Dokumen tersebut membahas tentang konsep konseling dalam asuhan kebidanan, yang mencakup langkah-langkah dan fungsi konseling kebidanan seperti pencegahan, pemecahan masalah, perbaikan, dan pengembangan. Dokumen ini juga menjelaskan teknik-teknik konseling seperti teknik otoritatif dan edukatif serta hasil yang diharapkan dari pelayanan konseling kebidanan.
komunikasi kebidanan - konsep konseling asuhan kebidanan
1. Konsep konseling dalam
asuhan kebidanan
Kegiatan Belajar 1
Modul 5 Macam-Macam Konseling dalam Asuhan Kebidanan
Badan Pengembangan dan Pemberdayaan Sumber Daya Manusia
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Tenaga Kesehatan
Jakarta 2013
3. Pada langkah ini, mencakup kegiatan mencari jalan keluar, memilih
salah satu jalan keluar yang tepat bagi konseli dan melaksanakan
jalan keluar tersebut
Bagian inti/pokok
4. Pada bagian ini, seorang konselor
menyimpulkan dari seluruh aspek kegiatan
dan menfasilitasi konseli dalam mengambil
jalan keluar
Bagian akhir
6. Merupakan upaya mencegah timbulnya masalah kesehatan yang berkaitan dengan
kebidanan dari tingkat pertama, tingkat kedua dan tingkat ketiga,
Contohnya yaitu ibu hamil harus banyak mengkonsumsi makanan yang
mengandung zat besi untuk mencegah anemia pada kehamilan, seorang ibu hamil
terdeteksi mengalami kehamilan presentasi bokong maka dilakukan antisipasi rujukan
agar bayi lahir dengan selamat disarana pelayanan kesehatan yang memadai.
Fungsi
pencegahan
7. Upaya untuk membantu klien mengalami perubahan biologis, psikologis, sosial, kultural
dan lingkungan yang berkaitan degan kebidanan. Dalam hal ini, klien perlu beradaptasi
dengan keadaan tersebut,
Contoh seorang ibu hamil beradaptasi terhadap kehamilannya, ibu nifas beradaptasi
dengan proses nifas dan menyusui
Fungsi
pemecahan
8. Dilaksanakan ketika terjadi penyimpangan perilaku klien atau pelayanan kesehatan dan
lingkungan yang menyebabkan terjadinya masalah kesehatan sehingga diperlukan
upaya perbaikan dengan pelayanan konseling.
Contoh dari fungsi perbaikan ini adalah seorang calon ayah adalah perokok, maka
dilakukan konseling tentang bahaya rokok bagi kehamilan dan bayi.
Fungsi
perbaikan
9. Ditujukan untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan serta peningkatan derajat
kesehatan masyarakat dengan upaya peningkatan peran serta masyarakat.
Contoh dengan pemberian konseling pada anggota keluarga atau masyarakat untuk
tanggap dan mendukung
Fungsi
pengembangan
10. Hasil Pelayanan dalam
Konseling Kebidanan
Bidan seharusnya selalu mengingat bahwa konseling dalam
asuhan kebidanan memiliki hasil yang sangat bermanfaat bagi
klien, keluarga dan masyarakat sekitarnya.
11. Teknik dalam Konseling
Teknik authoritharian atau directive dimana dalam proses wawancara
konseling berpusat pada konselor. Konselor yang menjadi pimpinan
konseling, dia menjadi sumber dari konseling.
12. Konselor menggunakan cara yang dianggap baik atau tepat, disesuaikan dengan
konseli dan masalahnya. Keputusan disini lebih cenderung baik bagi konseli
menurut konselor karena konselor lebih dominan.
Teknik edetic
Selamat berjumpa para mahasiswa pendidikan jarak jauh, DIII prodi Kebidanan semester 2 pada mata kuliah Macam-Macam Konseling dalam Asuhan Kebidanan
, materi 5, dengan pokok bahasan ” Konsep konseling dalam asuhan kebidanan”
Selamat Belajar !
Mari kita lihat Langkah-langkah
dalam Konseling
Pendahuluan/pembuka , Kegiatan untuk menciptakan kontak, melengkapi data konseli, untuk merumuskan penyebab masalah dan menentukan jalan keluar
Bagian inti/pokok
Pada langkah ini, mencakup kegiatan mencari jalan keluar, memilih salah satu jalan keluar yang tepat bagi konseli dan melaksanakan jalan keluar tersebut
Bagian akhir
Pada bagian ini, seorang konselor menyimpulkan dari seluruh aspek kegiatan dan menfasilitasi konseli dalam mengambil jalan keluar
Fungsi Konseling dalam
asuhan kebidanan
Yang Pertama adalah Fungsi
pencegahan
Merupakan upaya mencegah timbulnya masalah kesehatan yang berkaitan dengan kebidanan dari tingkat pertama, tingkat kedua dan tingkat ketiga,
Contohnya yaitu ibu hamil harus banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung zat besi untuk mencegah anemia pada kehamilan
Yang kedua adalah Fungsi
pemecahan
Upaya untuk membantu klien mengalami perubahan biologis, psikologis, sosial, kultural dan lingkungan yang berkaitan degan kebidanan. Dalam hal ini, klien perlu beradaptasi dengan keadaan tersebut,
Contoh seorang ibu hamil beradaptasi terhadap kehamilannya, ibu nifas beradaptasi dengan proses nifas dan menyusui
Yang ketiga adalah Fungsi
perbaikan
Dilaksanakan ketika terjadi penyimpangan perilaku klien atau pelayanan kesehatan dan lingkungan yang menyebabkan terjadinya masalah kesehatan sehingga diperlukan upaya perbaikan dengan pelayanan konseling.
Contoh dari fungsi perbaikan ini adalah seorang calon ayah adalah perokok, maka dilakukan konseling tentang bahaya rokok bagi kehamilan dan bayi.
Kita masuk ke Hasil Pelayanan dalam
Konseling Kebidanan
Bidan seharusnya selalu mengingat bahwa konseling dalam asuhan kebidanan memiliki hasil yang sangat bermanfaat bagi klien, keluarga dan masyarakat sekitarnya.
Lalu Masuk ke Teknik dalam Konseling
Teknik authoritharian atau directive dimana dalam proses wawancara konseling berpusat pada konselor. Konselor yang menjadi pimpinan konseling, dia menjadi sumber dari konseling.
Dan yang terakhir Teknik edetic
Konselor menggunakan cara yang dianggap baik atau tepat, disesuaikan dengan konseli dan masalahnya. Keputusan disini lebih cenderung baik bagi konseli menurut konselor karena konselor lebih dominan