SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
DETEKSI DINI KANKER SERVIKS
(KANKER MULUT RAHIM) DENGAN
PEMERIKSAAN PAP SMEAR DAN TES IVA
Apa Itu Kanker
Serviks???
Kanker serviks atau
kanker mulut rahim
merupakan kanker
ganas yang terbentuk
didalam jaringan
bagian mulut rahim
(organ yang
berhubungkan rahim
dengan vagina atau
lubang kemaluan).
Penyebabnya???
1. kebiasaan merokok.
2. kurangnya asupan vitamin terutama
vitamin C dan vitamin E serta kurangnya
asupan asam folat.
3. melakukan hubungan suami istri dengan
berganti pasangan.
4. melakukan hubungan suami istri pada
usia dini (melakukan hubungan suami
istri pada usia <16 tahun bahkan dapat
meningkatkan resiko 2x terkena kanker
serviks).
GEJALA???
• Munculnya rasa sakit dan perdarahan saat
berhubungan suami istri.
• Keputihan yang berlebihan dan tidak normal.
• Perdarahan di luar siklus menstruasi.
• Penurunan berat badan drastis.
• Apabila kanker sudah menyebar ke panggul,
maka pasien akan menderita keluhan nyeri
punggung.
• Mengalami sakit saat buang air kecil.
Bagaimana Cara
Mengetahui
Kanker Serviks?
PAP SMEAR merupakan suatu
pemeriksaan yang diambil dari leher rahim
dan kemudian diperiksa di bawah
mikroskop. PAP SMEAR merupakan tes
yang aman dan murah dan telah dipakai
bertahun-tahun lamanya untuk
mendeteksi atau mengetahui kelainan-
kelainan yang terjadi pada sel-sel leher
rahim.
Biaya pap smear gratis jika memiliki bpjs
untuk melakukan pemeriksaan ini.
Pap Smear
1. 3 tahun setelah pertama kali aktif secara
seksual.
2. Wanita yang berusia 30 tahun atau lebih
dengan hasil tes Pap Smear normal sebanyak
tiga kali, melakukan tes kembali setiap 2-3
tahun, kecuali wanita dengan risiko tinggi
harus melakukan tes setiap tahun.
3. tidak dilakukan pada saat menstruasi.
4. Waktu yang paling tepat melakukan Pap
Smear adalah 10-20 hari setelah hari pertama
haid terakhir.
5. Dua hari sebelum dilakukan tes, pasien
dilarang membersihkan vagina meggunakan
obat-obatan.
6. Tidak boleh melakukan hubungan seksual
selama 1-2 hari sebelum pemeriksaan Pap
Smear
Petunjuk Pemeriksaan Pap Smear
IVA (inspeksi visual dengan asam asetat)
merupakan cara sederhana untuk
mengetahui kanker leher rahim sedini
mungkin.
IVA merupakan pemeriksaan leher rahim
(serviks) dengan cara melihat langsung
(dengan mata telanjang) dengan
memulas leher rahim dengan larutan
asam asetat 3-5%. Dibutuhkan waktu
satu sampai dua menit untuk dapat
melihat perubahan-perubahan pada
jaringan epitel.
Tes IVA
1. Sudah pernah melakukan
hubungan suami istri
2. Tidak sedang datang bulan/haid
3. Tidak sedang hamil
4. 24 jam sebelumnya tidak
melakukan hubungan suami istri
Syarat Tes IVA
Di Indonesia, anjuran untuk melakukan IVA
bila : hasil positif (+) adalah 1 tahun dan,
bila hasil negatif (-) adalah 5 tahun
PENCEGAHAN???
1. Jalani pola hidup yang sehat dengan mengkonsumsi makanan yang
bergizi
2. Selalu menjaga kesehatan tubuh
3. Jika anda perokok, segera hentikan kebiasaan buruk ini
4. Hindari berhubungan intim saat usia dini
5. Selalu setia kepada pasangan anda, jangan bergonta-ganti apalagi
diikuti dengan hubungan intim.
6. Lakukan pemeriksaan pap smear minimal lakukan selama 2 tahun
sekali, khususnya bagi yang telah aktif melakukan hubungan intim
7. Jika anda belum pernah melakukan hubungan intim, ada baiknya
melakukan vaksinasi HPV
Deteksi Dini Kanker Serviks dengan Pap Smear dan Tes IVA

More Related Content

What's hot

Kanker Pada Sistem Reproduksi
Kanker Pada Sistem ReproduksiKanker Pada Sistem Reproduksi
Kanker Pada Sistem Reproduksinovaangelia125
 
Seminar ibi deteksi dini kanker cervix
Seminar ibi deteksi dini kanker cervixSeminar ibi deteksi dini kanker cervix
Seminar ibi deteksi dini kanker cervixAnnisa Rabbani
 
02 sistem rujukan maternal & neonatal
02 sistem rujukan maternal & neonatal02 sistem rujukan maternal & neonatal
02 sistem rujukan maternal & neonatalJoni Iswanto
 
Pemeriksaan Penunjang Ruptura Uteri Iminens
Pemeriksaan Penunjang Ruptura Uteri IminensPemeriksaan Penunjang Ruptura Uteri Iminens
Pemeriksaan Penunjang Ruptura Uteri Iminensandikabudiarto
 
Partograf dan penilaian kemajuan persalinan
Partograf dan penilaian kemajuan persalinanPartograf dan penilaian kemajuan persalinan
Partograf dan penilaian kemajuan persalinanDokter Tekno
 
Materi MOS Kesehatan reproduksi Remaja
Materi MOS Kesehatan reproduksi RemajaMateri MOS Kesehatan reproduksi Remaja
Materi MOS Kesehatan reproduksi RemajaIin Ernawati
 
Rumus Johnson Toshack Converted
Rumus Johnson Toshack ConvertedRumus Johnson Toshack Converted
Rumus Johnson Toshack Converteddr. Bobby Ahmad
 
3. bartolinitis & infeksi kelenjar skene
3. bartolinitis & infeksi kelenjar skene3. bartolinitis & infeksi kelenjar skene
3. bartolinitis & infeksi kelenjar skenePradasary
 
Konsep kesehatan reproduksi
Konsep kesehatan reproduksiKonsep kesehatan reproduksi
Konsep kesehatan reproduksiAsih Astuti
 
59532001 leaflet-kanker-serviks (2)
59532001 leaflet-kanker-serviks (2)59532001 leaflet-kanker-serviks (2)
59532001 leaflet-kanker-serviks (2)Ainil Radiah
 
Kb suntik 3 bulan PPT
Kb suntik 3 bulan PPTKb suntik 3 bulan PPT
Kb suntik 3 bulan PPTqurratuakyun
 
Perdarahan ante partum
Perdarahan ante partumPerdarahan ante partum
Perdarahan ante partumDokter Tekno
 
Kehamilan dengan HIV/AIDS PPT
Kehamilan dengan HIV/AIDS PPTKehamilan dengan HIV/AIDS PPT
Kehamilan dengan HIV/AIDS PPTqurratuakyun
 
PPT HPV, vaksin, pap's smear dan penilaiannya
PPT HPV, vaksin, pap's smear dan penilaiannyaPPT HPV, vaksin, pap's smear dan penilaiannya
PPT HPV, vaksin, pap's smear dan penilaiannyaPriscila Suprapto
 

What's hot (20)

Kanker Pada Sistem Reproduksi
Kanker Pada Sistem ReproduksiKanker Pada Sistem Reproduksi
Kanker Pada Sistem Reproduksi
 
Abortus
AbortusAbortus
Abortus
 
LESI PRA KANKER
LESI PRA KANKERLESI PRA KANKER
LESI PRA KANKER
 
Seminar ibi deteksi dini kanker cervix
Seminar ibi deteksi dini kanker cervixSeminar ibi deteksi dini kanker cervix
Seminar ibi deteksi dini kanker cervix
 
Kanker serviks
Kanker serviksKanker serviks
Kanker serviks
 
02 sistem rujukan maternal & neonatal
02 sistem rujukan maternal & neonatal02 sistem rujukan maternal & neonatal
02 sistem rujukan maternal & neonatal
 
Pemeriksaan Penunjang Ruptura Uteri Iminens
Pemeriksaan Penunjang Ruptura Uteri IminensPemeriksaan Penunjang Ruptura Uteri Iminens
Pemeriksaan Penunjang Ruptura Uteri Iminens
 
Partograf dan penilaian kemajuan persalinan
Partograf dan penilaian kemajuan persalinanPartograf dan penilaian kemajuan persalinan
Partograf dan penilaian kemajuan persalinan
 
Materi MOS Kesehatan reproduksi Remaja
Materi MOS Kesehatan reproduksi RemajaMateri MOS Kesehatan reproduksi Remaja
Materi MOS Kesehatan reproduksi Remaja
 
Tumor Jinak Ginekologi
Tumor Jinak GinekologiTumor Jinak Ginekologi
Tumor Jinak Ginekologi
 
Pap smear
Pap smearPap smear
Pap smear
 
Kanker serviks
Kanker serviksKanker serviks
Kanker serviks
 
Rumus Johnson Toshack Converted
Rumus Johnson Toshack ConvertedRumus Johnson Toshack Converted
Rumus Johnson Toshack Converted
 
3. bartolinitis & infeksi kelenjar skene
3. bartolinitis & infeksi kelenjar skene3. bartolinitis & infeksi kelenjar skene
3. bartolinitis & infeksi kelenjar skene
 
Konsep kesehatan reproduksi
Konsep kesehatan reproduksiKonsep kesehatan reproduksi
Konsep kesehatan reproduksi
 
59532001 leaflet-kanker-serviks (2)
59532001 leaflet-kanker-serviks (2)59532001 leaflet-kanker-serviks (2)
59532001 leaflet-kanker-serviks (2)
 
Kb suntik 3 bulan PPT
Kb suntik 3 bulan PPTKb suntik 3 bulan PPT
Kb suntik 3 bulan PPT
 
Perdarahan ante partum
Perdarahan ante partumPerdarahan ante partum
Perdarahan ante partum
 
Kehamilan dengan HIV/AIDS PPT
Kehamilan dengan HIV/AIDS PPTKehamilan dengan HIV/AIDS PPT
Kehamilan dengan HIV/AIDS PPT
 
PPT HPV, vaksin, pap's smear dan penilaiannya
PPT HPV, vaksin, pap's smear dan penilaiannyaPPT HPV, vaksin, pap's smear dan penilaiannya
PPT HPV, vaksin, pap's smear dan penilaiannya
 

Viewers also liked

Tumor payudara
Tumor payudaraTumor payudara
Tumor payudaraas
 
Pap smear POLTEKKES JAKARTA 1
Pap smear POLTEKKES JAKARTA 1Pap smear POLTEKKES JAKARTA 1
Pap smear POLTEKKES JAKARTA 1enoretnoeno
 
kelainan pada Usus besar
kelainan pada Usus besarkelainan pada Usus besar
kelainan pada Usus besarLilis c'Ben
 
Penyakit sistemik kehamilan3
Penyakit sistemik  kehamilan3Penyakit sistemik  kehamilan3
Penyakit sistemik kehamilan3diajengeni
 
permenkes no 34 th 2015 penanggulangan kanker payudara dan leher rahim
permenkes no 34 th 2015 penanggulangan kanker payudara dan leher rahimpermenkes no 34 th 2015 penanggulangan kanker payudara dan leher rahim
permenkes no 34 th 2015 penanggulangan kanker payudara dan leher rahimAchmad Wahid
 
KEBUTUHAN DASAR NEONATUS, BAYI, BALITA, DAN ANAK PRASEKOLAH
KEBUTUHAN DASAR NEONATUS, BAYI, BALITA, DAN ANAK PRASEKOLAHKEBUTUHAN DASAR NEONATUS, BAYI, BALITA, DAN ANAK PRASEKOLAH
KEBUTUHAN DASAR NEONATUS, BAYI, BALITA, DAN ANAK PRASEKOLAHsri wahyuni
 
Cervical cytopathology
Cervical cytopathologyCervical cytopathology
Cervical cytopathologyMonika Nema
 

Viewers also liked (15)

Kanker Payudara
Kanker PayudaraKanker Payudara
Kanker Payudara
 
Catatan bedah
Catatan bedahCatatan bedah
Catatan bedah
 
Tumor payudara
Tumor payudaraTumor payudara
Tumor payudara
 
Pap smear POLTEKKES JAKARTA 1
Pap smear POLTEKKES JAKARTA 1Pap smear POLTEKKES JAKARTA 1
Pap smear POLTEKKES JAKARTA 1
 
Kanker Payudara
Kanker PayudaraKanker Payudara
Kanker Payudara
 
kelainan pada Usus besar
kelainan pada Usus besarkelainan pada Usus besar
kelainan pada Usus besar
 
Penyakit sistemik kehamilan3
Penyakit sistemik  kehamilan3Penyakit sistemik  kehamilan3
Penyakit sistemik kehamilan3
 
permenkes no 34 th 2015 penanggulangan kanker payudara dan leher rahim
permenkes no 34 th 2015 penanggulangan kanker payudara dan leher rahimpermenkes no 34 th 2015 penanggulangan kanker payudara dan leher rahim
permenkes no 34 th 2015 penanggulangan kanker payudara dan leher rahim
 
KEBUTUHAN DASAR NEONATUS, BAYI, BALITA, DAN ANAK PRASEKOLAH
KEBUTUHAN DASAR NEONATUS, BAYI, BALITA, DAN ANAK PRASEKOLAHKEBUTUHAN DASAR NEONATUS, BAYI, BALITA, DAN ANAK PRASEKOLAH
KEBUTUHAN DASAR NEONATUS, BAYI, BALITA, DAN ANAK PRASEKOLAH
 
Merissa
MerissaMerissa
Merissa
 
Kanker payudara
Kanker payudaraKanker payudara
Kanker payudara
 
Pemeriksaan payudara
Pemeriksaan payudaraPemeriksaan payudara
Pemeriksaan payudara
 
Ppt sadari
Ppt sadariPpt sadari
Ppt sadari
 
Cervical cytopathology
Cervical cytopathologyCervical cytopathology
Cervical cytopathology
 
Pap smear
Pap smear Pap smear
Pap smear
 

Similar to Deteksi Dini Kanker Serviks dengan Pap Smear dan Tes IVA

MATERI_SOSIALISASI_IVA_SADANIS.ppt
MATERI_SOSIALISASI_IVA_SADANIS.pptMATERI_SOSIALISASI_IVA_SADANIS.ppt
MATERI_SOSIALISASI_IVA_SADANIS.pptnila586062
 
ppt Kanker Serviks - edited.pptx
ppt Kanker Serviks - edited.pptxppt Kanker Serviks - edited.pptx
ppt Kanker Serviks - edited.pptxMFADLI23
 
ppt Kanker Serviks - edited ellay.pptx
ppt Kanker Serviks - edited ellay.pptxppt Kanker Serviks - edited ellay.pptx
ppt Kanker Serviks - edited ellay.pptxEllyRosmita
 
Penyuluhan_Kanker_payudara_dan_serviks pkm cibitung.pptx
Penyuluhan_Kanker_payudara_dan_serviks pkm cibitung.pptxPenyuluhan_Kanker_payudara_dan_serviks pkm cibitung.pptx
Penyuluhan_Kanker_payudara_dan_serviks pkm cibitung.pptxRiskyKurniawan20
 
PENYAKIT KANKER 2015 BALI.ppt
PENYAKIT KANKER 2015 BALI.pptPENYAKIT KANKER 2015 BALI.ppt
PENYAKIT KANKER 2015 BALI.pptarief eve
 
Penyuluhan_Kanker_payudara_dan_serviks.pptx
Penyuluhan_Kanker_payudara_dan_serviks.pptxPenyuluhan_Kanker_payudara_dan_serviks.pptx
Penyuluhan_Kanker_payudara_dan_serviks.pptxssusercaefde
 
Penyuluhan_Kanker_payudara_dan_serviks.pptx
Penyuluhan_Kanker_payudara_dan_serviks.pptxPenyuluhan_Kanker_payudara_dan_serviks.pptx
Penyuluhan_Kanker_payudara_dan_serviks.pptxFerdianSubhan1
 
KANKER SERVIKS.pptx
KANKER SERVIKS.pptxKANKER SERVIKS.pptx
KANKER SERVIKS.pptxDiahPutri44
 
Kanker_Payudara.pptx
Kanker_Payudara.pptxKanker_Payudara.pptx
Kanker_Payudara.pptxLusy Alwi
 
penyuluhan-kespro.pptx
penyuluhan-kespro.pptxpenyuluhan-kespro.pptx
penyuluhan-kespro.pptxMarthiaPratami
 
deteksidinikankerservik-230126154838-c36c56ed.pptx
deteksidinikankerservik-230126154838-c36c56ed.pptxdeteksidinikankerservik-230126154838-c36c56ed.pptx
deteksidinikankerservik-230126154838-c36c56ed.pptxNoniek1
 

Similar to Deteksi Dini Kanker Serviks dengan Pap Smear dan Tes IVA (20)

MATERI_SOSIALISASI_IVA_SADANIS.ppt
MATERI_SOSIALISASI_IVA_SADANIS.pptMATERI_SOSIALISASI_IVA_SADANIS.ppt
MATERI_SOSIALISASI_IVA_SADANIS.ppt
 
ppt Kanker Serviks - edited.pptx
ppt Kanker Serviks - edited.pptxppt Kanker Serviks - edited.pptx
ppt Kanker Serviks - edited.pptx
 
ppt Kanker Serviks - edited ellay.pptx
ppt Kanker Serviks - edited ellay.pptxppt Kanker Serviks - edited ellay.pptx
ppt Kanker Serviks - edited ellay.pptx
 
Penyuluhan_Kanker_payudara_dan_serviks pkm cibitung.pptx
Penyuluhan_Kanker_payudara_dan_serviks pkm cibitung.pptxPenyuluhan_Kanker_payudara_dan_serviks pkm cibitung.pptx
Penyuluhan_Kanker_payudara_dan_serviks pkm cibitung.pptx
 
PENYAKIT KANKER 2015 BALI.ppt
PENYAKIT KANKER 2015 BALI.pptPENYAKIT KANKER 2015 BALI.ppt
PENYAKIT KANKER 2015 BALI.ppt
 
HIV.pptx
HIV.pptxHIV.pptx
HIV.pptx
 
Penyuluhan_Kanker_payudara_dan_serviks.pptx
Penyuluhan_Kanker_payudara_dan_serviks.pptxPenyuluhan_Kanker_payudara_dan_serviks.pptx
Penyuluhan_Kanker_payudara_dan_serviks.pptx
 
Penyuluhan_Kanker_payudara_dan_serviks.pptx
Penyuluhan_Kanker_payudara_dan_serviks.pptxPenyuluhan_Kanker_payudara_dan_serviks.pptx
Penyuluhan_Kanker_payudara_dan_serviks.pptx
 
KANKER SERVIKS.pptx
KANKER SERVIKS.pptxKANKER SERVIKS.pptx
KANKER SERVIKS.pptx
 
Kanker_Payudara.pptx
Kanker_Payudara.pptxKanker_Payudara.pptx
Kanker_Payudara.pptx
 
penyuluhan-kespro.pptx
penyuluhan-kespro.pptxpenyuluhan-kespro.pptx
penyuluhan-kespro.pptx
 
Pemeriksaan IVA.pptx
Pemeriksaan IVA.pptxPemeriksaan IVA.pptx
Pemeriksaan IVA.pptx
 
Papsmear dan iva oke
Papsmear dan iva okePapsmear dan iva oke
Papsmear dan iva oke
 
Deteksi dini-kanker-servik
Deteksi dini-kanker-servikDeteksi dini-kanker-servik
Deteksi dini-kanker-servik
 
Vanakam1
Vanakam1Vanakam1
Vanakam1
 
Makalah kanker genitalia
Makalah kanker genitaliaMakalah kanker genitalia
Makalah kanker genitalia
 
HPV SD.ppt
HPV SD.pptHPV SD.ppt
HPV SD.ppt
 
15349923032.ppt
15349923032.ppt15349923032.ppt
15349923032.ppt
 
Kanker Serviks
Kanker ServiksKanker Serviks
Kanker Serviks
 
deteksidinikankerservik-230126154838-c36c56ed.pptx
deteksidinikankerservik-230126154838-c36c56ed.pptxdeteksidinikankerservik-230126154838-c36c56ed.pptx
deteksidinikankerservik-230126154838-c36c56ed.pptx
 

More from sri wahyuni

ASUHAN KEBIDANAN KEGAWATDARURATAN MATERNAL DAN NEONATAL TENTANG ASMA
ASUHAN KEBIDANAN KEGAWATDARURATAN MATERNAL DAN NEONATAL TENTANG ASMAASUHAN KEBIDANAN KEGAWATDARURATAN MATERNAL DAN NEONATAL TENTANG ASMA
ASUHAN KEBIDANAN KEGAWATDARURATAN MATERNAL DAN NEONATAL TENTANG ASMAsri wahyuni
 
MENINGOKEL DAN ENSEPHALOKELKelompok 9
MENINGOKEL DAN ENSEPHALOKELKelompok 9MENINGOKEL DAN ENSEPHALOKELKelompok 9
MENINGOKEL DAN ENSEPHALOKELKelompok 9sri wahyuni
 
ATRESIA DUODENI DAN OESOPHAGUS
ATRESIA DUODENI DAN OESOPHAGUSATRESIA DUODENI DAN OESOPHAGUS
ATRESIA DUODENI DAN OESOPHAGUSsri wahyuni
 
ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI BARU LAHIR 2 JAM
ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI BARU LAHIR 2 JAMASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI BARU LAHIR 2 JAM
ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI BARU LAHIR 2 JAMsri wahyuni
 
Asuhan kebidanan keluarga berencana tubektomi
Asuhan kebidanan keluarga berencana tubektomi Asuhan kebidanan keluarga berencana tubektomi
Asuhan kebidanan keluarga berencana tubektomi sri wahyuni
 
Evaluasi Kunjungan Ulang
Evaluasi Kunjungan UlangEvaluasi Kunjungan Ulang
Evaluasi Kunjungan Ulangsri wahyuni
 
gizi seimbang pada ibu hamil
gizi seimbang pada ibu hamilgizi seimbang pada ibu hamil
gizi seimbang pada ibu hamilsri wahyuni
 
Contoh teknologi kebidanan tepat guna dalam pelayanan kesehatan ibu
Contoh teknologi kebidanan tepat guna dalam pelayanan kesehatan ibu Contoh teknologi kebidanan tepat guna dalam pelayanan kesehatan ibu
Contoh teknologi kebidanan tepat guna dalam pelayanan kesehatan ibu sri wahyuni
 
preeklamsi dan eklamsi
preeklamsi dan eklamsipreeklamsi dan eklamsi
preeklamsi dan eklamsisri wahyuni
 
Kelainan sistem metabolik dan sistem endokrin
Kelainan sistem metabolik dan sistem endokrinKelainan sistem metabolik dan sistem endokrin
Kelainan sistem metabolik dan sistem endokrinsri wahyuni
 
obstruksi billiaris
obstruksi billiarisobstruksi billiaris
obstruksi billiarissri wahyuni
 
labioskiziz, labiospatokiziz dan atresia esopagus
labioskiziz, labiospatokiziz dan atresia esopaguslabioskiziz, labiospatokiziz dan atresia esopagus
labioskiziz, labiospatokiziz dan atresia esopagussri wahyuni
 
bayi meninggal mendadak
bayi meninggal mendadakbayi meninggal mendadak
bayi meninggal mendadaksri wahyuni
 

More from sri wahyuni (20)

Sertifikasi
SertifikasiSertifikasi
Sertifikasi
 
ASUHAN KEBIDANAN KEGAWATDARURATAN MATERNAL DAN NEONATAL TENTANG ASMA
ASUHAN KEBIDANAN KEGAWATDARURATAN MATERNAL DAN NEONATAL TENTANG ASMAASUHAN KEBIDANAN KEGAWATDARURATAN MATERNAL DAN NEONATAL TENTANG ASMA
ASUHAN KEBIDANAN KEGAWATDARURATAN MATERNAL DAN NEONATAL TENTANG ASMA
 
HYDROSEFALUS
HYDROSEFALUSHYDROSEFALUS
HYDROSEFALUS
 
MENINGOKEL DAN ENSEPHALOKELKelompok 9
MENINGOKEL DAN ENSEPHALOKELKelompok 9MENINGOKEL DAN ENSEPHALOKELKelompok 9
MENINGOKEL DAN ENSEPHALOKELKelompok 9
 
ATRESIA DUODENI DAN OESOPHAGUS
ATRESIA DUODENI DAN OESOPHAGUSATRESIA DUODENI DAN OESOPHAGUS
ATRESIA DUODENI DAN OESOPHAGUS
 
ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI BARU LAHIR 2 JAM
ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI BARU LAHIR 2 JAMASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI BARU LAHIR 2 JAM
ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI BARU LAHIR 2 JAM
 
Asuhan kebidanan keluarga berencana tubektomi
Asuhan kebidanan keluarga berencana tubektomi Asuhan kebidanan keluarga berencana tubektomi
Asuhan kebidanan keluarga berencana tubektomi
 
Evaluasi Kunjungan Ulang
Evaluasi Kunjungan UlangEvaluasi Kunjungan Ulang
Evaluasi Kunjungan Ulang
 
gizi seimbang pada ibu hamil
gizi seimbang pada ibu hamilgizi seimbang pada ibu hamil
gizi seimbang pada ibu hamil
 
Contoh teknologi kebidanan tepat guna dalam pelayanan kesehatan ibu
Contoh teknologi kebidanan tepat guna dalam pelayanan kesehatan ibu Contoh teknologi kebidanan tepat guna dalam pelayanan kesehatan ibu
Contoh teknologi kebidanan tepat guna dalam pelayanan kesehatan ibu
 
preeklamsi dan eklamsi
preeklamsi dan eklamsipreeklamsi dan eklamsi
preeklamsi dan eklamsi
 
Kelainan sistem metabolik dan sistem endokrin
Kelainan sistem metabolik dan sistem endokrinKelainan sistem metabolik dan sistem endokrin
Kelainan sistem metabolik dan sistem endokrin
 
omfalokel
omfalokelomfalokel
omfalokel
 
obstruksi billiaris
obstruksi billiarisobstruksi billiaris
obstruksi billiaris
 
labioskiziz, labiospatokiziz dan atresia esopagus
labioskiziz, labiospatokiziz dan atresia esopaguslabioskiziz, labiospatokiziz dan atresia esopagus
labioskiziz, labiospatokiziz dan atresia esopagus
 
bayi meninggal mendadak
bayi meninggal mendadakbayi meninggal mendadak
bayi meninggal mendadak
 
Diare
DiareDiare
Diare
 
milliarisis
milliarisismilliarisis
milliarisis
 
furunkel
furunkelfurunkel
furunkel
 
seborrhea
seborrheaseborrhea
seborrhea
 

Recently uploaded

BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologiBIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologiAviyudaPrabowo1
 
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare pptMateri Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppticha582186
 
polimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptxpolimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptxLinaWinarti1
 
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikobat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikSyarifahNurulMaulida1
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALMayangWulan3
 
SNI pelayanan kesehatan hewan, klinik hewan
SNI pelayanan  kesehatan hewan, klinik hewanSNI pelayanan  kesehatan hewan, klinik hewan
SNI pelayanan kesehatan hewan, klinik hewanintan588925
 
D3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdf
D3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdfD3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdf
D3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdfSuryani549935
 
Hidrodinamika1111111111111111111111.pptx
Hidrodinamika1111111111111111111111.pptxHidrodinamika1111111111111111111111.pptx
Hidrodinamika1111111111111111111111.pptxJasaketikku
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptRoniAlfaqih2
 
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxKDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxawaldarmawan3
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANYayahKodariyah
 
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosis
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosisAbses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosis
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosisRachmandiarRaras
 
oscillometry for assessing lung function
oscillometry for assessing lung functionoscillometry for assessing lung function
oscillometry for assessing lung functionolivia371624
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxkaiba5
 
presentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilanpresentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilancahyadewi17
 
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptxRENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptxrobert531746
 
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptxHIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptxgastroupdate
 
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptxKeperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptxnadiasariamd
 
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptx
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptxStabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptx
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptxdrrheinz
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptRoniAlfaqih2
 

Recently uploaded (20)

BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologiBIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
BIOLOGI RADIAsi, biologi radiasi, biologi
 
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare pptMateri Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
Materi Layanan Kesehatan Berbasis Homecare ppt
 
polimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptxpolimeric micelles for drug delivery system.pptx
polimeric micelles for drug delivery system.pptx
 
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretikobat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
obat sistem saraf pusat analgesik antipiretik
 
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONALPPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
PPT KONTRASEPSI KB HORMONAL DAN NON HORMONAL
 
SNI pelayanan kesehatan hewan, klinik hewan
SNI pelayanan  kesehatan hewan, klinik hewanSNI pelayanan  kesehatan hewan, klinik hewan
SNI pelayanan kesehatan hewan, klinik hewan
 
D3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdf
D3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdfD3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdf
D3_FITKES_FAKTOR KHASIAT OBAT Dalam Penggunaan Obat.pdf
 
Hidrodinamika1111111111111111111111.pptx
Hidrodinamika1111111111111111111111.pptxHidrodinamika1111111111111111111111.pptx
Hidrodinamika1111111111111111111111.pptx
 
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.pptanatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
anatomi fisiologi sistem penginderaan.ppt
 
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptxKDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
KDM NUTRISI, AKTUALISASI, REWARD DAN PUNISHMENT.pptx
 
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATANSEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
SEDIAAN EMULSI : DEFINISI, TIPE EMULSI, JENIS EMULGATOR DAN CARA PEMBUATAN
 
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosis
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosisAbses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosis
Abses paru - Diagnosis, tatalaksana, prognosis
 
oscillometry for assessing lung function
oscillometry for assessing lung functionoscillometry for assessing lung function
oscillometry for assessing lung function
 
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptxLaporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
Laporan Kasus - Tonsilitis Kronik Eksaserbasi Akut.pptx
 
presentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilanpresentasi mola hidatidosa pada kehamilan
presentasi mola hidatidosa pada kehamilan
 
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptxRENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
RENCANA PEMASARAN untuk bidang rumah sakit.pptx
 
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptxHIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
HIV/ AIDS PENYULUHAN untuk awam [1].pptx
 
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptxKeperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
Keperawatan dasar KEBUTUHAN SUHU TUBUH MANUSIA.pptx
 
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptx
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptxStabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptx
Stabilisasi dan Transfer Pasien Rumah Sakit.pptx
 
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.pptToksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
Toksikologi obat dan macam-macam obat yang toksik dan berbahaya.ppt
 

Deteksi Dini Kanker Serviks dengan Pap Smear dan Tes IVA

  • 1. DETEKSI DINI KANKER SERVIKS (KANKER MULUT RAHIM) DENGAN PEMERIKSAAN PAP SMEAR DAN TES IVA
  • 3. Kanker serviks atau kanker mulut rahim merupakan kanker ganas yang terbentuk didalam jaringan bagian mulut rahim (organ yang berhubungkan rahim dengan vagina atau lubang kemaluan).
  • 4. Penyebabnya??? 1. kebiasaan merokok. 2. kurangnya asupan vitamin terutama vitamin C dan vitamin E serta kurangnya asupan asam folat. 3. melakukan hubungan suami istri dengan berganti pasangan. 4. melakukan hubungan suami istri pada usia dini (melakukan hubungan suami istri pada usia <16 tahun bahkan dapat meningkatkan resiko 2x terkena kanker serviks).
  • 5. GEJALA??? • Munculnya rasa sakit dan perdarahan saat berhubungan suami istri. • Keputihan yang berlebihan dan tidak normal. • Perdarahan di luar siklus menstruasi. • Penurunan berat badan drastis. • Apabila kanker sudah menyebar ke panggul, maka pasien akan menderita keluhan nyeri punggung. • Mengalami sakit saat buang air kecil.
  • 6.
  • 8. PAP SMEAR merupakan suatu pemeriksaan yang diambil dari leher rahim dan kemudian diperiksa di bawah mikroskop. PAP SMEAR merupakan tes yang aman dan murah dan telah dipakai bertahun-tahun lamanya untuk mendeteksi atau mengetahui kelainan- kelainan yang terjadi pada sel-sel leher rahim. Biaya pap smear gratis jika memiliki bpjs untuk melakukan pemeriksaan ini. Pap Smear
  • 9. 1. 3 tahun setelah pertama kali aktif secara seksual. 2. Wanita yang berusia 30 tahun atau lebih dengan hasil tes Pap Smear normal sebanyak tiga kali, melakukan tes kembali setiap 2-3 tahun, kecuali wanita dengan risiko tinggi harus melakukan tes setiap tahun. 3. tidak dilakukan pada saat menstruasi. 4. Waktu yang paling tepat melakukan Pap Smear adalah 10-20 hari setelah hari pertama haid terakhir. 5. Dua hari sebelum dilakukan tes, pasien dilarang membersihkan vagina meggunakan obat-obatan. 6. Tidak boleh melakukan hubungan seksual selama 1-2 hari sebelum pemeriksaan Pap Smear Petunjuk Pemeriksaan Pap Smear
  • 10.
  • 11. IVA (inspeksi visual dengan asam asetat) merupakan cara sederhana untuk mengetahui kanker leher rahim sedini mungkin. IVA merupakan pemeriksaan leher rahim (serviks) dengan cara melihat langsung (dengan mata telanjang) dengan memulas leher rahim dengan larutan asam asetat 3-5%. Dibutuhkan waktu satu sampai dua menit untuk dapat melihat perubahan-perubahan pada jaringan epitel. Tes IVA
  • 12. 1. Sudah pernah melakukan hubungan suami istri 2. Tidak sedang datang bulan/haid 3. Tidak sedang hamil 4. 24 jam sebelumnya tidak melakukan hubungan suami istri Syarat Tes IVA Di Indonesia, anjuran untuk melakukan IVA bila : hasil positif (+) adalah 1 tahun dan, bila hasil negatif (-) adalah 5 tahun
  • 13. PENCEGAHAN??? 1. Jalani pola hidup yang sehat dengan mengkonsumsi makanan yang bergizi 2. Selalu menjaga kesehatan tubuh 3. Jika anda perokok, segera hentikan kebiasaan buruk ini 4. Hindari berhubungan intim saat usia dini 5. Selalu setia kepada pasangan anda, jangan bergonta-ganti apalagi diikuti dengan hubungan intim. 6. Lakukan pemeriksaan pap smear minimal lakukan selama 2 tahun sekali, khususnya bagi yang telah aktif melakukan hubungan intim 7. Jika anda belum pernah melakukan hubungan intim, ada baiknya melakukan vaksinasi HPV