SlideShare a Scribd company logo
1 of 9
Download to read offline
MANNAJEMEN
MANAJE
Un
Mata K
Dosen
Ne
FA
JURU
TUGA
N SUMBE
EMEN OP
ntuk Memen
Kuliah Kew
Pengampu P
elda Ratna P
AKULTAS I
USAN MARK
JA
AS INDIVIDU
R DAYA
PERASI d
nuhi Salah S
wirausahaan
Prof. Dr. Ha
Oleh:
Pratiwi (4431
ILMU KOM
KETING KO
AKARTA
2018
U
MANUSI
dan PROD
Satu Tugas
1 (2A4164E
apzi Ali, CM
173120020)
MUNIKASI
OMUNIKA
IA (MSDM
DUKSI
EL)
MA.
ASI
M),
PEMBAHASAN
Manajemen Fungsional
Pengertian dari fungsi adalah suatu klasifikasi yang menunjuk pada sekelompok aktivitas
serupa dalam suatu organisasi seperti pemasaran. Sedangkan pengertian fungsional adalah
sesuatu hal yang di rancang untuk mampu melakukan satu atau lebih kegiatan yang practical,
lebih mengutamakan fungsi dan kebergunaan daripada hal-hal yang bersifat dekorasi atraktif.
Jadi, Manajemen fungsional adalah untuk mempertahankan kontribusi departemen pada
tingkat yang sesuai dengan kebutuhan organisasi. Sumber daya manusia menjadi tidak berharga
jika manajemen sumber daya manusia memiliki kriteria yang lebih rendah dari tingkat kebutuhan
organisasi. Fungsi – fungsi manajemen fungsional antaralain:
1. Perencanaan
Perencanaan diartikan sebagai proses mendefinisikan tujuan organisasi, membuat
strategi untuk mencapai tujuan itu, dan mengembangkan rencana aktivitas kerja organisasi.
Perencanaan merupakan proses terpenting dari semua fungsi manajemen karena tanpa
perencanaan fungsi-fungsi lain—pengorganisasian, pengarahan, dan pengontrolan—tak akan
dapat berjalan. Perencanaan yang baik mempertimbangkan: Kondisi mendatang, Kegiatan
yang akan dilaksanakan, dan Periode sekarang rencana dibuat.
Elemen perencanaan terdiri dari dua, yaitu sasaran dan rencana itu sendiri.
a. Sasaran adalah hal yang ingin dicapai (tujuan) oleh individu, grup, atau seluruh
organisasi.
b. Rencana atau plan adalah dokumen yang digunakan sebagai skema untuk mencapai
tujuan.
2. Pengorganisasian
Definisi organisasi dalam arti umum merupakan sekumpulan atau sekelompok orang
(dua atau lebih) yang secara formal dipersatukan untuk bekejasama dengan pembagian atau
alokasi tugas dan tanggung jawab tertentu dalam system koordinasi, kooperatif, dorongan-
dorongan, dan pengaturan guna memudahkan pencapaian beberapa tujuan yang telah
ditetapkan.
Definisi pengorganisasian adalah langkah untuk merancang struktur formal,
menetapkan, menggolongkan dan mengatur berbagai macam kegiatan, menetapkan tugas-
tugas pokok, wewenang dan pendelegasian wewenang oleh oleh pemimpin kepada staf
dalam rangka mencapai tuuan organisasi dalam efisiesi.
Organisasi sebagai “proses pengorganisasian”, yaitu proses penyusunan struktur
formal, mengelompokan, mengatur dan menbagi tugas-tugas pekerjaan diantara para
anggota organisasi agar tujuan organisasi dapat dicapai dengan efisien dan sesuai dengan
sumber daya dan lingkungan organisasi.
Manajemen Sumber Daya Manusia
Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) adalah sebuah ilmu atau cara untuk mengatur
bagaimana hubungan serta perananan tenaga kerja (sumber daya / obyek utama) secara efektif
dan efisien sehingga dapat dimaksimalkan untuk mencapai tujuan bersama, baik perusahaan,
karyawan maupun masyarakat.
Sumber Daya Manusia atau biasa disingkat dengan MSDM memiliki konsep dasar yaitu
menempatkan semua karyawan sebagai manusia. MSDM menggunakan beberapa disiplin ilmu
antara lain sosiologi, psikologi, dll. Unsur utama Manajemen SDM adalah manusia.
Karena manusia disini sebagai obyek dan subyek utama, orang yang mengatur manusia
disebut dengan manager. Maka, sangat penting mendapatkan manager yang dapat memanage
manusia/ karyawan dengan baik.
Manajemen SDM memiliki tujuan yaitu untuk meningkatkan produktivitas orang-orang
yang ada dalam lingkup wewenangnya (organisasi/ perusahaan) dengan berbagai metode yang
bertanggung jawab baik secara strategis, sosial dan etika. Fungsi manajemen sumber daya
manusia terdiri dari:
1. Staffing
Merupakan salah satu fungsi dari manajemen yang mempunyai peran dalam tiga hal, yaitu
perencanaan, penarikan dan proses seleksi tenaga kerja.
2. Evaluasi
Menurut William N. Dunn, evaluasi merupakan appraisal (penaksiran), rating (pemberian
angka) dan assessment (penilaian), atau suatu usaha untuk menganalisis hasil kebijakan
dalam arti satuan nilainya, jadi evaluasi berhubungan dengan produksi informasi mengenai
nilai atau hasil manfaat kebijakan
3. Penghargaan atau Penggantian
Fungsi ini merupakan hal yang berurusan dengan konsep penggantian atas kinerja yang telah
di berikan oleh tenaga kerja terhadap pekerjaan, berhubungan dengan reward dan kepuasan
yang diterima oleh tenaga kerja dan perusahaan.
Pendekatan Manajemen Sumber Daya Manusia
Dalam kegiatan atau aktivitas organisasi dari waktu ke waktu selalu timbul masalah. Untuk
mengatasi masalah yang timbul ada beberapa pendekatan sesuai dengan periodenya. Artinya
pendekatan yang lebih akhir menunjukkan lebih baru ditinjau dari segi waktunya. Dibawah ini
dikemukakan tiga pendekatan, yaitu sebagai berikut.
1. Pendekatan Mekanis (Klasik)
Dalam pendekatan mekanis, apabila ada permasalahan yang berhubungan dengan
tenaga kerja, unsur manusia dalam organisasi disamakan dengan faktor poduksi lain.
Pimpinan perusahaan cenderung menekan pekerja dengan upah yang minim sehingga biaya
produksi rendah. Pandangan pendekatan ini menuujukan sikap bahwa tenaga kerja harus
dikelompokan sebagai modaln yang merupakan faktor produksi.
Dalam hal ini diusahakan untuk memperoleh tenaga kerja yang murah, namun bisa
dimanfaatkan semaksimal mungkin dan memperoleh hasil yang lebih besar untuk
kepentingan pemberi keja. Pendekatan ini cukup dominan di negara-negara industri barat
sampai dengan tahun 1920-an.
2. Pendekatan Paternalisme (Paternalistik)
Dengan adanya perkembangan pemikiran yang semakin maju dari para pekerja, yang
menunujukan bahwa mereka dapat melepaskan diri dari ketergantungan manajemen maka
pimpinan perusahaan mengimbangkan dengan kebaikan untuk para pekerja.
Paternalisme merupakan suatu konsep yang menganggap manajemen sebagai
pelindung terahadap karyawan, berbagai usaha telah dilakukan oleh pimpinan perusahaan
supaya paara pekerja tidak mencari bantuan dari pihak lain. Pendekatan ini mulai hilang
periode tahun 1930-an.
3. Pendekatan Sistem Sosial (Human Relation)
Manajemen sumber daya manusia atau personalia merupakan proses yang kompleks.
Dengan kekomplekkan kegiatan manajemen sumber daya manusia, pimpinan perusahaan
mulai mengarah pada pendektan dengan memperhtungkan faktor-faktor lingkungan dalam
pemecahan masalah. Setiap ada permasalahan dipecahkan dengan sebaik mungkin, dengan
risiko yang paling kecil, baik bagi pihak tenaga kerja maupun pemberi kerja.
Manajemen Produksi dan Operasi
Istilah produksi dan operasi sering dipakai dalam suatu organisasi yang menghasilkan
keluaran output, baik berupa barang maupun jasa. Secara umum produksi diartikan sebagai suatu
kegiatan atau proses yang mentransformasikan masukan (input) menjadi hasil keluaran (output).
Dengan dasar pengertian itu, di dalam kegiatan menghasilkan barang atau jasa, dapat diukur
kemampuan menghasilkan atau transformasinya, yang sering dikenal dengan apa yang disebut
dengan produktivitas untuk setiap masukan (input) yang dipergunakan, kecuali bahan.
Dalam arti sempit, pengertian produksi hanya dimaksud sebagai kegiatan yang
menghasilkan barang, baik barang jadi, barang setengah jadi, bahan industri, suku cadang, dan
komponen. Karena adanya batasan pengertian produksi dalam arti sempit, maka dipergunakanlah
istilah produksi dan operasi, sehingga mencakup pembahasan dalam arti luas untuk kegiatan
masukan (inputs) menjadi keluaran (output) yang berupa barang atau jasa.
Pengertian produksi dan operasi dalam ekonomi adalah merupakan kegiatan yang
berhubungan dengan usaha untuk menciptakan dan menambah kegunaan atau utilitas suatu
barang atau jasa. Yang terkait dalam pengertian produksi dan operasi adalah penambahan atau
penciptaan kegunaan atau utilitas karena bentuk dan tempat, sehingga membutuhkan faktor-
faktor produksi. Dalam ilmu ekonomi faktor-faktor produksi terdiri atas tanah atau alam, modal,
tenaga kerja, dan keterampilan manajerial (managerial skills) serta keterampilan teknis dan
teknologi.
Manajemen adalah kegiatan atau usaha yang dilakukan untuk mencapai tujuan dengan
menggunakan atau mengkordinasikan kegiatan-kegiatan orang lain. Dalam pengertian ini
terdapat tiga unsur penting, yaitu adanya orang lebih dari satu, adanya tujuan yang ingin dicapai,
dan orang yang bertanggung jawab akan tercapainya tujuan tersebut.
Manajemen produksi dan operasi merupakan kegiatan untuk mengatur dan
mengkordinasikan penggunaan sumber-sumber daya yang berupa sumber daya manusia, sumber
daya alat dan sumber daya dana serta bahan, secara efektif dan efisien, untuk menciptakan dan
menambah kegunaan (utility) sesuatu barang atau jasa.
Dari uraian di atas, dapatlah dinyatakan bahwa manajemen produksi dan operasi
merupakan proses pencapaian dan pengutilisasian sumber-sumber daya untuk memproduksi atau
menghasilkan barang-barang atau jasa-jasa yang berguna sebagai usaha untuk mencapai tujuan
dan sasaran organisasi. Sasaran dari organisasi itu antara lain adalah untuk mempeoleh tingkat
laba tertentu atau memaksimalisasi laba, memberikan pelayanan dengan tingkat pelayanan yang
baik, serta berupaya dan berusaha untuk menjamin eksistensi dari organisasi tersebut.
Ada dua permasalahan yang penting dalam peningkatan produktivitas, yaitu: pertama,
produktivitas baru meningkat bila terdapat peningkatan kondisi kerja dari kondisi yang kurang
baik menjadi kondisi yang lebih baik. Kedua, beberapa hasil peningkatan produktivitas tidak
dapat membantu organisasi secara keseluruhan, karena hasil tersebut hanya terkait dengan
perbaikan pada bidang tertentu saja, sedangkan bidang yang lainnya mungkin tetap tidak
terpengaruh.
Manajer produksi dan operasi dalam mengatur dan mengkordinasikan penggunaan sumber-
sumber daya, perlu membuat keputusan-keputusan yang berhubungan dengan usaha-usaha untuk
mencapai tujuan, agar barang-barang dan jasa-jasa yang dihasilkan sesuai dan tepat dengan apa
yang diharapkan, yaitu tepat mutu (kualitas), tepat jumlah (kuantitas) dan tepat waktu yang
direncanakan, serta dengan biaya yang rendah.
Dibawah ini akan diuraikan beberapa teori konsep menurut para ahli atau pakar mengenai
manajemen produksi dan operasional yakni antara lain sebagai berikut:
1. Heizer dan Render (2011: 4) Heizer dan Render didalam bukunya menyatakan bahwa
manajemen operasi (operations management) adalah serangkaian aktivitas yang
menghasilkan nilai dalam bentuk barang dan jasa dengan mengubah input menjadi output.
2. Handoko (1999: 3) Handoko didalam bukunya mengatakan bahwa manajemen produksi dan
operasional adalah usaha-usaha pengelolaan secara optimal penggunaan sumberdaya-
sumberdaya (disebut juga dengan faktor-faktor produksi), tenaga kerja, mesin - mesin,
peralatan, bahan mentah dan lain sebagainya didalam proses transformasi bahan mentah dan
tenaga kerja menjadi berbagai produk atau jasa.
3. Menurut Wysocky (2000: 1) Menurut Wysocky didalam bukunya menyatakan bahwa
manajemen operasi adalah desain, operasi, dan pengembangan dari sistem-sistem yang
mengantarkan kepada tujuan utama perusahaan barang dan jasa dengan kombinasi.
4. Sofyan Assauri (2004: 1) Menurut Assauri didalam bukunya menyatakan bahwa faktor-
faktor produksi didalam ilmu ekonomi itu adalah tanah, modal, tenaga kerja dan
keterampilan (organizational and managerial skills). Terdapat empat macam produksi yang
utama menurut Sofyan Assauri (2004: 23) yaitu antara lain sebagai berikut :
a. Proses (process) adalah sebagai metode dan teknik yang digunakan untuk mengolah
bahan.
b. Jasa–jasa (service) adalah yang berupa badan pengoorganisasian untuk menetapkan
teknik–teknik sehingga proses dapat dipergunakan secara efektif.
c. Perencanaan (planning) adalah yang merupakan hubungan/korelasi dan organisasi dari
kegiatan produksi untuk suatu dasar waktu tertentu (a time base).
d. Pengawasan (control) adalah untuk menjamin bahwa maksud dan tujuan mengenai
penggunaan bahan pada kenyataan yang dilaksanakan.
Bidang Ilmu Manajemen Operasional
Bidang ilmu manajemen operasional merupakan bidang ilmu yang mencakup banyak hal
dalam berbagai aspek. Menurut Heizer dan Render yang menyebutkan bahwa terdapat sepuluh
keputusan strategis yang berkaitan dengan manajemen operasional. Kesepuluh keputusan
strategis yang di tersebut adalah yakni sebagai berikut:
1. Perancangan produk dan jasa; menetapkan sebagian besar proses transformasi yang akan
dilakukan. Keputusan biaya, kualitas dan sumberdaya manusia bergantung pada keputusan
perancangan.
2. Pengelolaan kualitas; Ekspektasi pelanggan terhadap kualitas harus ditetapkan, peraturan
dan prosedur dibakukan untuk mengidentifikasi serta mencapai standar kualitas tersebut.
3. Perancangan proses dan kapasitas; Keputusan proses yang diambil membuat manajemen
mengambil komitmen dalam hal teknologi, kualitas, penggunaan sumber daya manusia dan
pemeliharaan yang spesifik. Komitmen pengeluaran dan modal ini akan menentukan
struktur biaya dasar suatu perusahaan.
4. Strategi lokasi; Keputusan lokasi organisasi manufaktur dan jasa menentukan kesuksesan
perusahaan.
5. Strategi tata letak; Aliran bahan baku, kapasitas yang dibutuhkan, tingkat karyawan,
keputusan teknologi dan kebutuhan persediaan mempengaruhi tata letak.
6. Sumberdaya manusia dan rancangan pekerjaan; Manusia merupakan bagian yang integral
dan mahal dari keseluruhan rancang sistem. Karenanya, kualitas lingkungan kerja diberikan,
bakat dan keahlian yang dibutuhan, dan upah yang harus ditentukan dengan jelas.
7. Manajemen rantai pasokan (Supply Chain Management); Keputusan ini menjelaskan apa
yang harus dibuat dan apa yang harus dibeli.
8. Persediaan, perencanaan, kebutuhan bahan baku, dan JIT (Just in time); Keputusan
persediaan dapat dioptimalkan hanya jika kepuasan pelanggan, pemasok, perencanaan
produksi dan sumberdaya manusia dipertimbangkan.
9. Penjadwalan jangka menengah dan jangka pendek; Jadwal produksi yang dapat dikerjakan
dan efisien harus dikembangkan.
10. Perawatan (Maintenance); Keputusan harus dibuat pada tingkat kehandalan dan stabilitas
yang diinginkan.
Implementasi
Manajemen Sumber Daya Manusia antara lain: Melakukan analisis jabatan, Merencanakan
kebutuhan tenaga kerja dan merekrut calon tenaga kerja, Menyeleksi calon tenaga kerja,
Memberikan orientasi dan pelatihan bagi karyawan baru, Menata olah upah dan gaji,
Menyediakan insentif dan kesejahteraan, Menilai kinerja, Mengkomunikasikan (wawancara,
penyuluhan, pendisiplinan), Pelatihan dan pengembangan, dan Membangun komitmen
karyawan.
Manajemen Produksi dan Operasi: Seleksi dan rancangan atau desain hasil produksi,
Seleksi dan perancangan proses dan peralatan, Pemilihan lokasi dan site perusahaan dan unit
produksi, Rancangan tata letak (layout) dan arus kerja atau proses, Strategi produksi dan operasi
serta pemilihan kapasitas, Penambahan dalam pengoperasian sistem produksi dan operasi akan
mencakup, Penyusunan rencana produksi dan operasi, Perencanaan dan pengendalian persediaan
dan pengadaan bahan, Pemeliharaan atau perawatan (maintenance) mesin dan peralatan, dan
Pengendalian mutu.
KESIMPULAN
Sumber daya manusia yang mempunyai nilai lebih tidak pasti hasil kerjanya maksimal,
tergantung adanya perencanaan, pengembangan, pemeliharaan tenaga kerja oleh perusahaan.
Manusia mempunyai tujuan masing-masing, tetapi tetap satu visi, misi dan tujuan organisasi.
Untuk mencapai visi, misi, dan tujuan, manusia harus mempunyai nilai kompetensi.
Karakteristik kompetensi menurut Spencer dan Spencer (1993; 9-11) seperti motif, sifat/ciri,
konsep diri, pengetahuan, ketrampilan.
Mencapai pemanfaatan sumber daya manusia yang efisien dalam lingkup fungsi operasi yang
merupakan sasaran utama perusahaan karena tenaga kerja sering menjadi bagian besar dari biaya
total produk yang dapat dikendalikan. karena kita ketahuai sumber daya manusia merupakan aset
organisasi perusahaan yang sanga vital karena keberadaannya dalam organisasi perusahaan atau
organisasi tidak bisa digantikan oleh sumber daya lainnya. Betapa pun moden tekhnologi yang
digunakan atau seberapa banyak dana yang disiapkan, tanpa dukungan sumber daya manusia
yang memiliki kemampuan profesional, semuanya menjadi tidak bermakna.
DAFTAR PUSTAKA
1. Ramdhani, Ali Moh, 2014. Manajemen Operasional. Bandung : CV PUSTAKA SETIA
2. Sumber : Hanhairulnassa,2018.http://hanhairulnassa.blogspot.co.id/2013/12/manajemen-
produksi-dan- operasi.html Diakses pada 24 Mei 2018 Jam 10.51
3. Anonim 1, 2018.http://www.materipelajar.com/2017/04/manajemen-produksi-dan-
operasional.html Diakses pada 24 Mei 2018 Jam 11.20
4. Diva Terry , 2018. https://media.neliti.com/media/publications/87057-ID-analisis-
implementasi- pengembangan-sumbe.pdf Diakses pada 24 Mei 2018 Jam 11.35
5. Anonim 2, 2018 http://rocketmanajemen.com/manajemen-sumber-daya-manusia/ Diakses
pada 24 Mei 2018 Jam 11.58

More Related Content

What's hot

Pengantar manajemen dan bisnis full
Pengantar manajemen dan bisnis fullPengantar manajemen dan bisnis full
Pengantar manajemen dan bisnis fullAngel Purwanti
 
MAKALAH MANAJEMEN SDM STATEGIK
MAKALAH MANAJEMEN SDM STATEGIKMAKALAH MANAJEMEN SDM STATEGIK
MAKALAH MANAJEMEN SDM STATEGIKilhamfendriana
 
Bab I Pentingnya Manajemen Sumber Daya Manusia
Bab I Pentingnya Manajemen Sumber Daya ManusiaBab I Pentingnya Manajemen Sumber Daya Manusia
Bab I Pentingnya Manajemen Sumber Daya ManusiaHarniza Ulfa
 
9. kewirausahaan, azah fadilah, hapzi ali, dasar manajemen dan fungsi manajem...
9. kewirausahaan, azah fadilah, hapzi ali, dasar manajemen dan fungsi manajem...9. kewirausahaan, azah fadilah, hapzi ali, dasar manajemen dan fungsi manajem...
9. kewirausahaan, azah fadilah, hapzi ali, dasar manajemen dan fungsi manajem...Azahfadilah
 
10. kewirausahaan, xena levina, hapzi ali, msdm, manajemen operasi dan produk...
10. kewirausahaan, xena levina, hapzi ali, msdm, manajemen operasi dan produk...10. kewirausahaan, xena levina, hapzi ali, msdm, manajemen operasi dan produk...
10. kewirausahaan, xena levina, hapzi ali, msdm, manajemen operasi dan produk...xena levina
 
11, wirausaha, munib fachrur rozi, hapzi ali, manajemen sdm, produksi, dan op...
11, wirausaha, munib fachrur rozi, hapzi ali, manajemen sdm, produksi, dan op...11, wirausaha, munib fachrur rozi, hapzi ali, manajemen sdm, produksi, dan op...
11, wirausaha, munib fachrur rozi, hapzi ali, manajemen sdm, produksi, dan op...Munibfachrur
 
Konsep dasar dan ruang lingkup msdm
Konsep dasar dan ruang lingkup msdmKonsep dasar dan ruang lingkup msdm
Konsep dasar dan ruang lingkup msdmNingsih Abdullah
 
MAKALAH MANAJEMEN SDM STATEGIK
MAKALAH MANAJEMEN SDM STATEGIKMAKALAH MANAJEMEN SDM STATEGIK
MAKALAH MANAJEMEN SDM STATEGIKtamonk13
 
Perkembangan Ilmu Manajemen
Perkembangan Ilmu ManajemenPerkembangan Ilmu Manajemen
Perkembangan Ilmu ManajemenSatya Pranata
 
Konsep manajemen masa depan
Konsep manajemen masa depanKonsep manajemen masa depan
Konsep manajemen masa depanBobokmarky
 
MAKALAH MANAJEMENT SDM STRATEJIK
MAKALAH MANAJEMENT SDM STRATEJIKMAKALAH MANAJEMENT SDM STRATEJIK
MAKALAH MANAJEMENT SDM STRATEJIKkiki taqiudin
 
Manajemen sumber daya manusia 1
Manajemen sumber daya manusia 1Manajemen sumber daya manusia 1
Manajemen sumber daya manusia 1vickry dwi
 
Menerapkan fungsi manajemen POAC
Menerapkan fungsi manajemen POACMenerapkan fungsi manajemen POAC
Menerapkan fungsi manajemen POACevahaipah
 
2018 diktat menejemen sumber daya manusia ganjil 05 04-2018
2018 diktat menejemen sumber daya manusia ganjil  05 04-20182018 diktat menejemen sumber daya manusia ganjil  05 04-2018
2018 diktat menejemen sumber daya manusia ganjil 05 04-2018TaufiqurokhmanTaufiq
 
48697359 modul-12-tm-manajemen-kontemporer
48697359 modul-12-tm-manajemen-kontemporer48697359 modul-12-tm-manajemen-kontemporer
48697359 modul-12-tm-manajemen-kontemporerRizka Yuliana
 

What's hot (20)

Pengantar manajemen dan bisnis full
Pengantar manajemen dan bisnis fullPengantar manajemen dan bisnis full
Pengantar manajemen dan bisnis full
 
MAKALAH MANAJEMEN SDM STATEGIK
MAKALAH MANAJEMEN SDM STATEGIKMAKALAH MANAJEMEN SDM STATEGIK
MAKALAH MANAJEMEN SDM STATEGIK
 
Msdm
MsdmMsdm
Msdm
 
Bab I Pentingnya Manajemen Sumber Daya Manusia
Bab I Pentingnya Manajemen Sumber Daya ManusiaBab I Pentingnya Manajemen Sumber Daya Manusia
Bab I Pentingnya Manajemen Sumber Daya Manusia
 
9. kewirausahaan, azah fadilah, hapzi ali, dasar manajemen dan fungsi manajem...
9. kewirausahaan, azah fadilah, hapzi ali, dasar manajemen dan fungsi manajem...9. kewirausahaan, azah fadilah, hapzi ali, dasar manajemen dan fungsi manajem...
9. kewirausahaan, azah fadilah, hapzi ali, dasar manajemen dan fungsi manajem...
 
10. kewirausahaan, xena levina, hapzi ali, msdm, manajemen operasi dan produk...
10. kewirausahaan, xena levina, hapzi ali, msdm, manajemen operasi dan produk...10. kewirausahaan, xena levina, hapzi ali, msdm, manajemen operasi dan produk...
10. kewirausahaan, xena levina, hapzi ali, msdm, manajemen operasi dan produk...
 
11, wirausaha, munib fachrur rozi, hapzi ali, manajemen sdm, produksi, dan op...
11, wirausaha, munib fachrur rozi, hapzi ali, manajemen sdm, produksi, dan op...11, wirausaha, munib fachrur rozi, hapzi ali, manajemen sdm, produksi, dan op...
11, wirausaha, munib fachrur rozi, hapzi ali, manajemen sdm, produksi, dan op...
 
Konsep dasar dan ruang lingkup msdm
Konsep dasar dan ruang lingkup msdmKonsep dasar dan ruang lingkup msdm
Konsep dasar dan ruang lingkup msdm
 
Resume manajemen
Resume manajemenResume manajemen
Resume manajemen
 
MAKALAH MANAJEMEN SDM STATEGIK
MAKALAH MANAJEMEN SDM STATEGIKMAKALAH MANAJEMEN SDM STATEGIK
MAKALAH MANAJEMEN SDM STATEGIK
 
Perkembangan Ilmu Manajemen
Perkembangan Ilmu ManajemenPerkembangan Ilmu Manajemen
Perkembangan Ilmu Manajemen
 
Konsep manajemen masa depan
Konsep manajemen masa depanKonsep manajemen masa depan
Konsep manajemen masa depan
 
MAKALAH MANAJEMENT SDM STRATEJIK
MAKALAH MANAJEMENT SDM STRATEJIKMAKALAH MANAJEMENT SDM STRATEJIK
MAKALAH MANAJEMENT SDM STRATEJIK
 
Pengantar manajemen chapter
Pengantar manajemen chapterPengantar manajemen chapter
Pengantar manajemen chapter
 
Manajemen sumber daya manusia 1
Manajemen sumber daya manusia 1Manajemen sumber daya manusia 1
Manajemen sumber daya manusia 1
 
Manajemen umum POAC
Manajemen umum POACManajemen umum POAC
Manajemen umum POAC
 
Menerapkan fungsi manajemen POAC
Menerapkan fungsi manajemen POACMenerapkan fungsi manajemen POAC
Menerapkan fungsi manajemen POAC
 
2018 diktat menejemen sumber daya manusia ganjil 05 04-2018
2018 diktat menejemen sumber daya manusia ganjil  05 04-20182018 diktat menejemen sumber daya manusia ganjil  05 04-2018
2018 diktat menejemen sumber daya manusia ganjil 05 04-2018
 
Resume pengantar manajemen
Resume pengantar manajemenResume pengantar manajemen
Resume pengantar manajemen
 
48697359 modul-12-tm-manajemen-kontemporer
48697359 modul-12-tm-manajemen-kontemporer48697359 modul-12-tm-manajemen-kontemporer
48697359 modul-12-tm-manajemen-kontemporer
 

Similar to MANAJEMEN FUNGSIONAL

1, wirausaha,rizka aziz, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma ,msdm, manajemen op...
1, wirausaha,rizka aziz, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma ,msdm, manajemen op...1, wirausaha,rizka aziz, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma ,msdm, manajemen op...
1, wirausaha,rizka aziz, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma ,msdm, manajemen op...Rizka Aziz Wahab
 
11 usaha, mayriana, hapzi ali, msdm manajemen operasi & produksi, univers...
11 usaha, mayriana, hapzi ali, msdm manajemen operasi & produksi, univers...11 usaha, mayriana, hapzi ali, msdm manajemen operasi & produksi, univers...
11 usaha, mayriana, hapzi ali, msdm manajemen operasi & produksi, univers...may riana
 
MANAJEMEN SDM STRATEGIK
MANAJEMEN SDM STRATEGIKMANAJEMEN SDM STRATEGIK
MANAJEMEN SDM STRATEGIKApriana37
 
MAKALAH MANAJEMEN SDM STTRATEGIK
MAKALAH MANAJEMEN SDM STTRATEGIKMAKALAH MANAJEMEN SDM STTRATEGIK
MAKALAH MANAJEMEN SDM STTRATEGIKilhamfendriana
 
minggu 11 manajemen operasi dan produksi
minggu 11 manajemen operasi dan produksiminggu 11 manajemen operasi dan produksi
minggu 11 manajemen operasi dan produksirivayanto
 
makalah msdm stratejik
makalah msdm stratejikmakalah msdm stratejik
makalah msdm stratejikadel lia
 
Makalah msdm stratejik
Makalah msdm stratejikMakalah msdm stratejik
Makalah msdm stratejikadel lia
 
Makalah msdm strategik
Makalah msdm strategikMakalah msdm strategik
Makalah msdm strategikFiki Ramdan
 
menjadi HR.pdf
menjadi HR.pdfmenjadi HR.pdf
menjadi HR.pdfbeezhi
 
11. kwh, lina putri yani, hapzi ali, msdm, manajemen operasi dan produksi, un...
11. kwh, lina putri yani, hapzi ali, msdm, manajemen operasi dan produksi, un...11. kwh, lina putri yani, hapzi ali, msdm, manajemen operasi dan produksi, un...
11. kwh, lina putri yani, hapzi ali, msdm, manajemen operasi dan produksi, un...Linaputri03
 
Usaha, Juliana, Hapzi Ali, MSDM, Manajemen Operasi dan Produksi, Universitas ...
Usaha, Juliana, Hapzi Ali, MSDM, Manajemen Operasi dan Produksi, Universitas ...Usaha, Juliana, Hapzi Ali, MSDM, Manajemen Operasi dan Produksi, Universitas ...
Usaha, Juliana, Hapzi Ali, MSDM, Manajemen Operasi dan Produksi, Universitas ...Juliana Juliana
 
USAHA, Dian Anggraeni, Hapzi Ali, MSDM, Manajemen Operasi dan Produksi, Unive...
USAHA, Dian Anggraeni, Hapzi Ali, MSDM, Manajemen Operasi dan Produksi, Unive...USAHA, Dian Anggraeni, Hapzi Ali, MSDM, Manajemen Operasi dan Produksi, Unive...
USAHA, Dian Anggraeni, Hapzi Ali, MSDM, Manajemen Operasi dan Produksi, Unive...Dian Anggraeni
 
10. kewirausahaan, juliana, hapzi ali, msdm, manajemen operasi dan produksi, ...
10. kewirausahaan, juliana, hapzi ali, msdm, manajemen operasi dan produksi, ...10. kewirausahaan, juliana, hapzi ali, msdm, manajemen operasi dan produksi, ...
10. kewirausahaan, juliana, hapzi ali, msdm, manajemen operasi dan produksi, ...Juliana Juliana
 
Usaha11,iwan muklas,hapzi ali,msdm, manajemen operasi dan produksi,universita...
Usaha11,iwan muklas,hapzi ali,msdm, manajemen operasi dan produksi,universita...Usaha11,iwan muklas,hapzi ali,msdm, manajemen operasi dan produksi,universita...
Usaha11,iwan muklas,hapzi ali,msdm, manajemen operasi dan produksi,universita...IwanMuklas
 
Manajemen Sumber Daya Manusia pengertian dan fungsi.docx
Manajemen Sumber Daya Manusia pengertian dan fungsi.docxManajemen Sumber Daya Manusia pengertian dan fungsi.docx
Manajemen Sumber Daya Manusia pengertian dan fungsi.docxFisyaAlisyah
 
Kajian teoritis BAB 2.pdf
Kajian teoritis BAB 2.pdfKajian teoritis BAB 2.pdf
Kajian teoritis BAB 2.pdfWan Na
 
11, kwh, rizki may rozi, hapzi ali, msdm managemen operasi dan produksi, maha...
11, kwh, rizki may rozi, hapzi ali, msdm managemen operasi dan produksi, maha...11, kwh, rizki may rozi, hapzi ali, msdm managemen operasi dan produksi, maha...
11, kwh, rizki may rozi, hapzi ali, msdm managemen operasi dan produksi, maha...RiskyRimaro
 
Usaha, retno aprilia dwi ningsih, hapzi ali, enterpreneurship, universitas me...
Usaha, retno aprilia dwi ningsih, hapzi ali, enterpreneurship, universitas me...Usaha, retno aprilia dwi ningsih, hapzi ali, enterpreneurship, universitas me...
Usaha, retno aprilia dwi ningsih, hapzi ali, enterpreneurship, universitas me...Retno Aprilia Dwi Ningsih
 
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum11,universitasmercubuana,2019.
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum11,universitasmercubuana,2019.Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum11,universitasmercubuana,2019.
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum11,universitasmercubuana,2019.juwanitara
 

Similar to MANAJEMEN FUNGSIONAL (20)

1, wirausaha,rizka aziz, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma ,msdm, manajemen op...
1, wirausaha,rizka aziz, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma ,msdm, manajemen op...1, wirausaha,rizka aziz, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma ,msdm, manajemen op...
1, wirausaha,rizka aziz, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma ,msdm, manajemen op...
 
11 usaha, mayriana, hapzi ali, msdm manajemen operasi & produksi, univers...
11 usaha, mayriana, hapzi ali, msdm manajemen operasi & produksi, univers...11 usaha, mayriana, hapzi ali, msdm manajemen operasi & produksi, univers...
11 usaha, mayriana, hapzi ali, msdm manajemen operasi & produksi, univers...
 
MANAJEMEN SDM STRATEGIK
MANAJEMEN SDM STRATEGIKMANAJEMEN SDM STRATEGIK
MANAJEMEN SDM STRATEGIK
 
MAKALAH MANAJEMEN SDM STTRATEGIK
MAKALAH MANAJEMEN SDM STTRATEGIKMAKALAH MANAJEMEN SDM STTRATEGIK
MAKALAH MANAJEMEN SDM STTRATEGIK
 
minggu 11 manajemen operasi dan produksi
minggu 11 manajemen operasi dan produksiminggu 11 manajemen operasi dan produksi
minggu 11 manajemen operasi dan produksi
 
makalah msdm stratejik
makalah msdm stratejikmakalah msdm stratejik
makalah msdm stratejik
 
Makalah msdm stratejik
Makalah msdm stratejikMakalah msdm stratejik
Makalah msdm stratejik
 
Makalah msdm strategik
Makalah msdm strategikMakalah msdm strategik
Makalah msdm strategik
 
7. Manajemen SDM.pdf
7. Manajemen SDM.pdf7. Manajemen SDM.pdf
7. Manajemen SDM.pdf
 
menjadi HR.pdf
menjadi HR.pdfmenjadi HR.pdf
menjadi HR.pdf
 
11. kwh, lina putri yani, hapzi ali, msdm, manajemen operasi dan produksi, un...
11. kwh, lina putri yani, hapzi ali, msdm, manajemen operasi dan produksi, un...11. kwh, lina putri yani, hapzi ali, msdm, manajemen operasi dan produksi, un...
11. kwh, lina putri yani, hapzi ali, msdm, manajemen operasi dan produksi, un...
 
Usaha, Juliana, Hapzi Ali, MSDM, Manajemen Operasi dan Produksi, Universitas ...
Usaha, Juliana, Hapzi Ali, MSDM, Manajemen Operasi dan Produksi, Universitas ...Usaha, Juliana, Hapzi Ali, MSDM, Manajemen Operasi dan Produksi, Universitas ...
Usaha, Juliana, Hapzi Ali, MSDM, Manajemen Operasi dan Produksi, Universitas ...
 
USAHA, Dian Anggraeni, Hapzi Ali, MSDM, Manajemen Operasi dan Produksi, Unive...
USAHA, Dian Anggraeni, Hapzi Ali, MSDM, Manajemen Operasi dan Produksi, Unive...USAHA, Dian Anggraeni, Hapzi Ali, MSDM, Manajemen Operasi dan Produksi, Unive...
USAHA, Dian Anggraeni, Hapzi Ali, MSDM, Manajemen Operasi dan Produksi, Unive...
 
10. kewirausahaan, juliana, hapzi ali, msdm, manajemen operasi dan produksi, ...
10. kewirausahaan, juliana, hapzi ali, msdm, manajemen operasi dan produksi, ...10. kewirausahaan, juliana, hapzi ali, msdm, manajemen operasi dan produksi, ...
10. kewirausahaan, juliana, hapzi ali, msdm, manajemen operasi dan produksi, ...
 
Usaha11,iwan muklas,hapzi ali,msdm, manajemen operasi dan produksi,universita...
Usaha11,iwan muklas,hapzi ali,msdm, manajemen operasi dan produksi,universita...Usaha11,iwan muklas,hapzi ali,msdm, manajemen operasi dan produksi,universita...
Usaha11,iwan muklas,hapzi ali,msdm, manajemen operasi dan produksi,universita...
 
Manajemen Sumber Daya Manusia pengertian dan fungsi.docx
Manajemen Sumber Daya Manusia pengertian dan fungsi.docxManajemen Sumber Daya Manusia pengertian dan fungsi.docx
Manajemen Sumber Daya Manusia pengertian dan fungsi.docx
 
Kajian teoritis BAB 2.pdf
Kajian teoritis BAB 2.pdfKajian teoritis BAB 2.pdf
Kajian teoritis BAB 2.pdf
 
11, kwh, rizki may rozi, hapzi ali, msdm managemen operasi dan produksi, maha...
11, kwh, rizki may rozi, hapzi ali, msdm managemen operasi dan produksi, maha...11, kwh, rizki may rozi, hapzi ali, msdm managemen operasi dan produksi, maha...
11, kwh, rizki may rozi, hapzi ali, msdm managemen operasi dan produksi, maha...
 
Usaha, retno aprilia dwi ningsih, hapzi ali, enterpreneurship, universitas me...
Usaha, retno aprilia dwi ningsih, hapzi ali, enterpreneurship, universitas me...Usaha, retno aprilia dwi ningsih, hapzi ali, enterpreneurship, universitas me...
Usaha, retno aprilia dwi ningsih, hapzi ali, enterpreneurship, universitas me...
 
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum11,universitasmercubuana,2019.
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum11,universitasmercubuana,2019.Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum11,universitasmercubuana,2019.
Kwh,juwanita,hapzi ali,quizdanforum11,universitasmercubuana,2019.
 

More from nelda pratiwi

14, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Permodalan, BEP dan N...
14, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Permodalan, BEP dan N...14, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Permodalan, BEP dan N...
14, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Permodalan, BEP dan N...nelda pratiwi
 
12, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Manajemen Pemasaran, ...
12, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Manajemen Pemasaran, ...12, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Manajemen Pemasaran, ...
12, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Manajemen Pemasaran, ...nelda pratiwi
 
10, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Manajemen Fungsional,...
10, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Manajemen Fungsional,...10, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Manajemen Fungsional,...
10, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Manajemen Fungsional,...nelda pratiwi
 
8, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Dasar Manajemen dan Fu...
8, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Dasar Manajemen dan Fu...8, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Dasar Manajemen dan Fu...
8, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Dasar Manajemen dan Fu...nelda pratiwi
 
Kewirausahaan 1, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Proposal Busi...
Kewirausahaan 1, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Proposal Busi...Kewirausahaan 1, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Proposal Busi...
Kewirausahaan 1, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Proposal Busi...nelda pratiwi
 
6, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Komunikasi dab Gaya Ke...
6, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Komunikasi dab Gaya Ke...6, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Komunikasi dab Gaya Ke...
6, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Komunikasi dab Gaya Ke...nelda pratiwi
 
5, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Model Bisnis Konvensio...
5, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Model Bisnis Konvensio...5, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Model Bisnis Konvensio...
5, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Model Bisnis Konvensio...nelda pratiwi
 
4, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Berfikir Kreativitas da...
4, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Berfikir Kreativitas da...4, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Berfikir Kreativitas da...
4, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Berfikir Kreativitas da...nelda pratiwi
 
3, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Pola Pikir dan Motivas...
3, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Pola Pikir dan Motivas...3, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Pola Pikir dan Motivas...
3, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Pola Pikir dan Motivas...nelda pratiwi
 
1, Kewirausahaan, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Pemahaman Ke...
1, Kewirausahaan, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Pemahaman Ke...1, Kewirausahaan, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Pemahaman Ke...
1, Kewirausahaan, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Pemahaman Ke...nelda pratiwi
 

More from nelda pratiwi (10)

14, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Permodalan, BEP dan N...
14, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Permodalan, BEP dan N...14, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Permodalan, BEP dan N...
14, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Permodalan, BEP dan N...
 
12, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Manajemen Pemasaran, ...
12, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Manajemen Pemasaran, ...12, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Manajemen Pemasaran, ...
12, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Manajemen Pemasaran, ...
 
10, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Manajemen Fungsional,...
10, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Manajemen Fungsional,...10, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Manajemen Fungsional,...
10, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Manajemen Fungsional,...
 
8, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Dasar Manajemen dan Fu...
8, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Dasar Manajemen dan Fu...8, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Dasar Manajemen dan Fu...
8, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Dasar Manajemen dan Fu...
 
Kewirausahaan 1, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Proposal Busi...
Kewirausahaan 1, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Proposal Busi...Kewirausahaan 1, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Proposal Busi...
Kewirausahaan 1, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Proposal Busi...
 
6, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Komunikasi dab Gaya Ke...
6, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Komunikasi dab Gaya Ke...6, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Komunikasi dab Gaya Ke...
6, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Komunikasi dab Gaya Ke...
 
5, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Model Bisnis Konvensio...
5, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Model Bisnis Konvensio...5, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Model Bisnis Konvensio...
5, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Model Bisnis Konvensio...
 
4, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Berfikir Kreativitas da...
4, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Berfikir Kreativitas da...4, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Berfikir Kreativitas da...
4, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Berfikir Kreativitas da...
 
3, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Pola Pikir dan Motivas...
3, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Pola Pikir dan Motivas...3, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Pola Pikir dan Motivas...
3, KWH, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Pola Pikir dan Motivas...
 
1, Kewirausahaan, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Pemahaman Ke...
1, Kewirausahaan, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Pemahaman Ke...1, Kewirausahaan, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Pemahaman Ke...
1, Kewirausahaan, Nelda Ratna Pratiwi, Prof. Dr. Hapzi Ali, CMA, Pemahaman Ke...
 

Recently uploaded

Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxherisriwahyuni
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdfvebronialite32
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfTaqdirAlfiandi1
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxRioNahak1
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdfMMeizaFachri
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxSyaimarChandra1
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxFuzaAnggriana
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...MarwanAnugrah
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxBambang440423
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxRezaWahyuni6
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASreskosatrio1
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptGirl38
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxHeruFebrianto3
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxarnisariningsih98
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdfShintaNovianti1
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxWirionSembiring2
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMmulyadia43
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)3HerisaSintia
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASKurniawan Dirham
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaNadia Putri Ayu
 

Recently uploaded (20)

Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docxModul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
Modul Ajar Bahasa Indonesia - Menulis Puisi Spontanitas - Fase D.docx
 
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
Demonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdfDemonstrasi Kontekstual  Modul 1.2.  pdf
Demonstrasi Kontekstual Modul 1.2. pdf
 
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdfAKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
AKSI NYATA Strategi Penerapan Kurikulum Merdeka di Kelas (1).pdf
 
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptxalat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
alat-alat liturgi dalam Gereja Katolik.pptx
 
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdfPEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques  Rousseau.pdf
PEMIKIRAN POLITIK Jean Jacques Rousseau.pdf
 
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptxPrakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
Prakarsa Perubahan dengan Kanvas ATAP & BAGJA.pptx
 
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptxDESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
DESAIN MEDIA PEMBELAJARAN BAHASA INDONESIA BERBASIS DIGITAL.pptx
 
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...Wawasan Nusantara  sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
Wawasan Nusantara sebagai satu kesatuan, politik, ekonomi, sosial, budaya, d...
 
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptxJurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
Jurnal Dwi mingguan modul 1.2-gurupenggerak.pptx
 
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptxMateri Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
Materi Pertemuan 6 Materi Pertemuan 6.pptx
 
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPASaku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
aku-dan-kebutuhanku-Kelas 4 SD Mapel IPAS
 
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..pptpolinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
polinomial dan suku banyak kelas 11..ppt
 
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptxPPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
PPT Materi Jenis - Jenis Alat Pembayaran Tunai dan Non-tunai.pptx
 
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptxMODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
MODUL 2 BAHASA INDONESIA-KELOMPOK 1.pptx
 
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
1.2.a.6. Demonstrasi Konstektual - Modul 1.2 (Shinta Novianti - CGP A10).pdf
 
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptxAKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
AKSI NYATA MODUL 1.2-1 untuk pendidikan guru penggerak.pptx
 
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMMLaporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
Laporan Guru Piket untuk Pengisian RHK Guru Pengelolaan KInerja Guru di PMM
 
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
Karakteristik Negara Mesir (Geografi Regional Dunia)
 
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATASMATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
MATERI EKOSISTEM UNTUK SEKOLAH MENENGAH ATAS
 
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional DuniaKarakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
Karakteristik Negara Brazil, Geografi Regional Dunia
 

MANAJEMEN FUNGSIONAL

  • 1. MANNAJEMEN MANAJE Un Mata K Dosen Ne FA JURU TUGA N SUMBE EMEN OP ntuk Memen Kuliah Kew Pengampu P elda Ratna P AKULTAS I USAN MARK JA AS INDIVIDU R DAYA PERASI d nuhi Salah S wirausahaan Prof. Dr. Ha Oleh: Pratiwi (4431 ILMU KOM KETING KO AKARTA 2018 U MANUSI dan PROD Satu Tugas 1 (2A4164E apzi Ali, CM 173120020) MUNIKASI OMUNIKA IA (MSDM DUKSI EL) MA. ASI M),
  • 2. PEMBAHASAN Manajemen Fungsional Pengertian dari fungsi adalah suatu klasifikasi yang menunjuk pada sekelompok aktivitas serupa dalam suatu organisasi seperti pemasaran. Sedangkan pengertian fungsional adalah sesuatu hal yang di rancang untuk mampu melakukan satu atau lebih kegiatan yang practical, lebih mengutamakan fungsi dan kebergunaan daripada hal-hal yang bersifat dekorasi atraktif. Jadi, Manajemen fungsional adalah untuk mempertahankan kontribusi departemen pada tingkat yang sesuai dengan kebutuhan organisasi. Sumber daya manusia menjadi tidak berharga jika manajemen sumber daya manusia memiliki kriteria yang lebih rendah dari tingkat kebutuhan organisasi. Fungsi – fungsi manajemen fungsional antaralain: 1. Perencanaan Perencanaan diartikan sebagai proses mendefinisikan tujuan organisasi, membuat strategi untuk mencapai tujuan itu, dan mengembangkan rencana aktivitas kerja organisasi. Perencanaan merupakan proses terpenting dari semua fungsi manajemen karena tanpa perencanaan fungsi-fungsi lain—pengorganisasian, pengarahan, dan pengontrolan—tak akan dapat berjalan. Perencanaan yang baik mempertimbangkan: Kondisi mendatang, Kegiatan yang akan dilaksanakan, dan Periode sekarang rencana dibuat. Elemen perencanaan terdiri dari dua, yaitu sasaran dan rencana itu sendiri. a. Sasaran adalah hal yang ingin dicapai (tujuan) oleh individu, grup, atau seluruh organisasi. b. Rencana atau plan adalah dokumen yang digunakan sebagai skema untuk mencapai tujuan. 2. Pengorganisasian Definisi organisasi dalam arti umum merupakan sekumpulan atau sekelompok orang (dua atau lebih) yang secara formal dipersatukan untuk bekejasama dengan pembagian atau alokasi tugas dan tanggung jawab tertentu dalam system koordinasi, kooperatif, dorongan- dorongan, dan pengaturan guna memudahkan pencapaian beberapa tujuan yang telah ditetapkan. Definisi pengorganisasian adalah langkah untuk merancang struktur formal, menetapkan, menggolongkan dan mengatur berbagai macam kegiatan, menetapkan tugas-
  • 3. tugas pokok, wewenang dan pendelegasian wewenang oleh oleh pemimpin kepada staf dalam rangka mencapai tuuan organisasi dalam efisiesi. Organisasi sebagai “proses pengorganisasian”, yaitu proses penyusunan struktur formal, mengelompokan, mengatur dan menbagi tugas-tugas pekerjaan diantara para anggota organisasi agar tujuan organisasi dapat dicapai dengan efisien dan sesuai dengan sumber daya dan lingkungan organisasi. Manajemen Sumber Daya Manusia Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM) adalah sebuah ilmu atau cara untuk mengatur bagaimana hubungan serta perananan tenaga kerja (sumber daya / obyek utama) secara efektif dan efisien sehingga dapat dimaksimalkan untuk mencapai tujuan bersama, baik perusahaan, karyawan maupun masyarakat. Sumber Daya Manusia atau biasa disingkat dengan MSDM memiliki konsep dasar yaitu menempatkan semua karyawan sebagai manusia. MSDM menggunakan beberapa disiplin ilmu antara lain sosiologi, psikologi, dll. Unsur utama Manajemen SDM adalah manusia. Karena manusia disini sebagai obyek dan subyek utama, orang yang mengatur manusia disebut dengan manager. Maka, sangat penting mendapatkan manager yang dapat memanage manusia/ karyawan dengan baik. Manajemen SDM memiliki tujuan yaitu untuk meningkatkan produktivitas orang-orang yang ada dalam lingkup wewenangnya (organisasi/ perusahaan) dengan berbagai metode yang bertanggung jawab baik secara strategis, sosial dan etika. Fungsi manajemen sumber daya manusia terdiri dari: 1. Staffing Merupakan salah satu fungsi dari manajemen yang mempunyai peran dalam tiga hal, yaitu perencanaan, penarikan dan proses seleksi tenaga kerja. 2. Evaluasi Menurut William N. Dunn, evaluasi merupakan appraisal (penaksiran), rating (pemberian angka) dan assessment (penilaian), atau suatu usaha untuk menganalisis hasil kebijakan dalam arti satuan nilainya, jadi evaluasi berhubungan dengan produksi informasi mengenai nilai atau hasil manfaat kebijakan 3. Penghargaan atau Penggantian
  • 4. Fungsi ini merupakan hal yang berurusan dengan konsep penggantian atas kinerja yang telah di berikan oleh tenaga kerja terhadap pekerjaan, berhubungan dengan reward dan kepuasan yang diterima oleh tenaga kerja dan perusahaan. Pendekatan Manajemen Sumber Daya Manusia Dalam kegiatan atau aktivitas organisasi dari waktu ke waktu selalu timbul masalah. Untuk mengatasi masalah yang timbul ada beberapa pendekatan sesuai dengan periodenya. Artinya pendekatan yang lebih akhir menunjukkan lebih baru ditinjau dari segi waktunya. Dibawah ini dikemukakan tiga pendekatan, yaitu sebagai berikut. 1. Pendekatan Mekanis (Klasik) Dalam pendekatan mekanis, apabila ada permasalahan yang berhubungan dengan tenaga kerja, unsur manusia dalam organisasi disamakan dengan faktor poduksi lain. Pimpinan perusahaan cenderung menekan pekerja dengan upah yang minim sehingga biaya produksi rendah. Pandangan pendekatan ini menuujukan sikap bahwa tenaga kerja harus dikelompokan sebagai modaln yang merupakan faktor produksi. Dalam hal ini diusahakan untuk memperoleh tenaga kerja yang murah, namun bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin dan memperoleh hasil yang lebih besar untuk kepentingan pemberi keja. Pendekatan ini cukup dominan di negara-negara industri barat sampai dengan tahun 1920-an. 2. Pendekatan Paternalisme (Paternalistik) Dengan adanya perkembangan pemikiran yang semakin maju dari para pekerja, yang menunujukan bahwa mereka dapat melepaskan diri dari ketergantungan manajemen maka pimpinan perusahaan mengimbangkan dengan kebaikan untuk para pekerja. Paternalisme merupakan suatu konsep yang menganggap manajemen sebagai pelindung terahadap karyawan, berbagai usaha telah dilakukan oleh pimpinan perusahaan supaya paara pekerja tidak mencari bantuan dari pihak lain. Pendekatan ini mulai hilang periode tahun 1930-an. 3. Pendekatan Sistem Sosial (Human Relation) Manajemen sumber daya manusia atau personalia merupakan proses yang kompleks. Dengan kekomplekkan kegiatan manajemen sumber daya manusia, pimpinan perusahaan mulai mengarah pada pendektan dengan memperhtungkan faktor-faktor lingkungan dalam
  • 5. pemecahan masalah. Setiap ada permasalahan dipecahkan dengan sebaik mungkin, dengan risiko yang paling kecil, baik bagi pihak tenaga kerja maupun pemberi kerja. Manajemen Produksi dan Operasi Istilah produksi dan operasi sering dipakai dalam suatu organisasi yang menghasilkan keluaran output, baik berupa barang maupun jasa. Secara umum produksi diartikan sebagai suatu kegiatan atau proses yang mentransformasikan masukan (input) menjadi hasil keluaran (output). Dengan dasar pengertian itu, di dalam kegiatan menghasilkan barang atau jasa, dapat diukur kemampuan menghasilkan atau transformasinya, yang sering dikenal dengan apa yang disebut dengan produktivitas untuk setiap masukan (input) yang dipergunakan, kecuali bahan. Dalam arti sempit, pengertian produksi hanya dimaksud sebagai kegiatan yang menghasilkan barang, baik barang jadi, barang setengah jadi, bahan industri, suku cadang, dan komponen. Karena adanya batasan pengertian produksi dalam arti sempit, maka dipergunakanlah istilah produksi dan operasi, sehingga mencakup pembahasan dalam arti luas untuk kegiatan masukan (inputs) menjadi keluaran (output) yang berupa barang atau jasa. Pengertian produksi dan operasi dalam ekonomi adalah merupakan kegiatan yang berhubungan dengan usaha untuk menciptakan dan menambah kegunaan atau utilitas suatu barang atau jasa. Yang terkait dalam pengertian produksi dan operasi adalah penambahan atau penciptaan kegunaan atau utilitas karena bentuk dan tempat, sehingga membutuhkan faktor- faktor produksi. Dalam ilmu ekonomi faktor-faktor produksi terdiri atas tanah atau alam, modal, tenaga kerja, dan keterampilan manajerial (managerial skills) serta keterampilan teknis dan teknologi. Manajemen adalah kegiatan atau usaha yang dilakukan untuk mencapai tujuan dengan menggunakan atau mengkordinasikan kegiatan-kegiatan orang lain. Dalam pengertian ini terdapat tiga unsur penting, yaitu adanya orang lebih dari satu, adanya tujuan yang ingin dicapai, dan orang yang bertanggung jawab akan tercapainya tujuan tersebut. Manajemen produksi dan operasi merupakan kegiatan untuk mengatur dan mengkordinasikan penggunaan sumber-sumber daya yang berupa sumber daya manusia, sumber daya alat dan sumber daya dana serta bahan, secara efektif dan efisien, untuk menciptakan dan menambah kegunaan (utility) sesuatu barang atau jasa.
  • 6. Dari uraian di atas, dapatlah dinyatakan bahwa manajemen produksi dan operasi merupakan proses pencapaian dan pengutilisasian sumber-sumber daya untuk memproduksi atau menghasilkan barang-barang atau jasa-jasa yang berguna sebagai usaha untuk mencapai tujuan dan sasaran organisasi. Sasaran dari organisasi itu antara lain adalah untuk mempeoleh tingkat laba tertentu atau memaksimalisasi laba, memberikan pelayanan dengan tingkat pelayanan yang baik, serta berupaya dan berusaha untuk menjamin eksistensi dari organisasi tersebut. Ada dua permasalahan yang penting dalam peningkatan produktivitas, yaitu: pertama, produktivitas baru meningkat bila terdapat peningkatan kondisi kerja dari kondisi yang kurang baik menjadi kondisi yang lebih baik. Kedua, beberapa hasil peningkatan produktivitas tidak dapat membantu organisasi secara keseluruhan, karena hasil tersebut hanya terkait dengan perbaikan pada bidang tertentu saja, sedangkan bidang yang lainnya mungkin tetap tidak terpengaruh. Manajer produksi dan operasi dalam mengatur dan mengkordinasikan penggunaan sumber- sumber daya, perlu membuat keputusan-keputusan yang berhubungan dengan usaha-usaha untuk mencapai tujuan, agar barang-barang dan jasa-jasa yang dihasilkan sesuai dan tepat dengan apa yang diharapkan, yaitu tepat mutu (kualitas), tepat jumlah (kuantitas) dan tepat waktu yang direncanakan, serta dengan biaya yang rendah. Dibawah ini akan diuraikan beberapa teori konsep menurut para ahli atau pakar mengenai manajemen produksi dan operasional yakni antara lain sebagai berikut: 1. Heizer dan Render (2011: 4) Heizer dan Render didalam bukunya menyatakan bahwa manajemen operasi (operations management) adalah serangkaian aktivitas yang menghasilkan nilai dalam bentuk barang dan jasa dengan mengubah input menjadi output. 2. Handoko (1999: 3) Handoko didalam bukunya mengatakan bahwa manajemen produksi dan operasional adalah usaha-usaha pengelolaan secara optimal penggunaan sumberdaya- sumberdaya (disebut juga dengan faktor-faktor produksi), tenaga kerja, mesin - mesin, peralatan, bahan mentah dan lain sebagainya didalam proses transformasi bahan mentah dan tenaga kerja menjadi berbagai produk atau jasa. 3. Menurut Wysocky (2000: 1) Menurut Wysocky didalam bukunya menyatakan bahwa manajemen operasi adalah desain, operasi, dan pengembangan dari sistem-sistem yang mengantarkan kepada tujuan utama perusahaan barang dan jasa dengan kombinasi.
  • 7. 4. Sofyan Assauri (2004: 1) Menurut Assauri didalam bukunya menyatakan bahwa faktor- faktor produksi didalam ilmu ekonomi itu adalah tanah, modal, tenaga kerja dan keterampilan (organizational and managerial skills). Terdapat empat macam produksi yang utama menurut Sofyan Assauri (2004: 23) yaitu antara lain sebagai berikut : a. Proses (process) adalah sebagai metode dan teknik yang digunakan untuk mengolah bahan. b. Jasa–jasa (service) adalah yang berupa badan pengoorganisasian untuk menetapkan teknik–teknik sehingga proses dapat dipergunakan secara efektif. c. Perencanaan (planning) adalah yang merupakan hubungan/korelasi dan organisasi dari kegiatan produksi untuk suatu dasar waktu tertentu (a time base). d. Pengawasan (control) adalah untuk menjamin bahwa maksud dan tujuan mengenai penggunaan bahan pada kenyataan yang dilaksanakan. Bidang Ilmu Manajemen Operasional Bidang ilmu manajemen operasional merupakan bidang ilmu yang mencakup banyak hal dalam berbagai aspek. Menurut Heizer dan Render yang menyebutkan bahwa terdapat sepuluh keputusan strategis yang berkaitan dengan manajemen operasional. Kesepuluh keputusan strategis yang di tersebut adalah yakni sebagai berikut: 1. Perancangan produk dan jasa; menetapkan sebagian besar proses transformasi yang akan dilakukan. Keputusan biaya, kualitas dan sumberdaya manusia bergantung pada keputusan perancangan. 2. Pengelolaan kualitas; Ekspektasi pelanggan terhadap kualitas harus ditetapkan, peraturan dan prosedur dibakukan untuk mengidentifikasi serta mencapai standar kualitas tersebut. 3. Perancangan proses dan kapasitas; Keputusan proses yang diambil membuat manajemen mengambil komitmen dalam hal teknologi, kualitas, penggunaan sumber daya manusia dan pemeliharaan yang spesifik. Komitmen pengeluaran dan modal ini akan menentukan struktur biaya dasar suatu perusahaan. 4. Strategi lokasi; Keputusan lokasi organisasi manufaktur dan jasa menentukan kesuksesan perusahaan. 5. Strategi tata letak; Aliran bahan baku, kapasitas yang dibutuhkan, tingkat karyawan, keputusan teknologi dan kebutuhan persediaan mempengaruhi tata letak.
  • 8. 6. Sumberdaya manusia dan rancangan pekerjaan; Manusia merupakan bagian yang integral dan mahal dari keseluruhan rancang sistem. Karenanya, kualitas lingkungan kerja diberikan, bakat dan keahlian yang dibutuhan, dan upah yang harus ditentukan dengan jelas. 7. Manajemen rantai pasokan (Supply Chain Management); Keputusan ini menjelaskan apa yang harus dibuat dan apa yang harus dibeli. 8. Persediaan, perencanaan, kebutuhan bahan baku, dan JIT (Just in time); Keputusan persediaan dapat dioptimalkan hanya jika kepuasan pelanggan, pemasok, perencanaan produksi dan sumberdaya manusia dipertimbangkan. 9. Penjadwalan jangka menengah dan jangka pendek; Jadwal produksi yang dapat dikerjakan dan efisien harus dikembangkan. 10. Perawatan (Maintenance); Keputusan harus dibuat pada tingkat kehandalan dan stabilitas yang diinginkan. Implementasi Manajemen Sumber Daya Manusia antara lain: Melakukan analisis jabatan, Merencanakan kebutuhan tenaga kerja dan merekrut calon tenaga kerja, Menyeleksi calon tenaga kerja, Memberikan orientasi dan pelatihan bagi karyawan baru, Menata olah upah dan gaji, Menyediakan insentif dan kesejahteraan, Menilai kinerja, Mengkomunikasikan (wawancara, penyuluhan, pendisiplinan), Pelatihan dan pengembangan, dan Membangun komitmen karyawan. Manajemen Produksi dan Operasi: Seleksi dan rancangan atau desain hasil produksi, Seleksi dan perancangan proses dan peralatan, Pemilihan lokasi dan site perusahaan dan unit produksi, Rancangan tata letak (layout) dan arus kerja atau proses, Strategi produksi dan operasi serta pemilihan kapasitas, Penambahan dalam pengoperasian sistem produksi dan operasi akan mencakup, Penyusunan rencana produksi dan operasi, Perencanaan dan pengendalian persediaan dan pengadaan bahan, Pemeliharaan atau perawatan (maintenance) mesin dan peralatan, dan Pengendalian mutu.
  • 9. KESIMPULAN Sumber daya manusia yang mempunyai nilai lebih tidak pasti hasil kerjanya maksimal, tergantung adanya perencanaan, pengembangan, pemeliharaan tenaga kerja oleh perusahaan. Manusia mempunyai tujuan masing-masing, tetapi tetap satu visi, misi dan tujuan organisasi. Untuk mencapai visi, misi, dan tujuan, manusia harus mempunyai nilai kompetensi. Karakteristik kompetensi menurut Spencer dan Spencer (1993; 9-11) seperti motif, sifat/ciri, konsep diri, pengetahuan, ketrampilan. Mencapai pemanfaatan sumber daya manusia yang efisien dalam lingkup fungsi operasi yang merupakan sasaran utama perusahaan karena tenaga kerja sering menjadi bagian besar dari biaya total produk yang dapat dikendalikan. karena kita ketahuai sumber daya manusia merupakan aset organisasi perusahaan yang sanga vital karena keberadaannya dalam organisasi perusahaan atau organisasi tidak bisa digantikan oleh sumber daya lainnya. Betapa pun moden tekhnologi yang digunakan atau seberapa banyak dana yang disiapkan, tanpa dukungan sumber daya manusia yang memiliki kemampuan profesional, semuanya menjadi tidak bermakna. DAFTAR PUSTAKA 1. Ramdhani, Ali Moh, 2014. Manajemen Operasional. Bandung : CV PUSTAKA SETIA 2. Sumber : Hanhairulnassa,2018.http://hanhairulnassa.blogspot.co.id/2013/12/manajemen- produksi-dan- operasi.html Diakses pada 24 Mei 2018 Jam 10.51 3. Anonim 1, 2018.http://www.materipelajar.com/2017/04/manajemen-produksi-dan- operasional.html Diakses pada 24 Mei 2018 Jam 11.20 4. Diva Terry , 2018. https://media.neliti.com/media/publications/87057-ID-analisis- implementasi- pengembangan-sumbe.pdf Diakses pada 24 Mei 2018 Jam 11.35 5. Anonim 2, 2018 http://rocketmanajemen.com/manajemen-sumber-daya-manusia/ Diakses pada 24 Mei 2018 Jam 11.58