Tiga kalimat ringkasan dokumen tersebut adalah:
Dokumen tersebut membahas tentang implementasi manajemen sumber daya manusia dalam bisnis yang baik, fungsi-fungsi manajemen sumber daya manusia, dan jenis-jenis produksi serta manajemen operasi dan produksi.
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
1, wirausaha,rizka aziz, prof. dr. ir. hapzi ali, mm, cma ,msdm, manajemen operasi dan produksi, universitas mercu buana, 2018
1. Nama : Rizka Aziz Wahab
NIM : 41117120135
Jurusan : Teknik Sipil
Matkul : Kewirausahaan
Dosen pengampu : Prof. Dr. Ir. Hapzi Ali, MM, CMA
Materi KWH Minggu 11: MSDM, Manajemen Operasi dan Produksi
Forum :
Implementasi Mangemen sumber daya manusia dalam bisnis adalah sebagai alat penggerak
internal perusahaan yang memanfaatkan seluruh fasilitas dalam perusahaan untuk mencapai
tujuan. Sumber daya manusia yang baik akan dapat mencapai hasil yang maksimal apabila di
kelola dengan cara yang terencana, terorganisir, terkendali, terawasi dan didukung ketepatan
dalam memotivasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi manajemen
sumber daya manusia di perusahaan. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif
melalui olahan data yang diperoleh dari in depth interview dengan karyawan maupun pemilik
perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi manajemen Sumber daya
manusia terkait pengembangan bisnis perusahaan berjalan baik dalam mendukung bisnis
dengan pengelolaan yang sudah terstruktur. Direktur memegang kepemimpinan secara
langsung sehingga gap informasi antara atasan dan bawahan sangat kecil. Karyawan senior
memegang peranan atas regenerasi skill terhadap karyawan baru. Penerapan berupa
perencanaan, pengorganisasian, pengarahan, pengendalian, pengawasan, pengembangan dan
pelatihan, seleksi dan proses serta kompensasi sudah terpenuhi meskipun terdapat kelemahan
seperti dalam perencanaan tenaga kerja yang menggunakan sistem rekrutmen pasif.
Perusahaan juga menyediakan fasilitas yang dibutuhkan karyawan dalam operasional bisnis
seperti musholla, kantin, kendaraan operasional, P3K dan perlengkapan sdm selama
operasional.
Sumber : http://journal.trunojoyo.ac.id/pamator/article/view/3369
Quiz :
Manajemen Sumber Daya Manusia (MSDM)
Manajemen Sumber Daya Manusia adalah sebuah ilmu atau cara untuk mengatur bagaimana
hubungan serta perananan tenaga kerja (sumber daya / obyek utama) secara efektif dan
efisien sehingga dapat dimaksimalkan untuk mencapai tujuan bersama, baik perusahaan,
karyawan maupun masyarakat
Sumber Daya Manusia atau biasa disingkat dengan MSDM memiliki konsep dasar yaitu
menempatkan semua karyawan sebagai manusia. MSDM menggunakan beberapa disiplin
ilmu antara lain sosiologi, psikologi, dll.
Unsur utama Manajemen SDM adalah manusia. Karena manusia disini sebagai obyek dan
subyek utama, orang yang mengatur manusia disebut dengan manager. Maka, sangat penting
mendapatkan manager yang dapat memanage manusia/karyawan dengan baik. Yang memiliki
sifat kepemimpinan yang bagus.
2. manajemen SDM memiliki tujuan yaitu untuk meningkatkan produktivitas orang-orang yang
ada dalam lingkup wewenangnya (organisasi / perusahaan) dengan berbagai metode yang
bertanggung jawab baik secara strategis, sosial dan etika.
Fungsi manajemen sumber daya manusia terdiri dari :
1. Staffing
Merupakan salah satu fungsi dari manajemen yang mempunyai peran dalam tiga hal, yaitu
perencanaan, penarikan dan proses seleksi tenaga kerja.
2. Evaluasi
Menurut William N. Dunn, evaluasi merupakan appraisal (penaksiran), rating (pemberian
angka)
dan assessment (penilaian), atau suatu usaha untuk menganalisis hasil kebijakan dalam arti
satuan nilainya, jadi evaluasi berhubungan dengan produksi informasi mengenai nilai atau
hasil manfaat kebijakan
3. Penghargaan atau Penggantian
Fungsi ini merupakan hal yang berurusan dengan konsep penggantian atas kinerja yang telah
di berikan oleh tenaga kerja terhadap pekerjaan, berhubungan dengan reward dan kepuasan
yang diterima oleh tenaga kerja dan perusahaan
Manajemen Operasi dan Produksi
Istilah produksi dan operasi sering dipakai dalam suatu organisasi yang menghasilkan
keluaran output, baik berupa barang maupun jasa. Secara umum produksi diartikan sebagai
suatu kegiatan atau proses yang mentransformasikan masukan (input) menjadi hasil
keluaran (output). Dengan dasar pengertian itu, di dalam kegiatan menghasilkan barang atau
jasa, dapat diukur kemampuan menghasilkan atau transformasinya, yang sering dikenal
dengan apa yang disebut dengan produktivitas untuk setiap masukan (input) yang
dipergunakan, kecuali bahan.
Dalam arti sempit, pengertian produksi hanya dimaksud sebagai kegiatan yang menghasilkan
barang, baik barang jadi, barang setengah jadi, bahan industri, suku cadang, dan komponen.
Karena adanya batasan pengertian produksi dalam arti sempit, maka dipergunakanlah istilah
produksi dan operasi, sehingga mencakup pembahasan dalam arti luas untuk kegiatan
masukan (inputs) menjadi keluaran (output) yang berupa barang atau jasa.
Pengertian produksi dan operasi dalam ekonomi adalah merupakan kegiatan yang
berhubungan dengan usaha untuk menciptakan dan menambah kegunaan atau utilitas suatu
barang atau jasa. Yang terkait dalam pengertian produksi dan operasi adalah penambahan
atau penciptaan kegunaan atau utilitas karena bentuk dan tempat, sehingga membutuhkan
faktor-faktor produksi. Dalam ilmu ekonomi faktor-faktor produksi terdiri atas tanah atau
alam, modal, tenaga kerja, dan keterampilan manajerial (managerial skills) serta
keterampilan teknis dan teknologi.
Didalam menunjang proses manajemen produksi dan manajemen operasional, pastinya
terdapat macam dan jenis produksi. Adapun menurut Sofyan Assauri (2004:23) ada empat
macam produksi yang utama yaitu sebagai berikut :
1. Proses (process)
3. Maksudnya adalah sebagai metode dan teknik yang digunakan untuk mengolah bahan.
2. Jasa–jasa (service)
Maksudnya adalah yang berupa badan pengoorganisasian untuk menetapkan teknik–teknik
sehingga proses dapat dipergunakan secara efektif.
3. Perencanaan (planning)
Maksudnya adalah yang merupakan hubungan/korelasi dan organisasi dari kegiatan produksi
untuk suatu dasar waktu tertentu (a time base).
4. Pengawasan (control)
Maksudnya adalah untuk menjamin bahwa maksud dan tujuan mengenai penggunaan bahan
pada kenyataan yang dilaksanakan.
Sumber : https://www.slideshare.net/dhea18/minggu-ke-11-manajemen-
pemasaran?qid=bcd055dd-29fd-4351-b64a-20cae21d7d83&v=&b=&from_search=11