1. dapat dibagi menjadi beberapa metode dalam metode alternative
1) paket (package),
Ketersediaan paket harus diperiksa, apakah paket harus dibeli atau mengembangkan STI
sendiri.
Kelebihan
• Kualitas paket yang baik
• Dapat digunakan sketika
• Harga paket relative murah
• Dapat digunakan untuk rekayasa ulang proses bisnis
• Kompatibel dengan sesame oengguna paket
Kelemahan
• Tidak sesuai untuk aplikasi yang unik
• Perbaikan, modifikasi dan pengembangan paket sulit dikerjakan sendiri
• Basis data tidak terintegrasi dengan aplikasi lainnya
• Ketergantungan dari pemasok
• Tidak memberikan keuntungan kompetisi
2) metode prototip (prototyping)
Prototyping adalah pengembangan yang cepat dan pengujian terhadap model kerja
(prototipe) dari aplikasi baru melalui proses interaksi dan berulang-ulang yang biasa
digunakan ahli sistem informasi dan ahli bisnis.
Keunggulan prototyping adalah :
1. Adanya komunikasi yang baik antara pengembang dan pelanggan.
2. Pengembang dapat bekerja lebih baik dalam menentukan kebutuhan pelanggan.
3. Pelanggan berperan aktif dalam pengembangan sistem.
4. Lebih menghemat waktu dalam pengembangan sistem.
5. Penerapan menjadi lebih mudah karena pemakai mengetahui apa yang diharapkannya.
kelemahan prototyping adalah :
1. Pelanggan tidak melihat bahwa perangkat lunak belum mencerminkan kualitas
perangkat lunak secara keseluruhan dan belum memikirkan peneliharaan dalam jangka
waktu yang lama.
2. Pengembang biasanya ingin cepat menyelesaikan proyek sehingga menggunakan
algoritma dan bahasa pemrograman sederhana.
3. Hubungan pelanggan dengan komputer mungkin tidak menggambarkan teknik
perancangan yang baik.
3) metode pengembangan oleh pemakai (end user computing atau end user
devolopment)
Jika dampaknya sempit, yaitu hanya pada individu pemakai sistem yang sekaligus
pengembang sistem itu saja, maka EUC (end user computing) dapat dilakukan. Sebaliknya
2. jika dampaknya luas sampai ke organisasi, pengembangan sistem EUC akan berbahaya,
karena jika terjadi kesalahan, dampaknya akan berpengaruh pada pemakai sistem lainnya
atau pada organisasi secara luas.
• Kelebihan
o Menghindari masalah kemacetan di departmen sistem informasi jika harus
dikembangkan di departmen tsb.
o Kebutuhan pemakai sistem dapat lebih terpenhi.
o Meningkatkan keterlibatan pemakai didalam pengembangan sistem.
• Kekurangan
o Tidak semua pemakai sistem mempunyai pemahaman tentang teknologi sisteminformasi.
o Memiliki risiko mengganggu bahkan merusak sistem informasi lain.
o Kelemahan teknis.
4) metode outsercing.
Outsourcing adalah metode penggunaan sumber daya manusia yang berasal dari pihak
eksternal (pihak ketiga) untuk menangani atau membangun sistem perusahaan dengan
cara membeli aplikasi dengan vendor.Perbedaan metode konvensional dengan metode
alternatif. Dengan metode pengembangan secara konvensional, yaitu metode siklus hidup
pengembangan sistem, yang dikembangkan oleh analisis sistem. Alasan menggunakan
metode ini digunakan untuk mengembangkan sistem teknologi informasi yang kompleks.
Selanjutnya pengembangan sistem teknologi informasi alternatif model paket dilakukan
dengan membeli paket perangkat lunak yang ada. Paket sekarang banyak tersedia di
pasaran karena banyak aplikasi bisnis yang bersifat umum seperti tersedia di pasaran
karena banyak aplikasi bisnis yang bersifat umum seperti misalnya aplikasi akuntasi,
keungan dan aplikasi-aplikasi lainnya. Jika paket tersedia perusahaan tidak perlu
merancang dan menulis program sendiri aplikasinya.di dalam memilih paket, terdapat
beberapa faktor yang harus diperhatikan yaitu :
1) spesifikasi yang dibutuhkan oleh perusahaan
2) ketersedian paket
3) mengevaluasi kemampuan paket.
Apabila paket tidak tersedia, prioritas kedua biasanya jatuh pada outsourcing. Berikutnya
yang perlu dipertimbangkan adalah metode prototyping. Metode prototyping banyak
digunakan untuk mengembangkan sistem teknologi informasi yang harus segera
dioperasikan.
3. 1. Dengan digunakannya pengolahan data elektronik, maka manfaat yang dapat diperoleh adalah
meminimalkan kebutuhan tenaga manusia, hal ini karena beberapa pekerjaan dilakukan secara
otomatis oleh peralatan bantuan seperti komputer. Keuntungan lain adalah kemampuan komputer
untuk memproses data lebih besar, keakuratan yang lebih besar, kecepatan yang lebih besar,
fasilitas pengendalian otomatis dan pengolahan secara serentak. Sebagai contoh : Pembuatan faktur
Penjualan, dengan sudah dimanfaatkannya pengolahan data komputer, maka operator hanya
memasukkan jumlah barang yang dipesan, karena nama pelanggan, alamat, harga sudah ada dalam
database dan perhitungan total sudah kita dapatkan dari hasil proses program. Perhitungan upah
dan gaji, dengan sudah dimanfaatkannya pengolahan data komputer, operator hanya menginput
banyaknya jam kerja, lembur, bonus atau komisi, hari absen, dan untuk kode pegawai, nama
pegawai, gaji pokok, informasi perhitungan pajak pendapatan, neraca pinjaman dan informasi
kumulatif lainnya sudah ada pada database dan program yang memprosesnya.
2. Karena Software yang sudah jadi dibuat di awal berdasarkan riset ke lapangan sehingga secara
pasti penyedia sudah membuat paket-paket edisi yang cocok untuk berbagai bidang usaha yang ada
di lapangan baik skala mikro, kecil, menengah, maupun besar. Perusahaan melalui pebisnis atau
pegawai yang bersinggungan langsung dengan akuntansi dapat langsung memilih edisi apa yang
cocok atau paling tidak nyaris mendekati dengan alur bisnisnya. Tentunya sebelum memilih edisi
yang sudah jadi ini, perusahaan berhak konsultasi kepada tim konsultan produk penyedia secara
perinci sehingga memperoleh rekomendasi yang tepat. Karena jenis software ini sudah dibuat
diawal tanpa dimungkinkannya pengubahsuaian program (tidak dapat dimodifikasi) namun hanya
dimungkinkan upgrade fasilitas, layanan purnajual pun terjamin, katakanlah pelatihan (training)
dan layanan bantuan baik gratis maupun berbayar. Penyedia menyajikan layanan training agar
pengguna bisa belajar, memahami, dan menyesuaikan diri dengan prosedur input di software
jadinya. Sedangkan Software Pesanan Menurut namanya, software ini memang dibuat berdasarkan
pesanan perusahaan alias belum ada wujud barunya jika belum ada yang memesan. Penyedia akan
membuat software ERP model pesanan ini jika ada perusahaan yang menjadi prospek proyeknya.
Karena modelnya berupa pesanan, banyak tahapan yang harus dilalui oleh perusahaan agar
pertimbangan memilih software ini tidak salah langkah. Jadi dalam pemesanannya pun menjadi
lebih mahal diabanding dengan software yang sudah jadi
Daftar Pustaka :
http://muthiara086.blogspot.co.id/2017/04/forum-sim-5-pada-tugas-studikasus.html (4
oktober 2017, jam 10.45 pm)
http://ahmadsyahroni-jepara.blogspot.co.id/2013/01/pengertian-pengolahan-data-
elektronik.html ( 4 oktober 2017, jam 10.45 pm)
http://muthiara086.blogspot.co.id/2017/04/forum-sim-5-pada-tugas-studikasus.html ( 4
oktober 2017, jam 10.45 pm)