SlideShare a Scribd company logo
1 of 45
ADE PRIYANTO
In Hospital Cardiac Emergency
EKG PADA
SINDROMA KORONER AKUT ( SKA )
Introduction
Penyakit kardiovaskular adalah pembunuh orang
Amerika sejak tahun 1900.
Sekitar 1 dari setiap 2,8 kematian disebabkan oleh
penyakit kardiovascular.
Pada tahun 2013 dari 10 kasus terbesar, pasien
yang paling banyak datang ke emergensi RS
PJNHK adalah serangan jantung.
Percentage of patient diagnosed with ACS admitted to
emergency room
8060
1499
(18,6%)
8306
1678
(20,2%)
8007
1882
(23,5%)
8661
2332
(30,4%)
9634
3402
10188
2832
12159
2911
11420
2569
10617
3035
0
1000
2000
3000
4000
5000
6000
7000
8000
9000
10000
11000
12000
13000
Patient
2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013
Year
Total patient admitted to ER Number of ACS patient
(35%) 28%
Source: Jakarta Acute Coronary Syndrome Registry Data Base
2015,
Emergency Unit National Cardiovascular Center Harapan Kita
24% 22%
DATA KUNJUNGAN PASIEN 10 KASUS TERBESAR
INSTALASI GAWAT DARURAT RSJPDHK
Juli – September 2016
EMERGENCY DEPARTMENT- NCCHK
Cardiac Emergency
 Acute coronary syndrome
 Acute pulmonary oedema
 Cardiogenic shock
 Aortic dissection
 Pulmonary embolism
 Narrow complex tachycardia
 Wide complex tachycardia
 Syncope, bradyarrhythmias,
 Cardiac arrest
Anatomi arteri koroner
Apa itu ACS ?
Acute Coronary Syndrome ( ACS) adalah istilah yang
digunakan untuk menggambarkan sekelompok gejala yang
dihasilkan dari iskemia miokard akut (aliran darah ke otot
jantung berkurang ), Sindrom koroner akut terdiri dari : ST
Elevasi Miokard Infark ( STEMI ), Non ST Elevasi Miokard
Infark (NSTEMI), dan Unstable Angina Pektoris ( UAP ).
Bagaimana seseorang bisa dikatakan
serangan jantung / ACS !!
04 April 2015
CLASSIFICATION UAP STEMI NSTEMI
1. CHEST PAIN + + / - + / -
2. ECG N /
ISCHEMIC
ST
ELEVATIO
N
N /
ISCHEMIC
3. ENZYMES N N /
INCREASED
INCREASED
WHO: Diagnosis of STEMI (2 terms): typical chest pain,
ECG ST elevation, Improving enzymes
Apa itu UAP ?
Keluhan nyeri dada yang biasanya timbul saat
istirahat yang disebabkan oleh menurunnya suplai
darah yang berkurang akibat penyempitan arteri
koroner,tanpa disertai perubahan EKG ST ELEVASI
dan tidak ada kenaikan “ cardiac marker “
Apa itu STEMI ?
ST Elevasi Miokard Infark (STEMI) adalah
rusaknya bagian otot jantung secara
permanen akibat insufisiensi aliran darah
koroner oleh proses degeneratif maupun di
pengaruhi oleh banyak faktor dengan
ditandai keluhan nyeri dada, peningkatan
enzim jantung dan ST elevasi pada
pemeriksaan EKG.
STEMI adalah cermin dari pembuluh darah
koroner tertentu yang tersumbat total
sehingga aliran darahnya benar-benar
terhenti, otot jantung yang dipendarahi
tidak dapat nutrisi-oksigen dan mati.
Apa itu NSTEMI ?
Suatu jenis serangan jantung akut yang disebabkan
oleh karena tersumbatnya pembuluh darah koroner
yang tidak total ( parsial ) dan TIDAK terjadi
perubahan ST ELEVASI pada EKG,namun terdapat
peningkatan “ Cardiac Marker “ ( CKMB – Troponin
T )
Bagaimana cara mengkaji nyeri ?
 Onset : Kapan masalah dimulai, dan apa yang menyebabkannya
 Provocation : Tanyakan apa yang memperberat nyeri. Apakah posisi? Apakah
ketika menarik nafas napas dalam atau berdebar membuatnya lebih buruk?
 Quality : Tanyakan jenis nyeri. Biarkan pasien menjelaskan keluhannya
dengan kata - kata sendiri. Hindari pertanyaan tertutup. Jangan tanyakan
apakah nyeri seperti tertindih, sebaiknya tanyakan seperti apa nyerinya yang
dirasakan. Jika pasien masih kesulitan jelaskan macam - macam nyeri, berat,
tertekan, terbakar, diiris-iris, ditindi benda tumpul,seperti ditusuk.
 Radiation : Tanyakan dimana nyeri dan adakah penjalaran kebagian tubuh
lainnya.
 Severity : Tanyakan pasien tentang skala nyeri dari 0 sampai 10 dan
evaluasi nyeri setelah dilakukan tatalaksana nyeri ( oksigen, nitrogliserin )
 Timing : tanyakan nyeri yang paling lama yang sudah dirasakan pertama
kali timbul. Apakah nyeri hilang timbul atau terus menerus.
Dimana saja keluhan nyeri dada dapat dirasakan ?
 EKG pada SKA sering menunjukan adanya
perubahan yang bersifat progresif/evolutif.
 Perubahan terjadi pada ST segment atau
gelombang T
 Evolusi terjadi akibat adanya iskhemia yang
akan memperlambat proses “Repolarisasi “.
 Spesifisitas perubahan segmen ST
tergantung morfologinya.
EKG PADA ACS
15
ELEKTROKARDIOGRAM
EKG 12 Sandapan Pertama
Dalam 10 menit
Membuat dan menganalisa EKG
Tentukan:
Irama
Elevasi SEGMENT ST ?
Depresi SEGMENT ST ?
LEFT BUNDLE BRANCH BLOCK (BARU )?
Gelombang Q ( Q patolgis )
ELEMENT PADA EKG
 Keluhan nyeri dada
 EKG didapatkan elevasi segmen ST > 2 mm pada 2
sandapan prekordial atau ST > 1 mm ekstremitas
yang berhubungan atau LBBB yang dianggap baru
 Pada pemeriksaan enzim jantung ( CK-MB, Troponin
) terdapat peningkatan, maka diagnosis pasti STEMI
dapat ditegakkan.
Diagnosis STEMI:
19
ANATOMI ARTERI KORONER
2. Perekaman EKG
Apa ciri khas gambaran EKG pada ACS ?
ST
Segment
Isoelectic
 Ketidakseimbangan antara kebutuhan
metabolisme miokardium (demand) dan suplai
oksigen (supply)
 Berpengaruh terhadap pembentukan dan
penghantaran impuls pada fase depolarisasi dan
repolarisasi ST and T changes (on ECG)
 ST depresi bermakna , apabila
 ST segment depresi >0.05 mVol ( 0,5 mm )
 Terdapat di dua atau lebih lead pada area anatomi
yang sama .
ST depresi dan perubahan gelombang T
• ST depresi dianggap bermakna bila > 0.05 mVolt
• Titik J didefinisikan sebagai akhir kompleks QRS dan permulaan segmen ST
Bentuk segmen ST :
• up-sloping ( tidak spesifik )
• horizontal ( lebih spesifik untuk iskemia )
• down-sloping ( paling terpercaya untuk iskemia )
Perubahan gelombang T
pada iskemia kurang begitu spesifik
Gelombang T hiperakut
kadang2 merupakan satu-satunya
perubahan EKG yang terlihat
PERUBAHAN EKG PADA ISKHEMIA
BENTUK ST DEPRESI
 Iskhemia yang berlangsung lebih dari beberapa menit
akan mengakibatkan injuri
 Sel – sel miokard yang injuri akan tetap hidup tetapi
akan menjadi INFARK bila tidak segera diatasi.
 Sel miokard yang mengalami injuri tidak dapat
berdepolarisasi secara sempurna, sehingga sifat
kelistrikannya menjadi lebih positif dibandingkan
dengan sel miokard yang sehat ( uninjured areas )
maka pada EKG akan terlihat sebagai ST segment
elevasi
 Bermakna bila : elevasi > 1 mm pada dua atau lebih
sadapan ( lead ) yang berhubungan/berdekatan.
INJURI
ST ELEVASI
 Timbul pada saat aliran darah berhenti atau tiba-tiba
menurun.
 Miokard yang nekrotik tidak bisa berfungsi dan
tidak berespon terhadap rangsangan elektrik
 Pada EKG akan terlihat gambaran Q wave.
INFARK/NEKROSIS
Dinding Jantung
Lokasi EKG berdasarkan anatomi
30
ANTEROSEPTAL STEMI
 STE V1 – V4
 LAD
31
EKG ANTEROSEPTAL STEMI
32
LATERAL STEMI
 STE I,aVL,V5-V6
 RESIPROKAL
II,III,aVF
 LCx
33
EKG LATERAL STEMI
34
INFERIOR STEMI
 STE, II,III,aVF
 RCA
35
EKG INFERIOR STEMI
36
POSTERIOR STEMI
 STE V7,V8,V9
 Resiprokal V1 – V2
ST Depresi
 Posterior desending
artery.
37
EKG POSTERIOR STEMI
38
LEAD TAMBAHAN
39
RV INFARK
 STE V1,V3R,V4R
 STD, I, avL
 RCA
RV INFARCT
41
2. Perekaman EKG
Complete 12 lead ECG plus V3R, V4R, V7, V8, V9 total
of 17 leads
Sebaiknya perekaman EKG terdiri dari 17 lead meliputi :
( I,II,III,aVR,aVL,aVF,V1,V2,V3,V4,V5,V6,V7, V8, V9, V3R,V4R
EKG 12 Lead
Sebaiknya perekaman EKG terdiri dari 17 lead meliputi :
( I,II,III,aVR,aVL,aVF,V1,V2,V3,V4,V5,V6,V7, V8, V9,
V3R,V4R
EKG RV :V3R, V4R dan Posterior : V7, V8, V9
Cara menentukan lokasi Infark
Tindakan perawat berdasarkan lokasi infark
Type Leads Artery
involved
Potensial Complication Nursing consideration
Septal V1-V2 LCA, LAD Kerusakan di septum, his bundle
Kemungkinan terjadi bundle brach
blocks
Kaji adanya gambaran
QRS yang lebar, ulang
EKG apabila terjadi
gangguan hemodinamik.
Anterior V1-V4 LAD, LCx Kerusakan di bagian dinding anterior
ventrikel kiri
Disfungsi ventrikel kiri
Edema Paru
Ventrikular aritmia
Heart Block/BBB
Kaji fungsi paru
Hati2 pemberian cairan
Monitoring ketat irama
jantung
Monitoring adanya aritmia
Lateral V5-V6/I,aVL LCX Kerusakan di bagian dinding lateral LV
Disfungsi ventrikel kiri
Monitoring fungsi paru
Inferior II, III, aVF RCA Kerusakan dinding inferior ventrikel
kiri,dinding posterior
Heart Block
Monitor gambaran EKG,
kaji adanya blok jantung
atau irama bradikardi
RV
infark
II,III,aVF,
V3R,V4R
RCA Dinding ventrikel kanan. Dinding
inferior, posterior LV
Hipotensi,JVP distention with clear
lung, blok jantung
Hati-hati pemberian NTG
atau morphin
Pemberian teraphi cairan
Poserior V7 V8, V9 RCA, LCx Kerusakan dinding posterior
Disritmia
Monitor EKG
Sindrom Koroner Akut.ppt

More Related Content

What's hot

Statistik dasar ps_04
Statistik dasar ps_04Statistik dasar ps_04
Statistik dasar ps_04
noto-agus20
 
Referat pneumothorax
Referat pneumothoraxReferat pneumothorax
Referat pneumothorax
Listiana Dewi
 
Resusitasi jantung paru pada dewasa dan anak
Resusitasi jantung paru pada dewasa dan anakResusitasi jantung paru pada dewasa dan anak
Resusitasi jantung paru pada dewasa dan anak
Arnas Pamungkas
 
Pemeriksaan fisik thorax, pulmonalis, jantung
Pemeriksaan fisik thorax, pulmonalis, jantungPemeriksaan fisik thorax, pulmonalis, jantung
Pemeriksaan fisik thorax, pulmonalis, jantung
Verar Oka
 

What's hot (20)

Proposal PKM-Kewirausahaan LOLOS PKM
Proposal PKM-Kewirausahaan LOLOS PKMProposal PKM-Kewirausahaan LOLOS PKM
Proposal PKM-Kewirausahaan LOLOS PKM
 
Acute Coronary Syndome
Acute Coronary SyndomeAcute Coronary Syndome
Acute Coronary Syndome
 
Acute limb ischemia
Acute limb ischemiaAcute limb ischemia
Acute limb ischemia
 
P10 menentukan populasi dan sampel
P10 menentukan populasi dan sampelP10 menentukan populasi dan sampel
P10 menentukan populasi dan sampel
 
Stroke
StrokeStroke
Stroke
 
Anatomi dan Fisiologi Jantung Keperawatan Medikal Bedah
Anatomi dan Fisiologi Jantung Keperawatan Medikal BedahAnatomi dan Fisiologi Jantung Keperawatan Medikal Bedah
Anatomi dan Fisiologi Jantung Keperawatan Medikal Bedah
 
Statistik dasar ps_04
Statistik dasar ps_04Statistik dasar ps_04
Statistik dasar ps_04
 
Kegawatan Kardiovaskuler: Sindrom Koroner Akut, Henti Jantung, dan Syok Kardi...
Kegawatan Kardiovaskuler: Sindrom Koroner Akut, Henti Jantung, dan Syok Kardi...Kegawatan Kardiovaskuler: Sindrom Koroner Akut, Henti Jantung, dan Syok Kardi...
Kegawatan Kardiovaskuler: Sindrom Koroner Akut, Henti Jantung, dan Syok Kardi...
 
Program kerja gerakan literasi sekolah
Program kerja gerakan literasi sekolahProgram kerja gerakan literasi sekolah
Program kerja gerakan literasi sekolah
 
Cover essai
Cover essaiCover essai
Cover essai
 
EKG, Hipertrofi Jantung
EKG, Hipertrofi JantungEKG, Hipertrofi Jantung
EKG, Hipertrofi Jantung
 
EKG Dasar dan Cara Interpretasi.pptx
EKG Dasar dan Cara Interpretasi.pptxEKG Dasar dan Cara Interpretasi.pptx
EKG Dasar dan Cara Interpretasi.pptx
 
Pengukuran Variabel: Definisi Operasional dan Skala Pengukuran: Penskalaan, ...
Pengukuran Variabel: Definisi Operasional dan Skala Pengukuran: Penskalaan, ...Pengukuran Variabel: Definisi Operasional dan Skala Pengukuran: Penskalaan, ...
Pengukuran Variabel: Definisi Operasional dan Skala Pengukuran: Penskalaan, ...
 
EKG
EKGEKG
EKG
 
Kisi-Kisi Soal Instrumen Penilaian Ranah Kognitif
Kisi-Kisi Soal Instrumen Penilaian Ranah KognitifKisi-Kisi Soal Instrumen Penilaian Ranah Kognitif
Kisi-Kisi Soal Instrumen Penilaian Ranah Kognitif
 
Referat pneumothorax
Referat pneumothoraxReferat pneumothorax
Referat pneumothorax
 
Resusitasi jantung paru pada dewasa dan anak
Resusitasi jantung paru pada dewasa dan anakResusitasi jantung paru pada dewasa dan anak
Resusitasi jantung paru pada dewasa dan anak
 
ekg-lengkap-ppt
 ekg-lengkap-ppt ekg-lengkap-ppt
ekg-lengkap-ppt
 
Pemeriksaan fisik thorax, pulmonalis, jantung
Pemeriksaan fisik thorax, pulmonalis, jantungPemeriksaan fisik thorax, pulmonalis, jantung
Pemeriksaan fisik thorax, pulmonalis, jantung
 
Tabel statistik
Tabel statistikTabel statistik
Tabel statistik
 

Similar to Sindrom Koroner Akut.ppt

EKG_Dasar_dan_Cara_Interpretasi.pptx
EKG_Dasar_dan_Cara_Interpretasi.pptxEKG_Dasar_dan_Cara_Interpretasi.pptx
EKG_Dasar_dan_Cara_Interpretasi.pptx
ssuserf7f400
 
iSlide preskas asti uki utari
iSlide preskas asti uki utariiSlide preskas asti uki utari
iSlide preskas asti uki utari
astiuki
 
konsep dasar ekg.ppt
konsep dasar ekg.pptkonsep dasar ekg.ppt
konsep dasar ekg.ppt
dewir12
 

Similar to Sindrom Koroner Akut.ppt (20)

ACS Code Blue [Autosaved].pptx
ACS Code Blue [Autosaved].pptxACS Code Blue [Autosaved].pptx
ACS Code Blue [Autosaved].pptx
 
Ekg
EkgEkg
Ekg
 
Tutorial 1
Tutorial 1Tutorial 1
Tutorial 1
 
pengenalan-ekg-pati-ppt
pengenalan-ekg-pati-pptpengenalan-ekg-pati-ppt
pengenalan-ekg-pati-ppt
 
Imaa makalah
Imaa makalahImaa makalah
Imaa makalah
 
Imaa makalah
Imaa makalahImaa makalah
Imaa makalah
 
EKG, Drug dan Defibrilator
EKG, Drug dan DefibrilatorEKG, Drug dan Defibrilator
EKG, Drug dan Defibrilator
 
EKG Dasar dan cara interpretasikan dengan cara cepat dimengerti
EKG Dasar dan cara interpretasikan dengan cara cepat dimengertiEKG Dasar dan cara interpretasikan dengan cara cepat dimengerti
EKG Dasar dan cara interpretasikan dengan cara cepat dimengerti
 
Ekg
EkgEkg
Ekg
 
Sindrom koroner akut
Sindrom koroner akutSindrom koroner akut
Sindrom koroner akut
 
EKG_Dasar_dan_Cara_Interpretasi.pptx
EKG_Dasar_dan_Cara_Interpretasi.pptxEKG_Dasar_dan_Cara_Interpretasi.pptx
EKG_Dasar_dan_Cara_Interpretasi.pptx
 
iSlide preskas asti uki utari
iSlide preskas asti uki utariiSlide preskas asti uki utari
iSlide preskas asti uki utari
 
Makalah ekg
Makalah ekg Makalah ekg
Makalah ekg
 
Ekg buku saku dokter
Ekg   buku saku dokterEkg   buku saku dokter
Ekg buku saku dokter
 
Dasar EKG - Prima Almazini.pptx
Dasar EKG - Prima Almazini.pptxDasar EKG - Prima Almazini.pptx
Dasar EKG - Prima Almazini.pptx
 
ACS IWE RELAWAN COVID 19 RS UKRIDA.pptx
ACS IWE RELAWAN COVID 19 RS UKRIDA.pptxACS IWE RELAWAN COVID 19 RS UKRIDA.pptx
ACS IWE RELAWAN COVID 19 RS UKRIDA.pptx
 
ACS IWE RELAWAN COVID 19 RS UKRIDA.pptx
ACS IWE RELAWAN COVID 19 RS UKRIDA.pptxACS IWE RELAWAN COVID 19 RS UKRIDA.pptx
ACS IWE RELAWAN COVID 19 RS UKRIDA.pptx
 
Imaa makalah
Imaa makalahImaa makalah
Imaa makalah
 
Uhuk 4
Uhuk 4Uhuk 4
Uhuk 4
 
konsep dasar ekg.ppt
konsep dasar ekg.pptkonsep dasar ekg.ppt
konsep dasar ekg.ppt
 

Recently uploaded

Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptxTren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
cheatingw995
 
PPT PATIENT SAFETY FAKTOR KEPERAWATAN MANUSIA.pptx
PPT PATIENT SAFETY FAKTOR KEPERAWATAN MANUSIA.pptxPPT PATIENT SAFETY FAKTOR KEPERAWATAN MANUSIA.pptx
PPT PATIENT SAFETY FAKTOR KEPERAWATAN MANUSIA.pptx
DwiDamayantiJonathan1
 
distribusi obat farmasi manfar rumah sakit
distribusi obat farmasi manfar rumah sakitdistribusi obat farmasi manfar rumah sakit
distribusi obat farmasi manfar rumah sakit
PutriKemala3
 
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptxPresentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
PeniMSaptoargo2
 

Recently uploaded (20)

sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...
sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...
sosialisasi lomba inovasi daerah tahun 2024 kementrian kesehatan republik ind...
 
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOSTHEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
HEMOSTASIs darah HEMOSTASIs darah HEMOST
 
CRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptx
CRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptxCRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptx
CRS OBG - AUB e.c Hiperplasia endometrium.pptx
 
Tata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptx
Tata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptxTata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptx
Tata laksana batuk disesuaikan dengan penyakit dasar.pptx
 
Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptx
Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptxPengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptx
Pengantar kepemimpinan dalam kebidanan.pptx
 
epidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.ppt
epidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.pptepidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.ppt
epidemiologi-penyakit-tidak-menular.ppt-1 2.ppt
 
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
Low Back Pain untuk Awam dan pekerja tahun 2024
 
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptxTren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
Tren dan Issue dalam keperawatan gawat darurat. EBP.pptx
 
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggiHigh Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
High Risk Infant modul perkembangan bayi risiko tinggi
 
PPT PATIENT SAFETY FAKTOR KEPERAWATAN MANUSIA.pptx
PPT PATIENT SAFETY FAKTOR KEPERAWATAN MANUSIA.pptxPPT PATIENT SAFETY FAKTOR KEPERAWATAN MANUSIA.pptx
PPT PATIENT SAFETY FAKTOR KEPERAWATAN MANUSIA.pptx
 
Movi Tri Wulandari - Portofolio Perawat
Movi Tri Wulandari -  Portofolio PerawatMovi Tri Wulandari -  Portofolio Perawat
Movi Tri Wulandari - Portofolio Perawat
 
KEBUTUHAN ISTIRAHAT TIDUR KEPERAWATAN D3
KEBUTUHAN ISTIRAHAT TIDUR KEPERAWATAN D3KEBUTUHAN ISTIRAHAT TIDUR KEPERAWATAN D3
KEBUTUHAN ISTIRAHAT TIDUR KEPERAWATAN D3
 
PPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptx
PPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptxPPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptx
PPS (perencanaan perbaikan strategis) PUSKESMAS.pptx
 
Penyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptx
Penyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptxPenyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptx
Penyuluhan kesehatan Diabetes melitus .pptx
 
distribusi obat farmasi manfar rumah sakit
distribusi obat farmasi manfar rumah sakitdistribusi obat farmasi manfar rumah sakit
distribusi obat farmasi manfar rumah sakit
 
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptxPresentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
Presentasi Hasil MCU 2023 - RSMU (1).pptx
 
Asuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptx
Asuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptxAsuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptx
Asuhan Keperawatan Gagal ginjal akut & kronik.pptx
 
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptxProsedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
Prosedur FFR & Instalasi FFR di Ruang Cathlab.pptx
 
PPT KELOMPOKperkembggannanan sdidtk pada anak1.pptx
PPT KELOMPOKperkembggannanan sdidtk pada anak1.pptxPPT KELOMPOKperkembggannanan sdidtk pada anak1.pptx
PPT KELOMPOKperkembggannanan sdidtk pada anak1.pptx
 
Chapter 1 Introduction to veterinary pharmacy
Chapter 1 Introduction to veterinary pharmacyChapter 1 Introduction to veterinary pharmacy
Chapter 1 Introduction to veterinary pharmacy
 

Sindrom Koroner Akut.ppt

  • 1. ADE PRIYANTO In Hospital Cardiac Emergency EKG PADA SINDROMA KORONER AKUT ( SKA )
  • 2. Introduction Penyakit kardiovaskular adalah pembunuh orang Amerika sejak tahun 1900. Sekitar 1 dari setiap 2,8 kematian disebabkan oleh penyakit kardiovascular. Pada tahun 2013 dari 10 kasus terbesar, pasien yang paling banyak datang ke emergensi RS PJNHK adalah serangan jantung.
  • 3. Percentage of patient diagnosed with ACS admitted to emergency room 8060 1499 (18,6%) 8306 1678 (20,2%) 8007 1882 (23,5%) 8661 2332 (30,4%) 9634 3402 10188 2832 12159 2911 11420 2569 10617 3035 0 1000 2000 3000 4000 5000 6000 7000 8000 9000 10000 11000 12000 13000 Patient 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 Year Total patient admitted to ER Number of ACS patient (35%) 28% Source: Jakarta Acute Coronary Syndrome Registry Data Base 2015, Emergency Unit National Cardiovascular Center Harapan Kita 24% 22%
  • 4. DATA KUNJUNGAN PASIEN 10 KASUS TERBESAR INSTALASI GAWAT DARURAT RSJPDHK Juli – September 2016 EMERGENCY DEPARTMENT- NCCHK
  • 5. Cardiac Emergency  Acute coronary syndrome  Acute pulmonary oedema  Cardiogenic shock  Aortic dissection  Pulmonary embolism  Narrow complex tachycardia  Wide complex tachycardia  Syncope, bradyarrhythmias,  Cardiac arrest
  • 7. Apa itu ACS ? Acute Coronary Syndrome ( ACS) adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan sekelompok gejala yang dihasilkan dari iskemia miokard akut (aliran darah ke otot jantung berkurang ), Sindrom koroner akut terdiri dari : ST Elevasi Miokard Infark ( STEMI ), Non ST Elevasi Miokard Infark (NSTEMI), dan Unstable Angina Pektoris ( UAP ).
  • 8. Bagaimana seseorang bisa dikatakan serangan jantung / ACS !! 04 April 2015 CLASSIFICATION UAP STEMI NSTEMI 1. CHEST PAIN + + / - + / - 2. ECG N / ISCHEMIC ST ELEVATIO N N / ISCHEMIC 3. ENZYMES N N / INCREASED INCREASED WHO: Diagnosis of STEMI (2 terms): typical chest pain, ECG ST elevation, Improving enzymes
  • 9. Apa itu UAP ? Keluhan nyeri dada yang biasanya timbul saat istirahat yang disebabkan oleh menurunnya suplai darah yang berkurang akibat penyempitan arteri koroner,tanpa disertai perubahan EKG ST ELEVASI dan tidak ada kenaikan “ cardiac marker “
  • 10. Apa itu STEMI ? ST Elevasi Miokard Infark (STEMI) adalah rusaknya bagian otot jantung secara permanen akibat insufisiensi aliran darah koroner oleh proses degeneratif maupun di pengaruhi oleh banyak faktor dengan ditandai keluhan nyeri dada, peningkatan enzim jantung dan ST elevasi pada pemeriksaan EKG. STEMI adalah cermin dari pembuluh darah koroner tertentu yang tersumbat total sehingga aliran darahnya benar-benar terhenti, otot jantung yang dipendarahi tidak dapat nutrisi-oksigen dan mati.
  • 11. Apa itu NSTEMI ? Suatu jenis serangan jantung akut yang disebabkan oleh karena tersumbatnya pembuluh darah koroner yang tidak total ( parsial ) dan TIDAK terjadi perubahan ST ELEVASI pada EKG,namun terdapat peningkatan “ Cardiac Marker “ ( CKMB – Troponin T )
  • 12. Bagaimana cara mengkaji nyeri ?  Onset : Kapan masalah dimulai, dan apa yang menyebabkannya  Provocation : Tanyakan apa yang memperberat nyeri. Apakah posisi? Apakah ketika menarik nafas napas dalam atau berdebar membuatnya lebih buruk?  Quality : Tanyakan jenis nyeri. Biarkan pasien menjelaskan keluhannya dengan kata - kata sendiri. Hindari pertanyaan tertutup. Jangan tanyakan apakah nyeri seperti tertindih, sebaiknya tanyakan seperti apa nyerinya yang dirasakan. Jika pasien masih kesulitan jelaskan macam - macam nyeri, berat, tertekan, terbakar, diiris-iris, ditindi benda tumpul,seperti ditusuk.  Radiation : Tanyakan dimana nyeri dan adakah penjalaran kebagian tubuh lainnya.  Severity : Tanyakan pasien tentang skala nyeri dari 0 sampai 10 dan evaluasi nyeri setelah dilakukan tatalaksana nyeri ( oksigen, nitrogliserin )  Timing : tanyakan nyeri yang paling lama yang sudah dirasakan pertama kali timbul. Apakah nyeri hilang timbul atau terus menerus.
  • 13. Dimana saja keluhan nyeri dada dapat dirasakan ?
  • 14.
  • 15.  EKG pada SKA sering menunjukan adanya perubahan yang bersifat progresif/evolutif.  Perubahan terjadi pada ST segment atau gelombang T  Evolusi terjadi akibat adanya iskhemia yang akan memperlambat proses “Repolarisasi “.  Spesifisitas perubahan segmen ST tergantung morfologinya. EKG PADA ACS 15
  • 16. ELEKTROKARDIOGRAM EKG 12 Sandapan Pertama Dalam 10 menit Membuat dan menganalisa EKG Tentukan: Irama Elevasi SEGMENT ST ? Depresi SEGMENT ST ? LEFT BUNDLE BRANCH BLOCK (BARU )? Gelombang Q ( Q patolgis )
  • 18.  Keluhan nyeri dada  EKG didapatkan elevasi segmen ST > 2 mm pada 2 sandapan prekordial atau ST > 1 mm ekstremitas yang berhubungan atau LBBB yang dianggap baru  Pada pemeriksaan enzim jantung ( CK-MB, Troponin ) terdapat peningkatan, maka diagnosis pasti STEMI dapat ditegakkan. Diagnosis STEMI:
  • 20. 2. Perekaman EKG Apa ciri khas gambaran EKG pada ACS ? ST Segment Isoelectic
  • 21.  Ketidakseimbangan antara kebutuhan metabolisme miokardium (demand) dan suplai oksigen (supply)  Berpengaruh terhadap pembentukan dan penghantaran impuls pada fase depolarisasi dan repolarisasi ST and T changes (on ECG)  ST depresi bermakna , apabila  ST segment depresi >0.05 mVol ( 0,5 mm )  Terdapat di dua atau lebih lead pada area anatomi yang sama .
  • 22. ST depresi dan perubahan gelombang T • ST depresi dianggap bermakna bila > 0.05 mVolt • Titik J didefinisikan sebagai akhir kompleks QRS dan permulaan segmen ST Bentuk segmen ST : • up-sloping ( tidak spesifik ) • horizontal ( lebih spesifik untuk iskemia ) • down-sloping ( paling terpercaya untuk iskemia ) Perubahan gelombang T pada iskemia kurang begitu spesifik Gelombang T hiperakut kadang2 merupakan satu-satunya perubahan EKG yang terlihat PERUBAHAN EKG PADA ISKHEMIA
  • 24.
  • 25.  Iskhemia yang berlangsung lebih dari beberapa menit akan mengakibatkan injuri  Sel – sel miokard yang injuri akan tetap hidup tetapi akan menjadi INFARK bila tidak segera diatasi.  Sel miokard yang mengalami injuri tidak dapat berdepolarisasi secara sempurna, sehingga sifat kelistrikannya menjadi lebih positif dibandingkan dengan sel miokard yang sehat ( uninjured areas ) maka pada EKG akan terlihat sebagai ST segment elevasi  Bermakna bila : elevasi > 1 mm pada dua atau lebih sadapan ( lead ) yang berhubungan/berdekatan. INJURI
  • 27.  Timbul pada saat aliran darah berhenti atau tiba-tiba menurun.  Miokard yang nekrotik tidak bisa berfungsi dan tidak berespon terhadap rangsangan elektrik  Pada EKG akan terlihat gambaran Q wave. INFARK/NEKROSIS
  • 30. 30 ANTEROSEPTAL STEMI  STE V1 – V4  LAD
  • 32. 32 LATERAL STEMI  STE I,aVL,V5-V6  RESIPROKAL II,III,aVF  LCx
  • 34. 34 INFERIOR STEMI  STE, II,III,aVF  RCA
  • 36. 36 POSTERIOR STEMI  STE V7,V8,V9  Resiprokal V1 – V2 ST Depresi  Posterior desending artery.
  • 39. 39 RV INFARK  STE V1,V3R,V4R  STD, I, avL  RCA
  • 41. 41
  • 42. 2. Perekaman EKG Complete 12 lead ECG plus V3R, V4R, V7, V8, V9 total of 17 leads Sebaiknya perekaman EKG terdiri dari 17 lead meliputi : ( I,II,III,aVR,aVL,aVF,V1,V2,V3,V4,V5,V6,V7, V8, V9, V3R,V4R EKG 12 Lead
  • 43. Sebaiknya perekaman EKG terdiri dari 17 lead meliputi : ( I,II,III,aVR,aVL,aVF,V1,V2,V3,V4,V5,V6,V7, V8, V9, V3R,V4R EKG RV :V3R, V4R dan Posterior : V7, V8, V9
  • 44. Cara menentukan lokasi Infark Tindakan perawat berdasarkan lokasi infark Type Leads Artery involved Potensial Complication Nursing consideration Septal V1-V2 LCA, LAD Kerusakan di septum, his bundle Kemungkinan terjadi bundle brach blocks Kaji adanya gambaran QRS yang lebar, ulang EKG apabila terjadi gangguan hemodinamik. Anterior V1-V4 LAD, LCx Kerusakan di bagian dinding anterior ventrikel kiri Disfungsi ventrikel kiri Edema Paru Ventrikular aritmia Heart Block/BBB Kaji fungsi paru Hati2 pemberian cairan Monitoring ketat irama jantung Monitoring adanya aritmia Lateral V5-V6/I,aVL LCX Kerusakan di bagian dinding lateral LV Disfungsi ventrikel kiri Monitoring fungsi paru Inferior II, III, aVF RCA Kerusakan dinding inferior ventrikel kiri,dinding posterior Heart Block Monitor gambaran EKG, kaji adanya blok jantung atau irama bradikardi RV infark II,III,aVF, V3R,V4R RCA Dinding ventrikel kanan. Dinding inferior, posterior LV Hipotensi,JVP distention with clear lung, blok jantung Hati-hati pemberian NTG atau morphin Pemberian teraphi cairan Poserior V7 V8, V9 RCA, LCx Kerusakan dinding posterior Disritmia Monitor EKG