Penjelasan mengenai Jenis-Jenis Sistem Informasi dan Pengaplikasiannya Dalam Perusahaan (PT. Javan Anugerah Jaya )
Materi cakupan hanya membahas mengenai Jenis-Jenis Sistem Informasi dalam Perusahaan sebagai bentuk pengendalian internal.
Si & Pi, Sasi Ngatiningrum, hapzi ali, Jenis Jenis Sistem Informasi dan Pengaplikasiannya dalam Perusahaan, Universitas Mercu Buana
1. Jenis-jenis sistem Informasi :
A. Sistem Pendukung Operasi
Sistem informasi selalu dibutuhkan untuk memproses data yang dihasilkan
oleh, dan digunakan dalam operasi bisnis. Sistem pendukung operasi semacam
ini menghasilkan berbagai produk informasi yang paling dapat digunakan oleh
para manajer. Pemrosesan lebih jauh oleh system informasi manajemen
biasanya dibutuhkan. Peran dari sistem pendukung operasi perusahaan bisnis
adalah untuk secara efisien memproses transaksi bisnis, mengendalikan proses
industrial, mendukung komunikasi dan kerja sama perusahaan, serta
memperbaharui database perusahaan.
1. Sistem pemrosesan transaksi
Memproses data yang dihasilkan dari transaksi bisnis. Memperbaharui
database operasional, dan menghasilkan dokumen bisnis. Contohnya: Sistem
titik penjualan (point-of-sale/ POS) dibanyak toko retail menggunakan
terminal mesin kas untuk secara elektronik menangkap serta memindahkan
data penjualan sepanjang saluran telekomunikasi ke pusat computer
regional agar dapat diproses segera (Real-time) atau diproses setiap malam
(Batch).
2. Sistem Pengendalian proses
Mengawasi dan mengendalikan berbagai proses industrial. Contohnya,
penyulingan minyak menggunakan sensor elektronik yang dihubungkan ke
komputer untuk secara terus menerus mengawasi proses kimia dan
membuat penyesuaian instant (real-time) yang mengendalikan proses
penyulingan.
3. Sistem kerja sama perusahaan
Mendukung komunikasi dan kerja sama tim, kelompok kerja dan perusahaan.
Contohnya, para pekerja ahli dalam sebuah tim proyek dapat
menggunakan email untuk mengirim dan menerima berbagai pesan
elektronik, dan melakukan konferensi video untuk melakukan pertemuan
elektronik agar dapat mengoordinasikan berbagai aktivitasnya.
B. Sistem Pendukung Manajemen
Ketika aplikasi sistem informasi berfokus pada penyediaan informasi dan dukungan
untuk pengambilan keputusan yang efektif oleh para manajer, aplikasi sistem
tersebut akan disebut sebagai Sistem Pendukung Manajemen. Berdasarkan
konsep, beberapa jenis utama sistem informasi mendukung berbagai tanggung
jawab pengambilan keputusan:
2. 1. Sistem Informasi Manajemen
Memberikan informasi dalam bentuk laporan yang telah ditentukan
sebelumnya untuk mendukung pengambilan keputusan bisnis. Contohnya,
manajer penjualan dapat menggunakan jaringan komputer dan pencari web
untuk mendapatkan tampilan instant mengenai hasil penjualan produk-
produk mereka dan untuk mengakses intranet perusahaan mereka agar
bisa mendapatkan laporan analisis penjualan harian yang mengevaluasi
penjualan yang dilakukan oleh setiap tenaga penjualan.
2. Sistem Pendukung Keputusan (Decision Support System - DSS)
Memberikan dukungan interaktif khusus untuk proses pengambilan
keputusan para manajer dan praktisi bisnis lainnya. Contohnya, manajer
bagian periklanan dapat menggunakan program spreadsheet untuk
melakukan analisis what-if ketika mereka menguji dampak berbagai
anggaran iklan atas prediksi penjualan produk produk baru.
3. Sistem Informasi Eksekutif (Executive Information System EIS)
Memberi informasi penting dari SIM, DSS dan sumber lainnya yang dibentuk
sesuai kebutuhan informasi para eksekutif. Contohnya, para eksekutif puncak
dapat menggunakan terminal layar sentuh untuk secara instant melihat teks
serta tampilan grafik yang menekankan berbagai area utama kinerja
organisasi dan persaingan.
Manfaat Sistem Informasi dalam Pengendalian internal :
1. Meningkatkan Efektifitas dan efisiensi sistem kerja secara keseluruhan.
2. Meningkatkan aksesibilitas data yang di saji secara tepat waktu dan akurat bagi
pemakai, tanpa mengharuskan adanya perantara sistem informasi.
3. Menjamin tersedianya kualitas dan keterampilan dalam memanfaatkan sistem
iformasi secara kritis.
4. Mengembangkan proses perencanaan yang efektif.
5. Mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan akan keterampilan pendukung sistem
informasi.
6. Menetapkan investasi yang akan diarahkan pada sistem informasi.
7. Mengantisipasi dan memahamu konsekuensi-konsekuensi ekonomis dari sistem
informasi dan teknologi.
8. Memperbaiki produktivitas dalam aplikasi pengembangan dan pemeliharaan sistem.
9. Menghasilkan informasi akuntansi yang tepat waktu, relevan dan dapat dipercaya
serta resiko terjadinya kekeliruan dalam pencatatan atau perhitungan dapat
diminimalisasiakan sehingga mengurangi kemungkinan terjadinya kerugian.
3. Implementasi Sistem Informasi di PT. Javan Anugerah Jaya.
1. Sistem Pendukung Operasi / Operations Support System
a. Sistem Pemrosesan Transaksi / Transaction Processing Systems (TPS)
Sistem pemrosesan Transaksi di PT. Javan Anugerah Jaya berupa pencatatan atas
transaksi pembelian barang dagang (impor) dan penjualan barang dagang yang
terekam melalui software akuntansi Accuarate.
b. Sistem Pengendalian Proses / Process Control Systems (PCS)
Pengendalian proses pada pembelian barang diajukan bagian purchasing ke manajer
untuk persetujuan dan pembayaran melalui accounting dengan melampirkan bukti
invoice, form pengajuan.dan dilakukan pembayaran dengan memperhatikan pergerakan
kurs mata uang untuk pembayaran. .
c. Sistem Kerja sama Perusahaan / Enterprise Collaboration Systems (ECS)
Proses kerja sama (pihak internal / eksternal ) dibangun melalui phone, media email
dan grup chat atau komunikasi secara langsung.
2. Sistem Pendukung Manajemen / Management Support Systems
a. Sistem Informasi Manajemen / Management Informasi System (MIS)
Manajer marketing dapat memperoleh laporan penjualan dari hasil penjualan SPG,
Sales, dan Telemarketing yang sudah tercatat dari sistem accurate, yang biasanya
dibuat perminggu untuk evaluasi kinerja mingguan tenaga penjualan.
b. Sistem Pendukung Keputusan / Decision Support Systems (DSS)
Pembuatan keputusan biasanya berkaitan dengan kerjasama dan pembuatan iklan
produk. Proses pembuatan iklan di media cetak biasanya bersarkan tingkat penjualan
yang telah di laporkan per wilayah. Untuk kerjasama biasanya dinilaian dari hasil
penjualan dan minat pembelian terhadap barang melalui jumlah review atau testimoni
pada produk yang masuk ke web, laporan riview mingguan yang dibuat accounting
menggunakan data dari sistem accurate perusahaan.
c. Sistem Informasi Eksekutif / Executive Information Systems (EIS)
Sistem Informasi Eksekutif yang digunakan oleh Direktur PT Javan Anugerah Jaya
dengan masuk pada akses Accurate Dashboard untuk mengetahui operasional
perusahaan dan keuangan perusahaan serta catatan-catatan penting mengenai suatu
kejadian yang berpengaruh pada perusahaan.