Implementasi strategi melibatkan berbagai tantangan manajemen seperti penetapan sasaran tahunan, kebijakan, alokasi sumber daya, restrukturisasi, dan pengelolaan perubahan. Kunci keberhasilannya adalah motivasi karyawan, penyesuaian struktur organisasi, serta pengelolaan sumber daya manusia dan operasi produksi. Merumuskan strategi saja tidak cukup, diperlukan dukungan terhadap implementasinya.
9. SifatSasarantahunan Sasarantahunandinyatakandalamartiprofitabilitas, pertumbuhan, danpangsapasarolehsegmenbisnis, wilayahgeografi, kelompokpelanggandanproduk yang dijumpaidalamorganisasi. Sasarantahunanharusdapatdiukur, konsisten, masukakal, menantang, jelas, dikomunikasikankeseluruhbagianorganisasi, mempunyaidimensiwaktu yang memadaidandilengkapidenganreward and punishment yang sepadan
10. Kebijakan Perubahandalamarahstrategistidakterjadisecacarotomatis. Setiapharidiperlukankebijakan agar strategidapatberfungsi. Kebijakanmempermudahpenyelesaianmasalah yang terjadiberulang kali danmenjadipedomanimplementasistrategi Kebijakanmerujukpadametode, prosedur, aturan, formulirdanpraktekadministratifspesifik yang ditetapkanuntukmendukungdanmendorongpekerjaankearahsasaran yang dinyatakan. Kebijakanmemperjelasapa yang bolehdanapa yang tidakbolehdilakukandalammengejarsasaranorganisasi
15. RelasiStrukturStrategi Alfred Chandler Strategidirumuskan Timbulmasalahadministratif KinerjaOrganisasiturun Kinerjaorganisasimeningkat Strukturorganisasibarudibentuk
16. RestrukturisasidanRekayasaUlang RestrukturisasidanRekayasaUlangmenjadihalbiasa yang dilakukandiAmerikaSerikatdanEropa. Restrukturisasi—jugadisebutmemperkecilukuranperusahaan, menyesuaikanperusahaanataumengurangiukuranperusahaandalamartijumlahkaryawan, jumlahdivisiatau unit, jumlahtingkathierarkidalamstrukturorganisasiperusahaan Restrukturisasiterutamaberkaitandengankesejahteraanpihak yang berkepentingan (pemegangsaham) ketimbangkesejahteraankaryawan
18. Prestasikerja, gajidanStrategi Dalambeberapakasus, kebanyakanperusahaandewasainimemberikanbeberapabentukpembayaranatasprestasikerjauntukkaryawandanmanajerketimbangeksekutifpuncak. Berbagilabaadalahbentukkompensasiinsentif yang banyakdigunakan. ManajemenKompensasi yang kompetitif, adildantransparanmerupakan“instrumen” dalammeningkatkanprestasikerjakaryawandalamtahapimplementasistrategi.
19. Mengelolapenolakanterhadapperubahan Tidakadaorganisasiatauindividu yang dapatmenghindariperubahan Penolakanterhadapperubahandapatdipertimbangkanancamantunggal paling besaruntukmengimplementasikanstrategi. Penolakandalambentukmenyabotmesinproduksi, absen, mengajukankeluhan yang tidakterbukti, dantidakbersediabekerjasamaterjadisecararegulerdalamorganisasi
20. StrategiMengelolaperubahan Penolakanterhadapperubahandapatmunculpadatahapatautingkatdariprosesimplementasistrategi. Tigastrategidalammengelolaperubahan; strategiperubahan yang dipaksakan; berupamemebrikanperintahdanmemaksakanperintahtersebut (konsekwensiimplementasicepat) Strategiperubahanedukatif;adalahmenyajikaninformasiuntukmeyakinkanorangakanperlunyaperubahan (konsekwensiimplementasilambat) Strategiperubahanrasionalataukehendaksendiri;adalahstrategi yang berusahameyakinkanindividubahwaperubahanadalahuntukkeuntunganpribadi.
22. Persoalan SDM TugasManajer SDM berubahcepatketikaperusahaanmengurangijumlahkaryawandanmelakukanreorganisasi. Tanggungjawabstrategisdarimanajer SDM adalahtermasukmenilaistafdanbiayauntukstrategialternatif yang diusulkandalamperumusanstrategidanrencanapenempatanstafuntukmengimplementasikanstrategisecaraefektif. Aspek-aspektentangpelatihan, pengembangankaryawan, PHK, reimunasi, Kesehatankaryawan, pemotivasiankaryawanmerupakantugasdari MSDM yang akanmenentukankualitasImplementasiStrategi
23. Kesimpulan Perumusanstrategi yang suksessamasekalitidakmenajminkeberhasilanimplementasistrategi. Merumuskanstrategi yang tepatsajatidakcukup, karenakaryawandanmanajerharusdimotivasiuntukmengimplementasikanstrategitersebut.