SlideShare a Scribd company logo
1 of 11
Sistem Informasi dan Pengendalian Internal
"Pengenalan Fraud, Pelaku-Pelaku Fraud dan Alasannya,
Computer Fraud, Pencegahan dan Pendeteksian Fraud"
Disusun Oleh :
Angga Priyana
55518110048
PengertianFraud
PengertianFraud
Fraud adalahsebuahsebutandi bidangITyang artinyaperbuatankecuranganyangmelanggar
hukumyangdilakukansecarasengajadansifatnyadapatmerugiakanpihaklain.Istilahkeseharian
adalahkecurangandiberi namayangberlainanseperti pencurian,penyerobotan,pemerasaan,
penjiplakan,penggelapan,danlain-lain.Orangawamseringsekali mengartikanbahwafraudsecara
sempitadalahtindakpidanaatauperbuatankorupsi.Fraudataukecuranganitusendiri adalah
tindakanyangmelawanHukumoleh orang-orangdari dalamdanatau luar organisasi,dengan
maksuduntukmendapatkankeuntunganpribadi danataukelompoknyayangsecaralangsung
merugikanpihaklain.Orangawamseringkali mengartikanbahwafraudsecarasempitadalahtindak
pidanaatau perbuatankorupsi.
Dari beberapadefinisiataupengertianFraud(kecurangan) diatas,makaterkonsepkanbahwayang
dimaksuddengankecurangan (fraud) adalahsangatluasdandapatdilihatpadabeberapatahapan
kecurangan.Tetapi secaraumum,unsur-unsurdari kecurangan(Keseluruhanunsurharusada,jika
ada yang tidakada maka dianggapkecurangantidakterjadi) adalah:
1. Harus terdapatsalahpernyataan.
2. Dari suatumasalahmasa laludansekarang.
3. Faktabersifatmaterial.
4. Dilakukansecarasengajaatautanpa perhitungan.
Definisi Fraud
Definisi Fraud
Fraud didefInisikansebagai kecurangan,tetapi pengertianini telahdikembangkanlebihlanjut
sehinggamempunyaicakupanyangluas. Black’sLaw Dictionary Fraud menguraikan
pengertian fraud mencakupsegalamacamyangdapatdipikirkanmanusia,danyangdiupayakanoleh
seseorang,untukmendapatkankeuntungandari oranglaindengansaranyang salahatau
pemaksaankebenaran,danmencakupsemuacarayang tidakterduga,penuhsiasat.Licik,
tersembunyi,dansetiapcarayang tidakjujuryangmenyebabkanoranglaintertipu.Secarasingkat
dapat dikatakanbahwafraud adalahperbuatancurang(cheating) yangberkaitandengansejumlah
uang atau properti.
Berdasarkandefenisi dari TheInstituteof InternalAuditor(“IIA”),yangdimaksud
denganfraud adalah“An array of irregularities and illegal acts characterized by intentional
deception”:sekumpulantindakanyangtidakdiizinkandanmelanggarhukumyangditandai dengan
adanyaunsur kecuranganyangdisengaja.
Webster’sNewWorld Dictionary mendefenisikan fraud sebagaisuatupembohonganatau
penipuan(deception)yangdilakukandemi kepentinganpribadi,sementara InternationalStandards
of Auditing seksi 240 – The Auditor’sResponsibility to ConsiderFraud in an Auditof Financial
Statementparagraph 6mendefenisikanfraudsebagai “…tindakanyangdisengajaolehanggota
manajemenperusahaan,pihakyangberperandalam governanceperusahaan,karyawan,ataupihak
ketigayangmelakukanpembohonganataupenipuanuntukmemperolehkeuntungan yangtidakadil
atau illegal”.Motifnyasama,yaitusama-samamemperkacayadiri sendiri/golongandanmodus
operandinyasama,yaitudenganmelakukancara-carayangillegal.
Motivasi Melakukan Fraud
Pada umumnyafraud terjadi karenatigahal yangmendasarinyaterjadisecarabersama,yaitu:
 Insentif atautekananuntukmelakukan fraud
 Peluanguntukmelakuakn fraud
 Sikapatau rasionalisasiuntukmembenarkantindakan fraud.
Ketigafaktortersebutdigambarkandalamsegitiga fraud (Fraud Triangle) berikut:
1. Opportunity
Opportunity biasanyamuncul sebagaiakibatlemahnyapengendalianinernaldi organisasi
tersebut.Terbukanyakesempatanini jugadapatmenggodaindividuataukelompok yang
sebelumnyatidakmemiliki motifuntkmelakukan fraud.
2. Pressure
Pressureatau motivasi padasesorangatauindividuakanmemebuatmerekamencari kesempatan
melakukanfraud,beberapacontoh pressuredapattimbul karenamasalahkeuanganpribadi,Sifat-
sifatburukseperti berjudi,narkoba,berhutangberlebihandantenggatwaktudantargetkerjayang
tidakrealistis.
3. Rationalization
Rationalization terjadi karenaseseorangmencari pembenaranatasaktifitasnyayang
mengandungfraud.Padaumumnyaparapelaku fraud meyakini ataumerasabahwatindakannya
bukanmerupakansuatukecurangantetapi adalahsuatuyangmemangmerupakanhaknya,bahkan
kadangpelakumerasatelahberjasakarenatelahberbuatbanyakuntukorganisasi.Dalambeberapa
kasuslainnyaterdapatpulakondisi dimanapelakutergodauntukmelakukan fraud karenamerasa
rekankerjanyajugamelakukanhal yangsamadan tidakmenerimasanksi atas
tindakanfraud tersebut.
Alasan Faktor PemicuFraud
A. Faktor PemicuFraud (Kecurangan)
Terdapatempatfaktorpendorongseseoranguntukmelakukankecurangan,yangdisebutjuga
denganteori GONE,yaitu:
1.Greed(keserakahan)
2.Opportunity(kesempatan)
3.Need(kebutuhan)
4.Exposure (pengungkapan)
FaktorGreeddan Needadalahfaktoryangberhubungandenganindividupelakukecurangan.
SedangkanfaktoropportunitydanExposure merupakanfaktoryangberhubungandenganorganisasi
sebagai korbanperbuatankecurangan(disebutjugafaktorgeneric/umum) :
a.Faktorindividu
1.Moral, faktorini berhubungandengankeserakahan(greed).
2.Motivasi,faktorini berhubungandengankebutuhan(need),yanglebihcenderungberhubungan
denganpandangan/pikirandankeperluanpegawai/pejabatyangterkaitdenganasetyangdimiliki
perusahaan/instansi/organisasi tempatiabekerja.Selainitutekanan(pressure) yangdihadapi
dalambekerjadapatmenyebabkanorangyangjujurmempunyai motif untukmelakukan
kecurangan.
b.Faktorgeneric
1.Kesempatan(opportunity) untukmelakukankecurangantergantungpadakedudukanpelaku
terhadapobjekkecurangan. Kesempatanuntukmelakukankecuranganselaluadapadasetiap
kedudukan.Tetapi,adayangmempunyai kesempatanbesardanada yangkecil.
Secaraumum manajemensuatuorganisasi/perusahaanmempunyaikesempatanyanglebihbesar
untukmelakukankecurangandaripadakaryawan.
2.Pengungkapan(exposure)suatukecuranganbelummenjamintidakterulangnyakecurangan
tersebutbaikolehpelakuyangsamamaupunolehpelakuyanglain.Olehkarenaitu,setiap
pelaku
kecuranganseharusnyadikenakansanksi apabilaperbuatannyaterungkap.
B. GejalaAdanya Fraud (kecurangan)
Fraud(kecurangan) yangdilakukanolehmanajemenumumnyalebihsulitditemukan
dibandingkandenganyangdilakukanolehkaryawan.Olehkarenaitu,perludiketahui faktoryang
menunjukkanadanyakecurangantersebut,faktortersebutadalah:
1.Faktor KecuranganPadaManajemen.
a.Ketidakcocokandiantaramanajemenpuncak.
b.Moral dan motivasi karyawanrendah.
c.Departemenakuntansi kekuranganstaf.
d.Tingkatkomplainyangtinggi terhadapperusahaandari pihakkonsumen,pemasok/badan
otoritas.
e.Kekurangankassecaratidakteraturdan tidakterantisipasi.
f.Penjualan/labamenurunsementaraituutangdanpiutangdagang meningkat.
g.Perusahaanmengambil kreditsampai batasmaksimal untukjangkawaktuyanglama.
h.Terdapatkelebihanpersediaanyangsignifikan.
i.Terdapatpeningkatanjumlahayatjurnal penyesuaianpadaakhirtahunbuku.
2.Faktor kecuranganpadakaryawan/ pegawai.
a.Pembuatanayatjurnal penyesuaiantanpaotorisasi manajemendantanpapenjelasan
pendukung.
b.Pengeluarantanpadokumenpendukung.
c.Pencatatanyangsalah/tidakakuratpadabukujurnal/besar.
d.Penghancuran,penghilangan,pengrusakandokumenpendukungpembayaran.
e.Kekuranganbarangyangditerima.
f.Kemahalanhargabarangyang dibeli.
g.Fakturganda.
h.Penggantianmutubarang.
C.PelakuFraud (kecurangan)
Pelakukecurangandiatasdapatdiklasifikasikankedalamduakelompok,yaitu
manajemen/karyawanpegawai.Pihakmanajemenbiasanyamelakukankecuranganuntuk
kepentinganperusahaan,yaitusalahsaji yangtimbul karenakecuranganpelaporanKeuangan.
Sedangkanpegawai/karyawanmelakukankecuranganbertujuanuntukkeuntunganindividu,
misalnyasalahsaji yangberupapenyalahgunaanaktiva.Adabeberapaperilakupelakufraudyang
harus menjadi perhatiankarenadapatmerupakanindikasi adanyakecuranganyangdilakukanorang
tersebut,yaitu:
a.Perubahanperilakusecarasignifikan,seperti:gayahidupmewah,mobil ataupakaianmahal.
b.Gaya hidupdi atas rata-rata.
c.Sedangmengalami traumaemosional di rumahatautempatkerja.
d.Penjudi berat.
e.Peminumberat.
f.Sedangdililitutang.
Computer Fraud
PENINGKATANPENIPUANKOMPUTER
BerikutEnamalasan yangtidakdiketahui seorangpundenganpasti bagaimanaperusahaankalah
menghadapi penipuancomputer:
1.Tidaksetiaporang setujutentanghal-hal yangtermasukpenipuancomputer.
Contohnya,beberapaorangmembatasi definisipenipuan computersebagai kejahatanyangterjadi
di dalam sebuahcomputerataudiarahkanpadasuatu computer.Bagi yanglain,penipuan
computer
adalahkejahatanapapun denganseseorangpelakuyangmenggunakanomputersebagai alatnya.
2.Banyak penipuancomputeryangtidakterdeteksi.Padasuatuhari,FBImemperkirakanbahwa
hanya1 persendari seluruhkejahatancomputeryangterdeteksi,yanglainnyamemperkirakan
antara hingga5 hingga20 persen.
3.Sekiar80 hingga90 persenpenipuanyangterungkap,tidakdilaporkan.Hanyaindustryperbankan
yang disyaratkanolehperaturanuntukmelaporkanseluruhjenispenipuan.
4.Sebagianjaringanmemliki tingkatkeamananyangrendah.
5.Banyak halamandalaminternetyangmemeberikaninstruksi perlngkahtentangbagaimana
memulai kejahatandanmelakukanpenyalahgunaancomputer.
6.Penegakanhokumtidakmampumengikuti pertumbuhanjumlahpenipuancomputer.
KLASIFIKASI COMPUTER FRAUD
Salahsatu cara untukmenggolongkanpenipuankomputeradalahdenganmenggunakanmodel
pemrosesandata,yaitu:
1.Input Fraud
Pengubahaninputkomputermerupakancarayangpalingumumdan sederhanauntukmelakukan
pengrusakanmaupunpenipuan.pelakuhanyaperlumemahami bagaimanasistemberoperasi
sehinggamerekadapatmenutupi perbuatanmereka.
2.Processor Fraud
Pencurianwaktumaupunjasakomputermasukklasifikasiini.Misalnya,karyawanyangmenyia-
nyiakanwaktuuntukmenggunakanfasilitasinternetuntukkeperluapribadimereka,sehinggawaktu
kerjaproduktif merekaterpakai untukhal tersebut.
3.Computer InstructionsFraud
Tindakanyangdapat dilakukanadalahmelalui pengrusakansoftware untukmemprosesdata
perusahaan.Pengrusakantersebutdapatberupapemodifikasiansoftware,mengopisoftwaresecara
ilegal,penggunaanmaupunpengembangan tanpaadanyaotoritas.Pelakumemangharus
mempunyai pengetahuankhusustentngpemrogamankomputer,namundenganberkembangnya
teknologi informasi cara-carapengrusakantersebutdapatdiketahui/dicari denganmudahmelalui
jaringaninternet.
4.Data Fraud
Hal ini dapatdiawali denganmengubahataumerusakfile-fileataperusahaan.Dapatjugaberupa
menyalin,menggunakan,maupunmencari file dari dataperusahaantanpaotorisasi.Kasusini lebih
lebihmudahdilakukanpadafile perusahaanyang disimpandi website.
5.Output Fraud
Outputsebuahsistembiasanyaditampilkanpadalayarataudicetakdi kertas.Outputtersebutdapat
menjadi subjekmata-matasalinanfile yangtidaksah.Adasebuahpenelitianbahwabanyakmonitor
komputermemancarkan sinyal miripdengantelevise,sehinggadapatdiambildari berbagai terminal
hingasejauh2 mil.
PENIPUANDAN TEKNIK PENYALAHGUNAANKOMPUTER
- +) Cracking (menjebol)
- +) Denial of service attack(seranganpenolakanpelayanan)
- +) Eavesdropping(menguping)
- +) E-mail forgeryandthreats(pemalsuane-mail)
- +) Internetmisinformationandterrorism(informasi yangsalahdi internetdanterorisme
internet)
- +) Virus
- +) Passwordcracking(penjebolan password)
- +) Software piracy(pembajakansoftware)
- +) Scavenging(pencarian)
- +) Worm (cacing)
- +) Kuda Troya (TrojanHorse)
Sekumpulanperintahcomputeryangtidaksahyang masukke dalam programcomputeryang sah
dan berfungsi denganbaik.
- +) Pembulatanke bawah
TeknikyangsSeringdigunakanpadainstitusi keuanganyangmembayarbunga.
- +) Tekniksalami
Sejumlahkecil uangyangdicuri.
- +) Pintujebakan
Cara masukke systemtanpamelewati pengendaliansystemyangnormal.
- +) Serangancepat
Penggunaantidaksecaratidaksahdari program systemkhususuntukmemotongpengendalian
systemregulardanmelakukantindakanyangillegal.
- +) Pembajakansoftware
Menyalinsoftware tanpaizindari pembuatnya.
- +) Mengacak data
Mengubahdata sebelum, selama,atausetelahdimasukkanke system.
- +) Kebocorandata
Mengacu padapenyalinantidaksahatasdata perusahaan.
- +) Menyusup
Menyadapmasukke salurantelekomunikasidanmengunci diri ke pemakaiyangsahsebelum
pemakai tersebutmemasukisuatusystem.
- +) Penyamaranatau penipuan
Pelakupenipuanmendapatkanakseske systemdengancaraberpura-purasebagai pemakai yang
memiliki otorisasi.
- +) Rekayasasocial
Para pelakumenipupegawai untukmemberikaninformasi yangdibutuhkanagardapat masukke
dalamsystem.
- +) Bom waktulogika
Programyang sementaratetapdiamhinggakeadaanatauwaktutertentuyangtelahditentukan
memicunya.
- +) Hacking atau cracking
Akseske danpenggunaansystemcomputersecaratidaksah,biasanyadilakukanmelalui computer
pribadi danjaringantelekomunikasi.
MENCEGAHDAN MENDETEKSI COMPUTER FRAUD 17
Membuatstandar tertentudapatmengurangi potensiterjadinyacomputerfrauddankerugianyang
dihasilkan.
1.Membuat computer fraud lebihjarang terjadi
 Memperkerjakandanmemberhentikankaryawandengan semestinya.
 Mengeloladanmenelusuri keamanansoftware
 Adanyaperjanjiankerahasiaankerja
 Tersosialisanyastandarkeamanan
 Mengatur para pegawai yangmerasatidakpuas.
2.Meningkatkan kesulitanuntuk melakukancomputer fraud
 Mengembangkansistempengendalianinternal
 Adanyapemisahan/pembatasantugaskaryawandandiberlakukannyapengambilancuti
wajibmaupunrotasi pekerjaan
 Mengendalikandatayangsensitive danadanyapengamanansistemmaupunsaluran
informasi.
 Membatasi akseske perlengkapankomputer danfile data.
3.Memperbaiki metode deteksi
 Melakukanauditsecaraberkala
 Adanyakonsultanataupengawaskhusus
 Mengamankansalurantelepondansistemdari virus.
 Mengendalikandatayangsensitif.
 Mengendalikankomputerlaptop.
 Mengawasi informasi hacker.
4.Mengurangi kerugianakibat computerfraud
 Menggunakanjaminanasuransi
 Adanyapenyimpanancadanganfile-fileperusahaan
Pencegahandan PendeteksianFraud
a.CorporateGovernancedilakukanolehmanajemenyangdirancangdalamrangkamengeliminasi
atau setidaknyamenekankemungkinanterjadinya fraud.Corporategovernancemeliputibudaya
perusahaan,kebijakan-kebijakan,danpendelegasianwewenang.
b.TransactionLevel Control Process yang dilakukanolehauditorinternal,padadasarnyaadalah
prosesyanglebihbersifatpreventif danpengendalianyangbertujuanuntukmemastikanbahwa
hanyatransaksi yang sah,mendapatotorisasi yangmemadai yangdicatatdanmelindungi
perusahaandari kerugian.
c.Retrospective Examination yangdilakukanolehAuditorEksternaldiarahkanuntuk
mendeteksi fraud sebelummenjadibesardanmembahayakanperusahaan.
d.InvestigationandRemediation yangdilakukanforensikauditor.Peranauditorforensikadalah
menentukantindakanyangharusdiambil terkaitdenganukurandantingkat kefatalanfraud,tanpa
memandangapakah fraud ituhanyaberupapelanggarankecil terhdaapkebijakanperusahaan
ataukahpelanggaranbesaryangberbentukkecurangnadalamlaporankeuanganatau
penyalahgunaanaset.
Pencegahan fraud bisadianalogikandengan penyakit,yaitulebihbaikdicegahdari padadiobati.Jika
menungguterjadinyafraud baruditangani ituartinyasudahadakerugianyangterjadi dantelah
dinikmati olehpihakterntu,bandingkanbilakitaberhasil mencegahnya,tentukerugianbelum
semuanyaberalihke pelaku fraud tersebut.Danbilafraud sudahterjadi makabiayayang
dikeluarkanjauhlebihbesaruntukmemulihkannyadaripadamelakukanpencegahansejakdini.
Untuk melakukanpencegahan,setidaknyaadatigaupayayang harus dilakukanyaitu:
1.Membangunindividuyangdidalamnyaterdapat trustand openness,mencegahbenturan
kepentingan, confidentialdisclosureagreement dancorporatesecurity contract.
2.Membangunsistempendukungkerjayangmeliputi sistemyangterintegrasi,standarisasi kerja,
aktifitascontrol dansistem rewardsand recognition.
3.Membangunsistemmonitoringyangdidalamnyaterkandung controlself sssessment,internal
auditordan eksternal auditor.
Daftar Pustaka:
https://arezky125.wordpress.com/
http://hanafebriani16.blogspot.com/2013/12/penjelasan-chapter-5-computer-fraud.html
Ali,Hapzi.2018. Modul Ancaman TerhadapSistemInformasi Akuntansi.Jakarta.UniversitasMercu
Buana

More Related Content

Similar to 1, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Pengendalian Fraud, Universitas Mercu Buana, 2018

11.ETIKA & Fraud.pdf
11.ETIKA & Fraud.pdf11.ETIKA & Fraud.pdf
11.ETIKA & Fraud.pdfMariaOctavia6
 
Modus Operandi dan Skenario Fraud _Training FRAUD RISK ASSESSMENT
Modus Operandi dan Skenario Fraud _Training FRAUD RISK ASSESSMENTModus Operandi dan Skenario Fraud _Training FRAUD RISK ASSESSMENT
Modus Operandi dan Skenario Fraud _Training FRAUD RISK ASSESSMENTKanaidi ken
 
Overview_ Fraud Risk Management _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING".
Overview_ Fraud Risk Management _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING".Overview_ Fraud Risk Management _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING".
Overview_ Fraud Risk Management _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING".Kanaidi ken
 
Makalah kel ii fraud
Makalah kel ii fraudMakalah kel ii fraud
Makalah kel ii fraudPutry Camilie
 
1. si & pi, adharul akbar, hapzi ali, ancaman terhadap sia, universitas mercu...
1. si & pi, adharul akbar, hapzi ali, ancaman terhadap sia, universitas mercu...1. si & pi, adharul akbar, hapzi ali, ancaman terhadap sia, universitas mercu...
1. si & pi, adharul akbar, hapzi ali, ancaman terhadap sia, universitas mercu...AdharulAkbar
 
SHAFIKA PUTRI_223209082_PPT BAB 5 & 6.pptx
SHAFIKA PUTRI_223209082_PPT BAB 5 & 6.pptxSHAFIKA PUTRI_223209082_PPT BAB 5 & 6.pptx
SHAFIKA PUTRI_223209082_PPT BAB 5 & 6.pptxShafikaPutri1
 
Powerpoint dzik
Powerpoint dzikPowerpoint dzik
Powerpoint dzikdzik21
 
Pelaku Kecurangan & Latar Belakangnya.pptx
Pelaku Kecurangan & Latar Belakangnya.pptxPelaku Kecurangan & Latar Belakangnya.pptx
Pelaku Kecurangan & Latar Belakangnya.pptxErnySusanti3
 
KELOMPOK 4 (FRAUD RISK ASSESSMENT).pptx
KELOMPOK 4 (FRAUD RISK ASSESSMENT).pptxKELOMPOK 4 (FRAUD RISK ASSESSMENT).pptx
KELOMPOK 4 (FRAUD RISK ASSESSMENT).pptxErnySusanti3
 
Gratifikasi
GratifikasiGratifikasi
Gratifikasimas ardi
 
BE&GG, Riyoko Yudhi Wibowo, Hapzi Ali, Corruption & Fraud, Universitas Mercub...
BE&GG, Riyoko Yudhi Wibowo, Hapzi Ali, Corruption & Fraud, Universitas Mercub...BE&GG, Riyoko Yudhi Wibowo, Hapzi Ali, Corruption & Fraud, Universitas Mercub...
BE&GG, Riyoko Yudhi Wibowo, Hapzi Ali, Corruption & Fraud, Universitas Mercub...Riyoko Yudhi Wibowo
 
Prevention, Detection, and Deterence Effect of Fraud
Prevention, Detection, and Deterence Effect of FraudPrevention, Detection, and Deterence Effect of Fraud
Prevention, Detection, and Deterence Effect of FraudUniversity of Brawijaya
 
Overview Fraud RISK MANAGEMENT _Fraud RISK ASSESSMENT Training
Overview Fraud RISK MANAGEMENT  _Fraud RISK ASSESSMENT TrainingOverview Fraud RISK MANAGEMENT  _Fraud RISK ASSESSMENT Training
Overview Fraud RISK MANAGEMENT _Fraud RISK ASSESSMENT TrainingKanaidi ken
 
1. si & pi, anggri afriani, prof. dr, ir hapzi ali, mm, cma, ancaman terh...
1. si & pi, anggri afriani, prof. dr, ir hapzi ali, mm, cma, ancaman terh...1. si & pi, anggri afriani, prof. dr, ir hapzi ali, mm, cma, ancaman terh...
1. si & pi, anggri afriani, prof. dr, ir hapzi ali, mm, cma, ancaman terh...Anggriafriani
 
BE & GG, Poltak Bobby, Hapzi Ali, Corruption and Fraud, Universitas Mercubuan...
BE & GG, Poltak Bobby, Hapzi Ali, Corruption and Fraud, Universitas Mercubuan...BE & GG, Poltak Bobby, Hapzi Ali, Corruption and Fraud, Universitas Mercubuan...
BE & GG, Poltak Bobby, Hapzi Ali, Corruption and Fraud, Universitas Mercubuan...Bobby Sirait
 
1, SI & PI Yovie Aulia Dinanda, Hapzi Ali, Ancaman terhadap Sistem Informasi ...
1, SI & PI Yovie Aulia Dinanda, Hapzi Ali, Ancaman terhadap Sistem Informasi ...1, SI & PI Yovie Aulia Dinanda, Hapzi Ali, Ancaman terhadap Sistem Informasi ...
1, SI & PI Yovie Aulia Dinanda, Hapzi Ali, Ancaman terhadap Sistem Informasi ...Vhiie Audi
 
Mengenal dan Mencegah Phishing - Umum.pptx
Mengenal dan Mencegah Phishing - Umum.pptxMengenal dan Mencegah Phishing - Umum.pptx
Mengenal dan Mencegah Phishing - Umum.pptxMiluWulandari
 
Jenis dan Modus Operandi Fraud _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING".
Jenis dan Modus Operandi Fraud _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING".Jenis dan Modus Operandi Fraud _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING".
Jenis dan Modus Operandi Fraud _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING".Kanaidi ken
 

Similar to 1, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Pengendalian Fraud, Universitas Mercu Buana, 2018 (19)

11.ETIKA & Fraud.pdf
11.ETIKA & Fraud.pdf11.ETIKA & Fraud.pdf
11.ETIKA & Fraud.pdf
 
Modus Operandi dan Skenario Fraud _Training FRAUD RISK ASSESSMENT
Modus Operandi dan Skenario Fraud _Training FRAUD RISK ASSESSMENTModus Operandi dan Skenario Fraud _Training FRAUD RISK ASSESSMENT
Modus Operandi dan Skenario Fraud _Training FRAUD RISK ASSESSMENT
 
Overview_ Fraud Risk Management _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING".
Overview_ Fraud Risk Management _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING".Overview_ Fraud Risk Management _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING".
Overview_ Fraud Risk Management _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING".
 
Makalah kel ii fraud
Makalah kel ii fraudMakalah kel ii fraud
Makalah kel ii fraud
 
1. si & pi, adharul akbar, hapzi ali, ancaman terhadap sia, universitas mercu...
1. si & pi, adharul akbar, hapzi ali, ancaman terhadap sia, universitas mercu...1. si & pi, adharul akbar, hapzi ali, ancaman terhadap sia, universitas mercu...
1. si & pi, adharul akbar, hapzi ali, ancaman terhadap sia, universitas mercu...
 
SHAFIKA PUTRI_223209082_PPT BAB 5 & 6.pptx
SHAFIKA PUTRI_223209082_PPT BAB 5 & 6.pptxSHAFIKA PUTRI_223209082_PPT BAB 5 & 6.pptx
SHAFIKA PUTRI_223209082_PPT BAB 5 & 6.pptx
 
Powerpoint dzik
Powerpoint dzikPowerpoint dzik
Powerpoint dzik
 
Pelaku Kecurangan & Latar Belakangnya.pptx
Pelaku Kecurangan & Latar Belakangnya.pptxPelaku Kecurangan & Latar Belakangnya.pptx
Pelaku Kecurangan & Latar Belakangnya.pptx
 
KELOMPOK 4 (FRAUD RISK ASSESSMENT).pptx
KELOMPOK 4 (FRAUD RISK ASSESSMENT).pptxKELOMPOK 4 (FRAUD RISK ASSESSMENT).pptx
KELOMPOK 4 (FRAUD RISK ASSESSMENT).pptx
 
Gratifikasi
GratifikasiGratifikasi
Gratifikasi
 
BE&GG, Riyoko Yudhi Wibowo, Hapzi Ali, Corruption & Fraud, Universitas Mercub...
BE&GG, Riyoko Yudhi Wibowo, Hapzi Ali, Corruption & Fraud, Universitas Mercub...BE&GG, Riyoko Yudhi Wibowo, Hapzi Ali, Corruption & Fraud, Universitas Mercub...
BE&GG, Riyoko Yudhi Wibowo, Hapzi Ali, Corruption & Fraud, Universitas Mercub...
 
Prevention, Detection, and Deterence Effect of Fraud
Prevention, Detection, and Deterence Effect of FraudPrevention, Detection, and Deterence Effect of Fraud
Prevention, Detection, and Deterence Effect of Fraud
 
Overview Fraud RISK MANAGEMENT _Fraud RISK ASSESSMENT Training
Overview Fraud RISK MANAGEMENT  _Fraud RISK ASSESSMENT TrainingOverview Fraud RISK MANAGEMENT  _Fraud RISK ASSESSMENT Training
Overview Fraud RISK MANAGEMENT _Fraud RISK ASSESSMENT Training
 
1. si & pi, anggri afriani, prof. dr, ir hapzi ali, mm, cma, ancaman terh...
1. si & pi, anggri afriani, prof. dr, ir hapzi ali, mm, cma, ancaman terh...1. si & pi, anggri afriani, prof. dr, ir hapzi ali, mm, cma, ancaman terh...
1. si & pi, anggri afriani, prof. dr, ir hapzi ali, mm, cma, ancaman terh...
 
BE & GG, Poltak Bobby, Hapzi Ali, Corruption and Fraud, Universitas Mercubuan...
BE & GG, Poltak Bobby, Hapzi Ali, Corruption and Fraud, Universitas Mercubuan...BE & GG, Poltak Bobby, Hapzi Ali, Corruption and Fraud, Universitas Mercubuan...
BE & GG, Poltak Bobby, Hapzi Ali, Corruption and Fraud, Universitas Mercubuan...
 
1, SI & PI Yovie Aulia Dinanda, Hapzi Ali, Ancaman terhadap Sistem Informasi ...
1, SI & PI Yovie Aulia Dinanda, Hapzi Ali, Ancaman terhadap Sistem Informasi ...1, SI & PI Yovie Aulia Dinanda, Hapzi Ali, Ancaman terhadap Sistem Informasi ...
1, SI & PI Yovie Aulia Dinanda, Hapzi Ali, Ancaman terhadap Sistem Informasi ...
 
Mengenal dan Mencegah Phishing - Umum.pptx
Mengenal dan Mencegah Phishing - Umum.pptxMengenal dan Mencegah Phishing - Umum.pptx
Mengenal dan Mencegah Phishing - Umum.pptx
 
Fraud
FraudFraud
Fraud
 
Jenis dan Modus Operandi Fraud _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING".
Jenis dan Modus Operandi Fraud _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING".Jenis dan Modus Operandi Fraud _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING".
Jenis dan Modus Operandi Fraud _Training "FRAUD & INVESTIGATIVE AUDITING".
 

More from Anggapriyana24

14, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Pengendalian Internal atas Laporan Keu...
14, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Pengendalian Internal atas Laporan Keu...14, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Pengendalian Internal atas Laporan Keu...
14, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Pengendalian Internal atas Laporan Keu...Anggapriyana24
 
13, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Pengendalian Internal, Universitas Mer...
13, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Pengendalian Internal, Universitas Mer...13, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Pengendalian Internal, Universitas Mer...
13, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Pengendalian Internal, Universitas Mer...Anggapriyana24
 
12, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Sistem Pelaporan atas Buku Besar, Univ...
12, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Sistem Pelaporan atas Buku Besar, Univ...12, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Sistem Pelaporan atas Buku Besar, Univ...
12, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Sistem Pelaporan atas Buku Besar, Univ...Anggapriyana24
 
11, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Siklus Upah dan SDM, Universitas Mercu...
11, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Siklus Upah dan SDM, Universitas Mercu...11, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Siklus Upah dan SDM, Universitas Mercu...
11, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Siklus Upah dan SDM, Universitas Mercu...Anggapriyana24
 
9, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Siklus Pengeluaran, Universitas Mercu B...
9, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Siklus Pengeluaran, Universitas Mercu B...9, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Siklus Pengeluaran, Universitas Mercu B...
9, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Siklus Pengeluaran, Universitas Mercu B...Anggapriyana24
 
8, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Siklus Pendapatan, Universitas Mercu Bu...
8, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Siklus Pendapatan, Universitas Mercu Bu...8, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Siklus Pendapatan, Universitas Mercu Bu...
8, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Siklus Pendapatan, Universitas Mercu Bu...Anggapriyana24
 
7, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Sistem Informasi, Universitas Mercu Bua...
7, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Sistem Informasi, Universitas Mercu Bua...7, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Sistem Informasi, Universitas Mercu Bua...
7, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Sistem Informasi, Universitas Mercu Bua...Anggapriyana24
 
6, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Konsep Dasar Keamanan Informasi Pemaham...
6, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Konsep Dasar Keamanan Informasi Pemaham...6, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Konsep Dasar Keamanan Informasi Pemaham...
6, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Konsep Dasar Keamanan Informasi Pemaham...Anggapriyana24
 
5, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, COBIT COSO ERM, Universitas Mercu Buana...
5, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, COBIT COSO ERM, Universitas Mercu Buana...5, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, COBIT COSO ERM, Universitas Mercu Buana...
5, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, COBIT COSO ERM, Universitas Mercu Buana...Anggapriyana24
 
4, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Definisi Sistem Informasi dan Tinjauan ...
4, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Definisi Sistem Informasi dan Tinjauan ...4, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Definisi Sistem Informasi dan Tinjauan ...
4, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Definisi Sistem Informasi dan Tinjauan ...Anggapriyana24
 
2, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Definisi dan Jenis Penyerangan Komputer...
2, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Definisi dan Jenis Penyerangan Komputer...2, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Definisi dan Jenis Penyerangan Komputer...
2, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Definisi dan Jenis Penyerangan Komputer...Anggapriyana24
 
SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Pengendalian Internal, Universitas Mercu B...
SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Pengendalian Internal, Universitas Mercu B...SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Pengendalian Internal, Universitas Mercu B...
SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Pengendalian Internal, Universitas Mercu B...Anggapriyana24
 
SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Sistem Informasi, Universitas Mercu Buana,...
SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Sistem Informasi, Universitas Mercu Buana,...SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Sistem Informasi, Universitas Mercu Buana,...
SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Sistem Informasi, Universitas Mercu Buana,...Anggapriyana24
 

More from Anggapriyana24 (13)

14, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Pengendalian Internal atas Laporan Keu...
14, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Pengendalian Internal atas Laporan Keu...14, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Pengendalian Internal atas Laporan Keu...
14, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Pengendalian Internal atas Laporan Keu...
 
13, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Pengendalian Internal, Universitas Mer...
13, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Pengendalian Internal, Universitas Mer...13, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Pengendalian Internal, Universitas Mer...
13, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Pengendalian Internal, Universitas Mer...
 
12, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Sistem Pelaporan atas Buku Besar, Univ...
12, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Sistem Pelaporan atas Buku Besar, Univ...12, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Sistem Pelaporan atas Buku Besar, Univ...
12, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Sistem Pelaporan atas Buku Besar, Univ...
 
11, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Siklus Upah dan SDM, Universitas Mercu...
11, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Siklus Upah dan SDM, Universitas Mercu...11, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Siklus Upah dan SDM, Universitas Mercu...
11, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Siklus Upah dan SDM, Universitas Mercu...
 
9, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Siklus Pengeluaran, Universitas Mercu B...
9, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Siklus Pengeluaran, Universitas Mercu B...9, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Siklus Pengeluaran, Universitas Mercu B...
9, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Siklus Pengeluaran, Universitas Mercu B...
 
8, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Siklus Pendapatan, Universitas Mercu Bu...
8, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Siklus Pendapatan, Universitas Mercu Bu...8, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Siklus Pendapatan, Universitas Mercu Bu...
8, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Siklus Pendapatan, Universitas Mercu Bu...
 
7, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Sistem Informasi, Universitas Mercu Bua...
7, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Sistem Informasi, Universitas Mercu Bua...7, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Sistem Informasi, Universitas Mercu Bua...
7, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Sistem Informasi, Universitas Mercu Bua...
 
6, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Konsep Dasar Keamanan Informasi Pemaham...
6, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Konsep Dasar Keamanan Informasi Pemaham...6, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Konsep Dasar Keamanan Informasi Pemaham...
6, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Konsep Dasar Keamanan Informasi Pemaham...
 
5, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, COBIT COSO ERM, Universitas Mercu Buana...
5, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, COBIT COSO ERM, Universitas Mercu Buana...5, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, COBIT COSO ERM, Universitas Mercu Buana...
5, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, COBIT COSO ERM, Universitas Mercu Buana...
 
4, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Definisi Sistem Informasi dan Tinjauan ...
4, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Definisi Sistem Informasi dan Tinjauan ...4, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Definisi Sistem Informasi dan Tinjauan ...
4, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Definisi Sistem Informasi dan Tinjauan ...
 
2, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Definisi dan Jenis Penyerangan Komputer...
2, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Definisi dan Jenis Penyerangan Komputer...2, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Definisi dan Jenis Penyerangan Komputer...
2, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Definisi dan Jenis Penyerangan Komputer...
 
SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Pengendalian Internal, Universitas Mercu B...
SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Pengendalian Internal, Universitas Mercu B...SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Pengendalian Internal, Universitas Mercu B...
SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Pengendalian Internal, Universitas Mercu B...
 
SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Sistem Informasi, Universitas Mercu Buana,...
SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Sistem Informasi, Universitas Mercu Buana,...SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Sistem Informasi, Universitas Mercu Buana,...
SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Sistem Informasi, Universitas Mercu Buana,...
 

Recently uploaded

MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...Kanaidi ken
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025Fikriawan Hasli
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Fathan Emran
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdfAndiCoc
 
Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...
Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...
Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...walidumar
 
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptxMateri Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptxAvivThea
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptxErikaPutriJayantini
 
M5 Latihan Program Prolog Aritmatika.pptx
M5 Latihan Program Prolog Aritmatika.pptxM5 Latihan Program Prolog Aritmatika.pptx
M5 Latihan Program Prolog Aritmatika.pptxAndrewKen3
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfAndiCoc
 
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanprinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanaji guru
 
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptxMATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptxrandikaakbar11
 
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptxKegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptxWulanEnggarAnaskaPut
 
Obat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitik
Obat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitikObat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitik
Obat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitikNegustinNegustin
 
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxPPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxiwidyastama85
 

Recently uploaded (20)

MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR BAHASA INDONESIA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
PELAKSANAAN + Link2 MATERI Training_ "AUDIT INTERNAL + SISTEM MANAJEMEN MUTU ...
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN PANCASILA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
PPDB SMAN 1 SURADE - PROV JABAR 2024 / 2025
 
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI MUSIK KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI TARI KELAS 6 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
Modul Ajar Matematika Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka [abdiera.com]
 
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdfMODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
MODUL AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM & BUDI PEKERTI (PAIBP) KELAS 6.pdf
 
Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...
Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...
Aksi Nyata PMM - Merancang Pembelajaran berdasarkan Perkembangan Peserta Didi...
 
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptxMateri Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran  IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
Materi Bid PPM Bappeda Sos Pemutakhiran IDM 2024 di kec Plumbon.pptx
 
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
443016507-Sediaan-obat-PHYCOPHYTA-MYOPHYTA-dan-MYCOPHYTA-pptx.pptx
 
M5 Latihan Program Prolog Aritmatika.pptx
M5 Latihan Program Prolog Aritmatika.pptxM5 Latihan Program Prolog Aritmatika.pptx
M5 Latihan Program Prolog Aritmatika.pptx
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 4 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR SENI RUPA KELAS 5 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdfMODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
MODUL AJAR MATEMATIKA KELAS 2 KURIKULUM MERDEKA.pdf
 
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaanprinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
prinsip dasar kepramukaan dan metode kepramukaan
 
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptxMATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
MATERI Projek Kreatif Kewirausahaan kelas XI SMK.pptx
 
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptxKegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
Kegiatan Komunitas Belajar dalam sekolah .pptx
 
Obat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitik
Obat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitikObat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitik
Obat pada masa kehamilan: uteretonik dan tokolitik
 
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptxPPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
PPt-Juknis-PPDB-2024 (TerbarU) kabupaten GIanyar.pptx
 

1, SI & PI, Angga Priyana, Hapzi Ali, Pengendalian Fraud, Universitas Mercu Buana, 2018

  • 1. Sistem Informasi dan Pengendalian Internal "Pengenalan Fraud, Pelaku-Pelaku Fraud dan Alasannya, Computer Fraud, Pencegahan dan Pendeteksian Fraud" Disusun Oleh : Angga Priyana 55518110048 PengertianFraud PengertianFraud Fraud adalahsebuahsebutandi bidangITyang artinyaperbuatankecuranganyangmelanggar hukumyangdilakukansecarasengajadansifatnyadapatmerugiakanpihaklain.Istilahkeseharian adalahkecurangandiberi namayangberlainanseperti pencurian,penyerobotan,pemerasaan, penjiplakan,penggelapan,danlain-lain.Orangawamseringsekali mengartikanbahwafraudsecara sempitadalahtindakpidanaatauperbuatankorupsi.Fraudataukecuranganitusendiri adalah tindakanyangmelawanHukumoleh orang-orangdari dalamdanatau luar organisasi,dengan maksuduntukmendapatkankeuntunganpribadi danataukelompoknyayangsecaralangsung merugikanpihaklain.Orangawamseringkali mengartikanbahwafraudsecarasempitadalahtindak pidanaatau perbuatankorupsi. Dari beberapadefinisiataupengertianFraud(kecurangan) diatas,makaterkonsepkanbahwayang dimaksuddengankecurangan (fraud) adalahsangatluasdandapatdilihatpadabeberapatahapan kecurangan.Tetapi secaraumum,unsur-unsurdari kecurangan(Keseluruhanunsurharusada,jika ada yang tidakada maka dianggapkecurangantidakterjadi) adalah: 1. Harus terdapatsalahpernyataan. 2. Dari suatumasalahmasa laludansekarang. 3. Faktabersifatmaterial. 4. Dilakukansecarasengajaatautanpa perhitungan. Definisi Fraud
  • 2. Definisi Fraud Fraud didefInisikansebagai kecurangan,tetapi pengertianini telahdikembangkanlebihlanjut sehinggamempunyaicakupanyangluas. Black’sLaw Dictionary Fraud menguraikan pengertian fraud mencakupsegalamacamyangdapatdipikirkanmanusia,danyangdiupayakanoleh seseorang,untukmendapatkankeuntungandari oranglaindengansaranyang salahatau pemaksaankebenaran,danmencakupsemuacarayang tidakterduga,penuhsiasat.Licik, tersembunyi,dansetiapcarayang tidakjujuryangmenyebabkanoranglaintertipu.Secarasingkat dapat dikatakanbahwafraud adalahperbuatancurang(cheating) yangberkaitandengansejumlah uang atau properti. Berdasarkandefenisi dari TheInstituteof InternalAuditor(“IIA”),yangdimaksud denganfraud adalah“An array of irregularities and illegal acts characterized by intentional deception”:sekumpulantindakanyangtidakdiizinkandanmelanggarhukumyangditandai dengan adanyaunsur kecuranganyangdisengaja. Webster’sNewWorld Dictionary mendefenisikan fraud sebagaisuatupembohonganatau penipuan(deception)yangdilakukandemi kepentinganpribadi,sementara InternationalStandards of Auditing seksi 240 – The Auditor’sResponsibility to ConsiderFraud in an Auditof Financial Statementparagraph 6mendefenisikanfraudsebagai “…tindakanyangdisengajaolehanggota manajemenperusahaan,pihakyangberperandalam governanceperusahaan,karyawan,ataupihak ketigayangmelakukanpembohonganataupenipuanuntukmemperolehkeuntungan yangtidakadil atau illegal”.Motifnyasama,yaitusama-samamemperkacayadiri sendiri/golongandanmodus operandinyasama,yaitudenganmelakukancara-carayangillegal. Motivasi Melakukan Fraud Pada umumnyafraud terjadi karenatigahal yangmendasarinyaterjadisecarabersama,yaitu:  Insentif atautekananuntukmelakukan fraud  Peluanguntukmelakuakn fraud  Sikapatau rasionalisasiuntukmembenarkantindakan fraud. Ketigafaktortersebutdigambarkandalamsegitiga fraud (Fraud Triangle) berikut: 1. Opportunity Opportunity biasanyamuncul sebagaiakibatlemahnyapengendalianinernaldi organisasi tersebut.Terbukanyakesempatanini jugadapatmenggodaindividuataukelompok yang sebelumnyatidakmemiliki motifuntkmelakukan fraud.
  • 3. 2. Pressure Pressureatau motivasi padasesorangatauindividuakanmemebuatmerekamencari kesempatan melakukanfraud,beberapacontoh pressuredapattimbul karenamasalahkeuanganpribadi,Sifat- sifatburukseperti berjudi,narkoba,berhutangberlebihandantenggatwaktudantargetkerjayang tidakrealistis. 3. Rationalization Rationalization terjadi karenaseseorangmencari pembenaranatasaktifitasnyayang mengandungfraud.Padaumumnyaparapelaku fraud meyakini ataumerasabahwatindakannya bukanmerupakansuatukecurangantetapi adalahsuatuyangmemangmerupakanhaknya,bahkan kadangpelakumerasatelahberjasakarenatelahberbuatbanyakuntukorganisasi.Dalambeberapa kasuslainnyaterdapatpulakondisi dimanapelakutergodauntukmelakukan fraud karenamerasa rekankerjanyajugamelakukanhal yangsamadan tidakmenerimasanksi atas tindakanfraud tersebut. Alasan Faktor PemicuFraud A. Faktor PemicuFraud (Kecurangan) Terdapatempatfaktorpendorongseseoranguntukmelakukankecurangan,yangdisebutjuga denganteori GONE,yaitu: 1.Greed(keserakahan) 2.Opportunity(kesempatan) 3.Need(kebutuhan) 4.Exposure (pengungkapan) FaktorGreeddan Needadalahfaktoryangberhubungandenganindividupelakukecurangan. SedangkanfaktoropportunitydanExposure merupakanfaktoryangberhubungandenganorganisasi sebagai korbanperbuatankecurangan(disebutjugafaktorgeneric/umum) : a.Faktorindividu 1.Moral, faktorini berhubungandengankeserakahan(greed).
  • 4. 2.Motivasi,faktorini berhubungandengankebutuhan(need),yanglebihcenderungberhubungan denganpandangan/pikirandankeperluanpegawai/pejabatyangterkaitdenganasetyangdimiliki perusahaan/instansi/organisasi tempatiabekerja.Selainitutekanan(pressure) yangdihadapi dalambekerjadapatmenyebabkanorangyangjujurmempunyai motif untukmelakukan kecurangan. b.Faktorgeneric 1.Kesempatan(opportunity) untukmelakukankecurangantergantungpadakedudukanpelaku terhadapobjekkecurangan. Kesempatanuntukmelakukankecuranganselaluadapadasetiap kedudukan.Tetapi,adayangmempunyai kesempatanbesardanada yangkecil. Secaraumum manajemensuatuorganisasi/perusahaanmempunyaikesempatanyanglebihbesar untukmelakukankecurangandaripadakaryawan. 2.Pengungkapan(exposure)suatukecuranganbelummenjamintidakterulangnyakecurangan tersebutbaikolehpelakuyangsamamaupunolehpelakuyanglain.Olehkarenaitu,setiap pelaku kecuranganseharusnyadikenakansanksi apabilaperbuatannyaterungkap. B. GejalaAdanya Fraud (kecurangan) Fraud(kecurangan) yangdilakukanolehmanajemenumumnyalebihsulitditemukan dibandingkandenganyangdilakukanolehkaryawan.Olehkarenaitu,perludiketahui faktoryang menunjukkanadanyakecurangantersebut,faktortersebutadalah: 1.Faktor KecuranganPadaManajemen. a.Ketidakcocokandiantaramanajemenpuncak. b.Moral dan motivasi karyawanrendah. c.Departemenakuntansi kekuranganstaf. d.Tingkatkomplainyangtinggi terhadapperusahaandari pihakkonsumen,pemasok/badan otoritas. e.Kekurangankassecaratidakteraturdan tidakterantisipasi.
  • 5. f.Penjualan/labamenurunsementaraituutangdanpiutangdagang meningkat. g.Perusahaanmengambil kreditsampai batasmaksimal untukjangkawaktuyanglama. h.Terdapatkelebihanpersediaanyangsignifikan. i.Terdapatpeningkatanjumlahayatjurnal penyesuaianpadaakhirtahunbuku. 2.Faktor kecuranganpadakaryawan/ pegawai. a.Pembuatanayatjurnal penyesuaiantanpaotorisasi manajemendantanpapenjelasan pendukung. b.Pengeluarantanpadokumenpendukung. c.Pencatatanyangsalah/tidakakuratpadabukujurnal/besar. d.Penghancuran,penghilangan,pengrusakandokumenpendukungpembayaran. e.Kekuranganbarangyangditerima. f.Kemahalanhargabarangyang dibeli. g.Fakturganda. h.Penggantianmutubarang. C.PelakuFraud (kecurangan) Pelakukecurangandiatasdapatdiklasifikasikankedalamduakelompok,yaitu manajemen/karyawanpegawai.Pihakmanajemenbiasanyamelakukankecuranganuntuk kepentinganperusahaan,yaitusalahsaji yangtimbul karenakecuranganpelaporanKeuangan. Sedangkanpegawai/karyawanmelakukankecuranganbertujuanuntukkeuntunganindividu, misalnyasalahsaji yangberupapenyalahgunaanaktiva.Adabeberapaperilakupelakufraudyang harus menjadi perhatiankarenadapatmerupakanindikasi adanyakecuranganyangdilakukanorang tersebut,yaitu: a.Perubahanperilakusecarasignifikan,seperti:gayahidupmewah,mobil ataupakaianmahal. b.Gaya hidupdi atas rata-rata. c.Sedangmengalami traumaemosional di rumahatautempatkerja. d.Penjudi berat. e.Peminumberat. f.Sedangdililitutang.
  • 6. Computer Fraud PENINGKATANPENIPUANKOMPUTER BerikutEnamalasan yangtidakdiketahui seorangpundenganpasti bagaimanaperusahaankalah menghadapi penipuancomputer: 1.Tidaksetiaporang setujutentanghal-hal yangtermasukpenipuancomputer. Contohnya,beberapaorangmembatasi definisipenipuan computersebagai kejahatanyangterjadi di dalam sebuahcomputerataudiarahkanpadasuatu computer.Bagi yanglain,penipuan computer adalahkejahatanapapun denganseseorangpelakuyangmenggunakanomputersebagai alatnya. 2.Banyak penipuancomputeryangtidakterdeteksi.Padasuatuhari,FBImemperkirakanbahwa hanya1 persendari seluruhkejahatancomputeryangterdeteksi,yanglainnyamemperkirakan antara hingga5 hingga20 persen. 3.Sekiar80 hingga90 persenpenipuanyangterungkap,tidakdilaporkan.Hanyaindustryperbankan yang disyaratkanolehperaturanuntukmelaporkanseluruhjenispenipuan. 4.Sebagianjaringanmemliki tingkatkeamananyangrendah. 5.Banyak halamandalaminternetyangmemeberikaninstruksi perlngkahtentangbagaimana memulai kejahatandanmelakukanpenyalahgunaancomputer. 6.Penegakanhokumtidakmampumengikuti pertumbuhanjumlahpenipuancomputer. KLASIFIKASI COMPUTER FRAUD Salahsatu cara untukmenggolongkanpenipuankomputeradalahdenganmenggunakanmodel pemrosesandata,yaitu:
  • 7. 1.Input Fraud Pengubahaninputkomputermerupakancarayangpalingumumdan sederhanauntukmelakukan pengrusakanmaupunpenipuan.pelakuhanyaperlumemahami bagaimanasistemberoperasi sehinggamerekadapatmenutupi perbuatanmereka. 2.Processor Fraud Pencurianwaktumaupunjasakomputermasukklasifikasiini.Misalnya,karyawanyangmenyia- nyiakanwaktuuntukmenggunakanfasilitasinternetuntukkeperluapribadimereka,sehinggawaktu kerjaproduktif merekaterpakai untukhal tersebut. 3.Computer InstructionsFraud Tindakanyangdapat dilakukanadalahmelalui pengrusakansoftware untukmemprosesdata perusahaan.Pengrusakantersebutdapatberupapemodifikasiansoftware,mengopisoftwaresecara ilegal,penggunaanmaupunpengembangan tanpaadanyaotoritas.Pelakumemangharus mempunyai pengetahuankhusustentngpemrogamankomputer,namundenganberkembangnya teknologi informasi cara-carapengrusakantersebutdapatdiketahui/dicari denganmudahmelalui jaringaninternet. 4.Data Fraud Hal ini dapatdiawali denganmengubahataumerusakfile-fileataperusahaan.Dapatjugaberupa menyalin,menggunakan,maupunmencari file dari dataperusahaantanpaotorisasi.Kasusini lebih lebihmudahdilakukanpadafile perusahaanyang disimpandi website. 5.Output Fraud Outputsebuahsistembiasanyaditampilkanpadalayarataudicetakdi kertas.Outputtersebutdapat menjadi subjekmata-matasalinanfile yangtidaksah.Adasebuahpenelitianbahwabanyakmonitor komputermemancarkan sinyal miripdengantelevise,sehinggadapatdiambildari berbagai terminal hingasejauh2 mil. PENIPUANDAN TEKNIK PENYALAHGUNAANKOMPUTER - +) Cracking (menjebol) - +) Denial of service attack(seranganpenolakanpelayanan)
  • 8. - +) Eavesdropping(menguping) - +) E-mail forgeryandthreats(pemalsuane-mail) - +) Internetmisinformationandterrorism(informasi yangsalahdi internetdanterorisme internet) - +) Virus - +) Passwordcracking(penjebolan password) - +) Software piracy(pembajakansoftware) - +) Scavenging(pencarian) - +) Worm (cacing) - +) Kuda Troya (TrojanHorse) Sekumpulanperintahcomputeryangtidaksahyang masukke dalam programcomputeryang sah dan berfungsi denganbaik. - +) Pembulatanke bawah TeknikyangsSeringdigunakanpadainstitusi keuanganyangmembayarbunga. - +) Tekniksalami Sejumlahkecil uangyangdicuri. - +) Pintujebakan Cara masukke systemtanpamelewati pengendaliansystemyangnormal. - +) Serangancepat Penggunaantidaksecaratidaksahdari program systemkhususuntukmemotongpengendalian systemregulardanmelakukantindakanyangillegal. - +) Pembajakansoftware Menyalinsoftware tanpaizindari pembuatnya. - +) Mengacak data Mengubahdata sebelum, selama,atausetelahdimasukkanke system. - +) Kebocorandata Mengacu padapenyalinantidaksahatasdata perusahaan. - +) Menyusup Menyadapmasukke salurantelekomunikasidanmengunci diri ke pemakaiyangsahsebelum pemakai tersebutmemasukisuatusystem. - +) Penyamaranatau penipuan Pelakupenipuanmendapatkanakseske systemdengancaraberpura-purasebagai pemakai yang
  • 9. memiliki otorisasi. - +) Rekayasasocial Para pelakumenipupegawai untukmemberikaninformasi yangdibutuhkanagardapat masukke dalamsystem. - +) Bom waktulogika Programyang sementaratetapdiamhinggakeadaanatauwaktutertentuyangtelahditentukan memicunya. - +) Hacking atau cracking Akseske danpenggunaansystemcomputersecaratidaksah,biasanyadilakukanmelalui computer pribadi danjaringantelekomunikasi. MENCEGAHDAN MENDETEKSI COMPUTER FRAUD 17 Membuatstandar tertentudapatmengurangi potensiterjadinyacomputerfrauddankerugianyang dihasilkan. 1.Membuat computer fraud lebihjarang terjadi  Memperkerjakandanmemberhentikankaryawandengan semestinya.  Mengeloladanmenelusuri keamanansoftware  Adanyaperjanjiankerahasiaankerja  Tersosialisanyastandarkeamanan  Mengatur para pegawai yangmerasatidakpuas. 2.Meningkatkan kesulitanuntuk melakukancomputer fraud  Mengembangkansistempengendalianinternal  Adanyapemisahan/pembatasantugaskaryawandandiberlakukannyapengambilancuti wajibmaupunrotasi pekerjaan  Mengendalikandatayangsensitive danadanyapengamanansistemmaupunsaluran informasi.  Membatasi akseske perlengkapankomputer danfile data. 3.Memperbaiki metode deteksi  Melakukanauditsecaraberkala
  • 10.  Adanyakonsultanataupengawaskhusus  Mengamankansalurantelepondansistemdari virus.  Mengendalikandatayangsensitif.  Mengendalikankomputerlaptop.  Mengawasi informasi hacker. 4.Mengurangi kerugianakibat computerfraud  Menggunakanjaminanasuransi  Adanyapenyimpanancadanganfile-fileperusahaan Pencegahandan PendeteksianFraud a.CorporateGovernancedilakukanolehmanajemenyangdirancangdalamrangkamengeliminasi atau setidaknyamenekankemungkinanterjadinya fraud.Corporategovernancemeliputibudaya perusahaan,kebijakan-kebijakan,danpendelegasianwewenang. b.TransactionLevel Control Process yang dilakukanolehauditorinternal,padadasarnyaadalah prosesyanglebihbersifatpreventif danpengendalianyangbertujuanuntukmemastikanbahwa hanyatransaksi yang sah,mendapatotorisasi yangmemadai yangdicatatdanmelindungi perusahaandari kerugian. c.Retrospective Examination yangdilakukanolehAuditorEksternaldiarahkanuntuk mendeteksi fraud sebelummenjadibesardanmembahayakanperusahaan. d.InvestigationandRemediation yangdilakukanforensikauditor.Peranauditorforensikadalah menentukantindakanyangharusdiambil terkaitdenganukurandantingkat kefatalanfraud,tanpa memandangapakah fraud ituhanyaberupapelanggarankecil terhdaapkebijakanperusahaan ataukahpelanggaranbesaryangberbentukkecurangnadalamlaporankeuanganatau penyalahgunaanaset. Pencegahan fraud bisadianalogikandengan penyakit,yaitulebihbaikdicegahdari padadiobati.Jika menungguterjadinyafraud baruditangani ituartinyasudahadakerugianyangterjadi dantelah
  • 11. dinikmati olehpihakterntu,bandingkanbilakitaberhasil mencegahnya,tentukerugianbelum semuanyaberalihke pelaku fraud tersebut.Danbilafraud sudahterjadi makabiayayang dikeluarkanjauhlebihbesaruntukmemulihkannyadaripadamelakukanpencegahansejakdini. Untuk melakukanpencegahan,setidaknyaadatigaupayayang harus dilakukanyaitu: 1.Membangunindividuyangdidalamnyaterdapat trustand openness,mencegahbenturan kepentingan, confidentialdisclosureagreement dancorporatesecurity contract. 2.Membangunsistempendukungkerjayangmeliputi sistemyangterintegrasi,standarisasi kerja, aktifitascontrol dansistem rewardsand recognition. 3.Membangunsistemmonitoringyangdidalamnyaterkandung controlself sssessment,internal auditordan eksternal auditor. Daftar Pustaka: https://arezky125.wordpress.com/ http://hanafebriani16.blogspot.com/2013/12/penjelasan-chapter-5-computer-fraud.html Ali,Hapzi.2018. Modul Ancaman TerhadapSistemInformasi Akuntansi.Jakarta.UniversitasMercu Buana