SlideShare a Scribd company logo
macroeconomics
fifth edition
N. Gregory Mankiw
PowerPoint®
Slides
by Ron Cronovich
macro
© 2003 Worth Publishers, all rights reserved
BAB TIGA
Pendapatan Nasional:
Dari Mana Asalnya dan
Kemana Perginya
CHAPTER 3 National Income menggese
r1
Dalam bab ini Anda akan
mempelajari:
 apa yang menentukan total
output/pendapatan perekonomian
 bagaimana harga faktor-faktor produksi
ditentukan
 bagaimana total pendapatan didistribusikan
 apa yang menentukan permintaan barang
dan jasa
 bagaimana keseimbangan di pasar barang
tercapai
CHAPTER 3 National Income menggese
r2
Garis besar model
Perekonomian tertutup, model kliring pasar
Sisi penawaran
• pasar faktor (penawaran, permintaan,
harga)
• penentuan output/pendapatan
Sisi permintaan
• determinan C , I , dan G
Keseimbangan
• pasar barang
• pasar dana pinjaman
CHAPTER 3 National Income menggese
r3
Faktor-faktor produksi
K = modal,
peralatan, mesin, dan struktur
yang digunakan dalam produksi
L = tenaga kerja,
usaha fisik dan mental pekerja
CHAPTER 3 National Income menggese
r4
Fungsi produksi
 dilambangkan Y = F ( K ,aku )
 menunjukkan berapa banyak output ( Y )
yang dapat dihasilkan perekonomian dari
K satuan modal dan L unit tenaga kerja.
 mencerminkan tingkat teknologi
perekonomian.
 menunjukkan skala hasil yang
konstan .
CHAPTER 3 National Income menggese
r5
Skala pengembalian: tinjauan
Awalnya Y 1 = F ( K 1,L 1 )
Skalakan semua input dengan faktor yang sama
z :
K 2 = zK 1 dan L 2 = zL 1
(Jika z = 1,25, maka semua input dinaikkan sebesar
25%)
Apa yang terjadi pada keluaran, Y 2 = F ( K 2 ,L
2 ) ?
 Jika skala pengembalian konstan , Y 2 = zY 1
 Jika peningkatan kembali ke skala , Y 2 > zY 1
 Jika penurunan kembali ke skala , Y < zY
CHAPTER 3 National Income menggese
r6
Latihan: menentukan skala hasil
Tentukan apakah masing-masing fungsi produksi
berikut memiliki
skala hasil yang konstan, meningkat, atau
menurun:
 
(c) 2 15
( , )
F K L K L

(a) ( , )
F K L KL
 
(d) 2 15
( , )
F K L K L

2
(b) ( , )
K
F K L
L
 
2 2
(e) 2 15
( , )
F K L K L
CHAPTER 3 National Income menggese
r7
Asumsi model
1. Teknologi sudah diperbaiki.
2. Pasokan modal dan tenaga kerja dalam
perekonomian ditetapkan pada
and
 
K K L L
CHAPTER 3 National Income menggese
r8
Menentukan PDB
Output ditentukan oleh persediaan
faktor tetap dan kondisi
teknologi yang tetap:
,
 ( )
Y F K L
CHAPTER 3 National Income menggese
r9
Distribusi pendapatan nasional
 ditentukan oleh harga faktor ,
harga per unit yang dibayar perusahaan
untuk faktor-faktor produksi.
 Upahnya adalah harga L,
tarif sewa adalah harga K.
CHAPTER 3 National Income menggese
r10
Notasi
W = upah nominal
R = nominal tarif sewa
P = harga keluaran
W / P = upah riil
(diukur dalam satuan output)
R / P = tarif sewa riil
CHAPTER 3 National Income menggese
r11
Bagaimana harga faktor ditentukan
 Harga faktor ditentukan oleh penawaran
dan permintaan di pasar faktor.
 Ingat: Persediaan setiap faktor bersifat
tetap.
 Bagaimana dengan permintaan?
CHAPTER 3 National Income menggese
r12
Permintaan tenaga kerja
Asumsikan pasar bersifat kompetitif:
setiap perusahaan mengambil W , R , dan P
sebagaimana yang diberikan
Ide dasarnya:
Sebuah perusahaan mempekerjakan setiap
unit tenaga kerja
jika biayanya tidak melebihi manfaatnya.
biaya = upah riil
manfaat = produk marjinal tenaga
kerja
CHAPTER 3 National Income menggese
r13
Produk marjinal tenaga kerja ( MPL
)
def:
Output tambahan yang dapat diproduksi
oleh perusahaan dengan menggunakan
satu unit tenaga kerja tambahan (dengan
asumsi input lain tetap):
MPL =F ( K , L + 1 ) – F ( K ,aku )
CHAPTER 3 National Income menggese
r14
Latihan: menghitung & membuat
grafik MPL
a. Tentukan MPL pada
setiap
nilai L
b. fungsi produksi
c. Gambarkan kurva MPL
dengan MPL pada
sumbu vertikal dan
L pada sumbu horizontal
LY MPL
0 0 tidak
1 10 ?
2 19 ?
3 27 8
4 34 ?
5 40 ?
6 45 ?
7 49 ?
8 52 ?
9 54 ?
10 55 ?
CHAPTER 3 National Income menggese
r15
jawaban:
Production function
0
10
20
30
40
50
60
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Labor (L)
Output
(Y)
Marginal Product of Labor
0
2
4
6
8
10
12
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Labor (L)
MPL
(units
of
output)
CHAPTER 3 National Income menggese
r16
Y
keluara
n
MPL dan fungsi produksi
L
tena
ga
F K L
( , )
1
MPL
1
MPL
1
MPL
Semakin banyak
tenaga kerja
yang
ditambahkan,
MPL 
Kemiringan fungsi
produksi sama dengan
MPL
CHAPTER 3 National Income menggese
r17
Mengurangi keuntungan marjinal
 Ketika suatu faktor input ditingkatkan,
produk marjinalnya turun (jika hal-hal lain
dianggap sama).
 Intuisi:
 L sambil menahan K tetap
 lebih sedikit mesin per pekerja
 produktivitas yang lebih rendah
CHAPTER 3 National Income menggese
r18
Periksa pemahaman Anda:
Manakah dari fungsi produksi berikut yang
mempunyai keuntungan marjinal yang
semakin berkurang terhadap tenaga
kerja?
a) 2 15
F K L K L
 
( , )
b) F K L KL

( , )
c) 2 15
F K L K L
 
( , )
CHAPTER 3 National Income menggese
r19
Latihan (bagian 2)
Misalkan W / P = 6.
d. Jika L = 3, haruskah
perusahaan
mempekerjakan lebih
banyak atau lebih sedikit
tenaga kerja? Mengapa?
e. Jika L = 7, haruskah
perusahaan
mempekerjakan lebih
banyak atau lebih sedikit
tenaga kerja? Mengapa?
LY MPL
0 0 tidak
1 10 10
2 19 9
3 27 8
4 34 7
5 40 6
6 45 5
7 49 4
8 52 3
9 54 2
10 55 1
CHAPTER 3 National Income menggese
r20
MPL dan permintaan tenaga kerja
Setiap perusahaan
mempekerjakan
tenaga kerja
sampai pada titik
dimana MPL = W /
P
Unit
keluaran
Satuan tenaga
kerja, L
MPL,
Permintaan
Tenaga
Kerja
Upah
riil
Jumlah tenaga
kerja yang
diminta
CHAPTER 3 National Income menggese
r21
Keseimbangan upah riil
Upah riil menyesuaikan untuk
menyamakan
permintaan tenaga kerja dengan
penawaran.
Unit
keluaran
Satuan tenaga
kerja, L
MPL,
Permintaan
Tenaga
Kerja
keseimban
gan upah
riil
Pasoka
n
tenaga
kerja
L
CHAPTER 3 National Income menggese
r22
Menentukan tarif sewa
Kita baru saja melihat MPL itu = W / P
Logika yang sama menunjukkan bahwa MPK =
R / P:
 hasil yang semakin berkurang terhadap
modal: MPK sebagai K 
 MPK tersebut kurva adalah kurva permintaan
perusahaan
untuk menyewa modal.
 Perusahaan memaksimalkan keuntungan
dengan memilih K
CHAPTER 3 National Income menggese
r23
Tingkat sewa riil ekuilibrium
Tarif sewa riil
menyesuaikan
untuk menyamakan
permintaan modal
dengan pasokan.
Unit
keluaran
Satuan modal, K
MPK,
permintaan
modal
kesetimban
gan R/P
Pasokan
modal
K
CHAPTER 3 National Income menggese
r24
Distribusi Neoklasik
menyatakan bahwa setiap
masukan faktor dibayar
dengan produk marjinalnya
diterima oleh sebagian besar
ekonom
CHAPTER 3 National Income menggese
r25
Bagaimana pendapatan
didistribusikan:
total pendapatan
tenaga kerja =
Jika fungsi produksi mempunyai skala hasil
konstan, maka
total pendapatan
modal =
W
L
P
MPL L
 
R
K
P
MPK K
 
Y MPL L MPK K
   
pendapat
an
tenaga
kerja
pendapat
an modal
pendapat
an
nasional
CHAPTER 3 National Income menggese
r26
Garis besar model
Perekonomian tertutup, model kliring pasar
Sisi penawaran
 pasar faktor (penawaran, permintaan,
harga)
 penentuan output/pendapatan
Sisi permintaan
 determinan C , I , dan G
Keseimbangan
 pasar barang
 pasar dana pinjaman
SELESAI

SELESAI

Berikutn
ya 
CHAPTER 3 National Income menggese
r27
Permintaan barang & jasa
Komponen permintaan agregat:
C = permintaan konsumen terhadap g&s
I = permintaan barang investasi
G = permintaan pemerintah terhadap g&s
(perekonomian tertutup: tidak ada NX )
CHAPTER 3 National Income menggese
r28
Konsumsi, C
 def: pendapatan disposabel adalah total
pendapatan dikurangi total pajak: Y – T
 Fungsi konsumsi: C = C ( Y – T )
Menunjukkan bahwa ( Y – T )   C
 def: Kecenderungan mengkonsumsi
marjinal adalah peningkatan C yang
disebabkan oleh peningkatan pendapatan
yang dapat dibelanjakan sebesar satu unit.
CHAPTER 3 National Income menggese
r29
Fungsi konsumsi
C
Y – T
C( Y – T
)
1
MPC
Kemiringan fungsi
konsumsi adalah
MPC.
CHAPTER 3 National Income menggese
r30
Investasi, I
 Fungsi investasinya adalah I = I ( r ),
dimana r menunjukkan tingkat bunga riil ,
tingkat bunga nominal dikoreksi terhadap
inflasi.
 Tingkat bunga riil adalah
 biaya pinjaman
 biaya peluang dari penggunaan dana
sendiri
untuk membiayai pengeluaran investasi.
Jadi,  r   Saya
CHAPTER 3 National Income menggese
r31
Fungsi investasi
R
S
A
Y
A
SA
YA(
R)
Pengeluaran untuk
barang-barang
investasi
merupakan fungsi
tingkat bunga riil
yang miring ke
bawah
CHAPTER 3 National Income menggese
r32
Pengeluaran pemerintah, G
 G mencakup pengeluaran pemerintah
untuk barang dan jasa.
 G tidak termasuk pembayaran transfer
 Asumsikan pengeluaran pemerintah dan
total pajak bersifat eksogen:
 
and
G G T T
CHAPTER 3 National Income menggese
r33
Pasar barang & jasa
Tingkat bunga riil menyesuaikan
untuk menyamakan permintaan dengan
penawaran.
Agg. demand: ( ) ( )
C Y T I r G
   
Agg. supply: ( , )
Y F K L
 
Equilibrium: = ( ) ( )
Y C Y T I r G
   
CHAPTER 3 National Income menggese
r34
Pasar dana pinjaman
Model penawaran-permintaan sederhana
dari
sistem keuangan.
Satu aset: “dana pinjaman”
permintaan dana: investasi
pasokan dana: tabungan
“harga” dana: tingkat bunga riil
CHAPTER 3 National Income menggese
r35
Permintaan dana: Investasi
Permintaan dana pinjaman:
• berasal dari investasi :
Perusahaan meminjam untuk membiayai
pengeluaran pabrik & peralatan, gedung
perkantoran baru, dll. Konsumen
meminjam untuk membeli rumah baru.
• bergantung negatif pada r, “harga” dana
yang dapat dipinjamkan (biaya pinjaman).
CHAPTER 3 National Income menggese
r36
Kurva permintaan dana
pinjaman
R
S
A
Y
A
SA
YA(
R)
Kurva investasi
juga merupakan
kurva permintaan
dana pinjaman.
CHAPTER 3 National Income menggese
r37
Penyediaan dana: Tabungan
Pasokan dana pinjaman berasal dari
tabungan:
• Rumah tangga menggunakan tabungan
mereka untuk melakukan deposito di bank,
membeli obligasi dan aset lainnya. Dana ini
tersedia bagi perusahaan untuk dipinjam
guna membiayai pengeluaran investasi.
• Pemerintah juga dapat berkontribusi
terhadap penghematan jika tidak
membelanjakan seluruh pendapatan pajak
yang diterimanya.
CHAPTER 3 National Income menggese
r38
Jenis tabungan
 tabungan pribadi = ( kamu – T ) –
C
 tabungan masyarakat = T – G
 tabungan nasional , S
= tabungan swasta + tabungan
pemerintah
= ( kamu – T ) – C + T – G
= Y – C – G
CHAPTER 3 National Income menggese
r39
Notasi:  = perubahan suatu variabel
 Untuk sembarang variabel X ,  X =
“perubahan X ”
 adalah huruf Yunani (huruf besar) Delta
Contoh:
 Jika  L = 1 dan  K = 0, maka  Y = MPL
.
Secara umum, jika  K = 0, maka
.
Y
MPL
L



  ( Y  T ) =  Y   T , jadi
C = MPC  (  Y   T )
= MPC Y  MPC T
CHAPTER 3 National Income menggese
r40
LATIHAN:
Hitung perubahan tabungan
Misalkan MPC = 0,8 dan MPL = 20.
Untuk setiap persamaan berikut, hitunglah
 S :
a.  G = 100
b.  T = 100
c.  Y = 100
d.  L = 10
CHAPTER 3 National Income menggese
r41
Jawaban
S
 0.8( )
Y Y T G
       
0.2 0.8
Y T G
     
1
. 0
a 0
S
  
0.8 0 0
b. 10 8
S
   
0.2 0 0
c. 10 2
S
   
MPL 20 10 20 ,
d. 0
Y L
      
0.2 0.2 200 40.
S Y
      
Y C G
     
CHAPTER 3 National Income menggese
r42
penyimpangan:
Surplus dan defisit anggaran
• Ketika T>G ,
surplus anggaran = ( T –G ) = tabungan
masyarakat
• Ketika T<G,
defisit anggaran = ( G – T )
dan tabungan masyarakat negatif.
• Ketika T =G ,
anggaran berimbang dan tabungan
masyarakat = 0.
CHAPTER 3 National Income menggese
r43
Anggaran Pemerintah Federal AS
-15%
-10%
-5%
0%
5%
1940 1950 1960 1970 1980 1990 2000
percent
of
GDP
(TG) sebagai persentase
PDB
CHAPTER 3 National Income menggese
r44
Utang Pemerintah Federal AS
20%
40%
60%
80%
100%
120%
1940 1950 1960 1970 1980 1990 2000
percent
of
GDP
Fakta: Pada awal tahun
1990-an, sekitar 18 sen dari
setiap dolar pajak digunakan
untuk membayar bunga
utang.
(Hari ini harganya sekitar 9
sen.)
CHAPTER 3 National Income menggese
r45
Kurva penawaran dana pinjaman
R
S,
say
a
( )
S Y C Y T G
   
Tabungan
nasional tidak
bergantung
pada r ,
sehingga kurva
penawarannya
vertikal.
CHAPTER 3 National Income menggese
r46
Keseimbangan pasar dana
pinjaman
R
S,
say
a
SAY
A(
R)
( )
S Y C Y T G
   
Tingkat bunga
riil
keseimbangan
Tingkat
keseimbangan
investasi
CHAPTER 3 National Income menggese
r47
Peran khusus sungai
r melakukan penyesuaian untuk
menyeimbangkan pasar barang dan pasar dana
pinjaman secara bersamaan:
Jika pasar LF dalam keadaan ekuilibrium, maka
Y – C – G = Saya
Tambahkan ( C + G ) ke kedua sisi untuk
mendapatkan
Y = C + I + G (persamaan pasar barang)
Dengan demikian,
Persamaan
di pasar LF
Persamaan di
pasar barang

CHAPTER 3 National Income menggese
r48
Penyimpangan: menguasai model
Untuk mempelajari model dengan baik,
pastikan untuk mengetahui:
1. Variabelnya mana yang endogen dan mana
yang eksogen.
2. Untuk setiap kurva pada diagram,
ketahuilah
a. definisi
b. intuisi untuk kemiringan
c. semua hal yang dapat menggeser
kurva
3. Gunakan model untuk menganalisis
CHAPTER 3 National Income menggese
r49
Menguasai model dana pinjaman
1. Hal-hal yang menggeser kurva tabungan
• tabungan masyarakat
• kebijakan fiskal: perubahan G atau T
• tabungan swasta
• preferensi
• undang-undang perpajakan yang
mempengaruhi tabungan
• 401(k)
• IRA
• mengganti pajak penghasilan
dengan pajak konsumsi
CHAPTER 3 National Income menggese
r50
STUDI KASUS
Defisit Reagan
 Kebijakan Reagan pada awal tahun 1980an:
 peningkatan
belanja pertahanan:  G > 0
 pemotongan pajak yang besar:  T < 0
 Menurut model kami, kedua kebijakan
tersebut mengurangi tabungan nasional:
( )
S Y C Y T G
   
G S
   T C S
    
CHAPTER 3 National Income menggese
r51
1. Defisit Reagan , lanjutan.
R
S,
say
a
1
S
SAY
A(
R)
r
1
s
a
y
a
r
2
2. …yang
menyebabkan
tingkat bunga riil
meningkat…
s
a
y
a
3. …yang
mengurangi
tingkat investasi.
1. Peningkatan
defisit
mengurangi
tabungan…
2
S
CHAPTER 3 National Income menggese
r52
Apakah datanya konsisten dengan hasil
ini?
variabel 1970an 1980an
T – G –2.2 –3.9
Pasal 19.6 17.4
r 1.1 6.3
Saya 19.9 19.4
T – G , S , dan I dinyatakan dalam persentase
terhadap PDB
Semua angka adalah rata-rata selama dekade
yang ditampilkan.
CHAPTER 3 National Income menggese
r53
Sekarang kau coba…
 Gambarkan diagram model dana pinjaman.
 Misalkan undang-undang perpajakan diubah
untuk memberikan lebih banyak insentif bagi
tabungan swasta.
 Apa yang terjadi dengan tingkat bunga dan
investasi?
 (Asumsikan T tidak berubah)
CHAPTER 3 National Income menggese
r54
Menguasai model dana pinjaman
2. Hal-hal yang menggeser kurva investasi
• inovasi teknologi tertentu
• untuk memanfaatkan inovasi,
perusahaan harus membeli barang
investasi baru
• peraturan perpajakan yang mempengaruhi
investasi
• kredit pajak investasi
CHAPTER 3 National Income menggese
r55
Peningkatan permintaan investasi
Peningkatan
investasi
yang
diinginkan …
R
S,
say
a
say
a 1
S
say
a 2
r
1
r
2
…
menaikkan
tingkat
bunga.
Namun tingkat
keseimbangan
investasi tidak
dapat meningkat
karena
pasokan
dana pinjaman
tetap.
CHAPTER 3 National Income menggese
r58
Ringkasan bab
1. Total output ditentukan oleh
 berapa banyak modal dan tenaga kerja yang
dimiliki perekonomian
 tingkat teknologi
2. Perusahaan kompetitif mempekerjakan setiap
faktor produksi sampai produk marjinalnya sama
dengan harganya.
3. Jika fungsi produksi memiliki skala hasil yang
konstan, maka pendapatan tenaga kerja
ditambah pendapatan modal sama dengan
pendapatan total (output).
CHAPTER 3 National Income menggese
r59
Ringkasan bab
4. Output perekonomian digunakan untuk
 konsumsi
(yang bergantung pada pendapatan yang
dapat dibelanjakan)
 investasi
(tergantung pada tingkat bunga riil)
 belanja pemerintah
(eksogen)
5. Tingkat bunga riil menyesuaikan untuk
menyamakan
permintaan dan penawaran
 barang dan jasa
 dana yang dapat dipinjam
CHAPTER 3 National Income menggese
r60
Ringkasan bab
6. Penurunan tabungan nasional menyebabkan
tingkat suku bunga naik dan investasi turun.
7. Peningkatan permintaan investasi
menyebabkan tingkat suku bunga naik,
namun tidak mempengaruhi tingkat
keseimbangan investasi
jika pasokan dana pinjaman tetap.
CHAPTER 3 National Income menggese
r61

More Related Content

Similar to mankiw-chapter-3-national-income(2).pptx

SIKLUS PENDAPATAN NASIONAL
SIKLUS PENDAPATAN NASIONALSIKLUS PENDAPATAN NASIONAL
SIKLUS PENDAPATAN NASIONAL
ilhampradita
 
Pengantar Ilmu Ekonomi _Teori_Produksi.pptx
Pengantar Ilmu Ekonomi _Teori_Produksi.pptxPengantar Ilmu Ekonomi _Teori_Produksi.pptx
Pengantar Ilmu Ekonomi _Teori_Produksi.pptx
HelovaLeonardPanjait
 
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi TerlengkapBab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Aditya Panim
 
pendapatan nasional
pendapatan nasionalpendapatan nasional
pendapatan nasional
Edo Setiawan
 
9.-Penghitungan-Pendapatan-Nasional.pdf
9.-Penghitungan-Pendapatan-Nasional.pdf9.-Penghitungan-Pendapatan-Nasional.pdf
9.-Penghitungan-Pendapatan-Nasional.pdf
luluksaja
 
97038021 teori-produksi-dan-biaya
97038021 teori-produksi-dan-biaya97038021 teori-produksi-dan-biaya
97038021 teori-produksi-dan-biaya
David Sigalingging
 
PIE MAKRO - PERTEMUAN 4 REV.pdf
PIE MAKRO - PERTEMUAN 4 REV.pdfPIE MAKRO - PERTEMUAN 4 REV.pdf
PIE MAKRO - PERTEMUAN 4 REV.pdf
LPMITKJ
 

Similar to mankiw-chapter-3-national-income(2).pptx (20)

TEORI PRODUKSI
TEORI PRODUKSITEORI PRODUKSI
TEORI PRODUKSI
 
6 mankiw02
6 mankiw026 mankiw02
6 mankiw02
 
Pendapatan Nasional
Pendapatan NasionalPendapatan Nasional
Pendapatan Nasional
 
SIKLUS PENDAPATAN NASIONAL
SIKLUS PENDAPATAN NASIONALSIKLUS PENDAPATAN NASIONAL
SIKLUS PENDAPATAN NASIONAL
 
Pertemuan 10 baru
Pertemuan 10 baruPertemuan 10 baru
Pertemuan 10 baru
 
Ekonomi regional
Ekonomi regionalEkonomi regional
Ekonomi regional
 
economic growth II
economic growth IIeconomic growth II
economic growth II
 
Pengantar Ilmu Ekonomi _Teori_Produksi.pptx
Pengantar Ilmu Ekonomi _Teori_Produksi.pptxPengantar Ilmu Ekonomi _Teori_Produksi.pptx
Pengantar Ilmu Ekonomi _Teori_Produksi.pptx
 
Pengantar Ekonomi Makro
Pengantar Ekonomi MakroPengantar Ekonomi Makro
Pengantar Ekonomi Makro
 
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi TerlengkapBab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
Bab VI Teori Produksi dan Biaya Produksi Terlengkap
 
pendapatan nasional
pendapatan nasionalpendapatan nasional
pendapatan nasional
 
9.-Penghitungan-Pendapatan-Nasional.pdf
9.-Penghitungan-Pendapatan-Nasional.pdf9.-Penghitungan-Pendapatan-Nasional.pdf
9.-Penghitungan-Pendapatan-Nasional.pdf
 
TEORI PRODUKSI.ppt
TEORI PRODUKSI.pptTEORI PRODUKSI.ppt
TEORI PRODUKSI.ppt
 
produksi
produksiproduksi
produksi
 
Resume makro ekonomi bab 1-19 mankiw
Resume makro ekonomi bab 1-19 mankiwResume makro ekonomi bab 1-19 mankiw
Resume makro ekonomi bab 1-19 mankiw
 
97038021 teori-produksi-dan-biaya
97038021 teori-produksi-dan-biaya97038021 teori-produksi-dan-biaya
97038021 teori-produksi-dan-biaya
 
Ekonomi Mikro
Ekonomi MikroEkonomi Mikro
Ekonomi Mikro
 
PIE MAKRO - PERTEMUAN 4 REV.pdf
PIE MAKRO - PERTEMUAN 4 REV.pdfPIE MAKRO - PERTEMUAN 4 REV.pdf
PIE MAKRO - PERTEMUAN 4 REV.pdf
 
TEORI_PRODUKSI.ppt
TEORI_PRODUKSI.pptTEORI_PRODUKSI.ppt
TEORI_PRODUKSI.ppt
 
Perhitungan pendapatan-nasional
Perhitungan pendapatan-nasionalPerhitungan pendapatan-nasional
Perhitungan pendapatan-nasional
 

Recently uploaded

SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWINSUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
SUNDABET
 
Apotik Yang Jual Obat Aborsi Medan Wa 082220463965 Klinik Obat Aborsi Cytotec...
Apotik Yang Jual Obat Aborsi Medan Wa 082220463965 Klinik Obat Aborsi Cytotec...Apotik Yang Jual Obat Aborsi Medan Wa 082220463965 Klinik Obat Aborsi Cytotec...
Apotik Yang Jual Obat Aborsi Medan Wa 082220463965 Klinik Obat Aborsi Cytotec...
Klinik Aborsi
 
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faizppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
Alfaiz21
 

Recently uploaded (19)

SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWINSUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
SUNDABET DAFTAR SLOT ONLINE GACOR MAXWIN
 
Sejarah dan Keunikan Sritoto Sri Toto dalam Budaya Indonesia
Sejarah dan Keunikan Sritoto Sri Toto dalam Budaya IndonesiaSejarah dan Keunikan Sritoto Sri Toto dalam Budaya Indonesia
Sejarah dan Keunikan Sritoto Sri Toto dalam Budaya Indonesia
 
PPT METODOLOGI PENELITIAN BISNIS DIGITAL SUTAN MAULANA
PPT METODOLOGI PENELITIAN BISNIS DIGITAL SUTAN MAULANAPPT METODOLOGI PENELITIAN BISNIS DIGITAL SUTAN MAULANA
PPT METODOLOGI PENELITIAN BISNIS DIGITAL SUTAN MAULANA
 
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Bisa Deposit Bank Permata Bonus Terb...
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Bisa Deposit Bank Permata Bonus Terb...UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Bisa Deposit Bank Permata Bonus Terb...
UNIKBET : Agen Slot Resmi Pragmatic Play Bisa Deposit Bank Permata Bonus Terb...
 
UNIKBET : Link Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Bank Qris
UNIKBET : Link Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Bank QrisUNIKBET : Link Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Bank Qris
UNIKBET : Link Slot Resmi Pragmatic Play Ada Deposit Sesama Bank Qris
 
Judul: Mengenal Raja Bonanza88: Platform Taruhan Online yang Populer
Judul: Mengenal Raja Bonanza88: Platform Taruhan Online yang PopulerJudul: Mengenal Raja Bonanza88: Platform Taruhan Online yang Populer
Judul: Mengenal Raja Bonanza88: Platform Taruhan Online yang Populer
 
Mengenal LionBet777: Solusi Terbaik untuk Taruhan Olahraga dan Kasino
Mengenal LionBet777: Solusi Terbaik untuk Taruhan Olahraga dan KasinoMengenal LionBet777: Solusi Terbaik untuk Taruhan Olahraga dan Kasino
Mengenal LionBet777: Solusi Terbaik untuk Taruhan Olahraga dan Kasino
 
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdekaMateri Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
Materi Pemasaran Kelas 11 kurikulum merdeka
 
Huong dan 218 -2024 Lien nganh CQĐT-VKS.pdf
Huong dan 218 -2024 Lien nganh CQĐT-VKS.pdfHuong dan 218 -2024 Lien nganh CQĐT-VKS.pdf
Huong dan 218 -2024 Lien nganh CQĐT-VKS.pdf
 
PPT METODOLOGI PENELITIAN IKHSAN MAULANA.pdf
PPT METODOLOGI PENELITIAN IKHSAN MAULANA.pdfPPT METODOLOGI PENELITIAN IKHSAN MAULANA.pdf
PPT METODOLOGI PENELITIAN IKHSAN MAULANA.pdf
 
Apotik Yang Jual Obat Aborsi Medan Wa 082220463965 Klinik Obat Aborsi Cytotec...
Apotik Yang Jual Obat Aborsi Medan Wa 082220463965 Klinik Obat Aborsi Cytotec...Apotik Yang Jual Obat Aborsi Medan Wa 082220463965 Klinik Obat Aborsi Cytotec...
Apotik Yang Jual Obat Aborsi Medan Wa 082220463965 Klinik Obat Aborsi Cytotec...
 
UNIKBET : Daftar Slot Pragmatic Play Deposit Via Bank Cimb Niaga Bonus 100% T...
UNIKBET : Daftar Slot Pragmatic Play Deposit Via Bank Cimb Niaga Bonus 100% T...UNIKBET : Daftar Slot Pragmatic Play Deposit Via Bank Cimb Niaga Bonus 100% T...
UNIKBET : Daftar Slot Pragmatic Play Deposit Via Bank Cimb Niaga Bonus 100% T...
 
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdfPPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
PPT METODOLOGI PENELITIAN MUHAMMAD IQBAL.pdf
 
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke KlojenGrass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
Grass Block Untuk Carport Pengiriman ke Klojen
 
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Deposit Bank Mandiri Bonus New Member 100%
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Deposit Bank Mandiri Bonus New Member 100%UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Deposit Bank Mandiri Bonus New Member 100%
UNIKBET : Bandar Slot Pragmatic Play Deposit Bank Mandiri Bonus New Member 100%
 
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faizppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
ppt metodologi penelitian bisnis digital Al faiz
 
Materi Pemasaran Internasional dan Pemasaran Global
Materi Pemasaran Internasional dan Pemasaran GlobalMateri Pemasaran Internasional dan Pemasaran Global
Materi Pemasaran Internasional dan Pemasaran Global
 
PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...
PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...
PENGARUH PERCEIVED USEFULNESS, PERCEIVED EASE OF USE, DAN PERCEIVED RISK TERH...
 
UNIKBET : Link Slot Gacor Pragmatic Play Yang Bisa Pakai Bank Aladin Bonus 10...
UNIKBET : Link Slot Gacor Pragmatic Play Yang Bisa Pakai Bank Aladin Bonus 10...UNIKBET : Link Slot Gacor Pragmatic Play Yang Bisa Pakai Bank Aladin Bonus 10...
UNIKBET : Link Slot Gacor Pragmatic Play Yang Bisa Pakai Bank Aladin Bonus 10...
 

mankiw-chapter-3-national-income(2).pptx

  • 1. macroeconomics fifth edition N. Gregory Mankiw PowerPoint® Slides by Ron Cronovich macro © 2003 Worth Publishers, all rights reserved BAB TIGA Pendapatan Nasional: Dari Mana Asalnya dan Kemana Perginya
  • 2. CHAPTER 3 National Income menggese r1 Dalam bab ini Anda akan mempelajari:  apa yang menentukan total output/pendapatan perekonomian  bagaimana harga faktor-faktor produksi ditentukan  bagaimana total pendapatan didistribusikan  apa yang menentukan permintaan barang dan jasa  bagaimana keseimbangan di pasar barang tercapai
  • 3. CHAPTER 3 National Income menggese r2 Garis besar model Perekonomian tertutup, model kliring pasar Sisi penawaran • pasar faktor (penawaran, permintaan, harga) • penentuan output/pendapatan Sisi permintaan • determinan C , I , dan G Keseimbangan • pasar barang • pasar dana pinjaman
  • 4. CHAPTER 3 National Income menggese r3 Faktor-faktor produksi K = modal, peralatan, mesin, dan struktur yang digunakan dalam produksi L = tenaga kerja, usaha fisik dan mental pekerja
  • 5. CHAPTER 3 National Income menggese r4 Fungsi produksi  dilambangkan Y = F ( K ,aku )  menunjukkan berapa banyak output ( Y ) yang dapat dihasilkan perekonomian dari K satuan modal dan L unit tenaga kerja.  mencerminkan tingkat teknologi perekonomian.  menunjukkan skala hasil yang konstan .
  • 6. CHAPTER 3 National Income menggese r5 Skala pengembalian: tinjauan Awalnya Y 1 = F ( K 1,L 1 ) Skalakan semua input dengan faktor yang sama z : K 2 = zK 1 dan L 2 = zL 1 (Jika z = 1,25, maka semua input dinaikkan sebesar 25%) Apa yang terjadi pada keluaran, Y 2 = F ( K 2 ,L 2 ) ?  Jika skala pengembalian konstan , Y 2 = zY 1  Jika peningkatan kembali ke skala , Y 2 > zY 1  Jika penurunan kembali ke skala , Y < zY
  • 7. CHAPTER 3 National Income menggese r6 Latihan: menentukan skala hasil Tentukan apakah masing-masing fungsi produksi berikut memiliki skala hasil yang konstan, meningkat, atau menurun:   (c) 2 15 ( , ) F K L K L  (a) ( , ) F K L KL   (d) 2 15 ( , ) F K L K L  2 (b) ( , ) K F K L L   2 2 (e) 2 15 ( , ) F K L K L
  • 8. CHAPTER 3 National Income menggese r7 Asumsi model 1. Teknologi sudah diperbaiki. 2. Pasokan modal dan tenaga kerja dalam perekonomian ditetapkan pada and   K K L L
  • 9. CHAPTER 3 National Income menggese r8 Menentukan PDB Output ditentukan oleh persediaan faktor tetap dan kondisi teknologi yang tetap: ,  ( ) Y F K L
  • 10. CHAPTER 3 National Income menggese r9 Distribusi pendapatan nasional  ditentukan oleh harga faktor , harga per unit yang dibayar perusahaan untuk faktor-faktor produksi.  Upahnya adalah harga L, tarif sewa adalah harga K.
  • 11. CHAPTER 3 National Income menggese r10 Notasi W = upah nominal R = nominal tarif sewa P = harga keluaran W / P = upah riil (diukur dalam satuan output) R / P = tarif sewa riil
  • 12. CHAPTER 3 National Income menggese r11 Bagaimana harga faktor ditentukan  Harga faktor ditentukan oleh penawaran dan permintaan di pasar faktor.  Ingat: Persediaan setiap faktor bersifat tetap.  Bagaimana dengan permintaan?
  • 13. CHAPTER 3 National Income menggese r12 Permintaan tenaga kerja Asumsikan pasar bersifat kompetitif: setiap perusahaan mengambil W , R , dan P sebagaimana yang diberikan Ide dasarnya: Sebuah perusahaan mempekerjakan setiap unit tenaga kerja jika biayanya tidak melebihi manfaatnya. biaya = upah riil manfaat = produk marjinal tenaga kerja
  • 14. CHAPTER 3 National Income menggese r13 Produk marjinal tenaga kerja ( MPL ) def: Output tambahan yang dapat diproduksi oleh perusahaan dengan menggunakan satu unit tenaga kerja tambahan (dengan asumsi input lain tetap): MPL =F ( K , L + 1 ) – F ( K ,aku )
  • 15. CHAPTER 3 National Income menggese r14 Latihan: menghitung & membuat grafik MPL a. Tentukan MPL pada setiap nilai L b. fungsi produksi c. Gambarkan kurva MPL dengan MPL pada sumbu vertikal dan L pada sumbu horizontal LY MPL 0 0 tidak 1 10 ? 2 19 ? 3 27 8 4 34 ? 5 40 ? 6 45 ? 7 49 ? 8 52 ? 9 54 ? 10 55 ?
  • 16. CHAPTER 3 National Income menggese r15 jawaban: Production function 0 10 20 30 40 50 60 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Labor (L) Output (Y) Marginal Product of Labor 0 2 4 6 8 10 12 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Labor (L) MPL (units of output)
  • 17. CHAPTER 3 National Income menggese r16 Y keluara n MPL dan fungsi produksi L tena ga F K L ( , ) 1 MPL 1 MPL 1 MPL Semakin banyak tenaga kerja yang ditambahkan, MPL  Kemiringan fungsi produksi sama dengan MPL
  • 18. CHAPTER 3 National Income menggese r17 Mengurangi keuntungan marjinal  Ketika suatu faktor input ditingkatkan, produk marjinalnya turun (jika hal-hal lain dianggap sama).  Intuisi:  L sambil menahan K tetap  lebih sedikit mesin per pekerja  produktivitas yang lebih rendah
  • 19. CHAPTER 3 National Income menggese r18 Periksa pemahaman Anda: Manakah dari fungsi produksi berikut yang mempunyai keuntungan marjinal yang semakin berkurang terhadap tenaga kerja? a) 2 15 F K L K L   ( , ) b) F K L KL  ( , ) c) 2 15 F K L K L   ( , )
  • 20. CHAPTER 3 National Income menggese r19 Latihan (bagian 2) Misalkan W / P = 6. d. Jika L = 3, haruskah perusahaan mempekerjakan lebih banyak atau lebih sedikit tenaga kerja? Mengapa? e. Jika L = 7, haruskah perusahaan mempekerjakan lebih banyak atau lebih sedikit tenaga kerja? Mengapa? LY MPL 0 0 tidak 1 10 10 2 19 9 3 27 8 4 34 7 5 40 6 6 45 5 7 49 4 8 52 3 9 54 2 10 55 1
  • 21. CHAPTER 3 National Income menggese r20 MPL dan permintaan tenaga kerja Setiap perusahaan mempekerjakan tenaga kerja sampai pada titik dimana MPL = W / P Unit keluaran Satuan tenaga kerja, L MPL, Permintaan Tenaga Kerja Upah riil Jumlah tenaga kerja yang diminta
  • 22. CHAPTER 3 National Income menggese r21 Keseimbangan upah riil Upah riil menyesuaikan untuk menyamakan permintaan tenaga kerja dengan penawaran. Unit keluaran Satuan tenaga kerja, L MPL, Permintaan Tenaga Kerja keseimban gan upah riil Pasoka n tenaga kerja L
  • 23. CHAPTER 3 National Income menggese r22 Menentukan tarif sewa Kita baru saja melihat MPL itu = W / P Logika yang sama menunjukkan bahwa MPK = R / P:  hasil yang semakin berkurang terhadap modal: MPK sebagai K   MPK tersebut kurva adalah kurva permintaan perusahaan untuk menyewa modal.  Perusahaan memaksimalkan keuntungan dengan memilih K
  • 24. CHAPTER 3 National Income menggese r23 Tingkat sewa riil ekuilibrium Tarif sewa riil menyesuaikan untuk menyamakan permintaan modal dengan pasokan. Unit keluaran Satuan modal, K MPK, permintaan modal kesetimban gan R/P Pasokan modal K
  • 25. CHAPTER 3 National Income menggese r24 Distribusi Neoklasik menyatakan bahwa setiap masukan faktor dibayar dengan produk marjinalnya diterima oleh sebagian besar ekonom
  • 26. CHAPTER 3 National Income menggese r25 Bagaimana pendapatan didistribusikan: total pendapatan tenaga kerja = Jika fungsi produksi mempunyai skala hasil konstan, maka total pendapatan modal = W L P MPL L   R K P MPK K   Y MPL L MPK K     pendapat an tenaga kerja pendapat an modal pendapat an nasional
  • 27. CHAPTER 3 National Income menggese r26 Garis besar model Perekonomian tertutup, model kliring pasar Sisi penawaran  pasar faktor (penawaran, permintaan, harga)  penentuan output/pendapatan Sisi permintaan  determinan C , I , dan G Keseimbangan  pasar barang  pasar dana pinjaman SELESAI  SELESAI  Berikutn ya 
  • 28. CHAPTER 3 National Income menggese r27 Permintaan barang & jasa Komponen permintaan agregat: C = permintaan konsumen terhadap g&s I = permintaan barang investasi G = permintaan pemerintah terhadap g&s (perekonomian tertutup: tidak ada NX )
  • 29. CHAPTER 3 National Income menggese r28 Konsumsi, C  def: pendapatan disposabel adalah total pendapatan dikurangi total pajak: Y – T  Fungsi konsumsi: C = C ( Y – T ) Menunjukkan bahwa ( Y – T )   C  def: Kecenderungan mengkonsumsi marjinal adalah peningkatan C yang disebabkan oleh peningkatan pendapatan yang dapat dibelanjakan sebesar satu unit.
  • 30. CHAPTER 3 National Income menggese r29 Fungsi konsumsi C Y – T C( Y – T ) 1 MPC Kemiringan fungsi konsumsi adalah MPC.
  • 31. CHAPTER 3 National Income menggese r30 Investasi, I  Fungsi investasinya adalah I = I ( r ), dimana r menunjukkan tingkat bunga riil , tingkat bunga nominal dikoreksi terhadap inflasi.  Tingkat bunga riil adalah  biaya pinjaman  biaya peluang dari penggunaan dana sendiri untuk membiayai pengeluaran investasi. Jadi,  r   Saya
  • 32. CHAPTER 3 National Income menggese r31 Fungsi investasi R S A Y A SA YA( R) Pengeluaran untuk barang-barang investasi merupakan fungsi tingkat bunga riil yang miring ke bawah
  • 33. CHAPTER 3 National Income menggese r32 Pengeluaran pemerintah, G  G mencakup pengeluaran pemerintah untuk barang dan jasa.  G tidak termasuk pembayaran transfer  Asumsikan pengeluaran pemerintah dan total pajak bersifat eksogen:   and G G T T
  • 34. CHAPTER 3 National Income menggese r33 Pasar barang & jasa Tingkat bunga riil menyesuaikan untuk menyamakan permintaan dengan penawaran. Agg. demand: ( ) ( ) C Y T I r G     Agg. supply: ( , ) Y F K L   Equilibrium: = ( ) ( ) Y C Y T I r G    
  • 35. CHAPTER 3 National Income menggese r34 Pasar dana pinjaman Model penawaran-permintaan sederhana dari sistem keuangan. Satu aset: “dana pinjaman” permintaan dana: investasi pasokan dana: tabungan “harga” dana: tingkat bunga riil
  • 36. CHAPTER 3 National Income menggese r35 Permintaan dana: Investasi Permintaan dana pinjaman: • berasal dari investasi : Perusahaan meminjam untuk membiayai pengeluaran pabrik & peralatan, gedung perkantoran baru, dll. Konsumen meminjam untuk membeli rumah baru. • bergantung negatif pada r, “harga” dana yang dapat dipinjamkan (biaya pinjaman).
  • 37. CHAPTER 3 National Income menggese r36 Kurva permintaan dana pinjaman R S A Y A SA YA( R) Kurva investasi juga merupakan kurva permintaan dana pinjaman.
  • 38. CHAPTER 3 National Income menggese r37 Penyediaan dana: Tabungan Pasokan dana pinjaman berasal dari tabungan: • Rumah tangga menggunakan tabungan mereka untuk melakukan deposito di bank, membeli obligasi dan aset lainnya. Dana ini tersedia bagi perusahaan untuk dipinjam guna membiayai pengeluaran investasi. • Pemerintah juga dapat berkontribusi terhadap penghematan jika tidak membelanjakan seluruh pendapatan pajak yang diterimanya.
  • 39. CHAPTER 3 National Income menggese r38 Jenis tabungan  tabungan pribadi = ( kamu – T ) – C  tabungan masyarakat = T – G  tabungan nasional , S = tabungan swasta + tabungan pemerintah = ( kamu – T ) – C + T – G = Y – C – G
  • 40. CHAPTER 3 National Income menggese r39 Notasi:  = perubahan suatu variabel  Untuk sembarang variabel X ,  X = “perubahan X ”  adalah huruf Yunani (huruf besar) Delta Contoh:  Jika  L = 1 dan  K = 0, maka  Y = MPL . Secara umum, jika  K = 0, maka . Y MPL L      ( Y  T ) =  Y   T , jadi C = MPC  (  Y   T ) = MPC Y  MPC T
  • 41. CHAPTER 3 National Income menggese r40 LATIHAN: Hitung perubahan tabungan Misalkan MPC = 0,8 dan MPL = 20. Untuk setiap persamaan berikut, hitunglah  S : a.  G = 100 b.  T = 100 c.  Y = 100 d.  L = 10
  • 42. CHAPTER 3 National Income menggese r41 Jawaban S  0.8( ) Y Y T G         0.2 0.8 Y T G       1 . 0 a 0 S    0.8 0 0 b. 10 8 S     0.2 0 0 c. 10 2 S     MPL 20 10 20 , d. 0 Y L        0.2 0.2 200 40. S Y        Y C G      
  • 43. CHAPTER 3 National Income menggese r42 penyimpangan: Surplus dan defisit anggaran • Ketika T>G , surplus anggaran = ( T –G ) = tabungan masyarakat • Ketika T<G, defisit anggaran = ( G – T ) dan tabungan masyarakat negatif. • Ketika T =G , anggaran berimbang dan tabungan masyarakat = 0.
  • 44. CHAPTER 3 National Income menggese r43 Anggaran Pemerintah Federal AS -15% -10% -5% 0% 5% 1940 1950 1960 1970 1980 1990 2000 percent of GDP (TG) sebagai persentase PDB
  • 45. CHAPTER 3 National Income menggese r44 Utang Pemerintah Federal AS 20% 40% 60% 80% 100% 120% 1940 1950 1960 1970 1980 1990 2000 percent of GDP Fakta: Pada awal tahun 1990-an, sekitar 18 sen dari setiap dolar pajak digunakan untuk membayar bunga utang. (Hari ini harganya sekitar 9 sen.)
  • 46. CHAPTER 3 National Income menggese r45 Kurva penawaran dana pinjaman R S, say a ( ) S Y C Y T G     Tabungan nasional tidak bergantung pada r , sehingga kurva penawarannya vertikal.
  • 47. CHAPTER 3 National Income menggese r46 Keseimbangan pasar dana pinjaman R S, say a SAY A( R) ( ) S Y C Y T G     Tingkat bunga riil keseimbangan Tingkat keseimbangan investasi
  • 48. CHAPTER 3 National Income menggese r47 Peran khusus sungai r melakukan penyesuaian untuk menyeimbangkan pasar barang dan pasar dana pinjaman secara bersamaan: Jika pasar LF dalam keadaan ekuilibrium, maka Y – C – G = Saya Tambahkan ( C + G ) ke kedua sisi untuk mendapatkan Y = C + I + G (persamaan pasar barang) Dengan demikian, Persamaan di pasar LF Persamaan di pasar barang 
  • 49. CHAPTER 3 National Income menggese r48 Penyimpangan: menguasai model Untuk mempelajari model dengan baik, pastikan untuk mengetahui: 1. Variabelnya mana yang endogen dan mana yang eksogen. 2. Untuk setiap kurva pada diagram, ketahuilah a. definisi b. intuisi untuk kemiringan c. semua hal yang dapat menggeser kurva 3. Gunakan model untuk menganalisis
  • 50. CHAPTER 3 National Income menggese r49 Menguasai model dana pinjaman 1. Hal-hal yang menggeser kurva tabungan • tabungan masyarakat • kebijakan fiskal: perubahan G atau T • tabungan swasta • preferensi • undang-undang perpajakan yang mempengaruhi tabungan • 401(k) • IRA • mengganti pajak penghasilan dengan pajak konsumsi
  • 51. CHAPTER 3 National Income menggese r50 STUDI KASUS Defisit Reagan  Kebijakan Reagan pada awal tahun 1980an:  peningkatan belanja pertahanan:  G > 0  pemotongan pajak yang besar:  T < 0  Menurut model kami, kedua kebijakan tersebut mengurangi tabungan nasional: ( ) S Y C Y T G     G S    T C S     
  • 52. CHAPTER 3 National Income menggese r51 1. Defisit Reagan , lanjutan. R S, say a 1 S SAY A( R) r 1 s a y a r 2 2. …yang menyebabkan tingkat bunga riil meningkat… s a y a 3. …yang mengurangi tingkat investasi. 1. Peningkatan defisit mengurangi tabungan… 2 S
  • 53. CHAPTER 3 National Income menggese r52 Apakah datanya konsisten dengan hasil ini? variabel 1970an 1980an T – G –2.2 –3.9 Pasal 19.6 17.4 r 1.1 6.3 Saya 19.9 19.4 T – G , S , dan I dinyatakan dalam persentase terhadap PDB Semua angka adalah rata-rata selama dekade yang ditampilkan.
  • 54. CHAPTER 3 National Income menggese r53 Sekarang kau coba…  Gambarkan diagram model dana pinjaman.  Misalkan undang-undang perpajakan diubah untuk memberikan lebih banyak insentif bagi tabungan swasta.  Apa yang terjadi dengan tingkat bunga dan investasi?  (Asumsikan T tidak berubah)
  • 55. CHAPTER 3 National Income menggese r54 Menguasai model dana pinjaman 2. Hal-hal yang menggeser kurva investasi • inovasi teknologi tertentu • untuk memanfaatkan inovasi, perusahaan harus membeli barang investasi baru • peraturan perpajakan yang mempengaruhi investasi • kredit pajak investasi
  • 56. CHAPTER 3 National Income menggese r55 Peningkatan permintaan investasi Peningkatan investasi yang diinginkan … R S, say a say a 1 S say a 2 r 1 r 2 … menaikkan tingkat bunga. Namun tingkat keseimbangan investasi tidak dapat meningkat karena pasokan dana pinjaman tetap.
  • 57. CHAPTER 3 National Income menggese r58 Ringkasan bab 1. Total output ditentukan oleh  berapa banyak modal dan tenaga kerja yang dimiliki perekonomian  tingkat teknologi 2. Perusahaan kompetitif mempekerjakan setiap faktor produksi sampai produk marjinalnya sama dengan harganya. 3. Jika fungsi produksi memiliki skala hasil yang konstan, maka pendapatan tenaga kerja ditambah pendapatan modal sama dengan pendapatan total (output).
  • 58. CHAPTER 3 National Income menggese r59 Ringkasan bab 4. Output perekonomian digunakan untuk  konsumsi (yang bergantung pada pendapatan yang dapat dibelanjakan)  investasi (tergantung pada tingkat bunga riil)  belanja pemerintah (eksogen) 5. Tingkat bunga riil menyesuaikan untuk menyamakan permintaan dan penawaran  barang dan jasa  dana yang dapat dipinjam
  • 59. CHAPTER 3 National Income menggese r60 Ringkasan bab 6. Penurunan tabungan nasional menyebabkan tingkat suku bunga naik dan investasi turun. 7. Peningkatan permintaan investasi menyebabkan tingkat suku bunga naik, namun tidak mempengaruhi tingkat keseimbangan investasi jika pasokan dana pinjaman tetap.
  • 60. CHAPTER 3 National Income menggese r61