Panduan Substansi_ Pengelolaan Kinerja Kepala Sekolah Tahap Pelaksanaan.pptx
KANKER SERVIKS
1. Nama Kelompok :
1. Doni Prawoto (16)
2. Wahyu Ari Wibowo (27)
3. M. Rahmandhani (28)
2. PENGERTIAN
Kanker serviks atau kanker leher rahim terjadi di
bagian organ reproduksi seorang wanita. Leher
rahim adalah bagian yang sempit di sebelah
bawah antara vagina dan rahim seorang wanita.
Di bagian inilah tempat terjadi dan tumbuhnya
kanker serviks.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia
(WHO), infeksi ini merupakan faktor risiko utama
kanker leher rahim.
3. Penyebab dan Gejala Kanker Serviks
1. Penyebab Utama
Kanker serviks disebabkan infeksi virus HPV (human
papillomavirus) atau virus papiloma manusia. HPV menimbulkan
kutil pada pria maupun wanita, termasuk kutil pada kelamin, yang
disebut kondiloma akuminatum. Kanker serviks atau kanker leher
rahim bisa terjadi jika terjadi infeksi yang tidak sembuh-sembuh
untuk waktu lama.
Jika kekebalan tubuh berkurang, maka infeksi HPV akan
mengganas dan bisa menyebabkan terjadinya kanker serviks.
Gejalanya tidak terlalu kelihatan pada stadium dini, itulah sebabnya
4. 2. Penyebab Lain Kanker Serviks
a. Keputihan atau mengeluarkan sedikit darah setelah melakukan
hubungan intim adalah sedikit tanda gejala dari kanker ini. Selain
itu, adanya cairan kekuningan yang berbau di area genital juga bisa
menjadi petunjuk infeksi HPV.
b. Kontak langsung dan karena hubungan seks. Ketika terdapat virus
ini pada tangan seseorang, lalu menyentuh daerah genital, virus ini
akan berpindah dan dapat menginfeksi daerah serviks atau leher
rahim Anda.
c. Cara penularan lain adalah di closet pada WC umum yang sudah
terkontaminasi virus ini.
6. GEJALA KANKER SERVIKS PADA KONDISI
PRA-KANKER
1. Ditemukannya sel-sel abnormal di
bagian bawah serviks yang dapat
dideteksi melalui tes Pap Smear, atau
Inspeksi Visual dengan Asam Asetat.
2. Pendarahan serta keputihan pada
vagina yang tidak normal
3. Sakit saat buang air kecil dan rasa
sakit saat berhubungan seksual.
7. GEJALA KANKER SERVIKS TINGKAT LANJUT :
munculnya rasa sakit dan perdarahan saat berhubungan intim
(contact bleeding).
keputihan yang berlebihan dan tidak normal.
perdarahan di luar siklus menstruasi.
penurunan berat badan drastis.
Apabila kanker sudah menyebar ke panggul, maka pasien
akan menderita keluhan nyeri punggung
juga hambatan dalam berkemih, serta pembesaran ginjal.
8. Mencegah Kanker Serviks
Beberapa cara praktis yang dapat Anda lakukan dalam kehidupan sehari-
hari antara lain:
Pola makan sehat, untuk merangsang sistem kekebalan tubuh.
Hindari merokok.
Hindari seks sebelum menikah atau di usia sangat muda atau belasan
tahun.
Hindari berhubungan seks selama masa haid terbukti efektif untuk
mencegah dan menghambat terbentuknya dan berkembangnya kanker
serviks.
Hindari berhubungan seks dengan banyak partner.
Secara rutin menjalani tes Pap smear secara teratur.
Melakukan tes IVA, tujuannya untuk deteksi dini terhadap infeksi HPV.
Pemberian vaksin atau vaksinasi HPV untuk mencegah terinfeksi HPV.
Melakukan pembersihan organ intim atau dikenal dengan istilah vagina
toilet.Tujuannya untuk membersihkan organ intim wanita dari kotoran
dan penyakit.
9. Cara Pengobati Kanker Serviks
1. Mematikan sel-sel yang mengandung virus HPV.
2. Menyingkirkan bagian yang rusak atau terinfeksi dengan an
listrik, pembedahan laser, atau cryosurgery (membuang
jaringan abnormal dengan pembekuan).
3. Kemoterapi, jika kanker serviks sudah sampai ke stadium
lanjut, maka akan dilakukan terapi .
4. Histerektomi yaitu operasi pengangkatan rahim atau
kandungan secara total.Tujuannya untuk membuang sel-sel
kanker serviks yang sudah berkembang pada tubuh.
Namun, mencegah lebih baik daripada mengobati.