Publik
Agenda Setting & Perumusan Kebijakan PublikTri Widodo W. UTOMO
 
Praktek Analisis Kebijakan Publik - Diklat Kemenpar
Praktek Analisis Kebijakan Publik - Diklat KemenparPraktek Analisis Kebijakan Publik - Diklat Kemenpar
Praktek Analisis Kebijakan Publik - Diklat KemenparYogi Suwarno
 
Strategi Komunikasi dan Advokasi Saran Kebijakan.docx
Strategi Komunikasi dan Advokasi Saran Kebijakan.docxStrategi Komunikasi dan Advokasi Saran Kebijakan.docx
Strategi Komunikasi dan Advokasi Saran Kebijakan.docxAyunSridamayanti
 
Modul 2. sub modul 1. Pentingnya Data dalam Analisis Kebijakan
Modul 2. sub modul 1. Pentingnya Data dalam Analisis KebijakanModul 2. sub modul 1. Pentingnya Data dalam Analisis Kebijakan
Modul 2. sub modul 1. Pentingnya Data dalam Analisis Kebijakanunitpublikasi
 
Model Formulasi Kebijakan
Model Formulasi KebijakanModel Formulasi Kebijakan
Model Formulasi KebijakanZakiah dr
 
Pendekatan analisis kebijakan
Pendekatan analisis kebijakanPendekatan analisis kebijakan
Pendekatan analisis kebijakanNuzulul Putri
 
Modul 2. sub modul 3. monitoring, Evaluasi dan Forecasting
Modul 2. sub modul 3. monitoring, Evaluasi dan ForecastingModul 2. sub modul 3. monitoring, Evaluasi dan Forecasting
Modul 2. sub modul 3. monitoring, Evaluasi dan Forecastingunitpublikasi
 

What's hot (20)

Desain kebijakan publik
Desain kebijakan publik Desain kebijakan publik
Desain kebijakan publik
 
Modul 4.1 Konsepsi dan Manfaat Analisis Kebijakan
Modul 4.1 Konsepsi dan Manfaat Analisis KebijakanModul 4.1 Konsepsi dan Manfaat Analisis Kebijakan
Modul 4.1 Konsepsi dan Manfaat Analisis Kebijakan
 
Peran dan Strategi JFAK Dalam Komunikasi Kebijakan Publik
Peran dan Strategi JFAK Dalam Komunikasi Kebijakan PublikPeran dan Strategi JFAK Dalam Komunikasi Kebijakan Publik
Peran dan Strategi JFAK Dalam Komunikasi Kebijakan Publik
 
Model dan pendekatan dalam analisis kebijakan publik (public policy)
Model dan pendekatan dalam analisis kebijakan publik (public policy)Model dan pendekatan dalam analisis kebijakan publik (public policy)
Model dan pendekatan dalam analisis kebijakan publik (public policy)
 
Menulis Policy Paper dan Policy Brief
Menulis Policy Paper dan Policy BriefMenulis Policy Paper dan Policy Brief
Menulis Policy Paper dan Policy Brief
 
Agenda Setting & Perumusan Kebijakan Publik
Agenda Setting & Perumusan Kebijakan PublikAgenda Setting & Perumusan Kebijakan Publik
Agenda Setting & Perumusan Kebijakan Publik
 
Analisis Kebijakan Publik
Analisis Kebijakan PublikAnalisis Kebijakan Publik
Analisis Kebijakan Publik
 
Model implementasi
Model implementasi Model implementasi
Model implementasi
 
Materi Kebijakan publik
Materi Kebijakan publikMateri Kebijakan publik
Materi Kebijakan publik
 
Evaluasi kebijakan publik
Evaluasi kebijakan publikEvaluasi kebijakan publik
Evaluasi kebijakan publik
 
Pertemuan ke 12 - evaluasi kebijakan
Pertemuan ke 12 - evaluasi kebijakanPertemuan ke 12 - evaluasi kebijakan
Pertemuan ke 12 - evaluasi kebijakan
 
Praktek Analisis Kebijakan Publik - Diklat Kemenpar
Praktek Analisis Kebijakan Publik - Diklat KemenparPraktek Analisis Kebijakan Publik - Diklat Kemenpar
Praktek Analisis Kebijakan Publik - Diklat Kemenpar
 
Strategi Komunikasi dan Advokasi Saran Kebijakan.docx
Strategi Komunikasi dan Advokasi Saran Kebijakan.docxStrategi Komunikasi dan Advokasi Saran Kebijakan.docx
Strategi Komunikasi dan Advokasi Saran Kebijakan.docx
 
Modul 2. sub modul 1. Pentingnya Data dalam Analisis Kebijakan
Modul 2. sub modul 1. Pentingnya Data dalam Analisis KebijakanModul 2. sub modul 1. Pentingnya Data dalam Analisis Kebijakan
Modul 2. sub modul 1. Pentingnya Data dalam Analisis Kebijakan
 
Model Formulasi Kebijakan
Model Formulasi KebijakanModel Formulasi Kebijakan
Model Formulasi Kebijakan
 
Modul 7 sub modul 2
Modul 7 sub modul 2Modul 7 sub modul 2
Modul 7 sub modul 2
 
Pendekatan analisis kebijakan
Pendekatan analisis kebijakanPendekatan analisis kebijakan
Pendekatan analisis kebijakan
 
Modul 2. sub modul 3. monitoring, Evaluasi dan Forecasting
Modul 2. sub modul 3. monitoring, Evaluasi dan ForecastingModul 2. sub modul 3. monitoring, Evaluasi dan Forecasting
Modul 2. sub modul 3. monitoring, Evaluasi dan Forecasting
 
Konsep & Studi Kebijakan Publik
Konsep & Studi Kebijakan PublikKonsep & Studi Kebijakan Publik
Konsep & Studi Kebijakan Publik
 
model model analisis kebijakan publik
model model analisis kebijakan publikmodel model analisis kebijakan publik
model model analisis kebijakan publik
 

Similar to Metode Riset Kebijakan

PPT Metode penelitian kuantitatif
PPT Metode penelitian kuantitatifPPT Metode penelitian kuantitatif
PPT Metode penelitian kuantitatifNona Zesifa
 
metodologi penelitian
metodologi penelitianmetodologi penelitian
metodologi penelitianpristanti
 
PENDEKATAN KUALITATIF.pptx
PENDEKATAN KUALITATIF.pptxPENDEKATAN KUALITATIF.pptx
PENDEKATAN KUALITATIF.pptxHafizElmi1
 
Metode Penelitian Kuantitatif.pptx
Metode Penelitian Kuantitatif.pptxMetode Penelitian Kuantitatif.pptx
Metode Penelitian Kuantitatif.pptxPanca Titis
 
Penelitian sosial pertemuan 1 Minggu 1.pptx
Penelitian sosial pertemuan 1 Minggu 1.pptxPenelitian sosial pertemuan 1 Minggu 1.pptx
Penelitian sosial pertemuan 1 Minggu 1.pptxjohannasimarmata1
 
Kuliah 1 (metoda penelitian)
Kuliah 1 (metoda penelitian)Kuliah 1 (metoda penelitian)
Kuliah 1 (metoda penelitian)fikriprasetyo1
 
Resume chapter 1, 8, 9, 10 Creswell dan chapter 2 sekaran
Resume chapter 1, 8, 9, 10 Creswell dan chapter 2 sekaranResume chapter 1, 8, 9, 10 Creswell dan chapter 2 sekaran
Resume chapter 1, 8, 9, 10 Creswell dan chapter 2 sekaranZakkyKee
 
Teknik pengolahan data analisis data
Teknik pengolahan data analisis dataTeknik pengolahan data analisis data
Teknik pengolahan data analisis dataUniversity of Andalas
 
FUNDASI PENELITIAN KUALITATIF_tugas kelompok.pptx
FUNDASI PENELITIAN KUALITATIF_tugas kelompok.pptxFUNDASI PENELITIAN KUALITATIF_tugas kelompok.pptx
FUNDASI PENELITIAN KUALITATIF_tugas kelompok.pptxMARSIH4
 
10-Metodologi-penelitian-kuantitatif.pptx
10-Metodologi-penelitian-kuantitatif.pptx10-Metodologi-penelitian-kuantitatif.pptx
10-Metodologi-penelitian-kuantitatif.pptxNurFadhilahbahar2
 

Similar to Metode Riset Kebijakan (20)

PPT Metode penelitian kuantitatif
PPT Metode penelitian kuantitatifPPT Metode penelitian kuantitatif
PPT Metode penelitian kuantitatif
 
metodologi penelitian
metodologi penelitianmetodologi penelitian
metodologi penelitian
 
PENELITIAN KUANTITATIF.pdf
PENELITIAN KUANTITATIF.pdfPENELITIAN KUANTITATIF.pdf
PENELITIAN KUANTITATIF.pdf
 
Metodologi penelitian
Metodologi penelitian Metodologi penelitian
Metodologi penelitian
 
SESSI-3.PPT
SESSI-3.PPTSESSI-3.PPT
SESSI-3.PPT
 
SESSI-3.PPT
SESSI-3.PPTSESSI-3.PPT
SESSI-3.PPT
 
PENDEKATAN KUALITATIF.pptx
PENDEKATAN KUALITATIF.pptxPENDEKATAN KUALITATIF.pptx
PENDEKATAN KUALITATIF.pptx
 
Metode Penelitian Kuantitatif.pptx
Metode Penelitian Kuantitatif.pptxMetode Penelitian Kuantitatif.pptx
Metode Penelitian Kuantitatif.pptx
 
Penelitian sosial pertemuan 1 Minggu 1.pptx
Penelitian sosial pertemuan 1 Minggu 1.pptxPenelitian sosial pertemuan 1 Minggu 1.pptx
Penelitian sosial pertemuan 1 Minggu 1.pptx
 
Kuliah 1 (metoda penelitian)
Kuliah 1 (metoda penelitian)Kuliah 1 (metoda penelitian)
Kuliah 1 (metoda penelitian)
 
maheni lahijah 11140904
maheni lahijah 11140904maheni lahijah 11140904
maheni lahijah 11140904
 
METODE PENELITIAN.pptx
METODE PENELITIAN.pptxMETODE PENELITIAN.pptx
METODE PENELITIAN.pptx
 
METLIT P III 2023.pdf
METLIT P III 2023.pdfMETLIT P III 2023.pdf
METLIT P III 2023.pdf
 
Resume chapter 1, 8, 9, 10 Creswell dan chapter 2 sekaran
Resume chapter 1, 8, 9, 10 Creswell dan chapter 2 sekaranResume chapter 1, 8, 9, 10 Creswell dan chapter 2 sekaran
Resume chapter 1, 8, 9, 10 Creswell dan chapter 2 sekaran
 
Modul 2 sub modul 2
Modul 2 sub modul 2Modul 2 sub modul 2
Modul 2 sub modul 2
 
Teknik pengolahan data analisis data
Teknik pengolahan data analisis dataTeknik pengolahan data analisis data
Teknik pengolahan data analisis data
 
Penelitian
PenelitianPenelitian
Penelitian
 
FUNDASI PENELITIAN KUALITATIF_tugas kelompok.pptx
FUNDASI PENELITIAN KUALITATIF_tugas kelompok.pptxFUNDASI PENELITIAN KUALITATIF_tugas kelompok.pptx
FUNDASI PENELITIAN KUALITATIF_tugas kelompok.pptx
 
Metode penelitian kuantitatif
Metode penelitian kuantitatifMetode penelitian kuantitatif
Metode penelitian kuantitatif
 
10-Metodologi-penelitian-kuantitatif.pptx
10-Metodologi-penelitian-kuantitatif.pptx10-Metodologi-penelitian-kuantitatif.pptx
10-Metodologi-penelitian-kuantitatif.pptx
 

More from unitpublikasi

Customize Customer Satisfaction oleh Muhammad Alfian
Customize Customer Satisfaction oleh Muhammad AlfianCustomize Customer Satisfaction oleh Muhammad Alfian
Customize Customer Satisfaction oleh Muhammad Alfianunitpublikasi
 
Pidato pengukuhan guru besar Prof. Ari Natalia Probandari
Pidato pengukuhan guru besar Prof. Ari Natalia ProbandariPidato pengukuhan guru besar Prof. Ari Natalia Probandari
Pidato pengukuhan guru besar Prof. Ari Natalia Probandariunitpublikasi
 
Modul 5.1 Bentuk Dokumen Hasil Analis Kebijakan
Modul 5.1 Bentuk Dokumen Hasil Analis KebijakanModul 5.1 Bentuk Dokumen Hasil Analis Kebijakan
Modul 5.1 Bentuk Dokumen Hasil Analis Kebijakanunitpublikasi
 
Modul 4.3 Mengembangkan dan Merumuskan Alternatif Kebijakan
Modul 4.3 Mengembangkan dan Merumuskan Alternatif KebijakanModul 4.3 Mengembangkan dan Merumuskan Alternatif Kebijakan
Modul 4.3 Mengembangkan dan Merumuskan Alternatif Kebijakanunitpublikasi
 
Modul 4.1 Konsepsi dan Manfaat Analis kebijakan
Modul 4.1 Konsepsi dan Manfaat Analis kebijakanModul 4.1 Konsepsi dan Manfaat Analis kebijakan
Modul 4.1 Konsepsi dan Manfaat Analis kebijakanunitpublikasi
 
Modul 3 sub modul 2. Teknik Stakeholders Mapping
Modul 3 sub modul 2. Teknik Stakeholders MappingModul 3 sub modul 2. Teknik Stakeholders Mapping
Modul 3 sub modul 2. Teknik Stakeholders Mappingunitpublikasi
 
Modul 3. sub modul 3. Strategi Komunikasi
Modul 3. sub modul 3. Strategi KomunikasiModul 3. sub modul 3. Strategi Komunikasi
Modul 3. sub modul 3. Strategi Komunikasiunitpublikasi
 
Modul 3. sub modul 1. Konsepsi Stakeholder Mapping
Modul 3. sub modul 1. Konsepsi Stakeholder MappingModul 3. sub modul 1. Konsepsi Stakeholder Mapping
Modul 3. sub modul 1. Konsepsi Stakeholder Mappingunitpublikasi
 
Modul 1.1 Konsep dan Studi Kebijakan Publik
Modul 1.1 Konsep dan Studi Kebijakan PublikModul 1.1 Konsep dan Studi Kebijakan Publik
Modul 1.1 Konsep dan Studi Kebijakan Publikunitpublikasi
 
Modul 5. sub modul 2
Modul 5. sub modul 2Modul 5. sub modul 2
Modul 5. sub modul 2unitpublikasi
 
Modul 5. sub modul 1
Modul 5. sub modul 1Modul 5. sub modul 1
Modul 5. sub modul 1unitpublikasi
 
Modul 4.3 Mengembangkan dan Merumuskan Alternatif Kebijakan
Modul 4.3 Mengembangkan dan Merumuskan Alternatif KebijakanModul 4.3 Mengembangkan dan Merumuskan Alternatif Kebijakan
Modul 4.3 Mengembangkan dan Merumuskan Alternatif Kebijakanunitpublikasi
 
Modul 3.3 Strategi Komunikasi
Modul 3.3 Strategi KomunikasiModul 3.3 Strategi Komunikasi
Modul 3.3 Strategi Komunikasiunitpublikasi
 
Modul 3.2 Teknik Stakeholders Mapping
Modul 3.2 Teknik Stakeholders MappingModul 3.2 Teknik Stakeholders Mapping
Modul 3.2 Teknik Stakeholders Mappingunitpublikasi
 
Modul 3.1 Mengapa Perlu stakeholders mapping
Modul 3.1 Mengapa Perlu stakeholders mappingModul 3.1 Mengapa Perlu stakeholders mapping
Modul 3.1 Mengapa Perlu stakeholders mappingunitpublikasi
 
Sesi 3. mapping program dan teori
Sesi 3. mapping program dan teoriSesi 3. mapping program dan teori
Sesi 3. mapping program dan teoriunitpublikasi
 

More from unitpublikasi (20)

Customize Customer Satisfaction oleh Muhammad Alfian
Customize Customer Satisfaction oleh Muhammad AlfianCustomize Customer Satisfaction oleh Muhammad Alfian
Customize Customer Satisfaction oleh Muhammad Alfian
 
Pidato pengukuhan guru besar Prof. Ari Natalia Probandari
Pidato pengukuhan guru besar Prof. Ari Natalia ProbandariPidato pengukuhan guru besar Prof. Ari Natalia Probandari
Pidato pengukuhan guru besar Prof. Ari Natalia Probandari
 
Modul 5.1 Bentuk Dokumen Hasil Analis Kebijakan
Modul 5.1 Bentuk Dokumen Hasil Analis KebijakanModul 5.1 Bentuk Dokumen Hasil Analis Kebijakan
Modul 5.1 Bentuk Dokumen Hasil Analis Kebijakan
 
Modul 4.3 Mengembangkan dan Merumuskan Alternatif Kebijakan
Modul 4.3 Mengembangkan dan Merumuskan Alternatif KebijakanModul 4.3 Mengembangkan dan Merumuskan Alternatif Kebijakan
Modul 4.3 Mengembangkan dan Merumuskan Alternatif Kebijakan
 
Modul 4.1 Konsepsi dan Manfaat Analis kebijakan
Modul 4.1 Konsepsi dan Manfaat Analis kebijakanModul 4.1 Konsepsi dan Manfaat Analis kebijakan
Modul 4.1 Konsepsi dan Manfaat Analis kebijakan
 
Modul 3 sub modul 2. Teknik Stakeholders Mapping
Modul 3 sub modul 2. Teknik Stakeholders MappingModul 3 sub modul 2. Teknik Stakeholders Mapping
Modul 3 sub modul 2. Teknik Stakeholders Mapping
 
Modul 3. sub modul 3. Strategi Komunikasi
Modul 3. sub modul 3. Strategi KomunikasiModul 3. sub modul 3. Strategi Komunikasi
Modul 3. sub modul 3. Strategi Komunikasi
 
Modul 3. sub modul 1. Konsepsi Stakeholder Mapping
Modul 3. sub modul 1. Konsepsi Stakeholder MappingModul 3. sub modul 1. Konsepsi Stakeholder Mapping
Modul 3. sub modul 1. Konsepsi Stakeholder Mapping
 
Modul 1.1 Konsep dan Studi Kebijakan Publik
Modul 1.1 Konsep dan Studi Kebijakan PublikModul 1.1 Konsep dan Studi Kebijakan Publik
Modul 1.1 Konsep dan Studi Kebijakan Publik
 
Modul 7 sub modul 3
Modul 7 sub modul 3Modul 7 sub modul 3
Modul 7 sub modul 3
 
Modul 7 sub modul 1
Modul 7 sub modul 1Modul 7 sub modul 1
Modul 7 sub modul 1
 
Modul 6 sub modul 2
Modul 6 sub modul 2Modul 6 sub modul 2
Modul 6 sub modul 2
 
Modul 6 sub modul 1
Modul 6 sub modul 1Modul 6 sub modul 1
Modul 6 sub modul 1
 
Modul 5. sub modul 2
Modul 5. sub modul 2Modul 5. sub modul 2
Modul 5. sub modul 2
 
Modul 5. sub modul 1
Modul 5. sub modul 1Modul 5. sub modul 1
Modul 5. sub modul 1
 
Modul 4.3 Mengembangkan dan Merumuskan Alternatif Kebijakan
Modul 4.3 Mengembangkan dan Merumuskan Alternatif KebijakanModul 4.3 Mengembangkan dan Merumuskan Alternatif Kebijakan
Modul 4.3 Mengembangkan dan Merumuskan Alternatif Kebijakan
 
Modul 3.3 Strategi Komunikasi
Modul 3.3 Strategi KomunikasiModul 3.3 Strategi Komunikasi
Modul 3.3 Strategi Komunikasi
 
Modul 3.2 Teknik Stakeholders Mapping
Modul 3.2 Teknik Stakeholders MappingModul 3.2 Teknik Stakeholders Mapping
Modul 3.2 Teknik Stakeholders Mapping
 
Modul 3.1 Mengapa Perlu stakeholders mapping
Modul 3.1 Mengapa Perlu stakeholders mappingModul 3.1 Mengapa Perlu stakeholders mapping
Modul 3.1 Mengapa Perlu stakeholders mapping
 
Sesi 3. mapping program dan teori
Sesi 3. mapping program dan teoriSesi 3. mapping program dan teori
Sesi 3. mapping program dan teori
 

Recently uploaded

PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxnerow98
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfElaAditya
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxErikaPuspita10
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxJamhuriIshak
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau tripletMelianaJayasaputra
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggeraksupriadi611
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfSitiJulaeha820399
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisNazla aulia
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfIndri117648
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfChrodtianTian
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxmtsmampunbarub4
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKirwan461475
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docxbkandrisaputra
 

Recently uploaded (20)

PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptxPPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
PPT Integrasi Islam & Ilmu Pengetahuan.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdfTUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
TUGAS GURU PENGGERAK Aksi Nyata Modul 1.1.pdf
 
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptxIPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
IPA Kelas 9 BAB 10 - www.ilmuguru.org.pptx
 
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptxBAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
BAHAN SOSIALISASI PPDB SMA-SMK NEGERI DISDIKSU TP. 2024-2025 REVISI.pptx
 
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
04-Gemelli.- kehamilan ganda- duo atau triplet
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1 Calon Guru Penggerak
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdfModul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
Modul 1.2.a.8 Koneksi antar materi 1.2.pdf
 
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara InggrisKelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
Kelompok 4 : Karakteristik Negara Inggris
 
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdfdemontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
demontrasi kontekstual modul 1.2.a. 6.pdf
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdfLAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
LAPORAN PKP KESELURUHAN BAB 1-5 NURUL HUSNA.pdf
 
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptxadap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
adap penggunaan media sosial dalam kehidupan sehari-hari.pptx
 
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAKDEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
DEMONSTRASI KONTEKSTUAL MODUL 1.3 PENDIDIKAN GURU PENGGERAK
 
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docxLembar Observasi Pembelajaran di  Kelas.docx
Lembar Observasi Pembelajaran di Kelas.docx
 

Metode Riset Kebijakan

  • 1. Metode Riset Kebijakan Pusat Kebijakan dan Manajemen Kesehatan Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyrakat dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada
  • 2. Deskripsi • Modul ini memfasilitasi pemahaman pengetahuan dan ketrampilan peserta pelatihan tentang berbagai konsep dan mekanisme dalam pelaksanaan penelitian kebijakan melalui pembelajaran tentang Konsep Monitoring dan Evaluasi Kebijakan (Ex-post evaluation), metode monitoring dan evaluasi kebijakan (ex-post evaluation), konsep ex-ante public policy assessment, Metode- metode ex-ante public policy assessment, logical framework, stakeholder survey, metode pengumpulan data kuantitatif dan kualitatif untuk analisis kebijakan, use and abuse of data. • Keberhasilan peserta dinilai dari kemampuannya menjelaskan berbagai pendekatan dalam metodologi penelitian, serta mampu mengembangkan instrumen penelitian/kajian.
  • 3. Tujuan Mampu menjelaskan berbagai pendekatan dalam metodologi penelitian kebijakan , serta mampu mengembangkan instrumen penelitian/kajian. Tujuan Khusus: • Mampu menjelaskan berbagai pendekatan (positivist vs nonpositivist) dalam metodologi penelitian/kajian • Mampu menghubungkan teknik-teknik dalam pendekatan positivist dan non-positivist • Mampu mengembangkan logical framework dalam disain analis kebijakan • Mampu mendemonstrasikan pemahaman mengenai metode-metode pengumpulan data kuantitatif dan kualitatif dalam instrumen pengumpulan data untuk analisis kebijakan • Mampu mendesain teknik pengumpulan data dari pendekatan positivist atau non-positivist.
  • 4. Keilmiahan suatu riset: Observable (dapat diamati) Repeatable (dapat diulang oleh orang lain dengan hasil yang sama) Measurable (dapat diukur dengan indikator kuantitatif) Testable (dapat diuji kebenarannya) Predictable (dapat diramalkan hasilnya)
  • 5. Jenis riset: Riset Dasar/ Teoritis • Mengembangkan teori Riset Terapan • Memecahkan suatu persoalan tertentu Riset Kebijakan
  • 6. Ciri Riset Kebijakan Ciri riset kebijakan: Merespon masalah publik Menyederhanakan masalah Hasilnya dikaitkan dengan rumusan kebijakan Pragmatis digunakan untuk mempengaruhi pengambil kebijakan Riset yang cepat Rekomendasi merupakan hal-hal yang dapat dilaksanakan Jembatan antara dunia teori dan praktis
  • 7. No Positivistik/ kuantitatif Naturalistik/ kualitatif 1 Objektif Subjektif 2 Kausalitas (ada hubungan sebab akibat) 3 Bersifat ilmiah kontekstual 4 Bersifat deduktif Bersifat induktif 5 Metode penelitian yang digunakan bersifat terstruktur Penelitia merupakan bagian dari pembuat realitas yang diamati 6 Data yang dikumpulkan bersifat kuantitatif Data yang dkumpulkan bersifat naratif 7 Hasil penelitian bersifat replicable 8 Penelitian kuantitatif selama ini dikatkan dengan dua metode pengumpulan data: survey dan eksperimen Penelitian selama ini dikaitkan dengan beberapa metode pengumpulan data yaitu: etnografi, grounded theory, studi kasus, penelitian phenomenology, dan penelitian naratif. Perbedaan riset kebijakan positivistik dan naturalistik
  • 8. Riset kebijakan positivistic (Kuantitatif) Menentukan topik; Merumuskan apa masalah yang akan diteliti; Mendesain dan teknik pengumpulan data Membangun teori, hipotesis, dan model; Menentukan bentuk dan skala pengukuran; Menentukan data dan cara pengolahan dengan statistik • Unsur-unsur dalam penelitian kualitatif
  • 9. Penelitian Naturalistik (Kualitatif). Prosedur pengumpulan data yang ketat. Framework yang sesuai dengan karakteristik penelitian kualitatif. Memilih pendekatan penelitian kualitatif (etnografi, grounded theory, studi kasus, penelitian phenomenologi, dan penelitian naratif). Satu fokus perhatian terlebih dahulu dan dapat berkembang ke fokus yang lain Berbagai level abstraksi dalam melakukan analisis data; Menggunakan bahasa yang persuasif Peneliti harus memegang teguh etika
  • 10. Daftar Pustaka • Clarence, Emma. (2002). “Technology Reinvented: The New Evidence Based Policy Movement”. Public Policy and Administrative, V.17(13). Pp.1-11. • Dunn, William N. (2003). Public Policy Analysis: An Introduction. Englewood Cliffs, NJ: Prentice Hall. • Purwanta, Erwan Agus dan Sulistyastuti, Dyah Ratih. (2007). Metode Penelitian Kuantitatif untuk Administrasi Publik dan Masalah Sosial. Yogyakarta: Gava media. • Creswell, John, W. (1994). Qualitative Inquiry and Research Design: Choosing Among Five Approaches. London: Sage Publication. • Creswell, John, W. (2007). Qualitative Inquiry and Research Design: Choosing Among Five Approaches. London: Sage Publication. • Neuman, W. Lawrence. (1997). Social Research Methods: Qualitative and Quantitative Approaches. Toronto: Allyn and Bacon. • Nutley, S dan Webb, J. (200). ‘Evidence and The Policy Process’ in H.T.O Davies, S.M. Nutley and P.Smith (eds). What Works? Evidence-based policy and practice in public services. (Bristol: Policy Paper).