Konsep Komunikasi Perubahan Perilaku

1. POKOK BAHASAN 2 : komunikasi strategis dlm
perubahan perilaku
Pemberian
informasi
terus menerus dan
berkesinambungan
Pemberdayaan
masyarakat
A.
P
E
N
G
E
R
T
I
A
N
Keluarga
sehat
Perilaku
Sehat
Berperan
aktif

2. HAL-HAL ESENSIAL UNTUK PERUBAHAN PERILAKUHAL-HAL ESENSIAL UNTUK PERUBAHAN PERILAKU
0101
Perubahan pendapat,
ide,gagasan,
keyakinan.
0202Perubahan sikapPerubahan sikap
positifpositif
0303
Mengubah perilaku
MembangunMembangun
hubungan sosialhubungan sosial
0404
0505
Menimbulkan
tindakan yang
dikehendaki.
TOT
Slide

3. PENGERTIAN
TOT
ADANYA PEMAHAMAN
YANG SAMA ANTARA
PENERIMA DAN PENGIRIM
PESAN
Komunikasi yang
dapat mencapai hasil sesuai
tujuan serta memberikan
manfaat yang besar bagi
sasaran komunikasi.

4. Curah pendapat/berbagi pengalaman ketika
berkomunikasi
Pengalaman yang menyebalkan
Pengalaman yang lucu
Pengalaman yang menyakitkan

5. Curah pendapat/berbagi pengalaman ketika
berkomunikasi
Mengapa sampai terjadi hal demikian????

6. KOMUNIKASI STRATEGIS
1.
2.
3.

7. POKOK BAHASAN 2: BENTUK-BENTUK PENDEKATAN
1. komunikasi
Perorangan

8. 
Peragakan contoh-contoh
komunikasi non verbal
Penugasan

9. PENUGASAN KOMUNIKASI NON VERBAL
Mengapa sampai terjadi hal demikian????

10. Peragakan contoh-contoh komunikasi non verbal
menyilangkan kaki dan tangan saat bicara
menatap tajam
cemberut
senyum-senyum sendiri
Penugasan

11. POKOK BAHASAN 2: BENTUK-BENTUK PENDEKATAN
1. komunikasi
Perorangan

12. POKOK BAHASAN 2: BENTUK-BENTUK PENDEKATAN
1. komunikasi
Perorangan

13. POKOK BAHASAN 2: BENTUK-BENTUK PENDEKATAN
1. komunikasi
Perorangan

14. POKOK BAHASAN 2: BENTUK-BENTUK PENDEKATAN
1. komunikasi
Perorangan

15. POKOK BAHASAN 2: BENTUK-BENTUK PENDEKATAN
1. Komunikasi
Perorangan

16. POKOK BAHASAN 2: BENTUK-BENTUK PENDEKATAN
1. Pendekatan
Kelompok

17. MANFAAT
TUJUAN: Memberikan ketrampilan keluarga
utk mengenal
masalahnya
Memberikan informasi yang benar
tentang masalah kesehatan yang
dihadapi keluarga.
Bertukar pengalaman antara anggota
masyarakat dengan suasana santai dan
akrab sehingga kegiatan belajar lebih
mudah dihayati.
 Dapat meningkatkan pengetahuan,
sikap dan perilaku keluarga terhadap
keadaan kesehatan yang dihadapinya.
 Memberikan motivasi jika salah satu
anggota masyarakat mengalami
masalah kesehatan.
Menggali potensi keluarga untuk
memecahkan masalah.
WAKTU ; tidak
lebih dari 2 jam
2. Pengelompokkan peserta
Kedekatan lingkungan tempat tinggal
Pendidikan, budaya
Mempunyai masalah yang sama
JUMLAH; 8
-10 orang

18. TEKNIK DISKUSI KELOMPOK
1. Pembukaan:
Ucapkan selamat datang,
Ajak peserta ngobrol ,
santai
Jelaskan tujuan diskusi,
Perkenalan pemandu,
pencatat
Perkenalan antar peserta
2. Isi diskusi:
Menggali tindakan yang telah dilakukan
untuk mengatasi masalah tersebut
Mendorong peserta untuk member
tanggapan tentang tindakan yang telah
dilakukan
Mengembangkan kesepakatan dan
kemapuan keluarga atau kelompok untuk
melakukan tindakan pemecahan masalah
secara cepat dan benar dengan
cara:Menggali masalah masalah lebih
mendalam yang dihadapi oleh setiap
anggota keluarga.

19. PERAN PEMANDU
Memberikan bekal dan pengetahuan dan ketrampilan
Menunjukkan cara yang dibutuhkan dan cara memperolehnya,
misalnya untuk mencegah Demam Berdarah setiap warga harus
melakukan Pembersihan Sarang Nyamuk seminggu sekali.
Memberikan informasi tentang pelayanan yang tersedia misalnya
ibu hamil dapat memeriksa kehamilannya di polindes atau
puskesmas dan memperoleh tablet tambah darah.

20. 3. PENUTUP
Jelaskan bahwa diskusi telah berakhir
Merangkum hasil diskusi yang mencakup:
kesamaan pendapat dalam mengenali dan mengatasi masalah.
kegiatan pemecahan masalah yang perlu dilakukan keluarga atau kelompok.
bantuan teknis yang dapat diberikan petugas.
Ucapkan terima kasih dan sepakati bersama, topik apa yang akan
dibicarakan, kapan dan dimana diskusi kelompok berikutnya akan
dilaksanakan.

21. A. PENDEKATAN KELOMPOK

22. B. PENDEKATAN PERORANGAN
1. Komunikasi
Interpersonal
2.Konseling
Teknik:

23. POKOK BAHASAN 2 : PENDEKATAN MEDIA MASSA
PENDEKATAN MEDIA
MASSApenyebarluasan informasi melalui :
-penyebaran media cetak
-pemasangan media kes ditempat-tempat yang strategis
-menitipkan pesan kepada para pemuka masyarakat/agama
- kampanye melalui media elektronik dan melalui media tradisional
Metode dan teknik :
Ceramah umum, pidato, siaran radio, siaran di televisi, di surat khabar, media cetak.

24. POKOK BAHASAN 2: KONSELING
Proses pemberian bantuan dari
petugas konseling -> kliennya ->
tatap muka -> menyampaikan informasi yg
tidak memihak, dukungan emosi -> agar
klien mampu mengenali
keadaan dirinya dan masalah yg
dihadapinya -> dpt membuat
keputusan yg tepat dan mantap
bagi dirinya sendiri dg
kesadarannya sendiri tanpa
ada unsur paksaan dari
siapapun
unt mengatasi masalahnya.

25. Konseling
Proses
1. Perubahan perilaku
2. Peningkatan kemampuan unt mengenal masalahnya,
mengidentifikasi alternative pemecahan masalahnya,
menetapkan prioritas alternatif pemecahan masalah,
menganalisis / melakukan kajian sejauhmana konsekuensi
dan keuntungan thd pilihan pemecahan masalah yg telah
ditetapkan.
3. Meningkatkan kemampuan unt memutuskan dan
bertindak
4. Meningkatkan hubungan antar perorangan
5. Membantu klien unt dpt mengurangi ketegangannya
6. Meningkatkan potensi seseorang unt mengatasi
masalah
7. Meningkatkan kemampuan unt mampu berpikiran

26. Langkah Praktis Konseling “SaTU TuJU”
Tu bantu klien unt memahami masalah serta alternative pemecahan masalahnya
J Jelaskan lebih rinci konsekuensi dan keuntungan dari setiap alternatif pemecahan masalah
U ulangi hal-hal penting yg dibahas, serta lakukan kesepakatan kunjungan ulang klien atau rujuk ke
tempat pelayanan lain bila diperlukan
Saberi salam kpd klien (menciptakan hubungan), sambut
kedatangannya dan berikan perhatian;
T tanyakan kpd klien unt menjajagi pengetahuan, perasaan dan kebutuhan klien
U : uraikan informasi yang relevan / terkait dengan masalah klien

27. 1. Setiap Kelompok menentukan satu masalah dari 12
indikator kesehatan keluarga.
2. Menentukan satu perilaku ideal sesuai dengan tujuan
program.
3. Mengidentifikasi perilaku sekarang
4. Menentukan 2-3 perilaku layak yang bisa dilakukan
Tugas kelompok

28. Kelompok 1 mendiskusikan teknik dan kiat-kiat mengatasi
situasi sulit pada pendekatan individu/perorangan
Kelompok 2 mendiskusikan tentang teknik dan kiat-kiat
mengatasi situasi sulit pada pendekatan kelompok
Kelompok 3 mendiskusikan tentang teknik dan kiat-kiat
mengatasi situasi sulit pada pendekatan media massa.
Waktu diskusi 15 menit, penyajian setiap kelompok 10
menit.
Tugas kelompok

29. SAYA DENGAR SAYA
………
SAYA LIHAT SAYA
…………
SAYA LAKUKAN SAYA
PEPATAH CINA

30. PEPATAH CINA
saya dengar, saya tahu
saya lihat, saya mengerti
saya lakukan, saya bisa

31. TERIMAKASIH
TERIMAKASIH