1. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
Uraian Materi
Dalam kehidupan sehari-hari kita
selalu berinteraksi dengan orang
lain,itulah komunikasi secara umum.
Tapi bagi bidan interaksi yang
dibangun adalam suatu praktek
daslam pelayanannya dengan pasien
atau klien untuk suatu kesembuhan
itulah komunikasi terapeutik.
Dengan memiliki ketrampilan
dalam komunikasi terapeutik, bidan
akan lebih mudah dalam menjalin
hubungan saling percaya dengan klien
sehingga lebih efektip dalam mencapai
tujuan asuhan kebidanan yang
diterapkan,memberikan pelayanan
secara profesional.
Jadi komunikasi terapeutik adalah
sebagai komunikasi yang direncanakan
secara sadar dimana kegiatan dan
tujuan dipusatkan untuk kesembuhan
pasien, maka komunikasi terapeutik
mempunyai peranan yang penting
untuk membantu memecahkan
masalah yang dihadapi pasien.
Apakah pengertian komunikasi
terapeurtik, tujuan komunikasi
terapeurtik,manfaat komunikasi
terapeurtik, prinsip komunikasi
terapeurtik, sikap komunikasi
terapeurtik, karakteristik komunikasi
terapeurtik?
Untuk menjawab pertanyaan
diatas,maka pelajarilah teori dibawah
ini
1. Pengertian Komunikasi
terapeutik
Ada beberapa pengertian
diantaranya adalah:
a. Adalah suatu kemampuan
atau ketrampilan bidan dalam
membantu klien beradaptasi
terhadap stress,mengatasi
gangguan psikologi dan belajar
bagaimana berhubungan
dengan orang lain ( Northouse
dalam Suryani,2006).
b. Adalah hubungan interpersonal
antar bidan dengan klien,
sehingga memperoleh
pengalaman belajar yang sama
dalam rangka memperbaiki
pengalaman emosional klien (
Stuart,1998).
c. Adalah komunikasi yang
direncanakan secara sadar
dimana kegiatan dan tujuan
dipusatkan untuk kesembuhan
pasien( Uripni dkk,2003)..
Kembali ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 2
2. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
Dari beberapa definisi di atas,
secara sederhana komunikasi
terpeutik dapat diartikan sebagai
suatu ketrampilan atau proses
interasi secara sadar yang dilakukan
oleh bidan pada klien untuk
beradaptasi terhadap gangguan
baik secara fisik maupun psikologi
sehingga bisa membantu klien
untuk mencapai kesembuhan atau
mengatasi masalahnya.Untuk bisa
membangun komunikasi terapeutik
ada beberapa kunci yang harus
anda pahami yaitu:
a. Kejujuran, karena dengan
jujur akan menciptakan
suasana kondusif bagi bidan
dan klien sehingga tujuan
konseling dapat tercapai.
b. Lemah lembut berbicara dan
meyakinkan
c. Tata bahasanya
jelas,ekpresisf dan tidak
membingungkan
d. Bersikap positip dan penuh
harapan kedepan
e. Empati
f. Memberikan sikap hormat
pada klien
g. Responsif dan peka,mengerti
perasaan orang lain
h. Tidak terpengaruh masa lalu
klien.
Cukup jelas bukan beberapa kunci
membangun komunikasi terapeutik ?
2. Mengapa kita perlu melakukan
komunikasi terapeutik? tidak lain
bertujuan :
a. Membantu pasien
untuk memperjelas
dan mengurangi beban
perasaan dan pikiran serta
dapat mengambil tindakan
untuk mengubah situasi
yg ada bila pasien percaya
pada hal yang diperlukan
b. M e n g u r a n g i
k e r a g u a n ,memba n t u
dalam hal pengambilan
tindakan yang efektif dan
mempertahankan kekuatan
egonya.
c. Mempengaruhi orang lain.
Lingkungan fisik dan dirinya
sendiri
Tujuan diatas akan anda
capai apabila bidan mempunyai
karakter helping relationship
sebagai berikut:
a. Kesadaran diri terhadap nilai
yang dianut. Bidan tidak boleh
memaksakan nilai yang dianut
dengan klien karena hasilnya
Kembali ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 3
3. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
tidak akan baik, sesuatu yang
dipaksakan akan tidak baik.
b. Kemampuan untuk menganalisis
perasaanya sendiri, dengan
kemampuan ini akan muncul rasa
empati.
c. Kemampuan menjadi contoh
peran,gaya hidup sehat supaya
bisa jadi contoh orang lain.
d. Altruistik,bidan merasa puas
karena mampu ,menolong orang
lain dengan cara yang manusiawi
e. Perlu rasa tangggung jawab, etik
dan moral,setiap keputusan yang
dibuat selalu memperhatikan
prinsip yang menjunjung tinggi
kesehatan/ kesejahteraan
manusia.
f. Tanggung jawab untuk dirinya
sendiri dan juga pada orang lain
3. Selain tujuan, anda perlu tahu
manfaat komunikasi terapeutik yaitu :
a. Mendorong dan menganjurkan
kerjasama antara tenaga kesehatan
dan klien.
b. Mengidentifikasi,mengungkapkan
perasaan,mengkaji masalah dan
mengevaluasi tindakan yang
dilakukan oleh bidan.
4. Ada beberapa syarat komunikas
terapeutik ( Stuart dan sundenn)
a. Semua komunikasi harus ditujukan
untuk menjaga harga diri baik
pemberi maupun penerima
b. Komunikasi yang menciptakan
saling pengertian harus dilakukan
terlebih dahulu sebelum
memberikan sarana,informasi
maupun masukan.
Komunikasi terapeutik
akan efektif apabila sering
dipakai latihan,sehingga akan
meningkatkan kepekaan diri
terhadap perasaan orang
lain,khususnya klien yang kita
hadapi
5. Dalam komunikasi terapeutik ada
beberapa prinsip yang harus dipahami
oleh bidan yaitu :
a. Bidan harus mengenal dirinya
sendiri yang berarti menghayati,
memahami dirinya serta nilai
yang dianut
b. Komunikasi yang bersifat saling
menerima, saling percaya dan
saling menghargai
c. Bidan harus menyadari pentingnya
kebutuhan pasien baik fisik
maupun mentalnya
d. Menciptakan suasana yang
memungkinkan seorang pasien
Kembali ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 4
4. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
bebas berkembang tanpa rasa
takut
e. Mampu memotivasi pasien untuk
mengubah dirinya baik sikap
ataupun tingkah laku,sehingga
tumbuh semakin matang dan
mampu memecahkan masalahnya
sendiri
f. Bidan mampu menguasai
perasaan sendiri baik suka
maupun duka.
g. Mampu menentukan batas
waktu yang sesuai dan dapat
mempertahankan konsistensinya
h. Memahami betul arti empati
sebagai tindakan terapeutik.
i. Kejujuran dan keterbukaan
sebagai dasar komunikasi
terpeutik
j. Memiliki kemampuan sebagai roll
model
k. Altruisme untuk mendapatkan
keputusan dengan menolong
orang lain secara manusiawi
l. Berpegang pada etika serta dalam
mengambil keputusan berdasar
prinsip kesejahteraan manusia
m. Bertanggung jawab dalam dua
demensi, yaitu pada diri sendiri
dan pada pasien dlm pelayanan
kebidanan.
Cukup banyak yang harus anda
pahami, tapi anda harus tetap
semangat untuk mendapatkan
yang terbaik.
6 Ketika kita belajar komunikasi
terapeutik, ada 5 sikap didalamnya (
Egan dalam keliat,1998), yaitu :
a. Berhadapan, dengan berhadapan
berarti anda menghargai klien
dan akan dapat mengobservasi
kesejangan antara bahasa verbal
maupun non verbal,
b. Kontak mata, kita akan mengetahui
masalah klien lebih obyektive
karena mata adalah jendela hati.
c. Membungkuk kearah klien,
menandakan anda siap menerima
keluhan klien dan terbuka dengan
pendapat dan keluhan klien.
d. Memperlihatkan sikap terbuka, ini
berarti anda siap menerima klien,
e. Tetap rileks
7. Saudara-saudara, ada beberapa
karakteristik komunikasi
terapeutik ( Taufik,2007), yaitu :
a. Keiklasan
Dalam upaya memberikan
bantuan kepada klien,bidan
harus dapat menyadari adanya
nilai, sikap dan perasaan yang
Kembali ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 5
5. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
dimiliki oleh klien.Bidan yang
mampu menunjukan keiklasan
yang tinggi baik secara
verbal atau non verbal, akan
memunculkan kesadaran klien
mengkomunikasikan secara
tepat,bidan tidak akan menolak
segala bentuk perasaan negatip
klien,bahkan akan berusaha
selalu berinteraksi dengan klien.
Hasilnya bidan akan mampu
mengeluarkan segala persaan
yang tepat, bukan menyalahkan
atau menghukum.Keikhlasan
tidak selalu dengan mudah
untuk dilakukan , supaya lebih
percaya diri,maka dibutuhkasn
pengembangan diri setiap saat.
Dengan demikian sekali bidan
mampu membantu memulihkan
kondisi pasien,pada saat yang
sama pula kapasitas yang dimiliki
untuk mencapai hubungan
yang saling menguntungkan
akan meningkat secra lebih
bermakna.
b. Empati
Empati merupakan suatu
Perasaan “pemahaman” dan
“penerimaan bidannterhadapp
parasaan yang dialami oleh
klien dan kemampuan dalam
mersakan dunia pribadi pasien.
Empati merupakan sesuatu
yang jujur,sensitip dan tidak
dibuat buat / obyektif,karena
berdasar atas apa yang dialalmi
orang lain.
Empati lebih cenderung
bergantung pada pengalaman.
Sebagai contoh Bidan akan lebih
mudah membantu mengatasi
nyeri, apabila mempunyai
pengalaman yang sama tentang
nyeri.( seragaman,kesamamaan
p e n g a l a m a n ) . E m p a t i
memperbolehkan bidan untuk
dapat berpartisipasi sejenak
terhadap sesuatu apa yang
terkait dengan emosi klien.
Dengan empati bidan akan
menjadi lebih sensitip dan
ikhlas.
Beberapa aspek dalam empati
yang perlu dipahami bidan
adalah:
a) Aspek mental,
memahami orang
secara emonional dan
intelektual
b) Aspek verbal :
pemahaman terhadap
perasaan dan alasan
reaksi emosi klien
c) Aspek nonverbal
: kemampuan
menunjukan empati
dengan kehangatan
dan kesejatian
Kembali ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 6
6. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
Kehangatan yang dimaksud
,bisa dilihat dari :
• Kondisi wajah: dahi rileks
• Mata : gerakan mata
natural
• Buhu : mudah digerakan
dan tidak tegang
• Lengan : mudah
digerakkan tidak
pegangan sesuatu
• Mulut : rileks, tidak
c e m b e r u t , i t d a k
m e n g g i g i t
bibir,tersenyum
• Ekspresi : rileks,tidak ada
ketakutan, menunjukan
adanya perhatian.
Kondisi postur atau sikap
• Tubuh : berhadapan ,
paralel dengan lawan
jenis
• Kepala: duduk atau
berdiri dengan tinggi
yang sama
• Buhu : mudah digerakan
dan tidak tegang
• Lengan : mudah
digerakkan tidak
pegangan sesuatu
• Tangan : tidak memegang
/ menggenggam
diantara keduanya
• Dada ; nafas biasa tidak
dampak menelan
• Kaki : tampak nyaman
dan tidak menendang
• Telapak kaki : tidak
mengetuk.
Hal – hal yang dapat merusak
kehangatan
• Melihat sekeliling pada
saat berkomunikasi dengan
orang lain
• Mengetuk dengan jari
• Mundur tiba-tiba
• Tidak tersenyum.
Contoh apabila kita baru
diajak bicara dengan pasien,kita pecah
perhatian kita kepada orang lain,
ini akan menggangu pembicaraan
tersebut dan pasien tidak akan bicara
lagi.
Kehangatan adanya hubungan
yang saling membantu dibuat untuk
memberikan kesempatan klien
dalam mengeluarkan unek-unek
secara bebas.Dengan kehangatan
bidan dapat mendorong klien untuk
mengekpresikan dan menunangkanya
dalam suatu bentuk kegiatan tanpa
Kembali ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 7
7. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
Rangkuman
rasa takut.
Suasana yang hangat, permisif dan
tanpa adanya ancaman menunjukan
adanmya rasa penerimaan bidan
terhadap yang meyakinkan,pegangan
tangan yang halus menunjukan rasa
belas kasihan bidan terhadap klienya.
Agar komunikasi kita berjalan dengan
lancar, maka kita perlu menggunakan
teknik Komunikasi terapeutik,teknik
tersebut antara lain:
1. Mendengar aktif dengan penuh
perhatian, dengan cara
Pandangan klien dan
keluarga saat berbicara
Pertahankan kontak
mata yang memancarkan
keinginan untuk
mendengarkan
Sikap tubuh yang
menunjukan perhatian
Tidak menyilangkan kaki
dan tangan
Menghindari gerakan
yang tidak perlu
Anggukan kepala apabila
klien membicarakan hal
yang penting
Condongkan tubuh
kearah lawan bicara.
Teknik mendengar ada 2
yaitu mendengar pasif,seperti
mrnganggukan kepala,kontak mata.
Sedangkan mendengar aktif, penuh
perhatian dan untuk mengetahui
perasaan orang lain.keuntungannya
: pasien merasa dihargai dan
penting,merasa didengarkan,pasien
merasa nyaman
2. Menunjukan penerimaan,
berarti bersedia mendengarkan
orang lain tanpa keraguan dan
bukan berarti bidan menyetuji
semua hal. / tidak harus
menerima perilsku klien dan
bidan seharusnya menghindari
ekspresi wajah yang menunjukan
tidak setuju,mis menggelengkan
kepal,mengerutkan wajah dsb.
Sikap bidan menyatakan
penerimaan , apabila :
• Mendengarkan tanpa
memutuskan pembicaraan
• Memberikan umpan balik
Kembali ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 8
8. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
verbal memastikan bahwa
isyarat verbal cocok dengan
komunikasi verbal
• Menghindari untuk berdebat
3. Teknik lain dari komunikasi
terapeutik adalah mengajukan
pertanyaan yang berkaitan
Tujuan bidan mengajukan
suatu pertanyaan untuk
mendapat informasi yang
spesifik mengenai apa yang
disampaiakan oleh pasien dan
keluarga.
Contoh : Tadi ibu katakan kalau
anaknya ada 3. Mana yang
paling dekat dengan ibu?
4. Pertanyaan terbuka
Pertanyaan yang memerlukan
jawaban yang luas, sehingga
pasien bisa mengemukakan
masalahnya,perasaanya dengan
kata-katanya sendiri.
Conto : coba ceritakan apa
yang biasa ibu lakukan kalau
ibu mengalami demam yang
tinggi?
5. Mengulang ucapan klien dengan
menggunakan kata sendiri.
Contoh:
Klien : saya semalan tidak bisa
tidur bu....
Bidan: ibu mengalami kesulitan
untuk tidur?
6. Pertanyaan klarifikasi, tujuanya
mengklarifikasikan hal yang
belum dimengerti,untuk
menghindari kesalahpahaman
Contoh :
Bidan : apa yang anda
maksudkan tadi? Saya kurang
jelas
Klien : yang saya maksudkan
adalah.....
7. Menfokuskan, tujuanya
membatasi pembicaraan
sehingga lebih spesifik
Contoh: hal ini nampaknya
penting,maka perlu kita
bicarakan lebih lanjut dilain
waktu
8. Menyampaikan hasil observasi,
dengan tujuan untuk
memberikan umpan balik
dari hasil pengamatan yang
dilakukan
Contoh :
Bidan : kelihatanya anda cemas?
Apakah anda merasa
cemas apabila .......
9. Menawarkan informasi,
memberikan tambahan
Kembali ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 9
9. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
informasi merupakan
pendidikan kesehatan
10. Diam ( Damaiyanti ,2008) ,
digunakan pada saat klien
perlu mengekpresikan ide,
tetapi tidak tahu bagaimana
menyampaikan hal tersebut.
Sikap diam juga bisa digunakan
baik klien ataupun bidan untuk
mengorganisir pikirannya. Sikap
diam memungkinkan klien
untuk dapat berkomunikasi
secara internal dengan dirinya
sendiri,mengorganisir dan
memproses informasi yang
didapat.
11. Meringkas, tujuanya untuk
membantu bidan mengulang
aspek penting yang dibicarakan
sehingga dapat dilanjutkan
pembicaraan dengan topik
yang berkaitan
Contoh: selama 30 menit anada
dan saya telah membicarakan
tentang KB.....
12. Memberikan penghargaan,
kalau pasien sudah menalamia
perubahan secara nyata,maka
perlu disampaikan demikian
Contoh : selamat pagi ibu.....,saya
perhatikan ibu Ani hari ibi
sudah rapi....
13. Menawarkan diri,teknik
komunkasi ini dilakukan tanpa
pamrih,hanya menyatakan
kesediaan diri.
Bidan : saya akan duduk
disampning ibu dengan
menemani beberapa menit....
14. Memberikan kesempatan
pada klien untuk memulai
pembicaraan, bertujuan
memberikan kesempatan pada
klien untuk memiliki inisiatip
dalam memilih topik
Contoh bidan : Adakah sesuatu
yang akan anda bicarakan?
15. Menganjurkan untuk
meneruskan pembicaraan,
teknik ini menganjurkan klien
untuk mengarahkan hampir
seluruh pembicaraan yang
mengindikasikan bahwa klien
sedang mengikuti pembicaraan
dan merasa tertarik dengan apa
yang akan dibicarakan
Contoh:
Bidan : ........... teruskan...........!
16. Menempatkan kejadian secara
teratur akan menolong bidan
dan klien untuk melihatnya
dalam suatu persepektif.
Bidan akan menentukan pola
kesukaran interpersonal dan
memberikan data tentang
pengalaman yang memuaskan
Kembali ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 10
10. Modul Pendidikan Jarak Jauh, Pendidikan Tinggi Kesehatan
dan berarti bagi klien dalam
memenuhi kebutuhan.
Bidan: kapan kejadian
tersebut terjadi...? atau apakah
yang terjadi sebelum dan
sesudahnya.....?
17. Menganjurkan klien untuk
mengurakan persepsi, meminta
klien untuk menyampaiakan
persepsinya apa yang didengar,
dirasakan atau dipikirkan.
Bidan : apa yang sedang terjadi?
18. Refleksi, mengarahkan
kembali ide,perasaan dan isi
pembicaraan
Contoh:
Klien : suami saya ditilpun
tidak bisa.....padahal saya akan
melahirkan....saya akan bicara
dengan suami...
Bidan: jadi, ini yang
menyebabkan anda marah?
19. Asertif, adalah kemampuan
untuk meyakinkan dan nyaman
untuk mengekpresikan pikiran
dan perasaan dengan tetap
menghargai orang lain.
20. Humor, hal yang penting dalam
komunikasi verbal, karena
humor akan mengurangi
ketegangan dan stress dan
menhgakibatkan keberhasilan
dalam memberikan asuhan
kebidanan.
Selain itu homor akan
merangsang katekolamin
sehingga seoarang merasa
sehat,meningkatkan toleransi
nyeri, mengurangi kecemasan
serta menfasilitasi relaksasi dan
meningkatkan metabolisme.
Saudara ada 20 teknik komunikasi
terapeutik yang harus anda
kuasai dan kakukan dalam teknik
komunikasi terpeutik. Tetap semangat
Kembali ke : Pendahuluan Uraian Materi Rangkuman Tes Formatif 11