SlideShare a Scribd company logo
1 of 21
KELOMPOK 1
AllammiAnggun Pratiwi
Ayendajuaria
BerlianiRegina Nilopa
Dyna MustikaRani
EldianiEkaGuntura
Lifia KristienD. A.
Masdianti
Neni Rusnita
Nashrotul Mutma’inah
Nobella KristiaAngelina
Norahmah
Nurjanah
SitiKhodijah
SitiNur Azizah
Wardhatillah
Wina Widiastutie
Wini Wiliastutie
Yusnia
KANKER PAYUDARA
PENGERTIAN
• Kanker payudara adalah tumor ganas yang meyerang jaringan
payudara, jaringan payudara terdiri dari kelenjar susu (kelenjar
pembuat air susu) saluran kelenjar (saluran air susu) dan jaringan
penunjangpayudara.
• Kanker payudara menduduki tempat nomor dua dari insiden
semua tipe kanker di Indonesia, baik menurut Penyelidikan
Bagian Patologi Universitas Indonesia maupun registrasi yang
terbaru dari “Proyek Penelitian Registrasi Kanker di RSCM Juli
1975-Maret1978(Hanifa Wiknjosastro,1994).
FAKTOR RESIKO KANKERPAYUDARA
Ada beberapa faktor resiko yang erat kaitannya dengan
terjadinya kankerpayudara, yaitu :
• Usia
• Pernah menderita
kanker payudara
• Riwayat keluarga
• Faktor genetik dan
hormonal
• Pernah menderita
penyakit payudara non
kanker
• Menarche
• Pemakaian KB atau
terapi sulih estrogen
• Obesitas pasca
menopause
• Pemakaian alkohol
• Bahan kimia
• DES (dietilstilbestrol)
• Penyinaran
• Faktor resiko lainnya
JENIS-JENISKANKERPAYUDARA
1. Duktal Karsinoma In Situ (DCIS) :
Ini adalah tipe kanker payudara non-invasif
paling umum. DCIS berarti sel-sel kanker
berada di dalam duktus dan belum menyebar
keluar dinding duktus ke jaringan payudara
disekitarnya.
2. Lobular Karsinoma In Situ (LCIS) :
Meskipun sebenarnya ini bukan kanker, tetapi
LCIS kadang digolongkan sebagai tipe kanker
payudara non-invasif. Bermula dari kelenjar
yang memproduksi air susu, tetapi tidak
berkembang melewati dinding lobulus.
3. Kanker Invasive
Kanker invasif adalah kanker yang telah
menyebar dan merusak jaringan lainnya, bisa
terlokalisir (terbatas pada payudara) maupun
metastatik (menyebar ke bagian tubuh lainnya).
Sekitar 80% kanker payudara invasif adalah
kanker duktal dan 10% adalah kanker lobuler.
4. Karsinoma Meduler
Kanker ini berasal dari kelenjar susu.
5. Karsinoma Tubuler
Kanker ini berasal dari kelenjar susu.
GEJALA KANKER PAYUDARA
Kanker payudara pada tahap dini biasanya tidak menimbulkan keluhan.
Keluhan baru muncul bila penyakitnya sudah lanjut. Beberapa keluhannya
yaitu :
1. Timbul rasa sakitataunyeri pada payudara
2. Semakin lama benjolan yang tumbuh semakin besar
3. Payudara mengalami perubahan bentuk dan ukuran
4. Lukapada payudara dan puting susu
5. Keluar darah, nanah, atau cairan encer dari puting atau keluar air susu
padawanita yang tidak sedang hamilatautidaksedang menyusui
6. Puting susu tertarik kedalam
7. Kulitpayudara mengerut seperti kulitjeruk (Peaud'orange)
TANDA-TANDA
Gumpalan Kulit mengerut
Perubahan warna
kulit dan tekstur
Perubahan bentuk
putting/ putting
melesak kedalam
Keluarnya cairan
bening/putih/darah
dari puting
STADIUM PADA KANKERPAYUDARA
MenurutPortmanstadiumkankerpayudara terdiri dari :
 StadiumI
 StadiumII
 StadiumIIIA
 StadiumIIIB
 StadiumIV
STADIUMI
Pada stadium ini, benjolan kanker tak lebih dari 2 cm dan tidak dapat
terdeteksi dari luar. Perawatan yang sangat sistematis akan diberikan
pada kanker stadium ini, tujuannya adalah agar sel kanker tidak dapat
menyebar dan tidak berlanjut pada stadium selanjutnya.Pada stadium ini,
kemungkinansembuh total pada pasien adalah70%.
STADIUMII
Pada stadium ini,kemungkinansembuh penderita adalah 30 -40 %
tergantung dari luasnyapenyebaran sel kanker.Biasanyabesarnya
benjolan kanker sudah lebihdari 2 bahkanbisa sampai 5 cm dan tingkat
penyebarannya pun sudah sampai daerah ketiak.Atau bisa juga ukuran
kanker sudah mencapai 5 cm tapi belum menyebar kemana-mana.
Biasanyadilakukanoperasi untukmengangkat sel-selkanker yang ada
pada seluruh bagianpenyebaran, dan setelah operasi dilakukan
penyinaran untuk memastikan tidak ada lagisel-selkanker yang
tertinggal.
STADIUMIII
• Stadium IIIA
Menurutdata dari Depkes, 87% kanker payudara ditemukanpada stadium ini.
Benjolankanker sudah berukuranlebihdari5 cm dan sudah menyebar ke
kelenjar limfa.
• Stadium IIIB
Kanker sudah menyebar keseluruhbagian payudara, bahkan mencapai kulit,
dinding dada, tulang rusuk dan otot dada. Selain itujuga penyebarannya juga
sudah menyerangsecara tuntas kalenjarlimfa.Jika sudah demikian tidak ada
alternatiflain selain pengangkatan payudara.
STADIUMIV
Sel-selkankersudah merembetmenyerangbagiantubuh
lainnya,biasanya tulang,paru-paru, hatiatauotak. Atau bisa
juga menyerangkulit,kelenjar limfayang ada di dalam batang
leher. Sama seperti stadium3, tindakanyang harus dilakukan
adalah pengangkatanpayudara.
PENCEGAHAN KANKER PAYUDARA
Hampir setiap pakar kesehatan sepakat
bahwa pencegahan yang paling efektif bagi
kejadian penyakit tidak menular adalah
promosi kesehatan dan deteksi dini. Begitu
pula pada kanker payudara, pencegahan
yang dilakukan antara lain berupa:
• Pencegahan Primer
• Pencegahan Sekunder
• Pencegahan Tertier
PENCEGAHAN KANKERPAYUDARA DENGAN “SADARI”
TES UNTUK MENENTUKAN PENYEBARAN KANKER
PAYUDARA
• X-Ray Dada : untuk mengetahui apakah kanker
telah menyebar ke paru-paru.
• Scan Tulang : untuk mengetahui apakah kanker
telah menyebar ke tulang.
• CT scan (computed tomography)
• MRI (magnetic resonance imaging)
• USG dan Mamografi
• PET Scan (positron emission tomography)
PENATALAKSANAAN MEDIS
Polapengobatankankerpayudaratergantungpadastadiumtumor.
Keberhasilan pengobatan kanker payudara bergantung pada stadiumnya.
Semakindiniditemukan,semakinmudahdisembuhkan.
1. Pembedahan (Lumpektomi, Masektomi dan Pengangkatan Kelenjar
GetahBening)
2. Radioterapi (penyinaran)
3. Kemoterapi (pemberian obatantikanker)
4. Terapi Hormonal
5. PengobatanHerceptin
TERIMAKASIH

More Related Content

What's hot

Kanker Pada Sistem Reproduksi
Kanker Pada Sistem ReproduksiKanker Pada Sistem Reproduksi
Kanker Pada Sistem Reproduksinovaangelia125
 
Cancer Serviks
Cancer ServiksCancer Serviks
Cancer ServiksElyas Andi
 
Materi Pembinaan Kader Kesehatan Remaja (KKR) - KESPRO
Materi Pembinaan Kader Kesehatan Remaja (KKR) - KESPROMateri Pembinaan Kader Kesehatan Remaja (KKR) - KESPRO
Materi Pembinaan Kader Kesehatan Remaja (KKR) - KESPRODayu Agung Dewi Sawitri
 
Bahaya penyakit menular seksual pada remaja
Bahaya penyakit menular seksual pada remajaBahaya penyakit menular seksual pada remaja
Bahaya penyakit menular seksual pada remajapeternugraha
 
Penilaian mutu pelayanan kebidanan melalui konsep pdca
Penilaian mutu pelayanan kebidanan melalui konsep pdcaPenilaian mutu pelayanan kebidanan melalui konsep pdca
Penilaian mutu pelayanan kebidanan melalui konsep pdcakhusnuleza
 
329621761 ppt-penyuluhan-kanker-serviks-psik-fk-ugm-fix
329621761 ppt-penyuluhan-kanker-serviks-psik-fk-ugm-fix329621761 ppt-penyuluhan-kanker-serviks-psik-fk-ugm-fix
329621761 ppt-penyuluhan-kanker-serviks-psik-fk-ugm-fixresti rusydi
 
Aspek seksualitas dalam keperawatan
Aspek seksualitas dalam keperawatanAspek seksualitas dalam keperawatan
Aspek seksualitas dalam keperawatanCahya
 
Infeksi Menular Seksual
Infeksi Menular SeksualInfeksi Menular Seksual
Infeksi Menular SeksualMeironi Waimir
 
Kesehatan Reproduksi PPT (Materi PMR)
Kesehatan Reproduksi PPT (Materi PMR)Kesehatan Reproduksi PPT (Materi PMR)
Kesehatan Reproduksi PPT (Materi PMR)Andhika Pratama
 
POWERPOINT KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA ( PPT KESPRO REMAJA )
POWERPOINT KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA ( PPT KESPRO REMAJA )POWERPOINT KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA ( PPT KESPRO REMAJA )
POWERPOINT KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA ( PPT KESPRO REMAJA )Lutfi Imansari
 
Makalah lengkap perdarahan antepartum
Makalah lengkap perdarahan antepartumMakalah lengkap perdarahan antepartum
Makalah lengkap perdarahan antepartumWarnet Raha
 
Tumor jalan-lahir
Tumor jalan-lahirTumor jalan-lahir
Tumor jalan-lahirririn95
 
Materi MOS Kesehatan reproduksi Remaja
Materi MOS Kesehatan reproduksi RemajaMateri MOS Kesehatan reproduksi Remaja
Materi MOS Kesehatan reproduksi RemajaIin Ernawati
 

What's hot (20)

Kanker serviks
Kanker serviksKanker serviks
Kanker serviks
 
Kanker Pada Sistem Reproduksi
Kanker Pada Sistem ReproduksiKanker Pada Sistem Reproduksi
Kanker Pada Sistem Reproduksi
 
Cancer Serviks
Cancer ServiksCancer Serviks
Cancer Serviks
 
Penyuluhan HIV/AIDS
Penyuluhan HIV/AIDSPenyuluhan HIV/AIDS
Penyuluhan HIV/AIDS
 
Kanker serviks
Kanker serviksKanker serviks
Kanker serviks
 
Materi Pembinaan Kader Kesehatan Remaja (KKR) - KESPRO
Materi Pembinaan Kader Kesehatan Remaja (KKR) - KESPROMateri Pembinaan Kader Kesehatan Remaja (KKR) - KESPRO
Materi Pembinaan Kader Kesehatan Remaja (KKR) - KESPRO
 
Bahaya penyakit menular seksual pada remaja
Bahaya penyakit menular seksual pada remajaBahaya penyakit menular seksual pada remaja
Bahaya penyakit menular seksual pada remaja
 
Penilaian mutu pelayanan kebidanan melalui konsep pdca
Penilaian mutu pelayanan kebidanan melalui konsep pdcaPenilaian mutu pelayanan kebidanan melalui konsep pdca
Penilaian mutu pelayanan kebidanan melalui konsep pdca
 
5. program lansia (1)
5. program lansia (1)5. program lansia (1)
5. program lansia (1)
 
Obat pendarahan
Obat pendarahanObat pendarahan
Obat pendarahan
 
329621761 ppt-penyuluhan-kanker-serviks-psik-fk-ugm-fix
329621761 ppt-penyuluhan-kanker-serviks-psik-fk-ugm-fix329621761 ppt-penyuluhan-kanker-serviks-psik-fk-ugm-fix
329621761 ppt-penyuluhan-kanker-serviks-psik-fk-ugm-fix
 
Aspek seksualitas dalam keperawatan
Aspek seksualitas dalam keperawatanAspek seksualitas dalam keperawatan
Aspek seksualitas dalam keperawatan
 
Infeksi Menular Seksual
Infeksi Menular SeksualInfeksi Menular Seksual
Infeksi Menular Seksual
 
Kesehatan Reproduksi PPT (Materi PMR)
Kesehatan Reproduksi PPT (Materi PMR)Kesehatan Reproduksi PPT (Materi PMR)
Kesehatan Reproduksi PPT (Materi PMR)
 
RETENSIO PLASENTA
RETENSIO PLASENTARETENSIO PLASENTA
RETENSIO PLASENTA
 
POWERPOINT KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA ( PPT KESPRO REMAJA )
POWERPOINT KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA ( PPT KESPRO REMAJA )POWERPOINT KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA ( PPT KESPRO REMAJA )
POWERPOINT KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA ( PPT KESPRO REMAJA )
 
Makalah lengkap perdarahan antepartum
Makalah lengkap perdarahan antepartumMakalah lengkap perdarahan antepartum
Makalah lengkap perdarahan antepartum
 
Tumor jalan-lahir
Tumor jalan-lahirTumor jalan-lahir
Tumor jalan-lahir
 
Macam2 dan cara penyuntikan
Macam2 dan cara penyuntikanMacam2 dan cara penyuntikan
Macam2 dan cara penyuntikan
 
Materi MOS Kesehatan reproduksi Remaja
Materi MOS Kesehatan reproduksi RemajaMateri MOS Kesehatan reproduksi Remaja
Materi MOS Kesehatan reproduksi Remaja
 

Similar to KANKER PAYUDARA (20)

Ca Mammae.pptx
Ca Mammae.pptxCa Mammae.pptx
Ca Mammae.pptx
 
5676135 kanker-payudara
5676135 kanker-payudara5676135 kanker-payudara
5676135 kanker-payudara
 
Makalah Karsinoma Payudara
Makalah Karsinoma PayudaraMakalah Karsinoma Payudara
Makalah Karsinoma Payudara
 
130565941 ca-mamae-ppt
130565941 ca-mamae-ppt130565941 ca-mamae-ppt
130565941 ca-mamae-ppt
 
Mencegah kanker payudara
Mencegah kanker payudaraMencegah kanker payudara
Mencegah kanker payudara
 
Ca mammae
Ca mammaeCa mammae
Ca mammae
 
camammae-170831035110.pdf
camammae-170831035110.pdfcamammae-170831035110.pdf
camammae-170831035110.pdf
 
kanker payudara
kanker payudarakanker payudara
kanker payudara
 
Kankerserviks
KankerserviksKankerserviks
Kankerserviks
 
Kanker serviks
Kanker serviksKanker serviks
Kanker serviks
 
Carcinoma mammae (1).pptx
Carcinoma mammae (1).pptxCarcinoma mammae (1).pptx
Carcinoma mammae (1).pptx
 
Mencegah kanker payudara
Mencegah kanker payudaraMencegah kanker payudara
Mencegah kanker payudara
 
Kanker payudara
Kanker payudaraKanker payudara
Kanker payudara
 
Kanker payudara
Kanker payudaraKanker payudara
Kanker payudara
 
Askep ca mamae
Askep ca mamaeAskep ca mamae
Askep ca mamae
 
Askep ca mamae
Askep ca mamaeAskep ca mamae
Askep ca mamae
 
Kata pengantar (2)
Kata pengantar (2)Kata pengantar (2)
Kata pengantar (2)
 
Ca mammae AKPER PEMKAB MUNA
Ca mammae AKPER PEMKAB MUNA Ca mammae AKPER PEMKAB MUNA
Ca mammae AKPER PEMKAB MUNA
 
Ppt kelompok iii
Ppt kelompok iiiPpt kelompok iii
Ppt kelompok iii
 
CA Mammae.pptx
CA Mammae.pptxCA Mammae.pptx
CA Mammae.pptx
 

More from AKADEMI KEBIDANAN BETANG ASI RAYA (15)

AKDR - IUD
AKDR - IUDAKDR - IUD
AKDR - IUD
 
PROMKES KONSELING
PROMKES KONSELINGPROMKES KONSELING
PROMKES KONSELING
 
IKM PKMD
IKM PKMDIKM PKMD
IKM PKMD
 
IKA Perkembangan motorik bahasa
IKA Perkembangan motorik bahasaIKA Perkembangan motorik bahasa
IKA Perkembangan motorik bahasa
 
IKA Penyakit yang lazim terjadi
IKA Penyakit yang lazim terjadiIKA Penyakit yang lazim terjadi
IKA Penyakit yang lazim terjadi
 
Askeb 1 kunjungan ulang
Askeb 1  kunjungan ulangAskeb 1  kunjungan ulang
Askeb 1 kunjungan ulang
 
Psikologi pada Menopause
Psikologi pada MenopausePsikologi pada Menopause
Psikologi pada Menopause
 
Ginekologi Jenis-jenis penyakit kandungan
Ginekologi Jenis-jenis penyakit kandunganGinekologi Jenis-jenis penyakit kandungan
Ginekologi Jenis-jenis penyakit kandungan
 
Promkes Health Belief Model
Promkes   Health Belief ModelPromkes   Health Belief Model
Promkes Health Belief Model
 
Epidemiologi
Epidemiologi  Epidemiologi
Epidemiologi
 
Ginekologi hiv aids
Ginekologi   hiv aidsGinekologi   hiv aids
Ginekologi hiv aids
 
Gizi dalam kespro bumil dgn anemia
Gizi dalam kespro   bumil dgn anemiaGizi dalam kespro   bumil dgn anemia
Gizi dalam kespro bumil dgn anemia
 
Gizi fertilitas, menarche, menstruasi dan menopause
Gizi fertilitas, menarche, menstruasi dan menopauseGizi fertilitas, menarche, menstruasi dan menopause
Gizi fertilitas, menarche, menstruasi dan menopause
 
Kelompok 1 - Siklus Kesehatan Wanita
Kelompok 1 - Siklus Kesehatan WanitaKelompok 1 - Siklus Kesehatan Wanita
Kelompok 1 - Siklus Kesehatan Wanita
 
Kelompok 3 (kelas iii a) hormon tiroid dan anti tiroid
Kelompok 3 (kelas iii a)   hormon tiroid dan anti tiroidKelompok 3 (kelas iii a)   hormon tiroid dan anti tiroid
Kelompok 3 (kelas iii a) hormon tiroid dan anti tiroid
 

KANKER PAYUDARA

  • 1. KELOMPOK 1 AllammiAnggun Pratiwi Ayendajuaria BerlianiRegina Nilopa Dyna MustikaRani EldianiEkaGuntura Lifia KristienD. A. Masdianti Neni Rusnita Nashrotul Mutma’inah Nobella KristiaAngelina Norahmah Nurjanah SitiKhodijah SitiNur Azizah Wardhatillah Wina Widiastutie Wini Wiliastutie Yusnia
  • 3. PENGERTIAN • Kanker payudara adalah tumor ganas yang meyerang jaringan payudara, jaringan payudara terdiri dari kelenjar susu (kelenjar pembuat air susu) saluran kelenjar (saluran air susu) dan jaringan penunjangpayudara. • Kanker payudara menduduki tempat nomor dua dari insiden semua tipe kanker di Indonesia, baik menurut Penyelidikan Bagian Patologi Universitas Indonesia maupun registrasi yang terbaru dari “Proyek Penelitian Registrasi Kanker di RSCM Juli 1975-Maret1978(Hanifa Wiknjosastro,1994).
  • 4.
  • 5.
  • 6. FAKTOR RESIKO KANKERPAYUDARA Ada beberapa faktor resiko yang erat kaitannya dengan terjadinya kankerpayudara, yaitu : • Usia • Pernah menderita kanker payudara • Riwayat keluarga • Faktor genetik dan hormonal • Pernah menderita penyakit payudara non kanker • Menarche • Pemakaian KB atau terapi sulih estrogen • Obesitas pasca menopause • Pemakaian alkohol • Bahan kimia • DES (dietilstilbestrol) • Penyinaran • Faktor resiko lainnya
  • 7. JENIS-JENISKANKERPAYUDARA 1. Duktal Karsinoma In Situ (DCIS) : Ini adalah tipe kanker payudara non-invasif paling umum. DCIS berarti sel-sel kanker berada di dalam duktus dan belum menyebar keluar dinding duktus ke jaringan payudara disekitarnya. 2. Lobular Karsinoma In Situ (LCIS) : Meskipun sebenarnya ini bukan kanker, tetapi LCIS kadang digolongkan sebagai tipe kanker payudara non-invasif. Bermula dari kelenjar yang memproduksi air susu, tetapi tidak berkembang melewati dinding lobulus.
  • 8. 3. Kanker Invasive Kanker invasif adalah kanker yang telah menyebar dan merusak jaringan lainnya, bisa terlokalisir (terbatas pada payudara) maupun metastatik (menyebar ke bagian tubuh lainnya). Sekitar 80% kanker payudara invasif adalah kanker duktal dan 10% adalah kanker lobuler. 4. Karsinoma Meduler Kanker ini berasal dari kelenjar susu. 5. Karsinoma Tubuler Kanker ini berasal dari kelenjar susu.
  • 9. GEJALA KANKER PAYUDARA Kanker payudara pada tahap dini biasanya tidak menimbulkan keluhan. Keluhan baru muncul bila penyakitnya sudah lanjut. Beberapa keluhannya yaitu : 1. Timbul rasa sakitataunyeri pada payudara 2. Semakin lama benjolan yang tumbuh semakin besar 3. Payudara mengalami perubahan bentuk dan ukuran 4. Lukapada payudara dan puting susu 5. Keluar darah, nanah, atau cairan encer dari puting atau keluar air susu padawanita yang tidak sedang hamilatautidaksedang menyusui 6. Puting susu tertarik kedalam 7. Kulitpayudara mengerut seperti kulitjeruk (Peaud'orange)
  • 10. TANDA-TANDA Gumpalan Kulit mengerut Perubahan warna kulit dan tekstur Perubahan bentuk putting/ putting melesak kedalam Keluarnya cairan bening/putih/darah dari puting
  • 11. STADIUM PADA KANKERPAYUDARA MenurutPortmanstadiumkankerpayudara terdiri dari :  StadiumI  StadiumII  StadiumIIIA  StadiumIIIB  StadiumIV
  • 12. STADIUMI Pada stadium ini, benjolan kanker tak lebih dari 2 cm dan tidak dapat terdeteksi dari luar. Perawatan yang sangat sistematis akan diberikan pada kanker stadium ini, tujuannya adalah agar sel kanker tidak dapat menyebar dan tidak berlanjut pada stadium selanjutnya.Pada stadium ini, kemungkinansembuh total pada pasien adalah70%.
  • 13. STADIUMII Pada stadium ini,kemungkinansembuh penderita adalah 30 -40 % tergantung dari luasnyapenyebaran sel kanker.Biasanyabesarnya benjolan kanker sudah lebihdari 2 bahkanbisa sampai 5 cm dan tingkat penyebarannya pun sudah sampai daerah ketiak.Atau bisa juga ukuran kanker sudah mencapai 5 cm tapi belum menyebar kemana-mana. Biasanyadilakukanoperasi untukmengangkat sel-selkanker yang ada pada seluruh bagianpenyebaran, dan setelah operasi dilakukan penyinaran untuk memastikan tidak ada lagisel-selkanker yang tertinggal.
  • 14. STADIUMIII • Stadium IIIA Menurutdata dari Depkes, 87% kanker payudara ditemukanpada stadium ini. Benjolankanker sudah berukuranlebihdari5 cm dan sudah menyebar ke kelenjar limfa. • Stadium IIIB Kanker sudah menyebar keseluruhbagian payudara, bahkan mencapai kulit, dinding dada, tulang rusuk dan otot dada. Selain itujuga penyebarannya juga sudah menyerangsecara tuntas kalenjarlimfa.Jika sudah demikian tidak ada alternatiflain selain pengangkatan payudara.
  • 15. STADIUMIV Sel-selkankersudah merembetmenyerangbagiantubuh lainnya,biasanya tulang,paru-paru, hatiatauotak. Atau bisa juga menyerangkulit,kelenjar limfayang ada di dalam batang leher. Sama seperti stadium3, tindakanyang harus dilakukan adalah pengangkatanpayudara.
  • 16. PENCEGAHAN KANKER PAYUDARA Hampir setiap pakar kesehatan sepakat bahwa pencegahan yang paling efektif bagi kejadian penyakit tidak menular adalah promosi kesehatan dan deteksi dini. Begitu pula pada kanker payudara, pencegahan yang dilakukan antara lain berupa: • Pencegahan Primer • Pencegahan Sekunder • Pencegahan Tertier
  • 18.
  • 19. TES UNTUK MENENTUKAN PENYEBARAN KANKER PAYUDARA • X-Ray Dada : untuk mengetahui apakah kanker telah menyebar ke paru-paru. • Scan Tulang : untuk mengetahui apakah kanker telah menyebar ke tulang. • CT scan (computed tomography) • MRI (magnetic resonance imaging) • USG dan Mamografi • PET Scan (positron emission tomography)
  • 20. PENATALAKSANAAN MEDIS Polapengobatankankerpayudaratergantungpadastadiumtumor. Keberhasilan pengobatan kanker payudara bergantung pada stadiumnya. Semakindiniditemukan,semakinmudahdisembuhkan. 1. Pembedahan (Lumpektomi, Masektomi dan Pengangkatan Kelenjar GetahBening) 2. Radioterapi (penyinaran) 3. Kemoterapi (pemberian obatantikanker) 4. Terapi Hormonal 5. PengobatanHerceptin