SlideShare a Scribd company logo
BAHRUR ROSYIDI | SOCIAL INQUIRY 0
MODEL PEMBELAJARAN
SOCIAL INQUIRY : A SOCIAL STUDIES INQUIRY MODEL
Initiators : Byron Massialas &Benjamin Cox
https://bahrurrosyididuraisy.wordpress.com/
PENGERTIAN
Menurut Massialas dan Cox inquiry sosial merupakan pendekatan yang bisa
digunakan untuk pendidikan ilmu-ilmu sosial. Perhatian mereka tertuju pada perbaikan
terhadap masyarakat dengan memberikan solusi terhadap masalah-masalah sosial.
Pandangan mereka dilatar belakangi oleh kondisi umum dari budaya mereka, yang
paling penting adalah tujuan utama dari pendidikan adalah perenungan tentang nilai-
nilai dan isu-isu yang sedang berkembang saat ini.
ORIENTASI MODEL (ORIENTATION TO THE MODEL)
Ada tiga karakteristik penting dari kelas reflektif, yang dieksplorasi oleh
Massialas dan Cox. Mereka menekankan bahwa karakteristik pertama adalah aspek
sosial kelas dan ditekankan adanya diskusi terbuka. Karakteristik kedua adalah
penekanan pada hipotesis sebagai fokus penyelidikan. Siswa mendiskusikan solusi
hipotesis dari masalah yang telah ada. Pengetahuan dipandang sebagai hipotesis
yang terus-menerus diuji dan diuji ulang. Fokus ini membutuhkan usaha yang terus-
menerus sebagai anggota kelas dan guru mereka mengumpulkan data yang relevan
dengan hipotesis, merevisi pemikiran mereka. Karakteristik ketiga adalah penggunaan
fakta sebagai bukti. Di dalam kelas, validitas dan reliabilitas fakta dianggap serta
pengujian hipotesis. Ini adalah validasi fakta yang diberikan pertimbangan terbesar.
Tinjauan strategi pengajaran Massialas dan Cox menggambarkan tahap untuk
melakukan penyelidikan di kelas IPS. Mereka juga menyediakan ilustrasi hipotetis
bahwa kita akan mengikuti tahapan-tahapannya.
BAHRUR ROSYIDI | SOCIAL INQUIRY 1
THE MODEL OF TEACHING
Enam tahap dari model ini adalah:
1. Orientation : menemukan suatu masalah dan mengembangkan pernyataan dari
masalah tersebut sebagai titik awal penyelidikian
2. Hypotesis : berfungsi sebagai panduan untuk penyelidikan yang dapat diuji
3. Definition : klarifikasi dan definisi istilah dalam hipotesis
4. Exploration : pemeriksaan hipotesis berdasarkan validitas logis dan konsistensi
internal
5. Evidencing : menggabungkan fakta-fakta untuk menguji hipotesis
6. Generalizations : mengungkapkan solusi atau pernyataan tentang masalah
SYNTAX
Tahap satu Memperjalas situasi yang membingungkan
Tahap dua Mengembangkan hipotesis untuk memecahakan masalah
Tahap tiga Mendefinisikan dan menjelaskan hipotesis
Tahap empat Mengeksplorasi hipotesis kedalam asumsi-asumsi, implikasi
dan validitasnya
Tahap lima Mengumpulkan fakta dan bukti yang mendukung hipotesis
Tahap enam Membentuk solusi dari masalah
SOCIAL SYSTEM (SISTEM SOSIAL)
Sistem sosial yang cukup terstruktur. Guru memulai penyelidikan dan
memastikan bahwa kegiatan belajar mengajar sesuai dengan tahap-tahap dalam
syntax. Siswa, tergantung pada kemampuan penyelidikan mereka, siswa juga
mempunyai tanggung jawab sendiri-sendiri dalam penyelidikan mereka.
PRINCIPLE OF REACTION (PRINSIP REAKSI)
Guru sebagai seorang konselor dan membantu siswa memperjelas posisi
mereka, meningkatkan proses belajar. Guru harus membantu siswa berbahasa dengan
jelas, meningkatkan logika, menjadi lebih objektif, memahami asumsi-asumsi mereka,
BAHRUR ROSYIDI | SOCIAL INQUIRY 2
dan berkomunikasi lebih efektif dengan satu sama lain. Intinya peran guru adalah satu-
satunya refleksi karena guru membantu siswa memahami diri mereka dan menemukan
jalan mereka sendiri.
SUPPORT SYSTEM (SISTEM PENDUKUNG)
Sistem pendukung model ini adalah seorang guru yang mampu
mengembangkan pemikiran siswa, mengarahkan siswa untuk menemukan problem
solving, menggunakan sumber-sumber dari perpustakaan, meminta pendapat dari para
ahli dan sumber lain yang ada di luar sekolah.
APPLICATION
Salah satu aspek menarik dari model ini adalah bahwa model ini cocok untuk
membangun persepsi yang selama ini ada di kelas tradisional yang mana buku
pelajaran adalah satu-satunya sumber belajar. Padahal sumber-sumber bisa diperoleh
dari perpustakaan, meminta pendapat dari para ahli dan sumber lain yang ada di luar
sekolah.
INSTRUCTIONAL AND NURTURANT EFFECT
Tujuan dari model ini adalah untuk mengajarkan kepada siswa untuk
menemukan dan mencari solusi masalah sosial. Melalui penyelidikan mereka harus
belajar bagaimana menentukan masalah, bagaimana bekerja dengan orang lain dan
bagaimana menyimpulkan data-data yang sudah terkumpul atau data-data yang telah
ditemukan dalam penyelidikan.
BAHRUR ROSYIDI | SOCIAL INQUIRY 3
PEMBAHASAN
Inkuiri sosial juga merupakan suatu metode pembelajaran yang berorientasi
pada pengalaman siswa. Dengan inkuiri sosial, maka sekolah akan mudah membantu
pengembangan diri siswa sebagai tanggung jawabnya. Selain itu, dengan inkuiri sosial
yang berorientasi kepada proses belajar siswa akan memaksa siswa untuk mencari
dan mendapat sesuatu sendiri.
Dari penjelasan di atas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa inkuiri sosial
pada hakekatnya merupakan pendekatan yang bisa diterapkan dalam pembelajaran
yang menekankan kepada pengalaman siswa, terutama dalam proses pemecahan
masalah sosial melalui pengujian hipotesis yang didasarkan pada fakta-fakta. Hal ini
menjelaskan bahwa inkuiri sosial siswa dituntut untuk mencari dan menemukan
jawaban dari kesimpulan dari pernyataan yang dipermasalahkan.
KELEBIHAN :
a) Dapat membangkitkan potensi intelektual peserta didik.
b) Peserta didik dapat mempelajari heuristik (mengolah pesan atau informasi) dari
penemuan.
c) Dapat menyebabkan ingatan bertahan lama sampai terinternalisasi pada diri
peserta didik.
KEKURANGAN :
a) Sulit mengontrol kegiatan dan keberhasilan peserta didik.
b) Sulit dalam merencanakan pembelajaran karena biasanya terbentur pada
kebiasaaan peserta didik dalam belajar.
c) Kadang-kadang dalam implementasinya memerlukan waktu yang panjang.
d) Ketentuan keberhasilan proses belajar ditentukan oleh kemampuan peserta didik
dalam menguasai materi pelajaran, maka dari itulah model pembelajaran ini akan
sulit diimplementasikan oleh setiap guru.
DAFTAR RUJUKAN
Joyce, B. & Weil, M. 1980. Models of Teaching (2nd
). USA: Prentice-Hall, Inc.
Joyce, B. dkk. 2009. Models of Teaching (Edisi kedelapan). Yogyakarta: Pustaka
Pelajar

More Related Content

What's hot

Advance organizer
Advance organizerAdvance organizer
Advance organizer
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Kemampuan Awal Peserta Didik
Kemampuan Awal Peserta DidikKemampuan Awal Peserta Didik
Kemampuan Awal Peserta Didik
Fitri Yusmaniah
 
Model pembelajaran konstruktivistik
Model pembelajaran konstruktivistikModel pembelajaran konstruktivistik
Model pembelajaran konstruktivistikPatta Ula
 
teori beljara dan pembelajaran
teori beljara dan pembelajaranteori beljara dan pembelajaran
teori beljara dan pembelajaran
Rahmatullah Muhammad
 
KB 2 Teori Belajar Kognitivisme
KB 2 Teori Belajar KognitivismeKB 2 Teori Belajar Kognitivisme
KB 2 Teori Belajar Kognitivisme
Istna Zakia Iriana
 
KB 1 Teori Belajar Behavioristik Penerapannya Dalam Pembelajaran
KB 1 Teori Belajar Behavioristik Penerapannya Dalam PembelajaranKB 1 Teori Belajar Behavioristik Penerapannya Dalam Pembelajaran
KB 1 Teori Belajar Behavioristik Penerapannya Dalam Pembelajaran
Istna Zakia Iriana
 
Strategi pembelajaran
Strategi pembelajaranStrategi pembelajaran
Strategi pembelajaran
Nana Citra
 
Teori pembelajaran sosial (EDU 3103)
Teori pembelajaran sosial (EDU 3103)Teori pembelajaran sosial (EDU 3103)
Teori pembelajaran sosial (EDU 3103)
Noorezayu Mohd Said
 
Jenis - Jenis & Prinsip Belajar
Jenis - Jenis & Prinsip BelajarJenis - Jenis & Prinsip Belajar
Jenis - Jenis & Prinsip Belajar
Endah Rizkiani
 
2.2.3 discovery learning
2.2.3 discovery learning2.2.3 discovery learning
2.2.3 discovery learning
nurqomariah
 
discovery learning (DL) pembelajaran penemuan
discovery learning (DL) pembelajaran penemuandiscovery learning (DL) pembelajaran penemuan
discovery learning (DL) pembelajaran penemuan
Desy Aryanti
 
Modifikasi Perwajahan Slide Kurikulum 2013-discovery learning
Modifikasi Perwajahan Slide Kurikulum 2013-discovery learningModifikasi Perwajahan Slide Kurikulum 2013-discovery learning
Modifikasi Perwajahan Slide Kurikulum 2013-discovery learning
nurafnisinaga
 
Bab ii kajian pustaka
Bab ii kajian pustakaBab ii kajian pustaka
Bab ii kajian pustaka
safran hasibuan
 
Model pembelajaran generatif
Model pembelajaran generatifModel pembelajaran generatif
Model pembelajaran generatif
Achyar Mounthead
 
OBSERVATION
OBSERVATION OBSERVATION
OBSERVATION
dinda nur hasanah
 
konsep pendekatan scientific
konsep pendekatan scientifickonsep pendekatan scientific
konsep pendekatan scientific
Desy Aryanti
 
Model pembelajaran clis
Model pembelajaran clisModel pembelajaran clis
Model pembelajaran clis
martinrusmaja
 
Teori Belajar & Motivasi
Teori Belajar & MotivasiTeori Belajar & Motivasi
Teori Belajar & Motivasi
Hasmul Tafit
 

What's hot (20)

Advance organizer
Advance organizerAdvance organizer
Advance organizer
 
Kemampuan Awal Peserta Didik
Kemampuan Awal Peserta DidikKemampuan Awal Peserta Didik
Kemampuan Awal Peserta Didik
 
Model pembelajaran konstruktivistik
Model pembelajaran konstruktivistikModel pembelajaran konstruktivistik
Model pembelajaran konstruktivistik
 
teori beljara dan pembelajaran
teori beljara dan pembelajaranteori beljara dan pembelajaran
teori beljara dan pembelajaran
 
KB 2 Teori Belajar Kognitivisme
KB 2 Teori Belajar KognitivismeKB 2 Teori Belajar Kognitivisme
KB 2 Teori Belajar Kognitivisme
 
KB 1 Teori Belajar Behavioristik Penerapannya Dalam Pembelajaran
KB 1 Teori Belajar Behavioristik Penerapannya Dalam PembelajaranKB 1 Teori Belajar Behavioristik Penerapannya Dalam Pembelajaran
KB 1 Teori Belajar Behavioristik Penerapannya Dalam Pembelajaran
 
Strategi pembelajaran
Strategi pembelajaranStrategi pembelajaran
Strategi pembelajaran
 
Teori pembelajaran sosial (EDU 3103)
Teori pembelajaran sosial (EDU 3103)Teori pembelajaran sosial (EDU 3103)
Teori pembelajaran sosial (EDU 3103)
 
MP_20111004
MP_20111004MP_20111004
MP_20111004
 
Jenis - Jenis & Prinsip Belajar
Jenis - Jenis & Prinsip BelajarJenis - Jenis & Prinsip Belajar
Jenis - Jenis & Prinsip Belajar
 
2.2.3 discovery learning
2.2.3 discovery learning2.2.3 discovery learning
2.2.3 discovery learning
 
discovery learning (DL) pembelajaran penemuan
discovery learning (DL) pembelajaran penemuandiscovery learning (DL) pembelajaran penemuan
discovery learning (DL) pembelajaran penemuan
 
Modifikasi Perwajahan Slide Kurikulum 2013-discovery learning
Modifikasi Perwajahan Slide Kurikulum 2013-discovery learningModifikasi Perwajahan Slide Kurikulum 2013-discovery learning
Modifikasi Perwajahan Slide Kurikulum 2013-discovery learning
 
Tugas seminar proposal .1
Tugas seminar proposal .1Tugas seminar proposal .1
Tugas seminar proposal .1
 
Bab ii kajian pustaka
Bab ii kajian pustakaBab ii kajian pustaka
Bab ii kajian pustaka
 
Model pembelajaran generatif
Model pembelajaran generatifModel pembelajaran generatif
Model pembelajaran generatif
 
OBSERVATION
OBSERVATION OBSERVATION
OBSERVATION
 
konsep pendekatan scientific
konsep pendekatan scientifickonsep pendekatan scientific
konsep pendekatan scientific
 
Model pembelajaran clis
Model pembelajaran clisModel pembelajaran clis
Model pembelajaran clis
 
Teori Belajar & Motivasi
Teori Belajar & MotivasiTeori Belajar & Motivasi
Teori Belajar & Motivasi
 

Viewers also liked

Social simulation
Social simulationSocial simulation
Social simulation
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
5 pilar manajemen organisasi
5 pilar manajemen organisasi5 pilar manajemen organisasi
5 pilar manajemen organisasi
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Langkah 11 revising introduction
Langkah 11 revising introductionLangkah 11 revising introduction
Langkah 11 revising introduction
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Kamus istilah komputer
Kamus istilah komputerKamus istilah komputer
Kamus istilah komputer
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Evaluasi peogram psg
Evaluasi peogram psgEvaluasi peogram psg
Evaluasi peogram psg
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Contigency management
Contigency managementContigency management
Contigency management
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Manajemen pembaharuan
Manajemen pembaharuanManajemen pembaharuan
Manajemen pembaharuan
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Copywriting
CopywritingCopywriting
Kepemimpinan pendidikan
Kepemimpinan pendidikanKepemimpinan pendidikan
Kepemimpinan pendidikan
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Manajemen forum
Manajemen forumManajemen forum
Manajemen forum
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Makalah ict
Makalah ictMakalah ict
Memory Principles I & II
Memory Principles I & IIMemory Principles I & II
Memory Principles I & II
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
HAK CIPTA & DESAIN INDUSTRI
HAK CIPTA & DESAIN INDUSTRIHAK CIPTA & DESAIN INDUSTRI
HAK CIPTA & DESAIN INDUSTRI
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL
HAK KEKAYAAN INTELEKTUALHAK KEKAYAAN INTELEKTUAL
HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Kepemimpinan dan perilaku organisasi
Kepemimpinan dan perilaku  organisasiKepemimpinan dan perilaku  organisasi
Kepemimpinan dan perilaku organisasi
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Bahan ajar TIK
Bahan ajar TIKBahan ajar TIK
Bahan ajar TIK
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Adobe Photoshop Cs3
Adobe Photoshop Cs3Adobe Photoshop Cs3
Adobe Photoshop Cs3
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Manajemen & administrasi organisasi
Manajemen & administrasi organisasiManajemen & administrasi organisasi
Manajemen & administrasi organisasi
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Materi tik kelas 9
Materi tik kelas 9Materi tik kelas 9
Materi tik kelas 9
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 

Viewers also liked (19)

Social simulation
Social simulationSocial simulation
Social simulation
 
5 pilar manajemen organisasi
5 pilar manajemen organisasi5 pilar manajemen organisasi
5 pilar manajemen organisasi
 
Langkah 11 revising introduction
Langkah 11 revising introductionLangkah 11 revising introduction
Langkah 11 revising introduction
 
Kamus istilah komputer
Kamus istilah komputerKamus istilah komputer
Kamus istilah komputer
 
Evaluasi peogram psg
Evaluasi peogram psgEvaluasi peogram psg
Evaluasi peogram psg
 
Contigency management
Contigency managementContigency management
Contigency management
 
Manajemen pembaharuan
Manajemen pembaharuanManajemen pembaharuan
Manajemen pembaharuan
 
Copywriting
CopywritingCopywriting
Copywriting
 
Kepemimpinan pendidikan
Kepemimpinan pendidikanKepemimpinan pendidikan
Kepemimpinan pendidikan
 
Manajemen forum
Manajemen forumManajemen forum
Manajemen forum
 
Makalah ict
Makalah ictMakalah ict
Makalah ict
 
Memory Principles I & II
Memory Principles I & IIMemory Principles I & II
Memory Principles I & II
 
HAK CIPTA & DESAIN INDUSTRI
HAK CIPTA & DESAIN INDUSTRIHAK CIPTA & DESAIN INDUSTRI
HAK CIPTA & DESAIN INDUSTRI
 
HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL
HAK KEKAYAAN INTELEKTUALHAK KEKAYAAN INTELEKTUAL
HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL
 
Kepemimpinan dan perilaku organisasi
Kepemimpinan dan perilaku  organisasiKepemimpinan dan perilaku  organisasi
Kepemimpinan dan perilaku organisasi
 
Bahan ajar TIK
Bahan ajar TIKBahan ajar TIK
Bahan ajar TIK
 
Adobe Photoshop Cs3
Adobe Photoshop Cs3Adobe Photoshop Cs3
Adobe Photoshop Cs3
 
Manajemen & administrasi organisasi
Manajemen & administrasi organisasiManajemen & administrasi organisasi
Manajemen & administrasi organisasi
 
Materi tik kelas 9
Materi tik kelas 9Materi tik kelas 9
Materi tik kelas 9
 

Similar to Sosial inquiry

Model Sosial Inquiri.pptx
Model Sosial Inquiri.pptxModel Sosial Inquiri.pptx
Model Sosial Inquiri.pptx
EkaAyuNurbaitiekaayu
 
Model Pembelajaran Kurikulum Merdeka.ppsx
Model Pembelajaran Kurikulum Merdeka.ppsxModel Pembelajaran Kurikulum Merdeka.ppsx
Model Pembelajaran Kurikulum Merdeka.ppsx
lalumhw88
 
MODEL – MODEL PEMBELAJARAN KONSEP DASAR IPS YANG KREATIF, INOVATIF DAN MENYEN...
MODEL – MODEL PEMBELAJARAN KONSEP DASAR IPS YANG KREATIF, INOVATIF DAN MENYEN...MODEL – MODEL PEMBELAJARAN KONSEP DASAR IPS YANG KREATIF, INOVATIF DAN MENYEN...
MODEL – MODEL PEMBELAJARAN KONSEP DASAR IPS YANG KREATIF, INOVATIF DAN MENYEN...
safitkafit
 
Critical book kajian bahan ajar geografi
Critical book kajian bahan ajar geografiCritical book kajian bahan ajar geografi
Critical book kajian bahan ajar geografi
Qadrul Fahmi
 
Teori Belajar Sosial dan Humanistik PPT.
Teori Belajar Sosial dan Humanistik PPT.Teori Belajar Sosial dan Humanistik PPT.
Teori Belajar Sosial dan Humanistik PPT.
Cak guru
 
Matriks pembelajaran inquiry
Matriks pembelajaran inquiryMatriks pembelajaran inquiry
Matriks pembelajaran inquiry
Risky Hasibuan
 
Pembelajaran Discovery Learning
Pembelajaran Discovery LearningPembelajaran Discovery Learning
Pembelajaran Discovery Learning
Andi Rafiah S
 
Strategi Media Pembelajaran (SMP) - Konsep Dasar Model pembelajaran
Strategi Media Pembelajaran (SMP) - Konsep Dasar Model pembelajaranStrategi Media Pembelajaran (SMP) - Konsep Dasar Model pembelajaran
Strategi Media Pembelajaran (SMP) - Konsep Dasar Model pembelajaran
noussevarenna
 
Ptk agama kristen
Ptk agama kristenPtk agama kristen
Ptk agama kristen
Johnson Hutagaol
 
Lutvia resta-setyawati 1406973
Lutvia resta-setyawati 1406973Lutvia resta-setyawati 1406973
Lutvia resta-setyawati 1406973
Nadia Anwar
 
Peta Konsep Media Pembelajaran
Peta Konsep Media PembelajaranPeta Konsep Media Pembelajaran
Peta Konsep Media Pembelajarangawukbalap
 
S d0451 0606586_chapter2(1)
S d0451 0606586_chapter2(1)S d0451 0606586_chapter2(1)
S d0451 0606586_chapter2(1)
Muhamad Jamil
 
MATRIKS PERBANDINGAN TEORI BELAJAR DAN PEMBELAJARAN KOGNITIVISME.docx
MATRIKS PERBANDINGAN TEORI BELAJAR DAN PEMBELAJARAN KOGNITIVISME.docxMATRIKS PERBANDINGAN TEORI BELAJAR DAN PEMBELAJARAN KOGNITIVISME.docx
MATRIKS PERBANDINGAN TEORI BELAJAR DAN PEMBELAJARAN KOGNITIVISME.docx
Rizqi322491
 
11a. berbagai pendekatan pengembangan kurikulum pai
11a. berbagai pendekatan pengembangan kurikulum pai11a. berbagai pendekatan pengembangan kurikulum pai
11a. berbagai pendekatan pengembangan kurikulum pai
Shahib Abdullah
 
Media pembelajaran biologi 2
Media pembelajaran biologi 2Media pembelajaran biologi 2
Media pembelajaran biologi 2
kurnia-0ne
 
model pembelajaran berbasis masalah
model pembelajaran berbasis masalahmodel pembelajaran berbasis masalah
model pembelajaran berbasis masalah
mujahidah khilafah (Shintia Minandar)
 
Makalah iis
Makalah iisMakalah iis
Makalah iis
iisastuti
 
Makalah iis
Makalah iisMakalah iis
Makalah iis
iisastuti
 

Similar to Sosial inquiry (20)

Model Sosial Inquiri.pptx
Model Sosial Inquiri.pptxModel Sosial Inquiri.pptx
Model Sosial Inquiri.pptx
 
Model Pembelajaran Kurikulum Merdeka.ppsx
Model Pembelajaran Kurikulum Merdeka.ppsxModel Pembelajaran Kurikulum Merdeka.ppsx
Model Pembelajaran Kurikulum Merdeka.ppsx
 
MODEL – MODEL PEMBELAJARAN KONSEP DASAR IPS YANG KREATIF, INOVATIF DAN MENYEN...
MODEL – MODEL PEMBELAJARAN KONSEP DASAR IPS YANG KREATIF, INOVATIF DAN MENYEN...MODEL – MODEL PEMBELAJARAN KONSEP DASAR IPS YANG KREATIF, INOVATIF DAN MENYEN...
MODEL – MODEL PEMBELAJARAN KONSEP DASAR IPS YANG KREATIF, INOVATIF DAN MENYEN...
 
Critical book kajian bahan ajar geografi
Critical book kajian bahan ajar geografiCritical book kajian bahan ajar geografi
Critical book kajian bahan ajar geografi
 
Teori Belajar Sosial dan Humanistik PPT.
Teori Belajar Sosial dan Humanistik PPT.Teori Belajar Sosial dan Humanistik PPT.
Teori Belajar Sosial dan Humanistik PPT.
 
Matriks pembelajaran inquiry
Matriks pembelajaran inquiryMatriks pembelajaran inquiry
Matriks pembelajaran inquiry
 
Pembelajaran Discovery Learning
Pembelajaran Discovery LearningPembelajaran Discovery Learning
Pembelajaran Discovery Learning
 
Strategi Media Pembelajaran (SMP) - Konsep Dasar Model pembelajaran
Strategi Media Pembelajaran (SMP) - Konsep Dasar Model pembelajaranStrategi Media Pembelajaran (SMP) - Konsep Dasar Model pembelajaran
Strategi Media Pembelajaran (SMP) - Konsep Dasar Model pembelajaran
 
Ptk agama kristen
Ptk agama kristenPtk agama kristen
Ptk agama kristen
 
Lutvia resta-setyawati 1406973
Lutvia resta-setyawati 1406973Lutvia resta-setyawati 1406973
Lutvia resta-setyawati 1406973
 
Peta Konsep Media Pembelajaran
Peta Konsep Media PembelajaranPeta Konsep Media Pembelajaran
Peta Konsep Media Pembelajaran
 
S d0451 0606586_chapter2(1)
S d0451 0606586_chapter2(1)S d0451 0606586_chapter2(1)
S d0451 0606586_chapter2(1)
 
4 modelnl
4 modelnl4 modelnl
4 modelnl
 
MATRIKS PERBANDINGAN TEORI BELAJAR DAN PEMBELAJARAN KOGNITIVISME.docx
MATRIKS PERBANDINGAN TEORI BELAJAR DAN PEMBELAJARAN KOGNITIVISME.docxMATRIKS PERBANDINGAN TEORI BELAJAR DAN PEMBELAJARAN KOGNITIVISME.docx
MATRIKS PERBANDINGAN TEORI BELAJAR DAN PEMBELAJARAN KOGNITIVISME.docx
 
11a. berbagai pendekatan pengembangan kurikulum pai
11a. berbagai pendekatan pengembangan kurikulum pai11a. berbagai pendekatan pengembangan kurikulum pai
11a. berbagai pendekatan pengembangan kurikulum pai
 
Media pembelajaran biologi 2
Media pembelajaran biologi 2Media pembelajaran biologi 2
Media pembelajaran biologi 2
 
Ptk1
Ptk1Ptk1
Ptk1
 
model pembelajaran berbasis masalah
model pembelajaran berbasis masalahmodel pembelajaran berbasis masalah
model pembelajaran berbasis masalah
 
Makalah iis
Makalah iisMakalah iis
Makalah iis
 
Makalah iis
Makalah iisMakalah iis
Makalah iis
 

More from EDUCATIONAL TECHNOLOGY

Artikel henry
Artikel henryArtikel henry
Artikel henry
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Kumpulan karya kahlil gibran
Kumpulan karya kahlil gibranKumpulan karya kahlil gibran
Kumpulan karya kahlil gibran
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Teamwork dalam organisasi
Teamwork dalam  organisasiTeamwork dalam  organisasi
Teamwork dalam organisasi
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Pengambilan keputusan Organisasi
Pengambilan keputusan OrganisasiPengambilan keputusan Organisasi
Pengambilan keputusan Organisasi
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Manajemen waktu
Manajemen waktuManajemen waktu
Manajemen waktu
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Manajemen organisasi
Manajemen organisasiManajemen organisasi
Manajemen organisasi
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Manajemen konflik organisasi
Manajemen konflik organisasiManajemen konflik organisasi
Manajemen konflik organisasi
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Manajemen kesekretariatan organisasi
Manajemen kesekretariatan organisasiManajemen kesekretariatan organisasi
Manajemen kesekretariatan organisasi
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Komunikasi organisasi
Komunikasi organisasiKomunikasi organisasi
Komunikasi organisasi
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Kepemimpinan transformasional
Kepemimpinan transformasionalKepemimpinan transformasional
Kepemimpinan transformasional
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Iklim dan kesehatan organisasi
Iklim dan kesehatan organisasiIklim dan kesehatan organisasi
Iklim dan kesehatan organisasi
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Efektivitas organisasi
Efektivitas organisasiEfektivitas organisasi
Efektivitas organisasi
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Dinamika kelompok dalam organisasi
Dinamika kelompok dalam organisasiDinamika kelompok dalam organisasi
Dinamika kelompok dalam organisasi
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Personal blog
Personal blogPersonal blog
Personal blog
EDUCATIONAL TECHNOLOGY
 
Model assure
Model assureModel assure

More from EDUCATIONAL TECHNOLOGY (16)

Artikel henry
Artikel henryArtikel henry
Artikel henry
 
Artikel paulina jd
Artikel paulina jdArtikel paulina jd
Artikel paulina jd
 
Kumpulan karya kahlil gibran
Kumpulan karya kahlil gibranKumpulan karya kahlil gibran
Kumpulan karya kahlil gibran
 
Teamwork dalam organisasi
Teamwork dalam  organisasiTeamwork dalam  organisasi
Teamwork dalam organisasi
 
Pengambilan keputusan Organisasi
Pengambilan keputusan OrganisasiPengambilan keputusan Organisasi
Pengambilan keputusan Organisasi
 
Manajemen waktu
Manajemen waktuManajemen waktu
Manajemen waktu
 
Manajemen organisasi
Manajemen organisasiManajemen organisasi
Manajemen organisasi
 
Manajemen konflik organisasi
Manajemen konflik organisasiManajemen konflik organisasi
Manajemen konflik organisasi
 
Manajemen kesekretariatan organisasi
Manajemen kesekretariatan organisasiManajemen kesekretariatan organisasi
Manajemen kesekretariatan organisasi
 
Komunikasi organisasi
Komunikasi organisasiKomunikasi organisasi
Komunikasi organisasi
 
Kepemimpinan transformasional
Kepemimpinan transformasionalKepemimpinan transformasional
Kepemimpinan transformasional
 
Iklim dan kesehatan organisasi
Iklim dan kesehatan organisasiIklim dan kesehatan organisasi
Iklim dan kesehatan organisasi
 
Efektivitas organisasi
Efektivitas organisasiEfektivitas organisasi
Efektivitas organisasi
 
Dinamika kelompok dalam organisasi
Dinamika kelompok dalam organisasiDinamika kelompok dalam organisasi
Dinamika kelompok dalam organisasi
 
Personal blog
Personal blogPersonal blog
Personal blog
 
Model assure
Model assureModel assure
Model assure
 

Recently uploaded

Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
MashudiMashudi12
 
modul 1.4 Desiminasi-Budaya-Positif.pptx.pptx
modul 1.4 Desiminasi-Budaya-Positif.pptx.pptxmodul 1.4 Desiminasi-Budaya-Positif.pptx.pptx
modul 1.4 Desiminasi-Budaya-Positif.pptx.pptx
IrfanAudah1
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
Kanaidi ken
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdfTugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
nurfaridah271
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
sitispd78
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
SABDA
 
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdfTokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Mutia Rini Siregar
 
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMPPerencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
TriSutrisno48
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
NanieIbrahim
 
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdfTugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Thahir9
 
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptxPPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
AqlanHaritsAlfarisi
 
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase eAlur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
MsElisazmar
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
margagurifma2023
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
RUBEN Mbiliyora
 
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remajamateri penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
DewiInekePuteri
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
NavaldiMalau
 
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Fathan Emran
 

Recently uploaded (20)

Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul AjarPowerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
Powerpoint Materi Menyusun dan Merencanakan Modul Ajar
 
modul 1.4 Desiminasi-Budaya-Positif.pptx.pptx
modul 1.4 Desiminasi-Budaya-Positif.pptx.pptxmodul 1.4 Desiminasi-Budaya-Positif.pptx.pptx
modul 1.4 Desiminasi-Budaya-Positif.pptx.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan  Regulasi  Terbaru P...
PELAKSANAAN + Link2 Materi WORKSHOP Nasional _"Penerapan Regulasi Terbaru P...
 
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Matematika Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdfTugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
Tugas_Rasianto-Refleksi - Pembelajaran Diferensiasi dalam PJOK.pdf
 
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdfMODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
MODUL AJAR MAT LANJUT KELAS XI FASE F.pdf
 
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
Pelatihan AI GKA abdi Sabda - Bagaimana memakai AI?
 
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdfTokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
Tokoh Pendidikan Universitas Negeri Jakarta.pdf
 
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMPPerencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
Perencanaan Berbasis Data Satuan Pendidikan Jenjang SMP
 
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIANSINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
SINOPSIS, TEMA DAN PERSOALAN NOVEL MENITI IMPIAN
 
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdfTugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
Tugas CGP Mulai dari diri - Modul 2.1.pdf
 
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptxPPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
PPT PENGELOLAAN KINERJA PADA PMM SEKOLAH.pptx
 
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase eAlur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
 
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata anginMedia Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
Media Pembelajaran kelas 3 SD Materi konsep 8 arah mata angin
 
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docxLaporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
Laporan Pembina Pramuka sd format doc.docx
 
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remajamateri penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
materi penyuluhan kesehatan reproduksi remaja
 
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptxFORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
FORMAT PPT RANGKAIAN PROGRAM KERJA KM 7.pptx
 
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 8 Fase D Kurikulum Merdeka - [abdiera.com]
 

Sosial inquiry

  • 1. BAHRUR ROSYIDI | SOCIAL INQUIRY 0 MODEL PEMBELAJARAN SOCIAL INQUIRY : A SOCIAL STUDIES INQUIRY MODEL Initiators : Byron Massialas &Benjamin Cox https://bahrurrosyididuraisy.wordpress.com/ PENGERTIAN Menurut Massialas dan Cox inquiry sosial merupakan pendekatan yang bisa digunakan untuk pendidikan ilmu-ilmu sosial. Perhatian mereka tertuju pada perbaikan terhadap masyarakat dengan memberikan solusi terhadap masalah-masalah sosial. Pandangan mereka dilatar belakangi oleh kondisi umum dari budaya mereka, yang paling penting adalah tujuan utama dari pendidikan adalah perenungan tentang nilai- nilai dan isu-isu yang sedang berkembang saat ini. ORIENTASI MODEL (ORIENTATION TO THE MODEL) Ada tiga karakteristik penting dari kelas reflektif, yang dieksplorasi oleh Massialas dan Cox. Mereka menekankan bahwa karakteristik pertama adalah aspek sosial kelas dan ditekankan adanya diskusi terbuka. Karakteristik kedua adalah penekanan pada hipotesis sebagai fokus penyelidikan. Siswa mendiskusikan solusi hipotesis dari masalah yang telah ada. Pengetahuan dipandang sebagai hipotesis yang terus-menerus diuji dan diuji ulang. Fokus ini membutuhkan usaha yang terus- menerus sebagai anggota kelas dan guru mereka mengumpulkan data yang relevan dengan hipotesis, merevisi pemikiran mereka. Karakteristik ketiga adalah penggunaan fakta sebagai bukti. Di dalam kelas, validitas dan reliabilitas fakta dianggap serta pengujian hipotesis. Ini adalah validasi fakta yang diberikan pertimbangan terbesar. Tinjauan strategi pengajaran Massialas dan Cox menggambarkan tahap untuk melakukan penyelidikan di kelas IPS. Mereka juga menyediakan ilustrasi hipotetis bahwa kita akan mengikuti tahapan-tahapannya.
  • 2. BAHRUR ROSYIDI | SOCIAL INQUIRY 1 THE MODEL OF TEACHING Enam tahap dari model ini adalah: 1. Orientation : menemukan suatu masalah dan mengembangkan pernyataan dari masalah tersebut sebagai titik awal penyelidikian 2. Hypotesis : berfungsi sebagai panduan untuk penyelidikan yang dapat diuji 3. Definition : klarifikasi dan definisi istilah dalam hipotesis 4. Exploration : pemeriksaan hipotesis berdasarkan validitas logis dan konsistensi internal 5. Evidencing : menggabungkan fakta-fakta untuk menguji hipotesis 6. Generalizations : mengungkapkan solusi atau pernyataan tentang masalah SYNTAX Tahap satu Memperjalas situasi yang membingungkan Tahap dua Mengembangkan hipotesis untuk memecahakan masalah Tahap tiga Mendefinisikan dan menjelaskan hipotesis Tahap empat Mengeksplorasi hipotesis kedalam asumsi-asumsi, implikasi dan validitasnya Tahap lima Mengumpulkan fakta dan bukti yang mendukung hipotesis Tahap enam Membentuk solusi dari masalah SOCIAL SYSTEM (SISTEM SOSIAL) Sistem sosial yang cukup terstruktur. Guru memulai penyelidikan dan memastikan bahwa kegiatan belajar mengajar sesuai dengan tahap-tahap dalam syntax. Siswa, tergantung pada kemampuan penyelidikan mereka, siswa juga mempunyai tanggung jawab sendiri-sendiri dalam penyelidikan mereka. PRINCIPLE OF REACTION (PRINSIP REAKSI) Guru sebagai seorang konselor dan membantu siswa memperjelas posisi mereka, meningkatkan proses belajar. Guru harus membantu siswa berbahasa dengan jelas, meningkatkan logika, menjadi lebih objektif, memahami asumsi-asumsi mereka,
  • 3. BAHRUR ROSYIDI | SOCIAL INQUIRY 2 dan berkomunikasi lebih efektif dengan satu sama lain. Intinya peran guru adalah satu- satunya refleksi karena guru membantu siswa memahami diri mereka dan menemukan jalan mereka sendiri. SUPPORT SYSTEM (SISTEM PENDUKUNG) Sistem pendukung model ini adalah seorang guru yang mampu mengembangkan pemikiran siswa, mengarahkan siswa untuk menemukan problem solving, menggunakan sumber-sumber dari perpustakaan, meminta pendapat dari para ahli dan sumber lain yang ada di luar sekolah. APPLICATION Salah satu aspek menarik dari model ini adalah bahwa model ini cocok untuk membangun persepsi yang selama ini ada di kelas tradisional yang mana buku pelajaran adalah satu-satunya sumber belajar. Padahal sumber-sumber bisa diperoleh dari perpustakaan, meminta pendapat dari para ahli dan sumber lain yang ada di luar sekolah. INSTRUCTIONAL AND NURTURANT EFFECT Tujuan dari model ini adalah untuk mengajarkan kepada siswa untuk menemukan dan mencari solusi masalah sosial. Melalui penyelidikan mereka harus belajar bagaimana menentukan masalah, bagaimana bekerja dengan orang lain dan bagaimana menyimpulkan data-data yang sudah terkumpul atau data-data yang telah ditemukan dalam penyelidikan.
  • 4. BAHRUR ROSYIDI | SOCIAL INQUIRY 3 PEMBAHASAN Inkuiri sosial juga merupakan suatu metode pembelajaran yang berorientasi pada pengalaman siswa. Dengan inkuiri sosial, maka sekolah akan mudah membantu pengembangan diri siswa sebagai tanggung jawabnya. Selain itu, dengan inkuiri sosial yang berorientasi kepada proses belajar siswa akan memaksa siswa untuk mencari dan mendapat sesuatu sendiri. Dari penjelasan di atas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa inkuiri sosial pada hakekatnya merupakan pendekatan yang bisa diterapkan dalam pembelajaran yang menekankan kepada pengalaman siswa, terutama dalam proses pemecahan masalah sosial melalui pengujian hipotesis yang didasarkan pada fakta-fakta. Hal ini menjelaskan bahwa inkuiri sosial siswa dituntut untuk mencari dan menemukan jawaban dari kesimpulan dari pernyataan yang dipermasalahkan. KELEBIHAN : a) Dapat membangkitkan potensi intelektual peserta didik. b) Peserta didik dapat mempelajari heuristik (mengolah pesan atau informasi) dari penemuan. c) Dapat menyebabkan ingatan bertahan lama sampai terinternalisasi pada diri peserta didik. KEKURANGAN : a) Sulit mengontrol kegiatan dan keberhasilan peserta didik. b) Sulit dalam merencanakan pembelajaran karena biasanya terbentur pada kebiasaaan peserta didik dalam belajar. c) Kadang-kadang dalam implementasinya memerlukan waktu yang panjang. d) Ketentuan keberhasilan proses belajar ditentukan oleh kemampuan peserta didik dalam menguasai materi pelajaran, maka dari itulah model pembelajaran ini akan sulit diimplementasikan oleh setiap guru. DAFTAR RUJUKAN Joyce, B. & Weil, M. 1980. Models of Teaching (2nd ). USA: Prentice-Hall, Inc. Joyce, B. dkk. 2009. Models of Teaching (Edisi kedelapan). Yogyakarta: Pustaka Pelajar