Stoikiometri mempelajari pengukuran unsur dalam reaksi kimia berdasarkan hukum dasar kimia seperti hukum kekekalan massa, hukum Proust, hukum Dalton, dan hukum Gay-Lussac tentang perbandingan volume gas yang bereaksi. Rumus kimia menyatakan jenis dan jumlah atom dalam senyawa, sementara mol digunakan untuk menghitung jumlah partikel.

2.  Istilah stoikiometri berasal dari bahasa yunani
yaitu stoicheion yang berarti unsur dan metron
(mengukur).
 Stoikiometri adalah bagian dari ilmu kimia yang
mempelajari pengukuran unsur.
 Stoikiometri adalah perhitungan kimia dari
senyawa dan reaksi kimia mengikuti Hukum
Dasar Kimia.

3.  Hukum Kekekalan Massa
yaitu massa zat sebelum sama dengan massa
sesudah reaksi. Antoine Laurent Lavoiser (1743-
1794) , ia adalah seorang ahli kimia yang
menyelidiki hubungan massa sebelum dan sesudah
reaksi.
 Hukum Proust
Disebut juga Hukum Perbandingan Tetap.
Disimpulkan bahwa perbandingan massa unsur
dalam suatu senyawa adalah tetap.Dikemukakan
oleh ilmuan prancis yang bernama Josept Louis
Proust.

5.  Hukum Dalton
Disebut juga Hukum Kelipatan
Perbandingan. Menurut hukum ini jika
dua unsur dapat membentuk lebih dari
satu senyawa, perbandingan massa
salah satu unsur pada tiap senyawa
merupakan bilangan yang bulat dan
sederhana.

7.  Hukum Gay Lussac
Disimpulkan bahwa volume gas yang
ikut dalam reaksi kimia jika diukur pada
suhu dan tekanan yang sama
berbanding sebagai bilangan bulat
yang sederhana. Dikenal sebagai
Hukum Perbandingan Volume.
Dikemukakan oleh Gay Lussac (1778-
1850).

9.  Volume gas reaktan dan produk ditentukan
dengan hukum perbandingan volume
cth : pada suhu dan tekanan yang sama ,
1 liter gas hidrogen + 1 liter gas klorin = 2
liter gas hidrogen klorida.
volume gas hidrogen : volume gas klorin :
volume gas klorida = 1 : 1: 2
 Antara gas yang bereaksi dan gas hasil
reaksi memberikan gambaran adanya
hubungan yang sederhana antara volume
dan gas dan jumlah molekulnya.

11.  Mol merupakan satuan untuk menyatakan
jumlah partikel
 Satu mol adalah zat yang mengandung
jumlah partikelyang sama dengan jumlah
partikel yang terdapat dalam 12 gram
atom 12C.
 Dengan tetapan avogrado 6,02 x 1023
dilambangkan secara matematis dengan
NA
NA = 6,02 x 1023
 Jumlah partikel dalam n mol suatu zat
adalah n x 6,02 x 1023

12.  Massa molar adalah massa satu mol
zat yang dinyatakan dengan gram
dilambangkan Mm
m = n x Mm
m = massa ( g )
n = jumlah mol ( mol )
Mm = massa molar

14. Rumus kimia merupakan simbol dari senyawa kimia yang
dinyatakan dalam huruf dan angka, rumus kimia
menyatakan jenis atom unsur dan jumlah relatif atom-
atom yang terdapat di dalam zat
 Rumus empiris
rumus untuk menyatakan jenis dan perbandingan
paling sederhana dari atom-atom unsur dalam
senyawa
 Rumus molekul
jenis dan perbandingan atom-atom unsur yang
terdapat pada molekul unsur atau senyawa
 Air kristal kandungan air yang mempengaruhi sifat
kristal , sifat kristal ini di sebut hidrat berbentuk kristal
yang mengandung molekul air . Cth: garam seperti
natrium sulfat tembaga sulfat dan natrium karbonat