Dokumen tersebut membahas strategi pembelajaran modern dengan pendekatan pedagogik yang menantang, inovatif, inspiratif, dan integratif dalam proses pembelajaran. Beberapa strategi pembelajaran yang disebutkan antara lain pembelajaran berbasis masalah, argumentasi, pemikiran komputasi, belajar melalui menghafal, latihan, dan komunikasi. Strategi-strategi tersebut diyakini dapat mengembangkan berbagai keterampilan siswa dan m
2. KURIKULUM MERDEKA DALAM PERSPEKTIF PEDAGOGIK
Perbaikan melalui
berbagai langkah
sistematis
Kurikulum ini diharapkan
dapat menjadi
jawaban atas permasalahan
rendahnya kemampuan
literasi dasar peserta didik
Peningkatan serta
pemerataan mutu
pendidikan
Kemampuan pedagogik
yang perlu ditingkatkan
oleh pendidik
Perubahan kurikulum
menyebabkan pendidik
perlu menyesuaikan kompetensi
yang dimilikinya
3. Loss Learning, Bisakah Diatasi dengan Penerapan
Kurikulum Merdeka?
konsep
Kefokusan pada materi esensial dan
memberikan kebebasan belajar
kepada kepala sekolah, pendidik, dan
peserta didik dalam memilih
pembelajaran yang dianggap sesuai. 1. 2.
Pendidik dibebaskan untuk memilih
cara, format, materi, dan pengalaman
yang ingin diajarkan kepada peserta
didik sesuai dengan tujuan yang ingin
dicapai.
3.
5.
4.
Guru dituntut untuk profesional
mengikuti situasi dan kondisi
zaman agar tujuan pembelajaran
dapat tercapai.
Perbedaan Kurikulum Merdeka
dengan Kurikulum 2013 adalah jika
Kurikulum 2013 lebih fokus pada
aspek kognitif yaitu capaian nilai
Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)
yang menjadi angka kualitatif, maka
pada penerapan Kurikulum
Merdeka, peran guru lebih
diarahkan untuk membentuk
karakter yang lebih riil.
Kurikulum yang memberikan kemerdekaan dan keleluasaan
kepada kepala sekolah dan pendidik dalam mendesain
pembelajaran di sekolah diyakini merupakan solusi jitu untuk
meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia.
4. 01 05
02 03 04
Kurikulum Merdeka
This is a sample
text
This is a sample
text
Satuan pendidikan
menggunakan struktur
Kurikulum Merdeka dalam
mengembangkan kurikulum
satuan pendidikannya dan
menerapkan prinsip-prinsip
Kurikulum Merdeka dalam
melaksanakan pembelajaran
dan asesmen, dengan
komitmen untuk
membagikan praktik-praktik
baiknya kepada satuan
pendidikan lain.
Kurikulum Merdeka belajar
dirancang sebagai bagian dari
upaya Kemendikbudristek
untuk mengatasi krisis
belajar yang telah lama
dihadapi, dan menjadi
semakin parah karena
pandemi. Krisis ini ditandai
oleh rendahnya hasil belajar
peserta didik, bahkan dalam
hal yang mendasar seperti
literasi membaca.
Untuk menciptakan
pembelajaran bermakna
dan berkualitas tinggi yang
diharapkan dalam
kurikulum merdeka adalah
melalui pembelajaran yang
berorientasi kebutuhan,
kemampuan, dan
karakteristik setiap siswa.
This is a
sample text.
Insert your
desired text
here.
This is a
sample text.
Insert your
desired text
here.
5. Istilah Penting
Hamzah B. Uno (2009)
Strategi pembelajaran adalah cara-cara
yang akan digunakan oleh pengajar untuk
memilih kegiatan belajar yang akan
digunakan selama proses pembelajaran.
Wahjoedi (1999)
Pendekatan pembelajaran adalah cara
mengelola kegiatan belajar dan perilaku
siswa agar ia dapat aktif melakukan tugas
belajar sehingga dapat memperoleh prestasi
belajar secara optimal.
Prof. Dr. J. Hoogveld (Belanda)
pedagogik adalah ilmu yang
mempelajari masalah membimbing anak
ke arah tujuan tertentu, yaitu supaya ia
kelak mampu secara mandiri
menyelesaikan tugas hidupnya. Jadi
pedagogik adalah ilmu mendidik anak.
McTighe dan Gareis (2022)
Pendidikan modern adalah keharusan
mempersiapkan siswa untuk dapat
menerapkan pembelajaran mereka pada
situasi baru, dengan kata lain untuk mampu
mentransfer.
n
Secara lebih spesifik, strategi
pembelajaran mengacu pada cara
terorganisir seseorang untuk
memperoleh pemahaman tentang
konsep akademik dan rencana
pelajaran. Ketika siswa bertekad
untuk mencapai tujuan akademis,
mereka akan mempraktikkan
strategi pembelajaran dengan
cara yang efektif.
7. Pembelajaran I2M3 (Interaktif, inspiratif, Menyenangkan, Menantang,
dan Memotivasi Peserta Didik)
Pembelajaran yang menantang
adalah pembelajaran yang mana
peserta didik diperhadapkan pada
masalah , kemungkinan-kemungkinan
baru, persoalan-persoalan dilematis,
dan paradoks sesuai dengan tingkat
usianya.
Pembelajaran yang menyenangkan adalah
pembelajaran yang memungkinkan siswa
belajar dalam suasana tanpa tekanan,
terlibat secara pisik dan psikis
Pembelajaran yang memotivasi
adalah mendorong dan memberi
semangat pada peserta didik
untuk mencapai prestasi, teknik,
berani mengekspresikan dan
mengaktualisasikan diri dan
berkompetisi
Pembelajaran yang inspiratif adalah
pembelajaran yang mendorong dan
memicu peserta didik untuk
mencaritemukan hal-hal baru yang
inovatif.
Pembelajaran yang interaktif adalah pembelajaran yang memberikan
kesempatan kepada peserta didik untuk menjalin kerjasama yang
bermakna dengan teman atau gurunya.
8. Ciri-Ciri Pembelajaran Modern
● Peserta didik dan pendidik hanya
mengarahkan
● Mendidik
● Pendapatkan pengalaman nyata
● Berpusat pada peserta didik
● Peserta didik sebagai subjek, aktif,
kritis dan kreatif
● Hasil belajar diukur bukan hanya
melalui tes
● Pembelajaran dapat dilakukan dimana
saja
● Karya peserta didik menjadi acuan
9. Hard skill yang dimiliki siswa yaitu sebuah
ilmu pengetahuan kemampuan siswa
masing- masing sesuai dengan bidangnya
Soft skill ialah keterampilan dan
pengalaman siswa selama mengikuti
kegiatan praktik industri di lapangan
maupun di sekolah, mengikuti
ekstrakurikuler, pelatihan pendidikan
karakter.
10. Macam-Macam Soft Skill yang Harus
Dimiliki Peserta Didik
Collaboration
(Berkolaboras
i/Bekerja
sama) dan
kreatif
Public
speaking,
komunikasi,
manajemen
waktu .
Critical Thinking and
Problem solving
(Berpikir Kritis dan
Mampu Memecahkan
Masalah)
Leadership/
Kepemimpinan.
11. Cara tingkatkan skill pengembangan diri
Peserta didik
Mengatasi ketakutan
PD
Melatih
kebiasaan
membaca
Meminta umpan
balik dan mengamati
Memperluas
kolaborasi
Membuat jurnal
Mempelajari sesuatu
yang baru
13. 1. Crossover Learning
pembelajaran yang
dilakukan dengan
mengunjungi berbagai
tempat bersejarah
Pengalaman belajar lintas
tempat memberikan siswa
sebuah pengalaman.
membangkitkan kesadaran
dalam berbagai konsep dan
aspek
dapat memberikan solusi untuk
berbagai jenis masalah dan
tantangan
14. 2. Belajar melalui Argumentasi
Argumentasi membantu
siswa untuk memperhatikan
ide-ide yang kontras, yang
dapat memperdalam
pemikiran dan pembelajaran
mereka
Strategi ini juga
memungkinkan
siswa untuk
menyempurnakan
ide-ide secara
kolaboratif
siswa diberi kesempatan untuk
memfasilitasi diskusi dengan
mengajukan pertanyaan
terbuka, menyatakan kembali
pernyataan dalam bahasa yang
lebih ilmiah
Siswa dapat mengasah
pengetahuan dan kompetensi
mereka, terutama dalam mata
pelajaran sains dan matematika
dengan menerapkan strategi
pembelajaran argumentasi.
15. 3. Pemikiran Komputasi
Pemikiran komputasi
adalah pendekatan yang
kuat untuk berpikir dan
memberikan solusi
terhadap masalah
melibatkan
pemecahan
masalah besar
menjadi masalah
yang lebih kecil,
mengidentifikasi dan
mengembangkan langkah-
langkah yang diperlukan untuk
mencapai solusi, dan
menyempurnakan langkah-
langkah
Keterampilan berpikir
komputasi relevan dalam
sejumlah aspek kehidupan.
16. 4. Belajar melalui Menghafal
pengembangan
komitmen terhadap
ingatan dan belajar
dengan hati
para instruktur
merekomendasikan agar
mereka menghafal
konsep-konsep tersebut
melalui penerapan
metode menulis. Ketika
siswa belajar dengan
membuat catatan,
mereka akan dapat
meningkatkan
pembelajaran dan
pemahaman mereka.
Beberapa siswa tidak membuat
catatan, tetapi membaca
konsep-konsep secara teratur
untuk memahami dan
mengingatnya secara
menyeluruh
belajar melalui menghafal
dianggap sebagai salah satu
strategi pembelajaran untuk
pedagogi modern yang
dipraktikkan oleh para siswa di
semua tingkat pendidikan.
17. 5. Belajar melalui Latihan
Latihan membuat
orang menjadi
sempurna adalah
pepatah umum,
yang disadari oleh
semua individu
latihan rutin untuk
mengasah
pengetahuan,
keterampilan, dan
kemampuan
mereka
berlatih juga memungkinkan
siswa untuk mengasah
keterampilan kreatif
siswa perlu meningkatkan
keterampilan mereka dalam hal
produksi karya seni, kerajinan
tangan, olahraga, dan
sebagainya, maka mereka juga
perlu terlibat dalam praktik
secara teratur.
18. 6. Belajar melalui Komunikasi
Para siswa perlu
berkomunikasi
dengan instruktur,
supervisor, sesama
siswa, teman, dan
guru privat dalam
memfasilitasi
pembelajaran
Komunikasi
dilakukan dalam
bentuk verbal, non
verbal, dan tertulis
Komunikasi verbal dilakukan
secara tatap muka atau melalui
telepon. Komunikasi non-verbal
dilakukan melalui gerak tubuh,
ekspresi wajah, nada suara,
kontak mata, dan bahasa tubuh.
Komunikasi tertulis terjadi
melalui surat, email,
pemberitahuan dan sebagainya.
proses komunikasi dipraktikkan
dengan cara yang efektif, hal ini
akan memberikan kontribusi
yang signifikan dalam
meningkatkan pembelajaran.
19. Manfaat Strategi Pembelajaran untuk
Pedagogi Modern
Mengembangkan
Keterampilan Kolaboratif
Membuat Individu
Lebih Disiplin
Meningkatkan Partisipasi
dalam Tugas dan Kegiatan
Meningkatkan Kemampuan
Pemecahan Masalah
Meningkatkan
Keterampilan Teknis
Membutuhkan Persiapan
Siswa
Mendorong
Pengambilan Risiko
Meningkatkan Kemampuan Berpikir
Kritis
20. CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo,
including icons by Flaticon and infographics & images by Freepik
Terim
a
kasih
