SlideShare a Scribd company logo
1 of 24
Disusun Oleh:
Kelompok X/ 6A1
Suryani (11144100166)
Nur Hidayah (11144100174)
Rin Widiarti (13244100001)
Diah Ajeng Titisari (08144100009)
A. Geometri Analitik, Matematika Abad Ke-17
Pada awal abad ke-17 terdapat dua perkembangan penting
dalam geometri. Perkembangan geometri yang pertama dan yang
terpenting, adalah penciptaan geometri analik, atau geometri dengan
koordinat dan persamaan, oleh Rene Descartes (1596-1650) dan Pierre
de Fermat (1601-1665).
Perkembangan geometrik kedua adalah penyelidikan sistematik dari
geometri projektif oleh Girard Desargues (1591–1661). Geometri
projektif adalah penyelidikan geometri tanpa ukuran, cuma dengan
menyelidik bagaimana poin selari dengan satu sama lain.
B. Ahli-Ahli Matematika Abad Ke-17 dan Penemuannya
 Rene Descartes (1596-1650)
Terobosan baru pada penemuan karya matematika dalam
bidang analitik geometri yang dipelopori oleh Descartes.
Pemikiran Descartes mengenai geometri analitik dituangkan
dalam tulisanya yang berjudul la geometrie. Karyanya yaitu
koordinat kartesius. Uraian geometri pada bagian pertama
dari karya ini diuraikan mengenai aljabar geometri sebagai
pengembangan dari aljabar geometri gerik purbakala. Saat
Beliau mempelajari bentuk-bentuk dengan menggunakan
sumbu-sumbu. Descartes menemukan hasil mengejutkan,
diketahui bahwa semua bentuk mempunyai kategori
persamaan umum, seperti halnya garis lurus. Menentukan
suatu titik memenuhi relasi x dan y.
Pada suatu sumbu dilukiskan x, mengapit sudut tertentu
dengan sumbu yang dilukiskan y, maka terbentuk (x,y).
Rene Descartes
Untuk menangani garis-garis dan bentuk-bentuk ruang diperlukan sebuah grafik
untuk menggambarkannya. Grafik dibuat dengan menyilangkan garis horizontal -
diberi nama sumbu x, dengan garis vertikal – diberi nama sumbu y, dimana
persilangan itu terjadi pada titik nol [0]. Pada sumbu x sisi kanan adalah positif
sedang sisi kiri negatif. Begitu pula, bagi sumbu y di sisi atas adalah positif dan
sedang di sisi bawah negatif. Bentuk-bentuk atau garis-garis dapat digambar pada
grafik sesuai dengan posisinya yang ditandai dengan angka-angka. Sebagai contoh,
sebuah titik dapat digambarkan oleh dua angka, satu menunjukkan jarak pada sumbu
x dan lainnya menunjukkan jarak pada sumbu y.
Misal: titik P dihadirkan dengan dua angka 3 dan 2 menunjuk 3
satuan ukuran pada sumbu x dan 2 satuan ukuran [yang identik]
pada sumbu y dan ditulis dengan notasi titik P (2,3). Notasi positif
karena berada di kuadran 1. Pada kuadran 2, maka titik pada
sumbu x bertanda negatif dan titik pada sumbu Y positif seperti
pada contoh (-2,3). Pada kuadran 3, titik-titik pada sumbu X
maupun sumbu Y, sama-sama negatif seperti contoh (-1,-2). Untuk
kuadran 4, titik pada sumbu X positif sedang titik pada sumbu Y
bertanda negatif seperti (2,-3). Untuk lebih jelasnya Anda bisa
melihat gambar di bawah ini.
Gambar : Fungsi Lingkaran
Saat Beliau mempelajari bentuk-
bentuk dengan menggunakan sumbu-
sumbu, Descartes menemukan hasil
mengejutkan. Diketahui bahwa semua
bentuk memunyai kategori persamaan
umum, seperti halnya garis lurus.
Menggambar theorema Pythagoras, pada
sebuah lingkaran dengan pusat pada titik
(0,0) dengan x dan y masing-masing
menunjuk jarak dari titik pusat dan r adalah
jari-jari lingkaran, diperoleh x² + y² = r².
Rumus di atas merupakan fungsi lingkaran.
 Pierre de Fermat (1601-1665)
Fermat lahir di Toulouse, anak dari seorang
saudagar kulit. Beliau menerima pendidikan
pertama di rumah. Beliau memperoleh pendidikan di
bidang hukum, dan bekerja sebagai ahli hukum
dengan penampilannya yang sederhana. Beliau
dipandang sebagai ahli yang amat teliti dalam
tugasnya dan bersikap rendah hati sebagai anggota
dewan kota praja Toulouse pada usia 30 tahun.
Beliau memanfaatkan waktu luangnya belajar
matematika. Bersamaan dengan saat Descartes
merumuskan dasar geometri analitik, Fermat juga
mempelajari bahan pelajaran itu. Maka Fermat
dipandang sebagai jenius matematika Prancis abad-
Pierre de Fermat
Penemuan fermat terpenting adalah mengenai teori bilangan. Dalam teori
bilangan Beliau dipandang memiliki intuisi dan kemampuan luar biasa yakni:
 Jika m suatu bilangan prima dan p
bilangan relatif prima kepada m
maka pm-1
-1 habis dibagi m.
Misalnya: m = 5, p =4 maka 45-1
-1 = 255 habis dibagi 5.
 Tiap bilangan prima ganjil dapat
dinyatakan sebagai selisih dari
dua kuadrat hanya dengan satu
cara. Teorema ini dibuktikan
sebagai berikut :
Jika p suatu bilangan prima
ganjil, maka :
Bukti yang diberikan itu amat
sederhana. Sebut p = x2 – y2,
maka p = (x + y) (x - y) Karena p
adalah bilangan prima, maka
faktornya hanyalah x +y = p dan,
x - y = 1.
 Suatu Bilangan Prima dalam
bentuk p = 4m+1 dapat dinyatakan
sebagai jumlah dari dua bilangan
kuadrat. Misalnya: 13 = 4 x 3 + 1=
22
+ 32
29 = 4 x 7 + 1 = 52
+ 22
.
 Bilangan Prima p = 4m +1 hanya
terjadi satu kali sebagai hipotenusa
segitiga siku. Kuadrat dari p dapat
terjadi dua kali sebagai hipotenusa
dan pangkat tiga dari p dapat
terjadi tiga kali sebagai hipotenusa
dan seterusnya. Contohnya : p =
13 = 4(3) + 1, maka 132
= 122
+ 52
( satu kali),
p = 169, maka 1692
= 1562
+ 652
=
1202
+ 1192
(dua kali) Dan
seterusnya.
 Terdapat hanya satu bilangan bulat sebagai
penyelesaian dari x2
+ 2 = y3
, dan hanya dua dari x2
+
4 = y3
. Soal ini dikemukakan Fermat sebagai
tantangan kepada ahli matematika inggris.
Penyelesaiannya :
x = 5 , y = 3 pada persamaan pertama.
x=2, y =2 ; x =1 , y = 5 pada persamaan kedua
 Huygens (1629-1695)
Huygens lahir di Hague, belajar di Leiden pada
Frans van Schooten de Younger. Pada tahun 1951
yaitu pada usia 22 tahun. Beliau menerbitkan
makalah yang menunjukkan kesalahan Saint-Vincent
dalam perhitungan kuadratur lingkaran. Tulisan itu
diikuti dengan karya-karyanya mengenai kuadratur
irisan kerucut, perbaikan trigonometri dari Snell
dalam metode perhitungan. Pada tahun 1665,
Huygens pindah ke Paris untuk mempergunakan
pensiun yang diberikan Louis XIV. Semasa berada di
paris Beliau berhubungan dengan Royal Society
London dengan mengirim makalah mengenai
eksperimen bahwa momentum dari dua benda pada
arah yang ditentukan adalah sama sebelum dan
sesudah tumbukan. Pada tahun 1675 Beliau
menerbitkan karya besarnya di Paris, dengan judul
“HOROLOGIUM OSCILATORIUM”.
Huygens
Karya itu terdiri dari lima bagian yakni:
 Bagian pertama mengenai jam bandul yang ditemukannya pada tahun
1656. Bagian kedua membicarakan benda jatuh bebas dalam ruang kosong,
tentang benda yang menggelinding pada bidang miring atau yang
menggelinding pada kurva licin.
 Dalam bagian dua itu diuraikan sifat isochron dari busur cycloida terbalik,
bahwa partikel berat akan mencapai dasar dari busur cycloida terbalik
dalam panjang dan waktu yang sama dari titik manapun partikel mulai
turun.
 Pada bagian ketiga Beliau menguraikan sifat-sifat dari evolut dan involut.
Huygens menemukan evolut dari parabola adalah semi parabola deratat
tiga, sedang evolut dari cyclodia adalah cyclodia dengan ukuran yang
sama.
 Pada bagian empat diuraikan sifat dari bandulan majemuk dengan bukti
bahwa pusat oskilasi dan titik gantung dapat dipertukarkan. Pada bagian
lima diuraikan mengenai teori dari jam. Dalam bagian itu didapat gambar
dari bandul cycloida dengan periode oskilasi selalu sama bagaimanapun
besar atau kecilnya amplitudo dari askelasi itu.
 Bagian terakhir dari 13 teorinya yang berkenaan dengan gaya sentrifugal
dalam gerak melingkar yang dikenal sekarang dengan gerak melingkar
uniform. Bahwa besar gaya sentrifugal berbanding lurus dengan pangkat
dua dengan kecepatan linier dan berbanding terbalik dengan jari-jari
lingkaran.
 Evangelista Terricolli (1608 – 1647)
Terricolli adalah murid dari Galileo di Italia. Pada tahun
1643, Torricelli membuat eksperimen sederhana, yang
dinamakan Torricelli Experiment, yaitu beliau menggunakan
sebuah tabung kaca kuat dengan panjang kira-kira 1 m dan
salah satu ujungnya tertutup. Dengan menggunakan sarung
menghadap ke atas. Dengan menggunakan corong beliau
menuangkan raksa dari botol ke dalam tabung sampai penuh.
Kemudian Beliau menutup ujung terbuka tabung dengan
jempolnya, dan segera membaliknya. Dengan cepat beliau
melepaskan jempolnya dari ujung tabung dan menaruh tabung
vertikal dalam sebuah bejana berisi raksa. Ia mengamati
permukaan raksa dalam tabung turun dan berhenti ketika tinggi
kolom raksa dalam tabung 76 cm di atas permukaan raksa
dalam bejana. Ruang vakum terperangkap di atas kolam raksa.
Pada tahun 1644,Beliau menerbitkan karyanya yang pertama
menentukan cycloida sama dengan tiga kali luas lingkaran
yang menggelinding itu. Buktinya dengan metoda kecil tak
berhingga. Bukti yang diberikannya dengan metoda kecil tak
berhingga.Terricolli lebih dikenal dari penemuannya dalam
fisika, yakni mengenai barometer. Beliau juga mengemukakan
teori-teori tentang percepatan dan gravitas, gerakan cairan dan
teori proyektil.
Evangelista Terricolli
 Bachet de Meziriac (1581 – 1638)
Penyair dan matematika awal Akademi
Perancis, paling dikenal untuk terjemahan tahun
1621 dari Diophantus's Arithmetica, buku yang
Pierre de Fermat sedang membaca ketika Beliau
menuliskan margin dengan terkenal Teorema
Terakhir. Bachet juga dikenang sebagai seorang
kolektor teka-teki matematika, banyak yang,
termasuk masalah penyeberangan sungai,
mengukur dan menimbang teka-teki, nomor trik,
dan kotak ajaib, beliau diterbitkan di Problèmes
plaisans et Delectables qui font yang par les
nombres (1612). Salah satu teka-teki adalah
untuk menemukan jumlah terkecil dari bobot
yang dapat digunakan pada panci skala untuk
menimbang setiap jumlah integral pound 1-40
inklusif, jika bobot dapat ditempatkan dalam
salah satu dari panci skala. Jawabannya adalah
empat: 1, 3, 9, dan 27 kilogram.
Bachet de Meziriac
 Marin Mercenne (1588 – 1648)
Marin Mersenne (diucapkan Mehr-Senn) lahir
dari orang tua petani dekat Oizé, Maine (hari ini
Sarthe, Prancis). Beliau dididik di Le Mans dan di
Jesuit College of La Fleche. Pada tanggal 17 Juli
1611, beliau bergabung dengan Minim Friars dan
setelah mempelajari teologi dan Ibrani di Paris
menerima penuh perintah suci pada 1613.
Beliau seorang ahli teori dan penulis besar dalam
berbagai bidang ilmu di Perancis. Beliau juga
mengelola suatu jurnal, sebagai bank ide
matematika dan menulis berbagai bidang ilmu dan
jurnalnya. Namanya terkenal, karena terkait dengan
yang disebut “MERSSENNE PRIM” yakni
bilangan prima dalam bentuk 2n – 1.
Marin Mercenne
 Gilles Persone de Roberval (1602 – 1675)
Beliau seorang ahli geometri dan fisika di
Perancis. Penemuannya antara lain, metoda
menggambar tangent, kurva dan menemukan
beberapa kurva datar derajat tinggi.
Menurutnya, kurva datar adalah tempat
kedudukan titik-titik ysng mengikuti dua gerak
yang diketahui. Konsep tangent itu juga
dikemukakan oleh Terricolli. Siapa penemunya
tidak dapat dipastikan. Demikian juga mengenai
metoda tak terbagi sebagai awal dari kalkulus
dari Cavaleri. Roberval mengatakan bahwa
dialah penemunya. Beliau menuntut bahwa
Beliaulah penemu membujur sangkarkan daerah
cycloida oleh Terricolli. Roberval berhasil
menggunakan metoda tak terbagi untuk
menentukan luas, isi dan titik beratnya.
Gilles Persone de Roberval
 Phillipe de la Hire (1642 – 1718)
Lahir pada tanggal 18 Maret 1640 di Paris,
Perancis dan meninggal dunia pada tanggal 21
April 1718 di paris, Perancis. Beliau dipandang
sebagai jenius dalam berbagai bidang ilmu
pengetahuan, sebagai pelukis, arsitek, astronomi
dan ahli matematika. Karyanya mengenai
Matematika adalah irisan kerucut, metoda grafik,
kurva datar derajat tinggi dan bujursangkar ajaib.
Beliau menggambar peta bumi dengan proyeksi
globe dengan pusat proyeksi pada garis melalui
kutub sejauh r sin 45o
di luar bola.
Teorema-Teorema dalam Geometri Proyektif :
Teorema 1: Dua garis berbeda insiden dengan
tepat satu titik.Phillipe de la Hire
Bukti:
Andaikan dua garis tersebut memiliki 2 titik potong A dan B.
Berdasarkan aksioma 3, setiap garis ditentukan oleh dua titik tersebut. Maka
dua garis tersebut sama (coincide). Hal ini kontradiksi dengan yang diketahui
bahwa 2 garis tersebut berbeda. Jadi pengandaian salah. Yang benar kedua
garis hanya perpotongan di 1 titik.
Teorema 2: Sebarang dua garis berbeda yang sebidang memiliki paling
sedikit satu titik potong.
Teorema 3: Jika titik A tidak terletak pada garis BC maka A, B, dan C
berbeda dan nonkolinear.
Teorema 4 : sebuah garis dan sebuah titik di luar garis hanya termuat pada
sebuah bidang
Teorema 5: Jika dua garis memiliki titik potong maka garis tersebut
sebidang
Teorema 6: Jika dua bidang berpotongan maka perpotongannya adalah
sebuah garis
Teorema 7: Terdapat empat titik sebidang yang tiga diantaranya tidak
collinear
Teorema 8: (dual aksioma 2) Sebarang titik insiden dengan minimal 3 garis
berbeda
1. Menurut penemuan Phillipe de la Hire ada 8 teorema dalam geometri
proyektif. Buktikan Teorema 2: Sebarang dua garis berbeda yang sebidang
memiliki paling sedikit satu titik potong.
2. Geometri proyektif banyak digunakan dalam waktu sangat praktis dengan
segala cara anda melihat gambar tiga dimensi pada layar komputer Anda,
semua perhitunganuntuk menghasilkan citra realistik dihitung dengan
menggunakan rumus geometri proyektif. Carilah contoh aplikasi Geometri
Proyektif menurut Phillipe de la Hire !
3. Gambarlah grafik menurut Rene Descartes segitiga ABC yang titik
sudutnya A (5,4), B(-3,2), C(0,-1)!
1. Bukti:
Misal diberikan garis AC dan BD. ACE adalah bidang yang memuat AC
dan BD. Titik E tidak pada AC dan BD. Karena bidang ACE ditentukan
oleh pensil garis yang melalui E dan memotong AC, sedangkan BD
menghubungkan 2 titik pada garis pensil berbeda. Misal: B pada EA maka
EA = BA. Titik D pada EC maka EC = CD. Maka BA berpotongan
dengan CD. Berdasarkan aksioma 4, AC dan BD memiliki titik potong.
E C
B
A
D
2. Sebuah kamera lubang jarum memberikan ilustrasi perspektif yang
sangat bagus. Sebuah kamera lubang jarum hanya kotak lampu-ketat
dengan satu film melekat di dalam wajah dan dengan lubang jarum pada
wajah berlawanan yang tercakup sampai kita ingin mengambil foto.
Untuk mengambil foto, titik lubang jarum di arahkan yang benar,
menangkap sampai film benar terkena, tutup lagi, kemudian keluarkan
dan mengembangkan film di kamar gelap.
 
Bayangkan Anda mengambil foto garis pada sebelah kanan dengan titik
ditandai di atasnya. Cahaya tersebar dari setiap titik ke segala arah. Jadi,
Geometri proyektif menggunakan prinsip utama seni perspektif yaitu garis
sejajar berpotongan di tak hingga dan tidak didasarkan konsep jarak.
3. Gambar grafik menurut Rene Descartes segitiga ABC yang titik sudutnya
A (5,4), B(-3,2), C(0,-1) yakni:
Aby.2011.http://aby-matematika.blogspot.com/2011/08/sejarah-
geometri.html(accesed jum’at, 9 Mei 2014 pukul 13.25)
Andhini,Febriza.2012.http://febrizaandhini27.blogspot.com/2012/12/ahli-ahli-
matematika terkemuka-abad.html (accesed jum’at 19 Mei 2014 pukul 16.57).
Antique-horology.2014.http://www.antique-
horology.org/thuret/huygensthureteng.html.( accesed jum’a, 30 mei 2014
pukul 5.39).
Gabung.2011.http://gabung-bergabung.blogspot.com/2011/06/matematika-
abad-xvii.html (accesed jum’at, 9 mei 2014 pukul 13.19).
Samarah,kevin.2012.http://tokoh-duniaku.blogspot.com/2012/12/marin-
mersenne-pencetus-hukum-mersenne.html.( accesed jum’at, 9 mei 2014 pukul
13.19)
GEOMANAL

More Related Content

What's hot

Powerpoint Suku Banyak
Powerpoint Suku BanyakPowerpoint Suku Banyak
Powerpoint Suku Banyakreno sutriono
 
Materi Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret Aritmatika
Materi Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret AritmatikaMateri Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret Aritmatika
Materi Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret AritmatikaIndah Oktriani
 
Ppt bilangan berpangkat
Ppt bilangan berpangkatPpt bilangan berpangkat
Ppt bilangan berpangkatnissa_math
 
Order dari Elemen Grup
Order dari Elemen GrupOrder dari Elemen Grup
Order dari Elemen Grupwahyuhenky
 
Barisan deret geometri
Barisan deret geometriBarisan deret geometri
Barisan deret geometriDjoko Manowo
 
Kelipatan persekutuan terkecil KPK teobil
Kelipatan persekutuan terkecil KPK teobilKelipatan persekutuan terkecil KPK teobil
Kelipatan persekutuan terkecil KPK teobilNailul Hasibuan
 
Modul 2 keterbagian bilangan bulat
Modul 2   keterbagian bilangan bulatModul 2   keterbagian bilangan bulat
Modul 2 keterbagian bilangan bulatAcika Karunila
 
Vektor Matematika Peminatan
Vektor Matematika PeminatanVektor Matematika Peminatan
Vektor Matematika PeminatanMaisyah Wanda
 
Sistem Bilangan Babilonia (Seksagesimal) presentasi
Sistem Bilangan Babilonia (Seksagesimal) presentasiSistem Bilangan Babilonia (Seksagesimal) presentasi
Sistem Bilangan Babilonia (Seksagesimal) presentasiKristalina Dewi
 
Distribusi hipergeometrik
Distribusi hipergeometrikDistribusi hipergeometrik
Distribusi hipergeometrikAniklestari1997
 
Modul 7 persamaan diophantine
Modul 7   persamaan diophantineModul 7   persamaan diophantine
Modul 7 persamaan diophantineAcika Karunila
 
kunci jawaban grup
kunci jawaban grupkunci jawaban grup
kunci jawaban grupchikarahayu
 
Matematika Diskrit part 2
Matematika Diskrit part 2Matematika Diskrit part 2
Matematika Diskrit part 2radar radius
 
Makalah struktur aljabar grupoida
Makalah struktur aljabar grupoidaMakalah struktur aljabar grupoida
Makalah struktur aljabar grupoidaDIANTO IRAWAN
 
PPT MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptx
PPT  MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptxPPT  MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptx
PPT MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptxsatiarama
 
Keterbagian, KPK & FPB
Keterbagian, KPK & FPBKeterbagian, KPK & FPB
Keterbagian, KPK & FPBHyronimus Lado
 
Analisis bab1 bab2
Analisis bab1 bab2Analisis bab1 bab2
Analisis bab1 bab2Charro NieZz
 

What's hot (20)

Powerpoint Suku Banyak
Powerpoint Suku BanyakPowerpoint Suku Banyak
Powerpoint Suku Banyak
 
Materi Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret Aritmatika
Materi Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret AritmatikaMateri Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret Aritmatika
Materi Penunjang sebelum memasuki Barisan dan Deret Aritmatika
 
Ppt bilangan berpangkat
Ppt bilangan berpangkatPpt bilangan berpangkat
Ppt bilangan berpangkat
 
Order dari Elemen Grup
Order dari Elemen GrupOrder dari Elemen Grup
Order dari Elemen Grup
 
Barisan deret geometri
Barisan deret geometriBarisan deret geometri
Barisan deret geometri
 
Turunan Fungsi Kompleks
Turunan Fungsi KompleksTurunan Fungsi Kompleks
Turunan Fungsi Kompleks
 
Kelipatan persekutuan terkecil KPK teobil
Kelipatan persekutuan terkecil KPK teobilKelipatan persekutuan terkecil KPK teobil
Kelipatan persekutuan terkecil KPK teobil
 
Modul 2 keterbagian bilangan bulat
Modul 2   keterbagian bilangan bulatModul 2   keterbagian bilangan bulat
Modul 2 keterbagian bilangan bulat
 
Vektor Matematika Peminatan
Vektor Matematika PeminatanVektor Matematika Peminatan
Vektor Matematika Peminatan
 
Pembuktian dalam matematika
Pembuktian dalam matematikaPembuktian dalam matematika
Pembuktian dalam matematika
 
Sistem Bilangan Babilonia (Seksagesimal) presentasi
Sistem Bilangan Babilonia (Seksagesimal) presentasiSistem Bilangan Babilonia (Seksagesimal) presentasi
Sistem Bilangan Babilonia (Seksagesimal) presentasi
 
Distribusi hipergeometrik
Distribusi hipergeometrikDistribusi hipergeometrik
Distribusi hipergeometrik
 
Modul 7 persamaan diophantine
Modul 7   persamaan diophantineModul 7   persamaan diophantine
Modul 7 persamaan diophantine
 
kunci jawaban grup
kunci jawaban grupkunci jawaban grup
kunci jawaban grup
 
Matematika Diskrit part 2
Matematika Diskrit part 2Matematika Diskrit part 2
Matematika Diskrit part 2
 
Makalah struktur aljabar grupoida
Makalah struktur aljabar grupoidaMakalah struktur aljabar grupoida
Makalah struktur aljabar grupoida
 
PPT MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptx
PPT  MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptxPPT  MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptx
PPT MATERI BILANGAN KLS 7 SM 1.pptx
 
Analisis Riel 1
Analisis Riel 1Analisis Riel 1
Analisis Riel 1
 
Keterbagian, KPK & FPB
Keterbagian, KPK & FPBKeterbagian, KPK & FPB
Keterbagian, KPK & FPB
 
Analisis bab1 bab2
Analisis bab1 bab2Analisis bab1 bab2
Analisis bab1 bab2
 

Viewers also liked

+++Makalah lengkap sejarah kel 8 (1)
+++Makalah lengkap sejarah kel 8 (1)+++Makalah lengkap sejarah kel 8 (1)
+++Makalah lengkap sejarah kel 8 (1)Hartikanirwana
 
Makalah hakikat dan sejarah matematika
Makalah hakikat dan sejarah matematikaMakalah hakikat dan sejarah matematika
Makalah hakikat dan sejarah matematikaعاءدة مردكة
 
10 ilmuwan-penemu-di-bidang-matematika
10 ilmuwan-penemu-di-bidang-matematika10 ilmuwan-penemu-di-bidang-matematika
10 ilmuwan-penemu-di-bidang-matematikaAmalia Agustina
 
10 ilmuwan-penemu-di-bidang-matematika
10 ilmuwan-penemu-di-bidang-matematika10 ilmuwan-penemu-di-bidang-matematika
10 ilmuwan-penemu-di-bidang-matematikaSugi Kuswari
 
SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN
SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU PENGETAHUANSEJARAH PERKEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN
SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU PENGETAHUANAlvenolia Adaong
 
10 ilmuwan fisika terkenal
10 ilmuwan fisika terkenal10 ilmuwan fisika terkenal
10 ilmuwan fisika terkenalAbu Khansa
 
Sejarah matematika eropa abad 13 16 (kel.4 kls 5 b)
Sejarah matematika eropa abad 13   16 (kel.4 kls 5 b)Sejarah matematika eropa abad 13   16 (kel.4 kls 5 b)
Sejarah matematika eropa abad 13 16 (kel.4 kls 5 b)Panggita Inoprasetyo
 
sejarah sistem koordinat kartesius
sejarah sistem koordinat kartesiussejarah sistem koordinat kartesius
sejarah sistem koordinat kartesiusyanililis
 
Jawaban desain pesan
Jawaban desain pesanJawaban desain pesan
Jawaban desain pesanDedi Yulianto
 
Penelitian pengembangan model plomp
Penelitian pengembangan model plomp Penelitian pengembangan model plomp
Penelitian pengembangan model plomp aseprosadi29
 
VD-108 klmpk 5: Operasi Biner dan Grup
VD-108 klmpk 5: Operasi Biner dan GrupVD-108 klmpk 5: Operasi Biner dan Grup
VD-108 klmpk 5: Operasi Biner dan GrupSholiha Nurwulan
 
Sejarah Perkembangan Matematika Sebelum Masehi
Sejarah Perkembangan Matematika Sebelum MasehiSejarah Perkembangan Matematika Sebelum Masehi
Sejarah Perkembangan Matematika Sebelum MasehiAna Safrida
 
Aljabar 3-struktur-aljabar
Aljabar 3-struktur-aljabarAljabar 3-struktur-aljabar
Aljabar 3-struktur-aljabarmaman wijaya
 

Viewers also liked (20)

+++Makalah lengkap sejarah kel 8 (1)
+++Makalah lengkap sejarah kel 8 (1)+++Makalah lengkap sejarah kel 8 (1)
+++Makalah lengkap sejarah kel 8 (1)
 
Makalah hakikat dan sejarah matematika
Makalah hakikat dan sejarah matematikaMakalah hakikat dan sejarah matematika
Makalah hakikat dan sejarah matematika
 
10 ilmuwan-penemu-di-bidang-matematika
10 ilmuwan-penemu-di-bidang-matematika10 ilmuwan-penemu-di-bidang-matematika
10 ilmuwan-penemu-di-bidang-matematika
 
10 ilmuwan-penemu-di-bidang-matematika
10 ilmuwan-penemu-di-bidang-matematika10 ilmuwan-penemu-di-bidang-matematika
10 ilmuwan-penemu-di-bidang-matematika
 
Kapita fix2
Kapita fix2Kapita fix2
Kapita fix2
 
SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN
SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU PENGETAHUANSEJARAH PERKEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN
SEJARAH PERKEMBANGAN ILMU PENGETAHUAN
 
Sejarah simbol aljabar
Sejarah simbol aljabarSejarah simbol aljabar
Sejarah simbol aljabar
 
Daftar ilmuwan dan hasil penemuannya
Daftar ilmuwan dan hasil penemuannyaDaftar ilmuwan dan hasil penemuannya
Daftar ilmuwan dan hasil penemuannya
 
10 ilmuwan fisika terkenal
10 ilmuwan fisika terkenal10 ilmuwan fisika terkenal
10 ilmuwan fisika terkenal
 
PPT
PPTPPT
PPT
 
Ppt
PptPpt
Ppt
 
Sejarah matematika eropa abad 13 16 (kel.4 kls 5 b)
Sejarah matematika eropa abad 13   16 (kel.4 kls 5 b)Sejarah matematika eropa abad 13   16 (kel.4 kls 5 b)
Sejarah matematika eropa abad 13 16 (kel.4 kls 5 b)
 
sejarah sistem koordinat kartesius
sejarah sistem koordinat kartesiussejarah sistem koordinat kartesius
sejarah sistem koordinat kartesius
 
tokoh matematik
tokoh matematiktokoh matematik
tokoh matematik
 
Jawaban desain pesan
Jawaban desain pesanJawaban desain pesan
Jawaban desain pesan
 
Grup
GrupGrup
Grup
 
Penelitian pengembangan model plomp
Penelitian pengembangan model plomp Penelitian pengembangan model plomp
Penelitian pengembangan model plomp
 
VD-108 klmpk 5: Operasi Biner dan Grup
VD-108 klmpk 5: Operasi Biner dan GrupVD-108 klmpk 5: Operasi Biner dan Grup
VD-108 klmpk 5: Operasi Biner dan Grup
 
Sejarah Perkembangan Matematika Sebelum Masehi
Sejarah Perkembangan Matematika Sebelum MasehiSejarah Perkembangan Matematika Sebelum Masehi
Sejarah Perkembangan Matematika Sebelum Masehi
 
Aljabar 3-struktur-aljabar
Aljabar 3-struktur-aljabarAljabar 3-struktur-aljabar
Aljabar 3-struktur-aljabar
 

Similar to GEOMANAL

Similar to GEOMANAL (20)

Lisa
LisaLisa
Lisa
 
Lisa
LisaLisa
Lisa
 
siapakah pi??
siapakah pi??siapakah pi??
siapakah pi??
 
Sejarah mtk
Sejarah mtkSejarah mtk
Sejarah mtk
 
Makalah phi
Makalah phiMakalah phi
Makalah phi
 
Makalah phi
Makalah phiMakalah phi
Makalah phi
 
Resume geometri non euclid
Resume geometri non euclidResume geometri non euclid
Resume geometri non euclid
 
ppt sejarah matematika.pptx
ppt sejarah matematika.pptxppt sejarah matematika.pptx
ppt sejarah matematika.pptx
 
Sejarah penemuan integral dan diferensial
Sejarah penemuan integral dan diferensialSejarah penemuan integral dan diferensial
Sejarah penemuan integral dan diferensial
 
Sejarah peluang
Sejarah peluang Sejarah peluang
Sejarah peluang
 
Sejarah matematika
Sejarah matematikaSejarah matematika
Sejarah matematika
 
Tokoh-Tokoh Aljabar
Tokoh-Tokoh AljabarTokoh-Tokoh Aljabar
Tokoh-Tokoh Aljabar
 
Resume geometri euclid
Resume geometri euclidResume geometri euclid
Resume geometri euclid
 
Segitiga Khayyam-Pascal
Segitiga Khayyam-PascalSegitiga Khayyam-Pascal
Segitiga Khayyam-Pascal
 
Sejarah ilmu peluang
Sejarah ilmu peluang Sejarah ilmu peluang
Sejarah ilmu peluang
 
Geometri Eliptik
Geometri EliptikGeometri Eliptik
Geometri Eliptik
 
Galileo galilei kelas 12 IPA
Galileo galilei kelas 12 IPAGalileo galilei kelas 12 IPA
Galileo galilei kelas 12 IPA
 
Sejarah kalkulus
Sejarah kalkulusSejarah kalkulus
Sejarah kalkulus
 
Tugas fisika
Tugas fisikaTugas fisika
Tugas fisika
 
Makalah bab iii
Makalah bab iiiMakalah bab iii
Makalah bab iii
 

Recently uploaded

AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxRizkyPratiwi19
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikaAtiAnggiSupriyati
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...Kanaidi ken
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfbibizaenab
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxadimulianta1
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..ikayogakinasih12
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...MetalinaSimanjuntak1
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxNurindahSetyawati1
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdfsdn3jatiblora
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfDimanWr1
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxssuser8905b3
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSdheaprs
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDNurainiNuraini25
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...asepsaefudin2009
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxSlasiWidasmara1
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptxHR MUSLIM
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAAndiCoc
 

Recently uploaded (20)

AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptxPERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
PERAN PERAWAT DALAM PEMERIKSAAN PENUNJANG.pptx
 
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ikabab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
bab 6 ancaman terhadap negara dalam bingkai bhinneka tunggal ika
 
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
RENCANA + Link2 Materi Pelatihan/BimTek "PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) &...
 
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdfBab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
Bab 6 Kreatif Mengungap Rasa dan Realitas.pdf
 
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptxPerumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
Perumusan Visi dan Prakarsa Perubahan.pptx
 
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
AKSI NYATA NARKOBA ATAU OBAT TERLARANG..
 
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
1.3.a.3. Mulai dari Diri - Modul 1.3 Refleksi 1 Imajinasiku tentang Murid di ...
 
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docxMembuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
Membuat Komik Digital Berisi Kritik Sosial.docx
 
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar  mata pelajaranPPKn 2024.pdf
2 KISI-KISI Ujian Sekolah Dasar mata pelajaranPPKn 2024.pdf
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdfAksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
Aksi nyata disiplin positif Hj. Hasnani (1).pdf
 
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptxPPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
PPT AKUNTANSI KEUANGAN MENENGAH DUA.pptx
 
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNSLatsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
Latsol TWK Nasionalisme untuk masuk CPNS
 
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SDPPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
PPT AKSI NYATA KOMUNITAS BELAJAR .ppt di SD
 
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
Materi Sosiologi Kelas X Bab 1. Ragam Gejala Sosial dalam Masyarakat (Kurikul...
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptxMODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
MODUL P5 KEWIRAUSAHAAN SMAN 2 SLAWI 2023.pptx
 
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptxcontoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan  .pptx
contoh penulisan nomor skl pada surat kelulusan .pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKAMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA
 

GEOMANAL

  • 1. Disusun Oleh: Kelompok X/ 6A1 Suryani (11144100166) Nur Hidayah (11144100174) Rin Widiarti (13244100001) Diah Ajeng Titisari (08144100009)
  • 2. A. Geometri Analitik, Matematika Abad Ke-17 Pada awal abad ke-17 terdapat dua perkembangan penting dalam geometri. Perkembangan geometri yang pertama dan yang terpenting, adalah penciptaan geometri analik, atau geometri dengan koordinat dan persamaan, oleh Rene Descartes (1596-1650) dan Pierre de Fermat (1601-1665). Perkembangan geometrik kedua adalah penyelidikan sistematik dari geometri projektif oleh Girard Desargues (1591–1661). Geometri projektif adalah penyelidikan geometri tanpa ukuran, cuma dengan menyelidik bagaimana poin selari dengan satu sama lain.
  • 3. B. Ahli-Ahli Matematika Abad Ke-17 dan Penemuannya  Rene Descartes (1596-1650) Terobosan baru pada penemuan karya matematika dalam bidang analitik geometri yang dipelopori oleh Descartes. Pemikiran Descartes mengenai geometri analitik dituangkan dalam tulisanya yang berjudul la geometrie. Karyanya yaitu koordinat kartesius. Uraian geometri pada bagian pertama dari karya ini diuraikan mengenai aljabar geometri sebagai pengembangan dari aljabar geometri gerik purbakala. Saat Beliau mempelajari bentuk-bentuk dengan menggunakan sumbu-sumbu. Descartes menemukan hasil mengejutkan, diketahui bahwa semua bentuk mempunyai kategori persamaan umum, seperti halnya garis lurus. Menentukan suatu titik memenuhi relasi x dan y. Pada suatu sumbu dilukiskan x, mengapit sudut tertentu dengan sumbu yang dilukiskan y, maka terbentuk (x,y). Rene Descartes
  • 4. Untuk menangani garis-garis dan bentuk-bentuk ruang diperlukan sebuah grafik untuk menggambarkannya. Grafik dibuat dengan menyilangkan garis horizontal - diberi nama sumbu x, dengan garis vertikal – diberi nama sumbu y, dimana persilangan itu terjadi pada titik nol [0]. Pada sumbu x sisi kanan adalah positif sedang sisi kiri negatif. Begitu pula, bagi sumbu y di sisi atas adalah positif dan sedang di sisi bawah negatif. Bentuk-bentuk atau garis-garis dapat digambar pada grafik sesuai dengan posisinya yang ditandai dengan angka-angka. Sebagai contoh, sebuah titik dapat digambarkan oleh dua angka, satu menunjukkan jarak pada sumbu x dan lainnya menunjukkan jarak pada sumbu y.
  • 5. Misal: titik P dihadirkan dengan dua angka 3 dan 2 menunjuk 3 satuan ukuran pada sumbu x dan 2 satuan ukuran [yang identik] pada sumbu y dan ditulis dengan notasi titik P (2,3). Notasi positif karena berada di kuadran 1. Pada kuadran 2, maka titik pada sumbu x bertanda negatif dan titik pada sumbu Y positif seperti pada contoh (-2,3). Pada kuadran 3, titik-titik pada sumbu X maupun sumbu Y, sama-sama negatif seperti contoh (-1,-2). Untuk kuadran 4, titik pada sumbu X positif sedang titik pada sumbu Y bertanda negatif seperti (2,-3). Untuk lebih jelasnya Anda bisa melihat gambar di bawah ini.
  • 6. Gambar : Fungsi Lingkaran Saat Beliau mempelajari bentuk- bentuk dengan menggunakan sumbu- sumbu, Descartes menemukan hasil mengejutkan. Diketahui bahwa semua bentuk memunyai kategori persamaan umum, seperti halnya garis lurus. Menggambar theorema Pythagoras, pada sebuah lingkaran dengan pusat pada titik (0,0) dengan x dan y masing-masing menunjuk jarak dari titik pusat dan r adalah jari-jari lingkaran, diperoleh x² + y² = r². Rumus di atas merupakan fungsi lingkaran.
  • 7.  Pierre de Fermat (1601-1665) Fermat lahir di Toulouse, anak dari seorang saudagar kulit. Beliau menerima pendidikan pertama di rumah. Beliau memperoleh pendidikan di bidang hukum, dan bekerja sebagai ahli hukum dengan penampilannya yang sederhana. Beliau dipandang sebagai ahli yang amat teliti dalam tugasnya dan bersikap rendah hati sebagai anggota dewan kota praja Toulouse pada usia 30 tahun. Beliau memanfaatkan waktu luangnya belajar matematika. Bersamaan dengan saat Descartes merumuskan dasar geometri analitik, Fermat juga mempelajari bahan pelajaran itu. Maka Fermat dipandang sebagai jenius matematika Prancis abad- Pierre de Fermat
  • 8. Penemuan fermat terpenting adalah mengenai teori bilangan. Dalam teori bilangan Beliau dipandang memiliki intuisi dan kemampuan luar biasa yakni:  Jika m suatu bilangan prima dan p bilangan relatif prima kepada m maka pm-1 -1 habis dibagi m. Misalnya: m = 5, p =4 maka 45-1 -1 = 255 habis dibagi 5.  Tiap bilangan prima ganjil dapat dinyatakan sebagai selisih dari dua kuadrat hanya dengan satu cara. Teorema ini dibuktikan sebagai berikut : Jika p suatu bilangan prima ganjil, maka : Bukti yang diberikan itu amat sederhana. Sebut p = x2 – y2, maka p = (x + y) (x - y) Karena p adalah bilangan prima, maka faktornya hanyalah x +y = p dan, x - y = 1.  Suatu Bilangan Prima dalam bentuk p = 4m+1 dapat dinyatakan sebagai jumlah dari dua bilangan kuadrat. Misalnya: 13 = 4 x 3 + 1= 22 + 32 29 = 4 x 7 + 1 = 52 + 22 .  Bilangan Prima p = 4m +1 hanya terjadi satu kali sebagai hipotenusa segitiga siku. Kuadrat dari p dapat terjadi dua kali sebagai hipotenusa dan pangkat tiga dari p dapat terjadi tiga kali sebagai hipotenusa dan seterusnya. Contohnya : p = 13 = 4(3) + 1, maka 132 = 122 + 52 ( satu kali), p = 169, maka 1692 = 1562 + 652 = 1202 + 1192 (dua kali) Dan seterusnya.
  • 9.  Terdapat hanya satu bilangan bulat sebagai penyelesaian dari x2 + 2 = y3 , dan hanya dua dari x2 + 4 = y3 . Soal ini dikemukakan Fermat sebagai tantangan kepada ahli matematika inggris. Penyelesaiannya : x = 5 , y = 3 pada persamaan pertama. x=2, y =2 ; x =1 , y = 5 pada persamaan kedua
  • 10.  Huygens (1629-1695) Huygens lahir di Hague, belajar di Leiden pada Frans van Schooten de Younger. Pada tahun 1951 yaitu pada usia 22 tahun. Beliau menerbitkan makalah yang menunjukkan kesalahan Saint-Vincent dalam perhitungan kuadratur lingkaran. Tulisan itu diikuti dengan karya-karyanya mengenai kuadratur irisan kerucut, perbaikan trigonometri dari Snell dalam metode perhitungan. Pada tahun 1665, Huygens pindah ke Paris untuk mempergunakan pensiun yang diberikan Louis XIV. Semasa berada di paris Beliau berhubungan dengan Royal Society London dengan mengirim makalah mengenai eksperimen bahwa momentum dari dua benda pada arah yang ditentukan adalah sama sebelum dan sesudah tumbukan. Pada tahun 1675 Beliau menerbitkan karya besarnya di Paris, dengan judul “HOROLOGIUM OSCILATORIUM”. Huygens
  • 11. Karya itu terdiri dari lima bagian yakni:  Bagian pertama mengenai jam bandul yang ditemukannya pada tahun 1656. Bagian kedua membicarakan benda jatuh bebas dalam ruang kosong, tentang benda yang menggelinding pada bidang miring atau yang menggelinding pada kurva licin.  Dalam bagian dua itu diuraikan sifat isochron dari busur cycloida terbalik, bahwa partikel berat akan mencapai dasar dari busur cycloida terbalik dalam panjang dan waktu yang sama dari titik manapun partikel mulai turun.  Pada bagian ketiga Beliau menguraikan sifat-sifat dari evolut dan involut. Huygens menemukan evolut dari parabola adalah semi parabola deratat tiga, sedang evolut dari cyclodia adalah cyclodia dengan ukuran yang sama.
  • 12.  Pada bagian empat diuraikan sifat dari bandulan majemuk dengan bukti bahwa pusat oskilasi dan titik gantung dapat dipertukarkan. Pada bagian lima diuraikan mengenai teori dari jam. Dalam bagian itu didapat gambar dari bandul cycloida dengan periode oskilasi selalu sama bagaimanapun besar atau kecilnya amplitudo dari askelasi itu.  Bagian terakhir dari 13 teorinya yang berkenaan dengan gaya sentrifugal dalam gerak melingkar yang dikenal sekarang dengan gerak melingkar uniform. Bahwa besar gaya sentrifugal berbanding lurus dengan pangkat dua dengan kecepatan linier dan berbanding terbalik dengan jari-jari lingkaran.
  • 13.  Evangelista Terricolli (1608 – 1647) Terricolli adalah murid dari Galileo di Italia. Pada tahun 1643, Torricelli membuat eksperimen sederhana, yang dinamakan Torricelli Experiment, yaitu beliau menggunakan sebuah tabung kaca kuat dengan panjang kira-kira 1 m dan salah satu ujungnya tertutup. Dengan menggunakan sarung menghadap ke atas. Dengan menggunakan corong beliau menuangkan raksa dari botol ke dalam tabung sampai penuh. Kemudian Beliau menutup ujung terbuka tabung dengan jempolnya, dan segera membaliknya. Dengan cepat beliau melepaskan jempolnya dari ujung tabung dan menaruh tabung vertikal dalam sebuah bejana berisi raksa. Ia mengamati permukaan raksa dalam tabung turun dan berhenti ketika tinggi kolom raksa dalam tabung 76 cm di atas permukaan raksa dalam bejana. Ruang vakum terperangkap di atas kolam raksa. Pada tahun 1644,Beliau menerbitkan karyanya yang pertama menentukan cycloida sama dengan tiga kali luas lingkaran yang menggelinding itu. Buktinya dengan metoda kecil tak berhingga. Bukti yang diberikannya dengan metoda kecil tak berhingga.Terricolli lebih dikenal dari penemuannya dalam fisika, yakni mengenai barometer. Beliau juga mengemukakan teori-teori tentang percepatan dan gravitas, gerakan cairan dan teori proyektil. Evangelista Terricolli
  • 14.  Bachet de Meziriac (1581 – 1638) Penyair dan matematika awal Akademi Perancis, paling dikenal untuk terjemahan tahun 1621 dari Diophantus's Arithmetica, buku yang Pierre de Fermat sedang membaca ketika Beliau menuliskan margin dengan terkenal Teorema Terakhir. Bachet juga dikenang sebagai seorang kolektor teka-teki matematika, banyak yang, termasuk masalah penyeberangan sungai, mengukur dan menimbang teka-teki, nomor trik, dan kotak ajaib, beliau diterbitkan di Problèmes plaisans et Delectables qui font yang par les nombres (1612). Salah satu teka-teki adalah untuk menemukan jumlah terkecil dari bobot yang dapat digunakan pada panci skala untuk menimbang setiap jumlah integral pound 1-40 inklusif, jika bobot dapat ditempatkan dalam salah satu dari panci skala. Jawabannya adalah empat: 1, 3, 9, dan 27 kilogram. Bachet de Meziriac
  • 15.  Marin Mercenne (1588 – 1648) Marin Mersenne (diucapkan Mehr-Senn) lahir dari orang tua petani dekat Oizé, Maine (hari ini Sarthe, Prancis). Beliau dididik di Le Mans dan di Jesuit College of La Fleche. Pada tanggal 17 Juli 1611, beliau bergabung dengan Minim Friars dan setelah mempelajari teologi dan Ibrani di Paris menerima penuh perintah suci pada 1613. Beliau seorang ahli teori dan penulis besar dalam berbagai bidang ilmu di Perancis. Beliau juga mengelola suatu jurnal, sebagai bank ide matematika dan menulis berbagai bidang ilmu dan jurnalnya. Namanya terkenal, karena terkait dengan yang disebut “MERSSENNE PRIM” yakni bilangan prima dalam bentuk 2n – 1. Marin Mercenne
  • 16.  Gilles Persone de Roberval (1602 – 1675) Beliau seorang ahli geometri dan fisika di Perancis. Penemuannya antara lain, metoda menggambar tangent, kurva dan menemukan beberapa kurva datar derajat tinggi. Menurutnya, kurva datar adalah tempat kedudukan titik-titik ysng mengikuti dua gerak yang diketahui. Konsep tangent itu juga dikemukakan oleh Terricolli. Siapa penemunya tidak dapat dipastikan. Demikian juga mengenai metoda tak terbagi sebagai awal dari kalkulus dari Cavaleri. Roberval mengatakan bahwa dialah penemunya. Beliau menuntut bahwa Beliaulah penemu membujur sangkarkan daerah cycloida oleh Terricolli. Roberval berhasil menggunakan metoda tak terbagi untuk menentukan luas, isi dan titik beratnya. Gilles Persone de Roberval
  • 17.  Phillipe de la Hire (1642 – 1718) Lahir pada tanggal 18 Maret 1640 di Paris, Perancis dan meninggal dunia pada tanggal 21 April 1718 di paris, Perancis. Beliau dipandang sebagai jenius dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan, sebagai pelukis, arsitek, astronomi dan ahli matematika. Karyanya mengenai Matematika adalah irisan kerucut, metoda grafik, kurva datar derajat tinggi dan bujursangkar ajaib. Beliau menggambar peta bumi dengan proyeksi globe dengan pusat proyeksi pada garis melalui kutub sejauh r sin 45o di luar bola. Teorema-Teorema dalam Geometri Proyektif : Teorema 1: Dua garis berbeda insiden dengan tepat satu titik.Phillipe de la Hire
  • 18. Bukti: Andaikan dua garis tersebut memiliki 2 titik potong A dan B. Berdasarkan aksioma 3, setiap garis ditentukan oleh dua titik tersebut. Maka dua garis tersebut sama (coincide). Hal ini kontradiksi dengan yang diketahui bahwa 2 garis tersebut berbeda. Jadi pengandaian salah. Yang benar kedua garis hanya perpotongan di 1 titik. Teorema 2: Sebarang dua garis berbeda yang sebidang memiliki paling sedikit satu titik potong. Teorema 3: Jika titik A tidak terletak pada garis BC maka A, B, dan C berbeda dan nonkolinear. Teorema 4 : sebuah garis dan sebuah titik di luar garis hanya termuat pada sebuah bidang Teorema 5: Jika dua garis memiliki titik potong maka garis tersebut sebidang Teorema 6: Jika dua bidang berpotongan maka perpotongannya adalah sebuah garis Teorema 7: Terdapat empat titik sebidang yang tiga diantaranya tidak collinear Teorema 8: (dual aksioma 2) Sebarang titik insiden dengan minimal 3 garis berbeda
  • 19. 1. Menurut penemuan Phillipe de la Hire ada 8 teorema dalam geometri proyektif. Buktikan Teorema 2: Sebarang dua garis berbeda yang sebidang memiliki paling sedikit satu titik potong. 2. Geometri proyektif banyak digunakan dalam waktu sangat praktis dengan segala cara anda melihat gambar tiga dimensi pada layar komputer Anda, semua perhitunganuntuk menghasilkan citra realistik dihitung dengan menggunakan rumus geometri proyektif. Carilah contoh aplikasi Geometri Proyektif menurut Phillipe de la Hire ! 3. Gambarlah grafik menurut Rene Descartes segitiga ABC yang titik sudutnya A (5,4), B(-3,2), C(0,-1)!
  • 20. 1. Bukti: Misal diberikan garis AC dan BD. ACE adalah bidang yang memuat AC dan BD. Titik E tidak pada AC dan BD. Karena bidang ACE ditentukan oleh pensil garis yang melalui E dan memotong AC, sedangkan BD menghubungkan 2 titik pada garis pensil berbeda. Misal: B pada EA maka EA = BA. Titik D pada EC maka EC = CD. Maka BA berpotongan dengan CD. Berdasarkan aksioma 4, AC dan BD memiliki titik potong. E C B A D
  • 21. 2. Sebuah kamera lubang jarum memberikan ilustrasi perspektif yang sangat bagus. Sebuah kamera lubang jarum hanya kotak lampu-ketat dengan satu film melekat di dalam wajah dan dengan lubang jarum pada wajah berlawanan yang tercakup sampai kita ingin mengambil foto. Untuk mengambil foto, titik lubang jarum di arahkan yang benar, menangkap sampai film benar terkena, tutup lagi, kemudian keluarkan dan mengembangkan film di kamar gelap.  
  • 22. Bayangkan Anda mengambil foto garis pada sebelah kanan dengan titik ditandai di atasnya. Cahaya tersebar dari setiap titik ke segala arah. Jadi, Geometri proyektif menggunakan prinsip utama seni perspektif yaitu garis sejajar berpotongan di tak hingga dan tidak didasarkan konsep jarak. 3. Gambar grafik menurut Rene Descartes segitiga ABC yang titik sudutnya A (5,4), B(-3,2), C(0,-1) yakni:
  • 23. Aby.2011.http://aby-matematika.blogspot.com/2011/08/sejarah- geometri.html(accesed jum’at, 9 Mei 2014 pukul 13.25) Andhini,Febriza.2012.http://febrizaandhini27.blogspot.com/2012/12/ahli-ahli- matematika terkemuka-abad.html (accesed jum’at 19 Mei 2014 pukul 16.57). Antique-horology.2014.http://www.antique- horology.org/thuret/huygensthureteng.html.( accesed jum’a, 30 mei 2014 pukul 5.39). Gabung.2011.http://gabung-bergabung.blogspot.com/2011/06/matematika- abad-xvii.html (accesed jum’at, 9 mei 2014 pukul 13.19). Samarah,kevin.2012.http://tokoh-duniaku.blogspot.com/2012/12/marin- mersenne-pencetus-hukum-mersenne.html.( accesed jum’at, 9 mei 2014 pukul 13.19)