Dokumen tersebut membahas tentang metodologi penelitian ilmu komputer khususnya tentang rumusan masalah dan latar belakang. Dibahas mengenai alur berpikir dalam metodologi penelitian mulai dari identifikasi masalah, tujuan penelitian, tinjauan pustaka, metode penelitian, hingga analisis data dan kesimpulan. Juga dibahas tentang ciri-ciri masalah penelitian yang baik, sumber perolehan mas
MATERI 1_ Modul 1 dan 2 Konsep Dasar IPA SD jadi.pptx
Metode Penelitian Ilmu Komputer
1. Metodologi Penelitian Ilmu
Komputer
- Rumusan Masalah & Latar Belakang –
Heni Sulistiani
Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer
Universitas Teknokrat Indonesia
2. Alur Berpikir dalam Metodologi Penelitian
Masalah Identifikasi Masalah Menentukan Batasan
Rumusan Masalah
Tujuan dan Manfaat Penelitian Tinjauan Pustaka
Kerangka Penelitian/ Hipotesis Metode Penelitian :
- Desain penelitian
- Waktu/ Lokasi penelitian
- Populasi/ Sampel
- Variabel/ Definisi Operasional
- Instrumentasi
- Uji coba
- Pengumpulan data
- Analisis data
Hasil Penelitian Pembahasan Kesimpulan/ Saran
3. Masalah Penelitian
Merupakan suatu kondisi yang memerlukan pemecahan
atau alternatif pemecahan (Adebo, 1974)
Baik buruknya suatu penelitian sangat ditentukan oleh
“research question” (Polit & Hingler, 1993)
Sumber permasalahan dalam penelitian dapat ditemukan
pada pengalaman praktek lapangan, literatur, teori, ide,
seminar dan lain-lain
4. Masalah Penelitian
Menetapkan masalah penelitian tidak sama
dengan menentukan masalah
Penelitian berasal dari kata teliti yang berarti
cermat, seksama atau hati-hati
Penelitian merupakan suatu kegiatan
pengumpulan, pengolahan, analisis dan penyajian
data yang dilakukan secara sistematis dan objektif
untuk memecahkan suatu persoalan atau menguji
suatu hipotesis untuk mengembangkan prinsip
umum
5. Masalah Penelitian
Penelitian ilmiah adalah penyelidikan yang
sistematis, terkontrol, empiris dan kritis tentang
berbagai fenomena alami, dengan dipandu oleh
teori dan hipotesis
Penelitian pada dasarnya dimulai dari rasa
keingintahuan manusia yang dinyatakan dalam
bentuk pertanyaan atau penyataan yang biasa
disebut dengan “permasalahan penelitian” atau
masalah yang ditetapkan untuk diteliti
6. Ciri-Ciri Masalah yang Baik
Masalah harus ada NILAI penelitian
Masalah harus FEASIBILITY
Masalah harus sesuai dengan
KUALIFIKASI
7. Masalah harus ada NILAI
Agar penelitian mendapatkan suatu Nilai dari
masalah maka ada hal yang perlu diperhatikan
yaitu:
a. Masalah harus memiliki keaslian
b. Masalah harus menyatakan suatu hubungan
c. Masalah harus merupakan hal yang penting
d. Masalah harus dapat diuji
e. Masalah harus dinyatakan dalam bentuk
pertanyaan atau pernyataan
8. Masalah harus FEASIBILITY
Yang berarti:
a. Data serta metode harus tersedia
b. Equipment dan kondisi harus mengizinkan
c. Biaya untuk memecahkan masalah harus
seimbang
d. Masalah harus didukung oleh sponsor yang kuat
e. Tidak bertentangan dengan hukum dan adat
9. Pertimbangan FEASIBILITY
a. Waktu
b. Dana
c. Keahlian peneliti
d. Ketersediaan responden
e. Ketersediaan fasilitas dan peralatan
f. Kerjasama dengan tim lainnya
g. Etika
10. Masalah harus sesuai dengan KUALIFIKASI
PENELITI
a. Menarik bagi peneliti
b. Masalah harus sesuai dengan kualifikasi
11. Penentuan Masalah Penelitian
(Sastroasmoro Ismail, 1995)
F : Feasible
- Tersedia subjek penelitian
- Tersedia dana
- Tersedia waktu, alat dan keahlian
I : Interesting
- masalah hendaknya menarik untuk peneliti
N : Novel
- Membantah atau mengkonfirmasi penemuan terdahulu
- Melengkapi, mengembangkan hasil penelitian terdahulu
- Menemukan sesuatu yang baru
E : Etichal
- Tidak bertentangan dengan etika
R : Relevant
- Bagi perkembangan IPTEK
- Untuk peningkatan keilmuan/ kebijakan
- Untuk dasar penelitian selanjutnya
12. Sumber Memperoleh Masalah Penelitian
1. Pengamatan terhadap kegiatan manusia
2. Pengamatan terhadap alam sekeliling
3. Sumber referensi/ bacaan
4. Perluasan penelitian
5. Cabang studi yang sedang dikembangkan
6. Catatan atau pengalaman pribadi
7. Praktek atau keinginan masyarakat
8. Bidang spesialisasi
9. Pelajaran yang sedang diikuti
10.Diskusi ilmiah
11.Peran institusi
13. Merumuskan Masalah Penelitian
Dirumuskan dengan kalimat pertanyaan
(apakah, sejauh mana, bagaimana, dsb)
Dirumuskan dengan jelas dan padat
Memberikan petunjuk tentang kemungkinan
pengumpulan data
14. Contoh Masalah Penelitian
Bagaimana peningkatan akurasi SVM apabila
PSO diterapkan pada proses pemilihan
parameter optimal?
Bagaimana pengaruh penerapan PSO pada
pemilihan parameter yang optimal pada akurasi
metode SVM?
16. Latar Belakang Penelitian
Merupakan bagian pertama dan sangat penting
dalam menyusun tulisan ilmiah, baik dalam
bentuk artikel maupun laporan skripsi/tugas
akhir.
Latar belakang menjelaskan secara lengkap topik
(subject area) penelitian, masalah penelitian
yang dipilih dan mengapa melakukan penelitian
pada topik dan masalah tersebut (Berndtsson et
al, 2008)
17. Latar Belakang Penelitian
Sebaiknya memuat:
Menjawab semua pertanyaan WHY di judul
Pentingnya masalah yang akan diteliti
Sudah ada/belum tentang masalah itu. Jika ada
siapa? Dan apa hasilnya? Apa bedanya dengan
penelitian yang akan dilakukan
Akibat bila masalah tidak bisa diselesaikan
Manfaat praktis bila masalah dapat diselesaikan
Rumusan masalah pokok
18. Contoh
Judul Penelitian:
Prediksi Produksi Padi dengan menerapkan Support
Vector Machine berbasis Particle Swarm Optimization
Maka latar belakang harus bisa menjawab pertanyaan:
1. Mengapa padi?
2. Mengapa prediksi produksi padi?
3. Mengapa support vector machine?
4. Mengapa particle swarm optimization?
5. Sudah ada/belum yang membahas Produksi padi dengan SVM?
Jika ada siapa? Dan apa hasilnya? Apa bedanya dengan
penelitian yang akan dilakukan
6. Akibat bila masalah tidak bisa diselesaikan
7. Manfaat praktis bila masalah dapat diselesaikan
19. Pola Alur dan Pokok Pikiran Paragraf
• Kunci keberhasilan menyusun latar belakang penelitian
adalah seberapa komprehensif dalam melakukan
perangkuman penelitian
• Tulisan yang baik adalah bahwa dengan membaca latar
belakang masalah, orang lain akan langsung bisa
memahami apa yang akan kita lakukan dalam penelitian
kita
20. Pola Alur dan Pokok Pikiran Paragraf
• Untuk itu perlu pola alur dalam penulisan latar
belakang, antara lain:
1. Obyek penelitian
2. Metode-metode yang ada
3. Kelebihan dan kelemahan metode yang ada
4. Masalah pada metode yang dipilih
5. Solusi dari perbaikan metode
6. Rangkuman tujuan penelitian