2. Tokoh–tokoh penemu matematika zaman alexandria
beserta hasil karyanya
Euclid ( 300 SM) Euclid adalah seorang guru besar dan ketua Departemen matematika sekitar
tahun 300 SM di Universitas Alexandria. Eulid juga disebut sebagai bapak
geometri karena hasail penemunya, teori Bilangan dan Geometri. Euclid menulis
sekitar 12 buku yang terdiri dari bermacam–macam cabang ilmu pengetahuan
seperti matematika, fisika, astronomi dan musik.
Karya euclid yang peling terkenal adalah karya matematika yang berjudul The
Elements (unsur–unsur), tetapi karya Euclid tidak dapat ditemukan manuskripsi
aslinya yang dapat ditemukan hanyalah terjemahan dan bahasa arab, kemudian
diterjemahkan kedalam bahasa latin.
3. Archimedes (287-212 SM)
Karya Archimedes daalam bidang matematika adalah sebagai
berikut:
1. Psamites Atau Sand Reckoner berisi tentang sistem
aritmatika,
2. Quadrature of parabola (mengkuadrat para bola
3. On the measuramen of acircle ( mengukur lingkaran)
4. On spiral berisi 28 proposisi yang berhubungan
dengan spiral
5. On the sphere and cylinder (tentang bola dan slinder)
berisi 60 proposisi yang berhubungan dengan
geometri tiga dimensi (geometri ruang, stereometri)
6. Onconoids spheroids berisi 40 proposisi yang
berhubungan dengan isi bidang yang diputar
7. The method berisi dari 15 proposisi yang
dikirimdalam bentuki surat kepada teman
8. Books of lemma berisi suatu study yang dinamakan
arbelos atau pisau lingkaran sepatu
4. Erathostenes (270-190 SM)
Dalam bidang matematika erathotenes terkenal dengan
penemuannya tentang bilangan prima.
Karya lain dari erathotenos adalah On Mean And Loci Dan On
Measurementof The Earth, tetapi karyanya tidak dapat
ditemukan lagi hanya beberapa bagian dari buku ini dapat
ditemukan dalam karya matematika sesudah erathostenes
seperti karya heron dan ptolemy.
5. Appolonius (262-190 SM)
Karya appolonius dalam bidang diantaranya adalah sebagai
berikut :
1. Buku quick delivery sekarang tidak ditemukan lagi berisi
mode bagaimana melakukan kalkulasi secara cepat. Dalam
buku ini Appolonius mengkalkulasikan nilai .
2. Buku Cutting Off Ratio, Cutting Off An Area , On
Determinate Section, Tangencies On The Verginggs Dan
Planet Loci adalah diantara sekian banyak karya Appolonius
yang tidak ditemukan lagi. Judul buku ini baru ditemukan
kemudian dalam karya Pappus.
6. TROGONOMETRI YUNANI
Seperti halnya cabang-cabang
lainnya matematika, trogomentri
bukanlah hasil karya satu orang
Pelopor trigonometri yunani kuno,
antara lain: ARISTARCHUS,
HIPPASUS, MINELAUS, PTOLEMY,
DAN HERON.
7. Aristarchus dari Samos, dalam karyanya yang
berjudul "on the size and distance of the sun
and moom menyatakan bahwa ketika bulan
setengah penuh, maka sudut yang dibuat oleh
bumi, matahari, dan bulan adalah 3". Dalam
trigonometri sekarang ini berarti bahwa rasio
jarak bumi terhadap bulan dan jarak bumi
terhadap matahari adalah 3˚. Dan dengan
menggunakan teorema geometri yang eqivalen
Aristarchus dari Samos
8. Hiparsus adalah orang yang pertama membuatkan tabel
mendetail untuk setiap derajatnya.Hipparchus
menggunakan tabel dalam perhitungan-perhitungan
astronominya.
Kontribusi hipparchus yang utama dalam bidang astronomi
adalah pengorganisasiannya tentang data-data yang
diperolehnya dari babylonia, kemudian memperbaiki
kelemahannya. Kontribusi lain dari hipparchus adalah
membagi sudut lingkaran atas 360 0, yang berguna dalam
menyusun tabel tali busurnya. Menurut theory karya
hipparchus ini terdiri dari 12 buku yang berhubungan
dengan konstruksi tabel talibusur, tatapi sayangnya
karyanya ini tidak dapat ditemukan lagi, yang ada sekarang
hanyalah dalam bentuk komentar-komentar dari
matematican sesudahnya.
Hiparsus
9. Minelauskarya lain tentang minelaus dari alexandria
adalah Elements of Geometry dan spaerica
Spaerica ini terdiri dari tiga buku, buku pertama
membicarakan tentang dasar dari segitiga bola,
yang analog dengan buku I elemnts Euclid
terdapat suatu teorema bahwa”dua segitiga
bola adalah sama dengan sebangun apabila
sudut-sudut yang sepadan adalah sama”. Buku
III berisi tentang aplikasi dari geometri bola
untuk fenomena-fenomena astronomi. Buku ke
III berisi teorema yang sekarang dikenal dengan
“teorema Minelaus” tentang talibusur dalam
lingkaran.
10. Ptolemy
karya yang paling dikenal adalah
“Mathematichal syntaxis, yang disusun oleh
Ptolemy dari alexandria”. Kumpulan karyanya
terdiri dari 13 buku yang disusun berdasarkan
tulisan Hipparchus. Buku karya Ptolemy ini
adalah merupakan karya dalam bidang
astronomi yang terbesar dizamannya. Melebihi
karya penuli-penulis lainnya, sehingga karya ini
oleh komentator disebut dengan “magiste”
atau “yang terbesar”.
11. ahli dalam matematika, fisika dan teknik.
Karya matematikanya terutama
ditujukan untuk pemakaian teknik dan
penyelidikan tanah. Kanya dalam
Geometri berjudul Metrica ditulis dalam
tiga jilid.
Heron